RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN [RPP]
1. Identitas
Satuan Pendidikan : SMAN 89 Jakarta Mata Pelajaran : Matematika (Wajib) Kelas/Semester : XII/2
Materi Pokok : Kaidah Pencacahan
Sub Materi : Aturan Penjumlahan dan Aturan Perkalian Alokasi Waktu : 10 Menit
2. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.3. Menganalisis aturan pencacahan,
aturan pejumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi melalui masalah kontekstual.
3.3.1. Memahami konsep aturan penjumlahan.
3.3.2. Menganalisis aturan penjumlahan melalui masalah kontekstual.
3.3.3. Memahami konsep aturan perkalian.
3.3.4. Menganalisis aturan perkalian melalui masalah kontekstual.
4.3. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi).
4.3.1. Menyelesaikan masalah konstekstual terkait aturan penjumlahan.
4.3.2. Menyelesaikan masalah kontekstual terkait aturan perkalian.
3. Tujuan Pembelajaran
Melalui tanya jawab, diskusi, kerja kelompok, dan penugasan dengan pendekatan Saintifik berbasis model Problem Based Learning (PBL) yang berbantu LKPD melalui masalah kontekstual, peserta didik mampu menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya, mengembangkan sikap jujur, peduli, dan bertanggung jawab, serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi dan berkreasi (4C).
Tujuan khususnya, peserta didik diharapkan mampu :
1.
Memahami konsep aturan penjumlahan dan aturan perkalian dengan benar dan tepat.2.
Menganalisis aturan penjumlahan dan aturan perkalian melalui masalah kontekstual dengan benar dan tepat.3.
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan aturan penjumlahan dan aturan perkalian dengan benar dan tepat.4. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran a. Pendekatan : Saintifik
b. Model : Problem Based Learning (PBL) c. Metode : Diskusi Kelompok
5. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu Pendahuluan Guru membuka proses pembelajaran dengan memberikan
salam pembuka dan memanjatkan syukur kepada Tuhan YME melalui doa.
Guru memeriksa kehadiran peserta didik (sebagai sikap disiplin).
Guru memberikan motivasi dan menyiapkan fisik serta psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Guru menyampaikan kompetensi dasar, tujuan dan manfaat tentang topik yang akan diajarkan serta mengaitkan materi pembelajaran yang akan diajarkan dengan materi sebelumnya.
2 Menit
Kegiatan Inti Mengorientasikan (Creative)
Peserta didik diberi panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskan kembali studi kasus 1 dan studi kasus 2 serta bahan bacaan yang diberikan guru sebagai objek pembelajaran (Creative)
Perhatikan permasalahan dari studi kasus 1 berikut ! Studi Kasus 1
Dalam kehiduan sehari-hari kita sering memadupadankan setelan pakaian yang akan kita kenakan seperti dalam gambar berikut (studi kasus 1). Tentunya kalian akan memilih baju dan celana mana yang akan di kenakan bukan? Biasanya kita mengira-ngira setelan pakaian mana yang cocok. Namun, dalam matematika ada kemungkinan-kemungkinan yang dapat terjadi. Seperti contoh pada studi kasus 1, misalkan di hari libur bapak Eko ingin olahraga, sehingga ia memilih dan memadupadankan setelan pakaian yang cocok di pakai. Ada berapa banyak cara bapak Eko dapat memadupadankan setelan pakaian tersebut?
6 Menit
Perhatikan permasalahan dari studi kasus 2 berikut ! Studi Kasus 2
Dalam kehiduan sehari-hari kita sering memilih kendaraan mana yang akan digunakan untuk datang ke sekolah setelan seperti dalam gambar berikut (studi kasus 2). Tentunya kalian akan memilih kendaraan mana yang akan di pakai bukan? Biasanya kita mengira-ngira kendaraan mana yang cocok. Namun, dalam matematika ada kemungkinan-kemungkinan yang dapat terjadi.
Seperti contoh pada studi kasus 2, misalkan Dira ingin berangkat ke sekolah, sehingga ia memilih kendaraan mana yang cocok di pakai. Ada berapa banyak pilihan Dira berangkat ke Sekolah?
Mengorganisasikan (Collaboration)
Peserta didik dibagi dalam 9 kelompok, setiap kelompok beranggotakan 4 peserta didik (Collaboration).
Peserta didik dari setiap perwakilan kelompok mengambil LKS yang telah disediakan oleh guru. Pada LKS terdapat 2 aturan dalam kaidah pencacahan, yaitu aturan penjumlahan dan aturan perkalian (ditentukan oleh guru).
Setiap kelompok menggali informasi dan menggunakan prosedur untuk melengkapi pertanyaan yang tersedia.
Membimbing Penyelidikan (Critical Thinking)
Peserta didik secara kelompok menyampaikan berbagai pertanyaan terhadap masalah yang disajikan melalui diskusi, mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai kaidah pencacahan (Collaboration).
Peserta didik ditugaskan guru untuk mencari berapa banyak cara untuk memadupadankan setelan pakaian dan berapa banyak cara memilih kendaraan yang dipakai untuk berangkat ke Sekolah dari hasil diskusi dan ditulis pada selembar kertas serta buku tugasnya masing – masing (Critical Thinking).
Guru sebagai fasilitator jika ada kelompok yang mengalami kesulitan.
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya (Communicative)
Peserta didik yang ditunjuk guru perwakilan setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi (sikap tanggung jawab)
Menganalisis dan Evaluasi
Anggota kelompok yang lain diminta untuk menanggapi (berupa pertanyaan, sanggahan, dan masukan) presentasi kelompok yang ditunjuk.
Peserta didik mendapat jawaban terhadap permasalahan yang ada.
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
Penutup Guru melakukan umpan balik, memberikan konfirmasi, dan penguatan terhadap hasil presentasi.
Peserta didik membuat catatan-catatan penting dari hasil presentasi (Creative ).
Guru memberikan soal latihan atau PR dan menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya, yaitu permutasi dan kombinasi.
Guru dan murid menutup kegiatan pembelajaran dengan doa dan salam.
2 Menit
6. Media, Alat dan Bahan
a. Media : Papan Tulis/Whiteboard, LKPD, Bahan Ajar dan Visualisasi.
b. Alat : Alat Tulis
c. Bahan : Kardus dan Gambar 7. Sumber Belajar
• Abdur, R.S, dkk. 2018. Matematika Kelas XII Wajib Edisi Revisi 2018. Jakarta. Kemendikbud.
• Simangunsong, Drs. Wilson, dkk. 2017. PKS Matematika XII Wajis Edisi Revisi Kurikulum 2013. Jakarta.
Gematama.
• https://www.catatanmatematika.com/2021/05/materi-kaidah-pencacahan-aturan- penjumlahan-dan- aturan-perkalian.html
8. Penilaian Pembelajaran (Assesmen)
Pengetahuan Keterampilan Sikap
Tes tertulis dan
penugasan dalam bentuk uraian (Lampiran)
Pengamatan melalui
keterampilan kinerja diskusi kelompok dalam menyusun dan menyelesaikan masalah dari studi kasus 1 dan studi kasus 2 (praktik dan portofolio)
Observasi selama proses pembelajaran melalui :
Aktif dalam pembelajaran,
mengambil bagian dalam diskusi dan tanya jawab pada saat pembelajaran
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Warsono, M.Pd Noviani Nurhayati, S.Pd
NIP. 196603091991031006
Lampiran
Lembar Kerja Peserta Didik Mata Pelajaran : MatematikaWajib Kelas/Semester : XII/2
Materi Pembelajaran : Kaidah Pencacahan
Topik : Aturan Penjumlahan dan Perkalian
Nama Anggota Kelompok :
1. ...
2. ...
3. ...
4. ...
Hari/Tanggal : ...
Diskusikan dengan teman kelompokmu dan tulislah analisis serta penyelesaian masalah dari gambar yang disajikan dengan tepat dan jelas!
Studi Kasus 1
Perhatikan permasalahan dari studi kasus 1 berikut !
Di hari libur bapak Eko ingin olahraga, sehingga ia memilih dan memadupadankan setelan pakaian yang cocok di pakai. Ada berapa banyak cara bapak Eko dapat memadupadankan setelan pakaian tersebut?
1. Ubahlah studi kasus tersebut ke dalam bentuk gambar/diagram pohon!
NILAI
2. Tuliskan kemungkinan-kemungkinan apa saja yang dapat terjadi!
3. Ubahlah ke dalam bentuk Matematika (Rumus)!
4. Buatlah kesimpulan dari jawaban kelompok kalian!
Lampiran
Lembar Kerja Peserta Didik Mata Pelajaran : MatematikaWajib Kelas/Semester : XII/2
Materi Pembelajaran : Kaidah Pencacahan
Topik : Aturan Penjumlahan dan Perkalian
Nama Anggota Kelompok :
1. ...
2. ...
3. ...
4. ...
Hari/Tanggal : ...
Diskusikan dengan teman kelompokmu dan tulislah analisis serta penyelesaian masalah dari gambar yang disajikan dengan tepat dan jelas!
Studi Kasus 2
Perhatikan permasalahan dari studi kasus 2 berikut !
Dira ingin berangkat ke sekolah, sehingga ia memilih kendaraan mana yang cocok di pakai. Ada berapa banyak pilihan Dira berangkat ke Sekolah?
1. Ubahlah studi kasus tersebut ke dalam bentuk gambar/diagram pohon!
NILAI
2. Tuliskan kemungkinan-kemungkinan apa saja yang dapat terjadi!
3. Ubahlah ke dalam bentuk Matematika (Rumus)!
4. Buatlah kesimpulan dari jawaban kelompok kalian!
Lampiran
Instrumen Penilaian Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) A. Penilaian Pengetahuan
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN PENGETAHUAN Satuan Pendidikan : SMA Negeri 89 Kelas/Semester : XII/2
Mata Pelajaran : Matematika-wajib Materi Pokok : Kaidah Pencacahan
Topik : Aturan Penjumlahan dan Perkalian
No Aspek yang dinilai Rentang Skor
1. Studi Kasus 1
1 – 25
2. Kemungkinan yang dapat terjadi : {(Baju Kuning, Celana Biru), (Baju Kuning, Celana Hitam), (Baju Merah, Celana Biru), (Baju Merah, Celana Hitam), {(Baju Biru, Celana Biru), (Baju Biru, Celana Hitam), {(Baju Ungu, Celana Biru), (Baju Ungu, Celana Hitam), {(Baju Hijau, Celana Biru), (Baju Hijau, Celana Hitam)}
1 – 25
3. Karena kemungkinan 1 baju bisa dipadukan dengan 2 celana dan seterusnya, maka jika diubah ke dalam bentuk matematika yaitu kemungkinan 5 baju dikalikan 2 celana panjang dan menghasilkan kemungkinan 10 setelan pakaian (5 x 2 = 10)
1 – 25
4. Jika ada K1 cara melakukan kegiatan 1, K2 cara melakukan kegiatan 2,
… dan Kn cara melakukan kegiatan n, maka keseluruhan kejadian dapat terjadi dengan K1 x K2 x …x Kn cara
(Digunakan untuk kejadian yang sekaligus terjadi)
1 – 25
Skor = Total skor dari keempat penyelesaian tersebut.
No Aspek yang dinilai Rentang Skor 1. Studi Kasus 2
1 – 25
2. Kemungkinan yang dapat terjadi : {Sepeda 1, Sepeda 2, Motor 1,
Motor 2, Motor 3, Mobil 1, Mobil 2} 1 – 25
3. Karena kemungkinan yang bisa di gunakan Dira untuk berangkat ke Sekolah 1 kendaraan, maka jika diubah ke dalam bentuk matematika yaitu 7 kemungkinan
1 – 25
4. Jika ada K1 cara melakukan kegiatan 1, K2 cara melakukan kegiatan 2,
… dan Kn cara melakukan kegiatan n, maka keseluruhan kejadian dapat terjadi dengan K1 + K2 + …+ Kn cara
(Digunakan untuk kejadian yang tidak sekaligus terjadi)
1 – 25
Skor = Total skor dari keempat penyelesaian tersebut.
B. Penilaian Keterampilan
a. Instrumen Penilaian Keterampilan
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN Satuan Pendidikan: SMA Negeri 89
Kelas/Semester : XII/2
Mata Pelajaran : Matematika Wajib Materi Pokok : Kaidah Pencacahan
Topik : Aturan Penjumlahan dan Perkalian
No. Nama Siswa
Observasi
Jumlah
Skor Nilai Aspek 1 Aspek
2 Aspek 3 Aspek 4 Aspek 5 1.
2.
3.
4.
5.
b. Aspek yang dinilai, Teknik Penilaian & Bentuk Penilaian
No Aspek yang dinilai Teknik
Penilaian
Bentuk Instrumen
Penilaian 1. Kemampuan bekerja sama dalam kelompok Pengamatan Lembar
Pengamatan 2. Kelengkapan dan tampilan isi tugas ( laporan)
3. Kemampuan mempresentasikan laporan 4. Kemampuan mengajukan pertanyaan 5. Kemampuan menjawab pertanyaaan
c. Rubrik Penilaian
No. Aspek yang Dinilai Skor Indikator
1 Kemampuan bekerja-
sama dalam kelompok 5 Mampu bekerjasama dengan semua anggota kelompok
4 Mampu bekerjasama dengan beberapa anggota kelompok
3 Hanya mampu bekerjasama dengan salah satu anggota kelompok
2 Hanya mampu bekerja secara individu
1 Bekerja secara individu dan menganggu anggota kelompok lain
2 Kelengkapan dan tampilan isi tugas (laporan)
5 Laporan lengkap, akurat dan tampilan sesuai dengan petunjuk penulisan yang diberikan
4 Laporan lengkap, akurat namun kurang sesuai dengan petunjuk penulisan yang diberikan
3 Laporan kurang lengkap, tidak akurat dan tidak sesuai dengan petunjuk penulisan yang diberikan
2 Laporan lengkap namun kurang akurat dan kurang sesuai dengan petunjuk penulisan yang diberikan
1 Laporan tidak lengkap, tidak akurat dan tidak sesuai dengan petunjuk penulisan yang diberikan.
3 Kemampuan mempresentasikan laporan
5
Menguasai isi laporan, mengkomunikasikan dengan bahasa yang jelas dan mudah dimengerti serta memiliki sikap percaya diri
4
Menguasai isi laporan, mengkomunikasikan dengan bahasa yang jelas dan mudah dimengerti namun kurang percaya diri
3
Menguasai isi laporan, mengkomunikasikan dengan bahasa yang kurang dimengerti dan kurang percaya diri
2
Kurang menguasai isi lapran, mengkomunikasikan dengan bahasa yang kurang dimengerti dan kurang percaya diri
1
Tidak menguasai isi laporan, mengkomunikasikan dengan bahasa yang sulit dimengerti dan tidak percaya diri
4 Kemampuan mengajukan
pertanyaan 5 Mampu menyampaikan pertanyaan dengan benar dan jelas
4 Mampu menyampaikan pertanyaan dengan benar tetapi kurang jelas
3 Mampu menyampaikan pertanyaan dengan jelas tetapi kurang benar
2 Kurang mampu menyampaikan pertanyaan dengan benar dan jelas
1 Tidak mampu menyampaikan pertanyaan dengan benar dan jelas
5 Kemampuan menjawab
pertanyaan 5 Mampu menjawab pertanyaan dengan benar dan jelas 4 Mampu menjawab pertanyaan dengan benar tetapi
kurang jelas
3 Mampu menjawab pertanyaan dengan jelas tetapi kurang benar
2 Kurang mampu menjawab pertanyaan dengan benar dan jelas
1 Tidak mampu menjawab pertanyaan dengan benar dan jelas
C. Penilaian Sikap
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP Satuan Pendidikan : SMA Negeri 89 Kelas/Semester : XII/2
Mata Pelajaran : Matematika Wajib Materi Pokok : Kaidah Pencacahan
Topik : Aturan Penjumlahan dan Perkalian Indikator sikap aktif dalam pembelajaran Kaidah Pencacahan:
1. Kurang baik: jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran.
2. Baik: jika menunjukkan sudah adauasaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum konsisten.
3. Sangat baik: jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam pembelajaran secara terus menerus dan konsisten.
Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok:
1. Kurang baik: jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
2. Baik: jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum konsisten.
3. Sangat baik: jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok secara terus menerus dan konsisten.
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif:
1. Kurang baik: jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif
2. Baik: jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masih belum konsisten.
3. Sangat baik: jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan konsisten.
Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan!
Lembar Penilaian Individu
No Nama Siswa
Sikap
Aktif Bekerjasama Toleransi KB B SB KB B SB KB B SB
1
2
3
4
5
6
Remedial
1. Pembelajaran remedial dilakukan bagi siswa yang capaian KD nya belum tuntas.
2. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remedial teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
3. Tes remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali tes remedial belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis kembali.
Pengayaan
Bagi siswa yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan sebagai berikut:
a. Siswa yang mencapai nilai n(ketuntasan) < n < n(maksimal) diberikan materi masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
b. Siswa yang mencapai nilai n(ketuntasan) > n > n(maksimal) diberikan materi yang melebihi dalam cakupan KD dengan pendalaman soal HOTS sebagai pengetahuan tambahan.