• Tidak ada hasil yang ditemukan

BUKU KURIKULUM PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA TIM PENYUSUN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "BUKU KURIKULUM PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA TIM PENYUSUN"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

(1)

i

(2)

ii

(3)

iii

TIM PENYUSUN

Penyusun

Prof.Dr. dr.I Made Jawi,M.Kes

Prof. Dr.dr. I Gde Raka Widiana, Sp.PD-KGH, FINASIM Prof. Dr.dr.I Ketut Suyasa,Sp.B.,Sp.OT(K)

Prof. Dr. dr. I Made Bakta, Sp.PD-KHOM

Prof. Dr. dr. I Dewa Made Sukrama, M.Si.,Sp.MK (K) Prof. Dr. dr. I Wayan Putu Sutirta Yasa, M.Si

Prof. Dr. Ir. Ida Bagus Putra Manuaba,M.Phill Dr.dr.Tjok Gde Agung Senapathi,Sp.An.,KAR Dr.dr.A.A.G.P.Wiraguna,Sp.KK(K).,FINSDV Dr.drh.I Made Subrata,M.Erg

dr. I Wayan Sumardika, M.Med.Ed. Ph.D Dr,dr. Desak Made Wihandani, M.Kes Dr.dr. Dyah Kanyawati, Sp.A (K) Ir. I Nengah Sujaya, M.Agr.Sc, Ph.D Dr.dr. Agung Wiwiek Indrayani, M.Kes Dr.dr I Gede Eka Wiratnaya, Sp.OT Prof. Dr.dr. Pande Putu Januraga, M.Kes

Editor -

Layout -

Edisi pertama Agustus 2021 ISBN No –

Hal

(4)

iv

photocopying, recording, or otherwise without prior written permission of the publisher. Published by Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.

(5)

v

TIM PENYUSUN ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Visi dan Misi Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran FK UNUD ... 1

1.2 Landasan Yuridis ... 2

1.3 Landasan Filosofis Kurikulum ... 3

BAB II PROFIL LULUSAN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN ... 5

2.1 Profil Lulusan Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran Unud ... 5

2.2 Standar Kompetensi Lulusan Program Studi Doktor Kedokteran Unud .. 6

2.2.1 Ranah Sikap ... 7

2.2.2 Ranah Pengetahuan ... 7

2.2.3 Ranah Keterampilan Umum ... 8

2.2.4 Ranah Keterampilan Khusus ... 9

BAB III STRUKTUR KURIKULUM ... 10

3.1 Mata Kuliah Pada Program Matrtikulasi ... 13

3.2 Mata Kuliah Pilihan (Topik Khusus) ... 13

3.3 Matrik Keterkaitan Mata Kuliah dengan CPL ... 16

3.4 Matrik Hubungan antar Mata Kuliah ... 23

BAB IV METODE DAN BENTUK PEMBELAJARAN ... 24

BAB V PENILAIAN PEMBELAJARAN ... 26

5.1 Penilaian Pembelajaran Mahasiswa Doctor By Research ... 26

5.2 Penilaian Pembelajaran Mahasiswa Doctor By Coursework ... 28

5.3 Pelaporan Penilaian ... 30

BAB VI PENUTUP ... 32

LAMPIRAN-LAMPIRAN ... 33

(6)

vi

Tabel 1 Mata Kuliah Wajib Untuk Seluruh Mahasiswa S3 by Course ... 16 Tabel 2 Kurikulum dan Distribusi Mata Kuliah Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran

By Coursework dan By Research ... 16

(7)

vii

Puji Syukur kami panjatkan karena telah berhasil melaksanakan lokakarya evaluasi kurikulum Program Studi Doktor Ilmu Kekdokteran FK UNUD, sebagai implementasi peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Hasil dari evaluasi kurikulum ini yang dipadukan dengan hasil bench marking ke Program Studi Doktor Ilmu Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan Program Studi Doktor Ilmu Biomedik dan Kesehatan Universitas Gadjah Mada disusun sebagai penuntun dan pegangan, untuk mahasiswa Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran, dosen maupun pengelola Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Kurikulum ini memuat ketentuan-ketentuan tentang penyelenggaraan pendidikan, ruang lingkup isi pembelajaran dan proses evaluasi. Kami Berharap agar kurikulum ini dapat digunakan sebagai penuntun pelaksanaan proses pembelajaraan pada Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.

Terutama untuk para pemangku kepentingan, agar diketahui, dipahami, dan diaplikasikan dalam proses pendidikan.

Semoga dengan kurikulum ini memeperlancar proses pendidikan dan tercapainya visi, misi, dan tujuan pendidikan Program Doktor Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.

Denpasar, 20 Desember 2021

Tim Penyusun

(8)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Visi dan Misi Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran FK UNUD

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan program magister ilmu kedokteran atau sederajat sehingga mampu menemukan, menciptakan, dan/atau memberikan kontribusi kepada pengembangan, serta pengamalan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran melalui penalaran dan penelitian ilmiah.

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran berfungsi untuk mengembangkan dan memantapkan mahasiswa untuk menjadi lebih bijaksana dengan meningkatkan kemampuan dan kemandirian sebagai ilmuwan yang berbudaya dan menghasilkan dan/atau mengembangkan teori ilmu kedokteran melalui penelitian yang komprehensif dan akurat untuk memajukan peradaban manusia dengan visi dan misi seperti berikut.

Visi :

Pengembangan Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran (Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana mengacu pada Visi yaitu:

“Menjadi pusat pendidikan doktor di bidang ilmu kedokteran yang Unggul, Mandiri, dan Berbudaya dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi kedokteran sehingga terwujud Doktor yang menghasilkan temuan baru (novelty) bagi pengembangan ilmu kedokteran yang memiliki daya saing nasional dan internasional pada tahun 2027.”

Berdasarkan visi di atas yang dimaksud dengan unggul, mandiri, berbudaya dan beretika adalah sebagai berikut.

1. Unggul: SDM yang mempunyai kelebihan dalam bidang kedokteran wisata (Travel medicine) serta berkontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu pengetahuan teknologi kedokteran yang berdampak terhadap peningkatan martabat bangsa dan negara serta kemanusiaan bagi masyarakat lokal, nasional, dan internasional (cakra widya prawartana).

2. Mandiri: SDM yang memiliki sikap kepemimpinan yang tangguh sekaligus kemampuan mengelola sumber daya secara kreatif dan inovatif, sehingga mampu beradaptasi dan berinteraksi dengan lingkungan yang berkembang secara dinamis.

3. Berbudaya: SDM yang memiliki kepekaan dan ketajaman nurani, berperilaku sesuai dengan nilai dan norma menganut serta mampu memanfaatkan nilai-nilai luhur

(9)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 2 budaya lokal yang bersifat universal yaitu Tri Hita Karana, dengan mengedepankan kejujuran, keselarasan pikiran, perkataan, dan perbuatan baik untuk berinteraksi di masyarakat.

4. Daya saing di tingkat nasional dan internasional : SDM yang memiliki daya saing mampu tampil pada pertemuan tingkat nasional dengan menampilkan hasil karya atau hasil penelitian yang benar-benar memiliki keunggulan dalam bidang ilmu pengetahuan atau mampu mengatasi masalah kesehatan masyarakat. Keunggulan yang dihasilkan mampu bersaing dengan hasil karya atau penelitian2 dari perguruan tinggi yang sederajat.

Misi :

1. Menyelenggarakan sistem pembelajaran berbasis KKNI yang ditunjang dengan teknologi komunikasi dan informasi serta sistem penjaminan mutu yang memadai agar mampu menghasilkan Doktor yang unggul, mandiri, dan berbudaya serta memiliki moral dan intergritas sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

2. Mengembangkan penelitian agar mampu menghasilkan temuan baru yang berkualitas.

3. Menghasilkan luaran yang memiliki kemampuan untuk menciptakan konsep baru, memimpin riset, pengembangan ilmu, memecahkan masalah secara interdisipliner dan dengan konsep barunya mengadakan perubahan-perubahan di dalam lingkungan keilmuannya.

4. Mengembangkan kemitraan dengan berbagai institusi pemerintah dan swasta, baik pada lokal, nasional maupun global/internasional untuk meningkatkan kapasitas dan peran serta dalam pengembangan Iptek dan nilai budaya pada tahun 2021-2027.

5. Melakukan pengabdian masyarakat berdasarkan kompetensi yang dimiliki.

1.2 Landasan Yuridis

1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional 2. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Permen kemenristekdikti nomor 34 tahun 2017 statuta universitas udayana

4. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang penyelenggaraan pendidikan tinggi dan pengelolaan perguruan tinggiKeputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232/U/2000 tentang penyusunan kurikulum pendidikan tinggi dan penilaian hasil belajar mahasiswa

(10)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 3 5. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 184/U/2001 tentang Pedoman

Pengawasan-Pengendalian dan Pembinaan Program Diploma, Sarjana dan Pasca Sarjana di Perguruan Tinggi

6. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 045/U/2002 tentang kurikulum inti perguruan tinggi

7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2013 tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia Bidang Pendidikan Tinggi

9. Peraturan Menteri Pendidikan dan KebudayaanRepublik Indonesia Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional PendidikanTinggi (SN‐DIKTI).

10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-DIKTI)

1.3 Landasan Fisolofis Kurikulum

Landasan filosofi dan prinsip dasar PS S3 Ilmu Kedokteran FK Unud mengacu pada UU Pendidikan Tinggi No. 12 tahun 2012 (UU_PT 12/2012) Pasal 2, yaitu empat pilar berbangsa dan bernegara yaitu Pancasila , Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhineka Tunggal Ika.

Landasan filosofis sistem pendidikan nasional menempatkan peserta didik sebagai makhluk yang diciptakan oleh Tuhan Yang Maha Esa dengan segala fitrahnya dengan tugas memimpin kehidupan yang berharkat, dan menjadi manusia yang bermoral, berbudi luhur, dan berakhlak mulia.

Pendidikan merupakan upaya memberdayakan peserta didik untuk berkembang menjadi manusia Indonesia seutuhnya, menjunjung tinggi dan memegang teguh norma dan nilai-nilai seperti norma agama dan kemanusiaan, norma persatuan bangsa, norma kerakyatan, norma demokrasi, dan nilai-nilai keadilan sosial.

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,

(11)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 4 berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara demokratis serta bertanggung jawab.

Sesuai dengan UU 12/2012, Pasal 3, Pendidikan Tinggi berasaskan kebenaran ilmiah, penalaran, kejujuran, keadilan, manfaat, kebajikan, tanggung jawab, kebhinnekaan, dan keterjangkauan.

Filosofi Renstra PS S3 IKed Unud 2015 - 2020 juga mengacu pada filosofi Renstra Unud 2015 – 2020. Filosofi dimaksudkan untuk memberikan semangat mewujudkan sumberdaya manusia (SDM) unggul, mandiri, dan berbudaya, dengan pengembangan Unud menuju WCU.

Pelaksanaan misi dan pencapaian visi Prodi S3 Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Udayana memerlukan penerapan tata nilai untuk meningkatkan kinerja institusi menuju kinerja yang unggul, mandiri, dan berbudaya. Sesuai dengan tata nilai yang diutamakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Udayana maka tata nilai Prodi S3 Ilmu Kedokteran FK Unud meliputi integritas, kreatif dan inovatif, inisiatif, pembelajar, menjunjung meritokrasi, terlibat aktif, profesional, menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusian dan kesejawatan, dan tanpa pamrih.

Implementasi tata nilai di atas tercermin pada Pola Ilmiah Pokok (PIP) Kebudayaan, diantaranya Tri Hita Karana, Cakra Widya Prawartana, dan Taki-Takining Sewaka Guna Widya. Ketiganya adalah nilai-nilai luhur budaya lokal yang menjadi acuan pengembangan nilai-nilai dasar sivitas akademika, dan jati diri Universitas Udayana pada umumnya dan di Prodi S3 Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran di tengah-tengah perkembangan peradaban manusia yang dinamis.

Filosofi pendidikan Prodi S3 Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran sesuai dengan filosofi pendidikan Fakultas Kedokteran dan Universitas Udayana yaitu Taki Takining Sewaka Guna Widya yang berarti dalam menuntut Ilmu wajib mengejar pengetahuan dan kebajikan. Dalam mengimplementasikan filosofi pendidikan tersebut di Prodi S3 Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran dilaksanakan strategi-strategi pembelajaran yang mengutamakan pembelajaran berpusat pada mahasiswa (Student centre learning), berbasis pada masalah (Problem-based learning), mengutamakan pengalaman mahasiswa pada kasus yang relevant (Experiential learning), berbasis pada bukti (Evidence-based), dan berbasis budaya lokal Bali (Culture-based). Strategi-strategi tersebut disingkat dengan SPEEC.

(12)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 5 BAB II

PROFIL LULUSAN DAN

CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN

Kurikulum program doktor ilmu kedokteran adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan pembelajaran untuk mencapai tujuan program pendidikan.

Dalam kurikulum ini yang dimaksud dengan tujuan adalah kompetensi atau capaian pembelajaran lulusan (CPL)/learning outcomes, isi dan bahan pelajaran adalah bahan kajian, cara adalah metoda pembelajaran dan cara penilaian, dan kegiatan pembelajaran adalah implementasi dari semua komponen di atas, yang realisasinya diwujudkan dalam mata kuliah program studi doktor ilmu kedokteran.

Penyusunan kurikulum berbasis luaran (outcome based curriculum/outcome-based education/OBE) pada Prodi doktor ilmu kedokteran FK Unud berpedoman pada KKNI (Perpres No. 8 tahun 2012), dan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan (Pemendikbud No. 3 Tahun 2020) program doktor ilmu kedokteran Unud disusun dengan dasar analisis SWOT, tracer study dan kebutuhan pasar sehingga bersifat sangat spesifik, dengan mengangkat Pola Ilmiah Pokok Unud (PIP) Unud, yaitu kebudayaan. Sesuai dengan Buku Panduan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi di Era Industri 4.0 untuk Mendukung Merdeka Belajar-Kampus Merdeka yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020, maka proses penyusunan OBE dilakukan oleh Prodi Doktor ilmu kedokteran. Diawali dengan melakukan analisis SWOT kemampuan Prodi (scientific vition) dikaitkan dengan hasil tracer study dan labor market signals. Pertama, menentukan profil lulusan sebagai tujuan pendidikan; Kedua, menetapkan kompetensi lulusan yang akan dicapai; ketiga menetapkan bahan kajian.

2.1 Profil Lulusan Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran Unud

Lulusan Prodi S3 Ilmu Kedokteran berhak menyandang gelar Doktor (Dr.). Profil lulusan program doktor ilmu kedokteran Unud secara umum harus mampu menjadi seorang peneliti yang handal, berkualitas internasional dan mampu menjadi ujung tombak keilmuan di bidang ilmu kedokteran. Doktor Ilmu Kedokteran yang mampu mengembangkan keahlian/keilmuan melalui riset untuk memecahkan permasalahan kesehatan nasional dan regional yang hasilnya dipublikasikan pada jurnal ilmiah internasional yang terindek dan nasional yang terakriditasi, mampu memimpin tim riset, bertanggung jawab secara ilmiah

(13)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 6 berdasarkan etika akademik, dan mampu mengkomunikasikan pengetahuannya melalui berbagai bentuk media sehingga mendapat pengakuan sebagai pakar Kedokteran di tingkat nasional dan internasional.

2.2 Standar Kompetensi Lulusan Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran Unud Standar kompetensi lulusan merupakan kriteria minimal tentang kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, keterampilan umum dan keterampilan khusus yang dinyatakan dalam rumusan capaian pembelajaran lulusan (CPL). Capaian pembelajaran lulusan ini merupakan acuan utama dalam pengembangan isi pembelajaran, proses pembelajaran, penilaian pembelajaran, perekrutan dan pengembangan karir dosen, pemenuhan sarana dan prasarana pembelajaran, pengelolaan pembelajaran, dan pembiayaan pembelajaran.

Standar kompetensi lulusan bertujuan untuk mempersiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang berakhlak mulia, memiliki pengetahuan, keterampilan, kemandirian, dan sikap untuk menemukan, mengembangkan, serta menerapkan ilmu, teknologi, dan seni, yang bermanfaat bagi kemanusiaan. Prodi S3 ilmu kedokteran wajib merumuskan capaian pembelajaran lulusan dengan mengacu pada Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, Permendikbud No 3 tahun 2020 tentang SN-Dikti, dan pada rumusan kompetensi hasil kesepakatan forum program studi sejenis yang melibatkan dunia profesi dan pemangku kepentingan.

Perpres 8/2012 tentang KKNI, pada Pasal 5 butir h, tercantum bahwa: Lulusan doktor terapan dan doktor setara dengan jenjang 9; merupakan jenjang tertinggi dari skala jenjang 1 – 9. Jenjang kualifikasi 9 ini dikelompokkan dalam jabatan ahli. Setiap jenjang kualifikasi pada KKNI mencakup nilai-nilai. Jenjang kualifikasi untuk program doktor dalam lampiran Perpres tersebut, meliputi kualifikasi umum dan jenjang kualifikasi level 9.

Untuk Jenjang kualifikasi umum ditetapkan sebagai berikut:

1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya.

3. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia

4. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya.

(14)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 7 5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta

pendapat/temuan original orang lain.

6. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat.

Sesuai dengan acuan-acauan tersebut maka CPL Prodi S3 Ilmu Kedokteran dirumuskan terdiri dari 10 ranah sikap, 9 ranah pengetahuan, 8 ranah keterampilan umum, dan 3 ranah keterampilan khusus.

2.2.1 Ranah Sikap

1. (S1) bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;

2. (S2) menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika;

3. (S3) berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;

4. (S4) berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;

5. (S5) menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;

6. (S6) bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;

7. (S7) taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;

8. (S8) menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;

9. (S9) menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri; dan

10. (S10) menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

2.2.2 Ranah Pengetahuan

1. (P1) Mampu mengembangkan pengetahuan di bidang Ilmu Kedokteran Biomedik 2. (P2) Mampu mengembangkan pengetahuan di bidang Ergonomi Fisiologi Kerja 3. (P3) Mampu mengembangkan pengetahuan di bidang Fisiologi Olah Raga

4. (P4) Mampu mengembangkan pengetahuan di bidang Ilmu Kedokteran Reproduksi 5. (P5) Mampu mengembangkan pengetahuan di bidang Ilmu Kedokteran Hewan 6. (P6) Mampu mengembangkan pengetahuan di bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat 7. (P7) Mampu mengembangkan pengetahuan di bidang Anti Aging Medicine

8. (P8) Mampu mengembangkan pengetahuan di bidang Ilmu Alam Dasar Kedokteran

(15)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 8 9. (P9) Mampu mengembangkan pengetahuan di bidang Ilmu Kedokteran

Pariwisata/Travel Medicine

2.2.3 Ranah Keterampilan Umum

1. (KU1) Mampu menemukan atau mengembangkan teori/konsepsi/gagasan ilmiah baru, memberikan kontribusi pada pengembangan serta pengamalan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora di bidang keahliannya, dengan menghasilkan penelitian ilmiah berdasarkan metodologi ilmiah, pemikiran logis, kritis, sistematis,dan kreatif;

2. (KU2) mampu menyusun penelitian interdisiplin, multidisiplin atau transdisiplin, termasuk kajian teoritis dan/atau eksperimen pada bidang keilmuan, teknologi, seni dan inovasi yang dituangkan dalam bentuk disertasi, dan makalah yang telah diterbitkan di jurnal internasional bereputasi;

3. (KU3) mampu memilih penelitian yang tepat guna, terkini, termaju, dan memberikan kemaslahatan pada umat manusia melalui pendekatan interdisiplin, multidisiplin, atau transdisiplin, dalam rangka mengembangkan dan/atau menghasilkan penyelesaian masalah di bidang keilmuan, teknologi, seni, atau kemasyarakatan, berdasarkan hasil kajian tentang ketersediaan sumberdaya internal maupun eksternal;

4. (KU4) mampu mengembangkan peta jalan penelitian dengan pendekatan interdisiplin, multidisiplin, atau transdisiplin, berdasarkan kajian tentang sasaran pokok penelitian dan konstelasinya pada sasaran yang lebih luas;

5. (KU5) mampu menyusun argumen dan solusi keilmuan, teknologi atau seni berdasarkan pandangan kritis atas fakta, konsep, prinsip, atau teori yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan etika akademik, serta mengkomunikasikannya melalui media massa atau langsung kepada masyarakat;

6. (KU6) mampu menunjukkan kepemimpinan akademik dalam pengelolaan, pengembangan dan pembinaan sumberdaya serta organisasi yang berada dibawah tanggung jawabnya;

7. (KU7) mampu mengelola, termasuk menyimpan, mengaudit, mengaman-kan, dan menemukan kembali data dan informasi hasil penelitian yang berada dibawah tanggung jawabnya; dan

8. (KU8) mampu mengembangkan dan memelihara hubungan kolegial dan kesejawatan di dalam lingkungan sendiri atau melalui jaringan kerjasama dengan komunitas peneliti diluar lembaga.

(16)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 9 2.2.4. Ranah Keterampilan Khusus

1. (KK1) Mampu mengembangkan pengetahuan dan atau teknologi ilmu kedokteran baru didalam bidang keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya kreatif, original, dan teruji, serta mengangkat kearifan lokal, sesuai dengan PIP Unud.

2. (KK2) Mampu memecahkan permasalahan ilmu pengetahuan dan atau teknologi ilmu kedokteran di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan inter, multi, dan transdisipliner, serta pendekatan budaya.

3. (KK3) Mampu mengelola, memimpin, dan mengembangkan riset, pengembangan Ipteks ilmu kedokteran yang bermanfaat bagi kemaslahatan umat manusia, mampu mendapat pengakuan nasional dan internasional, serta tetap menjunjung tinggi budaya bangsa.

4. (KK4) Mampu mengembangkan pengetahuan dan atau teknologi ilmu kedokteran di bidang kedokteran pariwisata dan pengembangan obat herbal

5. (KK5) Mampu melakukan telaah kepustakaan secara mendiri dan membuat sistematik review yang sesuai kaidah

(17)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 10 BAB III

STRUKTUR KURIKULUM

Untuk mencapai CPL yang sudah dirumuskan disusunlah kurikulum dengan distribusi mata kuliah yang bisa dikembangkan dan dilaksanakan berbasis luaran tersebut. Kurikulum Prodi S3 ilmu kedokteran dikembangkan dan ditetapkan oleh Senat Fakultas dengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-Dikti). Dalam Permendikbud No. 3 Tahun 2020, dalam standar isi pembelajaran dinyatakan bahwa kedalaman dan keluasan isi pembelajaran mengacu pada capaian pembelajaran lulusan dan dituangkan dalam bahan kajian yang distrukturkan dalam bentuk mata kuliah.

Lebih lanjut dalam Permendikbud tersebut juga dalam standar proses pembelajaran dinyatakan bahwa proses pembelajaran mencakup karakteristik proses pembelajaran, perencanaan proses pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran dan beban belajar mahasiswa. Karakteristik proses pembelajaran harus bersifat interaktif, holistic, integrative, saintifik, konstektual, tematik, efektif, kolabotratif, dan berpusat pada mahasiswa.

Perencanaan proses pembelajaran disusun untuk setiap mata kuliah dan disajikan dalam rencana pembelajaran semester (RPS). RPS disusun sesuai dengan formulir RPS yang sudah disepakati dilevel universitas. RPS tersebut paling sedikit memuat:

1. Nama Program Studi, nama dan kode mata kuliah, semester, sks, nama Dosen Pengampu;

2. Capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah;

3. Kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan;

4. Bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai 5. Metode pembelajaran;

6. Waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap pembelajaran;

7. Pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas yang harus dikerjakan oleh mahasiswa selama satu semester

8. Daftar referensi yang digunakan, minimal memuat salah satu publikasi penelitian yang dilakukan oleh dosen pengampu mata kuliah

Pelaksanaan proses pembelajaran berlangsung dalam bentuk interaksi antara dosen, mahasiswa, dan sumber belajar dalam lingkungan belajar tertentu. Proses pembelajaran diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, memotifasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreatifitas dan

(18)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 11 kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik, psikologi peserta didik.

Proses pembelajaran pendidikan memberikan keteladanan.

Program Doktor ilmu kedokteran Unud saat ini ada 2 program yaitu program berbasis penelitian (by research) dengan beban studi sekurang-kurangnya 44 (lima puluh satu) sks dan program berbasis tugas kuliah (by coursework) dengan beban studi minimal 58 SKS untuk yang sebidang. Untuk yang tidak sebidang harus menempuh kuliah Matrikulasi dengan beban 12 SKS, sehingga total sks yang ditempuh selama pendidikan adalah 70 sks. Kurikulum dan Distribusi mata kuliah per semester disajikan dalam Tabel 1 dan Tabel 2.

Tabel 1. Mata Kuliah Wajib Untuk Seluruh Mahasiswa S3 by Coursework

Kode MK Mata Kuliah SKS Keterangan Filsafat Ilmu Pengetahuan 2

Metodologi Penelitian 2 Metodologi Penulisan 2

Review Artikel 2

Proposal Penelitian 2

Disertasi 1 4

Disertasi 2 6

Tabel 2. Kurikulum dan Distribusi Mata Kuliah Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran By Coursework dan By Research

Semester 1 Semester 2

Kode Mata Kuliah Sks Kode Mata Kuliah Sks Filsafat Ilmu

Pengetahuan

2 Review Artikel 2

Metodologi Penelitian 2 Proposal

Penelitian

2

Metodologi Penulisan 2 Topik Khusus 2

(Wajib dan Pilihan Konsentrasi)

2

(19)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 12 Topik Khusus 1

(Wajib Konsentrasi)

2 Kuliah dan

Proyek Penelitian 2

6

Kuliah Sistematik Review dan Proyek Penelitian 1

6

Jumlah 14 Jumlah 12

Semester 3 Semester 4

Kode Mata Kuliah Sks Kode Mata

Kuliah

Sks

Proyek Penelitian 1 6 Proyek

Penelitian 2 6

Jumlah 6 Jumlah 6

Semester 5 Semester 6

Kode Mata Kuliah Sks Kode Mata

Kuliah

Sks

Proyek Penelitian 3 6 Proyek

Penelitian 4 4

Disertasi 1 4 Disertasi 2 6

Jumlah 10 Jumlah 10

Keterangan:

: Doktor Ilmu Kedokteran By Research : Doktor Ilmu Kedokteran By Coursework

❖ Mahasiswa Doctor by research pada semester 1 dan 2 hanya mengambil mata kuliah Kuliah dan Proyek Penelitian 1 dan Kuliah dan Proyek Penelitian 2, namun dapat mengikuti Mata kuliah lainnya yang ada di semester 1 maupun di semester 2, dan sifatnya adalah sit in.

❖ Kurikulum Doctor by Research secara lengkap disajikan dalam dokumen modul untuk setiap bidang penelitian.

(20)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 13

❖ Program Doctor by Research hanya bisa diikuti oleh dokter atau mahasiswa lulusan S2 di bidang kedokteran dan disetujui oleh ketua group riset dimana mahasiswa akan melakukan penelitiannya.

3.1 Mata Kuliah Pada Program Matrikulasi

Bagi mahasiswa yang berasal dari rumpun ilmu yang tidak sebidang sekurang- kurangnya harus mengikuti mata kuliah dasar tambahan sebanyak 12 sks yang bertujuan untuk menyetarakan tingkat kompetensi, sesuai dengan karakteristik Prodi yang bersangkutan. Proses pembelajaran mata kuliah tersebut dilaksanakan dalam program matrikulasi yang diselenggarakan sebelum semester ajaran baru berlangsung atau pada semester 0. Pada matrikulasi diberikan kuliah tentang biomedik dan tugas mandiri membuat sintesis sesuai peminatan sebagai kajian pustaka.

Ruang lingkup dan tujuan dari matrikulasi adalah:

(1) Memberikan pembekalan dasar ilmu kedokteran biomedik sehingga dapat menyetarakan semua mahasiswa dalam dasar keilmuan sehingga memudahkan dalam mengikuti proses pembelajaran.

(2) Mata kuliah matrikulasi dapat diberikan pada mahasiswa program Doktor ilmu kedokteran yang berasal dari sarjana (S2) yang tidak sebidang, maupun yang sebidang.

(3) Maksimum beban studi yang diberikan adalah 12 sks dengan lama studi maksimum satu semester dan mengacu pada sistem Kredit semester.

(4) Mata kuliah pada program matrikulasi diberikan sebelum program dimulai atau pada awal program.

(5) Jenis dan jadwal mata kuliah pada program matrikulasi ditentukan oleh Prodi S3 ilmu kedokteran, melalui rapat koordinasi dosen pengajar Prodi S3 ilmu kedokteran, dan ditetapkan dengan SK Dekan.

(6) Silabus mata kuliah terlampir.

3.2 Mata Kuliah Pilihan (Topik Khusus) 1. Konsentrasi Ilmu Kedokteran Biomedik

NO MATA KULIAH BOBOT SKS KETERANGAN

1 Biologi Molekuler dan Proteomik

1 Wajib Konsentrasi

2 Biostatistik Lanjut 1 Wajib Konsentrasi

(21)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 14

3 Imunologi Diagnostik 1 Wajib Konsentrasi

4 Mata Kuliah (di arahkan PA) 1 Pilihan

2. Konsentrasi Ergonomi Fisiologi Kerja

NO MATA KULIAH BOBOT SKS KETERANGAN

1 . Keselamatan dan kesehatan Kerja (K3)

1 Wajib Konsentrasi

2. Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja

1 Wajib Konsentrasi

3. Ergonomic Methodology 1 Wajib Konsentrasi

4 . Kuliah (di arahkan PA) 1 Pilihan

3. Konsentrasi Fisiologi Olah Raga

NO MATA KULIAH BOBOT SKS KETERANGAN

1. Dasar Dasar Fisiologi Olahraga/latihan

1 Wajib Konsentrasi

2. Pedoman Latihan Sebagai Bagian Dari Pola Hidup Manusia

1 Wajib Konsentrasi

3 . Overtraining dan Overworking (Latihan dan Kerja Berlebih)

1 Wajib Konsentrasi

4. Kuliah (diarahkan PA) 1 Pilihan

4. Ilmu Kedokteran Reproduksi

NO MATA KULIAH BOBOT SKS KETERANGAN

1. Bioreproduksi Pria dan Wanita

1 Wajib Konsentrasi

2. Seksologi 1 Wajib Konsentrasi

3. Kontrasepsi Pria 1 Wajib Konsentrasi

4 . Kuliah (diarahkan PA) 1 Pilihan

(22)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 15 5. Konsentrasi Ilmu Kedokteran Hewan

NO MATA KULIAH BOBOT SKS KETERANGAN

1. Biologi Molekuler dan Proteomik

1 Wajib Konsentrasi

2. Biostatistik Lanjut 1 Wajib Konsentrasi

3. Imunologi Diagnostik 1 Wajib Konsentrasi

4. Mata Kuliah (di arahkan PA) 1 Pilihan

5. Patobiologi 1 Pilihan

6. Hewan Laboratorium 1 Pilihan

7. Prosedur Laboratorium 1 Pilihan

6. Konsentrasi Ilmu Kesehatan Masyarakat

NO MATA KULIAH BOBOT SKS KETERANGAN

1. Analisis kebijakan berbasis bukti (Policy analysis and Evidence Base Public Health)

1 Wajib Konsentrasi

2. Determinan Sosial masalah kesehatan masyarakat

1 Wajib Konsentrasi

3. Manajemen Strategis dari Program Kesehatan Masyarakat

1 Wajib Konsentrasi

4. Epidemiologi Lanjut 1 Pilihan

5. Kuliah (diarahkan PA) 1 Pilihan

7. Anti aging Medicine

NO MATA KULIAH BOBOT SKS KETERANGAN

1. Kedokteran Olahraga 1 Wajib Konsentrasi

2. Endokrinologi 1 Wajib Konsentrasi

3. Nutrisi 1 Wajib Konsentrasi

(23)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 16

4. Kedokteran Estetika 1 Wajib Konsentrasi

5. Konsep Dasar Anti-Aging 1 Pilhan

6. Hormon dalam konsep Anti- Aging

1 Pilihan

7. Olahraga dan Kualitas Hidup 1 Pilihan

8. Seks dan Kualitas Hidup 1 Pilihan

9. Nutrisi dan Kesehatan 1 Pilihan

8. Konsentrasi Ilmu Alam Dasar Kedokteran

NO MATA KULIAH BOBOT SKS KETERANGAN

1. Biologi Molekuler dan Proteomik

1 Wajib Konsentrasi

2. Biostatistik Lanjut 1 Wajib Konsentrasi

3. Imunologi Diagnostik 1 Wajib Konsentrasi

4. Mata Kuliah (di arahkan PA) 1 Pilihan

3.3 Matrik Keterkaitan Mata Kuliah dengan CPL

No. Mata Kuliah

Capaian Pembelajaran Lulusan Sikap Pengetahuan Keterampilan

Umum

Keterampilan Khusus

1 Filsafat Ilmu Pengetahuan √ √

2 Metodologi Penelitian √ √

3 Metodologi Penulisan √ √

4 Topik Khusus 1 √ √

5 Kuliah dan Proyek Penelitian 1

√ √ √

6 Review Artikel √ √

7 Proposal Penelitian √ √

8 Topik Khusus 2 √ √

9 Kuliah dan Proyek Penelitian 2

√ √

(24)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 17

10 Proyek Penelitian 1 √ √

11 Proyek Penelitian 2 √ √

12 Proyek Penelitian 3 √ √

13 Proyek Penelitian 4 √ √

14 Disertasi 1 √ √ √ √

15 Disertasi 2 √ √ √ √

(25)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 18 Kurikulum by Design

Kode Capaian

SEMESTER 1 SEMESTER 2 SEMESTER 3 SEMESTER 4 SEMESTER 5 SEMESTER 6

Filsafat Ilmu

Metodologi Peelitian

Metode Penulisan

MKPD Ilmu Kedokteran Biomedik, Ergonomi,

Fisiologi Olahraga, IKM, Reproduksi,

AAM, Ilmu Kedokteran Alam Dasar, Kedokteran

Hewan

Penelitian Ilmu Kedokteran Biomedik,

Ergonomi, Fisiologi Olahraga, IKM, Reproduksi, AAM, Ilmu

Kedokteran Alam Dasar, Kedokteran

Hewan

Penelitian Ilmu Kedokteran Biomedik,

Ergonomi, Fisiologi Olahraga, IKM, Reproduksi, AAM, Ilmu

Kedokteran Alam Dasar, Kedokteran

Hewan

Penelitian Ilmu Kedokteran Biomedik,

Ergonomi, Fisiologi Olahraga, IKM, Reproduksi, AAM, Ilmu

Kedokteran Alam Dasar, Kedokteran

Hewan

Penelitian Ilmu Kedokteran Biomedik,

Ergonomi, Fisiologi Olahraga, IKM, Reproduksi, AAM, Ilmu

Kedokteran Alam Dasar, Kedokteran

Hewan

MK 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36

Sikap S1 S2 S3 S4 S5 S6 S7

S8 x x

S9 x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x

S10 x

Pengetahuan

P1 x x x x x X x x x x x x x x X x x x x x x X

P2 x x x X x X x x X x x x x x X x x x x x x x x

P3 x x x X x X x

P4 X x x x x

P5 x X x X

(26)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 19

P6 x x x X x

Keterampilan Khusus KK1

KK2

KK3 x

KK4 x x x x x x x x x x x x x x x x x x X x x x x x x x

KK5 x x x x x X x x x

KK6 x x x x

Keterampilan Umum

KU1 x x x x x x x x x x x

KU2 KU3

KU4 x X x x x x x

KU5 x x X x x x x x

KU6 x x x x x x x x x

KU7 x x

KU8

Pengetahuan

P1 x x x x x x x x x x x x x x x x x x X x x

P2 x x x x x x x x x x x x x X

P3

P4 x X

P5 x

P6 x x x x x x x

Keterampilan Khusus KK1

KK2 x x x x x X x X x x

KK3

KK4 x X x x x x x x X x x x x x X x x x x x x

KK5 X x x x x x x x x x x x

KK6

(27)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 20 Keterampilan Umum

KU1 x x x x X x x x x

KU2 KU3

KU4 X x x x x x x X x x x X x x x x x x X x x x X x x x x x x X x x x x

KU5 KU6 KU7 KU8

Kurikulum by Research

Kode Capaian SEMESTER 1 (Sit In) SEMESTER 2 (Group Research)

SEMESTER 3 (Group Research)

SEMESTER 4 (Group Research)

SEMESTER 5 (Group Research)

SEMESTER 6 (Group Research) Filsafat

Ilmu

Metodologi Peelitian

Metode Penulisan

MKPD Ilmu Kedokteran Biomedik, Ergonomi,

Fisiologi Olahraga, IKM, Reproduksi,

AAM, Ilmu Kedokteran Alam Dasar, Kedokteran

Hewan

Penelitian Ilmu Kedokteran Biomedik,

Ergonomi, Fisiologi Olahraga, IKM, Reproduksi, AAM, Ilmu

Kedokteran Alam Dasar, Kedokteran

Hewan

Penelitian Ilmu Kedokteran Biomedik,

Ergonomi, Fisiologi Olahraga, IKM, Reproduksi, AAM, Ilmu

Kedokteran Alam Dasar, Kedokteran

Hewan

Penelitian Ilmu Kedokteran Biomedik,

Ergonomi, Fisiologi Olahraga, IKM, Reproduksi, AAM, Ilmu

Kedokteran Alam Dasar, Kedokteran

Hewan

Penelitian Ilmu Kedokteran Biomedik,

Ergonomi, Fisiologi Olahraga, IKM, Reproduksi, AAM, Ilmu

Kedokteran Alam Dasar, Kedokteran

Hewan

MK 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36

Sikap S1 S2 S3 S4 S5 S6

(28)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 21 S7

S8 x x

S9 x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x

S10 x

Pengetahuan

P1 x x x x x X x x x x x x x x X x x x x x x

P2 x x x X x X x x X x x x x x X x x x x x x x

P3 x x x X x X x

P4 X x x x x

P5 x X x X

P6 x x x X x

Keterampilan Khusus KK1

KK2

KK3 x

KK4 x x x x x x x x x x x x x x x x x x X x x x x x x

KK5 x x x x x X x x x

KK6 x x x x

Keterampilan Umum

KU1 x x x x x x x x x x x

KU2 KU3

KU4 x X x x x x x

KU5 x x X x x x x x

KU6 x x x x x x x x x

KU7 x x

KU8

Pengetahuan

P1 x x x x x x x x x x x x x x x x x x X x x

P2 x x x x x x x x x x x x x X

P3

(29)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 22

P4 x X

P5 x

P6 x x x x x x x

Keterampilan Khusus KK1

KK2 x x x x x X x X x x

KK3

KK4 x X x x x x x x X x x x x x X x x x x x x

KK5 X x x x x x x x x x x x

KK6

Keterampilan Umum

KU1 x x x x X x x x x

KU2 KU3

KU4 X x x x x x x X x x x X x x x x x x X x x x X x x x x x x X x x x x

KU5 KU6 KU7 KU8

(30)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 23 3.4 Matrik Hubungan antar Mata Kuliah

Semes ter

Mata Kuliah

6 Disertasi 2

Proyek Penelitian 4

5 Disertasi 1

Proyek Penelitian 3

4 Proyek Penelitian 2

3 Proyek Penelitian 1

2 Proposal Penelitian

Review Artikel Topik

Khusus 2

Kuliah dan Proyek Penelitian 2

1 Topik

Khusus 1

Metodolog i Penulisan

Metodologi Penelitian

Kuliah dan Proyek Penelitian 1

Filsafat Ilmu Pengetahuan

0 Matrikulasi

(untuk yang tidak sebidang)

Keterangan:

❖ Hubungan mata kuliah secara vertikal ditunjukkan oleh posisi kotak dari bawah ke atas. Mata kuliah pada kotak di bawah merupakan landasan/dasar atau prayarat untuk melanjutkan pada mata kuliah pada kotak di atasnya.

❖ Hubungan antar mata kuliah secara horizontal ditunjukan oleh posisi kotak mata kuliah yang sejajar, yang menunjukkan bahwa mata kuliah tersebut saling terkait dan saling melengkapi dalam pencapaian CPL pada semester tersebut.

(31)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 24 BAB IV

METODE DAN BENTUK PEMBELAJARAN

Sesuai dengan Permendikbud No 3 Tahun 2020, bahwa proses pembelajaran hendaknya bersifat interaktif, holistik, integratif, saintifik, konstektual, tematik, efektif, kolaboratif, dan berpusat pada mahasiswa. Salah satu karakteristik proses pembelajaran tersebut adalah berpusat pada mahasiswa, yang pada jenjang pendidikan S3 merupakan karakteristik yang utama. Dalam proses pembelajaran S3, capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan.

Selain itu, proses pembelajaran juga wajib menggunakan metode dan bentuk pembelajaran yang efektif disesuaikan dengan karakteristik mata kuliah untuk mencapai kemampuan tertentu. Setiap mata kuliah dapat menggunakan satu atau gabungan dari beberapa metode dan bentuk pembelajaran. Mempertimbangkan karakteristik pembelajaran pada pendidikan S3 dan ketentuan-ketentuan dalam Permendikbud No 3 Tahun 2020, maka metode dan bentuk pembelajaran yang diterapkan dalam proses pembelajaran di Prodi S3 Ilmu Kedokteran antara lain:

1. Kuliah interaktif 2. Diskusi

3. Praktikum 4. Presentasi 5. Seminar 6. Magang

7. Penelitian, perancangan, atau pengembangan

Semua metode dan bentuk pembelajaran tersebut bisa dilaksanakan secara tatap muka langsung secara luring maupun daring memanfaatkan media teknologi dan informasi. Pada program pendidikan Doctor by Coursework maka aktivitas pembelajaran mata kuliah dilaksanakan lebih banyak dalam bentuk kelas besar, sedangkan pada program Doctor by Research, kuliah yang diikuti bersifat sit in, aktifitas pembelajaran lebih banyak dilaksanakan bersama group riset. Pembelajaran pada program Doctor by research lebih menekankan pada metode dan bentuk pembelajaran berupa diskusi, presentasi, seminar, magang dan penelitian.

(32)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 25 Mahasiswa program Doctor by research dan by coursework wajib mengikuti pelatihan-pelatihan yang terkait dengan penelitiannya, misalnya pelatihan Good Clinical Practice (GCP) untuk penelitian-penelitian klinik, Good Laboratory Practice (GLP) untuk penelitian-penelitian di laboratorium, Pelatihan hewan coba untuk penelitian-penelitian menggunakan hewan coba, dan pelatihan-pelatihan lainnya yang relevan dan menjadi syarat untuk bisa melakukan penelitian. Pelatihan-pelatihan tersebut harus diikuti sebelum mahasiswa melaksanakan penelitiannya, sesuai dengan tahapan penelitian yang akan dilakukan.

(33)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 26 BAB V

PENILAIAN PEMBELAJARAN

5.1 Penilaian Pembelajaran Mahasiswa Doctor By Research 1. Program Doktor by Research mewajibkan mahasiswa untuk:

a. Mengikuti sejumlah mata kuliah terstruktur sesuai dengan struktur kurikulum dengan beban 44 sks.

b. Selama pendidikan menyerahkan 1 (satu) makalah hasil risetnya (bukan artikel review) sebagai penulis utama dan didampingi oleh tim promotor yang sekurang kurangnya sudah diajukan untuk diterbitkan dalam jurnal internasional bereputasi (terindeks scopus sekurang-kurangnya Q3, SJR 0.05 atau web of science)

c. Pernah mengikuti seminar baik nasional maupun internasional terkait dengan penelitiannya.

2. Penilaian pembelajaran mahasiswa meliputi penilaian proses belajar dengan bobot lebih besar atau sama dengan 60% dan penilaian hasil belajar memiliki bobot lebih kecil atau sama dengan 40%

3. Penilaian sikap memiliki bobot antara 25-40% dari keseluruhan ranah: pengetahuan, keterampilan dan sikap

4. Penilaian pembelajaran dilaksanakan dengan metode yang sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran mata kuliah, baik dengan metode tes tulis, tes lisan, maupun observasi dengan menggunakan rubrik penilaian

5. Dalam masa pendidikannya mahasiswa harus menempuh penilaian sebagai berikut secara bertahap

a. Ujian Seminar Kemajuan Penelitian (Pada MK Proyek Penelitian 1 atau 2 di Semester 3 atau 4)

b. Ujian Seminar Hasil Penelitian (Pada MK Proyek Penelitian 3 atau 4 di Semester 5 atau 6)

c. Ujian Tertutup (Pada MK Disertasi 1 atau 2 di Semester 5 atau 6) d. Ujian Promosi (Pada MK Disertasi 2 di Semester 6)

Mahasiswa dapat melangkah kepada tahap ujian berikutnya, apabila sudah melaksanakan dan lulus ujian pada tahap sebelumnya.

6. Mahasiswa dapat mengajukan untuk lulus kurang dari 3 tahun dan mengajukan maju ujian tertutup dan terbuka jika sudah memiliki

a. 1 artikel hasil penelitian pada jurnal terindek scopus Q1 atau dengan impact factor lebih dari 3.5; atau

b. memiliki produk inovatif yang dipatenkan (diakui oleh BRIN atau TKT Minimal 8, sudah diujikan pada lingkungan sebenarnya); atau

(34)

Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran| 27 c. Memiliki paten (baik yang sudah terbit atau baru didaftarkan); atau

d. Prototype industri (diuji pada lingkungan yang relevan)

Skema Kurikulum dan Tahapan Penilaian Pembelajaran Program S3 Ilmu Kedokteran by Research

Kuliah Semester I:

✓ Penelitian bersama group riset

✓ Mengikuti perkuliahan yang diminati (sit in)

Semester III/IV :

✓ Penelitian bersama group riset

✓ Ujian Seminar Kemajuan Penelitian Semester II :

✓ Penelitian bersama group riset

✓ Mengikuti perkuliahan yang diminati (sit in)

Semester IV :

✓ Penelitian bersama group riset

✓ Ujian Seminar Kemajuan Penelitian

✓ Presentasi dalam Seminar

Nasional/Internasional

Semester V :

✓ Penelitian bersama group riset dan persiapan Paten/artikel journal internasional

✓ Presentasi dalam Seminar Nasional/Intern asional

Semester V/VI :

✓ Penelitian bersama group riset

✓ Seminar Hasil Penelitian

✓ Paten/

Publikasi Internasional

Semester VI :

✓ Penelitian bersama group riset

✓ Ujian Tahap II (Ujian Terbuka)

✓ Paten/

Publikasi Internasion al / LOA Semester V/VI

:

✓ Penelitian bersama group riset

✓ Ujian Tahap I (Ujian Tertutup)

Referensi

Dokumen terkait

Sebuah studi dari Zhang, Jing dan Yang (2012) menunjukkan bahwa orang lebih impulsif membeli produk virtual karena adanya voucher dan kepuasan mereka tidak dapat

Jika hal ini dibiarkan nantinya akan menjadi bid’ah ?” Dalam musyawarah itu Sunan Kudus menjawab pertanyaan Sunan Ampel, “Saya setuju dengan pendapat Sunan

Dari uraian di atas peneliti merasa perlu untuk melakukan penelitian mengenai pengaruh ekstrak akar senggugu terhadap derajat inflamasi bronkus mencit Balb/C model

Pencegahan terhadap emesis gravidarum yang berlebihan perlu dilaksanakan dengan jalan memberikan penerapan tentang kehamilan dan persalinan sebagai suatu proses fisiologis,

Tujuan dari proyek ini adalah selain mengakomodasi kebutuhan medis, juga membantu memperbaiki kesehatan anak-anak penderita kanker, dengan menciptakan sebuah desain

Tujuan dilakukannya penelitian mengenai penambahan serat kulit bambu pada bahan baku pembuatan plafon gipsum adalah untuk memperkuat kekuatan plafon gipsum dari

perpustakaan kami, sehingga perkembangan perpustakaan kami cukup lamban. Tabel wawancara di atas dapat kita lihat bahwa kendala dan kelemahan yang dihadapi oleh

Buku Kurikululum Program Studi Magister Manajemen ini pada intinya memuat tentang visi, misi, tujuan, sasaran, profil lulusan, capaian pembelajaran lulusan, dan kurikulum