ABSRACT
Silalahi Zocson Midian, NIM : 035020345. The Correlation Of Writing Science Ability And Achievement Motivation With Teacher's Performance in Simalungun Country. Thesis Post Graduated School of University of Medan,
UNIMED
November 2005The aim of research is to find the correlation of writing science ability with teacher's performance
and
find the correlation achievement motivation to teacher's performance and find the correlation of writin~ - science ability, achievement motivation together with teacher's performanceThis research is done by using questionnary and test methode. The kind of the · · n re earch. The instrument validit of researchin was tested b
correlation formula of product moment in 5% significant standart. This population of
the research was senior teacher in Simalungun district. The sample of researching was 40 teachers determined by proportional stratified random sampling.
TI1e--data is collected by using questionnair~ and test. The reliability was tested by coet11cient Alpha formula. From the result of data analysis is got that the tendency of writing science is enough, achievement motivation is high, and senior teacher's performance are enough
The result of double regression analysis showed that there is a positive linear and meaningful relation writing science ability and achievement motivation with teacher's performance. The double correlation R j s 0,854 while determination coefficicnt-R2 is 0,7299. The data showed that 72,29% of teacher's performance can be explained
by
writing science ability and achievement motivation.The result of correlation analysis in the first level showed that there is
meaningful relation between writing science ability and teacher's performance with correlation coefficient ry12 is 0,339
The result of correlation analysis in the first level showed that there is
meaningful relation between achievement motivation and teacher's performance with correlation coefficient ry21 is 0,]52.
The sum of effective variable contribution of writing science - ability to
teacher's performance is 17,17 % and effective contribution of achievement
ABSTRAK
Silalabi Zocson Midian, NIM : 035020234. Hubungan Kemampuan Menulis Karya Jlmiah Dan Motivasi Berprestasi Dengan Kinerja Guru di Kabupaten Simalungan.
Tesis, Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan, UNIMED Nopember
2005
Penelitian ini bcrtujuan untuk mengetahui hubungan kemarnpuan menulis karya llmiah dengan kincda guru. mcngetahui hubungan motivasi berprestasi dengan kinerja guru serta mengetahui hubungan antara kemampuan menulis karya ilmiah, motivasi berprestasi secara bet'sarna-sama dengan khrerja guru Pembina di kabupaten Simalungun.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan angket dan tes. Jenis penelitian · V liditas kesahihan instrumen enelitian diu'i dengan rumus korelasi product moment pada taraf signilikansi 5 %. Populasi dalam penclitian ini adalah guru pembina di kabupaten Simalungun. Sampel Penelitian sebanyak 40 orang yang ditentukan dengan tekhnik sample acak berdasarkan proporsi strata ( proportional strati lied random samJ:Jling).
Data pcnelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan angket dan test teori. Reabilitas (keterandalan ) instrumen penelitian diuji dengan rumus koefisien alpa. Dari hasil penelitian dan analisis data diperoleh bahwa tingkat kecenderungan kemampuan menulis karya ilmiah adalah sedang, motivasi berprestasi tinggi dan kinerja guru adalah sedang
Hasil analisis rcgresi ganda menunjukka,n bahwa terdapat hubungan linier positif dan berarti antara kemampuan menulis karyaJ imiah dan motivasi berprestasi dengan kinerja guru. Koefisien korelasi ganda R sebesar 0,854 sedang koefisien determinasi sebesar 0,7299. Data ini menunjukkan bahwa 72,99% kinerja guru dapat dijelaskan oleh kemampuan menulis karya ilmiah dan motivasi berprestasi.
Hasil
analisis korelasi jenjang pertama menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang berarti antara kemampuan menulis karya ilmiah dengan kinerja guru dengan koefisien korelasi r.y,2 sebesar 0,339 Hasil analisis korelasi jenjang pertama menunjy_kkan 5ahwa terdapat hubungan yang b ~!_ rti antara motivaslJlerprestasi dcngan kinerja guru dengan koefisien korelasi r.y21 sebesar 0,752
Besar sumbangan efektif dari variable kemampuan menulis karya ilmiah dengan kinerja guru adalah sebesar 17,17 % dan sumbangan efektif motivasi berprcstasi adalah sebesar 55,81 %.
~~
DAFTARISI
ABSTRACT ... i
ABSTRAK ...
ii
KATA PENGANTAR ...
iii
DAFTAR lSI. ... iv
DAFTAR TABEL ...
vi
DAFTAR GAMBAR ...
vii
DAFTAR [AMPIRAN ...
~... :::::. ... :: ... viii
BAB
I.
PENDAHULUAN
I-.,
... /.~ -'... .
ldentifikasi Masalah ...:7 ...
7Pembatasan Masalah ... 7
Rumusan Masalah ...
8
Tujuan Penelitian-: " ...
=-:-...
9ManfaatPenelitian ... 9
BAB II. KAJIAN
TEORITIS~KERANGKA BERPIKIR DAN
PERUMUSAN HIPOTESlS
A. Deskripsi Teoritis - - J1.
Hakikat kinerja Guru ... 112. Kemampuan menulis karya ilmiah ... 18
3. Motivasi berprcstasi ... 27
B. Penelitian yang relevan .... . 9..1 . L~ ...
... . .. .. ... . ....
32C. Kerangka berpikir 1. Hubungan Kemampuan menu lis karya ilmiah dengan kinerja ... 32
_ 2. Hubungan motivasi berprestasi dengan kinerja guru ... " .:.:.:..:." ... 33
t
3.
Hubungan kemampuan menulis karya ilmiah dan motivasi berprcstasi secara bersama-sama dengan kinerja guru ... 3411)
D.
Perumusan Hipotcsis ...-::.H . .::-...
35
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN
- - _.,.
cj \:
o (J - - _.,. cI
~
~v_/
~ --
Tempat danW~~
Pcnclitian ...~
... 36B.
Populasi dan sam pel. ... 36C. Mctode Penelitian ... 39
D. Disain Penelitian ... 40
E. Variabel dan Defenisi Operasional Variabel Penelitian ... 40
F.
Teknik Pengumpulan data ... 41G.- lnstrumen Penelitian ... n . . . ~ . . . 42
H. Uji Coba lnstrumen ... 44
I. Teknik Analisis Data ... .47
BAB IV: HASIL PENELITIAN
A Deskripsi Data Penelitian dan Tingkat kecenderungan Variabel. ... 50
~
B.
Uji Persyaratan J\nalisis ... 54
~
C. Pen!:,rujian Hipotesis ...
-~ · ~ ·
..
~
...
~ . ~
... 59
~
D. Temuan Pcnelitian ...
~
.U.
~
...
63
E.
Pembahasan Penelitian ...
~/
Y?. ...
65
F. Keterbatasan Penelitian ... '/. ...
~
... 66
~
BAB V : SIMPULAN. IMPLIKASI DAN SARAN
~
qs
NEeA
Simpulan ...
~~
...
~
... 67
f"'
B. Im
likasiHasil Penelitian ... 68
Tabel
3.1Tabel
3.2Tabel
3.3
DAFTAR TABEL
-~&NEe~
~
Jumlah Populasi ...
~ "...
-~...
_'SI~ ... ~ ...3 7
~\f!
~\f!
Sebaran Sampel ... . ..
- ~.... -:-: ... ... -:-... 38
, ?
cJ
\~Jumlah
dan Sebaran Sampel.. ... - ~~, ... - ~ ... .39.:,__-~
T b I 3 4 K. . k. . I
a e
.
1s1- 1s1 n
t nunen mcrJa guru ... .. ... ::· .... ..
K' . ...::-: 42...
~~~~,~---Tabel
3.5Kisi-kisi Motivasi Berprestasi ...
~ ---
...
<~
...
- ~ --
...
.43Tabel 3.6 Kisi-kisi Kemampuan Menu lis Karya llmiah ... _.;
)\.~
... .44
Tabel
4. L_ Distribusi Frekuensi_Variabel Kinerja GJJ.ru ... /
...
- ~~ -
...
50Tabel 4.2
Distribusi frekuensi Variabel Kemampuan menulis karya Ilmiah....
52Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Variabel Motivasi berprestasi X;··· ...
53Tabel
4.4 UjiHomogenitas masing-masing Subjek ... ..
.!. ... .
55
Tabel 4.5 Ringkasan Hasil Analisis Uji Normalitas Setiap Variabel
Penelitian ...
55
Tabel 4.6 Ringkasan Anava Untuk Persaman Regresi Y at as X
1 ...57
Tabel 4.7 Ringkasan Anava Umuk Persarnan
RegresiY atas X2 ... .58
Tabel
4. ~_ Ringkasan
Koefis ~Korelasi Antara
D~~Penelitian ... :...:. :..:..-- ... 59
Tabel 4.9 Ringkasan Koefisien Korelasi Parsial Variabel Penelitian ...
~ .C.....
60
Tabel 4.10 Ringkasan Hasil Analisis Regresi Ganda ... 62
Tabel
4.
tl
BobotSumbangan Masing-masing
Variabel Bebasterhadap
VariabelDA
FTAR GAM BAR
~
&NEe~
~
Gambar 3.1 Desain
Penelitian ...
~...
~.'...
~~ -...
~ -...
40 Gambar 4.1 HistogramDistribusi
Skor Variabel Kinerja Guru Pembina... 51Gambar 4.2 Histogram Distribusi Skor Variabel Kemampuan Menulis Katya llmiah (X!) ... ~ ... ""'· ... .. . .. ... 52
Gambar 4.3 Histogram Distribusi Skor Variabel Motivasi Berprestasi (X2) ... 54
Gam bar 4. 4 Grafik Regresi Limer S er ana Y atas X 1 •••.• :-: ••• • ••••••••••••••••••
Gam bar 4.5 Grafik Regresi Linier Sederhana Y atas
X2 .. .
f ..
-~ -
...
58"
[image:6.612.67.522.106.677.2]DAFT AR LAMP IRAN
Lampi ran
1.Lampi ran
2.
Lrunpiran
3."
§·~~
~
Instrumen Penehtlan ... . ...
~.. . ...
~ -... 73
-
~\(Q:
Uji Coba Angket Kinerja Guru ...
~ -
....
~
... 83
Perhinmgan Validitas KineJja Guru ...
~ - ~~ --. ~ --.
!.1 • • • • • • • • • • • • •85
Lampi
ran
4. Perhitungan Reliabilitas Angket Kinerja Guru ... 87
Lam iran
5. Uji Coba Angket Kemampuan Menulis
KaryaIlmiah ... 90
Lamp iran
6.Analisis Butir Soal Test Kemampuan Menulis
KaryaIlmiah ... 92
Lampiran- -7. Perl1itungan Reliabilitas Angket Kemampuan Menulis Kacya ... ...
95Lamp iran
8.Uji Coba Angket Motivasi Berprestasi ...
:1> ...
/;;~...
~....
98
Lampiran
9. Perhitungan Validitas Angket Motivasi Berprestasi ... 100
Lampiran
10. Perhitungan Reliabilitas Angket Motivasi Berprestasi ...
102'VIM~
Lampiran
- -1 I.Data
HasilPen ~iil ian
Masing-masing
V ariabel ...
~
.. I 05
Lampiran
12. Perhittmgan Harga
Rata~rata(M), standart Deviasi (SD), dan
Distribusi Frekuensi Dari data Variabel Penelitian ... 106
Lampiran
13. Uji Homogenitas Masing-masing Variabel .. . ( ... ... 11 0
Lamp iran
Lampi
ran
14. Uji
Nonnalitas
Sebaran
Data
Masing-masing- -V ariabel
Penclitian.. . . . . .. . . .
.. .
.. ... 11615.
Perhitungan
Persan1aan
Regresi Sederhana..
Uji Kelinieran,dan
Keberartian Persamaan Regresi
Kinerja Guru atas Kemampuan
menulis
karyaIlmiah ... 119
Lampiran - -16. Perhitungan Persamaan Regresi
S~erhana,Uji Keliiiieran, dan
Keberartian Persamaan Regresi Kinetja Guru atas Kemampuan
Motivasi Berprestasi ... 124
Lampi ran
17. Perhitungan Koefisien Korelasi Antar Variabel ... 129
Lampiran
18.Perhitungan Korelasi Parsial dan Uji Kcbt.:rartian Koefisien Korelasi
Parsial ...
~ . ":"':...
~ .'"':'... ::·.-:: ... 132
Lampiran
19.
Perhitlmgan Persaman Regresi Ganda, Uji Kelinieran dan
Keberartiru1 Persamaan Regresi Ganda ... 134
Lampiran
20. Perhitungan Koefisien Korelasi Ganda dan Uji Keberartian
Koefisien Korelasi Ganda ... . ... 137
Lampirnn
21. Perhitungan Sumbangan Relatif dan Sumbangan Efektif
Masing-masing Variabcl Prcdiktor (X) Terhadap Variabel
Pred.iksi
(Y) .. .l38
~~
BABJ
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Sebuah kcnyataan yang tidak dapat dipungkiri bahwa apa yang discbut era
globalisasi sudah tidak akan terbendung Jagi, dan Indonesia sudah merasakan
berbagai bidang, terutama dalam bidang usaha. Pesatnya pcrkembangan jaringan
perdagangan intemasional dan kegiatan perusahaan-trans-nasional adalah
indikator-indikator utamanya. Keharusan untuk perpindahan tenaga ke~ja secara regional dan
global adalah akibat yang ditimbulkan oleh globalisasi tcrscbut. Hanya sumber daya
manusia yang handal dan prestatitlah yang dapat menjadi kcunggulan kompetitif
bagi negara berkcmbang untuk mendapatkan manfaat dari era globalisasi terscbut.
{ Q: Untuk memiliki sumber daya manusia yang handal dan berprestasi, sebuah
organisasi dapat melakukan pelatihan. pendidikan dan bimbingan bagi sumber daya
manusianya. Hanya saja untuk menghasilkan prestasi
--
ke~ja yang tinggi tidak hanya--
--
--memerlukan pclatihan. pendidikan dan bimbingan tertapi harus juga memiliki
keinginan dan kcgairahan untuk berprestasi tinggi. c \
Sehubungan dengan hal tersebut di atas maka diperlukan sumber daya
manusia yang handal dan dapat-menghadapi tantangan, menciptakan serta mcngisi
peluang. Oleh karena itu diperlukan strategi pengembangan sumber daya manusia
dalam menghadapi tantangan dan peluang global. Salah satu upaya untuk
2
Untuk meningkatkan kualitas pendidikan fonnal, pemerintah dan
lembaga-lembaga yang bcrgcrak dalam bidang pendidikan telah melakukan berbagai
pembaharuan dan penyempurnaan. Dalam usaha mencapai kualitas hasil pendidikan
yang optimal, aspck-aspek yang ada kaitannya dengan proses belajar mengajar perlu
dievaluasi dan discmpumakan, misalnya aspek kurikulum, kualitas guru dan metode
pembelaJlmm. Dan bahkan bexhagai cara direncanakan untuk meningkatkan kualitas
guru.
guru yang profesional. Perwujudan profesional guru harus ditunjang dengan jiwa
profesionalismc yaitu mempuri'yai sikap mental yang senantiasa mendorong dirinya
untuk berprestasi dalam mewujudkan guru profesional. Guru sebagai pemegang
fungsi dan mengemban tanggung-jawab paling besar dalam proses pembelajaran di
kelas dan di luar kelas, mempunyai sepuluh kemampuan dasar agar dis ~~ t sebagai guru yang profesional yaitu: (I) menguasai bahan, (2) mengelola program bel
ajar-mengajar, (3) mengelola kelas, (4) menggunakan media sumber, (5) menguasai
landasan-landasan kependidikan, (6) mengelola interaksi belajar mengajar, (7)
menilai prestasi siswa untuk- kepentingan pengajaran, (8) mengenal- fungsi dan
program pelayanan bimbingan dan penyuluhan, (9) mengenal dan menyelenggarakan
administrasi sek.olah, (lO) memahami prinsip-prinsip dan menafsirkan hasil basil
penelitian pendidikan guna keperluan pengajaran (Zainal Aqib, 2002 : 103) /
Yang terrnasuk dalam memahami prinsip-prinsip dan menafsirkan hasil basil
penelitian pendidikan adalah : mempelajari dasar dasar penggunaan metode ilmiah
dalam penelitian, mempelajari tehnik dan prosedur penelitian pendidikan,
3
yang harus dipahami sccara rnendalam untuk melaksanakan penulisan karya ilmiah,
yang mana penulisan karya ilmiah tersebut sangat mencntukan terhadap profesional
tidaknya seorang guru.
l
i
Yang menjadi pcnnasalahan sekarang adalah sanggupkah semua gurukhususnya guru pembina menulis karya ilmiah dengan baik
?
Apa akibatnya jikaseorang guru pembina tidak mampu menulis karya ilmiah? Apakah memang dapat
disim ulkan semen tara bahwa j ika seorang guru tidak mampu menulis karya ilmiah berarti guru tersebut tidak profcsional. Dan guru yang tidak profesional cenderung
kinerjanya rendah.
J
ff
Hasil wawancara dengan beberapa orang guru pembina, menyatakan bahwapada sekarang ini kinerja dari guru-guru pembina adalah rendah/menurun. Padahal
kalau ditinjau dari segi pengalaman, masa kerja, penghasilan dan kemampuan,
mungkin ada anggapan bahwa justru mereka guru pembina lah yang Jebih tinggi
kinerjanya. ldealnya, kinerja guru pembina seharusnya bagus sehingga dapat menjadi
contoh dan teladan bagi guru-guru di bawah dari guru pembina (yang lebih junior).
Pendapat yang ideal ini, sejalan dcngan hasil penelitian dari Dasrul ( 2001: 76 ) yang
- ~
--
--
--menyimpulkan bahwa semakin lama masa kerja seorang guru mengajar, maka
semakin baik pula kinerja mengajamya.
~\
Pendapat dari bcberapa yang akan mcnjadi subjek penelitian yang tidak
mampu- menulis karya ilmiah ~ mcnyatakan bahwa ~ mereka tidak bekerja seoptimal mungkin disebabkan tidak ada lagi harapan bagi mereka untuk naik pangkat.
Ganjalan terhadap kenaikan pangkat akan mcngakibatkan kinerjanya
rcndah/menurun. Untuk meningkatkan kinerja guru, pemerintah telah
4
diberlakukan untuk seluruh guru pembina, guru pembina
Tk I,guru utama muda dan
guru utama madya yang akan naik pangkat ke tingkat yang lebih tinggi. Setiap guru
pembina yang akan naik pangkat, harus membuat/ menulis suatu karya tulis ilmiah,
sesuai dengan kcputusan menteri pendidikan dan kebudayaan republik Indonesia
Nomor:
025/0/1995.tentang petunjuk teknis ketcntuan pelaksanaan jabatan
fungsional
guru dan angka kreditnya. ~N~ ~NE~f
~.J~Guru pembina adalah guru yang
telah bergolongan IV-A dan sudah
mcmpunyai angka kredit minimal
400.Guru pembina
Tk Iadalah guru yang telah
bergolo!lgan
IV-Bdan suda.h.rncmpunyai angka k.r.edit minimal 550:.-Quru utama
muda adalah guru yang telah bergolongan
IV -Cdan sudah mempunyai angka
kreditminimal 700. Guru utama madya adalah guru yang telah bergolongan IV -D dan
sudah mempunyai angka kredit minimal 850. Guru utama adalah guru yang telah
bergolongan
lY-Edan sudah -me mpunyai angka kredit minimal
IOOO.kfedit poin.
(
~"'Sehubungan dengan itu guru-guru yang akan naik pangkat mulai dari guru
pembina
sampai guru utama madya harus mengetahui dan memahami teknikdan
proses penulisan karya ilmiah. lndikasi yang menyatakan bahwa guru-gum pembina
pada saat ini, kinerjanya adalah menurun/ rendah, adalah salah satu disebabkan tidak
tahu menulis karya ilmiah. Apakah kinerja itu berhubungan dengan peraturan
tersebut ? Apakah kinerja berhubungan dengan kemampuan menulis karya ilmiah ?
Apakah- akibat peraturan tersebut atau disebabk:an karcna memang tidak mampu
menulis karya ilmiah atau karena sebab lain yang mengakibatkan kinerja guru
rendah
?Ataukah kinerja dari guru-guru pembina dipcngaruhi oleh faktor usia
?Banyak pertanyaan yang mungkin untuk mengungkapkan factor-faktor apa sajakah
5
Banyak faktor-faktor yang mempengharuhi kinerja, misalnya faktor
kemampuan mengembangkan diri, faktor kemampuan mcngelola stress, faktor usia
dan faktor lain masih banyak lagi. Hal ini sejalan dengan pendapat Aqib (2002:110)
yang menyatakan bahwa kemampuan memahami prinsip-prinsip dan menafsirkan
hasil hasil penelitian adalah berpengaruh terhadap penilaian k.inerja guru. ~o / Sejalan dcngan itu menurut petunjuk tek.nis ketentuan pclaksanaan jabatan
pendidikan, (2) Unsur proses belajar mengajar atau bimbingan, (3) Unsur
pengembangan Profesi, (4) Unsu .. penunjang proses belajar mengajar atau bimbingan
(Petunjuk teknis Pelaksanaan jabatan guru, 1995 : 45). ~.,
l:
Unsur Pengembangan profesi meliputi (a) melaksanakan kegiatan karyatulis!karya ilmiah di bidang pendidikan, (b) menemukan teknologi tepat guna di
bidang pendidikan, (c) membuat alat Pelajaranlalat peraga, (d) menciptakan seni
monumental/seni perturrjukan, (c) mengikuti kegiatan pengembangan kurikulum.
Dengan dernikian peraturan tersebut secara tidak langsung berpengaruh negatif
terhadap kinerja mereka yang walaupun faktor yang mempengaruhi kinerjanya
---
-
--sebenamya adalah ketidak mampuan menulis karya ilmiah. disamping faktor-faktor
lain yang dapat bcrpengaruh terhadap k.inerja guru. Namun berdasarkan uraian diatas
diduga faktor kemampuan menulis karya ilmiah juga berpengaruh terhadap kinerja
----guru ....-.____
1
q;; Yang dimaksud dengan melaksanakan kegiatan karya tulis/ karya ilmiahadalah menulis suatu karya ilmiah bai~ dari basil ulasan ilmiah ataupun hasil penelitian maupun prediksi-prcdiksi yang akan datang yang dapat diterima
atas yang menyatakan bahwa banyak faktor yang mempengaruhi kinerja? Oleh sebab
itu diharapkan dapat meneliti /rnengetahui kebenaran pernyataan-pemyataan di atas,
berdasarkan pemikiran yang logis dan faktual sehingga dapat diterirna kebenarannya.
Apakah bcnar kincrja guru tersebut berhubungan dengan kemampuan menulis karya
ilmiah? Dari uraian-uraian di atas dapat disimpulkan sernentara bahwa faktor-faktor
kemampuan menulis karya ilmiah tersebut mempunyai hubungan dengan kinerja
guru, di mana kinerja guru sangat mempengaruhi peningkatan mutu pendidikan.
ISlsl am a a JUga guru pem ma yang tidak mempunyai motivasi untuk
berprestasi. Guru yang mempunyai motivasi berprestasi tentu akan selalu berusaha
agar Jebih unggul dari guru sebayanya, berusaha untuk menciptakan
penemuan-penemuan baru yang berhubungan dengan profesinya yang mana tujuannya adalah
untuk meningkatkan basil belajar mengajar. Penemuan baru tersebut boleh saja
berupa t ~E_ ik belajar mengaj ~ _r ang lebih bagus, ~!] ncanaan alat bantl!Lrnedia dan lain-lain. Guru tersebut juga akan berkeinginan untuk dipuji melalui
penemuan-penemuannya, bahkan berusaha untul<l mencapai tujuannya walaupun banyak
kendala-kendala sebagai pengganjal. Semuanya itu adalah didorong oleh motivasi
yang tinggi. Seandai motivasi- berprestasi nya tinggi, maka segala faktor-faktor
pengganjal untuk meningkatkan kinerja nya pasti tcrabaikan. Hal di atas berarti
menguatkan asumsi yang menyatakan bahwa semakin tinggi motivasi berprestasi
dari seseorang, scmakin baik pula lah kinerja guru. M.~ CJNIMe.v~
Dari uraian-uraian di atas dapat disimpulkan sementara bahwa faktor-faktor
motivasi · berprestasi tersebut mempunyai hubungan dcngan Jdnerja guru, dimana
kinerja guru sangat mempengaruhi peningkatan mutu pendidikan. Untuk mengetahui
7
kinerja perlu dilakukan penelitian. Schingga pertanyaaan yang menyatakan apakah
ada hubungan kemampuan menulis karya ilmiah dengan kinerja dapat terjawab.
B. ldentifikasi Masalah
I~
Banyak faktor yang mempcngaruhi kinerja guru pembina antara lain kemampuan menulis karya ilmiah, motivasi berprestasi dan lain-lain. BerdasarkanJatar belakang yang telah diuraikan di atas, maka beberapa pennasalahan yang dapat
diidentifikasi dalam mengetahui kondisi kinerja dan faktor-faktor yang
mempengaruhi kinerja guru dapat diketahui seperti yang tertuang di bawah ini.
Adapun .!!l~ salah yang akan d .!l~ ntifikasi adalah sebEgai berikut: (1) Bagl!imanakah kenyataan sebenarnya proses pelaksanaan kinerja dari guru-guru pembina saat ini,
(2) Faktor-faktor apa sajakah yang dapat mempengaruhi kinerja guru, (3) Sejauh
manakah kemampuan guru pembina menyusun/menulis karya ilmiah, (4) Apakah
kemampuan menulis karya ilmia h guru pembina pada saat ini mempunya ihubungan
dengan hasil kerjanya, (5) Apakah motivasi berprestasi mempunyai hubungan
dengan kineda guru Pembina, (6) Scjauh manakah pengaruh motivasi berprestasi
terhadap kinerja guru pembina, (7) Apakah kinerja guru pembina mempunyai
pengaruh terhadap peningkatan mutu pendidikan saat ini.
C.
PembatasaoMasalah
Dari identitikasi yang diuraikan di atas, pcnelitian ini dibatasi hanya pada
kemampuan menulis karya ilmiah dan motivasi berprestasi dan hubungannya dengan
kinerja. Pembatasan pacta masalah kinerja guru pembina di kabupaten Simalungun
yang dilihat dari hubungannya dengan variabel prediktor scperti kemampuan menulis
8
diteliti dalam hal ini adalah kinerja guru pembina dalam lingkungan pendidikan
formal. Kinerja guru pembina diteliti berdasarkan penilaian akan pelaksanaan guru
sesuai dengan kriteria penilaian sebagai seorang guru yang professional menurut
beberapa ahli. Kemampuan menulis karya ilmiah dibatasi pada kemampuan menulis
karya ilmiah berdasarkan prosedur, tchnik dan
metode
pcnulisan
karya
ilmiah yang
telah disepakati
di lembaga perguruan tinggi atau telah disepakati secara nasional.
Pembatasan ini dibatasi pada pengetahuan akan teori teori penulisan karya ilmiah dan
hanya pada guru pembina yaitu guru yang telah memiliki golongan
IV.f
Banyak jenis·jenis dad _motivasi misalnya motivasi belajar, motiYasi kerja.
dan lain sebagainya. Namun dalam hal ini rnotivasi·motivasi yang dimaksud dibatasi
pada motivasi berprestasi
dan subjek penelitian dibatasi pada guru-guru pembina
kabupaten Simalungun. Pembatasan masa!ah ini didasari pada keterbatasan waktu
yang ada pada penulis
dan jugaketerbatasan pengetahuan dan dana yang dimiliki
penulis sehingga penulis hanya melingkup variabel di atas dan hanya melingkup di
kabupaten Simalungun.
-.. ·. ..
c ~~~
D. Rumusa n Masalah
~/4:'
Adapun masalah yang diajukan pada penelitian ini dirumuskan sebagai
berikut:
~}I.
Apakah kemampuan menulis karya ilmiah mempunyai hubungan yang
berarti
dengan kinerja guru pembina
?2.
Apakah motivasi berprestasi mempunyai hubungan yang berarti dengan kineija
\
guru pembina
?J
J
c)
3.
Apakah kemampuan menulis karya ilmiah dan motivasi berprestasi secara
9
E. Tujuan Penclitian
Adapun tujuan yang hendak diungkapkan dari pelaksanaan penelitian ini
adalah:
I.
Untuk mengetahui hubungan antara kemampuan mcnuliskarya
ilmiah dengankiner:ia guru pembina ~
2. Untuk mengetahui hubungan antara motivasi berprestasi dengan kinerja guru
1 :
pembina. ;1 l :;_
~I
3. Untuk mengetahui hubungan kemampuan menulis karya ilmiah, motivasi
berprestasi secara bersama·sama terh&dap kinerja guru pembina.
F. Manfaat Penelitian
})((
l)({
A _il~ pun
manfaat
dari Q.ellelitian ini memberi ~ n dua sekaligus y ~l u manfaat teoretis dan manfaat praktis adalah:I. Manfaat Teoritis >
Secara
teoritis manfaat dari penclitianini
adalah untuk memperkayakfiazanah kepustakaaii - ataupun menambih-
ilmu
pengetahuan- pembacakhususnya dalam bidang tcknologi pendidikan dan dapat dijadikan sebagai bahan acuan dan penunjang penelitian lebih lanjut pada masa yang
akan
datang.
,
2. Manfaat Praktis
Sebagai masukan kepada siapa saja khususnya pecinta pendidikan yang
diharapkan dapat menjelaskan lebih jauh mengenai
faktor-faktor
yangberhubungan dengan kinerja guru pembina. Dan sebagai masukan bagi
10
dalarn
menyusun karya
ilmiah.
Sebagai masukan
bagi
penelitian sejenis
dalam rangka kerelevansian dan pengembangan. Sebagai masukan dan
sekaligus
himbauan bagi guru guru pembina agar mampu
menulis
karya
j
MILIK Pt:RPUST
AKA
AI<
t
UNIMEO
l
t
68
~--·BABV
SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
.--"--~ .A"p.S NEe~
A. SIMPULAN
--~ ~
\I!' -
~
...
~
Berdasarkan data hasil~hasil penclitian yang telah dianalisis dan diuraikan pada Bab lV, maka dapat ditarik kesimpulan seperti dibawah ini:
·0Hasil pcrolehan skor data variabel kemampuan menulis karya ilmiah guru
guru pembina adalah sekedar cukup (sedang). sementara skor variable
motivasi~rprestasi cenderung tioggi
2. Hasil analisis secara inferensial menunjukkan bahwa kemampuan menulis
karya ilmiah mempunyai hubungan yang positif dan berarti dengan kinerja
guru pembina di kabupaten Simalungun. Persamaan garis regresi yang
A
diperolch adalah Y ""' I 07.6
+
2.18 X 1 . Hal ini menunjukkan bahwa semakintinggi kemampuan menulis karya ilmiah. scmakin baguslah kinerja dari guru
pembina kabupaten Simalungun. Dengan kata lain apabi Ia kcmampuan
menulis karya ilmiah bertambah satu point, maka bertambah pulalah kinerja
--
--
---- ~
J
)
3.
'::lp:~:::
:::::
~~~:,:::!
:::uk~:':~~a
=~~ivas:' ~e~re:bsi
9
''0
mcmpunyai hubungan yang positif dan bcrarti dengan kinerja guru pembina
f
A
di kabupaten Simalungun. Persamaan garis regres1 yang dipcroleh adalah- Y =
3,515 + 0,95 X2 . Hal ini mcnunjukkan bahwa semakin tinggi motivasi
berprestasi, semakin baguslah kinerja dari guru pembina kabupatcn
69
bertambah satu point, maka bertambah pulalah kinerja guru pembina sebesar
0.95 point.
·~..-.··--..,
· 4. Hasil analisis secara inferensial menunjukkan bahwa kemarnpuan menulis
karya ilmiah dan motivasi berprestasi secara bersama-sama mempunyai
j
hubungan yang positif dan berarti dengan kinerja guru pembina di kabupaten
/ \
Simalungun. Persamaan garis regresi yang diperoleh adalah Y
=
8,889+
1,061 X1
+
0, 782 X2Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi kemampuan
~menulis karya ilmiah. motivasi berprestasi semakin baguslah kinerja dari
I
guru pembina kabupalen Simalungun.
~~
4~s
~-·,
·
r-'~::.-f<'<-
• •~·
1
-JB.IMPLIKASI .,~ \ ~~· 1 · · r -~ :.; ... -:"" ~~-<-- '!'...-,;..
--~~)'- f:''!Jt~
.:...'--·.,<
..t ----._, .. ·- --'·'Dalam rnenjalani era globalisasi diberbagai bidang terutama bidiwg /
pcndidikan. untuk masa mcndatang guru dituntut harus mcmiliki kinerja yang
maksimal dalam mcngajar, mendidik dan membimbing siswa schingga mutu
pendidikan yang akan datang menjadi lcbih baik dari pada masa sckarang. Oleh
)
karcna itu seorang guru harus benar-bcnar berkinerja dalam mewujudkan
profcsionalnya. - Profesional tersebul dapat ditingkatkan melaui meningkatkan
kemarnpuan menulis karya ilmiah dan motivasi berprestasi. ""'.... /,._,;- ~, \
Penel;t;an ;.; berusaha mengungkapkan fakto<-faktor yang mempengaruh;
~ ~
kinerja guru. Berdasarkan tcmuan-temuan yang telah dipe-rolch dari Jokasi penelitian,
maka dapat diambil kesimpulan bahwa faktor kemampuan menulis karya ilmiah dan
taktor motivasi berprcstasi adalah dua faktor yang berpengaruh terhadap kincrja
)
disamping faktor-faktor lain. Atas dasar ini diperlukan usaha-usaha yang dapat
70
ilmiah yang bertujuan untuk mendorong guru lain menulis karya ilmiah baik melalui
penelitian ataupun melalui ulasan ilmiah.
C.
SA~
~,
i'l
(!
-~~
Berdasarkan uraian yang tertuang dalam simpulan dan implikasi hasil
penelitian di atas, dapat diajukan beberapa saran antara lain:- _..,.
Pertama, guru sebagai penanggung jawab keberhasilan pencapaian tujuan
pcmbclajaran disarankan agar berusaha menulis karya 1 m•a •gus
mcningkatkan ).;.emampuan menulis karya ilmiah dan motivasi bcrprcstasi dengan
membaca buku-buku yang cukup banyak yang berhubungan dengan pendidikan,
scrta mengikuti berbagai pelatihan/penataran, seminar dan loka karya tentang kinerja
guru. Disamping itu guru juga mcngikuti pelatihan pengunaan komputcr dan internet
untuk mcndapa .!,~ 1asukan demi m£_n_i!lgkatkan kinerjany ~ yang mana konp utcr sangat perlu saal ini. P~
Kedua, selain hal diatas guru disarankan hcndaknya mengadakan hubungan
yang baik dengan orang tua, masyarakat dan kepala seko!ah/komite sckolah yang
akan merencanakan program program- scbagai berikut: (a) mclibatkan orang tua,
masyarakat dan komite sekolah secara proporsional dan professional dalam
mengembangkan perencanan, pelaksanaan dan evaluasi program sekolah. (b)
menjalin komunikasi secara intensif dan proaktif dcngan unsure pendidikan tersebut