• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI

BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2016-2018 Oleh:

Rony Arpinto Ady (Universitas Nahdlatul Ulama Surakarta) Email : insan_primakarya@yahoo.com

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio keuangan terhadap harga saham pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016-2018. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kuantitatif (menggunakan data yang dapat diukur dalam suatu skala numerik/angka), dengan menggunakan data sekunder berupa data panel (pooling data) yang menggabungkan data runtut waktu (time series) dan data kerat lintang (cross section) dalam periode waktu. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder. Pengumpulan data arsip berupa data sekunder menggunakan teknik pengumpulan data pengambilan basis data pooling data/ data panel (gabungan data time series dan cross section).

Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan uji regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh positif dan signifikan antara ROA terhadap Harga Saham. Tidak terdapat pengaruh antara ROE terhadap Harga Saham. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara NPM terhadap Harga Saham.

Kata Kunci: ROA, ROE, NPM, HARGA SAHAM

ABSTRACT

This research aims to analyze the financial ratio analysis against to the stock price on the banking companies listed on the Stock Exchange th period 2016-2018. The approach used in this research is quantitative research approach (using data that can be measured in a scale of numeric/numbers), using secondary data in the form of panel data (pooling of data) that combines data coherently time (time series) data and kerat latitude (cros section) in that period of time. The source of the data used in this research is secondary data. Data collection the data archive in the form of secondary data collection techniques using database pooling data retrieval/data panel (combined time series data and cros section). In analyzing the data, researchers using multiple linear regression test. The results showed ROA has a positif and significant relationship towards Stock Price. There is no influence between ROE against Stock Price. NPM has a positif and significant relationship towards Stock Price.

Keywords: ROA, ROE, NPM, STOCK PRICE

(2)

PENDAHULUAN

Perbankan mempunyai peran yang penting dalam kehidupan masyarakat.

Perbankan merupakan perusahaan yang dalam kegiatannya berhubungan langsung dengan masyarakat. Kegiatan perbankan begitu dipengaruhi oleh kepercayaan nasabah atau masyarakat luas. Apabila dalam perkembangannya terjadi gejolak maka akan muncul reaksi keras dari masyarakat luas

Bank dianggap sabagai penggerak roda perekonomian suatu negara.

Fungsi bank adalah sebagai lembaga keuangan sangat vital, misalnya dalam penciptaan dari peredaran uang untuk menunjang kegiatan usaha, tempat menyimpan uang, melakukan pembayaran atau penagihan dan masih banyak jasa keuangan lainnya.

Saat ini perusahaan go public memanfaatkan keberadaan pasar modal sebagai sarana untuk mendapatkan sumber dana atau alternative pembiayaan.

Adanya pasar modal dapat dijadikan sebagai alat untuk merefleksikan kinerja dan kondisi keuangan perusahaan. Pasar akan merespon positif melalui peningkatan harga saham perusahaan jika kondisi keuangan dan kinerja perusahaan bagus.

Para investor dan kreditor sebelum menanamkan dananya pada suatu perusahaan akan selalu melihat terlebih dahulu kondisi keuangan perusahaan tersebut. Oleh karena itu, analisis dan prediksi atas kondisi keuangan suatu perusahaan adalah sangat penting.

Secara umum nilai perusahaan digambarkan dengan adanya perkembangan harga saham perusahaan di pasar modal. Semakin tinggi harga saham suatu perusahaan, maka semakin tinggi pula nilai perusahaan tersebut. Harga saham di pasar modal dipengaruhi oleh beberapa faktor. Antara lain, kinerja perusahaan secara keseluruhan khususnya prospek perusahaan di masa depan serta laba yang dihasilkan.

Kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dalam kegiatan operasinya merupakan fokus utama dalam penilaian prestasi perusahaan (analisis fundamental perusahaan) karena laba perusahaan selain merupakan indikator kemampuan perusahaan juga merupakan elemen dalam penciptaan nilai perusahaan yang menunjukkan prospek perusahaan di masa yang akan datang.

(3)

Tingkat profitabilitas perusahaan pada analisis fundamental biasanya diukur dengan menggunakan rasio keuangan.

Rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah ROA, karna rasio ini mencerminkan seberapa banyak laba bersih yang bisa diperoleh dari seluruh kekayaan yang dimiliki perusahaan. Bagi investor jangka panjang akan sangat berkepentingan dengan analisa profitabilitas ini. ROE, karna rasio ini mengukur efektifitas manajemen berdasarkan hasil pengembalian yang dihasilkan dari penjualan dan investasi. Dalam hal ini investor melihat seberapa jauh kemampuan perusahaan dalam mengelola modal sendiri untuk menghasilkan laba bersih. Rasio NPM, mencerminkan kemampuan perusahaan dalam mengukur seberapa besar laba bersih yang dapat diperoleh dari setiap penjualan. Jadi semakin tinggi NPM, maka akan semakin baik kinerja operasional perusahaan.

Telah banyak penelitian yang dilakukan untuk menguji pengaruh antara kinerja keuangan dengan harga saham dengan menggunakan berbagai alat ukur.

Diantaranya adalah Deasy Rachmasari (2010) melakukan penelitian mengenai perbandingan pengaruh rasio keuangan terhadap tingkat pengembalian saham (return saham). Dari penelitian tersebut diperoleh hasil bahwa ROA dan ROE tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Hal ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Akroman (2009) dan Sinambela (2009) diperoleh hasil bahwa ROA berpengaruh signifikan terhadap harga saham dan ROE tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Hasil penelitian Sri Murwanti (2015) menyatakan bahwa NPM berpegaruh signifikan positif terhadap harga saham sedangkan penelitian Popy Ambarwati (2019) menyatakan bahwa NPM tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham.

KAJIAN PUSTAKA 1. Rasio Keuangan

Usman dalam Asmoro (2010) menyatakan analisis rasio keuangan berguna sebagai analisis intern bagi manajemen perusahaan untuk mengetahui hasil finansial yang telah dicapai guna perencanaan yang akan datang dan juga untuk analisis intern bagi kreditor dan investor untuk menetukan kebijakan pemberian kredit dan penanaman modal suatu

(4)

perusahaan. Menurut Kasmir (2012) rasio keuangan merupakan kegiatan membandingkan angka-angka yang ada dalam laporan keuangan dengan cara membagi satu angka dengan angka lainnya. Analisis rasio keuangan sangat diperlukan saat akan menanamkan saham disuatu perusahaan. Rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. NPM (Net Profit Margin)

Rasio NPM (Net Profit Margin) menggambarkan besarnya laba bersih yang diperoleh oleh perusahaan pada setiap penjualan yang dilakukan. Rasio ini tidak menggambarkan besarnya prosentase keuntungan bersih yang diperoleh perusahaan untuk setiap penjualan karena adanya unsur pendapatan dan beban non-operasional. Menurut Robbert Ang (1997: 18.31), nilai NPM berada di antara 0 (nol) dan 1 (satu). Nilai NPM semakin besar mendekati satu, maka semakin efisien biaya yang dikeluarkan yang berarti semakin besar tingkat kembalian keuntungan bersih. Rumusnya adalah sebagai berikut:

x100%

Bersih Penjualan

pajak setelah bersih

NPM Laba

b. ROA (Return on Asset)

Rasio ROA memberikan ukuran yang lebih baik atas profitabilitas perusahaan karena menunjukkan efektivitas manajemen dalam menggunakan aktiva untuk memperoleh pendapatan. Menurut Robbert Ang (1997: 18.33) yang perlu diperhatikan dalam laba bersih setelah pajak adalah jika terdapat keuntungan hak minoritas harus ikut diperhitungkan.

Semakin besar nilai ROA berarti semakin baik, karena tingkat kembalian semakin besar. Rumusnya adalah sebagai berikut:

x100%

aktiva Total

pajak setelah bersih

ROA  Laba

Analisis ROA mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba dengan menggunakan total aset (kekayaan) yang dipunyai perusahaan setelah disesuaikan dengan biaya-biaya untuk mendanai aset tersebut.

(5)

Biaya-biaya pendanaan yang dimaksud adalah bunga yang merupakan biaya pendanaan dengan Dividen yang merupakan biaya pendanaan dengan saham dalam analisis ROA tidak diperhitungkan. Biaya bunga ditambahkan kelaba yang diperoleh perusahaan. ROA bisa diinterprentasi sebagai hasil dari serangkaian kebijakan perusahaan (strategi) dan pengaruh dari faktor-faktor lingkungan ( environmental factors ). Analisis difokuskan pada profitabilitas aset, dan dengan demikian tidak diperhitungkan cara-cara untuk mendanai aset tersebut (Mamduh M.

Hanafi dan Abdul Halim : 159)

c. ROE (Return on Equity)

ROE berguna untuk mengetahui besarnya kembalian yang diberikan oleh perusahaan untuk setiap rupiah modal dari pemilik. Selain itu, rasio ini menunjukkan kesuksesan manajemen dalam memaksimalkan tingkat kembalian pada pemegang saham. Semakin tinggi rasio ini, akan semakin baik karena memberikan tingkat kembalian yang lebih besar kepada pemegang saham. Rumusnya adalah sebagai berikut:

x100%

ekuitas Total

pajak setelah bersih

ROE Laba

2. Harga Saham

Sartono (2008:70) mengemukakan bahwa proses permintaan dan penawaran yang terjadi akan membentuk harga saham pada pasar modal.

Ketika jumlah permintaan banyak akan menyebabkan kenaikan harga saham.

Sedangkan jika terjadi penawaran yang lebih banyak maka menyebabkan turunnya harga saham. Jogiyanto (2008:167), menjelaskan bahwasanya nilai harga saham yang terbentuk di bursa pasar modal sungguh bergantung akan permintaan serta penawaran yang berlangsung saat itu. Data harga saham yang digunakan dalam penelitian ini adalah harga saham penutupan tahunan periode tahun 2016 sampai dengan tahun 2018.

(6)

Menurut Darmaji dan Fakhruddin (2012:13), faktor-faktor yang mempengaruhi fluktuasi harga saham dapat berasal dari internal dan eksternal, yaitu meliputi :

1. Faktor internal antara lain : a. Laba perusahaan

b. Pertumbuhan aktiva tahunan c. Likuiditas

d. Nilai kekayaan total e. Penjualan

2. Faktor eksternal antara lain :

a. Kebijakan pemerintah dan dampaknya b. Pergerakan suku bunga

c. Fluktuasi nilai tukar mata uang d. Rumor dan sentiment pasar

e. Penggabungan usaha (business combination)

METODOLOGI PENELITIAN

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kuantitatif (menggunakan data yang dapat diukur dalam suatu skala numerik/angka), dengan menggunakan data sekunder berupa data panel (pooling data) yang menggabungkan data runtut waktu (time series) dan data kerat lintang (cross section) dalam periode waktu. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder. Pengumpulan data arsip berupa data sekunder menggunakan teknik pengumpulan data pengambilan basis data pooling data/ data panel (gabungan data time series dan cros section). Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan uji regresi dengan bantuan aplikasi SPSS. Jenis data yang digunakan adalah jenis data sekunder, data yang dibutuhkan merupakan laporan keuangan tahunan yang telah diaudit periode 31 desember 2016- 2018.

Sumber data diperoleh dari www.idx.co.id yang merupakan situs resmi yang menerbitkan laporan keuangan tahunan perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonsia (BEI).

(7)

Perusahaan yang menjadi populasi pada penelitian ini adalah semua perusahaan yang telah terdaftar di Bursa Efek Jakarta dari tahun 2016 - 2018.

Sampel dipilih dengan metode pemilihan sampel purposive sampling, yaitu berdasarkan kriteria:

a. Perusahaan perbankan yang go public dan terdaftar di BEJ pada tahun 2016 - 2018.

b. Perusahaan menerbitkan laporan keuangan per 31 Desember untuk tahun buku 2016 -2018 dan telah di audit.

c. Perusahaan memiliki rasio lengkap yang dibutuhkan dalam penelitian selama tahun 2016 -2018.

d. Perusahaan yang sahamnya aktif diperdagangkan selama periode pengamatan yaitu tahun 2016 -2018.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tabel 1. Hasil Uji Regresi Linier Berganda

Variabel B thitung Sig. ()

Constanta 0.200

ROA 0.007 0.081 0.037

ROE 0.006 0.071 0.944

NPM 8.718 0.134 0.046

R2 = 0,319 Fhitung = 0,170 Adjusted R2 = 0,249 Sig = 0,025

1. Pengaruh ROA terhadap Harga Saham

Berdasarkahn hasil uji regresi berganda menunjukkan bahwa nilai signifikansi sebesar 0.037<0,05 Ha: diterima dapat diartikan bahwa ROA berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Variabel ROA memberikan kontribusi positif terhadap harga saham. Hal ini menunjukkan bahwa setiap kenaikan ROA akan diimbangi dengan peningkatan harga saham. Bank yang memiliki kemampuan dalam menghasilkan laba yang tinggi akan lebih menarik investor untuk menanamkan dananya kepada bank. Semakin baik kemampuan bank dalam menghasilkan laba maka investor percaya akan semakin tinggi pula keuntungan di masa depan yang akan didapatkan.

(8)

Sehingga bank dengan ROA tinggi akan meningkatkan rasa ketertarikan investor untuk menanamkan dana. Dengan meningkatnya minat investor untuk berinvestasi kepada bank akan menyebabkan peningkatan pada permintaan saham yang mengakibatkan meningkat pula harga saham.

Sehingga semakin tinggi ROA semakin meningkat pula harga saham.

2. Pengaruh ROE terhadap Harga Saham

Berdasarkahn hasil uji regresi berganda menunjukkan bahwa nilai signifikansi sebesar 0.944>0,05 H0: diterima dapat diartikan bahwa ROE tidak berpengaruh terhadap harga saham, Artinya bahwa makin tinggi profitabilitas suatu perusahaan perbankan yang dapat diukur dari nilai Return on Equity (ROE) maka belum tentu akan menyebabkan harga saham yang semakin meningkat pula. Hal ini terjadi karena ternyata laba perusahaan yang menjadi salah satu indikator perhitungan ROE bukanlah satu-satunya indikator dalam pengambilan keputusan harga saham. Biaya modal juga sangat dipengaruhi oleh tingkat suku bunga. Selain itu, perbedaan teknis perhitungan, ukuran perusahaan, kondisi pasar uang Indonesia, adanya faktor internal selain fundamental ekonomi, suku bunga, devaluasi, pertumbuhan ekonomi, pengeluaran pemerintah dan jumlah uang beredar, penjualan, pertumbuhan penjualan, biaya, dividen tunai, kondisi sosial, politik dan ekonomi merupakan faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam menentukan harga saham.

3. Pengaruh NPM terhadap Harga Saham

Berdasarkahn hasil uji regresi berganda menunjukkan bahwa nilai signifikansi sebesar 0.046<0,05 Ha: diterima dapat diartikan bahwa NPM berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Variabel NPM memberikan kontribusi positif terhadap harga saham. Hal ini menunjukkan bahwa setiap kenaikan NPM akan diimbangi dengan peningkatan harga saham. Adanya pengaruh positif dan signifikan ini berarti harga saham dipengaruhi oleh besarnya laba bersih yang diterima dari aktivitas operasionalnya. Adanya

(9)

nilai NPM yang semakin tinggi akan membuat para investor untuk lebih tertarik berinvestasi yang pada akhirnya akan mempengaruhi harga saham.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara ROA terhadap Harga Saham.

2. Terdapat pengaruh positif dan tidak signifikan antara ROE terhadap Harga Saham.

3. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara NPM terhadap Harga Saham.

DAFTAR PUSTAKA

Ang, Robert, (2007), Buku Pintar Pasar Modal Indonesia (The Intelligent Guide To Indonesian Capital Market), Edisi Pertama, Jakarta: Mediasoft Indonesia

Akroman,2009, Pengaruh Rasio Keuangan (ROA dan ROE) dan EVA terhadap Harga Saham Pada Perusahaan yang Terdaftar di JJI Periode 2004- 2006,Skripsi, Program Studi Keuangan Islam Fakultas Syariah.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga.Yogyakarta.

Ambarwati, Popy, dkk, 2019, Pengaruh Net Profit Margin (Npm) Dan Return On Equity (Roe) Terhadap Harga Saham (Studi Kasus Pada PT. Bank Central Asia Tbk, Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2007-2017), Business Management And Entrepreneurship Journal Vol 1 No 2

Darmadji, T dan Fakhruddin M. H, 2012, Pasar Modal di Indonesia Pendekatan Tanya Jawab, Jakarta : Salemba Empat.

Dendawijaya, Lukman, (2000), Manajemen Perbankan. Jakarta: Ghalia Indonesia Dini, Wulan dan Indarti, Iin. 2009, Pengaruh Net Profit Margin (NPM), Return

On Asset (ROA) dan Return On Equity (ROE) Terhadap Harga Saham Yang Terdaftar Dalam Indeks Eminten LQ45, Skripsi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Manggala.

Farkhan dan ika, 2012, Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Return Saham perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia, Skripsi Fakultas Ekonomi Unuversitas Stikubank Semarang.

Hanafi, Mamduh dan Halim Abdul, 2005, Analisis Laporan Keuangan, Edisi Kedua, AMP-YKPN.

Harjito dan Aryoga, 2009, .Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan dan Return Saham di Bursa Efek Indonesia, Simposium Nasional Akuntansi 2009.

(10)

Ikatan Akuntan Indonesia, 2012, Standar Akuntansi keuangan. PSAK no1 Salemba4, Jakarta.

Jogiyanto, (2008), Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi Kelima, Yogyakarta : BPFE

Kasmir, 2012, Analisis laporan keuangan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Marni, susanti, 2013.Pengukuran Rasio Keuangan Perusahaan oleh Pemegang

Saham. Online, (www.indoalpha.com), Di Akses Tanggal 11 Juni 2015.

Murwanti, Sri Dan Mulyono, 2015, Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Harga Saham Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI TH 2010-2012), BENEFIT Jurnal Managemen dan Bisnis Vol 19 No 2

Nurmalasari Indah, 2013, Analisis Pengaruh Rasio Profitabilitas Terhadap harga Saham yang terdaftar Di Bursa Efek Indonesia tahun 2005-2008.

Simposium Nasional Akuntansi 2013.

Rachmasari Hasanah Deasy, 2010, Pengaruh ROA ROE dan EPS Terhadap Harga Pasar Saham Pada Perusahaan Food And Beverages Yang Go Publik Di Bursa Efek Indenesia (BEI), Skripsi, Fakultas Ekonomi, Universitas Pembangunan “Veteran” Jawa Timur.

Sartono, Agus, (2010), Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi, Edisi Keempat, Yogyakarta :BPFE

Sinambela Sarton, 2009, Pengaruh Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE) , Price Earning Ratio (PER) DAN Debt to Equity Ratio (DER) Terhadap Harga Saham Perusahaan Indeks LQ45, Jurnal Universitas Jakarta. Jakarta Timur.

Referensi

Dokumen terkait

Telah dapat dibuat suatu aplikasi untuk simulasi tata-letak departemen berorientasi proses sebagai bagian dari sistem informasi manufaktur yang memiliki kemampuan untuk

Mitä suunnitelmia ja toimia kaavaillaan, jotta ilmastonmuutos voidaan pysäyttää niin että sillä ei olisi niin dramaattisia vaikutuksia planeetallemme tulevaisuudessa?... Miten

Analisis Kandungan dan Uji Antimikroba Minyak Atsiri Rimpang Jahe (Zingiber officinale) dan Kunyit (Curcuma domestica) yang Diekstraksi Menggunakan Metode

Penerapan kegiatan laboratorium virtual dengan strategi poe dalam meningkatkan penguasaan konsep siswa SMP pada konsep elektrodinamika.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Hal tersebut memperlihatkan bahwa pengguna internet di Indonesia adalah mereka yang termasuk ke dalam kategori remaja terutama yang lahir di atas tahun 1990-an

[r]

Fluida mengalir di selongsong maupun di annulus sehingga terjadi perpindahan panas antara fluida dengan dinding annulus misalnya triangular pitch (pola segitiga) dan square

Menghindarkan tertanggung dari kebangkrutan sedemi- kian rupa, sehingga mampu berdiri pada posisi seperti kian rupa, sehingga mampu berdiri pada posisi seperti keadaan