• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PARTISIPASI, AKUNTABILITAS, TRANSPARANSI, SERTA EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI DALAM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH KOTA MEDAN PROVINSI SUMATERA UTARA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PARTISIPASI, AKUNTABILITAS, TRANSPARANSI, SERTA EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI DALAM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH KOTA MEDAN PROVINSI SUMATERA UTARA."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENGARUH PARTISIPASI, AKUNTABILITAS, TRANSPARANSI, EFEKTIFITAS DAN SERTA EFESIENSI TERHADAP

PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH KOTA MEDAN PROVINSI SUMATERA UTARA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

OLEH SISWANDI NIM. 709330050

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepadaTuhan Yang Maha Esa atas kasih, rahmat serta karunia-Nya

yang melimpahkan pengetahuan serta memberikan kesempatan kepada penulis sehingga

dapat menyelesaikan skripsi ini, sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana

Ekonomi di Universitas Negeri Medan Jurusan Akuntansi.

Adapun judul dari skripsi ini adalah “Pengaruh Partisipasi, Akuntabilitas, Transparansi,

serta Efektifias dan Efesiensi dalam Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Medan Provinsi

Sumatera Utara”.

Penghargaan yang tulus serta ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya teristimewa

kepada Kedua orang tua saya yaitu Bapak Tercinta Rosmin dan Ibu Tercinta Nur Kadri,

Saudara-saudaraku Devi Royani dan Rina Jaisma yang senantiasa mendoakan, membantu,

semangat, penghiburan, kasih saying serta dukungan moril maupun materil diberikan dengan

tulus dan penuh kasih sayang kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

ini dengan baik.

Dalam kesempatan ini penulis juga ingin menyampaikan rasa terimakasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri

Medan.

3. Bapak Drs. La Ane, M.Si. selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Drs. Jihen Ginting, M.Si, AK selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi dan selaku

Dosen Pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan motivasi

(4)

5. Bapak Drs. Surbakti Karo-Karo, M.Si, Ak Selaku Dosen Penguji yang telah

memberikan kritikan dan memberi masukan kepada penulis.

6. Bapak DR. Nasirwan, SE, M.Si, Selaku Dosen Penguji yang telah memberikan koreksi

dan memberi masukan kepada penulis.

7. Ibu Kharirunnisa Harahap, SE, M.Si. selaku Dosen Penguji yang telah memberikan

koreksi dan memberi masukan kepada penulis.

8. Ibu Anggriyani SE, M.Si, AK selakun Dosen Penguji yang telah memberikan koreksi

dan masukan kepada penulis.

9. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi yang telah memberikan bekal ilmu

pengertahuan selama penulis menempuh perkuliahan.

10. Kepada B’Ricky bagian administrasi yang telah banyak membantu penulis dalam

pengurusan administrasi untuk tamat dari universitas.

11. Sahabat-sahabat Mahasiswa Akp yaitu fatul, ery, adra, reza, indah, ulpah, laylan, dinda,

juni, nova, novrizal, fatma, Ahmad dan sahabat lain nya yang tidak bisa penulis

sebutkan satu persatu terkhususnya Anak Akp 09, 08 dan 010 ,terimakasih banyak atas

pengertian, kebersamaan, dukungan, nasehat, penghiburan, pertolongan, kesedihan,

amarah, benci mauapun sukacita

12. Kepada saudari mirna dan Aan yang telah memberikan motivasi dan semangat kepada

penulis

13. Kepada Saudari Fabio Testy Ariance Loren yang telah memberikan penulis semangat,

terimakasih yang sedalamnya.

14. Teman penulis shinta yang telah banyak membantu penulis dalam mengerjakan SPSS.

(5)

15. Teman satu kontrakan Penulis acil, tian, kadal, muni, bdl, salim malik, imam, nisma,

razu dan kawan-kawan, bang obun, kak nita ,kiki dan sinta terima kasih atas segala

support dan masukan terhadap penulis

16. Teman-teman satu organisasi Ksr Pmi Unimed, penulis ucapkan banyak terima kasih

atas pengalaman baru yang kakak-kakak ajarkan kepada penulis.

17. Serta semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan laporan ini.

Akhir kata saya berharap kiranya skripsi ini dapat memberikan manfaat dan dapat

memenuhi fungsi yang semestinya.SemogaTuhan memberikan balasan yang setimpal atas

segalabantuan dan kebaikan yang telah merekaberikan kepada penulis. Amin.

Medan, Juli 2013

Penulis,

Siswandi

(6)

ABSTRAK

SISWANDI, NIM 709330050. Pengaruh Partisipasi, Akuntabilitas, Transparansi, serta Efektivitas dan Efisiensi dalam Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Medan Provinsi Sumatera Utara. Skripsi, Jurusan Akuntansi Pemerintahan, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan, 2013.

Permasalahan yang dibahas pada penelitian ini adalah apakah Pengaruh Partisipasi, Akuntabilitas, Transparansi, serta Efektivitas dan Efisiensi dalam Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Medan Provinsi Sumatera Utara.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada Pengaruh Partisipasi, Akuntabilitas, Transparansi, serta Efektivitas dan Efisiensi dalam Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Medan Provinsi Sumatera Utara.

Populasi dalam penelitian adalah seluruh pejabat yang ada di SKPD Kota Medan.Pemilihan sampel dilakukan dengan metode Purposive Sampling dengan criteria tertentu . Sumber data dalam penelitian adalah data primer yang bersumberdari jawaban responden berupa kuesioner.Metode analisis data yang digunakan adalahan alisis regresi berganda dengan SPSS 16.0

Hasil penelitian dilakukan dengan uji normalitas diketahui nilai signifikasin(asym.sig 2-tailed) sebesar 0,873. Secara simultan (Uji F) bahwa Partisipasi, Akuntabilitas, Transparansi, serta Efektivitas dan Efisiensi dalam Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Medan Provinsi Sumatera Utara. Hal ini dapat dilihat dari F hitung> F tabel(137,805>2,540)

dengan tingkat signifikansi 0.000 < 0.05.

Kesimpulan penelitian ini adalah ada pengaruh Partisipasi, Akuntabilitas, Transparansi, serta Efektivitas dan Efisiensi dalam Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Medan Provinsi Sumatera Utara

(7)

ABSTRACT

Siswandi, NIM 709 330 050. Effect of Participation, Accountability, Transparency, and

Effectiveness and Efficiency in Financial Management in Medan, North Sumatra.

Thesis, Department of Government Accounting, Faculty of Economics, University of

Medan, 2013.

The problems discussed in this study is whether the influence of Participation,

Accountability, Transparency, and Effectiveness and Efficiency in Financial Management in

Medan, North Sumatra. This study aims to determine whether there is influence of

Participation, Accountability, Transparency, and Effectiveness and Efficiency in Financial

Management in Medan, North Sumatra.

The population is all on education officials in the city of Medan. The sample purposive sampling method with certain criteria. Sources of data in this study are derived from primary data in the form of questionnaire respondents. Data analysis method used is multiple regression analysis with SPSS 16.0

Results of research conducted with known values signifikasin normality test (asym.sig 2-tailed) of 0.873. Simultaneously (Test F) that Participation, Accountability, Transparency, and Effectiveness and Efficiency in Financial Management in Medan, North Sumatra. It can be seen from the F count> F table (137.805> 2.540) with a significance level of 0.000> 0.05..

The conclusion of this study is no influence of Participation, Accountability, Transparency, and Effectiveness and Efficiency in Financial Management in Medan, North Sumatra

(8)

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI ... i

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 5

1.3 Batasan Masalah ... 6

1.4 Rumusan Masalah ... 6

1.5 Tujuan Penelitian ... 6

1.6 Manfaat Penelitian ... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kerangka Teoritis ... 8

2.1.1 Konsep Keuangan Daerah ... 8

2.1.1.1 Pengertian Pengelolaan Keuangan Daerah ... 8

2.1.1.2 Tujuan Pengelolaan Keuangam Daerah ... 9

2.1.1.3 Fungsi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah ... 10

2.1.1.4 Norma Umum Anggaran Sektor Publik ... 10

2.1.1.5 Siklus/Daur Anggaran ... 11

2.1.1.6 Pejabat Pengguna Anggaran ... 12

2.1.2. Partisipasi ... 13

(9)

2.1.4 Transparansi ... 17

2.1.5 Efektivitas dan Efesiensi ... 19

2.2 Peneliti Terdahulu ... 20

2.3 Kerangka Berpikir ... 21

2.4 Hipotesis ... 23

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian... 24

3.2 Populasi dan Sampel ... 24

3.3 Jenis dan Sumber Data ... 25

3.3.1 Jenis Data ... 25

3.3.2 Sumber Data ... 25

3.4 Variabel dan Defenisi Operasional ... 25

3.4.1 Variabel ... 25

3.4.2 Defenisi Operasional ... 26

3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 28

3.6 Teknik Analisis Data ... 28

3.6.1 Uji Kualitas Data ... 29

3.6.1.1 Uji Validitas ... 29

3.6.1.2 Uji Reliabilitas ... 29

3.6.2 Uji Asumsi Klasik ... 30

3.6.2.1 Uji Normalitas ... 30

3.6.2.2 Uji Multikolineritas ... 30

3.6.2.3 Uji Heterokedastisitas ... 31

3.6.2.4 Uji Koefisien Determinan ... 31

3.6.3 Pengujian Hipotesis ... 32

(10)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian... 33

4.1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian ... 33

4.1.2 Deskriptip Data Responden ... 34

4.2 Hasil Anlisis Data ... 35

4.2.1 Statistik Deskriptif ... 35

4.2.2 Hasil Uji Kualitas Data ... 37

4.2.2.1 Uji Validitas ... 37

4.2.2.2 Uji Realibilitas ... 41

4.2.3 Uji Asumsi Klasik ... 42

4.2.3.1 Uji Normalitas ... 42

4.2.3.2 Uji Multikolinearitas ... 44

4.2.3.3 Uji Heteroskedasitas ... 45

4.2.4 Hasil Uji Analsis Data ... 46

4.2.4.1 Analisis Regresi Ganda... 46

4.2.5 Hasil Uji Hipotesis ... 48

4.2.5.1 Hasil Uji koefisien determinasi ( 2 Square) ... 48

4.2.5.2 Uji Simultan (F) ... 49

4.2.5.3 Uji Parsial (T) ... 50

4.3 Pembahasan ... 51

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 55

5.2 Keterbatasan Penelitian ... 55

5.3 Saran ... 56

DAFTAR PUSTAKA ... 57

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 ... 20

Tabel 4.1 ... 34

Tabel 4.2 ... 36

Tabel 4.3 ... 38

Tabel 4.4 ... 38

Tabel 4.5 ... 39

Tabel 4.6 ... 40

Tabel 4.7 ... 40

Tabel 4.8 ... 41

Tabel 4.9 ... 49

Tabel 4.10 ... 44

Tabel 4.11 ... 47

Tabel 4.12 ... 48

Tabel 4.13 ... 49

(12)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 ... 42

(13)

i

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Tabulasi Data dan Kuesioner Lampiran B Hasil Output SPSS

(14)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Sentralisasi kekuasaan dan keuangan negara pada masa sebelum era reformasi telah

banyak memberikan pengalaman kepada masyarakat daerah atas ketimpangan yang terjadi

mengenai pembagian hasil dan sumber daya alam antara daerah dan jakarta. Hal ini

mengakibatkan pergolakan-pergolakan di beberapa daerah untuk menuntut pemberlakuan

otonomi khusus atau bahkan memisahkan diri dari negara kesatuan Republik Indonesia

sebagai rasa ketidakpuasan tersebut. Salah satu masalah penting yang menjadi penyebabnya

adalah kurangnya akuntabilitas, transparansi, dan partisipasi dalam pengelolaan keuangan

pemerintah daerah sebagai unsur dari suatu Good Governance.

Tujuan pemberian otonomi luas kepada daerah sebagaimana diamanatkan dalam

undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah dan Undang-Undang 33

tahun 2004 tentang perimbangan keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah

adalah diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui

peningkatan pelayanan, pemberdayaan dan peran serta masyarakat. Memberikan wewenang

yang besar kepada pemerintah daerah untuk melakukakan perencananaan, pelaksanaan,

pengawasan dan pelaporan atas pengelolaan sumber daya alam yang dimiliki pemerintah

daerah karenanya perlu menetapkan mekanisme pengelolaan dan pertanggungjawaban yang

tepat untuk lebih meningkatkan pelaksanaan pemerintah yang efesien, efektif dan transparan

meningkatkan kepercaryaan masyarakat.

Pengelolaan keuangan adalah keseluruhan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan,

penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban dan pengawasan keuangan daerah.

Pengelolaan keuangan yang baik sangat penting bagi kelangsungan dan perkembangan

(15)

akuntabilitas publik dan transparansi publik oleh organisasi sektor publik seperti unit-unit

kerja pemerintah baik pusat maupun daerah. Pengelolaan keuangan APBD secara terbuka

cepat dan tepat kepada masyarakat belum didapatkan, publik tidak mendapatkan pelayanan

yang memuaskan, masyarakat tidak dilibatkan dalam proses dan pembangunan pemerintah.

Hal itu muncul karena banyaknya persoalan yang belum dapat diselesaikan.

Disamping itu Organisasi sektor publik membutuhkan akuntansi untuk mencatat,

melaporkan dan mempertanggungjawabkan aktivitas keuangan yang telah terjadi, dimana

produk akhirnya berupa laporan keuangan yang terdiri dari laporan realisasi anggaran,

laporan neraca, laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan (Peraturan Pemerintah

Nomor 24 Tahun 2005). Laporan keuangan yang dihasilkan tersebut akan memberikan

informasi bagi pihak yang berkepentingan dalam pembuatan keputusan. Akuntansi di

organisasi sektor publik bertujuan bagi manajer publik untuk mempertanggungjawabkan

aktivitas keuangan kepada stakeholder, tetapi permasalahan yang muncul dimasyarakat

adalah meningkatnya tuntutan masyarakat atas pelaksanaan akuntabilitas organisai publik

karena masyarakat beranggapan bahwa apa yang dilakukan pemerintah belum optimal.

Tuntutan masyarakat ini terkait dengan transparansi dalam pemberian informasi kepada

publik dalam rangka pemenuhan hak-hak untuk mengetahui (right to know), hak untuk diberi

informasi (right to be information), dan hak untuk didengar informasinya (right to be heard

and to be listened to) (Mardiasmo,2009:17).

Sopanah dan wahyudi (2004) melakukan penelitian dengan judul Pengaruh

Akuntabilitas Publik, Partisipasi Masyarakat, dam Transparansi Kebijakan Publik Terhadap

Hubungan Antara Pengetahuan Anggaran dengan Pengawasan Keuangan Daerah (APBD)

kota Malang, diporeh hasil dari berbagai hipotesis bahwa dari sample masyarakat,

(16)

Sampel dewan, pengetahuan anggaran juga berpengaruh secara signifikan terhadap

pengawasan keuangan daerah.

Sementara sampel masyarakat interaksi pengetahuan anggaran dengan akuntabilitas

publik berpengaruh signifikan terhadap pengawasan APBD. Sampel Dewan interaksi

pengetahuan anggaran dengan akuntabilitas publik berpengaruh signifikan terhadap

pengawasan APBD. Sampel masyarakat interaksi pengetahuan anggaran dengan partisipasi

masyarakat tidak berpengaruh signifikan terhadap pengawasan APBD. Sampel Dewan

interaksi pengetahuan anggaran dengan partisipasi masyarakat berpengaruh signifikan

terhadap pengawasan APBD. Sampel masyarakat interaksi antara pengetahuan anggaran

dengan transparansi kebijakan publik tidak berpengaruh secara signifikan. Sampel dewan,

interaksi antara pengetahuan anggaran dengan transparansi kebijakan publik tidak

berpengaruh secara signifikan.

Siregar (2011), melakukan penelitian yang berjudul pengaruh akuntabilitas publik dan

pengawasan terhadap pengelolaan APBD dengan standar akuntansi pemerintah sebagai

variabel moderating pada pemerintah kota pematang siantar. Dependen variabelnya adalah

pengelolaan APBD, sedangkan variabel independennya adalah akuntabilitas publik,

transaparansi publik dan pengawasan dengan standar akuntansi publik sebagai

moderatingnya. Dapat diperoleh hasil penelitiannya adalah akuntabilitas publik secara persial

berpengaruh positif signifikan terhadap pengelolaan APBD, sedangkan transparansi dan

pengawasan tidak berpengaruh siginifikan terhadap pengelolaan APBD.

Arifin (2005) yang melakukan penelitian di Yogyakarta, dimana interaksi antara

pengetahuan anggaran dengan transparansi kebijakan public berpengaruh secara signifikan

terhadap pengawasan keuangan daerah.

Perbedaan antara peneliti terdahulu dengan yang peneliti lakukan sekarang adalah,

(17)

yangs satu dan yang lainnya sedangkan yang peneliti lakukan dengan menggabungkan

beberapa variabel independen lain yang dianggap perlu.

Peneliti memakai variabel independen partisipasi masyarakat, akuntabilitas keuangan

daerah, transparansi, serta efektivititas dan efesiensi sedangkan variabel dependennya

pengelolaan keuangan daerah, peneliti melakukan penelitian ini pada Pemerintah Kota

Medan Provinsi Sumatera Utara.

Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka penulis tertarik untuk

mengadakan penelitian dengan judul: “Pengaruh Partisipasi, Akuntabilitas, Transparansi,

serta Efektivitas dan Efesiensi terhadap Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Medan

Provinsi Sumatera Utara”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas,maka permaslahan yang muncul adalah:

1. Apakah terdapat pengaruh akuntabilitas keuangan terhadap pengelolaan keuangan

daerah ?

2. Apakah terdapat pengaruh pengawasan terhadap pengelolaan keuangan daerah?

3. Apakah terdapat pengaruh partisipasi masyarakat terhadap pengelolaan keuangan

daerah?

4. Apakah dengan diterapkannya undang-undang Nomor 33 Tahunn 2004

pengelolaan keuangan daerah telah terlaksana dengan baik?

5. Sejauh mana pengaruh efektifitas dan efesiensi pengelolaan keuangan daerah?

6. Apakah efektifitas dan efesiensi berpengaruh dalam pengelolaan keuangan

daerah?

(18)

1.3 Pembatasan Masalah

Untuk menghindari kesimpangsiuran dan kesalahan pemahaman terhadap permasalahan

yang akan di teliti, maka perlu adanya pembatasan masalah untuk memberi arah pada

pembahasaan penelitian ini. Oleh karena itu peniliti membatasi masalah hanya pada

Partisipasi, Akuntabilitas, Transparansi, serta Efektivitas dan Efisiensi terhadap Pengelolaan

Keuangan Daerah Kota Medan Provinsi Sumatera Utara.

1.4 Rumusan Masalah

Untuk memudahkan penelitian ini agar memiliki arah yang jelas dalam

menginterpretasikan fakta, maka terlebih dahulu dirumuskan masalah yang akan diteliti.

Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka perumusan masalah yang

dikemukakan adalah Apakah Partisipasi, Akuntabilitas, Transparansi, serta Efektivitas dan

Efisiensi berpengaruh terhadap Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Medan Provinsi

Sumatera Utara?

1.5 Tujuan Penelitian

Tujuan yang diharapkan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Partisipasi,

Transparansi, Akuntabilitas serta Efektivitas dan Efesiensi mempunyai pengaruh terhadap

(19)

1.6 Manfaat Penelitian

1) Secara subjektif,Sebagai kesempatan untuk mengkaji lebih dalam mengenai prinsip

Good Governance diantaranya Partisipasi, Transparansi, Akuntabilitas, Efektivitas

dan Efisiensi kaitannya dengan Pengelolaan Keuangan, serta penerapannya.

2) Secara praktis, Sebagai bahan masukan dalam pengelolaan keuangan daerah agar lebih

akuntabel sehingga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap

pengelolaan dana yang berasal dari publik.

3) Secara akademis, penelitian ini diharapakan dapat memberikan kontribusi dan

memperkaya ragam penelitian yang telah dibuat oleh para mahasiswa bagi Jurusan

Akuntansi Pemerintahan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan serta dapat

(20)

1

DAFTAR PUSTAKA

Arfan, dkk. 2011. Desain & Metode Penelitian. Medan : Madenatera

Arifin, Johan. 2006. Pengaruh Partisipasi Masyarakat Dan Transparansi Kebijakan Public Terhadap Pengetahuan Dewan Tentang Anggaran Dengan Pengawasan Keuangan Daerah; Studi Di DPRD Provinsi DIY, Jurnal Bisnsi Dan Akuntansi, Vol.8, No 2

Domai, Tjahjanulin. Reinventing keuangan Daerah (studi tentang pengelolaan

keuangam daerah). Di web htp://docs.google.comlik.briwijaya.ac.id

(2002)

Priyatno, dwi. 2012. Mandiri Belajar Analisis Data dengan SPSS. Mediakom Yogyakarta

Fakultas Ekonomi. 2012. Pedoman Penulisan Skripsi mahasiswa Program SI. Medan

Ghozali, imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang

Halim, abdul. 2004. Akuntansi Sektor Publik. Salemba Empat. Jakarta.

Halim. 2001. Manajemen Keuangan Daerah. Yogyakarta UPP YKPN

Hendrikuss Tribawanto Gedenoa. 2005. Transparansi Pengenlolaan Anggaran Daerah:Sebuah Alternative Pemberantasan Korupsi Di Tingkat Daerah, Jurnal Ilmu Administrasi, Bandung STIA LAN, Vol 2. No 3:250.

Ikshan, Arfan dan Ghozali, Imam. 2006. Metodologi Penelitian Untuk Akuntansi Dan Manajemen. PT. Madju Medan Cipta. Medan.

Krina. Indikator dan alat ukur prinsip Transaparansi, partisipasi dan

akuntabilitas .Web: htp://www.goodgovernance.com(2003)

Mardiasmo. 2002. Akuntansi Sektor Publik. Andi. Yogyakarta.

Mardiasmo. 2006. Perwujudan Transparansi dan Akuntabilitas Publik Melalui

Akuntansi Sektor Publik :suatu Sarana Good Governance. Jurnal

Akuntansi pemerintah Vol 2, No.1, Mei 2006

(21)

2

Mulyana, budi. 2006. Pengaruh Penyajian Neraca Daerah dan Aksebilitas Laporan Keuangan Daerah Terhadap Transparansi dan Akuntabilitas pengelolaan Keuangan Daerah. Jurnal Akuntansi Pemerintahan,Volume 2. Nomor 1. Universitas Gajah Mada. Hal 56.

Mursidi. 2009. Akuntansi Pemerintahan Indonesia. Rafika Aditama Bandung

Noerdirman, dkk. 2008. Akuntansi Pemerintahan. Salemba Empat. Jakrta

Peraturan pemerintah Republik Indonesia No. 58 Tahun 2005, tentang Pengelolaan Keuangan Daerah. Jakarta

Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006. Jakrta

Renyowijoyo, Mundro. 2008. Akuntansi Sektor Publik Non Laba. Mitra Media Wacana Jakarta.

Siregar. 2011. Pengaruh akuntabilitas publik dan pengawasan terhadap

pengelolaan APBD dengan standar akuntansi pemerintah sebagai variabel moderating pada pemerintah kota Pematang Siantar.

Sopamah, Mardiasmo. 2003. Pengaruh Partisipasi Masyarakat dan Transparasnsi Kebijakan Publik terhadap Hubungan Pengetahuan antara pengetahuan Dewan tentang Anggaran dengan Pengawasan Keuangan Daerah. Simposium Nasional Akuntansi (SNA) VI-16-17 oktober.

Surabaya.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Administrasi Pendidikan. Bandung: Alfabeta

Sumarsono, Hadi. 2009. Analsis Kemandirian Otonomi Daerah. Jurnal Akuntansi Pemerintah Vol.1. No 1. 2009.

Sulistino G. 2003. Figh Korupsi. Amanah vs Kekuasaa., Somas. Nusa Tenggara

Barat.

Suparno. 2012. Pengaruh Akuntabilitas Keuangan Daerah, Value For Money,

Kejujuran, Transparansi Dan Pengawasan Terhadap Pengelolaan Keuangan Daerah (Studi Kajian Pada Pemerintah Kota Dumai).

Undang-Undang 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. Jakarta

http://medan.bpk.go.id/?p=2223

Gambar

Gambar 4.2 ...............................................................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Biota uji yang digunakan adalah benih ikan lele sangkuriang (Clarias gariepinus) dengan panjang awal ± 5,0 cm dan berat awal ± 1,26 gram, yang diamati dalam

Studi pendahuluan yang dilakukan pada siswa kelas 7 SMP Muhammadiyah Boarding School (Pondok Pesantren Modern MBS Yogyakarta) di Bokoharjo, Prambanan, Sleman secara umum siswa

• Pada pembicaraan yang lalu perpindahan kalor konveksi hanya sejauh masalah yang berhub dg perpind kalor konduksi.. • Pembicaraan lebih jauh mengenai metode per- hitungan

polyisoprenoid composition and distribution of leaves and roots in three species of mangrove associate, North Sumatra, which are Ricinnus communis Linn (Euphorbiaceae),

Dari berbagai algoritma kriptografi yang ada, Caesar Cipher adalah algoritma yang sangat mudah untuk diterapkan dengan ditambahkan rule-rule baru yang tidak diketahui

vegetatif mangrove ikutan yang dapat menjadi sumber potensial senyawa obat. alami serta membantu dalam penanda untuk identifikasi pada

Selanjutnya tujuan komunikasi dalam pendidikan, jika kita sebagai pengajar maka kita sering berhubungan dengan pelajar, oleh karena itu, kita bertujuan menyampaikan informasi

Alih kode bahasa dalam bentuk alih bahasa ini terjadi pada penggunaan bahasa Indonesia yang dilakukan oleh masyarakat tutur kemudian beralih bahasa ke bahasa Jawa dalam