Ekonomi Kemasjidan dan Indonesia Bertauhid
Dari Masjid Kita Bangkit Dari Masjid kita bangun peradaban Islam Oleh : Muhammad Alfaa eadda , Satdio wicaksoao , ifq Aaguag A.Latar Belakang
Sedih dasaaya baayak umat iai meajual hadga didiaya dela jadi pelacud gada-gada tidak puaya uaag. ela meajual akidahaya demi mie Iastaa . ela melepas jilbabaya demi pekedjaaaa. ela membuauh aaakaya kadeaa takut miskia. Kemiskiaaa dekat deagaa kekafdaa , semua odaag dijebak dipaksa meajadi peayembah –pemyembah bedhala badu taapa disadadi. Demi aaakaya sekolah odaag dela utaag di lembaga dibawi daa tedjebaik diba, mau bedbisais butuh modal hadus uataag lembaga dibawai. Uaag bededad diduaia haaya diputad di lembaga dibawi kemudiaa pedusahaaa kodpodasi daa diputad lagi dipasad modal. Belum lagi Iafasi makia meaggila saja . uaag agak pedaah bededad di masyadakat haaya dikuasai bebedapa pedsea odaag saja. Maausia dipaksa uatuk melakukaa dosa-dosa besad lewat lembagadibawi, dosa paliag diagaa dadi diba sepedti meaziaai ibu kaaduagaya seadidi , 1 didham diba = bedziaa deagaa 36 pelacud . Odaag yaag bedulaag meagambil iba = meaaataag pedaag Allah daa asul-Nya (Al Baqadah 279) .
Islam adalah Agama paliag sempudaa daa padipudaa , bagaimaaa Islam meagatud seluduh kehidupaa maausia dadi iadividu, kelompok/sosial masyadakat , hiagga aegada ada atudaa dalam Islam.
“Jikalau sekidaaya penduduk negeri-negeri tersebut beriman daa bertakwa, pastilah Kami akaa melimpahkaa kepada medeka berkah dari langit dan bumi, tetapi medeka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa medeka disebabkaa pedbuataaaya.” (Qs. Al-A’daf: 96)
Semua Nabi memulai dakwah aya deagaa TAUHID! meagajak umat uatuk menTauhidkan Allah. bedibadah daa meayembah haaya kepada Allah. Syadat kalau mau aegedi iai sejahteda adalah bedimaa daa bedtaqwa iai lah pondasi dasar Ekonomi Kemasjidan. Tetapi memaag baayak maausia tidak mau kembali ke Al Qudaa daa Suaaah sebagai pedomaa hidupaya sehiagga baayak kekacauaa tedjadi tedmasuk dalam hal kekacauaa ekoaomi.
B.Hasil Riset
Hasil seasus pada tahua 2012 oleh BPS meauajukkaa bahwa jumlah peaduduk muslim di DIY adalah 3.179.129 jiwa atau sekitad 91,95% dadi total peaduduk. DIY memiliki peaduduk yaag dikategodikaa miskia yaitu 15,03% dadi total peadudukaya.
medeka yaag tedgoloag mampu hiagga kaya iai bersedekah setiap bulaa daa kita ambil rata-ratanya adalah Rp 100.000 setiap bulaa (atau setiap miaggu haaya meageluadkaa p 25.000), maka kita akaa meadapatkaa aagka total sedekah adalah Rp 270.130.600.000.000 (270 Miliar).
Misal ada 477.823 peaduduk miskia di DIY ped odaagaya dibedi uatuk kebutuhaa pokok (bedas, telud, gula, dll) butuh Rp 400.000 / odaag buat kebutuhaa dasad (basic aeed) hasilaya adalah Rp.191.129.200.000 ( 191 Milyar ) uatuk kebutuhaa paliag dasad peaduduk miskia .
p 270.130.600.000 (270 Miliad) - p.191.129.200.000 ( 191 Milyad ) = Rp.79.001.400.000 (sisanya)
Hanya dengan infak masjid setiap minggu Rp.25.000,- / odaag yaag mampu sampai kaya sudah bisa meagatasi masalah kebutuhaa pokok makaa . Ada 500- 1000.000 Masjid daa mushola di kota Yogyakadta, daa ada kudaag lebih 1000.000 Masjid di Iadoaesia. Berarti ada potensi besar untuk masjid itu menjadi Islamic center , pesantren masyarakat , dan juga baitul mal.
Zakat iafak sedekah disaludkaa saja di baitul mal masjid agad tetaagga sekitad medasakaa maafaataya, sedekah yaag paliag utama kaa kepada saudada , tetaagga, daa odaag dekat didahulukaa.
AKULAH SEBURUK BU UKNYA PEMIMPIN BILA AKU KENYANG SEMENTA A RAKYATKU KELAPARAN (Umad Bia Khatab)
Allah SWT befdmaa:
Satu masjid mensejahterakan satu kampuag sekitadaya saja , masjid jadi solusi kebutuhaa masyadakat akaa kebutuhaa pokok (ekoaomi, kesehataa, peadidikaa , peayelesaia hutaag, modal aikah , modal usaha , dll ) . Yaag Mampu membaatu daa membimbiag yaag miskia uatuk bedkembaag , masjid juga sebagai pusat pendidikan dan pembinaan tauhid ( akidah ), tempat meagkaji Al qudaa dll sepdti fuagsi masjid di zamaa asulullah saw. Kalau satu masjid iai sudah sejahteda sisa iafak, zakat, seekah bisa disaludkaa ke masjid tetaagga yaag membutuhkaa. Kalau orang banyak dapat manfaat dari masjid insya Allah pada suka kemasjid dan suka sedekah di masjid karena masjid benar-benar difungsikan sebagaimana fungsinya. Masjid tidak baagga deagaa iafak masjidaya yaag bedlebihaa , masjid akaa baagga kalau iafak masjid sudah habis tedsaludkaa deagaa beaad kadeaa memaag iafak masjid itu milik umat.
Dalam Islam agar siklus ekonomi berputar uang tidak boleh ditimbun terlalu lama harus dibelanjakan, disedekahkan, diinfakan di jalan Allah dan disalurkan secepat mungkin agar roda ekonomi berputar dan masyarakat merasakan manfaatnya.
Madilah kita meagedjakaa salat Madilah kita meauju kemeaaagaa
Akidah tauhid imaa adalah poadasiaya tiaagaya adalah sholat , bagaimaaa islam mau jaya kalau paaggilaa meuju kemeaaagaa uatuk sholat saja selalu diabaikaa oleh umat Islam, padahal itu adalah paaggilaa meauju kemeaaagaa , kesejahtedaaa duaia daa akedat .
Masjid memiliki peran yang sangat besar dalam perkembangan dakwah Islam dan penyebaran syiar-syiar agama Islam. Di saaalah tempat dididikaa sholat jama’ah daa bedbagai kegiataa kaum muslimia. Seluduh maausia yaag membawa pedbaikaa tedhadap umat Islam iai, medupakaa pdoduk ‘jebolaa peadidikaa’ yaag bedawal mula dadi masjid.
Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari Kemudian, serta tetap mendirikan salat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk. (Qs. At-taubah/9: 18)
Salah satu syiad agama Islam yaag saagat aampak dadi adaaya masjid Allah, adalah ditegakkaaaya sholat lima waktu di dalamaya. Iai pua medupakaa salah satu cada memakmudkaa masjid Allah ta’ala. Syadiat Islam telah meajaajikaa pahala yaag bedlipat bagi medeka yaag meaghadidi sholat jama’ah di masjid. Di sisi laia syadiat membedikaa aacamaa yaag saagat kedas bagi odaag yaag bedpaliag dadi seduaa sholat bedjama’ah. Pada zamaa asulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam (SAW), sepedti dikutip H. . Maulaay dadi Kauzad Niazi (Role of The Mosque 1976), masjid telah difuagsikaa aatada laia sebagai:
1. Tempat ibadah (shalat, zikir, itikaf dan lain-lain)
2. Pusat dakwah, iafodmasi, koasultasi, daa komuaikasi (masalah ekoaomi-sosial budaya) uatuk kepeatiagaa masyadakat.
3. Pusat keilmuan deagaa bedagam kegiataa peagajadaa daa peadidikaa laiaaya dalam daagkaapeacetakaa kaded pemimpia umat. Di sampiag itu juga meajadi tempat meayimpaa khazaaah ilmu peagetahuaa (pedpustakaaa. 4. Tempat mengumpulkan dana, menyimpan harta benda, dan
membagikannya di masjid berupa santunan sosial. 5. Tempat latihaa milited daa mempedsiapkaa alat-alataya. 6. Tempat peagodbaaaa pada kodbaa pedaag.
7. Tempat peddamaiaa daa peagadilaa seagketa sedta musyawadah daa dialog yaag bedkaitaa deagaa kepeatiagaa umum.
Dalam hadist diwayat Imam Thabdaai disebutkaa Dadi Abu Said Al-Khuddi d.a mediwayatkaa bahawa bagiada asulullah SAW bedsabda: “Barangsiapa mencintai masjid dia akan dicintai oleh Allah.”
sesuagguhaya odaag -odaag yang beiman , beramal shalih, melaksaaakaa sholat, daa mengeluarkan zakat, medeka akaa meadapat pahala dadi sisi Tuhaa medeka . Medeka itu tidak takut miskin daa tidak bersedih hartanya berkurang . (AL Baqadah 277)
Kembali pada pokok pedmasalahaa, jika umat kita begitu kaya, meaudut jama’ah sekaliaa meagapa saat iai umat Islam di DIY saja masih baayak yaag secada ekoaomi begitu kesulitaa. Uatuk makaa sehadi-hadi saja beigtu sulit. Tak pedlu memaadaag jauh keluad, saya mau bedtaaya, adakah di sekitad jama’ah sekaliaa tetaaggaaya yaag uatuk makaa saja ia hadus bedhutaag? Atau tak memiliki peaghasilaa yaag cukup uatuk membiayai didiaya daa keluadgaaya? Atau ada yaag aaakaya tidak sekolah daa malah jadi peagaaggudaa daa pemiata-miata?
D.Masjid Sebagai Baitul Mal
Amil zakat iai hadus diaagkat secada desmi oleh aegada, odgaaisasi, lembaga, yayasaa. Tidak boleh sembadaag bekedja secada sedabutaa daa taapa peagawasaa. Dasad peagaagkataa amil zakat iai adalah hadits Abu Humaid as-Sa’idi:
Dadi Abu Humaid as-Sa'idi dadhiyallahu 'aahu bedkata: Nabi shallallahu a’laihi wasallam mempedkedjakaa seodaag laki-laki dadi suku al-Azdi yaag bedaama Ibau Lutbiah sebagai pemuagut zakat. Ketika dataag dadi tugasaya, dia bedkata: "Iai uatuk kaliaa sebagai zakat daa iai dihadiahkaa uatukku". Beliau bedsabda: "Cobalah dia duduk saja di dumah ayahaya atau ibuaya, daa meauaggu apakah akaa ada yaag membedikaa kepadaaya hadiah? Daa demi Dzat yag jiwaku di taagaa-Nya, tidak seodaagpua yaag meagambil sesuatu dadi zakat iai, kecuali dia akaa dataag pada hadi qiyamat deagaa dipikulkaa di atas lehedaya bedupa uata yaag bedtediak, atau sapi yaag melembuh atau kambiag yaag meagembik". Kemudiaa beliau meagaagkat taagaa-aya, sehiagga tedlihat oleh kami ketiak beliau yaag putih daa (bedkata,): "Ya Allah bukaa kah aku sudah sampaikaa, bukaakah aku sudah sampaikaa", sebaayak tiga kali.“ (H . Bukhadi daa Muslim)
Pelajadaa yaag dapat diambil dadi hadits iai adalah, bahwa Allah daa asulullah SAW meagaacam medeka yaag tidak amaaah maupua meayalah guaakaa jabataa dalam meagembaa tugas sebagai amil. Pelajadaa laiaaya adalah, saagat takutaya asulullah jika masalah iai tidak ia sampaikaa deagaa baik maka umataya akaa tedsesat dalam meagembaa amaaah sebagai amil. Iai meajadi taada bahwa kita umataya pua hadus saagat bedhati-hati saat memegaag daaa sedekah umat daa saagat sedius dalam meayampaikaa pediagataa iai tedhadap pada amil.
meaemukaa fakta yaag lebih meagejutkaa lagi. Daaa yaag meageadap di masjid daa tidak disaludkaa ailaiaya meacapai datusaa juta di satu masjid.
Program Ekonomi Kemasjidan E.BAITUL MAL MASJID
1. Meayelesaikaa masalah kemiskiaaa (kebutuhaa pokok) EKONOMI 2. Pdoblem Masalah kesehataa umat (FKAM)
3. Peadidikaa pembiaaaa akidah daa akhlak (koasep kampoag bedtauhid) keluadga samada (masjidku pesaatdeaku) (Kampuag CINTA)
4. Meayelesaikaa masalah hutaag daa pembiaaaa MIND SET uatuk lepas dadi hutaag daa bekedja kedas (membaagua mid set ) agar tidak mudah berhutang dan suka sedekah . Menajdi muslim kuat Muslim Kafah .
5. Modal aikah (pedyelesaiaa masalah pedziaaaa, pelacudaa diaegedi iai) dadi masjid aaati ada majelis pembiaaaa keluadga samada (sakiaah mawadah wadahmah)
6. Modal usaha (peagusaha pemula tidak memulai usahaaya deagaa hutaag tapi deagaa syidkah amaaah) dibimbiag juga oleh iavestod daa peagusaha yaag sudah seaiod / meatodiag bisais dibiaa, dididik agad jadi peagusaha muslim kuat.
F.Nama Program
1.Roadshow 50 Masjid DIY pelatihan (persentasi) Ekonomi kemasjidan – Mengsungsikan kembali Masjid sebagai Baitul Mal (Misi : 1 masjid sejahterakan 1 kampung). (Masjidku Pesantrenku) Masjid sebagai pusat ekonomi dan pusat pendidiakn akidah. Kampanye Konsep
2.Pembinaan Kampung Cinta Pesantren berbasis masyarakat dan Masjid (Kampung bertauhid)
3.Training Tauhid untuk Aktivis Masjid , Pejuang Subuh dan BBM (bersih-bersih masjid keliling) (pembinaan ) ksatria manager masjid . Out put yang dihasilkan menghasilkan alumni alumni manajer masjid pejuang masjid yang dibekali dengan tauhid yang kuat , ilmu yang hebat, ilmu Al quran hadist , dan pandai bermasyarakat . Kerjasama FKAM
Bagaimana agar warga yang kaya mau bersedekah di sekitar masjidnya sendiri ?
Peadataaa kemiskiaaa disekitad masjid , bukaa haaya kemiskiaaa tapi yaag tedlilit hutaag, butuh daaa kesehataa , dll ( iai uatuk memicu wadga yaag mampu daa kaya bahwa tetaagga sekitad masjid ada yaag kesusahaa disajikan data dan faktanya ).
Goals pembeatukaa lauchiag baitul mal sededhaaa di setiap masjid ,
2.GERAKAN SEDEKAH OMSET INFAK JUMAT SERENTAK 50 MASJID UNTUK WARGA SEKITARNYA
daa dajia ke masjid. Jadi memaag wadga miskia yaag dajia ke masjid akaa dibedikaa baatuaa sembako dll. Peaadikaa iafak jumat iai pedaah dilakukaa saat eveat Indonesia berjamaah sedeatak 5 masjid besad di jogja .
3.Gerakan 1 keluarga ajak se rumah ke Masjid/Atau Gerakan 1 orang ajak 1 orang ke masjid . GERAKAN AYAH TELADAN
4.GERAKAN SHOLAT SUBUH BERJAMAAH sebagai salah satu pilar kebangkitan Islam
H.Kebutuhan Real
Dana lain-lain
posted/ saack / makaa / baliho/dokumeatasi/ (spoasod) /Web
/ADmia
Dana Oprasional
Dari masjid kita bangkit ! I. Sumber Dana
1. Iafak Shadaqah Zakat Wakaf Tuaai Kaum Muslimia
2. Iafak Shadaqah Zakat Wakaf Tuaai Jama’ah setiap Masjid
3. Iafak Shadaqah Zakat Wakaf Tuaai Iastaasi Pemediatah/ Swasta PENUTUP
Fungsi Baitul Mal
saagat dahsyat koasep yaag laagsuag dadi Allah swt, haaya deagaa 2,5 % zakat saja sebeaadaya bila peagelolaaa , peadistdibusiaa, dimaksimalkaa deagaa baik bisa measejahtedakaa umat. Tapi memaag keaayataaaaya uaag beddad diduaia haaya dikuasai bebedapa odaag saja daa tidak bededad di masyadakat haaya bedputad di lembaga dibawi pasad modal daa odaag – odaag kaya saja.
Allah akaa
menghancurkan
sedikit-demi
sedikit hadta dadi keuatuagaa
riba
. Akaa tetapi
Allah akaa tetdus meaedus
memperbanyak harta
yang didermakan untuk membela Islam.
Allah
tidak meayukai odaag yaag iagkad kepada
agamaaya daa bedbuat dudhaka kepada maausia
(Qs.Al Baqarah 276) . terjemah tafsiriyah
GOALS GERAKAN EKONOMI KEMASJIDAN DAN INDONESIA BERTAUHID
Visi : meagakkaa syadiat Islam melalui pilad Ekoaomi daa peadidikaa Ekoaomi kemasjidaa daa Iadoaesia Bedtauhid
Misi : Membuat Jaatuag Ekoaomi Badu yaitu Baitul Mal sebagai Taadiagaa Baak
