• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAMPIRAN DATA Lampiran 1. Matriks Pendapat Gabungan Berdasarkan Kriteria Faktor Utama Penyebab Banjir

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAMPIRAN DATA Lampiran 1. Matriks Pendapat Gabungan Berdasarkan Kriteria Faktor Utama Penyebab Banjir"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

LAMPIRAN DATA

Lampiran 1. Matriks Pendapat Gabungan Berdasarkan Kriteria Faktor Utama Penyebab Banjir

Faktor Penyebab Banjir ta 1 ta 2 ta 3 ta 4 RG VP

Curah hujan 0.315 0.057 0.344 0.359 0.217 0.261

Jenis tanah 0.114 0.240 0.137 0.054 0.119 0.144

Jenis vegetasi 0.056 0.267 0.175 0.068 0.115 0.139

Tingkat kelerengan 0.050 0.213 0.175 0.120 0.122 0.147

Ketinggian tempat 0.149 0.125 0.108 0.041 0.095 0.115

Jarak dari sungai 0.315 0.098 0.061 0.359 0.161 0.194

Total 1.00 1.00 1.00 1.00 0.831 1.000

Lampiran 2. Matriks Pendapat Gabungan Berdasarkan Sub Kriteria Curah Hujan

Curah Hujan ta 1 ta 2 ta 3 ta 4 RG VP

Hujan sangat ringan 0.090 0.040 0.052 0.046 0.054 0.055

Hujan ringan 0.090 0.120 0.052 0.094 0.085 0.087

Hujan normal 0.090 0.120 0.103 0.178 0.119 0.121

Hujan lebat 0.261 0.360 0.344 0.327 0.321 0.326

Hujan sangat lebat 0.468 0.360 0.448 0.355 0.405 0.411

Total 1.00 1.00 1.00 1.00 0.983 1.000

Lampiran 3. Matriks Pendapat Gabungan Berdasarkan Sub Kriteria Jenis Tanah

Jenis Tanah ta 1 ta 2 ta 3 ta 4 RG VP

Hidromorfik kelabu glei 0.105 0.365 0.050 0.058 0.103 0.110

Latosol coklat 0.053 0.046 0.050 0.051 0.050 0.054

Podsolik merah

kekuningan 0.105 0.048 0.114 0.069 0.079 0.085

Podsolik coklat

kekuningan 0.105 0.048 0.149 0.093 0.091 0.098

Podsolik 0.105 0.048 0.149 0.128 0.099 0.106

Litosol 0.300 0.202 0.200 0.273 0.240 0.258

Regosol 0.225 0.242 0.287 0.328 0.268 0.288

Total 1.00 1.00 1.00 1.00 0.930 1.000

(2)

Lampiran 4. Matriks Pendapat Gabungan Berdasarkan Sub Kriteria Penutupan Lahan

Penutupan Lahan ta 1 ta 2 ta 3 ta 4 RG VP

Hutan 0.059 0.041 0.481 0.289 0.135 0.176

Semak belukar 0.059 0.121 0.081 0.149 0.096 0.126

Sawah 0.059 0.244 0.111 0.149 0.124 0.162

Pemukiman 0.309 0.140 0.059 0.030 0.094 0.122

Kebun campuran 0.114 0.041 0.059 0.054 0.062 0.081

Lahan kosong 0.343 0.285 0.053 0.040 0.120 0.156

Badan air 0.059 0.128 0.156 0.289 0.136 0.177

Total 1.00 1.00 1.00 1.00 0.767 1.000

Lampiran 5. Matriks Pendapat Gabungan Berdasarkan Sub Kriteria Tingkat Kelerengan

Tingkat Kelerengan ta 1 ta 2 ta 3 ta 4 RG VP

Datar (0-8 %) 0.046 0.039 0.059 0.053 0.049 0.049

Landai (8-15%) 0.101 0.128 0.059 0.107 0.095 0.097

Sedang (15-25%) 0.131 0.193 0.135 0.133 0.146 0.148

Curam (25-40%) 0.319 0.293 0.341 0.197 0.281 0.286

Sangat curam (> 40%) 0.403 0.346 0.407 0.509 0.412 0.419

Total 1.00 1.00 1.00 1.00 0.983 1.000

Lampiran 6. Matriks Pendapat Gabungan Berdasarkan Sub Kriteria Ketinggian Tempat

Ketinggian Tempat ta 1 ta 2 ta 3 ta 4 RG VP

Berombak (< 10 m) 0.090 0.084 0.097 0.100 0.093 0.099 Berbukit sedang (10-50m) 0.196 0.228 0.185 0.370 0.235 0.252 Berbukit (50-300 m) 0.287 0.502 0.185 0.345 0.310 0.331 Bergunung (> 300 m) 0.427 0.186 0.532 0.185 0.297 0.318

Total 1.00 1.00 1.00 1.00 0.935 1.000

Lampiran 7. Matriks Pendapat Gabungan Berdasarkan Sub Kriteria Jarak dari Sungai

Jarak dari Sungai ta 1 ta 2 ta 3 ta 4 RG VP

0-50 m 0.413 0.429 0.192 0.443 0.350 0.384

50-100 m 0.327 0.429 0.174 0.387 0.312 0.341

> 100 m 0.260 0.143 0.634 0.169 0.251 0.275

Total 1.00 1.00 1.00 1.00 0.913 1.000

Keterangan :

ta : Tenaga Ahli ta 1 : Deni Elfiati ta 2 : Abdul Rauf ta 3 : Misran

ta 4 : Zulkifli Nasution

RG : Rataan Geometris

VP : Vektor Prioritas

(3)

Lampiran 8. Hasil Analisis Akurasi Klasifikasi Citra Landsat 5 TM Tahun 2006

Producer’s accuracy = x 100 % X

X

kt

kk

= 90,24

User’s accuraci = x 100 % X

X

tk kk

= 5992,33

Kappa accuracy = 100 %

2

x X X N

X X X

N

tk r

k kt r

k

r

k

tk kt kk

∑ ∑

= 81,80 %

Overall accuracy = x 100 % N

X

r

k

kk

= 81,75 %

Data Pemukiman Badan air Semak belukar

Lahan kosong

Kebun

campuran Sawah Hutan Row

Total PA

Pemukiman 3006 11 5 298 0 0 18 3338 90.05

Badan air 7 792 9 43 1 0 252 1104 71.74

Semak belukar 0 6 2826 0 415 12 1153 4412 64.05

Lahan kosong 242 1 1 3635 7 50 42 3978 91.38

Kebun campuran 2 0 1735 5 3302 434 478 5956 55.44

Sawah 23 0 213 250 199 2025 77 2787 72.66

Hutan 56 16 399 45 16 24 13823 14379 96.13

Column Total 3336 826 5188 4276 3940 2545 15843 35954

UA 90.11 95.88 54.47 85.01 83.81 79.57 87.25

(4)

Lampiran 9. Peta Administrasi Daerah Aliran Sungai Deli

(5)

Lampiran 10. Foto Lokasi Penelitian

Kawasan Pemukiman Di Sibolangit

Kondisi Sungai di Kelurahan Sukaraja

(6)

Kawasan Hutan di Desa Doulu

Kawasan Kebun Campuran di Desa Doulu

(7)

Pengambilan Titik Koordinat di Lapangan

(8)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di P.Sidempuan pada tanggal 25 November 1984, dari ayah Lokot Sitompul dan ibu Derlina Lubis. Penulis merupakan putri keenam dari 8 (delapan) bersaudara.

Tahun 1998 penulis lulus dari SD Negeri 142434 (18) P. Sidempuan, pada tahun 2001 lulus dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 P. Sidempuan.

Tahun 2004 penulis lulus dari Sekolah Menengah Umum (SMU) Negeri 2 P. Sidempuan dan pada tahun 2004 lulus seleksi masuk USU melalui jalur Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB). Penulis memilih Program Studi Manajemen Hutan, Jurusan Kehutanan, Fakultas Pertanian.

Selama mengikuti perkuliahan, penulis mengikuti menjadi asisten praktikum mata kuliah Geodesi dan Kartografi, mengikuti kegiatan organisasi Himpunan Mahasiswa Sylva (HIMAS) –USU sebagai anggota dan menjadi anggota Badan Kenaziran Mushalla (BKM) Baitul Asjjar Jurusan Kehutanan USU di bidang dakwah.

Penulis melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) di KPH Sumedang

Unit III Jawa Barat dan Banten, Propinsi Jawa Barat selama 2 (dua) bulan yaitu

sejak 12 Juni sampai dengan 11 Agustus 2008.

(9)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan segala rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulisan skripsi yang berjudul “ Permodelan Spasial Daerah Rawan Banjir Di Daerah Aliran Sungai (DAS) Deli Dengan Menggunakan Sistem Informasi Geografis dan Analitycal Hierarchy Process “ ini dapat selesai sebagaimana mestinya. Skripsi ini

merupakan syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kehutanan di Departemen Kehutanan, Fakultas Pertanian – Universitas Sumatera Utara.

Tidak lupa Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Nurdin Sulistiyono, S. Hut, M. Si dan Pindi Patana, S. Hut, M. Sc selaku komisi pembimbing yang telah mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada rekan- rekan yang telah banyak membantu penulis dalam melaksankn penelitian dan menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih belum sempurna, , oleh karena itu penulis menerima kritikan dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis maupun pihak yang membutuhkan.

Medan, Desember 2008

Penulis

(10)
(11)

KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

Karakteristik DAS Deli Letak dan luas DAS Deli

Daerah Aliran Sungai (DAS) Deli terletak di Kabupaten Karo, Deli Serdang dan Kota Madya Medan, Propinsi Sumatera Utara. DAS Deli di sebelah timur berbatasan dengan DAS Percut, sedangkan di sebelah barat dengan DAS Belawan. DAS tersebut terdiri dari tujuh Sub DAS yakni Sub DAS Petani, Sub DAS Simai-mai, Sub DAS Deli, Sub DAS Babura, Sub DAS Bekala, Sub DAS Sei Kambing dan Sub DAS Paluh Besar.

Letak Sub DAS tersebut dalam DAS antara lain ; Sub DAS Petani terletak di hulu, yakni ujung selatan berbatasan langsung dengan DAS yang alirannya mengalir ke selatan. Sub DAS Simai-mai berada di bagian hulu sebelah timur Sub DAS Petani, berbatasan langsung dengan DAS Percut. Sub DAS Deli terletak di tengah berbatasan langsung dengan Sub DAS Simai-mai, DAS Percut dan Sub DAS Babura. Sub DAS Babura dijumpai di tengah berbatasan dengan Sub DAS Petani, Sub DAS Bekala, Sub DAS Deli dan Sub DAS Sei Kambing.

Morfologi DAS Deli Bentuk DAS

Bentuk DAS sebenarnya sukar untuk dinyatakan secara kuantitatif.Bentuk

DAS dinyatakan dengan Rc (ratio circularity), yang mempunyai pengaruh pada

(12)

pola aliran sungai dan ketajaman puncak discharge banjir. Nilai Rc untuk DAS Deli dan Sub DAS-nya dapat dilihat pada tabel 1 berikut :

Tabel 3 Nilai Rc DAS Deli

Sub DAS Luas (Ha) Perimeter (Hm) Nilai Rc

Sub DAS Petani 10.187 574,6041 0,38

Sub DAS Simai-mai 3.043 388,7168 0,25

Sub DAS Deli 8.469 1.084,7490 0,09

Sub DAS Babura 5.911 684,8300 0,16

Sub DAS Bekala 4.793 366,2962 0,45

Sub DAS Sei Kambing 4.415 385,7653 0,37

Sub DAS Paluh Besar 11.344 544,8278 0,48 DAS Deli 48.162 1.628,8790 0,23

Sumber : BPDAS Wampu- Sei Ular (2003)

Berdasarkan nilai Rc dari masing-masing Sub DAS dapat dilihat bahwa bentuk DAS cendrung memanjang. Secara keseluruhan DAS Deli memiliki nilai Rc sebesar 0,23 yang artinya bentuk DAS Deli adalah memenjang.

Panjang dan Kemiringan DAS Deli

Panjang dan kemiringan DAS Deli diklasifikasikan menjadi 5 kelas, yaitu kelas I (datar), kelas II (landai), kelas III (agak curam), kelasIV (curam), kelas V (sangat curam). Panjang dan kemiringan lereng DAS Deli tersebut dapat dilihat pada tabel 2 berikut ini :

Tabel 4 Luas dan Kemiringan DAS Deli

Kelas Lereng Luas (ha) Luas (%)

I < 5 % 32.581 67.65

II 5 – 15 % 7.445 15.46

II 15 – 35 % 6.273 13.03

IV 35 – 50 % 1.521 3.16

V > 50 % 342 0.71

Jumlah 48.162 100

Sumber : BPDAS Wampu- Sei Ular (2003)

(13)

Penutupan Lahan atau Penggunaan Lahan

Penutupan lahan atau penggunaan lahan adalah aktivitas manusia atas lahan, yang ditunjukkan dengan adanya bentuk pemanfaatan oleh manusia seperti permukiman dan sebagainya. DAS Deli memiliki bentuk penggunaan lahan yang dapat dikelolmpokkan menjadi 12 kategori penutupan lahan. Lahan berupa hutan dijumpai pada bagian hulu DAS (Sibolangit ke selatan) dan di bagian pantai (Hamparan Perak). Hutan dibagian hulu biasanya didominasi oleh jenis-jenis campuran, sedang hutan pantai ditempati denmgan jenis-jenis bakau. Masing – masing jenis dan luas penggunaan lahan dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 5 Penggunaan Lahan DAS Deli

Kelas Luas (Ha) Luas (%)

Hutan 3.655 7,59

Belukar 2.068 4,29

Kebun rakyat 285 0,59

Perkebunan 2.284 4,74

Sawah 8.143 16,91

Tanaman Campuran 16.154 33,54

Tegalan 1.836 3,81

Perkebunan Tembakau 5.628 11,69

Alang-alang 479 0,99

Rawa 69 0,14

Pemukiman 5.374 11,16

Lain-lain 2.187 4,54

Jumlah DAS Deli 48.162 100

Sumber : BPDAS Wampu- Sei Ular (2003)

Geomorfologi

Kondisi geomorfologi DAS Deli dideskripsikan dengan menunjukkan

sebaran ketinggian tempat. Berdasarkan bentuk topografi, geomorfologi wilayah

(14)

DAS Deli terdiri atas bentuk yang bervariasi, seperti disajikan pada tabel 4 berikut ini :

Tabel 6 Geomorfologi DAS Deli

Ketinggian tempat Luas (ha) Persentase (%)

< 10 m (berombak) 8.782 18,23

10 – 50 m (berbukit sedang) 19.478 40,44

50 -300 m (berbukit) 10.536 21,88

> 300 m (bergunung) 9.366 19,45

Jumlah 48.162 100

Sumber : BPDAS Wampu- Sei Ular (2003)

Jenis Tanah

Berdasarkan peta tanah DAS Deli terdapat jenis tanah yang tersebar menurut fisiografinya, yaiutu yang berada di wilayah daratan dan yang terdapat diwilayah perbukitan hingga pegunungan. Peta tanah daerah DAS Deli didominasi oleh jenis hidromorfik kelagu glei seluas 22.688 Ha (47,11 %) dan podsolik coklat kekuningan seluas 11.307 Ha (23,48 %). Penyebaran pada wilayah DAS Deli dapat dilihat pada tebel berikut :

Tabel 7 Jenis Tanah pada DAS Deli

Jenis Tanah Luas (ha) Persentase (%)

Hidromorfik Kelabu Glei 22.688 47,11

Latosol Coklat 6.604 13,71

Podsolik Merah Kuning 2.497 5,18

Podsolik Coklat Kekuningan 11.307 23,48

Podsolik,Litosol,Regosol 5.066 10,52

Jumlah 48.162 100

Sumber : BPDAS Wampu- Sei Ular (2003)

Referensi

Dokumen terkait

Dengan mengucapkan puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala Rahmat dan Karunia-Nya yang telah dilimpahkan kepada penulis sehingga penulis dapat

Pelaporan merupakan upaya untuk menggerakkan data yang sudah dikumpulkan dari tingkat yang paling rendah dalam sistem kesehatan ke tingkat yang lebih tinggi.. Pelaporan dalam

 Suatu organisasi diperlukan karena : (1) suatu kelompok makin bertambah luas dan (2) tujuan sukar dicapai oleh kelompok yg terbatas.  Pada fase kelompok berubah menjadi

Simpulan yang diperoleh adalah rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa materi pokok lingkaran dengan model pembelajaran CTL dan MEA dapat mencapai ketuntasan

KATA PENGANTAR Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayah Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi

Berdasarkan pengujian secara parsial diketahui bahwa nilai koefisien regresi untuk variabel kompensasi finansial langsung merupakan variabel yang berpengaruh dominan dengan nilai

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

Puji Syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Pengalaman Kerja Praktek