• Tidak ada hasil yang ditemukan

S MAT 0704234 CHAPTER 5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S MAT 0704234 CHAPTER 5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Ari Heryana, 2014

Penerapan Model Antrian M/G/e Pada System Kehadiran Karyawan PT. PINDAD PERSERO Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan yang telah dikemukakan pada bab-bab

sebelumnya maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Model antrian (M/G/c):(FCFS/∞/∞) merupakan model antrian dengan banyak

kedatangan berdistribusi Poisson atau waktu antar kedatangan berdistribusi

Eksponensial. Pada model ini waktu pelayanan dijabarkan dengan sebuah

distribusi umum dengan mean � � dan varians �� � . Sayangnya, analisis

situasi ini agak dibatasi dalam arti bahwa analisis ini tidak memberikan

ekspresi analitis yang dapat ditelusuri untuk probabilitas �. Sebaliknya,

hasil-hasil dari model ini hanya memberikan ukuran-ukuran dasar dari

kinerja, termasuk rata-rata waktu tunggu pelanggan dalam antrian ( �),

rata-rata waktu tunggu pelanggan dalam sistem , rata-rata jumlah pelanggan

dalam antrian (�), dan rata-rata jumlah pelanggan dalam sistem � .

2. Berdasarkan hasil pengamatan, sistem absensi di PT. PINDAD Persero ini

cocok dengan model antrian (M/G/c):(FCFS/∞/∞). Di mana server yang

digunakan sebanyak tujuh unit dengan waktu pelayanan masing-masing

server konstan. Dari data yang diperoleh kemudian diuji untuk menentukan

distribusi waktu antar kedatangan dari sistem tersebut. Selanjutnya dilakukan

pengolahan data untuk menentukan nilai dari ukuran-ukuran kinerja sistem.

3. Berdasarkan hasil pengolahan data efektifitas dari ketujuh server ini dapat

dikatakan sangat baik, hal ini terlihat dari rata-rata jumlah pelanggan

(karyawan) dalam antrian hampir mendekati nol atau tidak ada. Kemudian

rata-rata waktu menunggu karyawan di dalam antrian pun tidak mencapai

satu detik. Sehingga untuk penambahan server, meskipun efektifitas lebih

baik namun tidak terlalu berpengaruh. Sedangkan untuk pengurangan server

(2)

54

Ari Heryana, 2014

Penerapan Model Antrian M/G/e Pada System Kehadiran Karyawan PT. PINDAD PERSERO Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

server. Namun masalah penambahan atau pun pengurangan server ini perlu

memperhatikan faktor biaya. Ada pun masalah antrian yang terjadi lebih

dikarenakan kedisiplinan dalam jam pulang, yaitu sebelum bel jam pulang

dibunyikan pada pukul 16.30 WIB tepatnya 10 menit sebelum jam pulang.

Karyawan telah ada yang datang pada waktu tersebut dan hal ini mengurangi

keefektifan dari kinerja server. Berdasarkan hasil observasi banyak karyawan

telah datang dan mengantri padahal jam pulang belum berbunyi. Sehingga

terjadi kepadatan karyawan yang akan pulang pada menit-menit awal setelah

bel jam pulang. Hal ini juga dapat mengurangi waktu produktifitas kerja,

namun untuk mengetahui seberapa jauh hal tersebut dapat mengurangi

produktifiatas kerja, maka perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil pengolahan data yang telah dilakukan, terdapat beberapa

hal yang penulis sarankan, yaitu :

1. Untuk mengurangi antrian yang terjadi pihak perusahaan diharapkan

mendisiplinkan karyawan agar mematuhi peraturan untuk mulai keluar dari

tempat kerja (masing-masing divisi) untuk absensi pulang setelah tepat bel

jam pulang berbunyi yakni pukul 16.30 WIB.

2. Dalam skripsi ini hanya menghitung ukuran-ukuran kinerja sistem.

Disarankan untuk melakukan simulasi dan menghitung pembiayaan

Referensi

Dokumen terkait

Pengukuran menggunakan model nilai wajar akan menjadi sulit dan kemungkinan akan memerlukan biaya yang lebih mahal dari pada manfaatnya untuk aset biologis yang belum menghasilkan.

Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi peran Pusat Informasi Dan Konseling Remaja (PIK-R) Tunas Bangsa dalam upaya mensosialisasikan pengetahuan tentang pernikahan usia

Solo Abadi dalam upaya meningkatkan kinerja karyawan sesuai pembahasan di atas yaitu : Pelatihan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja (meningkatkan pelatihan),

Jaya Bersama Poultry Farm Desa Sei Merahi, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, yang merupakan syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian di

Tuntutan peran di pekerjaan mempengaruhi pemenuhan tuntutan peran di keluarga memiliki dampak yaitu individu tidak dapat memenuhi tuntutan perannya di keluarga

Tujuan umum penelitian ini adalah diketahuinya hubungan tingkat pengetahuan tentang menarche dengan kesiapan menghadapi menarche dini pada siswi kelas IV-V SD Muhammadiyah

pada penelitian ini data yang digunakan ialah tuturan guru terhadap peserta didik dalam hal menasihati.. Bentuk dan strategi menasihati yang dikaji pada penelitian

Metode yang digunakan mungkin agak berbeda dengan metode-metode pelajaran dipesantren tapi kalau bukunya mungkin tak lebih besar dari imriti cuma ada tambahan sedikit, apalagi