• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pengaruh Strategi Bauran Pemasaran Bengkel terhadap Loyalitas Konsumen di Kota Bandung Berdasarkan Metode Multiple Linear Regression dan Importance Performance Analysis (Studi Kasus di Bengkel Bonti).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Pengaruh Strategi Bauran Pemasaran Bengkel terhadap Loyalitas Konsumen di Kota Bandung Berdasarkan Metode Multiple Linear Regression dan Importance Performance Analysis (Studi Kasus di Bengkel Bonti)."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

iv

ABSTRAK

Bengkel Bonti Mobil adalah salah satu bengkel yang sedang berkembang di Bandung saat ini. Bengkel bonti bertempat di Jalan Holis No.222 Bandung. Bengkel Bonti pertama didirikan tahun 2009 oleh Drs. Duddy Hermawan. Seiring dengan berjalannya waktu, dari bulan Januari 2014 hingga Juli tahun 2015 Bengkel Bonti tidak mencapai target yang ditetapkan. Hal tersebut mungkin diakibatkan karena tingkat loyalitas konsumen yang rendah atau kurang baiknya tingkat performansi bengkel menurut konsumen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat loyalitas konsumen terhadap Bengkel Bonti, untuk mengetahui

Segmentation, Targeting, dan Positioning yang tepat, serta upaya perbaikan untuk

variabel-variabel yang kurang baik pada Bengkel Bonti.

Pengambilan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan kuesioner berdasarkan teori bauran pemasaran yaitu Product, Price, Place,

Promotion, Physycal Evidence, People, Process, Segmentation, Targetting, dan Positioning. Penyebaran kuesioner dilakukan dengan purposive sampling pada 2

tahap yang ada. Tahap pertama adalah melakukan penyebaran kuesioner pendahuluan sebanyak 30 buah. Pertanyaan dalam kuesioner pendahuluan ini berupa pertanyaan mengenai variabel-variabel yang dianggap penting pada saat melakukan body repair di bengkel. Tahap kedua kuesioner penelitian disebarkan

kepada konsumen Bengkel Bonti yang telah melakukan body repair lebih dari 1 kali, sebanyak 110 responden. Dalam kuesioner penelitian, bagian I berisi profil responden dan bagian II berisi tentang variabel yang mewakili tingkat performansi dan tingkat kepentingan Bengkel Bonti menurut konsumen. Kuesioner penelitian ini diuji validitas dan reliabilitas, jika variabel tersebut sudah valid dan reliabel maka data tersebut diolah dengan pengujian regresi berganda dan Importance

Performance Analysis.

Berdasarkan data yang diolah dengan regresi berganda antara tingkat performansi (variabel X) dan loyalitas konsumen (variabel Y). Penelitian ini memiliki nilai R sebesar 0.856, nilai R2 sebesar 0.773 dan terdapat 7 variabel yang berpengaruh secara positif terhadap loyalitas konsumen yaitu variabel Kebersihan Bengkel, Harga yang ditawarkan sesuai dengan jasa yang diberikan, Kecepatan dalam proses body repair, Kemudahan dalam menemukan lokasi Bengkel Bonti, Kerapihan Karyawan, Kemudahan dalam pembayaran, dan Kebersihan Toilet. Terdapat 1 variabel yang berpengaruh secara negatif terhadap loyalitas konsumen yaitu variabel Fasilitas makanan dan minuman pada ruang menunggu. Berdasarkan pengujian Importance Performance Analysis, variabel-variabel yang diuji tidak ada yang memiliki nilai diatas 3 (tingkat performansi yang baik), variabel-variabel tersebut berada dalam kisaran kurang baik dan cukup baik. Sehingga semua variabel yang diteliti harus diperbaiki dan diberikan usulan.

(2)

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

PERNYATAAN HASIL KARYA PRIBADI ... iii

ABSTRAK ... iv

KATA PENGANTAR ... v

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiv

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1-1 1.2 Identifikasi Masalah ... 1-3 1.3 Pembatasan Masalah ... 1-3 1.4 Perumusan Masalah ... 1-3 1.5 Tujuan Penelitian ... 1-4 1.6 Sistematika Penulisan ... 1-4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Barang dan Jasa ... 2-1

2.1.1 Pengertian Barang ... 2-1 2.1.2 Pengertian Jasa ... 2-1 2.1.3 Klasifikasi Jasa ... 2-1 2.1.4 Perebedaan Barang dan Jasa ... 2-3 2.2 Pemasaran ... 2-3 2.2.1 Definisi Pemasaran ... 2-3

(3)

ix 2.11 Validitas dan Reliabilitas Instrumen ... 2-18

2.12 Segmentation, Targetting, dan Positioning ... 2-22 2.13 Regresi Berganda ... 2-24 2.14 Importance Performance Analysis(IPA) ... 2-29 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Penelitian Pendahuluan ... 3-4 3.2 Studi Pustaka ... 3-4 3.3 Identifikasi Masalah ... 3-4 3.4 Pembatasan Masalah dan Asumsi ... 3-5 3.5 Perumusan Masalah ... 3-5 3.6 Tujuan Penelitian ... 3-5 3.7 Membuat Rancangan Penelitian ... 3-6 3.8 Identifikasi Masalah ... 3-7 3.9 Penentuan Metode Pengumpulan Data ... 3-10 3.10 Penyusubab Kuesioner Pendahuluan ... 3-11 3.11 Pengujian Validitas Konstruksi ... 3-11 3.12 Penentuan Jumlah Sampel Kuesioner Pendahuluan ... 3-12 3.13 Penyebaran Kuesioner Pendahuluan ... 3-12 3.14 Pengolahan Kuesioner Pendahuluan ... 3-12

3.15 Penentuan Teknik Sampling dan Jumlah Sampel ... 3-12 3.16 Penyebaran Kuesioner Penelitian ... 3-13

(4)

3.20.2 IPA (Importance Performance Analysisi) ... 3-21 3.21 Analisis ... 3-23 3.22 Usulan ... 3-23 3.23 Kesimpulan dan Saran ... 3-23

BAB 4 PENGUMPULAN DATA

4.1 Profil Perusahaan ... 4-1

4.2 Fasilitas ... 4-3 4.3 Bagan Organisasi Bengkel Bonti Car Specialist ... 4-4 4.4 Job Description ... 4-4 4.5 Kuesioner Pendahuluan ... 4-8 4.5.1 Hasil Pengumpulan Data Kuesioner Pendahuluan ... 4-8 4.6 Kuesioner Penelitian ... 4-9 BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

5.1 Uji Validitas Konstruksi ... 5-1 5.2 Kuesioner Pendahuluan ... 5-1 5.2.1 Uji Cochran ... 5-2 5.2.2 Uji Cochran Q Test dengan menggunakan SPSS ... 5-7 5.3 Pengolahan Kuesioner Penelitian ... 5-10

5.3.1 Validitas ... 5-10 5.3.2 Reliabilitas ... 5-12 5.3.3 Pengolahan Data dengan Metode Regresi Berganda ... 5-12 5.3.4 Uji Normalitas ... 5-14 5.3.5 Uji Heterokedasitisitas... 5-15 5.3.6 Uji Multikolinearitas ... 5-16

5.3.7 Analisis Determinasi ... 5-17 5.3.8 Analisis Korelasi Berganda ... 5-18

(5)

xi BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan ... 6-1 6.2 Saran ... 6-6

DAFTAR PUSTAKA

(6)

DAFTAR TABEL

Tabel Judul Hal

1.1 Jumlah Mobil yang datang ke Bengkel Bonti 1-2

2.1 Perbedaan Barang dan Jasa 2-3

3.1 Variabel Penelitian 7P 3-9

3.2 Variabel Loyalitas 3-9

3.3 Variabel STP 3-10

3.4 Pengukuran Skala Likert 3-11

3.5 Tabel Urutan Prioritas 3-23

4.1 Hasil Kuesioner Pendahuluan 4-9

4.2 Profil Konsumen Berdasarkan Jenis Kelamin 4-10

4.3 Profil Konsumen Berdasarkan Usia 4-10

4.4 Profil Konsumen Berdasarkan Wilayah Tempat Tinggal 4-10

4.5 Profil Konsumen Berdasarkan Pekerjaan 4-10

4.6 Profil Konsumen Berdasarkan Uang Saku yang Didapatkan 4-11 4.7 Profil Konsumen Berdasarkan Penghasilan yang Didapatkan 4-11 4.8 Profil Konsumen Berdasarkan Sumber Informasi 4-11 4.9 Profil Konsumen Berdasarkan Mobil Masuk Bengkel 4-11 4.10 Profil Konsumen Berdasarkan Faktor yang Diutamakan 4-12

4.11 Atribut Kuesioner Penelitian Bagian II 4-13

4.12 Rangkuman Jawaban Tingkat Kepentingan Konsumen 4-14

4.13 Rangkuman Jawaban Tingkat Kinerja Konsumen 4-15

4.14 Rangkuman Jawaban Loyalitas Konsumen 4-16

5.1 Uji Cochran Q Test Pertama 5-7

5.2 Uji Cochran Q Test Kedua 5-8

5.3 Uji Cochran Q Test Ketiga 5-9

5.4 Kesimpulan Hasil Validitas 5-10

5.5 Kesimpulan Hasill Reliabilitas 5-12

(7)

xii

5.7 Keterangan Variabel Tingkat Performansi dan Loyalitas 5-13 5.8 Rangkuman Rata-rata Kepentingan dan Performansi 5-23 5.9 Rangkuman Persentase Jawaban Terbanyak Profil Responden 5-33 5.10 Targeting Hasil Wawancara Pemilik Bengkel Bonti 5-33

5.11 Targeting Usulan untuk Bengkel Bonti 5-34

5.12 Rangkuman Prioritas Usulan 27 Variabel 5-38

(8)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Judul Hal

1.1 Grafik Jumlah Mobil yang datang ke Bengkel Bonti 1-2

2.1 Grafik Chi-Square 2-18

2.2 Matrix IPA 2-29

3.1 Sistematika Penelitian 3-1

3.2 Sistematika Penelitian (Lanjutan) 3-2

3.3 Sistematika Penelitian (Lanjutan) 3-3

3.4 Diagram Rancangan Penelitian 3-6

3.5 Diagram Kuadran IPA 3-22

4.1 Bengkel Bonti tampak depan 4-1

4.2 Bengkel Bonti bagian dalem 4-2

4.3 Bengkel Bonti bagian dalem 4-2

4.4 Ruang Kantor 4-2

4.5 Ruang Menunggu 4-3

4.6 Struktur Organisasi 4-4

5.1 Grafik Pengujian Ke-1 5-3

5.2 Grafik Pengujian Ke-2 5-5

5.3 Grafik Pengujian Ke-3 5-6

5.4 Matrix Importance Performance Analysis 5-24

5.5 Profil Konsumen Berdasarkan Jenis Kelamin 5-27

5.6 Profil Konsumen Berdasarkan Usia 5-27

5.7 Profil Konsumen Wilayah / Tempat Tinggal 5-28

5.8 Profil Konsumen Berdasarkan Pekerjaan 5-29

(9)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Judul Hal

1 Validitas Konstruksi L1

2 Validitas Penelitian L2

3 Reliabilitas Penelitian L8

4 Data Mentah L9

5 Tabel Uji F L11

6 Tabel Uji R L12

7 Tabel Uji T L11

8 Kuesioner Pendahuluan L14

(10)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pada jaman modern ini, kehidupan masyarakat bergerak sangat cepat dan semua kegiatan yang dilakukan dengan cara yang semudah mungkin. Semakin

banyaknya tuntutan seperti ini membuat masyarakat mencari sarana dan prasarana yang mendukung kehidupan yang serba instan. Salah satu contoh yang paling membantu kehidupan masyarakat ini adalah teknologi yang mempengaruhi dan memberikan perkembangan yang pesat dalam kehidupan masyarakat.

Teknologi dari kehidupan manusia salah satu contohnya adalah dibidang otomotif yaitu kendaraan bermotor baik mobil dan motor. Pertumbuhan kendaraan bermotor saat ini meningkat sangat pesat, karena kendaraan bermotor sangat mempermudah masyarakat dalam menjalankan segala kegiatan dan memperkecil pengeluaran untuk meggunakan kendaraan umum. Peningkatan jumlah kendaraan bermotor dapat dirasakan di setiap kota-kota besar di Indonesia. Salah satu contoh peningkatan jumlah kendaraan bermotor khususnya mobil yaitu di Provinsi Jawa Barat.

Masyarakat Indonesia sebagian besar lebih nyaman dengan kendaraan bermotor pribadi.Berdasarkan informasi yang sudah didapat maka masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Kota Bandung membutuhkan jasa bengkel yang dapat memberikan pelayanan dalam perbaikan atau service body repair. Salah satu solusi bengkel yang berada di Kota Bandung adalah Bengkel Bonti.

Setelah melakukan wawancara dengan pemilik Bengkel Bonti, dapat dilihat

(11)

Bab 1 Pendahuluan 1-2

Tabel 1.1

Jumlah Mobil yang Datang ke Bengkel Bonti

Sumber: Wawancara pemilik Bengkel Bonti pada tanggal 8/08/2015

Gambar 1.1

Grafik Jumlah Mobil yang Datang ke Bengkel Bonti

(12)

Bab 1 Pendahuluan 1-3

Dari data diatas dapat dilihat jumlah kedatangan kendaraan selalu menurun sehingga target yang ditetapkan oleh sang pemilik tidak tercapai, dan hanya bulan januari tahun 2015 yang melebihi target yang ditetapkan oleh sang pemilik. Hal tersebut menunjukkan bahwa Bengkel Bonti memiliki masalah target kendaraan yang tidak tercapai. Oleh karena itu, pemilik Bengkel Bonti perlu melakukan perbaikan yang sesuai dengan kebutuhan konsumen, sehingga pada akhirnya dapat berdampak positif pada meningkatnya kembali jumlah kedatangan kendaraan di Bengkel Bonti sehingga target yang ditetapkan dapat tercapai. 1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan hasil wawancara dengan pemilik Bengkel Bonti beserta data yang diperoleh, masalah yang dihadapi adalah terjadinya penurunan jumlah kedatangan kendaraan bermotor. Berikut adalah beberapa faktor yang mungkin menyebabkan terjadinya penurunan jumlah kedatangan kedaraan bermotor di Bengkel Bonti, yaitu :

1. Pemilik Bengkel Bonti kurang memahami variabel-variabel apa saja yang menjadi pertimbangan konsumen untuk melakukan jasa service di bengkel tersebut.

2. Loyalitas konsumen menurun.

3. Perusahaan tidak melakukan segmentation,targeting, dan positioning dengan baik.

4. Perusahaan kurang baik dalam menerapkan strategi pemasaran.

1.3 Pembatasan Masalah dan Asumsi

Pada penelitian ini diberikan pembatasan masalah dan asumsi agar tidak menyimpang dari tujuan penelitian dan lingkup pembahasan. Adapun pembatasan masalah dan asumsi tersebut, yaitu :

1. Dalam penelitian ini tidak membahas masalah persaingan antar bengkel. 2. Hanya mengambil bagian Body Repair.

1.4 Perumusan Masalah

(13)

Bab 1 Pendahuluan 1-4

1. Bagaimana tingkat kepentingan konsumen terhadap variabel-variabel yang ada dalam bauran pemasaran Bengkel Bonti?

2. Bagaimana tingkat Loyalitas konsumen terhadap Bengkel Bonti?

3. Bagaimana Segmentasi, Targeting, dan Positioning yang harus dilakukan Bengkel Bonti?

4. Bagaimana pengaruh tingkat performansi bengkel terhadap Loyalitas konsumen untuk kembali ke Bengkel Bonti?

5. Bagaimana strategi bauran pemasaran yang baik yang dapat dilakukan oleh Bengkel Bonti?

1.5 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian yang ingin dicapai yaitu dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang telah dikemukakan dalam perumusan masalah, yaitu sebagai berikut :

1. Mengetahui tingkat kepentingan konsumen terhadap variabel-variabel yang ada dalam bauran pemasaran.

2. Mengetahui tingkat Loyalitas konsumen terhadap Bengkel Bonti. 3. Mengetahui Segmentasi, Targeting, dan Positioning yang harus

dilakukan Bengkel Bonti.

4. Mengetahui pengaruh tingkat performansi bengkel terhadap loyalitas

konsumen untuk kembali ke Bengkel Bonti.

5. Mengetahui strategi bauran pemasaran yang sebaiknya dilakukan Bengkel Bonti dalam menjaga loyalitas konsumen.

1.6 Sistematika Penulisan

(14)

Bab 1 Pendahuluan 1-5

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini membahas latar belakang permasalahan, identifikasi masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian dan sistematika penulisan yang dilakukan penulis pada penelitian di Bengkel Bonti.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini mengemukakan konsep-konsep yang dapat dijadikan acuan teoritis dalam menyelesaikan masalah penurunan jumlah kedatangan kendaraan di Bengkel Bonti. Acuan teoritis tersebut berasal baik dari buku-buku dan karangan ilmiah yang dapat menunjang pemecahan masalah yang dihadapi oleh penulis.

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini berisi langkah-langkah sistematis dalam melakukan penelitian yang digambarkan dalam bentuk flowchart, dimulai dari penelitian pendahuluan hingga akhir penulisan laporan Tugas Akhir.

BAB 4 PENGUMPULAN DATA

Bab ini berisi data umum Bengkel Bonti, data yang didapatkan dari hasil penyebaran kuesioner dan data-data lainnya yang akan digunakan dalam pengolahan serta analisis data pada penelitian ini.

BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

Bab ini berisi tentang hasil pengolahan yang telah dikumpulkan pada bab

sebelumnya. Data yang telah diolah akan dianalisis untuk mendapatkan kesimpulan dan saran bagi kinerja pelayanan yang lebih baik di Bengkel Bonti.

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

(15)

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Berdasarkan pengolahan data dan analisis yang telah dilakukan, maka pada tahap akhir penelitian ini penulis menarik beberapa kesimpulan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Konsumen dikatakan penting apabila memberikan nilai 3 keatas pada pengisian kuesioner. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ada

beberapa variabel yang dianggap cukup penting (memiliki nilai > 2.89). Diantaranya sebagai berikut :

 Kelengkapan jenis body repair yang ditawarkan lengkap (las ketok, painting, dll).

 Kelengkapan alat-alat yang digunakan untuk melakukan body repair.

Kemoderenan perlatan yang digunakan untuk body repair. Kualitas body repair.

Kecepatan dalam proses body repair.

Ketepatan waktu pengerjaan sesuai yang dijanjikan. Letak bengkal Bonti di tengah kota.

Harga yang ditawarkan sesuai dengan kualitas jasa yang diberikan. Frekuensi pemberian diskon.

Jumlah diskon yang diberikan.

Melakukan promosi menggunakan media social. Kemenarikan bentuk promosi yang dilakukan. Area parkir yang memadai.

Kebersihan bengkel.

(16)

Bab 6 Kesimpulan Dan Saran 6 - 2

Keamanan dalam bengkel terhadap risiko kehilangan. Fasilitas makanan dan minuman pada ruang menunggu.

 Fasilitas hiburan yang terdapat pada ruang menunggu (Wifi, Tv, dll).

Keramahan karyawan dalam melayani konsumen.

Kemudahan dalam pembayaran (Tunai, debit dan kredit). Kemudahan melakukan booking service.

2. Tingkat loyalitas konsumen terhadap Bengkel Bonti diketahui melalui hasil kuesioner yang disebarkan kepada konsumen Bengkel Bonti. Dari hasil kuesioner tersebut bahwa nilai loyalitas konsumen Bengkel Bonti berada pada nilai 2.9 sehingga dapat dikatakan bahwa loyalitas konsumen terhadap Bengkel Bonti tidak loyal.

3. Segmentation, Targeting dan Positioning yang sebaiknya dilakukan oleh

Bengkel Bonti, yaitu :  Segmentation

Segmentation berdasarkan :

- Demografis yaitu jenis kelamin, usia, pekerjaan, uang saku yang di dapatkan, dan penghasilan.

- Geografi yaitu wilayah tempat tinggal.

- Psikografis yaitu proses sumber informasi, frekuensi kedatangan ke bengkel, dan faktor yang diutamakan.

Targeting

Targeting untuk Bengkel Bonti, yaitu :

- Pria dan Wanita - Usia 23 - 40 tahun

- Daerah tinggal Bandung Barat, Bandung Selatan, dan Jakarta

(17)

Bab 6 Kesimpulan Dan Saran 6 - 3

- Penghasilan > Rp 3.000.000 - > Rp 6.000.000

- Sumber informasi Iklan di Internet / Sosial Media dan Teman - Frekuensi kedatangan Bila terjadi kerusakan mobil

- Faktor yang diutamakan Kualitas  Positioning

Bengkel Bonti memposisikan diri sebagai bengkel Body Repair yang memiliki kelengkapan jenis Body Repair yang ditawarkan, dan disertai keramahan karyawan dalam melayani konsumen. Diharapkan hal tersebut dapat melampaui ekspetasi bengkel Body Repair yang diharapkan oleh konsumen untuk memperbaiki setiap mobil yang rusak.

Oleh karena itu, Bengkel Bonti dapat mempertahankan positioning yang sudah dilakukan saat ini. Adapun slogan yang dapat digunakan untuk mewakili Bengkel Bonti adalah “LENGKAP PERALATANNYA, LENGKAP PULA PELAYANANNYA”

4. Berdasarkan pengolahan data menggunakan regresi berganda, didapatkan bahwa adanya hubungan yang linear antara strategi bauran pemasaran(kepuasan konsumen) dengan loyalitas konsumen. Berdasarkan regresi berganda, diketahui terdapat 8 variabel yang mempengaruhi loyalitas konsumen yaitu Variabel Kebersihan Bengkel, Harga yang ditawarkan sesuai dengan jasa yang diberikan, Kecepatan dalam proses body repair, Kemudahan dalam menemukan lokasi bengkel Bonti, Kerapihan Karyawan, Fasilitas makanan dan minuman pada ruang menunggu, Kemudahan dalam pembayaran, dan Kebersihan Toilet. Dengan persamaan sebagai beriku :

Y = -0.930 + 0.357 X17 + 0.252 X10 + 0.309 X5 + 0.249 X8 + 0.220 X25 – 0.303 X21 + 0.196 X26 + 0.173 X19

Pada persamaan regresi, dapat dilihat bahwa 7 variabel memiliki pengaruh yang positif dan 1 variabel memiliki pengaruh yang negatif.

(18)

Bab 6 Kesimpulan Dan Saran 6 - 4

meningkat, sedangkan hubungan yang negatif apabila variabel tersebut meningkat dalam performansi maka loyalitas konsumen akan menurun.

5. Usulan strategi bauran pemasaran yang dapat diberikan kepada Bengkel Bonti agar dapat meningkatkan jumlah kedatangan kendaraan, yaitu : - Membuat beberapa variansi harga dan kualitas yang dihasilkan. Seperti

perbedaaan harga cat, jika menginginkan cat dengan hasil yang baik maka harus menggunakan produk cat yang baik pula dan harganya pun lebih mahal. Namun jika menginginkan kualitas cat yang biasa dapat menggunakan produk cat yang biasa pula. Begitu juga dengan proses pengerjaan yang lainnya.

- Menambahkan cleaning service untuk mejaga dan membersihkan toilet yang ada.

- Memperbaiki toilet yang sekarang dengan toilet yang lebih baik dan

bersih dan membedakan toilet untuk pria dan wanita. Dilihat dari analisis STP yaitu konsumen yang datang ke Bengkel Bonti tidak

hanya pria saja melainkan ada wanita yang datang untuk mempernbaiki mobilnya, sehingga wanita akan lebih mempentingkan kebersihan toilet.

- Menambahkan cara pembayaran tidak hanya melalui uang tunai tapi ditambahkan dengan pembayaran melalui kartu debit ataupun kartu kredit. Dilihat dari analisis STP adalah konsumen yang datang ke bengkel bonti banyak dari kalangan wiraswasta sehingga jarang membawa uang tunai yang banyak,sehingga dengan adanya alat debit atau tunai maka konsumen dapat dengan mudah melakukan transaksi. - Memperbaiki sistem kerja yang ada dalam bengkel bonti sehingga

proses pengerjaan dapat cepat diselesaikan.

(19)

Bab 6 Kesimpulan Dan Saran 6 - 5

- Menambahkan cleaning service untuk mejaga dan membersihkan bengkel yang ada.

- Memberikan pengarahan kepada pekerja untuk membereskan setiap barang yang telah digunakan dan menyimpannya di tempat yang telah disediakan.

- Memberikan seragam untuk pekerja agar setiap pekerja kelihatan lebih rapih.

- Membuat peraturan terhadap pegawai untuk selalu berpakaian rapih saat bertemu dengan konsumen, terutama bagian penerima tamu. - Bengkel Bonti bekerjasama dengan provider yang dapat memberikan

jaringan yang tidak buruk sehingga koneksi internet dapat berjalan dengan lancar ketika konsumen menggunakan fasilitas GPSnya. Selain itu, dengan adanya kerjasama baik Bengkel Bonti dan provider tersebut dapat saling menguntungkan dengan adanya promosi. Dilihat

dari analisis STP yaitu konsumen dengan pekerjaan sebagai wiraswasta dan pelajar biasanya memiliki gadget yang dapat

digunakan untuk menggunakan fasilitas GPS.. Oleh karena itu, konsumen dapat mencapai Bengkel Bonti dengan mudah berkat bantuan GPS.

- Membuat papan penunjuk jalan yang dengan jelas yang dapat menuntun konsumen menuju Bengkel Bonti dari belokan jalan soekarno hatta menuju jalan holis.

6.2 Saran

Berdasarkan hasil analisis data dan kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini, penulis memberikan saran yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan bagi Bengkel Bonti untuk dapat meningkatkan jumlah kedatangan kendaraan. Adapun saran yang diajukan adalah sebagai berikut :

(20)

Bab 6 Kesimpulan Dan Saran 6 - 6

(21)

DAFTAR PUSTAKA

1. Azwar. (2000). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset. 2. Ghozali, I. (2009). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS.

Semarang: Badan Penerbit UNDIP.

3. Ghozali, I. (2011). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS

19 (5 ed.). Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

4. Hurriyati, R. (2005). Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen. Bandung: CV. Alfabeta.

5. Kotler, Philip A., et.al.; “Marketing Management: An Asian Perspective, 3rd edition”, Prentice-Hall, Singapore, 2003

6. Muis, R.; “Diktat Kuliah Analisis Data Statistik, Bandung, 2004.

7. Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

8. Walpole, R. E.; “Pengantar Statistika”, Edisi 3, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 1995.

9.

Gambar

Tabel
Gambar
Tabel Uji F
Grafik Jumlah Mobil yang Datang ke Bengkel Bonti

Referensi

Dokumen terkait

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a perlu menetapkan Keputusan Bupati Bantul tentang Pembentukan Sekretariat Tim Kuasa Hukum Pemerintah

VANIA INDRIYANI (130304117), Dengan Judul Skripsi Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Cabai Merah di Provinsi Sumatera Utara. Telah Dipertahankan di Depan

Studi kepustakaan merupakan metode pengumpulan data yang dipeorleh dengan menggunakan penelitian melalui studi kepustakaan dengan cara membaca buku-buku literatur

Perlakuan pupuk Agrobost memberikan pengaruh yang nyata terhadap peubah pengamatan tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, berat tongkol per plot, dan

Radiasio akustika atau radiasio auditori merupakan serat saraf yang berasal dari korpus genikulatum medial berjalan melalui krus posterior kapsula interna menuju area Brodmann 41

Pengolahan data akuntannsi secara manual juga memiliki resiko kesalahan apabila dalam proses pengerjaanya dilakukan dengan tidak teliti dan dibutuhkan waktu yang lama

Kedua anak adalah coping strategy paling ampuh untuk subjek II mampu bertahan dalam mengatasi semua masalah yang dihadapinya.. Ketiga mencari kesibukan untuk

Selain itu, hubungan kelembagaan pendidikan yang sinergis ini memungkinkan monitoring, pembinaan, pendampingan, fasilitasi, dan tindak lanjut dalam rangka peningkatan efektivitas