Hd
itnr:
Dr" Maryadi Inclah Widiastr-rtr, Pl"t. D
Slrarrti
Dwila
Lestart,
M.Sc Sabrr SLrdirrnan, M.SiDwi
WLrlatitljari,
M.Si -l"hirtaw;r'ri,-Prosiding Senlnar Nasional 0ies Nala/ls ke-52 Fakultas Pertanian Uniyersllas Sriwijaya, Pa/em0ang 5 November 2010
I S I N 978- 97 9-8 3B 9- 2 1,4
DAFTAR
ISI
KATA PENGANTAR DEKAN,FAKULTAS
PERTANIAN
UNIVERSITAS
$RIWIJAYA
Dr. lr. Erizal Sodikin
KATA PENGANTAR KETUA
PANITIA
Dr. M. Yamin, M.P.
INFORMASI UMUM SEMINAR
MAKAI.AH
UTAMA
Penguatan Kelembagaan dan Perrnodalan Petani Prof. Dr. lr. Zu,lkifti Atamsyalt. M.Sc
Teknologi Pengolahan l-lasil Pertanian dalam Arli Luas Untuk Hilirisasi Produk Prof. Dr. l-l.M.A. Rinclit Pantltayun
BIDANG $OSIAL EKONOMI
PERTANIAN
Analisis Ekspor Kakao lndonesia ke Pasar Amerika serikat dan Malaysia Anggita Tresliyana Suqyana, lnnrke Abdillah Fahmi
Opttrnalisasi Usahatarri Kencur Dengan Pola Tanam Tunrpangsari di Desa Fajar Asri Kecanratarr Seputih Agung Kabr-rpaten Lampung Tengalr
Anna Maryani, R. Hanung /srnono, lVovi Rosanfi
Evaluasi Hasil Kegiatan Perryuluhan Pertanian pada Aplikasi Fermentasi Jerami Padi
sebagai Pakan Kerbau
Aulia EviSusanfi, Si/r /VugrahinilA(. Agung Prahowo
Penyusunan
Model lntegrated
Raclial Cycle(lRC) Guna
Peningkatan Daya Saing lndustri Makanan Olahan di KabLrpaten Ciamis, Kota Magelang danKabupaten Sidoarjo
Bayu Nuswantara, Sony l-letu Friyanto, Oesrrran Raliby, Retno Ruscljijati
Peranan Fasilitator Kecamatan
dalanr
Progranr Gerakan Serentak
MernbangLrnl(arnpung (GSN/l1() cli l(abupaten Tulang Bawang Davicl Sanjaya, Inuan F-ffencli, [3t:g1ent Vrrsntinrala
Komparatif
Model Pola Tanam,
Produktivitasdan
Perrdapatan PetaniPadi
Lahan Pasang Surut dan Lahan lrigasi di $umatera SelatanDesi Aryani, Selly Qktarina, Henny Malini
IJ
21
29
JC)
49
56
btJ
-F
I
i
ii.,.
&$ il,i
tri
tr
tr
f,;
$l
ili
k
ffi
I
fi' "l
l'
[r
$;;
fti
ti;
Prosiding Seminar Nasir:na/ Dies Nata/is ke-52 Fakultas Pertanian Uniyersitas Sriwijaya,
Pilembang 5 November 20)S
/sBN 978-929- I 389-21.4
Analisis
Kointegrasi
Antara Pasar Kerja cian Pasar Barang dalam
perspektif Pendidikan pada Sektor Pertanian dan Non perlanianDessy Adriant, Elisa
Wil,Jayana
84Deskripsi
Pola
Saluran Tataniaga
Pala
(Myristica f:raggan
Hailt)
di
Kenagarian Tanjung Sarri Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten AgamDevi Analia,
FaidilTanjung,
Ramita SariPimura
gsAnalisis Produksi
Ayam
Broiler
pada
Peternakan
Rakyat
dan
Perusahaan Peternakan di Kabupaten Kampar Provinsi RiauElfi Rahrnadani, suntlsa
wista,
Yendra Mariza, Anwar Harahap,saclarman
104Produksi Sayuran dalam Rangka Pemenuhan Konsumsi Sayuran cli Kota Pekanbarlr Provinsi Riau
Elinur, Marliati, Sisca Vaulina
"
i14
Dampak
Krisis
GIobal terhadap
PengeluaranKonsumsi Rumah
Tangga
petani Plasma PIR BUN Kelapa Sawit di Kabupaten Muara EnimElisa
Wildayana
r
1Z1rH ubungarr Karakteristik denga n Persepsi Peternal< Dalanr Menrbud idayakan Kerbau Rawa di Kecarnatan Parnpangan
Elly Rosana, f'ltiftawati, Yulian
JunaiJi
13j
Analisis
Profitabilitas dan Daya Saing Usaha Tani Kecielaidi
Provinsi
Jawa Timrrrdan Sulawesi Selatan
Endro
Gunawan
140Faktor Deternrinan Pendapatan Usahatarri Karet di Desa simpang Heran Kabupaten Ogan Kornering llir, Surnatera Selatan
Erni Purbiyanti, Eka
Mulyana
148Analisis Kelayakan Usahatarri Jamur Tirarn Putih sebagai Alternatif Usaha pada Musim Paceklik
di
Kabupaten OKUFifian Permafa
Sari
i 56Analisis Faktor-Faktor
yang
Mernperrgarrrhi Keputusan Konsumendalam
Menrbeli Beras Orgranik (Studi Kasus Pacla Nagari Talual< lV Suku l(ecamatan Banuhanrpu Kabupaten Agam)llelrni
Ali, Putri Rahtnayani, JuliYusrevr
lgufMekanisme Penrasararr Beras Organik cii Kecamatan Belitang lll Kabupaten Ogan Kornering Ulu Tinrur
Flenny
Malini
fi7
Keragaan lJsalratani dan Komersialisasi Rumah Tangga Petanr Pacli Lahan Pasang Surut Di KabLrpaten 1-anjr-rrrg Jabung Timur
lra Wahyunt, Antruzi Minha, Andy Mutyana, Zulkifli
Alantsyah
jgOldentifikasi Berbagai Faktor Sosial di Masyarakat yang Berpotensi Mengharnbat pada Pengelolaan Perhutarran Sosial yang Berkelanjutan
-Hubungan Karakteristik Petani clarr
Sifat
lnovasi Terhaciap TingkatAdopsi
lrrovastBudidaya Padi ltibrida di Kecarnatan Pugung Kabupaten Tanggamus
Lina Febri Yanti, Tubagus F/asan ucldirt, tnclan
Nunnayasari
218 Analisis Konsumsi Pangan Pokok Beras pada Golongan Pendapatan yang Berbedadi Kota Palembang Provinsi Sumatera $elatan Maryati Mustofa Hakim
Peluang
dan
Hambatan PenerapanTeknologi
Padi
Semlorganikdan
Organik
di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera SelatanMtthammad
iazicl,
Nukmil Hakim, Erni Purbiyartti, Eka Mulyana, SED PutilAnalisis Nilai Tarnbalr
dan
Profitabilitas Agroindr.tstriGula
Aren dan Gula
Semut Skala Rumah Tangga di Kecanratan Air llitarrr Kabupaten Lampung BaratMarcela Yuniati,
Zainal
Altidin, RabiatulA<lawiyah
239prosicilrrg Sernlnar Nasiona/ Dies Nafa/is fte-52 Fakullas Pertanian Universitas Sriwiiaya' Palombang 5 Novsmber ?015 ls8l\/ 978-979-B3B 9-21 -4
l(inerja Kemttraan Petani Plasma Kelapa Sawit dengan PT. Hindoli
cir Desa Bunti Kencana, Kecarnatan gungai Lilirr Kabupaten Musi Banyuasin
Laila
llusin
Darnpak Leclakan Penduduk dan Ketersedtaan Pangan Maryadi
Sfudy
Econornics BehaviourOf
Rubber From TheExporl
Sideln
lndortesia MirawatiYanita, M. Yazid, Zulkifli Alarnsyah, Andy MulyanaAnalisis
Komparatif Usahatani
Pacli Lahan Sawah Tadah Hujan
Berdasarkan Perbedaan Sumber Modal di Kecamatan Lempuing Jayal(abupaten Ogan Komering llir
Provinsi
Sumatera SelatanMina
Antoni, El<a Mulyana, Domirtggt"ts M. ManaluKajian l(eterkaitan Produksi, Perdagangan clan Konsumsi Sayuran Hidroponik Untuk Meningkatkan Partisipasi Konsr-lmsi di Kota Palembang
Muhammad Arbi
Eksplorasi pengaruh Bahan lnduk Tanah terhadap Pendapatan Petani l(elapa Sawit M
Edi
Armanto, Aclzerrtt, M.A., M.S. /rnanlrdin, ElisaWrldayanaAnalisis Perilakr-r Petani clan l-lubungannya ciengan Tingkat Pendapatan Petani Padi Peserta sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SLPTT)
cli Kabupaten Ogan llir
Nukmal f'lakint, SellY Oktarina
Rel<omendasi
Model Bisnis Center untuk
Menumbuhkanlnterrsi
l(ewirausahaan(Research
t'trtd DeveloStntentpada
l.lniversitaslslanr Negeri Sultan Syarif
Kastm Riau)Penti Suryani, F.lfi Rahmadani
Fal<tor-Faktor yang Mempengaruhi Petani Tidak Mengadopsi lrrovasi Budidaya Padi Organik cli Kecamatan Pemr;ltltan Ulu Katrurpaten Ogan llir
^ ^n.. t,t^-i..^ f:.,,'-;^ A artinlt
Selly UKtaf ll ttt' t-ct(tttd /arytljt\
210
7_27
zJt
249
263
277
286
301
-$ffili"31
Prosiding Seminar Nasional Die s Nafa/ls ke-52 Fakultas Perlanian Universitas Sriwijaya,
Palo mb an g E N ove mb er 201 5
/SBrV 928-929- I 389-21 -4
Pendapatan
dan
Tingkat
Ketahanan
Pangan
Rurnah
Tangga Petani Cabai
di Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus,
Si/via Medita Sari, KordiyanaK,
Rangga, BegemViantimata
318Analisis
l(inerja
Perryuluh Pertanran Lapangan(PPL)
dan
Hubungannya dengan Partisipasi Petani dengan Parlisipasi Petani dalam Program Pemberdayaan Petani (Kasus di Kecanratan Air Kumbang Kabupaten Banyuasin)Sriati, Nukmal Hakim, M,
Arby
330Potensi dan Kendala Pendirian Agroindustri Berbasis Pisang di Wilayah Kecamatan Tanjurrglubuk Kabupaten Ogan Komering llir, Sumatera Selatan
Sri Harnanik, Renny U. Somantri, Yeni
Elha
338Penguatan Pangan Rumah Tangga lt4elalui Pemanfaatan Lahan Pekaranqan Runrah
Widhi Netraning
Pertiwi
344Analisis Komoditas Unggulan Tanaman Perkelrunan Kabupaten Ogan Komering Ulur Timr-rr
Yetty
Oktarina
3S3$aluran
Pemasarandan
Struktur Pasar
Bibit lkan NilaZaini Arnin, A'nita Agustin,
I:itrisusanli
361BIDANG PASCA
PANEN
Pengaruh Modifikasi Media
l'erlradap
Aktivitas Proteasedari
Bacillus /ichenifomrrss MB.2Ace Baehaki, Maggy
f.
Su/rarlono
368Produksi Skala Pabrik Karet SIR 20CV Menggurrakan Pemantap HlrlS: Stucli Kasus di Provirrsi Kalimantalrr Barat
Afrizal Vat:hlepi, Dtdrn
Suwardtn
373Analisis
Komponen
Asam Lemak
dari lkan
Palau (Osfeoch/us
viftafus),
lkan Lampam (Barbodes schwanenfeldir) dan lkan Motan (Thynnichthys thynnoides)Deborah Junita Ria, Rodiana Noptanti, Shanli Dwita
Leslari
381 PengaruhSuhu
Pengeringan clan Ukurarr Tepung terlraclap Karaktenstik Fisik danKirnia Tepung
Pisang
hDian Puspita, Rindit Pambayun,
BudiSantoso
390Kinetika Perubahan Warna Berasolp6sks Glikemik Rendah Selama Penyimpanan
Filli
Pratarna,'fantrin
403Karakteristik Fisik, Kimia dan Organoleptik Minunran Sari Kacang Meralr (P/raseoft.rs
vulgaris l- )
[:riska Syaiful, Merynda lnclrryarii Syafittri, Andhika Ferdrnando
Siturnorang
410Pembuatart
l-lidrolisat Protein
ll<arrPalau
(Osteoc/rrllusvrllalus)
darr lkan
Motarr(Thynnichthys polylepis) MenggLrnakan Enzim Papain
-i i il Ii:
li
,!,'
I
$r'
r:
il
. l)
t
b,
Prosiding Semlnar Nasiona/ Dies Nata/is ke-52 Fakultas Peftanian Uniyersifas Sriwilaya, Palembang 5 Noventber 20i.5
/sBN 978-979-8389-21.4 Pengaruh
Varietas Buah
Pisang
dan Lama
Blanching
terhadap
Karakteristik Tepung PisangMona Chairunnisa, BudiSanloso, Rindit
Pantbayun
435Analisis Senyawa Fitokimia Ekstrak t3uah Genjer (Lintnocharis flava)
Norayati Siregar, Ace Baehaki, Shanti Dwita
Leslari
444Pengaruh Substitusi MOCAF (Modifiecl Cassaya FIou
r)terhadap
Karakteristik Laksa KeringNura Malahayati,
Hennanto
453Modifikasi Profii Arrrilografi darr Struktur Mil<ro
Pati
Ganyclng(Canna
EcJulis Kerr.)dengan Heat Moisture Treatnttrrt dan Penambahan Gum Xanthan
Paruiyanti, Filli Pratarna, Agus Wijaya, Nura Malahayati, Eka
Lidiasari
458 Karakteristik Pempek dari Berbagai Jenis lkan Berdasarkan Kualitas Frsiko-KirliaRodiana Nopianti,
Herpandi '
469Pemanfaatan Jeruk Kunci pada Peningkatan Sifat Fungsional Gambir dalam Edible Film Komposit
Zuhara Hilcla,.Bldi S;jnfoso, Galol
Frryanto
475Pembuatarr Telr Daun Kemangi (Ccintunt basilicunt L.)
Fenny Crlsfa
A.
Panjaitan, UqtiRosidah, Tri WardaniWidowati
484 Pengaruh Suhu Pemanasan dan Metode Pemasakan Terhadap Karrdungan EkstrakKasar Albumin lkan Gabus (Channa striata)
Herpandi, lndah Widiastuti, Shanli Dwita Lesfan, S.F
Tarigan
4g7BIDANG
AG
ROEKOTEKNOLOGI
Studi Sebaran Sr'rhu
dan
Kelenrbabarn RelatifAlat
Pengerrng Gabalr Hybricl Fnergi Surya dan BiomassaTamaria Panggabean,
Arjuna
Neni Triana, AriHayati
511 Keragaan Beberapa Klon Karet (Hevea /:rasiliensis Muell Arg) Hasil Okulasidi Pemi:ibitan
Anis Tatik
Maryani
S1BRespon Pertumbuhan Tananrarr Lidah Buaya (AIoe vera Lirrn) pada ESerbagai Dosis Pupuk Organik Hayati Tandan Kosong Kelapa Sawit
Edwin Wijaya, Yernelis Syawal
,
Nusyinuan, OktaRiana
523Kajian Pola Pemanfaatan Laharr
di
Daerah Reklamasi Pasang Surut Delta Telarrg llKabupaten Banyuasirr
Lina Marlina, Momon Sodik lmanudin, Safria ,laya
Priatna
533Substitusi
Bobot
Blotong
pada
Media Tanam J'anah Ultisol
di
Pembibitan Pre Nttrsery Tanaman Kelapa SawitProsidirtg Senrinar rVaslonal Dies Nala/is ke-52 Fakultas Peftanian Uniyersitas Sriwijaya,
,
palombang S Novomber ?01II S B N 97 B -97 9-B 3 B 9-2 1 -4
Respon
Tiga
Varietas
Mentimurr "ferhacjapPemberian l(ompos Tandan
KosongKelapa
Sawit
rM. Ammar, T. Achadi,
l.
SiallaganPertumbuhan
dan
ProduksiJagung Manis
(Zea
mays
SaccharataSturt)
dengan Penggunaan Bahanorganik
untuk Mengurangi penggr-rnaan pr_rpuk NpKMaria Fitriana, Tegult Achacli, Mela
Mardrana
564Cadangan, Penambatan
dan
Ernisi Karbon pada Budidaya Tanaman Padidi
Lahan Rawa Lebak Jakabaring, Kotamadya palernbangMuh Barnbang Prayitno, Bakri
Pengujian Kemampuan Teknik Biopori untuk Mendistribusikan Air ke dalam Tanah di Lahan Perkebunan Karet
lfianti Katriana Sebayang, Bakri, Abdul
Mad|d
Rohint 578 Aplikasil(ultur
Campuran Bakteri Endofit pada Bibit Batarrg Bawah Tanaman Karet(flevea brasiliensis Mull. Arg.)
Umi l-lidayati, lswandi Anas Chaniago, Abdttl Munif, Siswanlo,
Dwi
AndreasSanlosa
Sg4Budidaya Jagung Pulut.Uri Dengan Menggunakan pupuk
organik
di
Dua Kampung Lokal Kabupaten Merauket-tr A
569
{Jntari, Maila M.D Widiastutr, Musrifalt Toksisitas
Ekstrak Kencur
(Kaentpferia (Sifophlus Oryzae Linn.)Weri l-lerlin
604
galanga
Linn)
terhadap l(umbang
Beras612
621
635
658 Penggunaan
Larutan Mikro Organisme Lokal (MOL) Tanaman Gamal
(Gliricidiasepium Jacq"Steud
/
untuk
Peltumbuhan Stum Okulasi Mata Tidur Tanaman karet(llevea
bras/lensis Muell,Arg.) Klon pB 260zachruddin Rcsmli samjaya, Lucy Robiartini Busroni,
M
A.J
pratanta lrigasiretes
dengan Berbagai
Media Tananr Tanpa Tanah pada Budidaya Cabe MerahArjuna Neni Triana, l*lilda Aglustina
Kinerja Pengelolaan Air lrigasi Air Lakitan
Dewi Florianti, Eclward Saleh, FlahmarJ l-lari purnomo
Penerapan Metode Pencucian Pacja Kolam Ikan Nila (Orechromis rViloficus) di Rawa Pasang Surut Reklamasr
Marsi, Mirna Fitrani, Robiyarttct
l/.
Susanfc, She/vi De Vella StmanclaRespon Pemberian Ransum Tolal
Mix
Ration(TMR)
Sawrt terhadap Termoregulasi Sapi Brahrnan Cross denganKondisi
Fisiologis yang BerbeclaArntina Fariani, Gatof Muslim, Langgeng Priyanto, Dyah Wahyuni,
dan
ArfanAbrar
643 Budidaya lkan Nila (Oreocltrornis nilotrcus) Sistem Bioflok cii Desa pelabuhan DrlanrBoyke Nainggolan,
Ade
Dwisasanli
65010
i
POSTER
m
I
pengujian Resistensi Klon Rekonrendasi Tanaman Karet Terhadap Penyakit GugurI
Daun CorynesporaI
Alchemi Putri Juliantika Kusdianadan
Afdltoliatus Syafaah tI
Neragaan Penyakit Utama Tanaman Pacli pacia Varietas Unggul BaruI
Oi Agroekosistem Sawah lrigasir
DiniYuliani, Johannes Amrulloh:
lnventarisasi Parasitoid clari Hama Belalang Oxya Spp. (Orthoptera: Acrididae) di Pertanarnan Padi di Kabupaten Bogor
Dini Yuliani, Johannes Amrullcslt, Nina Maryana
Evaluasi Pertunrbuhan Tanaman i(aret Belum Menghasilkan Klon PB 260 pacla Daerah Kelas Kesesuaian lklirn S1 Dan S2
Jarnin Sapulra, Cherrlos
Iogi
StevantrsPeningkatan Produktivitas Lahan dengan Petranrbahan Bahan Organik Melaluri Pengembangarr Pola Usalratani Karet -lelrpadu
Sahuri, M.J. Rosyid
Pengembangan Unit lnstalasi Pengeringan Kemplang dan
Tekwan
Menggurtakan Alat Pengering Energi Surya dan Gas cli Desa Burai Kabupaten Ogan llir,
Puspitahati, Farry Apriliano, Edward Sa/ehPengaruh Tembesu Sebagai T,anaman Sela Terhadap Pefturnbuhan Karet clan Kadar Air Relatif Daun Selama Musirn Kemarau
Ar"tdi Nur Cahyo, Salturi
Respon'T'anaman Kelapa Sawit T."rhaclap Pernupukan Rock Pltospale dan Pattt di Lahan Gambut
Marlina,
Mery
llasntecla, flertilt l-lttyali, Dwi Putro PrtadiI.IOTULA SHMINAR
Prosi<tilg Seminar Naslona/ 01os Nata/is ke-52 Fakultas Pertanlan Univorsllas Sriwiiaya, Palembang 5 November 2015
I S BN 978-979-6 389- 21 -4
Budidaya lkan Lele (C/anas sp.) Sistem Bioflok di Desa Pelabuhan dalam
Martog'i Leo F Sifohang, O4*
Dtuisasanli
673Efektivitas Steinernama
G/asseri
Sebagai Komponen Pengendalian Hama -[erpadu Kasus Pengendalian Spodoptera Litura pada Tanaman KangkungNlrtlawarman,
Rizky
Randat Cameron,Arirtafril
680Jumlah
Total
Bakteripada
Pencernaarl Uclang Galah (Macrobrachiurn rosertbergii) yang Diberi Pakarr Prebiotik Ekstrakubi
Jalar (lpomea batalas L.)Tan-biyaskur, Ferclinand Hukanta Taqwa, Ade
Dwisasanfi,
Yttlisman,Rixi Alex
Candra
687693
702
725
731
/3/ 709
717
/42
750
-Pro s idin g Sem in arJ.'{pstqn Rerla n ia n_U n iyersifas S riwii ay a,
o
I
,oi5i
' i 5"_.iaiLi
t:ri,
-q:i _?_.: -
I
:,{\
. a^x
_\..9)t
i o.x
r &,ffi
,,fi
r",,,
i,,,i
ui
'...
-.i'''l
'::
':'"'":iI
i:"" i '
/sgt
grg-g1g-g31og_21-4RESPON
TIGA VARIETAS
MENTIMUN TERHADAP
PEMBERIAN
KOMPOS
TANDAN KOSONG KELAPA
SAVJIT
Respons e
of rhree
cucurnber varieties
fo compost
of
oil
Palm
Empty
Fruit
Bunch
M.
Ammar,
M,T.
Achadi,
l. Siallagan
Jurusan
Budidaya Pertanian, Fakultas
pertanian,
UNSRIJln.
Raya Palembang-Prabumulih, KM 32,
ogan
llir 30662,
sumatera
selatan
ABSTRACT
The obiective
of
lhr's research waslo
evaluefte responseof
three yariellesof
cucuntber (Cucumis sallvus L.) on the application of Oil Palm Empty Fruit Bunch compost. The researchwas conducted front February to May 2015 at the Faculty of Agriculture experiment stalion,
University of Sriwiiaya.This research used Split Plot Design. Tha main ptot was varioties, the
varieties used were Panda (Vr), Harnony (Vz), and Hercules
(Vl,
White the subptot was or7palm empty fruit bunches composl witlt 4 experimental slage, lhose were. without
oil
palntempty fruit bunches co,nposl (Po), 5 ton ha'l oil palm empty fruit bunches compost
(pi,
7,5ton oil palnt e'mpty fruit bunches conrposl
htrl
(p2), and 1Oton
lta-1 oil palm ernpty fruitbunches contpast (Ps),
it
was repc'aled3lrnres.
Ihe
resLr/ls showed that emplyoil
palnt bLrnches l 0 ton ha'l contpost af l d-trmony (Vz) variety had the highest weight.Keywords; Cucumber, Variety, Corlposl
N
RBSTRRK
Penelitian ini bertujuan untuk mengevakuasi respon tiga varietas mentimun (Cucumis -saliyus
L.) terhadap pemberian kompos tandan kosong kelapa sawit (TKKS). Penelitian dilaksanakan dari bulan Februari sampai Mei 2C15
di
kebun percobaan Fakultas Pertanian, UniversitasSriwijaya. Penelitian menggunakan rancangan petak terbagi. Petak utama yang diamati adalah varietas, adapun varietas yang digunakan adalah varietas Panda (Vr), Harmony (Vz)
dan Hercules (Vr). Sedangkan anak petak adalah pupuk kompos tandan kosong kelapa sawit
dengan 4 takaran percobaan, yaitu: tanpa kompos tandan kosong kelapa sawit (Po) kompos
TKKS 5 ton ha-, (Pr), kompos TKKS 7,5 ton ha'1 (Pz), dan kompos TKKS
i0
ton ha'1 (pr) perlakuan di ulangan 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk tandan kosong kelapa sawit 10 ton ha'1 pada varietas Harmony (Vz) memiliki berat buah per tanaman tertinggi.Kata Kunci : Mentimun, Varietas, Korrrpos
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Mentimun merupakan
sayuran dataran rendah
yang
banyak ditanam
di SumateraSelatan.
Luas
panen tanaman mentimun pada
tahun 2006
mencapai2,746
ha
dengan
hasil
panen
56.3'13ton.
Daerah
yang
menghasilkan
buah mentimun tertinggi terdapat di daerah Banyuasin dengan luas panen 548 ha dengan produksimencapai 10.597
ton
(DinasTanaman Pangan Provinsi
Sumsel, 2007). Varietas mentimun hibrida yang akhir-akhir ini banyak dikembangkan adalah varietas Delight Green, Gennie, Green Alpha, Summer Fresh, Pluto, Panda, Venus, Antara, Herculesdan
lain-lain.Pada
percobaanini
penulis menggunakan varietas Panda,Prosiding SeminarNasiona/0les Nala/is ke-52 Fakultas Pertanian Universilas Sriwijaya,
Palembang 5 Novemher 201i t sB N 97 8.97 9"83 89.21.4
Harmony
dan Hercules.
Varietas Pandadan
Harmony memiliki persamaan yaituumur panen
30 hari
setelah tanam, diameter buah
*
4
cnr,
dan
panjang
buah15-20 cm.
Menurut Harist (2004), produksi mentimun varietas l-lercules diranralkan akan mampu menduduk: posisi pertama
di
areal$ur;bagsel.
l-lercules acjalalr mentimuir Itibridayang
nrerupakanhasil
persilanganyang kini
dikembangkanoleh pT,
BlSl(Benih
lnti
Subur lntani), Kediri Jawa Timur. Bila dilihat
dari segi
hasilnya clapat mencapai 5 kg per tanaman, dengan jumlah buah antara 1O-
16 buah perianaman. Panen pertama biasanya dimulai pada umur 35 hari-setelah tanam, dan masa panenmampu bertahan hingga
60
hari
setelahtanam.
Bila tanamandalam
kondisi yangbaik dapat dipanen hingga '17 kati.
Untuk meningkatkan produksi dalam upaya memenuhi kebutuhan
hara
dapat rnenggunakanpupuk
orgarrik
dan
anorganik. penggunaarr
pupuk kimia
hanyamampu menambah unsur hara tanah tetapi tidak memperbaiki sifat fisika dan biologi
tanah,
bahkandapat
menimburlkan clampak rregatifierhadilp
tanah.
penggunaan pupuk kimia berkadar hara tinggi seperti Urea,zA, TSp
atausp-36,
dan KC-l*secaraterus
menerus
dapat
menyebabkan
lingkungan nrenjadi tercenrar
jika
tidakmenggunakan aturan yang semestinya (Munir dan Arifin, ZbtO;.
Untuk mengatasi
permasalahan
tersebut
maka
kesuburan
tanah
periuditingkatkan melalui penggunakan pupuk organik. Salah satu limbah tanaman yang bisa dijadikan pupuk organik adalah tandan
[osong
kelapa sawit yang dikomposkan.Tandan Kosong Ketapa
sawit
(TKKS) adatah
timbah'pabrik
i<erJpa,u*it
y"ng jumlahnyasangat
nretimpah.setiap
pengolahan1 ton
iandan buah segar
tigsj
menghasilkan
230 kg tandan
kosong kelapasawit,
Pengolahandan
perianfaatanTKKS oleh pabrik kelapa sawit masih sangat terbatJs. Alternatif
lain
dengan menimbun (open dumping) untuk dijadikan mulsadi
perkebunan kelapa sawit ataudiolah menjadi konrpos (Hanum, 2009).
Menurut
lwan
(Yusroh,2013)
keunggulan komposTKKS yaitu
mengandunggl:yl
hara yang dibutuhkan tanaman antara tainK,
p,
ca,
Mg,c
dan
N.'Korpo,
TKKS dapat
memperkaya
unsur hara yang ada
di
dalam-tanah,
dan
mampumemperbaiki sifat
fisik,
kirniadan
biologi ianah. Selarnitu
komposTKKS
memilikibeberapa
sifat yang
menguntungkan antaralain
membantu kelarutan unsur-unsurhara yang diperlukan bagi pertumbuhan tanaman, bersifat homogen dan mengurangi resiko.
sebagai pembawa
hama
tanaman, merupakan
pupuk'yang
tidak "mudah tercuci oleh air yang meresap dalam tanah dan dapat diapiikasikanplda
sembarang musim.Pemanfaatan
TIKS
telah banyak dicobakan pada berbagai komoditi panganmaupun hortikultura. Menurut Darnoko
et
at., bahwa aplikasi liomposfXrcb
piOatanarnan
cabe
telah
dilakukan
di
Ka.]rupatenKaro pada tahun
ZAO2. Hasilnya menunjukkan bahwa aplikasi kompos TKKS dapat meningkatkanperlumbuhin
dan produksitanaman
cabe, yang lebih baik
dibandingkandengan
perlakuantanpa
gupuk organik maupun aplikasi pupuk kandang. Aplikasi 0,25-dan
0,so kg
kompos TKKSdi
dalam media polybag dapat meningkJtkan hasil cabe berturut-tur-ut hrngga 24% dan 45% terhadap perlakuan control, sedangkan aplikasi pupuk kandang hanyadapat meningkatkan hasil sebesar 7 % terhadap liontrol.'
Perbedaan pemb.erian dosis pupuk tandan kelapa sawit sangat mempengaruhi pertumbuhan
dan
hasil tanaman,
Hasil-penelitianpada tanaman
semangkayang
diberi
perlakuan5
taraf dosis
komposTKKS
sebagaiberikut
:
o, 2,5,
sJz,s
oan10
ton
ha-l. Hasil dari percobaan memperlihatkanOinwa
pemberian kompos TKKSdapat
meningkatkan
hasll tanaman
senrangka
sebesar 1B,i%, hasil
tertinggidiperoleh dengan pemberian kompos TKKS z,s ton ha-j (yusro, 2013).
555
-tn ia
'la
tn
la
os
tra
ya
-t )
ri
1
a
k
u g l. g
t) n
n
U
g
)S
)U
ki
ur gi
rh
'rg
Prasiding Semlnar Naslonal Dles Nafa/ls ke-52 Fakultas Peflanlan Unlversllas Sriwlaya, Palembang 5 November 2015
ls.8N 978-979.8389.21 -4
Dari uraian diatas perlu dilakukan penelitian tentang respon pertumbuhan dan hasil tiga varietas mentimun (Qucumis salivus L.) dengan pemberian kompos tandan kosong kelapa
sawit.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon tiga varietas mentimun (Cucumis salivus L.) terhadap Pemberian Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS).a
BAHAN DAN
METODE
Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya, lndralaya
yang
dimulai pada bulan Februari sampai Mei 2015.Alat
yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1)gergaji,2)
jangka sorong, 3) kertas labol, 4) lanjaran berupa bambu dengan tinggi2
m, 5) meteran, 6) mistar,T) timbangcn, 8) seperangkatalattulis,9)
polybag 4 x 7 cm, dan 10) tali rafia.Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1) benih mentimun varietas Panda, Harmony dan
Hercules,2)
Furadan3 G,
3) kompos tandan kosong kelapa sawit, dan4)
pupuk kotoran ayam. Rancangan percobaan disusun dengan menggunakanRancangan Petak Terbagi (Sp/if
P/of
Design). Petak utama
yangdiamati adalah varietas, adapun varietas yang
digunakanadalah varietas
Panda(V1),
Harmony
(V2), dan f]ercules (V3).
Sedangkan
anak petak
adalah
pupuk kompostandan
kosong kelapa sawit dengan4
taraf
percobaan,yaitu:
P0=
tanpa kompos tandan kosong kelapasawit,
P1= kompos TTKS5 ton
ha-1,
P2= komposTTKS
7,5
to'n
ha-1,dan
P3=
komposTTKS
10
ton
ha'1,Terdapat
12
kombinasi perlakuan dengan ulangan3
kali, sehinggaterdapat
36 unit percobaan, setiap unit percobaanterdapat 12
tanaman.
Cara
kerja
yang
dilakukan
pada
penelitian inimeliputi
persemaian,
persiapan
lahan,
pindah
tanam,
pemeliharaan,
dan pemanenan. Peubah yang diamati meliputi jumlah bunga betina per tanaman, jumlah buah per tanaman (buah), diameter buah (cm), panjang buah per buah (cm), berat buah pertanaman (g), hasil buah per petak (Kg), dan analisis gulmaHASIL
DAN PEMBAHASAN
Hasil
Hasil analisis keragaman menunjukkan bahwa perlakuan pupuk tandan kosong
kelapa sawit
memberikan pengaruh
nyata
terhadap
jumlah bunga betina
per tanaman,jumlah buah
pertanaman, rata-rata panjang buah per tanamandan
hasil buah (kg) per petak, serta berpengaruh tidak nyata terhadap peubah diameter buah (cm) dan berat buah per tanaman (g). Varietas berpengaruh sangat nyata terhadaphasil
buah per
petak
(kg)
sedangkan kombinasikedua faktor
tidak
memberikan pengaruh yang nyata terhadap semua peubah.Tabel
'1.Analisis
keragaman pengaruh pemberian pupukTKKS terhadap
peubahvanq diamati
Peubah yang diamati F tabel 5 %
KKb
Jumlah bunqa betina per tanaman 0,56tn 6,69'
14,53
14,10Jumlah buah per tanaman (buah) t QAtn 6,48'
34,28
33,20Diameter buah (cm) 6,17rn I ,)2ln 4,56 E, .)'7
No.
F tabel 5 %
556
J, ro
rhi ng an
<S
lgi
Peubah yang diamati F tabel 5 %
KKa r..Kb
Rata-rata Pantanq buah (cm) 4 69tn 8,97"
10,42
6,56Berat buah per tanaman (g) 4,95tn 0,06tn
15,71
1 5,97Hasil buah (kq) per
petak
52,47.. 28,35.* 7,95
24,28Prosiding Senlnar Nasiona/ Oles Natalis ke-52 Fakuttas Perlanian lJniversitas Sriwijaya,
Palembang 5 November 20li
/sBN 978-929.8389.21 -4
Keterangan:
{i
= Berpengaruh sangat nyata
*
:
Berpengaruh nyatatn
= Berpengaruh tidak nyataV
= VarietasP
*
Dosis TKKSJumlah Bunga Betina
per TanamanPerlakuan
varietas
terhadapjumlah bunga betina
berpengaruhtidak
nyata,sedangkan
perlakuan pupuk
rKKS
berpengaruh
nyata.
Haiit
uji
polynomialortogonal
(Gambar_
1.)
menunjukkan
respon
linier
dengan'
puriamarn
Y=11,20+0,32X (R2=75,88%) diperorehjumlah
burrga betina tertinggi terdapat padaperlakuan
P3
(10
ton
ha-1) dengannilai rata-rata
14,43dan iumtafr bunga
betina terendah terdapat pada perlakuan P0 dengan nilai rata-rata 11,20" Belum didapatkan dosis optimum pada jumlah buah per tanaman.Dosis ylrr;iuli
TI{I{S
tciu ytel hi-rGambar
1.
Pengaruh pemberian
pupuk 'TKKs t*rhadap junrlah bunga
betinatanaman mentimun
Jumlah buah
per tanaman (buah)Hasil
pengamatan rata-ratadan sidik
ragam menunjukkan bahwa perlakuan varietas terhadapjyft{
buah per
tanaman berpengaruhtidak nyata,
sedangkanperlakuan
pupr,rkrKKS
berpengaruh
nyata lGamoar
z.).
Hasii uli'
pttynomiat_ojo.9gn{
menunjukkan
respon
linier
dengan
persamaan
y=2,27+0,22X(R'?;92,17%) diperoleh jumrah buah terbanyak
teidapat
pada pertakuanp3
(10 tonha-l) dengan
nilai
rata-rata4,50
buah dah
jumlah'ouair
terendah terdapai
padaperlakuan
P0
dengan nilai
rata-rata2,27.
Belum didapatkan closis optimumpada
jumlah buah per tanaman.
L f't
;tl
.-9
=
r/\! c' rv
-t
tsl
n
Y
:
I 1,20+0,32X557
Dii
m(
di; VA
pe
4,1
VA p€
Or
t,
al
1n
la
ra
ln
lan (an rial l2X ton rda rda
-Prosiding Seminar Nasicnal DIes Nata/ls ke-52 Fakultas Pertanlan Unlyersitas SrlwtJaya,
Palembang 5 November 2015 /s8N 978.979 -8 389.21 -4
li
F)
5.00
400
300
?.00
1.00
000
Dosis pupuk
TI(KS
ton per haGambar 2. Pengaruh pemberian pupuk TKKS terhadap jumlah buah per tanaman pada tanaman mentimun
Diamater
buah
(cm)Pemberian
dosis
pupuk tandan kosong kelapa sawit
dan
varietas tanaman mentimuntidak
berpengaruhnyata terhadap diamater
buah (cm). Nilai
rata-ratadiameter buah terbesar terdapat pada
perlakuandosis
pupuk
7,5
ton
ha'1 pada varietasPanda
(V1P2)yaitu
4,97
cm dan
diameterbuah
terendahterdapat
pada perlakuantanpa dosis
pupuk pada varietas Hercules (V3P0) dengan nilai rata-rata 4,28 cm (Gambar 3.)I
o
cn
,/,P0
'Yt
i: P2
NP3
V3
(Helcules)
V?(Halrnonl,)
V I (Pa:rda)Pensaruh pemberian
t$*"j1fl31,il.,iil-,"r
buah (cm) padaJ
0
Gambar 3.
Rata-rata
Panjang
Buah (cm)Hasil
pengamatan rata-ratadan sidik
ragam menunjukkanbahwa
perlakuan varietas terhadapjumlah buah
ier
tanaman
berpengaruhtidak
nyata,
sedangkanperlakuan
pupuk TKKS
berpengaruh
nyata
(Gambar
4.).
Hasil
uji
polynomialOrtogonal menunjukkan
respon
linier
dengan
persamaan
Y=15,54+0,24X (R2=83,13%) diperoleh rata-rata panjang buah terpanjang terdapat pada perlakuanP3 (10
ton
ha-1)dengan nilai
rata-rata
17,89
cm dan
rata-rata panjang
buahY:
2,27 + 0,22X
(R'
=
92,170/o)Prosiding Seminar Nasiona/ Dles Na{a/is ke-52 Fakultas Pertanian Uniyersifas Sriwijaya, Palentbang 5 Noventber 2015 /s8N 978.979 -8389-21 -4
terpendek
terdapat
pada
perlakuan
P0
dengan nrlai rata-rata
'15,54cm.
Belum didapatkan dosis optimum pada jrlmlah buah per tanarnan.Y:15,54
+ 0,24X (R2 = 83,13%)rs
l)osis
prrltrrl('fIiIiS
torrprl
hirGambar 4. Pengaruh perrberian pupuk
rKKS
terhadap rata-rata panjang bualr (cm) pada tanaman mentimunBerat Buah per Tanaman (g)
Hasil analisis keragaman menunjukkan bahwa perlakuarr varietas
dan
pupuktandan kosong kelapa
sawit tidak
berpengaruhnyata terhadap
berat buah
pertanaman. Total berat buah tertinggi terdapat pada perlakuan dosis pupuk 10 ton ha'l pada varietas Harmony (V2P3) yaitu dengan nilai rata-rata 242,8A
g
dan berat buahterendah
terdapat pada
pelakuandosis pupuk
10 ton
ha-1pada varietas
Panda (V1P3) dengannilai
rata-rata 142,37 g (Gambar 5.)E
rr
.i
1.1= l.l 4/ IU
-a
blr r
tr+
0.0
25 l0
b!
!'
roo.!:100
L
a
t50!5
100i
)u{,)
0
l*s*{\*
6u* ^vY ^qY;""
qv'++\ \
s
-.to.}-q'\.-v'^a
dco'Y \
\
tPA
l)l
.'. P2
s\ P3
\r3
(Helcriles)
V2(Flanrrorrv)
VI
(panda)Gambar 5. Penga;'uh pemberian pupuk
rKKS
terhadap berat buah per tanaman (g) pada tanaman mentimunHasil Buah per Petak (Kg)
Perlakuan pupuk
TKKS dan varietas pada tanaman
mentimun berpengaruh sangat nyata terhadap hasil buah (Kg). Hasil uji polynomial Ortogonal (Gambar 4.6.)menunjukkan
respon
linier
dengan
persamaan Y=0,94+0,22X (R2=98,2g
'/o)diperoleh hasil buah tertinggi terdapat pada perlakuan P3 (10
ton
ha-1) dengan nilairata-rata
3,09
Kg dan hasil
buah terendah
tercjapatpada
perlakuan
p0
(tanpari;v$aya,
ber 2015 389-21-4
Belum
uah
rn pupuk
)uah
per ) ton ha-1)rat buah
s
Pandaraman (g)
)rpengaruh rmbar 4.6.)
.98,29
%)engan nilai
P0
(tanPaProsiding seminar NasionalDies rVafa/ls ke-52 Fakultas Pertanian
Uniyersitas Erlw[aya, Palembang 5 Novenber 2015
/Sbl'J 978-979 -B3gg-21.4 perlakuan pupuk) dengan nilai rata-rata
0,94
Kg. Belum didapatkan dosis optimumpada hasil buah mentimun.
3..50
3.00
250 200 t.-s0
100
0 .50
000
81,
a)
(,
t0
Dosis pulnrk
TKKS
tou per, hnGambar 6. pengaruh pemberian pupuk
rKKS
terhadap hasil buah per petak (Kg) pada tanaman mentimunPembahasan,
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka pemberian pupuk Tandan Kosong Kelapa
sawit
(TKKS) membe;ikan pengaruh nyaia terrradapjumlah
bungabetina per tanaman,.jumlah buah pertanaman, rata-rata panjang
urar,
per lanamandan hasil buah (Kg) per
petak,
serta
berpengaruhtidak
nyata terhadap
peubah diameter buah (cm).d.an berat buah pertanamin
(g),varietas
berpengaruhsangat nyata terhadap
hasil.buah per
petak (Kg)sedangiln
komninasi kedua faktor tidak memberikan pengaruh. y?nglyq,3
terhadip
semul
peubah (Tabet 1),Sebagaimana kita
ketaiiiri
bahwa.bahan organikfanoan
kosong kelapa sawit(TKKS)
ini
sering
dianggap.sebagai
rimbahyaig
teru;ang
begitu
saja ke
areal perkebunan kelapa sawit padahal potensial bagitaiaman
t<arena mengandung unsurhara'.
Limbah kelapa sawit
yang^ berbentukfiadatan dapat dimanfaltkan
senagai pupuk organik dengan alternatifiain
dibuat menjadiprprx
kompos.
ranoan
torong
kelapa sawit (TKKS) dapat diubah
menjaditompos
yrnj
*"ngandung
nutrient juga mengandung bahan
.organik
lain yang
berfungsi senag-aibahln p".n'o"nrti
tanah, memperbaikisifat fisik
tanahseperti
ltruktur
Ianan,
kapasitasr"r"g"nj
aii,
oansifat kimia tanah seperti KTK (Sutarta, 2005).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk Tandan kosong kelapa sawit (TKKS) berpengaruh nyata terhadap jumlah bunga betina tanaman mentimun. jumlah bunga betina tertinggi.terdapat pada perlakuan
p3
(10ton
na-,;oentin
nilairata-rata 14,43
dan jumlah
bunga betina ierendah terdapat
pada
perlatiuan
p_0dengan
nilai rata-rata
11,20.Hai
tersebutdiduga
akumuiasihara fosfor
di
dalamtanah
yang
semakin
meningkatkarena
penam-bahanpupuk
rKKS
oengan
dosis yangtinggi
sehingga m.e111S-katkanjumlah
bunga betina'Pernyataan
ini"didukung oleh penelitian Fachrozi
(20i3)
bahwa untuk m6ndorong pembentukan bunga danbuah sangat diperlukan
unsur
P.
Adam (2013) menjllaskan
di
dalam
jJringan tanamanP
berperandalam
hampir semua prosesreaksi
biokimia.peran
p
yang istimewa.
adalah proses
penangkapan
energi cahaya matahari
dan
kemudianmengubahnya menjadi energi biokimia, P
juga
ambil bagian dalam sintesis protein,terutama
yang
terdapat
pada
jaringan
hijau,
sinteiis
karbohidrat,
memacu pembentukan bunga.Pada
proses pembungaan kebutuhanfosfor akan
meningkatProsiding Senlinar Naslona/ Dles Nata/is ke-52 Fahultas Pertanian tJniversitas Sriwijaya, Palembang 5 November 2015
/s8t/ 978-979 -8 389.21 -4
perkembangan kuncup bunga menjadi bunga tergantrrng dari air, nutrisi dan cahaya yang diterimanya.
Peubah jumlah buah per tanaman menurnjukkan pengarLrh yang nyata dengan
pemberian
pupuk tandan
kosong
kelapa sawlt. Hasil
uji
polynomial
Ortogonal menunjukkanrespon lirrier
clengan persamaanY=
z,z7
+
0,22
x
(R2=92,17%) diperoleh jumlah buahterbarryak
pada perlakuan p3 (10 ton ha-1) dengan nilai rata-rata 4,50 buah danjumlah
buah terendah terdapat pada perlakuan Po dengan nilairata-rata
2,27
(Gambar
2).
Jumlah buah per tanaman
berbandinglurus
denganjumlah bunga betina. Jumlah buah sangat
ditentukanoleh
jumlah
bunga
betina.Semakin banyak bunga betina maka buah
yang
dihasilkanakan
semakin banyak, karena buah akan terbentuk dari bunga betina dan sebaliknya semakin sedikit jumlah brrnga betinamaka
buahyang
dihasilkanjuga
semakinsedikit.
Menurut Cahyono (2003) bahwa bunga betinaakan
menghasilkanbuah. Hal
inijuga
diduga
karenatakaran pupuk
TKKS
yang diberikan sudalr optirnal untuk
menrenuhi kebutuhan unsur haratanaman
mentimun. Rozyet al.,
(2013)
mengemukakan bahwa dosisyang
tepat
diberikan pada tananran dapat merangsangjumlah putik
menjadi buahyang banyak, sehingga respon dari tanaman lel,rh aktif, dengan demikian hasil dari
fotosintesa dapat dipergunakan untuk pembentukan jumlah buah per tanaman. Selain dipengaruhi oleh unsur hara dalam tanah,
jumlah
buah mentimun juga dipengaruhioleh
hama pada tanaman. Pada penelitian inijumlah buah
mentimunyang
dihasilkantergolong sedikit
jika
dibandingka"ndengan
jumlah
bunga
ya6gdihasilkan.
Hal
ini
disebabkan adanya hamayang
menyeiang-tanaman nientimun yaitu hama kepik yang menyebabkan bunga tanaman mentimun banyak yang gugur. Pada panelitian irri peneliti menge;rclalikan hama kepik dengan menggunga pestisiciaberbahan aktif Profenofos: 500 g/l dengan dosis clengan
doiis
0,aliteipeihektar.
Gambar
3.
memperlihatkan bahwa pemberian beberapataraf
dosis
kompos'|KKS
pada tanaman mentimunberpengaruh
tidak
nyata terhadap diameter buah,Nilai rata-rata diameter buah terbesar terdapat pada perlakuan closis pupuk 7,S ton ha-1 pada varietas Panda (VrPz) yaitu 4,97 cm dan diameter buah terendah terdapat pada perlakuan tanpa dosis pupuk pada varietas Hercules (Vspo) dengan nilai rata_ rata 4,28
cm.
Hal ini diduga kompos TKKS peranannya kurang berpengaruh. Namunsifat genetik lebih
berpengaruh terhadap pembesaran diameter
bilah
tanamanmentimun.
setyamidjaja (1990)
menyatakan
bahwa periumbuhan
merupakan perkembanganyang
progresifdari
suatu organismedan sangat
dipengaruhi olehfaktor genetik
dan
lingkungan
dimana faktor
lingkungan
yang
utama
adalah pengaruh perlakuart pemupukan yang diberikan. Selain itu ketersecjiaan unsur fosfor dibutuhkan dalam jumlah yang besar pada pembentukan diameter buah mentimun, karena salah satu fungsifosfor
bagi tarrarnan menurut Linggadan
Marsono (200.1)yaitu untuk
meningkatkanproses
metabolismeseperti
pembentukanprotein
dankarbohidrat karena merupakan sumber energi dalam proses tersebut, disamping itu
juga
mendorong pertumbuhan akarsehinggi
tanaman dapat menyerap unsur harayang lebih
banyak
dimanfaatkanuntuk
pembesarandiameter buah.
Selanjutnya peningkatanukuran
buahjuga
ditentukanoleh
auxrnyang terdapat
dalam'buah,yang dapat merangsang pembelahan
sel dan
pengembangansel
tersebut. Hal inijuga
didukung Lakitan (2000) yang menyatafan bahwa pertumbuhan terkonsentrasipada
jaringan
meristemyang terdiri dari sel-sel baru yang
dihasilkandari
prosespembelahan
sel
dan
menyebabkan bertambahnya
ukuran tanaman
adalahpembesaran
sel yang
dihasilkan
oleh
pembelahansel
tersebut.
Tidak
terdapat interaksi antara varietas dengan pupuk TKKS terhadapjumlah buah per
tananran mentimun.Perlakuan pupuk
rKKS
yang
diberikan berpengaruh nyata terhadap panjangbuah tanaman mentimr"tn.
llasil
uji polynomial Ortogonal menunjukkan respon llnier 551-dengan P
buah terP
cm dan r:
P0
dengi tanaman varietas memberil Walsen (pengarui memberil
ini
meng tanamanHa
kosong i
Total
bevarietas terendal
(VrPs) d
takaran unsur h,
memper pemberi takaran
dalam
rdengan
tanahnY
hara
jt pembet Hal initanama berjalar
baik
ve
PuPuk-H sawit (
buah te
3,09
kpupuk) pembe menyu berpro reprod sePeft negoti bertan Semal lebih I
I 1
l
n t. aProsiding semlnar Nasiona/ Dles Nata/ls ke-52 Fakuttas pertanian
universitas sriw|aya, Palembang S Novenber 2015
ts8ru 928-9/9 -838r-21 -4 dengan
persamaan,y=.15,54^+
0,2!x
(lr:.^g3,13%)
diperoreh rata-rata panjang buah terpanjang terdapat
padalerrrrrrn
p3 (10 tonr,all
dengannilai rata-rata 1z,gg cm dan rata-rata panjang buan ierpenoek
teriap;i;;;
perrakuanP0
dengan nirai
rata-ra]ta15,54'"1
,t3'.ini
oiolga
pertumbuhanpanjang
buahtanaman mentimun lebih dipeng"rJr-'i oleh
faktoi
puFur,'oio"ndingkan dengan faktorvarietas
tanaman mentimun
iiu
send.iri,oengan-.i".i,
10
ton
ha.,
pupuk
TKKSmemberikan
hasir
yang
rebih
optimaroiuaningH.n*J"ngun dosis yang
Iainnya.walsen
(2008)mengatjtan
p*rrput
an,dengan dosisyang tepat akan memberikan
pengaruh
positif
terhadap
pertumbuhan "taniman,'-
nrrun
sebariknya
akanf:iTil11
pengaruh negatif apabira dirakukanJ;n;;n
oosrs yans tidak tepat,Har
i:;#r"lf.n"mbarkan
bahwa dosis tersebut dapat
Jimanraatxandengan
baik
orehHasil penelitian
menuniukkanbahwa
perlakuanvarietas
dan
pupuk
tandankosong
kelapa sawit.tidak blrpengarurr nyata
t.rnrJrp
berat buah per
tanaman. Totalberat buah
te,rtinggi terdapat"paoa pertakuanJofis
pupuk 10
ton
ha-,pada
varietas Harmony
lurfJ
yaitu'den'gan nirai
rata-rara
242,80g
dan berat
buah terendahterdapat pada'pelakuan
disis
pupuk
1o
t;'6r-r
pada varietas
panda (VrPs) dengannilai
rata-'rala 14251-g
tCa;ba1"
a,S,i.
Hat tersebut diduga karena takaran pupuk TKKS yang diberikan kurang mencukupi untuk memenuhikebutuhan unsur hara
tanaman
mentimun,dan
menyebabkank"r"rprrnlya
rendahdalam memperbaiki sifat fisik, kimia dan biorogi tanah
vrrg
tirl;i
oit,
oinrndingkandengan pemberian
kbmpos^TKKS
yang
reniri
oanyr(,-
rri.nuiit
peneritianirrio
(2013) takaran pupuktnrp
y.ang- t<uraig optimar*?;,
r"nv"l"okan
kemampuan pupuk dalam memperbaikisifat-fisik, kimir
orn
biologi
tanln-renoah
bita
dibandingkan dengan pemberiankorpos.
TKKS yang
rebih nlnyar<.
xarena akan
menyebabkan tanahnyakurang
g"r,9uf,
trara
yan!
iersedia;ug:,
renJah,
sehingga penyerapanhara
juga
rendah.
.
Kekurangan
tiaru
dan
'air
terseout
akan
menyebabkan pembentukan buah. akanmenjioi
tertramuat, setringgu'uiurrn
buahnya lebihkecil.
Har ini sesuai
pendapat,
Novizaniioogr
o"n*i
oe"n"g;n"cukupnya kebutuhan hara tanamanbaik
unsur makronr"rp*
,ikro,
akan rn"i..}nrntumetaborisme tan.:man berjalan rancar, seranjutnya at<a1
gerguna
daram
,"*r.,
pertumbuhan tanaman, baikvegetatif maupun
generatif.Tid;k
teroapat
iri"rrrri
antara varietas
cenganpupuk TKKS terhadap lumtan ouan
peitanaman
mentimun. Hasir peneritian menunjukkan nanwa pemberian
puJul.
randan
kosong kerapa sawit (TKKS) berpengaruh nyatateinaoap
nasiruJair"iSr petar
(kg). Jumtahhasil buah tertinggi tertinggi terdapat paoa
plrrar,rrn
p" (to
iJn
nr.,y dengan nitairata_rata
3,09
kg dan
hasit-buah
terenoan-tlrdapat padJ
;".riai
ran
po
(tanpa
pertakuan pupuk) densan nirairata-rata 0,94
ro
lcimu;;;;
i-H;i'ini
oi,irg,
bahwadengan pemberian
'r0 ton
ha',
pupuf
ixi6
menyediakan' ringkungan
yang
sesuai
serta menvumbanskanhara vans
cukup
o1;
;"jrp;r; ;;ij';
tanah
untuk tumbuh danberproduksinya tanaman
mentimun secara oair<. rrrr'enurii
ninr"ra
(1gg3) pada fase reproduktifpertumbuhan
uerai orr-n"'r"nuntut
jumtah't,r*
makro
yang
banyak seperti nitrogen, fosfor
oan
t<arium,lehinggar.,.6iri.*i'dan
transrokasi
diri
bagian negotiatifketempat perkembangu;
br"h"ir1
o[i
,m;;;ny,
berat
buah
semakin bertambah' Bobot buah
sesa
r"rnori
1r"ii1+r';r.i'rinlr"r"n
dan panjans buahsemakin besar rinokaran
J;;
r;;iln
prnlrng
buah,
maia
bobot buahseqir
akan lebihtinggi,
sebar"knya semakin xeciriingi<ar;;;;;
s'ellatin
pendek
buai,
maka
bobot
segar buah akan t"nJrr''
'-oiru.r-ping
itu
uarretas,kesuburan
tanah
dan keadaan airjuga
sangat berpengarurrludnuiut
irryri;;i2000)
bobot segar buah sangat dipengaruhi orehvariei.r;;;;,
kesuburan tanah, dan keadaan air. )s h. )n r?t ta-un an :an leh lah ;for rUfl, r01) dan
I
itu lara lnya uah,rl
ini