• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perekat Rakyat Sulteng DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN. Jika Menyerah, Gubernur Sulteng Janji Lindungi DPO MIT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Perekat Rakyat Sulteng DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN. Jika Menyerah, Gubernur Sulteng Janji Lindungi DPO MIT"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

SULTENG RAYA - Ke- pala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan (TMR) Jakarta Selatan En- dah Rumiyati mengatakan, pihaknya akan melacak (tracing) sumber penularan virus corona (Covid-19) terhadap dua harimau, Tino dan Hari.

Pasalnya, menurut Endah, Ragunan sudah tutup sejak 22 Juni dan tidak menerima tamu. Namun, bukan tidak

mungkin ada perawat yang terpapar covid dan tanpa gejala menularkan virus itu kepada Tino dan Hari.

"Sampai saat ini kami tetap akan tracing, karena memang tidak ada perawat kami yang menunjukkan gejala sakit, tetapi kita ti- dak menutup kemungkinan memang kalau OTG ya, kan tidak muncul gejalanya. Jadi SULTENG RAYA -

Pemerintah Kota Palu menyambut baik wacana ekspansi PT Sumber Alfaria Trihaya Tbk., (AMRT) ke Kota Palu yang bergerak dalam bidang distribusi eceran produk konsumen dengan mengoperasikan jaringan mini market, dengan nama Alfamart.

Wacana itu mendapat tanggapan dari Ketua Kerukunan Usahawan Kecil dan Menengah Indonesia (KUKMI) Sulteng, H. Moch Amin Badawi. Amin Badawi menilai, sikap pemerin- tah Kota Palu tersebut sama sekali tidak punya

keperpihakan kepada pe- laku usaha kecil, karena dengan kehadiran gerai Alfamart di Kota Palu akan menambah pende- ritaan pelaku usaha kecil dan menengah.

Jangankan kehadiran gerai Alfamart, kehadi- ran 100 gerai Alfamidi saja yang sudah ada saat ini begitu banyak pelaku usaha kecil dan mikro yang terdampak. Karena jumlah pembeli mereka semakin berkurang.

“Tentu semakin ter- dampak pelaku kecil dan mikro, pemerintah harus memikirkan itu,”ujar Moch Amin Badawi, Ahad (1/8/2021).

Kata Amin Badawi, ada kesan jika Pemerintah Kota Palu seakan-akan tidak punya keinginan membangun UMKM, hanya bisa bekerja sama dengan perusahaan besar, dan tidak bisa be- kerjasama dengan pelaku UMKM. UMKM hanya dijadikan pelengkap penderitaan saja.

SENIN, 2 AGUSTUS 2021 LANGGANAN: RP.100.000,-

|

ECERAN: RP.5000,-

12 HALAMAN

|

Perekat Rakyat Sulteng

INFO Berlangganan Koran & Iklan

0852 8251 1266 (0451) 4012 445

www.sultengraya.com

Baca | KUKMI | Hal. 7

PEMERINTAH KABUPATEN

PARIGI MOUTONG

PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS

D I N A S P E K E R J A A N U M U M , P E N A T A A N R U A N G D A N P E R T A N A H A N

Bekerja Keras Bergerak Cepat Berindak Tepat

www.pu.parigimoutong.com | www.parigimoutongkab.go.id

PUPRP

Jika Menyerah, Gubernur Sulteng Janji Lindungi DPO MIT

GUBERNUR SULAWESI TENGAH, Rusdy Mastura disambut oleh Kapolda Sulteng Irjen Pol . Abdul Rakhman Baso dan Danrem 132 Tadulako Brigjen TNI Farid Makruf saat berkunjung ke Posko Komando Taktis Madago Raya di Tokorondo Kabupaten Poso, Sabtu (31/7/2021). FOTO: BIRO ADPIM

Gubernur Dorong Percepatan

Pembangunan Bandara Perintis di Balut

WACANA ALFAMART MASUK PALU

Ketua KUKMI Minta Pemkot

Palu Berpihak ke UKM

“Meminta kepada DPO MIT agar dapat turun dan menyerah. Yakinlah saya akan lindungi , sekali lagi saya meminta menyerahlah

pasti saya akan lindungi,”

kata Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura, saat berkunjung ke Posko Komando Taktis Madago

SULTENG RAYA - Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura berjanji akan melindungi DPO Mujahidin Indonesia Timur (MIT) jika mau turun dan menyerahkan diri.

Raya di Tokorondo Kabupa- ten Poso, Sabtu (31/7/2021).

Dalam kunjungan itu, Gubernur Rusdy Mastura, menyampaikan terima kasih atas pengorbanan dan de- dikasi TNI dan Polri selama pelaksanaan Operasi Ma- dago Raya.

“Untuk mendukung ope- rasi Madago Raya ini, saya sudah memutuskan akan memberikan dukungan ang-

Meminta kepada DPO MIT agar dapat turun dan menyerah.

Yakinlah saya akan lindungi , sekali lagi saya meminta menyerahlah pasti saya akan lindungi.

H. RUSDY MASTURA

Gubernur Sulawesi Tengah

GUBERNUR Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura saat menerima audience Bupati Banggai Laut (Balut), Sofyan Kaepa di ruangan kerjanya, Jumat (30/7/2021). FOTO: BIRO ADPIM

SULTENG RAYA - Gubernur Sulawesi Tengah, H.Rusdy Mastura menerima audience Bupati Banggai Laut (Balut), Sofyan Kaepa di ruan- gan kerjanya, Jumat (30/7/2021).

Pada kesempatan itu, Bupati Banggai Laut Sofyan Kaepa men- gatakan maksud kedatangannya dalam rangka silaturahim sekaligus melaporkan perkembangan pemer- intahan di Banggai Laut.

Menurutnya, dalam rangka me- nigkatkan pertumbuhan ekonomi dibutuhkan percepatan pembangu- nan bandara perintis di Kabupaten

Hari Ini, Pemerintah Akan Umumkan Nasib PPKM Level 4

PETUGAS memeriksa surat surat pengendara selama PPKM level 4 di Jakarta. FOTO:

CNNINDONE- SIA/THOHIRIN

SULTENG RAYA - Pe- merintah bakal mengu- mumkan keputusan lanju- tan terkait kebijakan Pem- berlakuan Pembatasan Ke- giatan Masyarakat (PPKM) level 4 yang berakhir pada 2 Agustus 2021 pada Senin (2/8).

6.000 Penyintas Bencana di Kota Palu Terima Bantuan Beras

SULTENG RAYA - Se- kitar 6.000 penyintas ben- cana gempa, tsunami, dan likuefaksi di Kota Palu, yang terdaftar sebagai pe- nerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) adaptif menerima bantu- an beras dari pemerintah pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Ma- syarakat (PPKM) untuk mengendalikan penularan Covid-19.

"Kurang lebih 6.000 warga penyintas mene-

rima bantuan beras, dan saat ini sedang proses pe- nyaluran di 46 kelurahan di Palu," kata Kepala Di- nas Sosial Kota Palu Romi Sandi saat dihubungi di Palu, Sabtu.

Ia mengatakan, peny- ediaan dan penyaluran bantuan beras untuk warga selama PPKM dilakukan bekerja sama dengan Perum Bulog Su- lawesi Tengah.

PENYALURAN bantuan beras kepada penyintas bencana penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) di Kelurahan Petobo, Ke- camatan Palu Selatan, Kota Palu, Selasa (27/7/2021). FOTO: ANTARA/HO

Dua Harimau Positif Covid,

Ragunan Lacak Sumber Penularan

DUA HARI- MAU sumatera bermain saat proses pengambilan gambar video untuk siaran langsung melalui media sosial di Taman Margasatwa Ragunan, Ja- karta. FOTO: CNN INDONESIA/ADHI WICAKSONO

Banggai Laut.

“Seluruh potensi Banggai Laut ini, bisa kami kembangkan bila bandara sudah ada,”ujar Bupati Sofyan sambil menyerahkan do- kumen pendukung pembangunan bandara perintis Balut.

Menanggapi permohonan Bupati Banggai Laut, Gubernur Sulawesi Tengah menyampaikan akan men- dorong percepatan pembangunan bandara perintis di Kabupaten Banggai Laut.

Amin Badawi

► Baca | DUA HARIMAU | Hal. 7

Baca | BANTUAN | Hal. 7

Baca | PEMBANGUNAN| Hal. 7

Baca | PPKM | Hal. 7

► Baca | DPO MIT | Hal. 7

(2)

warta sulteng

2 SENIN, 2 AGUSTUS 2021 SULTENG RAYA

Cv. Risky Pratama

Menerima Carteran / Perorangan Rental Car

Tujuan Palu Ke Luwuk, Toli-Toli, Gorontalo, Manado, Morowali, Makassar, Kendari.

Contact Person

0813-3333-9550/ 0823-4586-9955 Jl. Kelinci – Depan Penginapan/

Guest House Paradise

TUKANG

AHLI GIGI

EXPRESS

H. Sudirman H. Abd. Rahman

* Pasang Gigi Satu Set * Cuci Gigi (Scaling)

* Tambal Gigi Hitam Jadi Putih * Format Gigi & Ratakan

* Gigi Rusak Tanpa Cabut Boleh Pasang * Sambung Gigi Patah

* Service Gigi/Lem Gigi * Tambal Gigi Leser Jl. Tombolotutu No. 60 Kav.7

(Samping kanan Apotik DIFHAS dekat lampu merah) Kota Palu Buka CABANG

Jl. Sungai Lariang N0.40 Palu Barat

Contak Person

0852 4987 2786 (0451) 4768081

ORENNA

L

TRAVEL AGENT & EXPEDITION

Untuk yang berlangganan rental MOBIL LORENNA akan mendapatkan FREE MINERAL WATER & SNACK 7x Keberangkatan Palu-Tolis gratis 1 tiket Toko Sempurna Baru

Jl. Syarif Mansur No.111 Tolitoli

Telp/WA: 0812 3333 2318 Cabang Palu:

Jl. Juanda No. 78 Telp: 0813 4124 2003 WA : 0852 3255 2003

Kepuasan & Kenyamanan Anda Prioritas Utama Kami SULTENG RAYA - Pe-

merintah Daerah (Pemda) Kabupaten Tojo Una-Una (Touna) terus berusaha untuk menekan angka pertumbuhan kasus CO- VID-19 melalui edaran pemberlakukan pemba- tasan kegiatan masyarakat (PPKM) secara ketat.

Namun, tidak dapat di-

pungkiri kasus COVID-19 tetap saja terus meningkat setiap harinya.

Kepala Dinas Kesehatan Tojo Una-Una, Dra. Yafa- net Alfari menerangkan, berdasarkan data peman- tauan tim covid Dinas Kesehatan pada Sabtu 31 Juli 2021 hingga pukul 15:30 Wita menyebutkan

kasus pasien COVID-19 yang terkonfirmasi positif saat ini sebanyak 76 orang.

“Untuk pasien sembuh baru ada 12 orang, me- ninggal tiga orang. Sehing- ga, selama pandemi ma- sih tercatat ada 25 orang meninggal dunia akibat COVID-19," sebut Yafanet saat dihubungi Sulteng

Raya melalui telepon selu- lernya, Sabtu (31/7/2021) malam.

Selain itu kata dia, jum- lah kasus secara kumulatif di wilayah Kabupaten Tojo Una-Una, untuk positif co- vid ada 1.191 orang. Pasien sembuh selama pandemi, dicapai 652 orang.

“Sebagai upaya pence-

gahan dan penanganan pandemi di daerah ini, pe- merintah telah melakukan upaya vaksinasi kepada masyarakat. Selain itu, tetap disiplin dengan men- genakan masker dan selalu mengedepankan protokol kesehatan," imbau mantan Camat Tojo itu.

Diketahui, saat ini vaksi-

nasi telah terlayani adalah SDM kesehatan, petugas pelayanan publik dan ma- syarakat umum.

"Hanya saja, surat eda- ran bupati terkesan tak dijalankan tegas oleh petu- gas kecamatan, kelurahan dan desa terhadap tempat- tempat keramaian," tam- bah Yafanet. BD

Kasus COVID-19 di Touna Terus Meningkat

Dra. Yafanet Alfari

SULTENG RAYA - Pe- merintah Daerah (Pemda) Parigi Moutong (Parmout), Sulawesi Tengah menggen- jot pembentukan kecamatan layak anak di daerah itu da- lam rangka mengakomodasi kepentingan perlindungan anak.

"Saat ini baru 12 terbentuk kecamatan ramah anak.

Kami mengupayakan dan menggenjot kecamatan- kecamatan lainnya agar seluruhnya berbasis ramah anak," kata Wakil Bupati Pa- rigi Moutong Badrun Nggai di Parigi, Sabtu (31/7/2021).

Ia menjelaskan pemben- tukan kecamatan layak anak sebagai upaya pemkab

memperkuat posisi Parigi Moutong yang dinobatkan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindun- gan Anak (PPPA) sebagai salah satu kabupaten layak anak di Indonesia.

Oleh karena itu, pemerin- tah setempat menilai keca- matan berbasis layak anak penting. Pada tahun ini diu- payakan seluruh kecamatan di kabupaten tersebut dapat mengakomodasi kepentin- gan perlindungan anak.

"Apa yang kami lakukan ini dalam rangka mendu- kung program nasional menuju Indonesia layak anak pada tahun 2030," ujar Badrun.

Menurut dia, prestasi ka- bupaten layak anak diraih Parigi Moutong beberapa waktu lalu menjadi satu program pembangunan yang penting, dalam hal melindungi dan menjamin tumbuh kembang anak/

generasi muda.

Perlindungan terhadap anak telah dimuat dalam program pembangunan pemerintah setempat yang dituangkan ke dalam Ren- cana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Parigi Moutong.

"Tidak hanya kecamatan layak anak, tetapi sejumlah sektor lainnya pun perlu di- genjot, seperti sektor pendi- dikan dan sektor kesehatan karena sektor-sektor terse- but masuk dalam penilaian indikator kabupaten/kota layak anak," kata dia.

Selain kecamatan, Parigi Moutong juga telah memi- liki 19 sekolah berbasis ra- mah anak dan 14 puskesmas ramah anak serta 10 forum anak daerah tingkat keca- matan.

Selain itu, katanya, bentuk keseriusan dan keberpi- hakan pemerintah kepada masyarakat, melalui up- aya menjamin pemenuhan hak-hak anak di antaranya hak untuk mendapat pen- gasuhan yang layak, hak mengenyam pendidikan, dan hak untuk tumbuh dan berkembang.

"Dengan upaya-upaya ini diharapkan hak-hak anak dapat terpenuhi dan terl- indungi sekaligus upaya meraih predikat kabupaten layak anak tingkat Madya, karena Parigi Moutong dua kali meraih predikat Pratama dari Kementerian PPPA,"

demikian Badrun. ANT

Pemda Parmout

Genjot Pembentukan Kecamatan Layak Anak

FOTO: IST

SULTENG RAYA - Sa- tuan Reserse Narkoba (Sa- tresnarkoba) Polres Palu menangkap enam orang terduga penyalahgunaan Narkoba di Jalan Muti- ara IV, Kelurahan Birobuli Selatan, Kecamatan Palu Selatan, Sabtu (31/7/2021).

Keenam pelaku itu ma- sing-masing, ASH (25) pe- kerjaan wiraswasta, K (29) seorang Ibu Rumah Tangga (IRT), MJM (19) pekerjaan montir, AKP (19) pekerjaan swasta, MFA (17) dan IH (19) pekerjaan buruh ban- gunan.

Kapolres Palu, AKBP Riza Faisal mengatakan, pe-

nangkapan itu berawal saat anggota opsnal Satresnar- koba Polres Palu mendapat informasi dari masyarakat pada pertengahan Juli 2021.

"Bahwa ada pasangan suami istri yaitu terduga ASH dan M diduga penya- lahgunan narkoba dengan menyuplai sabu ke Keca- matan Tatanga, Kota Palu.

Dan setiap malam rumah tempat tinggalnya di Jalan Mutiara IV itu selalu ramai dengan orang-orang yang datang membeli sabu," kata Kapolres.

Dari informasi itu kata Kapolres, polisi langsung melakukan penyelidikan

terhadap terduga. Kemu- dian petugas memperoleh fakta, bahwa pasutri itu merupakan bandar sabu di rumahnya maupun di Kecamatan Tatanga.

Setelah itu, anggota ke- polisian langsung mela- kukan penindakan pada Sabtu (31/7/2021) Pukul 20.30 Wita. "Saat digeledah, ditemukan barang bukti di- duga sabu sebanyak 15 pa- ket ukuran besar atau ball dan barang bukti lainnnya,"

kata AKBP Riza Faisal.

"Selain itu, kami juga mengamankan empat orang lainnya yang saat itu berada di TKP," tam-

bahnya.

Kemudian lanjut Kapol- res, polisi langsung meng- gelandang keenam orang tersebut ke Satnarkoba Polres Palu, guna diproses lebih lanjut.

Sementara, di tempat ke- jadian, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya 15 paket diduga sabu den- gan berat brutto 750 gram, satu timbangan digital, tiga pak plastik klip kosong, satu sendok terbuat dari pi- pet plastic, satu Hp Iphone warna hijau dan satu Hp Samsung S20 ultra warna abu-abu. */YAT

Pasutri Jadi Bandar Sabu

di Palu Ditangkap Polisi

KEENAM pelaku penyalahgunaan narkoba yang berhasil ditangkap aparat Polres Palu, Sabtu (31/7/2021). FOTO: KIRIMAN AIPDA I KADEK ARUNA/

PAUR HUMAS POLRES PALU

SULTENG RAYA - Pe- merintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, berharap masy- arakat di daerah tersebut patuh dan disiplin me- nerapkan protokol kese- hatan guna pencegahan COVID-19 dan menekan peningkatan kasus virus corona jenis baru itu.

"Masyarakat agar tetap patuh dan sadar untuk menerapkan protokol ke- sehatan pencegahan CO- VID-19 di setiap kegiatan,"

kata Bupati Sigi Moha- mad Irwan di Sigi, Jumat (30/7/2021).

Ia menguraikan ber-

dasarkan data Pemkab Sigi di mana sampai dengan tanggal 28 Juli 2021 terd- apat kasus aktif sebanyak 526 kasus.

Data Pusdatina Provin- si Sulteng menyebutkan bahwa per tanggal 28 Juli 2021 kasus kumulatif po- sitif COVID-19 berjumlah 20.956. Pada tanggal 28 Juli bertambah 819 kasus posi- tif. Dari jumlah 819 kasus positif itu, Kabupaten Sigi terdapat 39 kasus positif.

Dengan kondisi tersebut, Pemkab Sigi terus berupa- ya agar disiplin terhadap penerapan prokes terus dilakukan dan ditingkat-

kan oleh masyarakat dan semua pihak.

Bahkan Pemkab Sigi te- rus berupaya melakukan sosialisasi kepada masya- rakat tentang bahaya CO- VID-19 dan penerapan prokes 3M dan 5M, dengan harapan masyarakat tetap patuh dan sadar untuk me- nerapkan prokes di setiap kegiatan.

Bupati Mohamad Ir- wan juga mengemukakan bahwa Pemkab Sigi juga terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi ke- pada masyarakat, untuk membangun kekebalan komunal demi melindun-

gi masyarakat dari CO- VID-19.

Oleh karena itu, Pem- kab Sigi berharap kepada Pemprov Sulteng agar dalam distribusi vaksin ke daerah-daerah dapat dilakukan dengan merata.

"Bahwa distribusi vaksin dapat sejalan dengan antu- sias dan kebutuhan vaksin di masyarakat," ujarnya.

Ia juga menyampaikan bahwa Pemkab Sigi mu- lai menggunakan Wisma Alam Raya di Kota Palu sebagai tempat isolasi dan perawatan pasien CO- VID-19 yang bergejala ringan dan sedang. ANT

Pemda Sigi Harap Masyarakat Patuh Prokes

(3)

warta pendidikan SULTENG RAYA

3

SENIN, 2 AGUSTUS 2021

Sudirman, SKM M.Kes

Wakil Rektor I Burhanuddin SE,MM

Wakil Rektor II DR. Moh. Yusuf Hasmin SH.MH

Wakil Rektor III

Ketua PKBM Kana Mapande, Ruli Firmansyah, mengatakan pembelajaran akan kembali di- laksanakan ketika kondisi penyebaran Covid-19 di Kota Palu sudah terkendali dan kondusif. “Un- tuk saat ini kami belum melaksa- nakan KBM, jika kondisi pandemi di Kota Palu su- dah kembali kondusif lagi, maka KBM kami laksa- nakan lagi,”

kata Ruli ke- pada Sulteng Raya, Ahad (8/1/2021).

Meski de- mikian kata dia, pem- belajaran t i d a k sepenuh- nya diti-

a d a k a n , Ruli Firmansyah

KASUS COVIT-19 NAIK

PKBM Kana Mapande Sementara waktu

Tiadakan Proses KBM

SULTENG RAYA- Satuan pendidikan non formal, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Kana Mapande, meniadakan Ke- giatan Belajar Mengajar (KBM) secara tatap muka di masa PPKM Level

4, mengingat penyebaran covid-19 di Kota Palu saat ini semakin massif dan meningkat.

karena pembelajaran dia- lihkan dalam bentuk pem- berian tugas, agar dapat dikerjakan di rumah ma- sing-masing, sehingga ak- tivitas belajar peserta didik masih tetap ada.

“Untuk saat ini tutor atau tenaga pendidik hanya memberikan Penugasan se- bagai bahan belajar peserta didik di rumah masing-ma- sing, meskipun tidak bisa berjalan maksimal seperti biasanya, tetapi kita tetap memberikan pembelajaran dalam bentuk tugas, agar aktivitas belajar peserta di- dik tetap berjalan,” katanya.

Untuk itu, dirinya ber- harap agar pandemi

ini segera berakhir, sehingga proses KBM secara tatap

m u k a d a p a t dilaksanakan

lagi, sehingga aktivitas bela- jar mengajar

d a p a t t e r - laksana den- gan maksi- mal. “Semo- ga pandemi

ini segera b e r a k h i r , s u p a y a kami bisa melaksana- kan KBM k e m b a l i

s e p e r t i semula,”

ucap Ruli m e n g - akhiri.JAN

SULTENG RAYA-Usai menyelesaikan program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara (PER- MATA) MERDEKA sela- ma satu semester, Untad pada Jumat (30/07/2021) Siang melakukan Pelepasan dan Penarikan Mahasiswa yang diadakan secara online dan during bertempat di Room Media Center Lantai II Untad.

Dalam sambutannya, Dr.

Anang M Diah, M.Si., Ph.D menuturkan proses pro- gram PERMATA MERDE- KA yang telah terlaksana selama satu semester.

Dimana program PER- MATA MERDEKA tersebut merupakan kerjasama 42 Perguruan Tinggi se Indo- nesia yang telah diimple- mentasikan pada semester genap yang lalu. Saat ini, nilai mahasiswa telah se- lesai diinput dalam sistem

sehingga, Mahasiswa sudah dapat mendownloadnnya.

“Saya juga ingin menyam- paikan, bahwa terdapat 97 mahasiswa Untad yang se- dang melakukan outbound/

belajar di luar kampus. Ke- mudian sekitar 250 Mahasis- wa luar Untad yang masuk dan belajar di Untad. Semes- ter lalu kita telah menye- diakan sekitar 200 mata kuliah dalam sistem, yang diminati sekitar 52 mata kuliah dengan melibatkan 115 dosen,”sebutnya.

“Alhamdulilah kita te- lah berada pada momen menyelesaikan program ini. Pada monitoring dan evaluasi lalu, mahasiswa menyatakan kesan yang baik dan sangat baik selama mengikuti program PER- MATA MERDEKA. Sekadar informasi, mulai tadi malam ada info terkait program Pertukaran Mahasiswa Mer-

deka Dalam Negeri yang sampai saat ini terdapat 435 Mahasiswa Untad yang mendaftar,” tambah Dr.

Anang.

Pada kesempatan yang sama, Dr. Lukman Nad- jamuddin, M.Hum selaku Wakil Rektor bidang Aka- demik, berharap agar se- makin banyak Mahasiswa kedepannya yang mengikuti program tersebut.

“Bagi saya sudah cukup luar biasa, karena Maha- siswa kita di Untad telah mendapat kesempatan untuk menambah dan mengembangkan kemam- puannya di luar kampus, sehingga bisa merasakan at- mosfer pembelajaran diluar Untad,”ujarnya.

Hal ini dinilai sangat posi- tif, tentu katanya akan mem- berikan kesan yang baik selama satu semester kepada setiap Mahasiswa yang ikut

berpartisipasi. Sekalipun tidak semua mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk terpilih pada program PERMATA MERDEKA.

“Semoga kedepan sema- kin banyak mahasiswa yang termotivasi untuk mengikuti program ini.

Saat ini Pertukaran Ma- hasiswa Merdeka Dalam Negeri sedang berjalan pro- ses rekrutmennya dima- na mahasiswa nanti akan belajar lintas pulau yang menarik juga untuk diikuti setiap Mahasiswa,”papar Dr. Lukman.

Usai sambutan, acara ke- mudian dilanjutkan dengan pemaparan kesan salah satu Mahasiswa yang telah men- gikuti program PERMATA MERDEKA kemudian di- lanjutkan dengan pemberian sertifi kat dan foto bersama dengan mengikuti protocol covid yang ketat. */ENG

WAKIL Rektor Bidang Akademik Untad, Dr. Lukman Nadjamuddin, M.Hum menyerahkan sertifi kat kepada salah seorang mahasiswa peserta program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara (PERMATA) MERDEKA. FOTO: IST

SELESAIKAN SATU SEMESTER

Untad Lakukan Pelepasan dan Penarikan Mahasiswa Permata Merdeka

Rajindra

Rektor Undang Anak Penyintas Padagimo Kuliah di Unismuh Palu

SULTENG RAYA-Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, Dr. Rajin- dra, SE., M.Si mengundang anak penyintas gempa, tsunami dan likuefaksi di wilayah Palu, Donggala, Sigi dan Parigi Moutong (Pa- dagimo) yang belum terserap di Perguruan Tinggi Negeri untuk mengenyam pendidikan di perguruan tinggi Unismuh Palu.

Dimana saat ini, Unismuh Palu masih membuka pe- nerimaan mahasiswa baru hingga September 2021, terdapat sejumlah pilihan yang bisa masyarakat pilih, ada delapan fakultas dan 18 program studi S1 dan dua program studi S2. Pendaf- taran dapat melalui website pmb.unismuhpalu.ac.id atau langsung ke kampus di Jalan Jabal Nur No.1, Talise, Mantikulore, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Kata rektor, kesempatan tersebut harus mereka man- faatkan, mengingat ada se- jumlah fasilitas yang rektor sediakan ke mereka, yakni diberi sejumlah kemuda- han, termasuk dalam hal pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT), mereka diberikan kemudahan men- gangsur. “Kita beri kemu-

dahan-kemudahan, kita tau jika mereka ini pasca 28 September 2018 lalu belum begitu pulih secara ekonomi, tetiba kita ditimpa lagi pandemi Covid-19 yang berkepanjangan, kita belum tau kapan ini musibah berakhir, sudah sepatutnya kita beri mereka kemudahan-kemudahan,”u- jar rektor. Belum lama ini.

Kata rektor, Unismuh Palu belum bisa membebaskan (menggratiskan) UKT disebabkan karena kampus ini adalah kampus swasta, dimana sumber pem- biayaannya hanya bersumber dari UKT mahasiswa.

Namun paling tidak kata rektor, ada keringanan pembiayaan yang diberikan ke mereka, bahkan jika beruntung dan memenuhi syarat, akan diberikan kesem- patan mendapatkan beasiswa.

Di kampus ini sendiri terdapat sejum- lah varian beasiswa, seperti beasiswa KIP, KIP Aspirasi, beasiswa BI, beasiswa PPA dari Kemendikbud, dan beasiswa kader Muhammadiyah.

Sebagaimana diketahui, kondisi se- bagian masyarakat penyintas gempa, tsunami dan likuefaksi saat ini masih ada di hunian sementara (huntara) dan shelter-shelter pengungsian menjalani kehidupan sehari-hari penuh dengan keterbatasan. “Kita tidak menginginkan ada anak di negeri ini, khususnya para penyintas itu tidak mengenyam pendidi- kan, hanya karena persoalan pembiayaan, di kampus ini ada sejumlah solusi yang bisa kami berikan, termasuk kemudahan dalam bentuk ansuran, sehingga itu bisa meringankan orang tua, besaran UKT pun masih sangat wajar, apa lagi ini adalah kampus swasta,”jelas rektor. ENG

(4)

WARTA UMUM

4 SENIN, 2 AGUSTUS 2021 SULTENG RAYA

SULTENG RAYA-Kementerian Sosial (Kemensos) memperingatkan siapapun yang menyalahgunakan bantuan sosial (bansos) akan mendapat tindakan tegas.

Kepala Biro Humas Kemensos Hasyim mengatakan, sebab masyarakat penerima manfaat harus sesuai me- nerima haknya, dan tidak boleh ada pemotongan atau pungutan liar.

"Sudah sangat jelas sikap pemerintah akan menindak tegas oknum yang kedapatan menyalahgunakan pen- yaluran dana bansos," kata Hasyim kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (31/7/2021).

Hasyim menegaskan, Menteri Sosial Tri Rismaha- rini ingin memastikan tidak ada satu pihak pun yang memanfaatkan penyaluran bansos untuk kepentingan pribadi, atau di luar kepentingan penerima manfaat.

"Sikap tegas tersebut untuk memastikan bahwa masy- arakat miskin penerima manfaat bansos mendapatkan bantuan sesuai haknya, terlebih di masa kedaruratan seperti sekarang ini," ujarnya.

Untuk memastikan bansos tidak disunat saat penyalu-

ran, Kemensos intensif melakukan pengecekan di lapan- gan. Kemensos bekerja sama dengan Polri, Kejaksaan, dan KPK dalam pengawasan penyaluran bansos.

Selain itu, Kemensos juga menguatkan partisipasi aktif komponen masyarakat dalam pengawasan penyaluran bansos. "Meningkatkan kompetensi pendamping sosi- al agar dapat bekerja lebih profesional," ujar Hasyim.

Kemudian, Kemensos juga meningkatkan transparansi penyaluran bansos dengan membuka akses informasi dan komunikasi melalui kanal-kanal aduan masyarakat, seperti laman web cekbansos.kemensos.go.id, lapor.

kemensos.go.id dan wbs.kemensos.go.id.

"Sistem pengawasan tersebut berlaku untuk semua bansos," katanya.

Hasyim menjelaskan, data penerima manfaat me- rupakan salah satu faktor untuk memastikan kecepatan, ketepatan, dan keakuratan penyaluran bansos. "Masih banyak faktor lain yang mempengaruhi, terutama menyangkut teknis pelaksanaan di lapangan," jelasnya.

ROL

FOTO: ILUSTRASI

Kemensos akan Tindak Tegas Penyalahgunaan Bansos

"Kita perlu dukungan dan perantara alim ulama, pengasuh pondok pesan- tren, pimpinan agama untuk mendukung peningkatan implementasi kesehatan dan percepatan vaksinasi pada masyarakat," ujar Mahfud

Dia pun mengajak masya- rakat Jawa Tengah untuk sa- ling bekerja sama tingkatkan disiplin protokol kesehatan.

Menurut Mahfud, mem- perkuat kolaborasi bekerja secara kolektif berdasarkan kesadaran bersama adalah langkah cukup efektif.

"Tidak bisa juga ormas-or-

mas keagamaan dan berba- gai kekuatan masyarakat dibiarkan bekerja sendiri, mari kolaborasiinya diper- kuat," tutur Mahfud dalam siaran pers-nya.

Terkait ketidakpatuhan masyarakat terhadap pro- tokol kesehatan, menurut Mahfud, karena masyara- kat tidak tahu dan karena terpengaruh hoaks. Oleh sebab itu, perlu pendekatan pendekatan budaya dan personal."Poinnya kita akan bekerja sama, saya akan mem-'follow up' semua ma- sukan, terkait dengan ho- Mahfud MD

Mahfud: Perlu Dukungan Alim

Ulama untuk

Percepatan Vaksin

SULTENG RAYA- Menteri Koordinator Bi- dang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan perlu dukungan alim ulama dan pimpinan agama untuk percepatan vaksinasi Covid-19. Hal itu disampaikan Mahfud dalam Silaturrahim Virtual bersama Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, BNPB, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dengan Alim Ulama, Pengasuh Ponpes, Pimpinan Ormas Lintas Agama, dan Forkopimda se-Jawa Tengah, Sabtu.

aks media sosial. Mari kita bekerja sama," ujar mantan Ketua Mahkamah Konsti- tusi ini.

Gubernur Jateng Gan- jar Pranowo menjelaskan beberapa hari ini trennya menurun.Namun, ia me- negaskan Covid-19 belum selesai dan masih memba- hayakan. Dia pun mengajak masyarakat Jateng tetap mematuhi protokol kese- hatan."Kabar terakhir dari Jateng, hasil pemeriksaan hampir semua yang dites varian-nya adalah delta.

Artinya semua punya po- tensi terpapar. Mulai kita temui juga tanpa gejala. Di statistik Yang meninggal siapa kok Jateng banyak sekali? yang pertama sudah sepuh, kedua yang punya komorbid, yang ketiga yang belum divaksin, keempat yang terlambat melapor,"

papar Ganjar.

Ganjar menambahkan, terkait pandemi Covid-19 di Jawa Tengah setidaknya masyarakat dapat dikate- gorikan dalam tiga kelom- pok."Kita mendeteksi ada tiga kelompok, pertama yang sangat percaya Co- vid-19, saking percayanya sampai paranoid semua jamu diminum, sampai mu- les-mules semua diminum,"

ujarnya.

Kedua yang paling bagus adalah bersikap asional.

Mereka mengerti 5M, 5M sekarang diringkas jadi 1M:

manut. Manut (nurut) saja."- Ketiga ini kelompok yang tidak percaya, mengata- kan ini konspirasi bahkan disampaikan pada publik,"

ucap Ganjar.

Dalam Kesempatan yang sama, Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas men- jelaskan, setiap peristiwa ada hikmahnya, termasuk cobaan pandemi Covid-19 yang sedang menimpa se- luruh umat manusia."Pan- demi ini memang cobaan, tapi di saat yang sama pan- demi ini juga mengajarkan kita untuk peduli sesama dan memperkuat solidaritas sosial," kata Menag.ROL

SULTENG RAYA-Men- teri Luar Negeri Retno Marsudi menyatakan total vaksin Covid-19 yang telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia adalah sebanyak 67.761.337 dosis atau baru sekitar 24,49 persen dari total populasi.

Jumlah itu merupakan gabungan dari penerima vaksinasi satu dosis dan dua dosis. Jumlah penerima vaksinasi satu dosis yakni 47.226.514 dan penerima vaksin dua dosis 20.534.823.

"Untuk Indonesia, hingga saat ini Indonesia telah men- yuntikkan lebih dari 67 juta dosis vaksin covid-19 atau sekitar 24,49 persen dari total populasi," bebernya dalam keterangan pers le- wat video yang diunggah oleh Sekretariat Presiden di kanal YouTube, Ahad (1/8/2021).

Dia menyebut hingga saat ini masih terjadi kesenjan- gan tingkat vaksinasi di berbagai negara. Pada pekan

FOTO: ILUSTRASI

Pemerintah Catat Baru 24,4 Persen Penduduk Disuntik Vaksin

ini, di Eropa adalah 84,9 persen, sedangkan di Asia Tenggara baru 21,7 persen berbanding populasi yang menerima vaksin.

Sementara, di Afrika baru 4,6 persen vaksin Covid-19 yang disuntikkan berban- ding populasi.

"Dirjen WHO (Tedros Ad-

hanom Ghebreyesus) masih memberi perhatian terhadap kesenjangan vaksin di ting- kat global yang masih lebar,"

imbuhnya.

Dari sisi stok vaksin di RI, Kemenlu mencatat per Minggu (1/8), telah tiba 178.357.880 dosis vaksin Covid-19. Angka tersebut

bertambah seiring dengan kedatangan 3,5 juta dosis vaksin merek Moderna dari AS.Selain hibah dari Negeri Paman Sam, RI juga dijad- walkan menerima vaksin bantuan AstraZeneca dari Inggris sebanyak 620 ribu dosis pada Senin (2/8) be- sok.Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) me- nargetkan dapat dilakukan percepatan vaksinasi hingga 1 juta dosis per hari selama Juli. Namun, target belum dapat tercapai. Menteri Ke- sehatan Budi Gunadi Sadi- kin menyebut hal tersebut dikarenakan kendala jum- lah ketersediaan alias stok vaksin.

"Kalau ditanya kenapa tidak bisa lebih cepat lagi?

Karena memang jumlah vaksinnya segitu," kata Budi dalam konferensi pers yang disiarkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presi- den, Senin (26/7).CNN

SULTENG RAYA-Direk- torat Jenderal WHO menye- but kenaikan kasus global akibat varian Delta dalam

PEMAKAMAN korban Covid-19. FOTO: IST

Kenaikan Kasus Global Akibat Varian Delta Capai 80 Persen

satu bulan terakhir ini me- ningkat tajam hingga 80 persen. Kenaikan tajam ini khususnya dialami di ne- gara-negara kawasan Asia Tenggara. Sedangkan sela- ma seminggu terakhir ini, dunia masih menghadapi kenaikan kasus global se- besar 9 persen. "Pada 30 Juli 2021, Dirjen WHO bah- kan menyampaikan bahwa dalam empat pekan terakhir atau satu bulan terakhir ke- naikan kasus global mening- kat 80 persen akibat varian Delta," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat memberikan keterangan pers kedatangan vaksin Covid-19 tahap 32, Ahad (1/8/2021).

Menlu mengatakan, kerja keras bersama saat ini pen- ting dilanjutkan agar tren penurunan kasus di Indone-

sia terus terjadi. Sedangkan untuk kasus kematian dunia, WHO juga mencatat terja- dinya kenaikan hingga sebe- sar 10 persen dibandingkan minggu lalu. Bahkan pada periode 19-25 Juli 2021, WHO melaporkan jumlah kemati- an sebesar 69 ribu orang atau naik 21 persen dibandingkan minggu sebelumnya.

Menlu Retno mengatakan, Dirjen WHO juga masih memberikan perhatiannya terhadap kesenjangan vak- sinasi di tingkat global yang masih lebar. Pada minggu ini, jumlah dosis yang te- lah disuntikkan berbanding dengan populasi di kawasan Eropa adalah sebesar 84,9 persen. Sementara di ka- wasan Amerika Utara se- besar 82,5 persen, kawasan Afrika baru 4,6 persen, dan

kawasan ASEAN mencapai 21,7 persen. "Untuk Indo- nesia sendiri hingga saat ini Indonesia telah menyuntik- kan lebih dari 67 juta dosis vaksin Covid-19, tepatnya 67.761.337 dosis atau sekitar 24,49 persen dari total po- pulasi Indonesia," tambah Menlu.

Retno menyebut, dengan kedatangan vaksin dari ber- bagai sumber ke Indonesia ini, pemerintah dapat mem- percepat program vaksinasi untuk masyarakat. Sehingga dapat menekan penyebaran virus Covid-19 dan menekan angka hospitalisasi serta kematian. "Insya Allah den- gan bekerja keras, disiplin, bersatu, seraya terus berdoa kita bangsa Indonesia dapat segera keluar dari krisis ini,"

ucapnya.ROL

(5)

OPINI SENIN, 2 AGUSTUS 2021 5 SULTENG RAYA

ERAK virus penyebab covid-19 begitu cepat. Sudah lebih da¬ri satu setengah tahun mereka menebar ter- or, tetapi belum ada tampak sedikit pun kelelahan. Kecepatan menyebar, kecepatan bermutasi, hingga kecepatan mereka memakan korban sangat sulit diimbangi ke- mampuan pemerintah membuat kebijakan untuk meredam wabah tersebut.

Kebijakan dan regulasi semestinya menyesuai- kan dengan dinamika situasi pandemi yang amat mudah berubah. Sejak awal pagebluk hingga kini perubahan banyak terjadi dan terus menuntut penyesuaian-penyesuaian dalam meresponsnya.

Saking cepatnya perubahan-perubahan itu, regu- lasi dan birokrasi kerap tertinggal. Dalam kondi- si tidak normal seperti sekarang ini, sesungguh- nya ketertinggalan masih bisa dimaklumi.

Syaratnya, ada komunikasi publik yang mumpuni dari pemerintah. Dengan komunikasi publik yang baik, pemerintah setidaknya akan mampu meminimalkan kendala terkait dengan regulasi. Namun sayangnya, sampai sejauh ini pandemi menghantam negeri, kita belum melihat sebuah pola komunikasi pemerintah kepada publik yang bernas dan efektif. Malah, seperti pernah disinggung Presiden Joko Widodo, cara berkomunikasinya bikin frustrasi masyarakat.

Terkadang informasi yang disampaikan satu pejabat dengan pejabat lain berbeda. Tanpa de- sain, tanpa pola yang komprehensif. Pada isu-isu tertentu, kita bahkan seperti melihat ada ‘per- lombaan’ juru bicara.

Masing-masing merasa menjadi juru bicara yang pada ujungnya alih-alih menambah vari- asi informasi, malah menimbulkan kebingun- gan publik. Pun, kebanyakan informasi yang diberikan bukan informasi tentang apa yang ingin publik dengar, melainkan informasi yang menurut pemerintah akan didengar publik. Aki- batnya, dalam konteks pandemi ini, masyarakat tak memahaminya secara utuh. Sebagian men- ganggapnya serius, tapi tak sedikit pula yang meresponsnya masa bodoh karena tak mendapat asupan informasi yang memadai.

Sebetulnya pemerintah sudah punya Protokol Komunikasi Publik terkait dengan penanganan covid-19. Intisari dari protokol itu ada dua, ko- munikasi itu harus mampu menciptakan optimis- me dan ketenangan di masyarakat.

Salah satunya dengan membangun persepsi bahwa negara hadir dan tanggap dalam men- gendalikan situasi krisis yang terjadi. Tidak ada yang menyangkal negara sudah hadir dalam pe- nanganan covid-19. Akan tetapi, buruknya pola komunikasi pada titik-titik tertentu membuat seolah-olah negara absen. Bahkan, komunikasi sering terhambat antarpemerintah itu sendiri.

Antara pusat dan daerah kerap terjadi keti- daksin¬kronan komunikasi yang berakibat tidak berjalannya berbagai program dengan mulus.

Demi penanganan covid-19 yang lebih mang- kus, desain komunikasi publik ini harus cepat diperbaiki. Jika negara ingin menarik partisipasi masyarakat, mengajak mereka bahu-membahu mengatasi pandemi, setidaknya pemerintah mau me-restart yang sudah dilakukan sekarang.

Kembalikan ke spirit protokol komunikasi publik yang ada. Bagaimana pemerintah mau membangkitkan partisipasi publik kalau masy- arakat sendiri kerap menemui kegagalan dalam menangkap informasi yang akurat? Bagaimana pemerintah berharap masyarakat tidak frustrasi bila mereka dibiarkan berada di belantara infor- masi karena tidak adanya kanal tunggal informa- si publik?

Jika tak ada pembenahan cepat, hoaks yang akan mengambil untung. Hoaks bakal berpesta di tengah kebingungan publik ini. Karena itu, mulai saat ini narasi pemerintah kepada publik harus jelas, argumentatif, dan tidak intimidatif sehingga tak menimbulkan misinterpretasi dan kebingungan masyarakat.***(Sumber:Media Indonesia)

G

PENERBIT:

PT. Trimedia Sulteng Mandiri

No. Rek. Bank Sulteng, An. PT. Trimedia Sulteng Mandiri Acc. 0010107770011

Rek. Bank Mandiri, No. 151-00-1205223-6 An. PT. TRIMEDIA SULTENG MANDIRI

PERWAKILAN JAKARTA: Jl. Tebet Timur IV F No. 6 Jakarta Selatan (Ahmad Averus Toana, Sudarsono, Syafi i, Agung Ramadhan)

PERCETAKAN: TRIMEDIA GROUP (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

WARTAWAN HARIAN

SULTENG RAYA

,

DIBEKALI KARTU PERS/SURAT TUGAS

DAN NAMANYA TERCANTUM DALAM

BOX REDAKSI

PENDIRI/PIMPINAN UMUM: Tri Putra Toana. DEWAN MANAJEMEN TRIMEDIA : Tri Putra Toana, Temu Sutrisno, Mahmud Matangara.

PIMPINAN PERUSAHAAN: Suyanto. PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB: Irwan.

REDAKTUR: Amiluddin, Andi Nurhidayat, Hangga Nugracha. STAF REDAKSI: Irwan, Andi Hidayat, Amiludin, Hangga Nugracha, Rafi q, Rahmat Kuniawan, Nindhya Shinta Dewi, Jane Lestari Parabak, Ruth Damayanti. SEKRETARIS REDAKSI: Rahmawati. LITBANG: A. Madukelleng.

BIRO DONGGALA: Wahid Agus, Andika Pratama, Situr Wijaya. BIRO SIGI: Feri Fadli. BIRO PARMOUT: Aslan Laeho. BIRO TOUNA: Budi.

BIRO POSO: Syamsuyadi. BIRO BALUT: Subianto. BIRO MOROWALI: Bambang Sumantri. BIRO MOROWALI UTARA: Ivan Tagora. BIRO TOLITOLI: Rustam.

BIRO BANGKEP: Pariaman Tambunan (Kepala Biro) Rizal Saenong (Pemasaran). BIRO BANGGAI: Pariaman T, Reynold Sitorus.

DESIGN & ARTISTIC: Azwar Anas (Manajer), Feryanto, Wiwis. PEMASARAN/SIRKULASI: Wanto, Zainuddin Ladoe. PERIKLANAN: Helmy Jatmika (Manajer), Ruth.

KEUANGAN: Ratmin. EMAIL: sultengraya7th@gmail.com TARIF IKLAN: Warna (FC) Rp. 45.000/mmk. Hitam Putih (BW) Rp.30.000/mmk.

ALAMAT REDAKSI: Jl. Rusa No. 36 TLP: 0451 4012 445 ALAMAT PERCETAKAN: Jl. Rusa No.36 Palu.

Setia pada Cita-Cita Awal, Bergandeng Tangan Memelihara Perdamaian

SATU Agustus 2021 bertepatan dengan pe- ringatan 94 tahun berdirinya Tentara Pem- bebasan Rakyat Tiongkok. Sembilan puluh empat tahun yang lalu, Partai Komunis Tiongkok mendirikan sebuah tentara rakyat bercorak baru sehingga bangsa Tiongkok memperoleh jaminan kuat untuk meraih kemerdekaan, pembebasan, dan kebangkitan besar.

EJAK itu Tenta- ra Rakyat terus mengabdi dengan penuh keberanian dalam arus seja- rah untuk memperjuangkan pembebasan dan kebahagi- aan rakyat Tiongkok, juga kemerdekaan dan kebang- kitan bangsa Tionghoa.

Dalam 94 tahun ini, Ten- tara Pembebasan Rakyat Tiongkok telah berjuang penuh pengorbanan mele- wati kobaran api pertem- puran dan jalan berduri hingga meraih kemenangan dan mengukir pencapaian sejarah yang gemilang. Ang- katan bersenjata Tiongkok tetap setia pada cita-cita awal dan tidak pernah me- lupakan misi yang diem- bannya.

Dalam beberapa tahun terakhir, Tentara Rakyat teguh melaksanakan pe- mikiran Xi Jinping tentang penguatan militer dengan memacu modernisasi per- tahanan nasional dan ang- katan bersenjata agar Tenta- ra Rakyat menjadi pasukan militer berkelas dunia di segala aspek. Penguatan militer Tiongkok ditempuh melalui jalur politik, refor- masi, ilmu pengetahuan dan teknologi, pembinaan personel, serta dilaksanakan di bawah supremasi hukum.

Angkatan bersenjata Ti- ongkok telah mengayunkan langkah solid pada jalan pembangunan militer kuat dengan karakteristik Ti-

ongkok. Modernisasi per- tahanan nasional dan ang- katan bersenjata juga telah mengalami peningkatan menyeluruh. Angkatan ber- senjata Tiongkok senantiasa menggenggam tekad kuat, keyakinan penuh, dan ke- mampuan yang memadai untuk melindungi kedau- latan negara, keamanan nasional, dan kepentingan pembangunan.

Angkatan bersenjata Ti- ongkok juga berkomitmen menghalangi dan melawan agresi serta memelihara keamanan politik nasio- nal, keselamatan rakyat, dan stabilitas sosial. Selain itu, angkatan bersenjata Tiongkok melindungi hak dan kepentingan maritim Tiongkok, melindungi ke- pentingan nasional di luar negeri, dan mendukung pembangunan Tiongkok yang berkelanjutan.

Tiongkok berteguh me- nempuh jalan pembangunan damai. Tiongkok memban- gun diri dengan memper- juangkan lingkungan in- ternasional yang damai.

Sebaliknya, pembangunan Tiongkok juga berkontribusi memelihara dan memajukan perdamaian dunia.

Presiden Xi Jinping me- nekankan Tiongkok senan- tiasa menjadi pembangun perdamaian dunia, kontri- butor bagi perkembangan dunia, dan pembela tatanan internasional. Dalam da- rah bangsa Tiongkok, tidak

S

ada sedikit pun gen untuk menyerang bangsa lain atau- pun mengincar hegemoni.

Rakyat Tiongkok mencin- tai perdamaian dan meng- hargai perdamaian. Rakyat Tiongkok juga mengemban tugas suci untuk memeli- hara perdamaian dunia, melawan hegemonisme, dan menentang politik kekua- saan. Tiongkok akan terus menjunjung tinggi panji perdamaian, pembangunan, dan kerja sama saling men- guntungkan.

Tiongkok juga menganut kebijakan luar negeri damai yang independen dan teguh melangkah pada jalan pem- bangunan damai. Tiongkok berkomitmen mendorong pembangunan pola baru hubungan internasional dan komunitas masa depan bersama umat manusia.

Di bidang militer, Tiong- kok menganut kebijakan pertahanan nasional yang bersifat defensif. Angkatan bersenjata Tiongkok senan- tiasa menjadi kekuatan yang gigih memelihara perdamai- an dunia. Angkatan bersen- jata Tiongkok pun berperan aktif dalam kontak dan kerja sama militer dengan negara lain serta turut berpartisipa- si dalam misi pemeliharaan perdamaian PBB.

Kerja sama ini merupa- kan demi menanggapi tan- tangan keamanan global, memenuhi tanggung jawab internasional, dan berkon- tribusi bagi pembangunan komunitas masa depan ber- sama umat manusia.

Perkembangan kekuatan militer Tiongkok ialah ener- gi pendorong bagi kekuatan perdamaian dunia.

Tiongkok dan Indone- sia merupakan tetangga baik, sahabat baik, dan mitra baik. Dalam beberapa tahun terakhir, di bawah kepe- mimpinan dan dorongan bersama dari Presiden Xi Jinping dan Presiden Joko Widodo, hubungan kemi- traan strategis komprehensif antara kedua negara terus berkembang semakin men- dalam. Kontak dan kerja

pada masa-masa sulit.

Kedua pihak juga bekerja sama dan bertukar penga- laman dalam penanganan wabah serta saling menyum- bangkan bantuan material medis. Pada April tahun ini, Indonesia mengalami tragedi tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402.

Saat itu Presiden Xi Jinping langsung menyampaikan ucapan bela sungkawa ke- pada Presiden Joko Widodo.

Anggota Dewan Negara merangkap Menteri Per- tahanan Wei Fenghe juga menyatakan duka cita men- dalam kepada Menteri Per- tahanan Prabowo Subianto.

Tiongkok pun mengirim tiga kapal ke Indonesia untuk membantu proses pengang- katan. Semua kerja sama ini sepenuhnya membuktikan semangat persahabatan ke- dua negara dan angkatan bersenjata kedua negara 'berat sama dipikul, ringan sama dijinjing'.

Saat ini, ketika wabah co- vid-19 masih menyebar dan mencekam dunia, angkatan bersenjata Tiongkok siap memperkuat kerja sama dengan TNI. Tujuannya untuk bersama melindungi kesehatan masyarakat dan militer kedua negara sekali- gus memelihara kesehatan dan keamanan publik inter- nasional, serta berkontribusi lebih besar bagi pemban- gunan komunitas kesehatan umat manusia. Saya mey- akini, di bawah perhatian dan dukungan kedua kepala negara Tiongkok dan Indo- nesia, Kementerian Perta- hanan dan angkatan ber- senjata kedua negara akan semakin memperkukuh dan memperdalam kerja sama bersahabat, berkontribusi bagi kemitraan strategis komprehensif kedua negara, serta berkontribusi bagi pe- meliharaan perdamaian, sta- bilitas, dan pembangunan regional maupun global.

***(Sumber:Media Indonesia)

Penulis adalah Atase Per- tahanan Kedutaan Besar Tiongkok untuk Indonesia

Mengampanyekan Islam Indonesia ke Dunia, Tantangan dan Momentumnya (1)

MESKI berada jauh dari episentrum dan lahirnya Islam, Indonesia menjadi tuan ru- mah umat muslim terbesar di dunia. Sekitar 13% penduduk muslim dunia bermukim di Indonesia. Sementara itu, Arab Saudi yang jamak dianggap sebagai pusat Islam, men- yumbang tak lebih dari 2% jumlah muslim di dunia.

K A R E N A - NYA, secara de facto, sehar- usnya Indonesia menjadi pusat keislaman dunia. Pandan- gan ini sudah sering disam- paikan berbagai ulama In- donesia, seperti Quraish Shihab, Nazaruddin Umar, Azyumardi Azra, (alm) Nurcholish Madjid, dan (alm) Abdurrahman Wahid.

Keyakinan tersebut lekat dengan kenyataan bahwa Is- lam di Indonesia merupakan Islam yang relatif moderat.

Idealnya, Islam Indonesia mudah menyerap ide-ide baru yang mengarah pada kemajuan.

Dalam konteks sosial budaya, narasi 'Islam In- donesia' pun sering kali 'berdampingan' dengan isti- lah-istilah non-Arab, misal-

nya Islam toleran dan Islam Nusantara. Umum terden- gar di Indonesia, umat Islam membantu kegiatan umat lain dan sebaliknya. Secara budaya, Islam Indonesia erat dengan festival lokal, misalnya, Grebek Maulud dan juga berbagai ritual selamatan. Juga, ia erat den- gan narasi dan diskusi lintas iman dan lintas etnis.

Dari sisi pendidikan, In- donesia kaya akan pesan- tren. Hingga 2020, jumlah pesantren mencapai hampir 30 ribu dengan 5 juta santri mukim. Jumlah santri bisa mencapai hampir 20 juta jika termasuk yang tak mukim dan yang belajar di taman pendidikan Alquran dan madrasah (Ashari, 2020).

Indonesia juga memiliki berbagai universitas Islam.

Yang mutakhir, Universitas

K

Uraian di atas memberi- kan gambaran positif dan optimis bahwa Indonesia punya potensi menjadi pu- sat Islam di dunia. Namun, sayangnya referensi Islam yang ditemui, khususnya di dunia Barat, masih me- musat pada Islam ala Timur Tengah dan Afrika Utara.

Jika pun ada referensi lain, di urutan selanjutnya ialah negara-negara Asia Selatan seperti Pakistan.

Beberapa ulama akhir- akhir ini sebenarnya telah berupaya mempromosi- kan Islam Indonesia lewat karya ilmiah berkaliber in- ternasional. Faried Saenong (2021), misalnya, menulis terkait moderasi Islam oleh NU di Indonesia dan Eva Nisa (2021) menulis tentang peran perempuan dalam gerakan Islam di Indonesia.

Akan tetapi, upaya-upaya serupa di atas belum opti- mal teramplifi kasi. Padahal, gaung dari warna Islam Indonesia di dunia luar san- gat krusial sebab jika tidak, dampaknya akan buruk bagi umat muslim Indonesia.

Ketika narasi bahwa Islam lekat dengan eksklusivis- me dan terorisme mencuat, umat muslim Indonesia tak bisa mengelak. Tentu kita ingat seorang muslim Indo- nesia jadi korban penemba- kan yang menargetkan umat muslim di sebuah masjid di Kota Christchurch, Selandia

Baru, Maret 2019. Terlepas dari hal tersebut, instabili- tas di kawasan Timur Ten- gah dan Afrika Utara tentu membuat umat muslim di sana, khususnya para ahli dan ulamanya, sibuk mem- bereskan permasalahan di dalam negerinya.

Hal ini memunculkan mo- mentum bagi umat muslim Indonesia untuk mengambil peran lebih signifikan di dunia internasional.

KEMAUAN

Terkait momentum terse- but, kemauan umat muslim Indonesia untuk membuka diri terhadap pertarungan gagasan dan budaya men- jadi krusial. Tentu kita bisa saksikan berbagai ulama aktif di forum internasio- nal, seperti Komaruddin Hidayat, Yahya Staquf, dan Nadirsyah Hosen. Namun, jumlah mereka masih ter- batas. Hadirnya para ulama di atas tentu angin segar bagi upaya ini.

Para ulama tersebut me- mainkan peran penting di level gagasan, misalnya, kampanye di media massa dan forum-forum resmi internasional. Para ulama ini pun sudah banyak mene- lurkan berbagai karya pemi- kiran dan hukum Islam, baik dalam bahasa Indonesia, Inggris, maupun Arab.

(Bersambung) Islam Internasional Indo-

nesia.

Baru-baru ini, kesempatan studi di kampus tersebut menarik ribuan pelamar yang hampir setengahnya dari luar negeri. Di level du- nia, muslim Indonesia telah aktif, salah satunya dalam upaya perwujudan perda- maian di Afghanistan. Sejak 2017, telah terjadi proses aktif dialog dan silaturahim antara berbagai ulama dan perwakilan faksi di Afgha- nistan dengan ulama dari Indonesia, khususnya dari Nahdlatul Ulama (NU).

Para ulama Afghanistan mengapresiasi peran NU dalam membangun rasa cin- ta umat muslim Indonesia pada negara--notabene bu- kan negara Islam--berbasis wawasan keagamaan yang moderat, toleran, dan huma- nis (Misrawi, 2019). Sebagai kelanjutannya, para ulama tersebut mendirikan Nahd- latul Ulama Afghanistan (NUA). Pada medio 2019, NUA telah menjangkau 22 dari 34 provinsi di Afgha- nistan. Pada tahun yang sama, beberapa perwakilan Taliban hadir di Indonesia, bertemu dengan pimpinan NU untuk membicarakan berbagai hal, salah satunya potensi peran NU dalam proses perdamaian di Af- ghanistan.

PERLU AMPLIFIKASI Muhamad Rosyid Jazuli

Kolonel Senior Chen Yongjing

Jangan Buat Rakyat Bingung

sama semakin erat di ber- bagai bidang, membuahkan hasil yang dinikmati rakyat kedua negara.

Kontak dan kerja sama kedua negara juga berkont- ribusi positif bagi perdamai- an, stabilitas, pembangunan, dan kerja sama di tingkat regional maupun global.

Sebagai bagian penting dalam hubungan bilateral, hubungan pertahanan dan militer antara Tiongkok dan Indonesia juga tak henti mengukir kemajuan baru.

Hubungan militer pada ting- kat tinggi terus dipelihara sehingga angkatan bersen- jata kedua negara semakin meningkatkan level keper- cayaan timbal balik strategis.

Anggota Dewan Negara merangkap Menteri Perta- hanan Tiongkok, Jenderal Wei Fenghe, telah bertukar kunjungan dengan Men- teri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto. Kedua pihak telah melakukan ko- munikasi yang terbuka, bersahabat, dan produktif.

Dialog pertahanan dan kerja sama pelatihan personel antara angkatan bersenjata kedua negara juga berlangs- ung lancar dan efi sien.

Latihan militer bersa- ma pun telah diperluas ke berbagai bidang dan le- vel. Dalam beberapa waktu terakhir, kerja sama bantuan kemanusiaan telah menjadi fokus dan sorotan utama dalam kerja sama militer Tiongkok-Indonesia.

Merebaknya pandemi co- vid-19 telah menjadi tantan- gan serius bagi keselamatan jiwa dan kesehatan masyara- kat, juga pukulan bagi eko- nomi dan kehidupan sosial berbagai negara di seluruh dunia, termasuk Tiongkok dan Indonesia. Menghadapi pandemi, angkatan ber- senjata Tiongkok dan In- donesia saling membantu satu sama lain dan menjadi teladan kerja sama penan- ganan pandemi. Pemimpin kedua negara dan pemimpin militer kedua negara telah memelihara komunikasi erat serta saling mendukung

(6)

SENIN, 2 AGUSTUS 2021

6 WARTA SULTENG SULTENG RAYA

SULTENG RAYA - Wa- kil Ketua II DPRD Poso, Romi S. Alimin meminta, kepada masyarakat untuk tidak membantu DPO MIT Poso, baik berupa logistik maupun informasi.

“Kepada masyarakat dapat membantu aparat untuk memutus mata ran- tai logistik maupun infor- masi kepada DPO Teroris Poso yang saat ini sedang diburu,” kata politisi Nas- dem itu.

Romi juga mengimbau, agar DPO MIT Poso yang saat ini masih berada di pengunungan Poso Pesisir bersaudara agar segera menyerahkan diri secara baik-baik kepada aparat TNI-Polri.

"Kepada seluruh DPO teroris Poso yang tersi- sa saat ini untuk segera menyerahkan diri secara baik-baik kepada aparat TNI-Polri, mari jadikan

Poso yang aman dan damai," imbau Romi.

Diketahui, saat ini Satgas Madago Raya masih terus memburu enam sisa kelompok DPO MIT Poso yang masih berkeliaran di pengunungan Poso, Parigi Moutong dan pengunungan di Sigi. */YAT

Romi S. Alimin

Masyarakat Diminta Tidak

Bantu DPO MIT Poso

Rusdy menginginkan, kelompok itu segera keluar hutan dan turun menyer- ah. Ia menilai kekerasan demi kekerasan dilakukan kelompok itu menyalahi praktik agama yang mereka yakini.

Bahkan Cudy sapaan ak- rabnya, mengaku bersedia menjadi jaminan keamanan buat Ali Kalora dan kelom- poknya bila segera menyer- ahkan diri.

“Selama saya menjadi Gubernur, bila mereka itu mau keluar hutan, turun menyerah, saya yang akan tanggung jawab. Saya men- jadi jaminan keamanan buat mereka. Mereka tidak akan diapa-apakan oleh aparat keamanan,” kata Cudy

GUBERNUR Sulteng, Rusdy Mastura didampingi Kapolda Sulteng, Irjen Pol Drs Abdul Rakhman Baso saat mengunjungi Pos Komando Taktis Tokorondo, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sabtu (31/7/2021) siang. FOTO: DOK SATGAS MADAGO RAYA

Gubernur Sulteng Imbau DPO MIT Menyerahkan Diri

SULTENG RAYA - Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura men- gimbau agar kelom- pok DPO Mujahidin Indonesia Timur (MIT) segera menyer- ahkan diri.

usai pertemuan dengan Pe- nanggung Jawab Kebijakan Operasi (PJKO) Satuan Tu- gas (Satgas) Madago Raya, Inspektur Jenderal (Irjen)

Polisi Abdul Rakhman Baso dan Wakil (PJKO), Brigadir Jenderal TNI Farid Makruf, Sabtu (31/7/2021) siang di Markas Komando Taktis,

Desa Tokorondo, Poso Pesi- sir, Kabupaten Poso.

Cudy juga meminta agar kelompok ini dapat berpikir jernih dan menyadari bila

pemikiran mereka selama ini salah. “Jangan melawan pemerintah, karena kami ini bekerja untuk kemaslahatan rakyat,” tuturnya. */YAT

SULTENG RAYA - Polda Sulteng masih menungguh hasil tes DNA tiga DPO MIT Poso yang tertembak oleh Satgas Madago Raya.

Hasil tes DNA tersebut, dikerjakan di Laboratorium Pusat Kedokteran dan Ke- sehatan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

SULTENG RAYA – Un-

tuk mencegah perkem- bangan virus corona atau COVID-19, seluruh Hakim

WAKIL Ketua PN Poso, Nanang Zulkarnaen saat divaksin COVID- 19, Jumat (30/7/2021). FOTO: DOK PN POSO

Hakim, Pengacara dan Staf PN Poso Jalani Vaksinasi

dan staf serta pengaca- ra di Pengadilan Negeri (PN) Poso menjalani vak- sinasi secara gratis, Jumat (30/7/2021).

Humas PN Poso, Muh.

Syakrani, SH kepada sejum- lah awak media mengata- kan, kegiatan ini merupakan vaksinasi massal COVID-19 tahap satu, dengan meng- gunakan vaksin jenis sin- ovac.

Muh. Syakrani menyebut- kan, kegiatan itu diikuti se- banyak 30 orang. Hal ini ter- kait dengan jumlah vaksin yang juga sangat terbatas.

Adapun yang memdapat pelayanan vaksinasi antara lain, para hakim, panitera, sekretaris, panitera peng- ganti, juru sita, seluruh staf PN Poso, para pengacara dan karyawan Bank Syariat Indonesia Cabang Poso.

"Walaupun antusias masyarakat cukup tinggi, namun karena jumlah vak- sin cukup terbatas, maka peserta juga kami batasi.

Kami berharap kedepan akan mengajak pihak lain untuk bekerjasama, sehing- ga peserta atau masyarakat yang bisa divaksin akan le- bih banyak dapat dilayani,"

kata Muh. Syakrani.

Selanjutnya kata Muh.

Syakrani, untuk tahap dua, sebagaimana rujukan medis akan dilaksanakan kembali pada tanggal 27 Agustus 2021 mendatang. SYM

KASATGAS VI Humas, Kombes Pol Didik Supranoto didampingi Wakasatgas II Satgas VI Humas, Mayor inf Ahmad Jayadi. FOTO:

DOK SATGAS MADAGO RAYA

TEWAS TERTEMBAK

Polisi Masih Tunggu Hasil DNA Tiga DPO MIT Poso

Kepala Satgas VI Humas Operasi Madago Raya, Kom- bes Pol Didik Supranoto mengatakan, Polisi masih menunggu hasil pemeriks- aan sampel DNA untuk menentukan identitas tiga teroris yang tewas dalam dua peristiwa penyergapan terpisah.

Penyergapan itu dilaku- kan oleh Satgas Madago Raya di Kabupaten Parigi Moutong pada 11 dan 17 Juli 2021.

Sampel DNA itu diam- bil dari enam orang kelu- arga teroris yang berada di Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Su- lawesi Selatan, serta Poso dan Palu, Sulawesi Tengah.

Pemeriksaan sampel dilaku- kan di laboratorium Pusat Kedokteran dan Kesehatan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Pusdokkes Polri) Cipinang, Jakarta.

“Terkait dengan perkem- bangan akhir tiga teroris yang tertembak saat ini ma- sih dilakukan tes DNA tapi kita yakini ketiga-tiganya adalah DPO (Daftar Pen- carian Orang) teroris Poso, tapi identitasnya nanti kita jelaskan pada saat ada hasil

dari tes DNA,” ucap Kom- bes Didik Supranoto di Pos Komando Taktis Satgas Madago Raya di Desa To- korondo, Kecamatan Poso Pesisir, Sabtu (31/7/2021).

Dengan tewasnya tiga orang teroris itu, maka jum- lah anggota kelompok DPO Teroris Poso saat ini tinggal tersisa enam orang. Satgas Madago Raya masih terus mencari keberadaan mereka di hutan pegunungan Poso, Sigi dan Parigi Moutong.

Sementara, Gubernur Su- lawesi Tengah, Rusdy Mas- tura mengimbau, kelompok masyarakat yang menjadi simpatisan kelompok DPO MIT Poso untuk tidak lagi memberikan bantuan, baik dalam bentuk logistik bahan makanan maupun informasi kepada kelompok tersebut.

“Saya bilang kepada masyarakat setop dukun- gannya, luruskan pikiran, dengarkanlah apa yang disampaikan oleh pemerin- tah,” jelas Rusdy saat berada di Poskotis Satgas Operasi Madago Raya.

Dia juga berharap, seluruh anggota kelompok MIT itu mau menyerahkan diri ke- pada aparat keamanan. */YAT

Referensi

Dokumen terkait

Dalam kesempatan tersebut, Wali kota Hadi juga menyempatkan diri untuk ber- dialog langsung dengan masyarakat yang sedang melakukan kerja bakti. Ia mengajak masyarakat

SULTENG RAYA - Pe- nantian panjang sosok pahlawan nasional asal Su- lawesi Tengah menemui titik akhir, pada hari ini, Rabu, 10 November 2021, ketika Tombolotutu (to- koh

Kesalahan penggunaan diksi yang terdapat pada karangan siswa seperti, ketidaktepatan dalam pemilihan kata, ketidakbakuan kata, ketidaksesuaian atau kecocokan kata

Karena saya menolak, saya diundang untuk rapat di balai desa jam 10 malam, saya bersikeras tidak mau melakukan pembelanjaan TTG ini karena banyak dasar, yang pertama itu di

S U L T E N G R A Y A – Dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-43 Kota Palu pada Senin (27/9/2021), Pemerintah Kota (Pemkot) Palu membe- rikan penghargaan kepada

sen saja, maka kita bagi mereka dalam dua kelom- pok, yaitu kelompk A dan B, masing-masing kelom- pok mendapat kesempatan untuk PTM selama satu minggu secara bergantian,

“Secara teknis mahasiswa yang akan mengikuti perku- lihaan secara luring (ofline) tidak lebih dari 50 persen dari kapasitas ruang kelas, dengan penerapan prokes ketat,

ANBK dihari pertama ber- jalan dengan lancar dan baik, diikuti oleh sejumlah 30 peserta didik, kita laksa- nakan lebih awal dari jadwal yang ada, untuk menghin- dari