KONSEP DASAR ipw konsep (2)

(1)

DISABILITAS NEONATUS, BALITA

DAN ANAK

(2)

CAKUPAN MATERI

1. DEFINISI DISABILITAS

2. MACAM-MACAM DISABILTAS

3. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA DISABILITAS

4. KEBIJAKAN PEMERINTAH

5. ASPEK PROMOTIF, PREVENTIF, KURATF DAN REHABLITATIF

(3)

(4)

DEFINISI

• _{Disabilitas merupakan suatu ketidakmampuan}

tubuh dalam melakukan suatu aktifitas atau kegiatan tertentu sebagaimana orang normal pada umumnya yang disebabkan oleh kondisi ketidakmampuan dalam hal fisiologis,

(5)

Klasifikasi WHO mengenai

kecacatan

1. Impairment, Yaitu kehilangan atau ke-tidak normal-an pada hal-hal yang menyangkut psikis fisiologis baik struktur maupun fungsinya

2. Disability, Yaitu keterbatasan atau kekurangan dari kemampuan untuk melaksanakan aktivitas yang biasanya dapat dikerjakan oleh orang

normal sebagai akibat dari ”impairment”,

3. Handicap, Yaitu suatu kerugian yang diderita oleh individu akibat

(6)

(7)

(8)

HAK-HAK PENYANDANG DISABILITAS

PBB 13 Desember 2006

Resolusi Nomor A/61/106 mengenai

Convention on the Rights of Persons with Disabilities (Konvensi tentang Hak-Hak Penyandang Disabilitas)

Penyandang disabilitas memiliki hak untuk menikmati standar kesehatan tertinggi yang tersedia tanpa diskriminasi atas dasar disabilitas mereka.

Negara-Negara Pihak harus mengambil semua kebijakan yang diperlukan untuk menjamin akses bagi penyandang disabilitas terhadap pelayanan kesehatan yang sensitif gender, termasuk rehabilitasi kesehatan.

Indonesia telah menandatangani konvensi tersebut pada tanggal 30 Maret 2007 di

New York

Indonesia telah menandatangani konvensi tersebut pada tanggal 30 Maret 2007 di

(9)

Estimasi Prevalensi Disabilitas Berdasarkan Estimasi Global Burden of Disease Tahun 2004

Laju Pertumbuhan Indonesia



4.5 juta jiwa/tahun

5%x4.5 juta = ?????

Laju Pertumbuhan Indonesia



4.5 juta jiwa/tahun

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

(15)

Tunanetra

• _{Anak yang mengalami gangguan daya}

(16)

Tunarungu/Tunawicara

• _{Anak yang mengalami gangguan pendengaran,}

baik sebagian ataupun menyeluruh dan

(17)

Tunagrahita

• _{Anak yang memiliki intelegensia yang}

signifikan berada di bawah rata-rata anak seusianya dan disertai dengan

(18)

Tunadaksa

• _{Anak yang mengalami gangguan gerak akibat}

kelumpuhan, tidak lengkap anggota badan, kelainan bentuk dan fungsi tubuh atau

(19)

Disabilitas Sosial

• _{Anak yang memiliki masalah atau hambatan}

(20)

GPPH

• _{Anak yang mengalami gangguan perkembangan yang ditandai}

(21)

Autisme

• _{Anak yang mengalami gangguan dalam tiga}

area dengan tingkatan berbeda-beda yaitu kemampuan berkomunikasi, dan interaksi

(22)

Gangguan Ganda

• _{Anak yang memiliki dua atau lebih gangguan}

(23)

Lamban Belajar

• _{Anak dengan potensi intelektual sedikit}

dibawah rata-rata tetapi belum termasuk

gangguan mental. Mereka butuh waktu yang lama dan berulang-ulang untuk dapat

(24)

Kesulitan Belajar Khusus

• _{Spesific learning disabilities}

• _{Anak dengan hambatan atau penyimpangan}

pada satu atau lebih proses psikologis dasar

(25)

Gangguan Kemampuan Komunikasi

• _{Anak dengan penyimpangan dalam bidang}

perkembangan bahasa, wicara, suara, irama, dan kelancaran dari usia rata-rata yang

(26)

Anak dengan

POTENSI KECERDASAN/BAKAT ISTIMEWA

• _{Anak yang memiliki skor intelegensia yang}

tinggi (GIFTED) atau mereka yg unggul dalam bidang-bidang khusus (TALENTED) seperti

(27)

Faktor – Faktor Penyabab Disabilitas

• _PRENATAL • _NATAL

(28)

Faktor – Faktor Penyabab Disabilitas

(29)

Faktor – Faktor Penyabab Disabilitas

(30)

(31)

• Dalam rangka meningkatkan kualitas hidup

anak perlu dikembangkan dan dilaksanakan

berbagai upaya program kesehatan anak tanpa adanya diskriminasi.

• Memiliki hak sama dengan anak lainnya untuk

mendapat pelayanan yang berkualitas

(32)

1. Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang

2. Pengembangan rujukan kelainan tumbuh kembang 3. Program skrining hipotiroid kongenital

4. Program UKS di SLB

5. Penyiapan pedoman untuk membimbing anak disabilitas bagi keluarga dan petugas

6. Penyediaan pedoman kesehatan reproduksi bagi anak disabilitas

7. Koordinasi pelayanan kesehatan perlindungan anak

Tatalaksana Komprehensif pada

Disabilitas

(33)

Penatalaksanaan ABK harus

secara terpadu

tenaga medis (dokter anak, psikiater, neurolog, dokter rehabilitasi medis) dan non medis (tenaga pendidik, psikolog, ahli terapi bicara/okupasi/fisik, pekerja sosial).

Salah satu aspek paling penting adalah dukungan orang tua.

Keluarga khususnya orangtua perlu diberikan

(34)

Papa, Mama!

Bolehkah saya juga ikut ke pernikahan nya tante?

(35)

Tatalaksana Komprehensif pada Disabilitas

• _Promotif

1. Edukasi tentang pola hidup sehat

(36)

Tatalaksana Komprehensif pada Disabilitas

• _Preventif

1. Pengenalan terhadap etiologi disabilitas 2. Pencegahan terhadap etiologi

(37)

Tatalaksana Komprehensif pada Disabilitas

• _Kuratif

– _{Memberikan terapi terhadap etiologi yang}

(38)

Tatalaksana Komprehensif pada Disabilitas

• _{Rehabilitatif}

– _{Mengembalikan anak-anak disabilitas supaya}

(39)

Analisa Potensi

1. Pendidikan merupakan kebutuhan dasar setiap manusia untuk menjamin

keberlangsungan hidupnya agar lebih bermartabat

2. Mengenali potensi Anak

(40)

(41)

(42)

• Mereka berhak mendapat perlindungan dari sakit • Mereka berhak mendapat kasih sayang

• Mereka berhak mendapat stimulasi untuk tumbuh dan kembang secara optimal

(43)