• Tidak ada hasil yang ditemukan

MAWA/H SEBAGAI LEMBAGA EKONOMI TRADISIONAL MASYARAKAT ACEH Suatu penelitian di Dm t1njong Bungong. KeC3matan Jeunib. Kabupaten Aceh Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MAWA/H SEBAGAI LEMBAGA EKONOMI TRADISIONAL MASYARAKAT ACEH Suatu penelitian di Dm t1njong Bungong. KeC3matan Jeunib. Kabupaten Aceh Utara"

Copied!
39
0
0

Teks penuh

(1)

MAWA/H SEBAGAI LEMBAGA EKONOMI

TRADISIONAL

MASYARAKAT

ACEH

Suatu penelitian

di

Dm t1njong

Bun

gong

.

KeC3matan

Jeunib. Kabupaten

Aceh Utara

Sufyall,

S.II.

Sta" Pl'ngajar pada Fakulta .. I

'ukull1

(1I1i\'crsitns Syinh Kuala

PUSAT PENELlTlAN

IL~IU

SOSIAL IJAN

B

UIJAYA

UNIVERSITAS SHAll KUALA

1996

/

t99

7

MAWA/H SEBAGAI LEMBAGA EKONOMI

TRADISIONAL

MASYARAKAT

ACEH

Suatu penelitian

di

Dm t1njong

Bun

gong

.

KeC3matan

Jeunib. Kabupaten

Aceh Utara

Sufyall,

S.II.

Sta" Pl'ngajar pada Fakulta .. I

'ukull1

(1I1i\'crsitns Syinh Kuala

PUSAT PENELlTlAN

IL~IU

SOSIAL IJAN

B

UIJAYA

UNIVERSITAS SHAll KUALA

1996

/

t99

7

(2)

MAWAIH SEBAGAI LEMBAGA EKONOMI.

TRADISIONAL MASYARAKAT ACEH

(Suatu Penei i ( ian di

D~sa

Tfin ionS!

Btl

n

~o

n

ll

Kecamat ar1 Jeuni~b habupaten

Aceh

Ctara)

SUFY,';N

PURAT PENELTTIAN ILMU SOSYAL DAN BUDAYA UNIVERSITAS S¥IAH KUALA

DA.R.USSA.J~.A.I\4. BANDA ACEH 1 9 9 6 / 1 . 9 9 7

MAWAIH SEBAGAI LEMBAGA EKONOMI.

TRADISIONAL MASYARAKAT ACEH

(Suatu Penei i ( ian di

D~sa

Tfin ionS!

Btl

n

~o

n

ll

Kecamat ar1 Jeuni~b habupaten

Aceh

Ctara)

SUFY,';N

PURAT PENELTTIAN ILMU SOSYAL DAN BUDAYA UNIVERSITAS S¥IAH KUALA

DA.R.USSA.J~.A.I\4. BANDA ACEH 1 9 9 6 / 1 . 9 9 7

(3)

I

I

I

\

\

\

\

I

I BAll I PENDAHULUAN

A. Lntar BeJakanR Permasa/ahan

Dari (ulisan-tulisan dan penelitian yan~ pernah

di iakukan padt; masa laiu mi::;ainya (El. Hakimy. lQ81 : *4) mawaih didefinlsikan sebaRRl perianjian menyanJlkut laoah

. Menurut p~maham8n masy~rdkftt De~8 Tanjon2 BunROI~~

pen~ertian mawaih i(;bih \U8S la.5li Y81tU

perjanjian untuk meoiS28. men~erjak6n. merawat dAn memelihara harts atau bends f'lulik oran,2 iain. Ha"il VRne- diperoleh dari

ke~i8tan itu akan diba~i den~tln pemilik

sesuai denllan

ncrjanjian.

Daiam masyarakat Aceh. se car a umum terdapat

beberapa bidan2 maw~ih yaitu bidana pertanian. peternakan dan perikanan. Ha1 inl disebahk&n karena bidan~-bidan~

tersebut merupakan iapanlil:an perekonomian dan pt:ncaharian

hidup vang pokok bapi masyarakat daerah edat Aceh (Syamsuddin; 1979; 45) .

LembB~a mawaih seDerti yan~ terdapat di Daerah IstimewB Aceh. st:benarnYB jU28 dikenal hsmpir di setiap

lin,a;:kunJran hukum adat di Indont'50ia. Hanya ~a.ia nama dan sebutan yan,;: berheda. Di Ball disl:'blJt mandu. Jaws m8TO dan seba~8inY8.

Pads umumnya. mawaih terjadi karenR pemi lik tidak

dapat men~erjak&n at~u

tetapi in~jn mi'mperoleh

merawat senciri hasi inya. Oleh

harta/bendanya. lo..arena itu. ia

I

I

I

\

\

\

\

I

I BAll I PENDAHULUAN

A. Lntar BeJakanR Permasa/ahan

Dari (ulisan-tulisan dan penelitian yan~ pernah

di iakukan padt; masa laiu mi::;ainya (El. Hakimy. lQ81 : *4) mawaih didefinlsikan sebaRRl perianjian menyanJlkut laoah

. Menurut p~maham8n masy~rdkftt De~8 Tanjon2 BunROI~~

pen~ertian mawaih i(;bih \U8S la.5li Y81tU

perjanjian untuk meoiS28. men~erjak6n. merawat dAn memelihara harts atau bends f'lulik oran,2 iain. Ha"il VRne- diperoleh dari

ke~i8tan itu akan diba~i den~tln pemilik

sesuai denllan

ncrjanjian.

Daiam masyarakat Aceh. se car a umum terdapat

beberapa bidan2 maw~ih yaitu bidana pertanian. peternakan dan perikanan. Ha1 inl disebahk&n karena bidan~-bidan~

tersebut merupakan iapanlil:an perekonomian dan pt:ncaharian

hidup vang pokok bapi masyarakat daerah edat Aceh (Syamsuddin; 1979; 45) .

LembB~a mawaih seDerti yan~ terdapat di Daerah IstimewB Aceh. st:benarnYB jU28 dikenal hsmpir di setiap

lin,a;:kunJran hukum adat di Indont'50ia. Hanya ~a.ia nama dan sebutan yan,;: berheda. Di Ball disl:'blJt mandu. Jaws m8TO dan seba~8inY8.

Pads umumnya. mawaih terjadi karenR pemi lik tidak

dapat men~erjak&n at~u

tetapi in~jn mi'mperoleh

merawat senciri hasi inya. Oleh

harta/bendanya. lo..arena itu. ia

(4)

\

I

I

I

\

\

I

\

\

\

memperkenan~an oran~ lain

uoruk

men~erjakan

St8U

mtrawat-nya. Di sampln~ ltu timbuinva lembB.R mawaih deism masya

-rakat di"<ebabkan t idllk semu8. oran~ YI'P1J!' memi I iki benda!

hartanya &endiri.

Sejauh yan,2 cilk.etahui. penelitian tentang ke-beradaan mawuih belum banyak dilakukan. Ppne!itian sebelumnya yan~ pernah dilakukan oleh Dahlan,SH,M.H. dkk

.

(t984i. adslsh perjanjian DltJ;!i hasil

daIsm usaha

per-taoian Dedi dan perjaniian h&~i hasil daiam

usaha tambak

ikan {lQ871. Lnkasi p~nel itian itu adalAb ~abupaten

Pidie. Darmawan. SH. meneliti tentane- ststem b«l.'{i hasil

2etsh ancara p~miijk den.an petaoi nenrteres di Aceh Barat 11Q921. Peneiitian-penei itian ya.n~ telah disebutkan

itu adalsh bersifl\t normatd . penelitian {{"ntan)!

mbv.aih seba~aj iemba.'!'8 ekonomi tractisiona} mBsyarakat A"ceh

dilihat darl mBkna vun.'! dib'?'flkan oleh MaSYBfElkat belum

pernah ada. Pada hal peneiitian seru~a Ini amal ber-~una. kar~n8 akan d8P~t men~un2kapkan persoaian yan,2

dileliti s('cara hl)lhtik. Oleh karen~ itu. penelitian ini akan ~ilaksanakan di OesA Tanjon~ Bun~on~

Kecamatan Jeunieb Kabuoaten Aceh Utdra. yanp berjarak lQS Km

arah

timur Bands Aceh.

Ptrnilihan

Desa

Tan.ion2 Bunj;!on~

sebe.ai

daerah

penel itia" didasarkan atas perlimban2an yaitu. karena mS<JyarakatnYB mempunyai karakterist ik yan)!

khas.

'fasya-ra~:at des.a terSebUl fata-fata terlibat dalam Pt'rjanjian mawBlh. Di sampin~ ltu desa ini .!u~a merupakan seba.2si

\

I

I

I

\

\

I

\

\

\

memperkenan~an oran~ lain

uoruk

men~erjakan

St8U

mtrawat-nya. Di sampln~ ltu timbuinva lembB.R mawaih deism masya

-rakat di"<ebabkan t idllk semu8. oran~ YI'P1J!' memi I iki benda!

hartanya &endiri.

Sejauh yan,2 cilk.etahui. penelitian tentang ke-beradaan mawuih belum banyak dilakukan. Ppne!itian sebelumnya yan~ pernah dilakukan oleh Dahlan,SH,M.H. dkk

.

(t984i. adslsh perjanjian DltJ;!i hasil

daIsm usaha

per-taoian Dedi dan perjaniian h&~i hasil daiam

usaha tambak

ikan {lQ871. Lnkasi p~nel itian itu adalAb ~abupaten

Pidie. Darmawan. SH. meneliti tentane- ststem b«l.'{i hasil

2etsh ancara p~miijk den.an petaoi nenrteres di Aceh Barat 11Q921. Peneiitian-penei itian ya.n~ telah disebutkan

itu adalsh bersifl\t normatd . penelitian {{"ntan)!

mbv.aih seba~aj iemba.'!'8 ekonomi tractisiona} mBsyarakat A"ceh

dilihat darl mBkna vun.'! dib'?'flkan oleh MaSYBfElkat belum

pernah ada. Pada hal peneiitian seru~a Ini amal ber-~una. kar~n8 akan d8P~t men~un2kapkan persoaian yan,2

dileliti s('cara hl)lhtik. Oleh karen~ itu. penelitian ini akan ~ilaksanakan di OesA Tanjon~ Bun~on~

Kecamatan Jeunieb Kabuoaten Aceh Utdra. yanp berjarak lQS Km

arah

timur Bands Aceh.

Ptrnilihan

Desa

Tan.ion2 Bunj;!on~

sebe.ai

daerah

penel itia" didasarkan atas perlimban2an yaitu. karena mS<JyarakatnYB mempunyai karakterist ik yan)!

khas.

'fasya-ra~:at des.a terSebUl fata-fata terlibat dalam Pt'rjanjian mawBlh. Di sampin~ ltu desa ini .!u~a merupakan seba.2si

(5)

I

I

I

\

I

\

I

3

saiah satu de<:j8 blnaan ~tlbupaten di Kecamatan Jeunieb.

Desa Tanjon~ Bun~on~ yanJ! lE.-taknya re18lif dekst den£an

ibukota kecamatan hanva berjarak dUB kllometer. sehin5Cpa

informasi i~bih cepat diperoleh.

Kalau dilih.:.1t dari se~i mawaih pada mesyarakat

Desa TanjonQ Bune:onJZ. saat ini dap8l dibedakan menjadi dua bidang vaitu. mawaih di bidan2 pertanian dao

mawaih di bldan~ peternakan. Perbedaan lehih lanjut dari

masing-masin~ bidan~ tersebut masih dapat di~erinci. ~awaih tanah 'i3wah (padi) dan tanah kebun (rumbia.

belimbin~ . daun pandan dan daun Joolsr). Kemudian mawaih ternak

fkerbau . sapi dan kambinpl dan mawaih unR~as (itik. ayaml.

Mawaih sebaP'Bi iembap8 ekonomi tradisional. masih

dipakai oJeh an,2,2ota mdsyarakat dalftm interaksi ekonomi mereka. Melihat kepada perkemban~an masyarakat dewasa ini

sebenarnya telah tu:nhuh dan berkembang berbaflbi lemba.2a ekonomi modern st'pert i bank. asuransi. baitul qiradh dan

lain sebs,2ainya van~ ~im~sukKan dari luar masyarakat

tersebut. Dalam masyarak&t Jokasi peneiir

ian ternyata

lembs.2A ekonomi tradi'5ional mawaih masih roerupakan sustu

lembaQa yan~ tetap oioertahankan dan di~unakan oleh

masyarakat.

Berdasarkan ha! tersebut di alas. yan~ menjadi

permasalahan utama nenciitian ini adalah untuk

menfl-unpkaokan makna atau art i mawaih ba2i masyarakat Oesa

Tanjon.2 Bun~on~. Dsri Derma~alahan utama dapat dirumuskan

PPfmasalahan yanfl lebih terperinci seba~al berikut:

I

I

I

\

I

\

I

3

saiah satu de<:j8 blnaan ~tlbupaten di Kecamatan Jeunieb.

Desa Tanjon~ Bun~on~ yanJ! lE.-taknya re18lif dekst den£an

ibukota kecamatan hanva berjarak dUB kllometer. sehin5Cpa

informasi i~bih cepat diperoleh.

Kalau dilih.:.1t dari se~i mawaih pada mesyarakat

Desa TanjonQ Bune:onJZ. saat ini dap8l dibedakan menjadi dua bidang vaitu. mawaih di bidan2 pertanian dao

mawaih di bldan~ peternakan. Perbedaan lehih lanjut dari

masing-masin~ bidan~ tersebut masih dapat di~erinci. ~awaih tanah 'i3wah (padi) dan tanah kebun (rumbia.

belimbin~ . daun pandan dan daun Joolsr). Kemudian mawaih ternak

fkerbau . sapi dan kambinpl dan mawaih unR~as (itik. ayaml.

Mawaih sebaP'Bi iembap8 ekonomi tradisional. masih

dipakai oJeh an,2,2ota mdsyarakat dalftm interaksi ekonomi mereka. Melihat kepada perkemban~an masyarakat dewasa ini

sebenarnya telah tu:nhuh dan berkembang berbaflbi lemba.2a ekonomi modern st'pert i bank. asuransi. baitul qiradh dan

lain sebs,2ainya van~ ~im~sukKan dari luar masyarakat

tersebut. Dalam masyarak&t Jokasi peneiir

ian ternyata

lembs.2A ekonomi tradi'5ional mawaih masih roerupakan sustu

lembaQa yan~ tetap oioertahankan dan di~unakan oleh

masyarakat.

Berdasarkan ha! tersebut di alas. yan~ menjadi

permasalahan utama nenciitian ini adalah untuk

menfl-unpkaokan makna atau art i mawaih ba2i masyarakat Oesa

Tanjon.2 Bun~on~. Dsri Derma~alahan utama dapat dirumuskan

(6)

\

I

I. Makna mawaih dilihat dari se~i

ekonomi; 2. Mhkna mawaih dilthat dari se~j Bosie!:

3. Makna mawaih dilihat dari se~i a~ama:

4. Makna mawaih djlihat dari se2i hukum:

5. Makna mswaih dilihat darl se.e-! inleraksi sosial.

B. Tinjauan Pustaka

Mewsih adaJah suatu perjanjian yanjZ menyan~kut

tanah. di mane pemiiik memberikan tanahnya untuk diaarap oleh OTang lain den~an kewajih.an bagi penj2'AEirap untuk menyerahkan sebaha~ian hasil kepada pemiJik menurut per

-imbangan yanJZ telah ditentukan scbelumnYB (El. Hailimy; 1981; 44) .

Perimban2"an ha'\il yanR akan diterima oleh para pihak. teraantun~ pads perjan.iian yana di bust stau

disepakati para pih81\. Di sampin.ll: itu perimbangan

hasil juaa san~at u"TRsntung pada jeni,s tanah. jenis tanama

n. letak t8nah yan~ semuanya itu sa.n~at ter~antun~ kepsda

suksr tidaknya men~garap atau memeiiharanya (El. Hakimy; 1981; 45).

Perjanjian mawaih 5cperti di Aceh. didapati secara meTata diseluruh Indon~'3iB d~n.2an namB dan i')tilah \'sn,2: berbeda seperti . Memperduai MinuovkabHU Haro Jaws. Nenxah Parian28n. Tes8nR Suiewf"si. Sei8ran. ddn

(Hilman HadikuBuma; 1982; 153-154).

Toyo MinahasfI

Daiam perianjian Mawaih lerkbndun~ suatu a76S umum

dalam hukum adat yaitu "siaDa yan2 men.2.arap taoah oran~

\

I

I. Makna mawaih dilihat dari se~i

ekonomi; 2. Mhkna mawaih dilthat dari se~j Bosie!:

3. Makna mawaih dilihat dari se~i a~ama:

4. Makna mawaih djlihat dari se2i hukum:

5. Makna mswaih dilihat darl se.e-! inleraksi sosial.

B. Tinjauan Pustaka

Mewsih adaJah suatu perjanjian yanjZ menyan~kut

tanah. di mane pemiiik memberikan tanahnya untuk diaarap oleh OTang lain den~an kewajih.an bagi penj2'AEirap untuk menyerahkan sebaha~ian hasil kepada pemiJik menurut per

-imbangan yanJZ telah ditentukan scbelumnYB (El. Hailimy; 1981; 44) .

Perimban2"an ha'\il yanR akan diterima oleh para pihak. teraantun~ pads perjan.iian yana di bust stau

disepakati para pih81\. Di sampin.ll: itu perimbangan

hasil juaa san~at u"TRsntung pada jeni,s tanah. jenis tanama

n. letak t8nah yan~ semuanya itu sa.n~at ter~antun~ kepsda

suksr tidaknya men~garap atau memeiiharanya (El. Hakimy; 1981; 45).

Perjanjian mawaih 5cperti di Aceh. didapati secara meTata diseluruh Indon~'3iB d~n.2an namB dan i')tilah \'sn,2: berbeda seperti . Memperduai MinuovkabHU Haro Jaws. Nenxah Parian28n. Tes8nR Suiewf"si. Sei8ran. ddn

(Hilman HadikuBuma; 1982; 153-154).

Toyo MinahasfI

Daiam perianjian Mawaih lerkbndun~ suatu a76S umum

(7)

I

I

\

\

\

\

I

lain harus menyerahkC'ln 5ebaha,2ia.n oada dari hasil kepada nemi liknya", Alas hadap kebun van.st dlPE'lihara . pf>rikanoltn

(Roestandi Ardiwila2s; 1982: 97).

5

umumnya seD6ruh ini berlaku

ter-serta peternaken

Dari 82&S \Imum yan~ terdapat daiam k~tentuan hukum

adat dapat diketahui bahwd . siaPd sa.ia yanp menR~arap. meme l thara dan merawat harta. atau bends oran.$!: lAin berkewai ibc\n unluli: menyerah,;:an sebil~i6n t'taSll yanR di-f't'ro leh

Timbulnya iembagR paRi hasil (mawaihl menurut Imam

Sudiyat adalah peloilik mempunyai tannh. retapi tidak aria kesempatan atau s(>manpal untuk men.2usanakannya sendi ri

sampai berhasil. namun pt-milik inii:in 1Tlemun,2ut hasilnY8. Oleh karena itu. pemilik mE."mbu8t tl'ans(lksi. den2an oranj' lain supeys ia mt'n~er.iakan~'a. {I1enfmaminya. dao memberi

sebahagian hasil pant.'nnya k('PhOa. pemili}: (lmam SudiY8t; 1981 ; 371.

~enurut Hiiman Hadikusuma. yan~ menjadi latsr

beiakanR t~rjadinYi:! bbSl;i hasiJ (mawRihl Ad&. lah :

1. BBgi Perni lik

a. Tidak berkesemoat~n lnen~cr lakan hartanya send iri:

b. K~in2inall mt'ndaPktk8n hasil lanpa su,ah payah

denJ2an member! ke:<:ampatan kt:pada oranq- lain

untuk menller.iakBnnY8.

2. BaRi PenRRarap

a. Tidak at8u b~lum mempunyai pekerjaan tetap:

b. ktdebihan waktu bekerja:

c. kein~inan mendaPfttkan tambahan hasil (Hilman Hadi Kusuma; 1982; 153),

~arapan

I

I

\

\

\

\

I

lain harus menyerahkC'ln 5ebaha,2ia.n oada dari hasil kepada nemi liknya", Alas hadap kebun van.st dlPE'lihara . pf>rikanoltn

(Roestandi Ardiwila2s; 1982: 97).

5

umumnya seD6ruh ini berlaku

ter-serta peternaken

Dari 82&S \Imum yan~ terdapat daiam k~tentuan hukum

adat dapat diketahui bahwd . siaPd sa.ia yanp menR~arap. meme l thara dan merawat harta. atau bends oran.$!: lAin berkewai ibc\n unluli: menyerah,;:an sebil~i6n t'taSll yanR di-f't'ro leh

Timbulnya iembagR paRi hasil (mawaihl menurut Imam

Sudiyat adalah peloilik mempunyai tannh. retapi tidak aria kesempatan atau s(>manpal untuk men.2usanakannya sendi ri

sampai berhasil. namun pt-milik inii:in 1Tlemun,2ut hasilnY8. Oleh karena itu. pemilik mE."mbu8t tl'ans(lksi. den2an oranj' lain supeys ia mt'n~er.iakan~'a. {I1enfmaminya. dao memberi

sebahagian hasil pant.'nnya k('PhOa. pemili}: (lmam SudiY8t; 1981 ; 371.

~enurut Hiiman Hadikusuma. yan~ menjadi latsr

beiakanR t~rjadinYi:! bbSl;i hasiJ (mawRihl Ad&. lah :

1. BBgi Perni lik

a. Tidak berkesemoat~n lnen~cr lakan hartanya send iri:

b. K~in2inall mt'ndaPktk8n hasil lanpa su,ah payah

denJ2an member! ke:<:ampatan kt:pada oranq- lain

untuk menller.iakBnnY8.

2. BaRi PenRRarap

a. Tidak at8u b~lum mempunyai pekerjaan tetap:

b. ktdebihan waktu bekerja:

c. kein~inan mendaPfttkan tambahan hasil (Hilman Hadi Kusuma; 1982; 153),

(8)

I

I

I

I

\

\

\

I

I

Sedan,i:;kbn fun~51. dari

ba~i hasii adalah

mem-PfodUKtifk&n lanah mi

i ik ranpa pen~lJsahaan sendiri dan memproduktifkan rena.'!8 kef.ia

tanpa mili\;. tanah "iendiri

(Imam Sudiyat; 1981; 37). C. Tujuan dan Nanfaa t PeneJ

i t j an Adapun tuiuan yang in~jn

dicBPBl ffielalui penE'-iitian ini adaiah :

1. Llntuk menj1.ttahui clan men~un5!kapkan

makna mawBlh di-linst dBri seil t'konomi :

1. Cntuk rnengetahui dan

men.ungkap

k

an

makna mawaih

di-lihat

oarl

~eRi sOtjiai :

J. Untuk men~et8hul don menRun~kapkan

makna

maweih

dilih&t dari se2j a~ama:

4. Unlu~: men.2et8hu i dan men~ungkaokan

makna mawaih

dilihar dari qe . .L'i hukum:

5. Untuk meng~lahul dan men~un.2kapkan

makna mawl\ih

dilihat dari !:>e~i interaksi s(·5i81.

Kemudian peneli(ien l n i

iu~a olharapkan dapat memberikan manfEt8t baik

seCBr8 teor itis maup

un ... ecara prakt is.

1. S~cara Teoritis

Dimak'5udkdn untuk dl:1Pbt lIlen2~mban.2kan

konst"p tentan.2 mawaih dan pen~embanRan

ilmu ~hususnY8 hukum ada(. Di

samoin2. Itll pt:"neliti~n ini

iuoa diharHPkan dapat be

r-mt1nfaat sel)aqai bahl1n rlljukan b8R"i peneliti-peneliti tain yang b~rminat di

bidan~ tersebul.

I

I

I

I

\

\

\

I

I

Sedan,i:;kbn fun~51. dari

ba~i hasii adalah

mem-PfodUKtifk&n lanah mi

i ik ranpa pen~lJsahaan sendiri dan memproduktifkan rena.'!8 kef.ia

tanpa mili\;. tanah "iendiri

(Imam Sudiyat; 1981; 37). C. Tujuan dan Nanfaa t PeneJ

i t j an Adapun tuiuan yang in~jn

dicBPBl ffielalui penE'-iitian ini adaiah :

1. Llntuk menj1.ttahui clan men~un5!kapkan

makna mawBlh di-linst dBri seil t'konomi :

1. Cntuk rnengetahui dan

men.ungkap

k

an

makna mawaih

di-lihat

oarl

~eRi sOtjiai :

J. Untuk men~et8hul don menRun~kapkan

makna

maweih

dilih&t dari se2j a~ama:

4. Unlu~: men.2et8hu i dan men~ungkaokan

makna mawaih

dilihar dari qe . .L'i hukum:

5. Untuk meng~lahul dan men~un.2kapkan

makna mawl\ih

dilihat dari !:>e~i interaksi s(·5i81.

Kemudian peneli(ien l n i

iu~a olharapkan dapat memberikan manfEt8t baik

seCBr8 teor itis maup

un ... ecara prakt is.

1. S~cara Teoritis

Dimak'5udkdn untuk dl:1Pbt lIlen2~mban.2kan

konst"p tentan.2 mawaih dan pen~embanRan

ilmu ~hususnY8 hukum ada(. Di

samoin2. Itll pt:"neliti~n ini

iuoa diharHPkan dapat be

r-mt1nfaat sel)aqai bahl1n rlljukan b8R"i peneliti-peneliti tain yang b~rminat di

(9)

l

I

I

I

\

I

I

I

\

\

\

I

I

7 2. Secaca Praktis

Dimi\k~udkbn untu'" daPtl.[

memb~rikan ma'5ukan dan sum-ban~an pemikiran yan~

bermallfaat kepada pemerintah

~alam ran~ku

pelaksanaan pembaoeunan di pedesaan.

o.

ltIetode Peneiitian

Penelitian inl dilaksanakao

den~an meng~unakan

metode kualitarif den~an

salah satll ~(rate~i Grouded

Research. yaitu 'yan~ didl1sarkan kerada

data yan~

diper-oleh dari hasil penelitian, K~mudi8n men~uraik8nnY8

secta

men,28oa] i sa menjari i kon<;('p dun akh i rn"it ot-rusahR

untuk merumuskan [{'ori yan~

meneranr.l.:;an c\ata. Pen~um"uldn

(lata

dilakukan dencan cars mewawancaraj

5eluml~h rcspondpo dan

informan ~~c8r8 !nendol~n" Den~an d~miki8n

rliharapkan

[uiuan utnma dari peoeiitian ini. unluk men.hasilkan

suatu deskrirlif dan Anali~is tpntan~ maw~ih S~b8gai

lemba~a ekonomJ tfadisiona

l masyardkat .~ceh Y!ln~ sedan~

terjadi di De<;,ft TanJung Bun.eonQ'

Kecam..ttan Jeunieb Kabu-paten Ac~h Utera. kiranya dapat

terwujudkan.

akan

Lan~~ah-}an~kah daJBm peneiitian

dilakukan dalam empat

tahaf'an.

ini direncanakan Tahap pertama melBkukan persiapan y~itu menentu~a~

{DPik p~neliti~n dan

telash kepustakaan.

kemudian dilanjutkan denaan tahap

kedua clen~an pent.'litlan

pendahuluan. <ien~an

ke$!iatan

observa~i dan wa_ancnra

ten{enR prakte~ mawaih deIsm

maSyaTat~t di bidan~ perta~ian

dan netern~~an. Wawaocara

Y~02 dllakukan dimlJiai daci

Key informan. Scianjutnya

l

I

I

I

\

I

I

I

\

\

\

I

I

7 2. Secaca Praktis

Dimi\k~udkbn untu'" daPtl.[

memb~rikan ma'5ukan dan sum-ban~an pemikiran yan~

bermallfaat kepada pemerintah

~alam ran~ku

pelaksanaan pembaoeunan di pedesaan.

o.

ltIetode Peneiitian

Penelitian inl dilaksanakao

den~an meng~unakan

metode kualitarif den~an

salah satll ~(rate~i Grouded

Research. yaitu 'yan~ didl1sarkan kerada

data yan~

diper-oleh dari hasil penelitian, K~mudi8n men~uraik8nnY8

secta

men,28oa] i sa menjari i kon<;('p dun akh i rn"it ot-rusahR

untuk merumuskan [{'ori yan~

meneranr.l.:;an c\ata. Pen~um"uldn

(lata

dilakukan dencan cars mewawancaraj

5eluml~h rcspondpo dan

informan ~~c8r8 !nendol~n" Den~an d~miki8n

rliharapkan

[uiuan utnma dari peoeiitian ini. unluk men.hasilkan

suatu deskrirlif dan Anali~is tpntan~ maw~ih S~b8gai

lemba~a ekonomJ tfadisiona

l masyardkat .~ceh Y!ln~ sedan~

terjadi di De<;,ft TanJung Bun.eonQ'

Kecam..ttan Jeunieb Kabu-paten Ac~h Utera. kiranya dapat

terwujudkan.

akan

Lan~~ah-}an~kah daJBm peneiitian

dilakukan dalam empat

tahaf'an.

ini direncanakan Tahap pertama melBkukan persiapan y~itu menentu~a~

{DPik p~neliti~n dan

telash kepustakaan.

kemudian dilanjutkan denaan tahap

kedua clen~an pent.'litlan

pendahuluan. <ien~an

ke$!iatan

observa~i dan wa_ancnra

ten{enR prakte~ mawaih deIsm

maSyaTat~t di bidan~ perta~ian

dan netern~~an. Wawaocara

Y~02 dllakukan dimlJiai daci

(10)

diianju!kan rien2an peneiitian utama

den~an

melakukan observasi dan WBwancara Sccara lebih mendalam rlen?an paTa responden dan informan dan {shap terakhir,

menyiapkan laporan.

penelitj

diianju!kan rien2an peneiitian utama

den~an

melakukan observasi dan WBwancara Sccara lebih mendalam rlen?an paTa responden dan informan dan {shap terakhir,

menyiapkan laporan.

(11)

I

I

\

I

I

\

I

FP'S 1 I

GAMBARAj, UMllM W I LAYAH PENF L J T I i\N

A. Letak Wj Ja.vah

Desa Tanj\)!l~ BUn!20n2. meruP5.ka

', c;alah S8tU dari 68

d!."~a daiam willyah ,,\e-camatan Je\lni~h,

Kabupaten Aceh ~tara. Luas d~sa tersebUl adalsh 82 Ha dan terdir i dari J

fli~al dusun. Y'JitlJ Dusun COt ~&ncan~. ['USU:1 Cot Kumban~

d&n Dusun Teun~ku Di Man~. DeSB Tanjon~ BunRon~ dibatasi

oleh fel kereta api di 'iebe!ah utara. sebelah c;;elata

n dcngan DeSd T~erah. sebe\ah baral den,an Desa Dayah

Saro

.

da

n

5ebeia

h

timul

denaan

Kruen~

Nalan.

Jarak desa ~engan Ibukolu Propinsi Daerah Istimew8

AC't'h t95 Km. denlZan rhuko[a K&bupsten Oaerah Tin.2kat

II

Aceh Gtara 82 f...fll denean pusat kecamOtbn 2 i(m sedan~k8n

den,sn Kota

Bireu~n ~J

Km.

DesB Tan;o.u: 3un>;onR merurakan !'-oB idh ~dtu desa

binaan 0 i KecamRtan Jellnh'r.. Pola PE'rkaml'un.'!sn penduduk

bersifat menetap de~qBn letak per~mahan m~mu~at dan

berde~BtA.n . Sej'.Jnpl.;.': l bentUK rumah terdiri etas rumtlh permanen. &emi permaren ~un

rumah

I~ayu.

8. Keada8n penduduk

Pendu~uk Desf TdoJon2 Bun~onR seluruhnY8 ~tnis Aceh dengan jllmlah r'_'nduduk .553 jiwa. yan2 terdiri Atas

126 Kepala Ke}uarga,

adalhh

umur 0 tahun sampai dengan 3 tshun lO'" 0!"l:.:·.,... 3hun ~ampai den~an 6 'shun 56 oran~

.

I

I

\

I

I

\

I

FP'S 1 I

GAMBARAj, UMllM W I LAYAH PENF L J T I i\N

A. Letak Wj Ja.vah

Desa Tanj\)!l~ BUn!20n2. meruP5.ka

', c;alah S8tU dari 68

d!."~a daiam willyah ,,\e-camatan Je\lni~h,

Kabupaten Aceh ~tara. Luas d~sa tersebUl adalsh 82 Ha dan terdir i dari J

fli~al dusun. Y'JitlJ Dusun COt ~&ncan~. ['USU:1 Cot Kumban~

d&n Dusun Teun~ku Di Man~. DeSB Tanjon~ BunRon~ dibatasi

oleh fel kereta api di 'iebe!ah utara. sebelah c;;elata

n dcngan DeSd T~erah. sebe\ah baral den,an Desa Dayah

Saro

.

da

n

5ebeia

h

timul

denaan

Kruen~

Nalan.

Jarak desa ~engan Ibukolu Propinsi Daerah Istimew8

AC't'h t95 Km. denlZan rhuko[a K&bupsten Oaerah Tin.2kat

II

Aceh Gtara 82 f...fll denean pusat kecamOtbn 2 i(m sedan~k8n

den,sn Kota

Bireu~n ~J

Km.

DesB Tan;o.u: 3un>;onR merurakan !'-oB idh ~dtu desa

binaan 0 i KecamRtan Jellnh'r.. Pola PE'rkaml'un.'!sn penduduk

bersifat menetap de~qBn letak per~mahan m~mu~at dan

berde~BtA.n . Sej'.Jnpl.;.': l bentUK rumah terdiri etas rumtlh permanen. &emi permaren ~un

rumah

I~ayu.

8. Keada8n penduduk

Pendu~uk Desf TdoJon2 Bun~onR seluruhnY8 ~tnis Aceh dengan jllmlah r'_'nduduk .553 jiwa. yan2 terdiri Atas

126 Kepala Ke}uarga,

adalhh

umur 0 tahun sampai dengan 3 tshun lO'" 0!"l:.:·.,... 3hun ~ampai den~an 6 'shun 56 oran~

(12)

I

I

I

I

I

\

\

I

- tahun samnai den.$(8n {2' tahun 54 OIdn2. iJ tahun sampai

den2an 15 ta~un 42 oran~ 16 tahun sampai den.an 18 tahun

46 oran~ . dan jq (t1hun ke alas 2S1 orJn~ (sumber: mono-grafi desa. 1996).

C. Tins:kat PendidiKan

SecarJ umum tinRkut ,enJidikan p~nduduk Desa

Tanjon~ Bun2Dn~ relatjf b&ik. Tamatan ~e~o(ah D~sar

(SO)

IJQ oran~ . tarnatan Seko'ah lanjutan 7in~k.bt ?ertama

At3S

(SLTAl oC ... rdil~ . t&.rhtt .. ,n :\kactE'mi 1..' oran.'!' (jan Pondok

Pasantft:'n

C; 'In oranj( (sumber

monografi de~n yan.2

tamatan

l-'endidika, P{·r~1Jrl'<j.l TinS!'li t idek la~i bertempat tin~.Ral

di De-sa Tanion~ 5unS!one. &kao tetapl tinp;gl1! di Banda

.o\ceh j.-10 Lhokseum.,',ve. R{lto-ratfl penduduk Desa TanjonR Bun~on.R darat ;'.en;" ' .' dan menuiis (Basi l Wawancara).

Di salOnin~ iLu di DE-sf! Tanjon.)! BunJlor')t t~rdapat satu uni t s~kolah rrasar dt>ngan CnRI!l buah ruan~

ho:-lajd.f .

satu rumah i'ur1.J/kt:·al~ .ekolah. satu runlah flt-SUfUh den satu kantor kepaia -ekolah dan ~RtU ru~n~

~uru.

Sekolah D8S~ r inl Inemi liki d~i&pan oran~ ~uru

den,!?",n 1um]ah nlllfir 220 o;&n~.

Ra..,io perbanriin2an ~Ufll

.iu~a memiliki teml ~ t Ptn~"i;ian anak-andk riengan ruanl'

pen~&J illn oan f'.me 211ft' rt>nJ!aj jan. Pen~aji!ln

ana~-dnak

I

I

I

I

I

\

\

I

- tahun samnai den.$(8n {2' tahun 54 OIdn2. iJ tahun sampai

den2an 15 ta~un 42 oran~ 16 tahun sampai den.an 18 tahun

46 oran~ . dan jq (t1hun ke alas 2S1 orJn~ (sumber: mono-grafi desa. 1996).

C. Tins:kat PendidiKan

SecarJ umum tinRkut ,enJidikan p~nduduk Desa

Tanjon~ Bun2Dn~ relatjf b&ik. Tamatan ~e~o(ah D~sar

(SO)

IJQ oran~ . tarnatan Seko'ah lanjutan 7in~k.bt ?ertama

At3S

(SLTAl oC ... rdil~ . t&.rhtt .. ,n :\kactE'mi 1..' oran.'!' (jan Pondok

Pasantft:'n

C; 'In oranj( (sumber

monografi de~n yan.2

tamatan

l-'endidika, P{·r~1Jrl'<j.l TinS!'li t idek la~i bertempat tin~.Ral

di De-sa Tanion~ 5unS!one. &kao tetapl tinp;gl1! di Banda

.o\ceh j.-10 Lhokseum.,',ve. R{lto-ratfl penduduk Desa TanjonR Bun~on.R darat ;'.en;" ' .' dan menuiis (Basi l Wawancara).

Di salOnin~ iLu di DE-sf! Tanjon.)! BunJlor')t t~rdapat satu uni t s~kolah rrasar dt>ngan CnRI!l buah ruan~

ho:-lajd.f .

satu rumah i'ur1.J/kt:·al~ .ekolah. satu runlah flt-SUfUh den satu kantor kepaia -ekolah dan ~RtU ru~n~

~uru.

Sekolah D8S~ r inl Inemi liki d~i&pan oran~ ~uru

den,!?",n 1um]ah nlllfir 220 o;&n~.

Ra..,io perbanriin2an ~Ufll

.iu~a memiliki teml ~ t Ptn~"i;ian anak-andk riengan ruanl'

pen~&J illn oan f'.me 211ft' rt>nJ!aj jan. Pen~aji!ln

(13)

\

I

I

I

\

\

\

\

\

\

11 O. Sarana dan Prasarana

Se i Ting; dengan laiu pt"

mban,:!unan. D~$a Tanjo

nJ;! Bun~on~ sec~ra

berlahan

m~mrersiarkdn

sarana

dan

p

r8-sarana ~:ehidIIPan. S~baha.eian

!les8T saTana dan orasarana ini hE'Tasal dari

remt'rintaj} dRO sisanva berasal dar i swadaya Masvarakat.

Di sampin~ mempunyai

(satu) unit Sekolah Dasar Desa Tanjon,2 BU'l~on.'l jUs,!iJ mE-JIlil iki

satu bush meunasah. Kantor Kcpaia De&8 . dan emD8t buah kios/

warun. seTts sarana listrik milik neRdra. radiO. televesi dan parabola ju~a sudah dimiliki

oleh sebaha.2ian mo~yarakat DeS8 Tanjon~ Bun2onJr.

Se-lain di1ri itu df's& ini jU.'!8 memlliki sarana pen.\i:hubun,2 jalan nenczaspsian. ialan bt'

rbatu dan

jall\n tflnsh y&n,s.! telah di lakukan

N~n~ertiSbn.

E. Pola Pemi}i/dan Tanah Sawah

Pola pemiijl\lIn tanah

San28( bE'fVaria-:;; .

B"hkOTl

penduduk des,'l tefsebut yang samB se-tea i i. sav.an ma ':-i h ( i da).;: D~sd Taf'jon~ BunRon~ SebRh'lRian

memil ikl t6nah sawah

Di:lri data "flng djpe-roleh

t1i rtesa pent:! itian . 17 oranS!' di anlarl.1nya memiiiki

tanah s8w(1.h c;alU hekt<'1r stau lebih. 20 oran~ memitiki selen2ah hektar 8tau

iebih namun

hlf!\n~

dari sa[u ht!kt9r. Sr:rian.2kan c;elpbihnya atau 3J

oran, hanya memilikl di baw

ah sete-n~8h hektdr ~ tau

antara 3 ~9.mpai delHn\n 11

aree b.ijeoh (hambu biblt l . Dari 17

\

I

I

I

\

\

\

\

\

\

11 O. Sarana dan Prasarana

Se i Ting; dengan laiu pt"

mban,:!unan. D~$a Tanjo

nJ;! Bun~on~ sec~ra

berlahan

m~mrersiarkdn

sarana

dan

p

r8-sarana ~:ehidIIPan. S~baha.eian

!les8T saTana dan orasarana ini hE'Tasal dari

remt'rintaj} dRO sisanva berasal dar i swadaya Masvarakat.

Di sampin~ mempunyai

(satu) unit Sekolah Dasar Desa Tanjon,2 BU'l~on.'l jUs,!iJ mE-JIlil iki

satu bush meunasah. Kantor Kcpaia De&8 . dan emD8t buah kios/

warun. seTts sarana listrik milik neRdra. radiO. televesi dan parabola ju~a sudah dimiliki

oleh sebaha.2ian mo~yarakat DeS8 Tanjon~ Bun2onJr.

Se-lain di1ri itu df's& ini jU.'!8 memlliki sarana pen.\i:hubun,2 jalan nenczaspsian. ialan bt'

rbatu dan

jall\n tflnsh y&n,s.! telah di lakukan

N~n~ertiSbn.

E. Pola Pemi}i/dan Tanah Sawah

Pola pemiijl\lIn tanah

San28( bE'fVaria-:;; .

B"hkOTl

penduduk des,'l tefsebut yang samB se-tea i i. sav.an ma ':-i h ( i da).;: D~sd Taf'jon~ BunRon~ SebRh'lRian

memil ikl t6nah sawah

Di:lri data "flng djpe-roleh

t1i rtesa pent:! itian . 17 oranS!' di anlarl.1nya memiiiki

tanah s8w(1.h c;alU hekt<'1r stau lebih. 20 oran~ memitiki selen2ah hektar 8tau

iebih namun

hlf!\n~

dari sa[u ht!kt9r. Sr:rian.2kan c;elpbihnya atau 3J

oran, hanya memilikl di baw

ah sete-n~8h hektdr ~ tau

antara 3 ~9.mpai delHn\n 11

(14)

orBn.£' memj liki [9nah sawl:ih satu hekrar atsu If-bih di Desa ~c:brlhol>!iiln dart pem i I i kn.vk

~daIah oran2-0ran~ dari luar dp~a ter3ehut.

orBn.£' memj liki [9nah sawl:ih satu hekrar atsu If-bih di Desa ~c:brlhol>!iiln dart pem i I i kn.vk

(15)

I

BAS I 11

MAWAIH "A1AM MASV .. "AXAT T>\NJONG BUNGONG

Di Desa TanJon~ Bun£0n~ t~rd8pat beberapa

rn6w&ih yaitu rnuwaih di bidanR perlanian dan d)

bjdan~

bidan.'!

petelnakan, M8waih d i bldsn;>! p~rtanian .er-diri dari mawaih

tanah sawah. df:lun rumbia. bel imbin2 daun pandan dan daun

lontar ( iboehi. lilawaih di biclanlZ. fleterna.kan terdiri dari

mawaih t~rnA:k kerbau. lembu. kambjn~ serr~ un~.2as ayam dan itik. Cnruk lebih jelasnya akan dluraikan 54(U persatu :

A.Mawaih T8nah Sawah

Dan beberapa bidsD,\.!' mawaih yan~ terddDat dalam

mas\'arakElt De::;,"! Tfln;on.c oun.~on~. m,'O\waih III bidan~ per-tanian l~nah sawah adRJah ~~nR pal in~ banvak oijumpai. Di de ss ini. terdtlP81 ~q or~n~ D~neri~a mawaih tsnah sawsh.

bahkan J (ti~a) oran~ di Antaranya menerlma mawaih (aosh

sawnh. di deS~ lain V"n~ reietif jRuh dari desanys.

BanyaknY8 masyarak&l V8n~ melakukao maw8Jh di bjdan~ perranian taoah ~awah ~~re08 beras merllPskan bahsn

kebutuhan pokok Di ~8mpinR ~~ba~al bahan k~butuh8n pokok

ada pe~~[ah or3n~-0r~n~ terdahulu Y8n~ masih di aour oJeh

oIeh masyarakat yai tu "Menyoe Nat8mennJ{oe oe/) dUD uree napoe lameuroe r8Yh~ artin~d kalau seseoran, ada bersawah (menanam pad1) lentunya beber6~a waktu setelah pan~n t irfak per!u mem1)t-1j beras. KhrenEl 'bt'rah ffif::fUpakan hahan

yan,z pa l in.'? roko~·. makd kcdau 'iurLjh If:rsedia \)ttdi barult!P

ffit'reka dlpat men~~rahk~n perherisnnya pads v~k~ria8n lain.

I

BAS I 11

MAWAIH "A1AM MASV .. "AXAT T>\NJONG BUNGONG

Di Desa TanJon~ Bun£0n~ t~rd8pat beberapa

rn6w&ih yaitu rnuwaih di bidanR perlanian dan d)

bjdan~

bidan.'!

petelnakan, M8waih d i bldsn;>! p~rtanian .er-diri dari mawaih

tanah sawah. df:lun rumbia. bel imbin2 daun pandan dan daun

lontar ( iboehi. lilawaih di biclanlZ. fleterna.kan terdiri dari

mawaih t~rnA:k kerbau. lembu. kambjn~ serr~ un~.2as ayam dan itik. Cnruk lebih jelasnya akan dluraikan 54(U persatu :

A.Mawaih T8nah Sawah

Dan beberapa bidsD,\.!' mawaih yan~ terddDat dalam

mas\'arakElt De::;,"! Tfln;on.c oun.~on~. m,'O\waih III bidan~ per-tanian l~nah sawah adRJah ~~nR pal in~ banvak oijumpai. Di de ss ini. terdtlP81 ~q or~n~ D~neri~a mawaih tsnah sawsh.

bahkan J (ti~a) oran~ di Antaranya menerlma mawaih (aosh

sawnh. di deS~ lain V"n~ reietif jRuh dari desanys.

BanyaknY8 masyarak&l V8n~ melakukao maw8Jh di bjdan~ perranian taoah ~awah ~~re08 beras merllPskan bahsn

kebutuhan pokok Di ~8mpinR ~~ba~al bahan k~butuh8n pokok

ada pe~~[ah or3n~-0r~n~ terdahulu Y8n~ masih di aour oJeh

oIeh masyarakat yai tu "Menyoe Nat8mennJ{oe oe/) dUD uree napoe lameuroe r8Yh~ artin~d kalau seseoran, ada bersawah (menanam pad1) lentunya beber6~a waktu setelah pan~n t irfak per!u mem1)t-1j beras. KhrenEl 'bt'rah ffif::fUpakan hahan

yan,z pa l in.'? roko~·. makd kcdau 'iurLjh If:rsedia \)ttdi barult!P

(16)

I

I

I

I

\

\

I

Ma~Yflr~kfit DC"j1 TltnJOn,iZ BUn,IH'ni! r iddk ~aja

menanam padl di S8w;li"i t':'tl:tni I'lere!l;c iu)?a ~t:rkt:tun.

berternak dan

la.in-iain set>k~~lnVlt. Ml='THlnam padi menlPakan salah

satu

peker ia$lfi yanf! sudah In..:.-ndarah diln~in.£! daiam masyarakat . Ol'?h :"ar<::>na itlJ. pennuduk Y8n~ t ida~: menan

al'll Dadi walau

-pun deism ukuran yan~ ihn~lt keeil . dipandang .anjil oleh

mft~yarak8t .

Bo;!rkailan den)1:an ~al terscbut di atas. maka ada un~k.l\pan-un,i!kapan yanS!: hidup dalam masyararat yen$! menvatakan bahwa .. kaya pen,g hnn musampee kaYR

padc bST(le sempurfla" . .'t\<fIO tt::t3f'i ha~j ITid'iyarak

It ~eseoran$:! baru dikatakan ',emourna i\.alau m~rt'~:fI. mcmpunyai simpanan

pedi yan~ banv~k.

Unakapan [el~ebut di ftt~s. ~idd~ la.i dianut sepenuhnYn oleh nl~~y~rH~~t 7~~jon~ Aunpnn~ karena sehabis panen mereka mpnjual ~rbaha£i~n uncut biaya Pfoduksi seot=rri membeli DUf)uk !.lan ohdt-Clbatan dan hanya disimpan

8nl8f8 ~aru stau dlJ8 Runca ..,a.ll'l. (satu gunc8 sljlP.a

den}:an 200 ;:,,).

Be~&rnYtl mawuih tantlh sa~l'Ih dalam llla~yarakat

san.t'Bt i)en'aria::.i riari sen~rrlelapan hektaf "al"lpai den~dn set~n~~h heklar. Akan telapi. bidsanVR an~arR

ennm sampal

dpn~~n ~epu luh aree bi}eh (scpuluh hambu bibit).

Poia b8~i ht~!'; i

Tl1k<ll Tanj0'1P BU'i" 'r:~ herani ndsii J"rorll~';'5i

m8wC!.ih tanah c::sl,t;eh c1alalll

masya-~Jtu ~~rb~r!din~ empat. Hal ini

p(,~i raJ.l \~{iap knJi pHnen diba~i

I

I

I

I

\

\

I

Ma~Yflr~kfit DC"j1 TltnJOn,iZ BUn,IH'ni! r iddk ~aja

menanam padl di S8w;li"i t':'tl:tni I'lere!l;c iu)?a ~t:rkt:tun.

berternak dan

la.in-iain set>k~~lnVlt. Ml='THlnam padi menlPakan salah

satu

peker ia$lfi yanf! sudah In..:.-ndarah diln~in.£! daiam masyarakat . Ol'?h :"ar<::>na itlJ. pennuduk Y8n~ t ida~: menan

al'll Dadi walau

-pun deism ukuran yan~ ihn~lt keeil . dipandang .anjil oleh

mft~yarak8t .

Bo;!rkailan den)1:an ~al terscbut di atas. maka ada un~k.l\pan-un,i!kapan yanS!: hidup dalam masyararat yen$! menvatakan bahwa .. kaya pen,g hnn musampee kaYR

padc bST(le sempurfla" . .'t\<fIO tt::t3f'i ha~j ITid'iyarak

It ~eseoran$:! baru dikatakan ',emourna i\.alau m~rt'~:fI. mcmpunyai simpanan

pedi yan~ banv~k.

Unakapan [el~ebut di ftt~s. ~idd~ la.i dianut sepenuhnYn oleh nl~~y~rH~~t 7~~jon~ Aunpnn~ karena sehabis panen mereka mpnjual ~rbaha£i~n uncut biaya Pfoduksi seot=rri membeli DUf)uk !.lan ohdt-Clbatan dan hanya disimpan

8nl8f8 ~aru stau dlJ8 Runca ..,a.ll'l. (satu gunc8 sljlP.a

den}:an 200 ;:,,).

Be~&rnYtl mawuih tantlh sa~l'Ih dalam llla~yarakat

san.t'Bt i)en'aria::.i riari sen~rrlelapan hektaf "al"lpai den~dn set~n~~h heklar. Akan telapi. bidsanVR an~arR

ennm sampal

dpn~~n ~epu luh aree bi}eh (scpuluh hambu bibit).

Poia b8~i ht~!'; i

Tl1k<ll Tanj0'1P BU'i" 'r:~ herani ndsii J"rorll~';'5i

m8wC!.ih tanah c::sl,t;eh c1alalll

masya-~Jtu ~~rb~r!din~ empat. Hal ini

(17)

I

I

\

I

\

\

I

I

\

i5 satu berb.f\ndin~ emDBt. Pt'!loilik

tanah lr'~nerimB <;;:eperempat

dan

D~r(i~a

unlJk ptnerima mawaih.

B. Maw8ih BeJimbinJ.:

~a\\aih t)\.~imhin}! (hdam

m8~Yflr8ka{ Td.nj0n~ Bun~on.R biasHnya dilakLk~n o!~h

wbn ra. Pohnn bel imbinp vanp sudah mutsi beJ)uah dtin sudah dSDat dir~tik . maka pemilik bkan

memherikc;n

la in ,"erne t i knya.

Daiam

h~adaan ~ep~rti

ini beIBrti

untuk telan

terj(\di prOS"'5 nlBwsih. Milwtlih bt'lintbing bukan batan~n

.... a.

akan tetapi buahnya. OJeh karena itu. dalam

~et3hun

dnpat

saja berbuah ant~ra ernp~t '~ffioai

den,an deJapRn kali. Pen~rlma

mawaih

sete1ah

memetl~.

membersihkan

.

menjemur dan memb€'ri param hingga ktrin,ll hinSl;c:a

m~nji:ldi asam {Bsam sun t i i. h'l~

i 1 nya d 1 bO.':. i nua ya i t u sebBhaR i an

untllk poe>mberi mawaiJ inell!llik} dAn

SehSji!:ian la,l.!i untuk penerlma ma .... alh.

Proses fnem~ti mC'njemu. dan

m""n~t:!e:in2kan hinllRd

menjadi asam sun£j r.ll1lt'rlukan

wnktl' tis;:"1 5iBfl'Illbi enitm hari

dan juga San,lHl.t ter).',n

un# Piid3 f<tklC"f a.1Arn vaitu c;cr&h

atsu tidaknYA nl~l&M~r

M~Wdih be-limb ~~ meruo;\kan

~lrlan~ mawa ih Y8n~

paJ in~ mudah oun et-oat

prc,<,,;''''nYlj. nikAt&i(un muciah kerene menielllUi ~an memberi ~IHf\m tit tidal.;; perlt..

perawRtan. L'ika(ltkan Ct!paf proses r~t"nSlcrin~annY8 karcn· hanYll tnf'mbU1Uhkan

waktu ti.~a hari hl\siln)'d sudah dRPat ~ib8~i.

I

I

\

I

\

\

I

I

\

i5 satu berb.f\ndin~ emDBt. Pt'!loilik

tanah lr'~nerimB <;;:eperempat

dan

D~r(i~a

unlJk ptnerima mawaih.

B. Maw8ih BeJimbinJ.:

~a\\aih t)\.~imhin}! (hdam

m8~Yflr8ka{ Td.nj0n~ Bun~on.R biasHnya dilakLk~n o!~h

wbn ra. Pohnn bel imbinp vanp sudah mutsi beJ)uah dtin sudah dSDat dir~tik . maka pemilik bkan

memherikc;n

la in ,"erne t i knya.

Daiam

h~adaan ~ep~rti

ini beIBrti

untuk telan

terj(\di prOS"'5 nlBwsih. Milwtlih bt'lintbing bukan batan~n

.... a.

akan tetapi buahnya. OJeh karena itu. dalam

~et3hun

dnpat

saja berbuah ant~ra ernp~t '~ffioai

den,an deJapRn kali. Pen~rlma

mawaih

sete1ah

memetl~.

membersihkan

.

menjemur dan memb€'ri param hingga ktrin,ll hinSl;c:a

m~nji:ldi asam {Bsam sun t i i. h'l~

i 1 nya d 1 bO.':. i nua ya i t u sebBhaR i an

untllk poe>mberi mawaiJ inell!llik} dAn

SehSji!:ian la,l.!i untuk penerlma ma .... alh.

Proses fnem~ti mC'njemu. dan

m""n~t:!e:in2kan hinllRd

menjadi asam sun£j r.ll1lt'rlukan

wnktl' tis;:"1 5iBfl'Illbi enitm hari

dan juga San,lHl.t ter).',n

un# Piid3 f<tklC"f a.1Arn vaitu c;cr&h

atsu tidaknYA nl~l&M~r

M~Wdih be-limb ~~ meruo;\kan

~lrlan~ mawa ih Y8n~

paJ in~ mudah oun et-oat

prc,<,,;''''nYlj. nikAt&i(un muciah kerene menielllUi ~an memberi ~IHf\m tit tidal.;; perlt..

perawRtan. L'ika(ltkan Ct!paf proses r~t"nSlcrin~annY8 karcn· hanYll tnf'mbU1Uhkan

waktu ti.~a hari hl\siln)'d sudah dRPat ~ib8~i.

(18)

\

I

I

\

\

I

c.

Nawa

ih Daun Pdndan

SeDl:rti

:--.1";::1. ••

v ... h1il l)t:illobing. muwaih duun pandan ju~a

di!akukn,

oleh

"anitb.

~~waih d~un

pandan memerlukan

suatu keahllan khusu~. karena tanpa keahlLan khusus dalam

hal lTIan~E!yam t idak munc':\in dilakukan. O!t'h Ksrena ltll.

maweih daul\ l>;;.nrj~1n saat ini hanya diiakukan oleh

wanita

tertcntu saja. Jadi ridMk semua wani tb di d~sa p~nelitian

dapat rnelakukan anynman

d~u~

pandan.

Dar1

mewa i h daur pandan d lpR t et i K€'tahu i bahwa. . saat 1ni remaja putri d dcsa l'en~litian t~rutama y~n2 berumur 20 tahun ke h8"&h tiaak ~apat men20yam daun Pilnrlan.

Bt'rkailtif;

c

....

!1t~Jn f;t1i tt:'r",(>bu[ rii I'1t",<:' , dapatlHh

men.vuk.a i ~edanR'k.an

dahulll

"

demi ki~n

merunakon

~blah

seeu

~y~r!lt ha~j wanit ~ l'nlui: dnfll'lt b~n\f"~h t;ln.'!.~8 fdika

win-kan) .

Dj ne~a Tan 002 Bu~~on~ tidak lcrdapat daun pandan

dari illdr desa (ers~but. Oleh karpna it'l. nlawaih ~autl paldan itu dilakukan den~an dua c~ra

:

1. Mener ire~ DB1'" pprdAn dalam Keadaan Si~p

Mitwhih 0. un Pdndan dt:n.'!sn cara tersebut di Btas. renerima ~lwaih tin~~al men2By&m untuk diiadikan

tikar. untuk me~viank~n anyaman menjarii tikar

diperlu-1.,.an waktu ant1"lr.>1 s~nu!uh ~8mJ.lai .!izof\ ht-!a~ hari.

\

I

I

\

\

I

c.

Nawa

ih Daun Pdndan

SeDl:rti

:--.1";::1. ••

v ... h1il l)t:illobing. muwaih duun pandan ju~a

di!akukn,

oleh

"anitb.

~~waih d~un

pandan memerlukan

suatu keahllan khusu~. karena tanpa keahlLan khusus dalam

hal lTIan~E!yam t idak munc':\in dilakukan. O!t'h Ksrena ltll.

maweih daul\ l>;;.nrj~1n saat ini hanya diiakukan oleh

wanita

tertcntu saja. Jadi ridMk semua wani tb di d~sa p~nelitian

dapat rnelakukan anynman

d~u~

pandan.

Dar1

mewa i h daur pandan d lpR t et i K€'tahu i bahwa. . saat 1ni remaja putri d dcsa l'en~litian t~rutama y~n2 berumur 20 tahun ke h8"&h tiaak ~apat men20yam daun Pilnrlan.

Bt'rkailtif;

c

....

!1t~Jn f;t1i tt:'r",(>bu[ rii I'1t",<:' , dapatlHh

men.vuk.a i ~edanR'k.an

dahulll

"

demi ki~n

merunakon

~blah

seeu

~y~r!lt ha~j wanit ~ l'nlui: dnfll'lt b~n\f"~h t;ln.'!.~8 fdika

win-kan) .

Dj ne~a Tan 002 Bu~~on~ tidak lcrdapat daun pandan

dari illdr desa (ers~but. Oleh karpna it'l. nlawaih ~autl paldan itu dilakukan den~an dua c~ra

:

1. Mener ire~ DB1'" pprdAn dalam Keadaan Si~p

Mitwhih 0. un Pdndan dt:n.'!sn cara tersebut di Btas. renerima ~lwaih tin~~al men2By&m untuk diiadikan

tikar. untuk me~viank~n anyaman menjarii tikar

(19)

\

I

17

Peker jaan ''fI(~n\'!'!\'afTI ddun pan(i.:ln mpnjad i t i kar d1 la;':;lj~:an delam waktu Senl?!!hnc. f,iasanya waktu

yan~

di('l~ri.!unakan :td!llah !;t'telah shalat zuhur

dan shais'{

insya serta ~aktu-waktu sen~~an~ lainnya.

LTntuK. lfien)!'hasi Ikan satu tikar men~hab:isk3n dua lkBt daun pandan. Oieh karena itu. o~mberi ma

wa itl

men~'erahkan emp/:it iksr daun pandCin dapat men£;hasilk an

dUB helai tikar . se\(>!ah hasilnYB disera

hkan kemba l i

ernpat ikltt Ilgi dan ~e~itll s~terusnYB deism hHI

menerima daun pandan dalam keadaan siap.

2. Memoton~ Sendiri

Berbeda halnya den~an ma~aih ddlln pand&n dalam rnaw3ih deun

yan~ lebih

untuk siar diun~~IG make membutuhkan ~akt~

randen

waktu ooflndan sntara :')eIJuluh .,qll'Od linIn i1eltt" 1'1J.r~. i'fii\ ini direrluksn untuk !n~mOlon~. m~mbuan, duri. lnenehaluskan dan

me-rebU5 :sf-ftlt rnenjenllJl" hjrH!fi!d 11l('n~h?151Ikan dSlln pandan

y8n~ siap un[uk dianyam.

DaJa.m ha

' vanll mt'nerima

ydn~ bt'lum ~iap untuk dianyam.

mawaih memoton~ dal~"l jumlah yan~

mawa ih daun pandan biasanya penerima banvak ytl..n)? dapa [ men~hasi !kan sepui~h ~amp~i dt'n~~n dUd belas likar,

Adapull r~mba.ian ha,il berbeda den~an deun pandan yanv ~uJah SiHP unru~ dianyum. ?~mba~ian

nasil daun oa~tian yan2 belum ~iap un[uk dial1yam

\

I

17

Peker jaan ''fI(~n\'!'!\'afTI ddun pan(i.:ln mpnjad i t i kar d1 la;':;lj~:an delam waktu Senl?!!hnc. f,iasanya waktu

yan~

di('l~ri.!unakan :td!llah !;t'telah shalat zuhur

dan shais'{

insya serta ~aktu-waktu sen~~an~ lainnya.

LTntuK. lfien)!'hasi Ikan satu tikar men~hab:isk3n dua lkBt daun pandan. Oieh karena itu. o~mberi ma

wa itl

men~'erahkan emp/:it iksr daun pandCin dapat men£;hasilk an

dUB helai tikar . se\(>!ah hasilnYB disera

hkan kemba l i

ernpat ikltt Ilgi dan ~e~itll s~terusnYB deism hHI

menerima daun pandan dalam keadaan siap.

2. Memoton~ Sendiri

Berbeda halnya den~an ma~aih ddlln pand&n dalam rnaw3ih deun

yan~ lebih

untuk siar diun~~IG make membutuhkan ~akt~

randen

waktu ooflndan sntara :')eIJuluh .,qll'Od linIn i1eltt" 1'1J.r~. i'fii\ ini direrluksn untuk !n~mOlon~. m~mbuan, duri. lnenehaluskan dan

me-rebU5 :sf-ftlt rnenjenllJl" hjrH!fi!d 11l('n~h?151Ikan dSlln pandan

y8n~ siap un[uk dianyam.

DaJa.m ha

' vanll mt'nerima

ydn~ bt'lum ~iap untuk dianyam.

mawaih memoton~ dal~"l jumlah yan~

mawa ih daun pandan biasanya penerima banvak ytl..n)? dapa [ men~hasi !kan sepui~h ~amp~i dt'n~~n dUd belas likar,

Adapull r~mba.ian ha,il berbeda den~an deun pandan yanv ~uJah SiHP unru~ dianyum. ?~mba~ian

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Populasi penelitian pada penelitian ini adalah hasil pengukuran intensitas kebisingan yang dilakukan di Area Shop C – D Unit Usaha Jembatan PT.. Bukaka

The Financial E ducation and Training Agency (FE TA) is an organization (echelon I) under the Ministry of Finance (MOF) of Republic of Indonesia which is responsible to maintain

Seperti yang diketahui bahwa asam cuka yang sering ditemui di pasaran hanya memiliki rasa dan aroma yang orginal dan monoton, oleh karena itu dengan penambahan bahan

Beban kerja perawat dalam kategori sedang (100%) sedangkan pelaksanaan asuhan keperawatan dalam kategori cukup (100%) dan sebagian besar pendokumentasian asuhan

Dengan pengamatan pada gambar-gambar peralatan rumah tangga yang diakses lewat internet peserta didik dapat mengidentifkasi benda-benda yang digunakan pada zaman neolithikum

Skripsi Komunikasi Nonverbal Penyandang Cerebral Palsy... ADLN Perpustakaan

Abstrak: Prinsip dasar dalam kewarisan Islam ( farā’ i ḍ ) adalah persamaan hak antara laki-laki dan perempuan tanpa memandang besar kecil orangnya atau banyak dan sedikitnya