perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i
PETA WISATA KOTA SOLO BERBASIS ANDROID 2.3 SDK DAN GOOGLE API’s : 9
TUGAS AKHIR
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Ahli Madya Program Diploma III Teknik Informatika
Disusun Oleh : Nurul Firdaus
M3109058
PRGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
PETA WISATA KOTA SOLO BERBASIS ANDROID 2.3 SDK DAN GOOGLE API’s : 9
Disusun Oleh
NURUL FIRDAUS NIM.M3109058
Tugas Akhir ini telah disetujui untuk dipresentasikan di hadapan dewan penguji
pada tanggal………….
Pembimbing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iii
HALAMAN PENGESAHAN
PETA WISATA KOTA SOLO BERBASIS ANDROID 2.3 SDK DAN GOOGLE API’s : 9
Disusun Oleh NURUL FIRDAUS
NIM. M3109058
Dibimbing oleh Pembimbing Utama
RINI ANGGRAININGSIH, M.T. NIP. 197809092008122002
Tugas Akhir ini telah diterima dan disahkan oleh dewan penguji Tugas Akhir Program Diploma III Teknik Informatika hari Jumat tanggal 13 Juli 2012 Dewan Penguji
1. Penguji 1 Rini Anggrainingsih, M.T. ( ) NIP. 197809092008122002
2. Penguji 2 Agus Purbayu, S.Si ( ) NIDN. 0629088001
3. Penguji 3 Yudha Yudhanto, SKom ( )
NIDN.
Disahkan Oleh Dekan
Fakultas MIPA UNS
Prof. Ari Handono Ramelan, M.Sc(Hons), Ph.D NIP. 19610223 198601 1 001
Ketua Program Studi DIII Teknik Informatika UNS
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ix DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
ABSTRACT ... iv
HALAMAN ABSTRAK... ... v
HALAMAN MOTTO ... vi
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vii
KATA PENGANTAR ... viii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR GAMBAR ... xiv
BAB I PENDAHULUAN... ... 1
1.1 Latar Belakang... ... 1
1.2 Perumusan Masalah... ... 2
1.3 Batasan Masalah... ... 2
1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian... ... 3
1.4.1 Tujuan Penelitian ... 3
1.4.2 Manfaat Penelitian ... 3
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
x
1.6 Metodologi Penelitian... ... 4
1.6.1 Metodologi Pengumpulan Data... ... 4
1.6.2 Perencanaan Content Sistem... ... 4
1.6.3 Implementasi Sistem... ... 5
1.7 Sistematika Penulisan... ... 5
BAB II LANDASAN TEORI... ... 7
2.1 Android... ... 7
2.2 Google Maps ... 10
2.3 Location Based Service ... 11
2.4 Map View dan Map Activity... ... 11
2.5 Aplikasi... ... 12
2.5.1 Eclipse ... 12
2.5.2 ADB Android ... 13
2.5.3 XML (Extensible Markup Language) ... 13
2.6 UML (Unified Modeling Language... ... 13
2.6.1 Use Case Diagram... ... 14
2.6.2 Class Diagram... ... 14
2.6.3 State Chart Diagram... ... 15
2.6.4 Sequence Diagram... ... 16
2.6.5 Activity Diagram... ... 16
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xi
2.6.7 Component Diagram... ... 17
2.6.8 Deployment Diagram... ... 18
BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN... ... 19
3.1 Analisis Kebutuhan... ... 19
3.1.1 Kebutuhan Software... ... 19
3.1.2 Kebutuhan Hardware... ... 19
3.2 Deskripsi Umum Sistem... ... 20
3.3 Perancangan Aplikasi... ... 20
3.3.1 Use Case Diagram... ... 20
3.3.2 Actifity Diagram... ... 22
3.3.3 Sequence Diagram... ... 24
3.4 Desain Rancangan Program ... 26
BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISA... ... 30
4.1 Hierarki Input Proses Output(HIPO)... ... 30
4.2 Spesifikasi Pengguna ... 30
4.3 Tampilan Aplikasi ... 30
4.3.1 Tampilan Menu Aplikasi ... 31
4.3.2 Tampilan Aplikasi Awal(Splash Screen) ... 31
4.3.3 Tampilan Mulai ... 32
4.3.4 Tampilan Menu Utama ... 33
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xii
4.3.6 Tampilan Tentang (About) ... 34
4.3.7 Tampilan Menu Wisata ... 35
4.3.8 Tampilan Menu Peta (Map) ... 35
4.3.9 Tampilan Menu Akomodasi ... 36
4.3.10 Tampilan Menu Kembali (Back) ... 37
4.3.11 Tampilan Menu Keluar (Exit) ... 37
4.3.12 Tampilan Marker ... 38
4.3.13 Tampilan Aplikasi setelah diuji coba pada smartphone Samsung Galaxy Mini 2 GT-S6500D ... 38
4.4 Analisis... ... 39
BAB V PENUTUP... ... 40
5.1 Kesimpulan... ... 40
5.2 Saran... ... 40
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Simbol Use Case Diagram ... 14
Tabel 2.2 Simbol State Chart Diagram ... 15
Tabel 2.3 Simbol Sequence Diagram ... 16
Tabel 2.4 Simbol Activity Diagram ... 17
Tabel 2.5 Simbol Collaburation Diagram ... 17
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Arsitektur Android ... 7
Gambar 3.1 Use Case Diagram Aplikasi ... 21
Gambar 3.2 Activity Diagram Aplikasi ... 23
Gambar 3.3 Sequence Diagram Aplikasi ... 25
Gambar 3.4Desain Rancangan Splash Screen ... 26
Gambar 3.5Desain Rancangan Mulai ... 26
Gambar 3.6Desain Rancangan Menu Utama ... 27
Gambar 3 .7Desain Rancangan Menu About/Tentang ... 27
Gambar 3.8Desain Rancangan Menu Guide/Panduan ... 28
Gambar 3.9Desain Rancangan Menu Peta ... 28
Gambar 3.10Desain Rancangan Menu Wisata Solo ... 29
Gambar 3.11Desain Rancangan Peta Wisata ... 29
Gambar 4.1 Tampilan logo kota Solo ... 31
Gambar 4.2 Tampilan Aplikasi pada menu handphone ... 31
Gambar 4.3 Tampilan Aplikasi Awal (Splash Screen) ... 32
Gambar 4.4 Tampilan Mulai ... 32
Gambar 4.5 Tampilan Menu Utama... 33
Gambar 4.6 Tampilan Menu Panduan (Guide) ... 34
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xv
Gambar 4.8 Tampilan Menu Wisata ... 35
Gambar 4.9 Tampilan Menu Peta (Map) ... 36
Gambar 4.10 Tampilan Menu Akomodasi ... 36
Gambar 4.11 Tampilan Menu Kembali (Back)... 37
Gambar 4.12Tampilan Menu Keluar (Exit) ... 37
Gambar 4.13Tampilan Marker ... 38
Gambar 4.14Tampilan Deskripsi Marker ... 38
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iv ABSTRACT
Nurul Firdaus, 2012. Solo Guide Map with Android 2.3 SDK and Google API’s : 9, Diploma Degree of Informatics Engineering, Faculty of Mathematics and Natural Science, Sebelas Maret University.
Solo is a promising area that has many tourist attractions such as Kraton Kasunanan Surakarta, Taru Jurug Parks, etc. The number of tourist destinations as one of the attractions of this city, however domestic and foreign tourists who do not know the location of tourist attractions such as the lack of media information about the location and description of tourist attractions.
Solo Guide Map based on the Android 2.3 SDK and Google API’s: 9 to make the notification and mapping of tourist sites in the city of Solo in the detail view, drag and static should be done to solve the problems listed above. This application uses the literature study and observation methodology.
Solo Guide Map based on the Android 2.3 SDK and Google API’s: 9 was successfully created and used as a media campaign as well as guidelines for tourists wishing to visit the city of Solo, this application using the online support and can be run with the emulator or a handphone that has the operating system android SDK 2.3 and have a minimum of Google API’s: 9 (gingerbread).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
v ABSTRAK
2012, Nurul Firdaus. Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9, Diploma III Teknik Informatika, Teknik Informatika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Kota Solo merupakan daerah potensial yang mempunyai banyak tempat-tempat wisata misalnya Kraton Kasunanan Surakarta, Taman Satwa Taru Jurug dan sebagainya. Banyaknya tempat tujuan wisata menjadi salah satu daya tarik dari kota ini, akan tetapi banyak wisatawan domestic maupun mancanegara yang belum mengetahui lokasi dari tempat-tempat wisata tersebut karena kurangnya media informasi mengenai lokasi maupun deskripsi tempat wisata.
Aplikasi Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 untuk membuat notifikasi dan pemetaan lokasi wisata di Kota Solo dengan tampilan detail, menarik dan bersifat statis perlu dibuat untuk menyelesaikan permasalahan diatas. Aplikasi ini dibuat dengan metodologi study literatur dan observasi.
Aplikasi Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 telah berhasil dibuat dan digunakan sebagai media promosi sekaligus pedoman bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke kota Solo, aplikasi ini menggunakan media online dan dapat dijalankan dengan emulator atau handphone yang memiliki operating system android dengan minimal mempunyai SDK 2.3 dan Google API’s 9 (gingerbread).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi MOTTO
Man Jadda Wa Jadda, barangsiapa yang bersungguh - sungguh
pasti akan dapat.
Man Shabara Zhafira, barangsiapa yang bersabar maka ia akan
beruntung.
﴿
(Fa inna ma‟al „usri yusra) Surely with difficulty is ease.
﴿
(Inna ma‟al „usri yusra) With difficulty is surely ease.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vii
PERSEMBAHAN
Karya ini kupersambahkan untuk :
Bapak dan Ibu “juara sedunia” yang
selalu mendukungku selama ini
Adikku yang membuat aku semangat
menyelesaikan tugas akhir ini
Teman-teman Teknik Informatika yang
selalu berjuang bersamaku dalam
membuat tugas akhir ini hingga selesai
Kakakku dan teman – temanku alumni
SMA MTA Surakarta yang selalu
memberikan semangat
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
viii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillahi robbil alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayahNya, sehingga dapat menyelesaikan penulisan laporan Tugas Akhir ini dengan judul “Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9”.
Pembuatan Laporan Tugas Akhir ditujukan untuk memenuhi persyaratan kelulusan Diploma III (D3) Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Dalam kesempatan ini, mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian laporan tugas akhir ini, antara lain :
1. Drs. Y.S Palgunadi, M.Sc. selaku ketua program DIII Teknik
Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Rini Anggarainingsih, M.T. selaku dosen pembimbing yang telah
memberikan pengarahan dalam penyusunan tugas akhir ini.
3. Agus Purbayu, S.Si selaku pembimbing akademik yang telah
memberikan pengarahan selama ini.
4. Bapak, ibu, dan adik yang selalu memberi dukungan.
5. Teman–teman D3 Teknik Informatika yang pantang menyerah dan
selalu meluangkan waktu untuk membantu menyelesaikan kesulitan yang dihadapi.
Semoga amal dan kebaikan kita semua dibalas dengan nikmatNya. Laporan tugas akhir ini masih jauh dari sempurna sehingga kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan . Terimakasih
Wassalamualaikum Wr. Wb
Surakarta, 17 Juli 2012
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang
Surakarta, juga disebut Solo atau Sala memiliki semboyan "Berseri",
akronim dari "Bersih, Sehat, Rapi, dan Indah", sebagai slogan pemeliharaan
keindahan kota. Untuk kepentingan pemasaran pariwisata, Solo mengambil slogan
pariwisata Solo, The Spirit of Java (Jiwanya Jawa) sebagai upaya pencitraan kota Solo sebagai pusat kebudayaan Jawa. Selain itu Kota Solo juga memiliki beberapa
julukan, antara lain Kota Batik, Kota Budaya, Kota Liwet.
Kota Solo merupakan daerah potensial yang mempunyai banyak
tempat-tempat wisata misalnya Kraton Kasunanan Surakarta, Taman Satwa Taru Jurug dll.
Banyaknya tempat tujuan wisata menjadi salah satu daya tarik dari kota ini. Akan
tetapi, banyak wisatawan domestic maupun mancanegara yang belum mengetahui lokasi dari tempat-tempat wisata tersebut.
Salah satu situs yang menyediakan jasa mesin pencari untuk gadget di
Indonesia yaituTelunjuk, baru saja merilis data pengguna smartphone di Indonesia
untuk bulan Juni ini. Smartphone ber-OS Android menduduki posisi kedua dengan
persentase 17,2 % (gadgetan.com). Dikutip dari Phonearena, menurut statistic versi
Android paling banyak dipakai pada perangkat android adalah Gingerbread dengan
total sebesar 55 persen. Sementara itu Froyo mundur dengan cepat dan
penggunanya kini hanya mencapai 30,4 persen dari seluruh perangkat Android.
Sementara itu Android 2.1 Eclair bisa dibilang masih eksis dengan angka 8,5 persen
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2
Perkembangan teknologi mobile saat ini memunculkan ide dengan membuat aplikasi yang memudahkan wisatawan untuk mencari lokasi tempat wisata yang
ingin dikunjungi dengan menggunakan Google Map dan GPS yang ada di
smartphone Android yang mereka miliki berdasarkan 4 kategori yaitu wisata kuliner, wisata alam, wisata budaya, dan wisata belanja beserta akomodasi.
Dengan adanya peta wisata Kota Solo mobile yang di dalamnya berisi peta lokasi dan deskripsi tempat wisata Kota Solo dari sektor kuliner, alam dan budaya
diharapkan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar dan perkembangan
sektor kuliner, alam dan budaya diharapkan dapat terkenal di mata wisatawan pada
khususnya dan masyarakat luar pada umumnya.
1.2Perumusan Masalah
Rumusan masalah dalam judul TA “Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9” adalah bagaimana membuat informasi pemetaan lokasi wisata di Kota Solo.
1.3 Batasan Masalah
Batasan masalah yang diambil pada pembuatan aplikasi peta wisata kota solo
ini, jenis wisata dibagi menjadi 4 kategori wisata (kuliner, belanja, budaya dan alam)
beserta akomodasi berupa tempat penginapan maupun sarana transportasi yang dapat
digunakan oleh wisatawan yang berbasis mobile menggunakan Android dan terdapat GPS yang menunjukkan lokasi dimana pengguna/wisatawan berada. Aplikasi peta
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3
mempunyai operating system (OS) Android Gingerbread serta menggunakan google map dengan key API’s level 9.
1.4Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1 Tujuan Penelitian
1. Menghasilkan aplikasi mobile yang dapat menunjukkan lokasi dan deskripsi tentang daerah-daerah wisata Kota Solo.
2. Memudahkan masyarakat (wisatawan) yang ingin mengunjungi letak/posisi
dari tempat-tempat wisata Kota Solo di sektor kuliner, alam dan budaya
1.4.2 Manfaat Penelitian
Adanya aplikasi peta wisata Kota Solo digital yang dapat digunakan
untuk mendapatkan informasi tentang wisata – wisata yang ada di Kota Solo
beserta akomodasi meliputi hotel, taksi, dan Batik Solo Trans (BST).
1.5Manfaat Penulisan Penelitian
Adapun manfaat dari penulisan penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Bagi Penulis
Penyusunan tugas akhir ini digunakan penulis untuk
mengimplementasikan ilmu-ilmu yang telah diperoleh diperkuliahan, dan ikut
memberikan sumbangsih dalam perkembangan teknologi informasi.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
4
Produk dari tugas akhir ini diharapkan dapat memudahkan wisatawan
untuk menemukan lokasi tempat wisata yang ingin dituju dan deskripsi tempat
wisata untuk wilayah Kotamadaya Solo.
1.6 Metodologi Penelitian
1.6.1 Metodologi Pengumpulan Data
Metode penelitian dalam pembuatan tugas akhir “Peta Wisata Kota
Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9” ini adalah sebagai berikut :
a. Study literatur
Study literatur dilakukan sebagai dasar teori untuk membuat peta wisata dan untuk menambah pengetahuan mengenai pembuatan peta dengan
Android 2.3 SDK dan Google Map API’s. Metode pengumpulan ini
menggunakan pustaka-pustaka yang telah ada untuk digunakan sebagai
referensi atau acuan, serta ide untuk melakukan penelitian ini. Sumber
literatur diperoleh dari artikel di internet dan buku-buku penunjang
b. Observasi
Observasi dilakukan untuk mendapatkan informasi data berupa
denah dan lokasi wisata yang ada di Kota Solo.
1.6.2 Perencanaan Content Sistem
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5
1.6.3 Implementasi Sistem
Implementasi sistem merupakan kegiatan memaparkan rancangan yang
telah disusun untuk bisa diwujudkan. Tahapan implementasi sistem mencakup
pengkodean program dan deployment program. Jika semua tahap berakhir, maka akan sampai pada tahap evaluasi sistem. Evaluasi sistem adalah menguji dan
memastikan bahwa sistem sudah sesuai dengan alur sistem secara keseluruhan.
1.7Sistematika Penulisan
Penulisan laporan tugas akhir ini dibagi menjadi beberapa kriteria bab,
dimana setiap kriteria bab memiliki pembahasan yang berbeda, yaitu sebagai
berikut:
1. Bab I Pendahuluan
Bab ini membahas tentang latar belakang permasalahan, perumusan masalah,
batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian dan
sistematika penulisan tugas akhir yang diperlukan dalam penelesaian tugas akhir.
2. Bab II Landasan Teori
Bab ini berisi landasan teori yang menjelaskan tentang istilah-istilah yang
digunakan dalam pembuatan dokumen tugas akhir dengan cakupan tinjauan
pustaka, kerangka pemikiran dan hipotesis, antara lain yaitu Eclipse, Android,
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
6
3. Bab III Desain dan Perancangan
Bab ini membahas mengenai analisa sistem dari aplikasi yang akan
dibuat.
4. Bab IV Implementasi dan Analisa Sistem
Bab ini membahas mengenai penerapan hasil analisa dan rancangan sistem
yang dibuat hingga terbentuk aplikasi yang diharapkan.
5. Bab V Penutup
Bab ini berisi kesimpulan dan saran mengenai produk dari tugas akhir yang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7 BAB II
LANDASAN TEORI 2.1Android
Android merupakan subset perangkat lunak untuk perangkat mobile yang meliputi sistem operasi, middleware dan aplikasi inti yang direlease oleh Google.
Sedangkan Android SDK (Software Development Kit) menyediakan Tools dan API yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi pada platform Android dengan
menggunakan bahasa pemrograman Java. (Mulyadi, 2010)
Arsitektur Android
Secara garis besar Arsitektur Android dapat dijelaskan dan digambarkan sebagai
berikut:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
8
1. Applications dan Widgets
Applications dan Widgets ini adalah layer di mana kita berhubungan dengan aplikasi saja, di mana biasanya kita download aplikasi kemudian kita lakukan instalasi dan
jalankan aplikasi tersebut. Di layer terdapat aplikasi inti termasuk klien email, program SMS, kalender, peta, browser, kontak, dan lain-lain. Semua aplikasi ditulis menggunakan bahasa pemrograman Java. (Nazrudin, 2011)
2. Applications F rameworks
Android adalah “Open Development Platform” yaitu Android menawarkan kepada
pengembang atau memberi kemampuan kepada pengembang untuk membangun
aplikasi yang bagus dan inovatif. Pengembang bebas untuk mengakses perangkat
keras, akses informasi resources, menjalankan service background, mengatur alarm, dan menambahkan status notifications, dan sebagainya. Pengembang memiliki akses penuh menuju API framework seperti yang dilakukan oleh aplikasi yang kategori inti. Arsitektur aplikasi dirancang supaya kita dengan mudah dapat menggunakan
kembali komponen yang sudah digunakan (reuse). (Nazrudin, 2011)
Sehingga bisa kita simpulkan Applications Framework ini adalah layer di mana para pembuat aplikasi melakukan pengembangan/pembuatan aplikasi yang akan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
9
Komponen-komponen yang termasuk di dalam Applications Frameworks adalah
sebagai berikut:
a) Views
b) Content Provider c) Resource Manager d) Notifications Manager e) Activity Manager (Nazrudin, 2011)
3. Libraries
Libraries ini adalah layer dimana fitur-fitur Android berada, biasanya para pembuat aplikasi mengakses libraries untuk menjalankan aplikasinya. Berjalan di atas kernel, layer ini meliputi berbagai library C/C++ inti seperti Libc dan SSL, serta:
a) Libraries media untuk pemutaran media audio dan video b) Libraries untuk manajemen tampilan
c) Libraries Graphics mencakup SGL dan OpenGL untuk grafis 2D DAN 3D d) Libraries SQLite untuk dukungan database
e) Libraries SSL dan WebKit terintegrasi dengan web browser dan security f) Libraries LiveWebcore mencakup modern web browser dengan engine
embeded web view
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
10
4. Android Run Time
Layer yang membuat aplikasi Android dapat dijalankan di mana dalam prosesnya menggunakan Implementasi Linux. Dalvik Virtual Machine (DVM) merupakan mesin yang membentuk dasar kerangka aplikasi Android. Di dalam Android Run
Time dibagi menjadi dua bagian yaitu:
1) Core Libraries: Aplikasi Android dibangun dalam bahasa java, sementara Dalvik sebagai virtual mesinnya bukan Virtual Machine Java, sehingga diperlukan sebuah libraries yang berfungsi untuk menterjemahkan bahasa java/c yang ditangani oleh Core Libraries.
2) Dalvik Virtual Machine: Virtual mesin berbasis register yang dioptimalkan untuk menjalankan fungsi-fungsi serta efisien, dimana
merupakan pengembangan yang mampu membuat linux kernel untuk
melakukan threading dan manajemen tingkat rendah.(Nazrudin, 2011)
5. Linux Kernel
Linux Kernel adalah layer dimana inti dari operating system dari Android itu berada. Berisi file-file system yang mengatur sistem processing, memory, resource, drivers, dan sistem-sistem operasi lainnya. Linux Kernel yang digunakan Android adalah linux kernelrelease 2.6.(Nazrudin, 2011)
2.2Google Map
Google yang mengembangkan Android dengan Google Maps. Meskipun
penggunaan Google Maps sangat mudah tetapi dalam tidak dapat dilakukan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
11
menjadi sebuah aplikasi tersendiri yang berjalan sehingga tidak terdapat
kemampuan sebagai pengembang aplikasi untuk mengatur tampilan atau
menambahkannya (Nazrudin, 2011).
2.3Location Based Service
Location Based Service (LBS) atau layanan berbasis lokasi adalah istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan teknologi yang digunakan
untuk menemukan lokasi perangkat yang kita gunakan.
LBS terdiri dari dua pilar yaitu API Map dan API Location, paket (package) dari setiap API ini berbeda dan terpisahkan. Sebagai contoh, paket map berada pada
com.google.android.maps dan paket location adalah android.location. API Map
menyediakan fasilitas untuk mendisplay dan memanipulasi peta, seperti zoom,
mode peta (Satelit view, Street view), atau menambahkan kustom data (overlay) dll. Sedangkan API Location adalah berhubungan dengan data GPS (Global Positioning System) dan data lokasi real-time. (Nazrudin, 2011)
2.4Map View dan Map Activity
Google maps yang disertakan pada Android, akan menghubungkan dengan Google Maps di internet, tentunya ini kemudian menjadi salah satu
keunggulan pada platform Android. Dengan Emulator, kita bisa mencoba Activity
Maps yang disertakan. Sedangkan untuk kita sebagai pembuat aplikasi, bisa
menggunakan Map View dan Map Activity untuk membuat agar Google Maps bisa
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
12
Yang menyenangkan adalah untuk mengintegrasikan fitur dasar peta
kedalam projek Android relative cukup mudah. Dan untuk itu pertama kita harus
memahami bahwa Google Maps secara hak cipta merupakan milik Google secara
propierty, dengan begitu apabila kita ingin menggunakannya memerlukan adanya
semacam perjanjian (Agreement). Google menggunakan mekanisme pendaftaran
untuk mendapatkan Id (API Key), yang didasarkan atas sebuah kunci yang di
generate otomatis ketika kita menginstall SDK Android. Untuk itu pada
penggunaan komersial, kita harus benar-benar memahami aspek legal formalnya,
yang bisa di baca ketika mendaftarkan API Key tersebut. (Nazrudin, 2011)
2.5Aplikasi
Aplikasi berasal dari kata application yang artinya penerapan; lamaran;
penggunaan. Secara istilah aplikasi adalah: program siap pakai yang direka untuk
melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna atau aplikasi yang lain dan dapat
digunakan oleh sasaran yang dituju. (Safaat, 2011).
2.5.1 Eclipse
Eclipse adalah IDE untuk pengembangan java/android yang free. Pada
Eclipse terdapat Android Development Tools (ADT) yang merupakan plugin yang
harus diinstal di Eclipse sehingga Android SDK yang sudah kita miliki dapat
dihubungkan dengan IDE Eclipse dimana digunakan sebagai tempat coding aplikasi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
13
2.5.2 ADB Android
ADB atau Android Debug Bridge adalah alat yang diciptakan oleh
pengembang Android untuk mempermudah mengelola perangkat Android atau
Emulator Android. ADB sebuah tools client – server dimana ADB akan berjalan
dikomputer anda dan kemudian setelah ADB berjalan, anda bisa melakukan
koneksi ke client (disini bisa perangkat Android atau Emulator Android) untuk
kemudian melakukan banyak perintah. (android-makassar.com, 2011)
2.5.3 XML (Extensible Markup Language)
Secara mendasar untuk membuat layout dan memperlihatkan hierarki view
adalah menggunakan file layout XML. XML memberikan struktur yang mudah
dipahami seperti halnya dengan HTML. Setiap Elemen XML adalah salah satu
objek View seperti daun pada sebuah pohon, dan Objek ViewGroup adalah cabang
dari pohon tersebut. (Mulyadi, 2010)
Nama dari elemen – elemen XML adalah merupakan representasi dari kelas
java. Sebuah elemen <TextView> membuat TextView didalam UI, dan elemen
<LinearLayout> membuat viewgroup LinearLayout. (Mulyadi, 2010)
2.6 UML (Unified modeling Language)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
14
memodelkan sistem yang besar dan kompleks. (A.Suhendar dan Hariman Gunadi,
2002)
2.6.1 Use Case Diagram
Use case diagram menjelaskan manfaat sistem jika dilihat menurut pandangan orang yang berada diluar sistem (actor). Diagram ini menunjukkan fungsionalitas suatu sistem atau kelas dan bagaimana sistem berinteraksi dengan
dunia luar.
Use case diagram dapat digunakan selama proses analisis untuk menangkap requirements sistem dan untuk memahami bagaimana sistem seharusnya bekerja. Selama tahap desain, use case diagram menetapkan perilaku (behavior) sistem saat diimplementasikan. Sebuah model mungkin terdapat satu atau beberapa use case diagram.(A.Suhendar dan Hariman Gunadi, 2002)
Tabel 2.1 Simbol Use Case Diagram
No. Simbol Nama Deskripsi
1. UseCase Case
Menggambarkan proses / kegiatan yang dapat diakukan oleh aktor
2.
Actor
Actor
Menggambarkan entitas / subyek yang dapat melakukan suatu proses 3. -End1 * -End2 * «uses» «extends»
Relation Relasi antara case dengan actor ataupun case dengan case lain.
2.6.2 Class Diagram
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
15
diagram memperlihatkan hubungan antar kelas dan penjelasan detail tiap-tiap
kelas di dalam model desain (dalam logical view) dari suatu sistem.
Selama proses analisis, class diagram memperlihatkan aturan-aturan dan tanggung jawab entitas yang menentukan perilaku sistem, selama tahap desain
class diagram berperan dalam menangkap struktur dari semua kelas yang membentuk arsitektur sistem yang dibuat.
Class diagram juga merupakan fondasi untuk component diagram dan deployment diagram, dalam sebuah model mungkin terdapat beberapa diagram kelas dengan spesifikasi tersendiri. (A.Suhendar dan Hariman Gunadi, 2002)
2.6.3 State Chart Diagram
[image:30.595.115.514.455.737.2]State chart diagram digunakan untuk menjelaskan siklus hidup dari sebuah elemen. State chart digunakan dalam tahap desain dalam pembangunan suatu aplikasi. Berikut ini adalah simbol-simbol yang digunakan dalam state chart diagram. (A.Suhendar dan Hariman Gunadi, 2002)
Tabel 2.2 Simbol State Chart Diagram
No. Simbol Nama Deskripsi
1. Initial State Menggambarkan titik awal siklus hidup suatu elemen
2. Final State Menggambarkan titik akhir yang menjadi kondisi akhir suatu elemen
3. Decision Menggambarkan suatu percabangan logika dalam sistem
4. Transition Menggambarkan aliran siklus state (kondisi) suatu elemen
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
16
2.6.4 Sequence Diagram
[image:31.595.111.513.252.486.2]Sequence diagram digunakan untuk menjelaskan aliran pesan dari suatu class ke class lain secara sequensial (berurutan). Sequence diagram digunakan pada tahap desain aplikasi. Berikut adalah simbol yang digunakan dalam sequence diagram. (A.Suhendar dan Hariman Gunadi, 2002)
Tabel 2.3 Simbol Sequence Diagram
No. Simbol Nama Deskripsi
1
Object
Object
Menggambarkan pos-pos obyek yang pengirim dan penerima message
2
Message
Message Message
Menggambarkan aliran pesan yang dikirim oleh pos-pos obyek
2.6.5 Activity Diagram
Activity diagram memodelkan alur kerja sebuah proses bisnis dan urutan aktivitas dalam suatu proses. Diagram ini sangat mirip dengan sebuah flowchart karena kita dapat memodelkan sebuah alur kerja dari satu aktivitas ke aktivitas
lainnya atau dari satu aktivitas ke dalam keadaan sesaat (state). Activity diagram juga sangat berguna ketika kita ingin menggambarkan perilaku paralel atau
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
[image:32.595.89.519.113.561.2]17
Tabel 2.4 Simbol Activity Diagram
No. Simbol Nama Deskripsi
1 ActionState ActionState Menggambarkan keadaan dari suatu
elemen dalam suatu aliran aktifitas
2 State State Menggambarkan kondisi suatu
elemen
3 Flow
Control
Mengggambarkan aliran aktifitas dari suatu elemen ke elemen lain
4. Initial State Menggambarkan titik awal siklus hidup suatu elemen
5. Final State Menggambarkan titik akhir yang menjadi kondisi akhir suatu elemen 2.6.6 Collaburation Diagram
Collaburation diagram digunakan untuk mejelaskan hubungan antar obyek-obyek didalam pembuatan aplikasi. Collaburation diagram digunakan dalam tahap desain aplikasi. Berikut adalah simbol yang digunakan dalam
collaburation diagram. (A.Suhendar dan Hariman Gunadi, 2002) Tabel 2.5 Simbol Collaburation Diagram
No. Simbol Nama Deskripsi
1. Object Menggambarkan sebuah Object
2. Association Menggambarkan hubungan
antar Object
2.6.7 Component Diagram
Component diagram menggambarkan alokasi semua objek dan kelas ke dalam desain fisik sistem software. Diagram ini memperlihatkan pengaturan dan kebergantungan antara komponen-komponen software, seperti source code, binary code, dan komponen tereksekusi. Kita dapat membuat satu atau lebih component diagram untuk menggambarkan komponen dan paket atau menerangkan isi dari tiap-tiap paket komponen. Umumnya komponen terbentuk
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
18
dari beberapa class atau package, tapi dapat juga dari komponen-komponen yang lebih kecil. Komponen dapat juga berupa interface, yaitu kumpulan layanan yang disediakan sebuah komponen untuk komponen lain. (A.Suhendar
dan Hariman Gunadi, 2002)
2.7.8 Deployment Diagram
Deployment physical diagram menggambarkan detail bagaimana komponen di-deploy dalam infrastruktur sistem, di mana komponen akan terletak (pada mesin, server atau piranti keras apa), bagaimana kemampuan
jaringan pada lokasi tersebut, spesifikasi server, dan hal-hal lain yang bersifat
fisikal. (A.Suhendar dan Hariman Gunadi, 2002)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
19
19 BAB III
DESAIN DAN PERANCANGAN
3.1 Analisis Kebutuhan 3.1.1 Kebutuhan Software
3.1.1.1 Software yang digunakan untuk membuat aplikasi: (a) Sistem Operasi.
Pembuatan aplikasi ini memerlukan Sistem Operasi Windows. (b) Java Development Kit versi 7.
(c) Google API’s minimal level 9
(d) IDE Eclipse Helios adalah untuk melakukan proses scripting dengan menggunakan bahasa pemrograman Java berbasis Android.
(e) Android 2.3 (gingerbread) adalah platform sebagai basis aplikasi ini. 3.1.1.2Software yang digunakan untuk menjalankan aplikasi:
(a) Smartphone yang memiliki operating system android gingerbread. (b) IDE Eclipse Helios.
3.1.2 Kebutuhan Hardware
3.1.2.1 Hardware yang digunakan untuk membuat aplikasi.
(a) Processor yang digunakan untuk pembuatan aplikasi ini yaitu processor Intel Pentium dual-core
(b) Memory yang digunakan dalam pembuatan dan untuk menjalankan aplikasi ini adalah RAM 4GB
(c) Harddisk yang digunakan dalam pembuatan dan untuk menjalankan aplikasi ini yaitu harddisk 500 GB
(d) Monitor 14 inch
3.1.2.2Hardware yang digunakan untuk menjalankan aplikasi.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
20
3.2 Deskripsi Umum Sistem
Pembuatan aplikasi peta wisata kota solo ini berbasis android, sistem yang dihasilkan diharapkan dapat membantu masyarakat untuk mempermudah dalam mengakses tempat wisata yang ingin dituju dan dapat mengetahui rute mana saja yang akan dilewati. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan dapat membantu dalam peningkatan sector
pariwisata kota Solo. Isi dari aplikasi ini meliputi informasi sekilas tentang kota Solo (about), guide (panduan), map kota Solo, map dan informasi wisata kota Solo, dan akomodasi yang dapat digunakan oleh wisatawan (Akomodasi).
3.3 Perancangan Aplikasi
Perancangan aplikasi bertujuan untuk menentukan rancangan aplikasi peta wisata kota Solo. Dalam perancangan aplikasi ini menjelaskan langkah-langkah pembuatan alur fungsi dan proses yang ada dalam aplikasi peta wisata kota Solo berbasis Android. Hal ini akan dibutuhkan untuk pedoman implementasi.
3.3.1 Use Case Diagram
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
21
[image:36.842.182.686.93.504.2]perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
22
[image:37.595.143.481.169.585.2]22 Berikut ini adalah tabel deskripsi dari Use Case Diagram aplikasi Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9.
Tabel 3.1 Tabel Deskripsi Use Case Aktor : Deskripsi :
Pengguna (User) Memilih menu About
- Pengguna mendapatkan informasi sekilas tentang kota Solo
Memilih menu Guide
- Pengguna mendapatkan informasi tentang cara untuk menggunakan aplikasi peta wisata kota Solo Memilih menu Map
- Pengguna mendapatkan tampilan map/ peta keseluruhan kota Solo. Memilih menu Wisata Solo
- Pengguna mendapatkan pilihan link menu wisata kota Solo yaitu wisata kuliner, wisata budaya, wisata alam, wisata belanja
- Pengguna mendapatkan informasi tentang tempat – tempat wisata yang ingin dituju berdasarkan jenis wisata yang dipilih
- Pengguna mendapatkan informasi rute/akomodasi yang dapat
digunakan menuju tempat wisata Memilih menu Akomodation
- Pengguna mendapatkan informasi jenis – jenis akomodasi beserta rutenya misalnya: rute taksi, rute batik solo trans dan info hotel/tempat penginapan.
3.3.2 Activity Diagram
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
23
[image:38.842.234.632.83.503.2]perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
24
24 3.3.3. Sequence Diagram
Sequence diagram pada gambar 3.3 menggambarkan interaksi yang terjadi antar objek untuk menghasilkan tampilan berupa panduan Solo. Objek menu berinteraksi langsung dengan pengguna yang mengirimkan pesan berupa pilih menu ke objek menu. Objek menu meneruskan pesan tersebut berupa permintaan menampilkan halaman menu informasi sekilas tentang kota Solo (about), guide (panduan), map kota Solo, map dan informasi wisata kota Solo, dan akomodasi yang dapat digunakan oleh wisatawan (Akomodasi). Objek menu-menu tersebut menerima pesan tersebut dan mengembalikan pesan tersebut kepada pengguna berupa
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
25
[image:40.842.142.734.88.496.2]perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
26
26 3.4 Desain Rancangan Program
Desain program pada Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 adalah sebagai berikut:
1. Desain Rancangan Tampilan Aplikasi Awal (Splash Screen)
Desain rancangan tampilan Aplikasi Awal (Splash Screen) Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 ditunjukkan pada gambar 3.4.
[image:41.595.140.503.233.754.2]
Gambar 3.4 Desain Rancangan Splash Screen
2. Desain Rancangan Tampilan Aplikasi Mulai
[image:41.595.160.430.239.490.2]Desain rancangan tampilan Aplikasi Awal (Splash Screen) ditunjukkan pada gambar 3.5.
Gambar 3.5 Desain Rancangan Mulai Slogan Pariwisata Solo
(Background: Gambar Pariwisata Solo)
Sekilas Tentang Aplikasi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
27
3. Desain Rancangan Tampilan Menu Utama
[image:42.595.145.453.205.485.2]Desain rancangan tampilan menu utama Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 ditunjukkan pada gambar 3.6. Pada menu utama terdapat lima menu yaitu menu About/Tentang, Guide/Panduan, Map/Peta Kota Solo, Wisata Solo dan menu Akomodasi.
Gambar 3.6 Desain Rancangan Menu Utama
4. Desain Rancangan Tampilan Menu About/Tentang
Desain rancangan tampilan menu About/ tentang Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 ditunjukkan pada gambar 3.7.
Gambar 3.7 Desain Rancangan Menu Tentang
Mulai Guide Map
Wisata Solo
Akomo dasi
Back
Exit/Keluar
Isi Menu About
[image:42.595.237.401.551.735.2]perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
28
5. Desain Rancangan Tampilan Menu Guide/ Panduan
[image:43.595.141.511.190.494.2]Desain rancangan tampilan menu Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 ditunjukkan pada gambar 3.8.
Gambar 3.8 Desain Rancangan Menu Panduan
6. Desain Rancangan Tampilan Menu Peta
[image:43.595.230.396.517.738.2]Desain rancangan tampilan menu peta Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 ditunjukkan pada gambar 3.9.
Gambar 3.9 Desain Rancangan Menu Peta Isi Menu Guide/Panduan
Menu Utama
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
29
7. Desain Rancangan Tampilan Menu Wisata Solo
[image:44.595.140.506.189.711.2]Desain rancangan tampilan menu Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 ditunjukkan pada gambar 3.10.
Gambar 3.10 Desain Rancangan Menu Wisata Solo
8. Desain Rancangan Tampilan Peta Wisata
Desain rancangan tampilan Peta Wisata ditunjukkan pada gambar 3.11.
Gambar 3.11 Desain Rancangan Peta Wisata Wisata Kuliner
Wisata Budaya
Wisata Alam
Wisata Belanja
Akomodasi
Peta Wisata dengan marker dan deskripsi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
30 BAB IV
IMPLEMENTASI DAN ANALISA
4.1 Hierarki Input Proses Output (HIPO) 1. Hierarki
Sistem yang dirancang ini merupakan aplikasi Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 secara stand alone tanpa mengakses sumber data eksternal.
2. Input
Pengguna memilih lokasi yang ingin dituju dengan mengeklik icon marker tempat wisata maka akan keluar deskripsi tempat wisata.
3. Proses
Aplikasi mendukung GPS sehingga pengguna dapat melihat posisinya dimana ketika di peta dan pengguna bisa mendapatkan direction menuju lokasi tempat wisata yang dipilih.
4. Output
Pengguna dapat mengetahui lokasi, deskripsi, dan rute beserta akomodasi yang dapat digunakan menuju tempat wisata.
4.2 Spesifikasi Pengguna
Aplikasi peta wisata ini ditujukan untuk digunakan oleh para wisatawan khususnya pengguna smartphone Android, ketika ingin berwisata ke kota Solo dan ingin menjelajah dari berbagai jenis wisata mulai dari kuliner, budaya, alam kemudian juga belanja di kota Solo.
4.3 Tampilan Aplikasi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
31
4.3.1 Tampilan Menu Aplikasi
[image:46.595.170.428.213.613.2]Tampilan di bawah ini adalah tampilan icon aplikasi, digambarkan huruf S yang berarti Solo dan backgroundnya berupa bagian huruf O warna hijau yang berukiran seperti yang ada pada logo kota Solo.
Gambar 4.1 Tampilan logo kota Solo
Gambar 4.2 Tampilan Aplikasi pada menu handphone 4.3.2 Tampilan Aplikasi Awal (Splash Screeen)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
[image:47.595.117.510.100.728.2]32
Gambar 4.3 Tampilan Aplikasi Awal (Splash Screen) 4.3.3 Tampilan Mulai
Desain tampilan mulai pada aplikasi ini menggunakan warna hitam, header slogan pariwisata kota Solo “Solo the Spirit of Java” dan berisi tentang kota solo serta terdapat button mulai untuk masuk ke menu utama.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
33
4.3.4 Tampilan Menu Utama
[image:48.595.171.441.235.607.2]Menu utama dari aplikasi ini adalah memiliki empat submenu pokok yang bisa dipilih pengguna, antara lain: menu panduan (guide), menu tentang (about), menu peta (map), dan menu akomodasi. Sedangkan menu tambahan adalah menu kembali (back) dan menu keluar (exit).
Gambar 4.5 Tampilan Menu Utama 4.3.5 Tampilan Menu Panduan (Guide)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
34
Gambar 4.6 Tampilan Menu Panduan (Guide) 4.3.6 Tampilan Menu Tentang (About)
Menu about berisi tentang developer yang membuat aplikasi Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 dan button menuju ke menu utama.
[image:49.595.127.500.105.740.2]
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
35
4.3.7 Tampilan Menu Wisata
Menu Wisata berisi tentang list wisata kota Solo yang dikategorikan menjadi 5 yaitu, wisata kuliner, wisata budaya, wisata alam, wisata belanja dan akomodasi.
[image:50.595.158.488.196.488.2]
Gambar 4.8 Tampilan Menu Wisata
4.3.8 Tampilan Menu Peta (Map)
Menu Peta (Map) berisi tentang peta wisata kota Solo secara keseluruhan dengan marker lokasi wisata yang berbeda digolongkan berdasar jenis wisatanya yaitu wisata kuliner, wisata budaya, wisata alam, wisata belanja.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
36
[image:51.595.135.506.111.489.2]
Gambar 4.9 Tampilan Menu Peta (Map) 4.3.9 Tampilan Menu Akomodasi
Menu Akomodasi berisi beberapa informasi transportasi menuju lokasi wisata yang diinginkan. Pada menu ini terdapat 3 sub menu antara lain 2 jenis transportasi yang dapat digunakan untuk menuju lokasi wisata antara lain : taksi dan batik solo trans (bst), serta tempat penginapan (hotel) di Solo.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
37
4.3.10 Tampilan Menu Kembali (Back)
[image:52.595.189.468.512.732.2]Menu kembali (back) digunakan untuk kembali ke halaman awal yaitu pada tampilan mulai seperti pada Gambar 4.4.
Gambar 4.11 Tampilan Menu Kembali (Back) 4.3.11 Tampilan Menu Keluar (Exit)
Menu keluar (exit) digunakan untuk keluar dari aplikasi peta wisata kota Solo. Ketka pengguna mengeklik menu ini, maka aplikasi akan menampilkan kotak dialog konfirmasi apakah pengguna akan benar – benar ingin keluar dari aplikasi atau tidak.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
38
4.3.12 Tampilan Marker
[image:53.595.170.458.217.488.2]
Marker Budaya Marker Kuliner Marker Belanja Marker Alam Gambar 4.13 Tampilan Marker
Gambar 4.14 Tampilan Deskripsi Marker
4.3.13 Tampilan Aplikasi setelah diuji coba pada smartphone Samsung Galaxy Mini 2 GT-S6500D
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
39
Gambar 4.15 Tampilan Aplikasi pada smartphone Samsung Galaxy Mini 2 GT-S6500D
4.4 Analisis
Aplikasi ini memiliki fungsi utama sebagai peta wisata berbasis Android. Pembuatan aplikasi ini menggunakan kode pemrograman Java Android yang penyimpanan datanya langsung di-coding.
Untuk menggunakan aplikasi ini hanya dibutuhkan handphone yang mempunyai operating system android minimal gingerbread yang telah terinstal aplikasi ini. Aplikasi ini juga dilengkapi fasilitas untuk melihat informasi tentang Solo (About), panduan untuk penggunaan aplikasi (Guide), peta Solo (Map), wisata kota Solo yang terbagi menjadi 5 kategori yaitu kuliner, belanja, alam, budaya dan akomodasinya beserta Akomodasi keseluruhan yang ada di kota solo misalnya info hotel, taksi, batik solo trans dll.
Kekurangan dari aplikasi ini yaitu masih bersifat stand alone atau statis sehingga jika ada informasi terbaru, programmer harus membuat versi terbaru dari aplikasi ini. Aplikasi ini hanya bisa diinstall di
handphone yang ber-operating system Android karena tujuan kami dari awal memang ingin membuat aplikasi yang spesifik/khusus untuk
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
40
40 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan
Dari pembuatan aplikasi Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut.
Aplikasi Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 telah berhasil dibuat dan digunakan sebagai media promosi sekaligus pedoman bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke kota Solo, aplikasi ini menggunakan media online dan dapat dijalankan dengan emulator atau handphone yang memiliki operating system android dengan minimal mempunyai SDK 2.3 dan Google API’s 9 serta mempunyai fitur GPS untuk memberikan direction ke tempat wisata yang ingin dituju, deskripsi mengenai tempat dan jenis – jenis wisata berdasarkan beberapa kategori yaitu kuliner, alam, belanja, budaya dan akomodasi berupa informasi taksi, rute Batik Solo Trans (BST) dan hotel. 5.2 Saran
Aplikasi Peta Wisata Kota Solo Berbasis Android 2.3 SDK dan Google API’s : 9 masih bersifat statis/ stand alone, sehingga jika ada perubahan deskripsi maupun info – info lain tentang tempat wisata, programmer harus membuat versi baru dari peta wisata ini.