MEN INGKATKAN HAS IL BELAJAR BAHAS A INDONES IA DENGAN MENGGUN AKAN MEDIA GAMBAR BERS ERI
DI KELAS IV S D NEGERI 023902 BINJAI UTARA TAHUN 2011/2012
S KRIPS I
Diajukan guna memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan
Pada Jurusan PPS D
OLEH : DEVINA MUS VITA
108 313 060
FAKULTAS ILMU PENDID IKAN UNIVERS ITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat allah swt yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal ini pada waktunya.
Yang mana Skripsi ini berjudul “Meningkatkan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran IPA Dengan Menggunakan Media Peta Konsp Pada S iswa Kelas IV S D Negeri 02060 Binjai Utara Tahun ajaran 2010/2011” disusun untuk memperoleh gelar sarjana Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan Unimed. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M .Si selaku Rektor Unimed
2. Dr. Nasrun, M .S selaku Dekan FIP Unimed
3. Dra. Nasriah, M .Pd selaku Dosen Pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran – saran kepada penulis sejak awal penelitian sampai selesainya skripsi ini.
4. Drs. Khairul Anwar, M .Pd selaku Ketua Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan Unimed dan Drs. Ramli Sitorus, M .Ed selaku Sekretaris jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan Unimed
5. Selaku dosen Penguji Skripsi Dra. Syamsuarni,M .Pd, Dra. Kemali, Drs. Aman Simare SiM are, M .S yang telah memberi masukan kepada penulis.
6. Seluruh Dosen dan Administrasi FIP UNIM ED yang telah banyak membantu penulis.
8. Ayahanda A.M uslim dan Ibunda M asita tercinta yang telah berdoa dan memberikan dorongan materil kepada penulis dalam menyelesaikan studi di UNIM ED
9. Teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada Suami Q Hadi Bowo tercinta yang telah memberikan kasih sayangnya, dorongan, semangat, dan pengorbanan yang begitu besar sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Buat adik-adikku banyak memberikan do’a dan motivasi kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
10.Buat sahabat seperjuanganku “Dewi Afridayani , dan seluruh teman-teman 1 PS serta teman-teman kelas D Eks 08 dan seperjuangan yang telah memberikan semangat dan membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Penulis telah berusaha dengan semaksimal mungkin dalam menyelesaikan Skripsi ini,namun mas ih banyak kelemahan baik dari penulisan,tata bahasa untuk itu penulis mengaharapkan saran dan kritik yang dapat menambah wawasan maupun membangun demi kesempurnaan Skripsi ini.
Penulis sekali lagi mengucapkan terima kasih yang sedalam – dalamnya atas bantuan pengorbanan yang telah diberikan oleh semua pihak hingga dapat menyelesaikan Skripsi ini,mudah – mudahan allah dapat memberikan balasan yang setimpal serta melimpahkan rahmat dan hidayahnya kepada kita semua amin.
Medan, JULI 2012
ABSTRAK
DEVINA MUSVITA,NIM 108 313 060, “Meningkatkan HAS IL BELAJAR Bahasa Indonesia Dengan Menggunakan Media Gambar Berseri Di Kelas IV SD Negeri 023902 Binjai Utara T.A 2011/2012”. S kripsi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan, 2012.
Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Adapun Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan menggunakan media gambar berseri dapat meningkatkan hasil belajar pada siswa kelas IV SD Negeri 023902 Binjai Utara Tahun Ajaran 2011 / 2012.
Yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah Apakah Dengan menggunakan media gambar berseri dapat dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri No 023902.
M edia pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah M edia Gambar berseri. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan M ei sampai Juli 2012. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Negeri No 023902 Binjai Utara yang berjumlah 24 orang.
Penelitian ini dilakukan dalam 2 siklus, dengan masing-masing siklus terdiri dari 4 tahap, yaitu: (1) perencanaan, (2) melakukan tindakan, (3) mengamati (observasi), dan (4) refleksi. Alat penggumpul data dalam penelitian ini dengan menggunakan tes dan observasi.
Dari analisis yang dilakukan pada tes awal sebelum dilakukan tindakan, kondisi kemampuan siswa kelas IV masih rendah, karena hasil penelitian menunjukkan pada tes awal dari 24 siswa hanya terdapat 6 orang siswa yang tuntas(25%), sedangkan siswa yang tidak Tuntas sebanyak 18 orang(75%). Pada siklus I dari 24 siswa terdapat 12 orang siswa yang tuntas (50%), sedangkan siswa yang tidak tuntas sebanyak 12 orang siswa(50%). Setelah dilakukan tindakan pada siklus II kondisi kemampuan siswa jauh lebih baik. Dari 24 siswa terdapat 21 orang siswa yang tuntas (87,5%) , sedangkan siswa yang tidak tuntas hanya 3 orang siswa(12,5%).
Setelah dilaksanakan siklus I dan II, maka diketahui penyebab kesulitan dalam menyelesaikan soal yaitu kurangnya pemahaman siswa. Hal ini disebabkan guru masih cenderung menggunakan metode ceramah dalam proses belajar mengajar. Oleh karena itu, penggunaan media gambar berseri pada proses belajar mengajar harus diterapkan pada kalangan guru di setiap sekolah. Tujuannya untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia khususnya pada materi M enulis Karangan.
DAFTAR IS I
D. Faktor-faktor yang M empengaruhi Hasil Belajar ... 10
2.2. Hakikat M edia ... 14
A. Pengertian M edia ... 15
B. Jenis M edia ... 16
C. Kegunaan M edia dalam Proses Belajar M engajar ... 17
D. M edia Peta Konsep ... 17
E. Pengertian dan Ciri-ciri M edia Peta Konsep ... 18
F. Tehnik M enyusun M edia Peta Konsep... 19
G. M anfaat M edia Peta Konsep... 19
2.3. Hakikat Pembelajaran IPA ... 20
3.4. Definisi Oprasional Variabel Penelitian ... 27
3.5. Disain Penelitian ... 28
4.4 Pembahasan Hasil Penelitian ... 43
BAB V KES IMPULAN DAN S ARAN 5.1 Kesimpulan ... 56
5.2 Saran ... 57
DAFTAR PUS TAKA ... 59
DAFTAR TABEL • Tabel 1 : Kisi – Kisi Test
• Tabel 2 : Tingkat Keberhasilan Siswa Pada Tes Awal
• Tabel 3 : Rekapitulasi Hasil Pre test
• Tabel 4 : Tingkat Keberhasilan Siswa Pada Tes Awal
• Tabel 5 : Lembar observasi untuk guru pada siklus I
• Tabel 6 : Lembar observasi untuk siswa pada siklus I
• Tabel 7 : Hasil Nilai Test Pada siklus I
• Tabel 8 : Tingkat Keberhasilan Siswa Pada Siklus I
• Table 9 : Lembar observasi untuk guru pada siklus II
• Tabel 10 : Lembar observasi untuk siswa pada siklus II
• Table 11 :Hasil nilai tes kemampuan siswa Pada Siklus II
• Tabel 12 : Tingkat Keberhasilan Siswa Pada Siklus II
DAFTAR GAMB AR
• Gambar 1 : Skema Pelaksanaan Tindakan Kelas M odel Arikunto • Gambar 2 : Grafik Ketuntasan Atau Tidak Tuntas Belajar
• Gambar 3 : Grafik ketuntasan atau tidak tuntas belajar • Gambar 4 : Grafik ketuntasan atau tidak tuntas belajar • Gambar 5 : Grafik Peningkatan hasil belajar Siswa Kelas
DAFTAR LAMPIRAN
• Lampiran 1 :Rencana Pelaksanaan Siklus I ( pertemuan I )
• Lampiran 2 : Lembar Observasi Guru Siklus I
• Lampiran 3 : Lembar Observasi Siswa Siklus I
• Lampiran 4 : Rencana Pelaksanaan Siklus II
• Lampiran 5 : Lembar Observasi Guru Siklus II
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dewasa ini masalah pendidikan di Indonesia merupakan salah satu
masalah yang menjadi sorotan dari berbagai pihak baik dari masyarakat.
Departemen Pendidikan maupun Departemen lainnya. Perhatian tersebut sudah
selayaknya, karena sector pendidikan merupakan sector yang paling dominan
dalam peningkatan sumber daya manusia yang berkualitas,yang merupakan objek
sekaligus subjek dalam pembangunan nasional. Dalam dunia pendidikan saat ini
yang menjadi salah satu faktor yang sangat penting adalah meningkatkan sumber
daya manusia sejalan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi yang menuntun
manusia untuk meningkatkan mutu pendidikan. M utu pendidikan dapat di lihat
dari hasil belajar seseorang, misalnya hasil belajar seseorang siswa dapat kita lihat
dari apa yang dilakukan. Hasil belajar dipengaruhi oleh faktor Internal dan
Eksternal. Faktor Internal adalah Faktor yang berasal dalam diri siswa. Faktor
Eksternal adalah faktor yang berasal dari luar diri siswa. M isalnya, tempat tinggal
siswa,lingkungan social,lingkungan sekolah dan keadaan ekonomi keluarga siswa
( Slameto,2003 : 89).Dalam prosesnya, untuk meningkatkan mutu pendidikan
Indonesia diperlukan peranan guru yaitu, dalam proses belajar mengajar. Pada
hakekatnyaa proses belajar mengajar merupakan proses komunikasi antara guru
dan siswa.
Bahasa merupakan salah satu hasil kebudayaan yang harus dipelajari dan
pada hakekatnya merupakan salah satu sarana mengupayakan pengembangan dan
pembinaan bahasa Indonesia secara terarah.maka dari itu melalui proses
pengajaran bahasa diharapkan siswa mempunyai kemampuan yang memadai
untuk dapat menggunakan bahasa Indonesia secara baik dan benar.
Dalam pengajaran atau proses belajar mengajar guru memegang peran
sebagai sutradara sekaligus aktor. Artinya, guru memegang tugas dan tanggung
jawab merencanakan dan melaksanakan pengajaran di sekolah. Guru sebagai
tenaga profesional harus memiliki sejumlah kemampuan mengaplikasikan
berbagai teori belajar dalam bidang pengajaran, kemampuan memilih dan
menerapkan metode pengajaran yang efekif dan efisien, kemampuan melibatkan
siswa berpartisipasi aktif dan kemampuan membuat suasana belajar yang
menunjang tercapainya pendidikan.
Pada prinsipnya tujuan akhir pengajaran bahasa Indonesia adalah agar
siswa terampil berbahasa yang meliputi : terampil menyimak, berbicara, membaca
dan menulis. menulis merupakan salah satu keterampilan dalam berbahasa.
M elalui kegiatan menulis siswa dapat mengkomunikasikan gagasan, penghayatan,
dan pengalamannya ke dalam bentuk tulisan.
Keterampilan menulis merupakan keterampilan berbahasa yang sangat
penting bagi siswa. Keterampilan ini sangat besar artinya bagi siswa selama ia
mengikuti kegiatan pendidikan di bangku sekolah. Banyak kegiatan yang
berhubungan erat dengan keterampilan menulis yang harus diselesaikan
siswa,yaitu membuat ikhtisar, membuat catatan, menulis notulen, menulis
Akhaidah (2002:2) mengungkapkan bahwa menulis berarti
mengorganisasikan gagasan secara sistematis serta mengungkapkannya secara
tersurat.karena kemampuan menulis seseorang merupakan gambaran dari
penguasaan bahasa yang digunakan.cara guru mengajar mempengaruhi cara siswa
belajar. Bila guru mengajar dengan memberikan banyak latihan, maka siswa
belajar melalui pengalaman.
Pada saat melakukan observasi dan mewawancarai guru kelas IV SDN
023902 ternyata dalam pelajaran Bahasa Indonesia tentang menulis karangan
bebas masih mengalami berbagai masalah. Hal ini dibuktikan 14 orang atau
58,33% dari 24 siswa masih mengalami kesulitan menuangkan idenya ke dalam
bentuk tulisan dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar, dan 10 orang
atau 41,66% dari 24 orang siswa yang sudah mampu menuangkan idenya ke
dalam bentuk tulisan. misalnya dapat dilihat dari tugas karangan siswa.dan dengan
menuliskan karangan berdasarkan pengalaman siswa masih belum sempurna.
Pada umumnya siswa belum maksimal menceritakan secara runtut rangkaian
peristiwa yang terjadi.kemampuan menulis siswa kelas IV SD Negeri 023902
Binjai termasuk minim. dari hasil tulisan siswa ide atau gagasan masih meloncat-
loncat. Siswa memang secara umum mampu menulis namun siswa kurang
memiliki ekspresi gagasan yang berkesinambungan dan belum mempunyai urutan
logis dengan menggunakan kosakata, tata bahasa atau kaidah bahasa yang
digunakan sehingga tidak dapat menceritakan peristiwa yang diekspresikan secara
jelas. Akibatnya nilai bahasa indonesia siswa kelas IV SD Negeri 023902 Binjai
Rendahnya kualitas pembelajaran menulis kelas IV SD Negeri 023902
Binjai tersebut sebanyak 28 orang atau 73,68% dari 38 orang yang mengalami
kesulitan menuangkan idenya ke dalam bentuk tulisan dan 10 orang atau 26,31 %
dari 38 siswa yang sudah dapat menuangkan idenya ke dalam bentuk tulisan.
Pembelajaran mengarang belum terlaksana dengan baik di sekolah.
Kelemahannya terletak pada cara guru mengajar.Umumnya kurang variasi, kurang
merangsang, dan kurang pula dalam frekuensi. Pembahasan karangan siswa
kurang dilaksanakan oleh guru. M urid sendiri menganggap tidak penting atau
belum mengetahui peranan mengarang bagi kelanjutan studi mereka. Untuk
mencari solusi yang tepat untuk mengatasi kesulitan siswa dalam menuangkan
idenya dalam bentuk tulisan sehingga kemampuan dan motivasi siswa untuk
menulis meningkat. Kemudian ditemukan alternatif pemecahan yaitu dengan
menggunakan media gambar berseri.
Penggunaan media ini dimaksudkan agar siswa mampu menuangkan ide
atau gagasan secara logis dalam bentuk tulisan. M ulai dari peristiwa awal hingga
akhir menggunakan bahasa yang baik dan benar serta penguasaan kosakata yang
cukup. Dengan media ini diharapkan siswa memulai dari rasa senang dan tertarik
sehingga hasil tulisan mereka dapat meningkat menjadi lebih baik.
M edia gambar berseri merupakan suatu media visual yang berisi yakni
urutan gambar, antara gambar satu dengan yang lain saling berhubungan dan
menyatakan suatu peristiwa. M edia ini digunakan untuk merangsang daya pikir
siswa agar mampu menuangkan ide, gagasan dalam bentuk tulisan kerumitan
M edia dapat membantu guru ketika menemui kesulitan dalam
menjelaskan sesuatu dengan kata- kata atau kalimat tertentu. Dengan
memanfaatkan media gambar berseri sebagai upaya peningkatan kemampuan
menulis yang masih tergolong rendah, siswa dipengaruhi melalui penggunaan
gambar berseri tersebut sehingga terinspirasi menuangkan gagasannya secara
runtut dan sistematis sesuai peristiwa yang terjadi.
Berdasarkan latar belakang di atas peneliti tertarik melakukan penelitian
yang berjudul “Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Dengan
Menggunakan Media Gambar Berseri Di Kelas IV S D Negeri 023902 Binjai
Utara Tahun 2011/2012”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah maka masalah dalam penelitian ini
diidentifikasi sebagai berikut:
1. Rendahnya hasil belajar siswa disebabkan kurangnya variasi belajar/media
pembelajaran yang ada disekolah tersebut
2. Kemampuan siswa dalam menulis karangan masih tergolong rendah
3. Kurangnya kemampuan menuangkan ide/gagasan
4. M asih ditemukannya kesalahan – kesalahan dalam penggunaan Bahasa
1.3 Pembatasan Masalah
M encegah adanya kekaburan masalah dan untuk mengarahkan penelitian
berseri guna meningkatkan hasil belajar M enulis Karangan Bebas Di kelas IV SD
Negeri 023902 Binjai Utara Tahun Ajaran 2011/2012.
1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah diatas, maka yang menjadi rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah “.Apakah dengan Penggunaan M edia gambar
berseri Dapat meningkatkan hasil belajar Siswa pada menulis karangan Di Kelas
IV SD Negeri 023902 Binjai Utara Tahun ajaran 2011/2012.
1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah,tujuan yang hendak dicapai dalam
penelitian ini adalah guna meningkatkan Hasil belajar siswa dalam menulis
karangan Bebas dengan menggunakan media gambar berseri di Kelas IV SD
Negeri 023902 Binjai Utara Tahun ajaran 2011/2012.
1.6 Manfaat Penelitian
a. Bagi siswa
M enambahkan keinginan untuk belajar Bahasa Indonesia.
b. Bagi Guru
Upaya untuk memotivasi siswa dalam kegiatan menulis,untuk
meningkatkan kualitas dan prestasi, khususnya pelajaran Bahasa
Indonesia dan sebagai bahan masukan untuk dikembangkan dengan
c. Bagi Kepala Sekolah
M endorong guru lain untuk aktif melaksanakan pembelajaran yang
Inovatif dan sebagai bahan masukan sehingga dapat dikembangkan
dengan guru lain
d. Bagi Peneliti
M engembangkan wawasan mengenai penerapan pembelajaran menulis
yang inovatif,menambah pengalaman dan menerapkan pada waktu
BAB V
KES IMPULAN DAN S ARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan, maka diperoleh beberapa kesimpulan
sebagai berikut :
1. Penerapan media gambar berseri dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada
mata pelajaran Bahasa Indonesia di kelas IV SD Negeri 023902 Binjai Utara
T.A 2011/2012.Semakin tinggi aktivitas dan diskusi kelompok siswa dalam
pembelajaran, semakin meningkat pula tingkat ketuntasan belajar siswa.
2. Dari hasil pretes diperoleh kemampuan awal siswa masih rendah, dari jumlah
keseluruhan 24 orang siswa terdapat 6 orang siswa (25%) yang berhasil, dan
yang tidak berhasil 18 orang siswa (75%). Setelah menggunakan media
gambar berseri pada pembelajaran oleh peneliti pada siklus I telah ada
peningkatan hasil belajar siswa. Dari 24 orang siswa terdapat 12 siswa(50%)
yang berhasil, Sedangkan 12 siswa(50%) yang tidak berhasil. Dengan media
yang sama yang dilakukan pada siklus II yang menggunakan media gambar
berseri di dalam pembelajaran juga ditemukan peningkatan hasil belajar.
Sebanyak 21 siswa(87,5%) yang berhasil, dan yang tidak berhasil hanya 3
5.2 S aran
Dari hasil pretes diperoleh kemampuan awal siswa masih rendah, dari
jumlah keseluruhan 24 orang siswa terdapat 6 orang siswa (25%) yang berhasil,
dan yang tidak berhasil 18 orang siswa (75%). Setelah menggunakan media
gambar berseri pada pembelajaran oleh peneliti pada siklus I telah ada
peningkatan hasil belajar siswa. Dari 24 orang siswa terdapat 12 siswa(50%) yang
berhasil, Sedangkan 12 siswa(50%) yang tidak berhasil. Dengan media yang
sama yang dilakukan pada siklus II yang menggunakan media gambar berseri di
dalam pembelajaran juga ditemukan peningkatan hasil belajar. Sebanyak 21
siswa(87,5%) yang berhasil, dan yang tidak berhasil hanya 3 siswa(12,5%). Dari
hasil-hasil penelitian tersebut, maka peneliti mengajukan beberapa saran sebagai
berikut :
1. Bagi sekolah
Sarana prasarana proses belajar mengajar perlu ditinjau kembali agar
lebih ditingkatkan dalam rangka meningkatkan kemampuan/pemahaman belajar
siswa. Serta sekolah perlu mengadakan pelatihan tentang penggunaan media
gambar berseri dalam pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan guru
dalam mengajar sehingga kemampuan siswa dapat ditingkatkan.
2. Bagi guru
Khususnya guru bidang studi Bahasa Indonesia diharapkan untuk
menerapkan media gambar berseri dalam meningkatkan hasil belajar siswa,
karena dengan media gambar berseri siswa akan lebih aktif untuk belajar
kepada guru sebelum memberikan tugas-tugas, hendaknya materi pelajaran
dijelaskan dengan banyak memberikan contoh-contoh, selalu memberikan
kesempatan dan motivasi kepada siswa untuk bertanya agar siswa benar-benar
telah memahami materi yang diajarkan dan dapat menyelesaikan latihan/tugas
dengan baik.
3. Bagi siswa
Diharapkan agar lebih banyak melakukan latihan-latihan di rumah untuk
menyelesaikan soal-soal dan disarankan untuk tidak malu atau enggan bertanya
kepada guru jika ada hal-hal yang masih kurang dimengerti.
4.Bagi peneliti lanjut
Penelitian ini baru sampai mengangkat sejauh mana penerapan metode
latihan dapat meningkatkan hasil belajar siswa, maka peneliti merekomendasi
atau menyarankan kiranya para peneliti tersebut dapat melanjutkan penelitian ini.
Hal ini penting agar hasil penelitian ini bermanfaat sebagai penyeimbang teori
maupun sebagai reformasi terhadap dunia pendidikan khususnya kompetensi
DAFTAR PUS TAKA
Anas, Sudijono. 2007. Pengantar Statistika Pendidikan. Jakarta: Grafindo Persada
Raju
Arief S.Sadiman,M .sc.dkk.2008. Media Pendidikan.Jakarta : Penerbit Raja
Grafindo Persada
Arikunto. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Penerbit Bumi aksara
Atar, Semi. 2007. Dasar-Dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Angkasa
Azhar, Arsyad .2007. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Daryanto, S.S. 1997. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Surabaya:Appolo.
Dewi, Rosmala. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. M edan: Program Pasca
Sarjana Unimed
Dimyati, (dkk). 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta
Gorys Keraf 2005.argumentasi dan narasi.Jakarta : Gramedia
Hanif Nurcholis.2007.Saya senang Berbahasa Indonesia.Jakarta: Penerbit Erlangga
Hayon, Josep. 2007. Membaca dan Menulis Wacana. Jakarta:Grasindo
Henry, Guntur.2005 . Menulis Sebagai Keterampilan. Bandung: Angkasa
Http//www.google.com jenis – jenis karangan
Http//www.wikipedia.media gambar berseri.com
M oeliono, A.M . 1989. Kembara Bahasa:Kumpulan Karangan Terbesar.
Jakarta:PT Gramedia.
M ohammad Yunus. 2006. Keterampilan Dasar Menulis. Jakarta: Universitas
Terbuka
Sardiman. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers