ii
PROSIDING
SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT KE-1
Disunting oleh:
Kadek Surya Mahedy Nyoman Laba Jayanta I Gede Parta Sindu Agus Aan Jiwa Permana Ida Koamang Widhiarjaya Gede Saindra Santyadiputra
I Made Ardwi Pradnyana
Nopember 2016
Diselenggarakan pada 19 Nopember 2016
Diselenggarakan oleh:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Pendidikan Ganesha
UNDIKSHA PRESS 2016
iii
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT KE 1
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Pendidikan Ganesha Prosiding Seminar Nasional
Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat Ke-1 19 Nopember 2016
Penyunting:
Kadek Surya Mahedy Nyoman Laba Jayanta I Gede Parta Sindu Agus Aan Jiwa Permana Ida Koamang Widhiarjaya Gede Saindra Santyadiputra I Made Ardwi Pradnyana
Diterbitkan oleh:
Undiksha Press
Jalan Udayana No. 11 Telp. +62 362 26609 Fax. +62 362 25735
Email [email protected]
Singaraja-Bali
iv
Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat (SENADIMAS) Ke-1
Tahun 2016
Komite Program:
Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd.
Prof. Dr. Ida Bagus Putu Arnyana, M.Si. Prof. Dr. I Wayan Lasmawan, M.Pd. Dr. I Gusti Ngurah Pujawan, M.Kes. Drs. I Wayan Suarnajaya, MA., Ph.D. Prof. Dr. Nengah Suandi, M.Hum.
Reviewer:
Prof. Dr. I Made Candiasa, MI.Kom. Prof. Dr. Nyoman Wijana,M.Si Prof. Dr. I Ketut Dharsana,M.Pd Prof. Dr. Ni Nyoman Padmadewi, M.A. Prof. Dr.Ida Bagus Putrayasa,M.Pd Dr. Ni Made Ratminingsih, M.A. Dr. Drs. I Wayan Kertih, M.Pd. Dr.I Wayan Bagia, M.Si Dr. Desak Putu Parmiti,MS Dr. Gede Indrawan, S.T, M.T. Dr. Drs Wayan Mudana, M.Si. Dr. Wahjoedi, S.Pd., M.Pd.
Dr.rer.nat I Gusti Ngurah Agung Suryaputra, S.T,M.Sc. Dr. I Nyoman Sukajaya, M.T.
Dr. I Wayan Muderawan, M.S.
Komite Pelaksana :
Ketua Pelaksana: Putu Hendra Suputra, S.Kom., M.Cs. Sekretaris: Nyoman Karina Wedhanti, S.Pd., M.Pd. Bendahara: Made Henny Sawitri, A,Md.
Makalah/prosiding: Kadek Surya Mahedy, S.T., M.Pd. Persidangan: Dr. Ketut Agustini, S.Si, M.Si.
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Tuhan Yang Maha Esa karena atas perkenan-Nya-lah Seminar Nasional Riset Inovatif (Senari) yang keempat ini dapat terlaksana sesuai dengan yang direncanakan. Kegiatan seminar ini digagas pertama kali oleh Lembaga Penelitian Undiksha (sekarang Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) UNDIKSHA) untuk mewadahi publikasi hasil-hasil penelitian yang mengedepankan sisi inovasi, keunggulan kualitas, dan keunikan tiap disiplin ilmu dalam rangka memperkuat identitas bangsa. Hal ini tercermin dalam tema yang secara konsisten diusung Senari sejak awal pelaksanaannya, yaitu “Memperkuat Jati Diri Bangsa Melalui Riset Inovatif, Unggul, dan Berkarakter”. Selanjutnya, kami sampaikan bahwa pada tahun ini, bersamaan dengan SENARI dilangsungkan pula Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat (Senadimas) yang pertama. Pelaksanaan Senadimas merupakan tugas yang diberikan kepada panitia oleh LPPM Undiksha yang dimaksudkan sebagai upaya memberikan kesempatan kepada para dosen dalam menyebarluaskan hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat.
Senari IV dan Senadimas I dihadiri oleh 248 presenter. Dari jumlah ini, 172 adalah presenter Senari dan 72 adalah presenter Senadimas. Dari segi manuskrip, dapat kami laporkan bahwa panitia menerima toral pendaftaran sebanyak 243 artikel dan abstrak, tetapi hanya 238 yang lolos review dan dinyatakan layak dengan perincian: Senari sebanyak 165 yang mencakup tiga bidang ilmu (pendidikan, sosial dan humaniora, serta sains dan teknologi) dan Senadimas 73 buah. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, Senari dan Senadimas tahun ini juga dihadiri oleh presenter dari luar Bali seperti dari Kupang, Sumatera, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Malang, dan Jember. Oleh karena itu, atas nama panitia izinkanlah kami mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta Senari keempat dan Senadimas pertama, dan terima kasih tak terhingga atas kepercayaannya kepada Undiksha.
Penyelenggaraan Senari dan Senadimas tahun ini menampilkan tiga pembicara. Sebagai pembicara utama adalah Prof. Dr. Ocky Karna Radjasa, M.Sc., Direktur Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat DPRM Kemenristek Dikti. Pembicara kedua adalah Dr. I Ketut Eddy Purnama, MT., dosen, peneliti, reviewer, dan pemegang beberapa paten di bidang biomedical
engineering dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember; dan pembicara ketiga adalah Prof. Dr.
Ni Nyoman Padmadewi, M.A., guru besar di bidang pendidikan bahasa Inggris dari Undiksha dan pendiri serta direktur Yayasan Sukma Peduli Sesama Singaraja. Kami sampaikan rasa terima kasih terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para pembicara yang telah memenuhi permintaan panitia sebagai narasumber dalam Senari dan Senadimas tahun 2016 ini.
Kami menyadari bahwa Senari dan Senadimas tahun ini tidaklah mungkin dapat terlaksana tanpa dukungan dan bantuan tulus dari berbagai pihak. Oleh karena itu, ini izinkanlah kami pada kesempatan ini mengucapkan terima kasih banyak kepada: (1) Kemenristek Dikti atas pendanaan penelitian yang diberikan, khususnya kepada para peneliti UNDIKSHA sehingga para peneliti dapat melakukan dan mempublikasikan hasil-hasil penelitiannya; (2) Rektor Universitas Pendidikan Ganesha yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini; (3) Pemerintah daerah kabupaten Buleleng dan Provinsi Bali atas kerjasama yang telah terjalin selama ini baik di bidang penelitian maupun pengabdian pada masyarakat dengan peneliti-peneliti UNDIKSHA; (4) Komite Program yang telah memberikan dukungannya baik moral maupun material untuk pelaksanaan kegiatan ini, (5) para reviewer yang telah bekerja keras dalam proses seleksi artikel-artikel dalam seminar nasional riset
vi
inovatif ini, dan (6) teman-teman panitia pelaksana atas kerja keras dan dedikasinya demi terselenggaranya kegiatan seminar nasional ini.
Demikianlah yang dapat kami sampaikan. Semoga kegiatan Senari dan Senadimas dapat memberikan manfaat dan kontribusi bagi kita semua, masyarakat luas, serta bangsa dan negara. Akhir kata, kami ucapkan selamat berseminar, selamat menyemai ide, dan selamat ber-network untuk kita semua.
Singaraja, 19 Nopember 2016
vii
SAMBUTAN REKTOR
SEMINAR NASIONAL RISET INOVATIF (SENARI) KE-4 &
SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (SENADIMAS) KE-1 19 NOPEMBER 2016, GRAND INNA BALI BEACH SANUR, BALI
Om Swastiastu, Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, dan Salam Sejahtera buat kita semua.
Yang saya hormati,
Direktur Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (Prof. Dr. Okky Karna Radjasa, M.Sc.), sekaligus sebagai nara sumber utama pada seminar nasional ini
Para Pembantu Rektor,
Para Dekan dan Direktur Pascasarjana, Para Nara Sumber
Dr. I Ketut Eddy Purnama, S.T., M.T. (Dosen/Peneliti Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya)
Prof. Dr. Ni Nyoman Padmadewi (Guru Besar di Bidang Pendidikan, Universitas Pendidikan Ganesha, Singaraja Bali)
Para peserta seminar,
dan undangan lainnya yang saya banggakan.
Kita patut memanjatkan puji syukur kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa, karena hari ini kita dapat melaksanakan Seminar Nasional Riset Inovatif (SENARI) yang ke-4 dan Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat yang ke-1. Kegiatan ini digagas dan diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), Universitas Pendidikan Ganesha.
Hadirin yang saya hormati,
SENARI tidak sekedar acara rutin tahunan yang diselenggarakan sebagai forum ilmiah media solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi bangsa, dengan harapan memberikan kontribusinya sesuai bidang dan keahlian yang dikuasai. Tahun ini, untuk pertama kalinya dilaksanakan Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat (SENADIMAS) yang dilaksanakan bersamaan dengan SENARI. SENARI dan SENADIMAS mengambil tema “Memperkuat Jati Diri Bangsa melalui Riset Inovatif, Unggul, dan Berkarakter”. Tema ini merupakan penjabaran visi Universitas Pendidikan Ganesha dalam menguatkan partisipasi pembangunan negeri dan lebih dikenal di kalangan nasional maupun internasional.
viii
Saya mengucapkan selamat kepada Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Undiksha yang sudah membangun wadah akademik ini, sehingga para dosen atau peneliti baik di lingkungan Undiksha, maupun dari luar, memiliki ruang untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuannya baik di bidang Pendidikan, Sosial & Humaniora, dan Sains & Teknologi. Saya berharap bagi seluruh peserta seminar dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya.
Hadirin yang saya hormati,
Publikasi ilmiah dalam jurnal bereputasi internasional, seminar internasional maupun nasional berperan sebagai media aktualisasi diri para akademisi dan peneliti dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Negara-negara yang memiliki mutu pendidikan dan IPTEK yang bagus cenderung memiliki jumlah publikasi ilmiah yang tinggi pada jurnal bereputasi. Kegiatan ini merupakan salah satu wadah bagi para peneliti untuk mempublikasikan hasil karya ilmiahnya.
Research is never ending process, maka publikasikanlah hasil-hasil penelitian saudara.
Sehingga universitas tidak menjadi menara gading yang hasil-hasil penelitiannya tidak menjangkau masyarakat. Kami berharap, kontribusi para peserta seminar dapat turut memujudkan tema yang diangkat pada seminar ini. Semoga dengan penyelenggaraan SENARI dan SENADIMAS tahun 2016 ini, Undiksha dapat lebih memberikan kontribusi dalam upaya mewujudkan kemandirian dan kejatidirian bangsa melalui forum diskusi ilmiah sekaligus menjadi motor penggerak perubahan yang berangkat dari penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang inovatif, unggul, dan berkarakter.
Akhirnya saya mengucapkan terima kasih kepada panitia, peserta seminar dan para undangan yang turut berpartisipasi dalam seminar kali ini dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Pendidikan Ganesha yang telah berusaha keras untuk menyelenggarakan kegiatan ini. Semoga seminar nasional ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua, masyarakat dan kemanusiaan.
Selamat berbagi ilmu dan pengetahuan. Om Santhi, Shanti, Shanti, Om.
Singaraja, 19 Nopember 2016
Rektor Universitas Pendidikan Ganesha,
Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd. NIP. 195910101986031003
ix
Daftar Isi
PENGELOLAAN KEUANGAN DESA DALAM UPAYA MEWUJUDKAN GOOD VILLAGE GOVERNANCE AND CLEAN GOVERNMENT DI KECAMATAN SAWAN KABUPATEN BULELENG ... 1 IPTEKS BAGI INOVASI DAN KREATIVITAS KAMPUS (IBIKK) BIBIT BUAH-BUAHAN LANGKA BALI ... 12 PELATIHAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS KAJIAN ISLAM DALAM KEGIATAN SEHARI-HARI UNTUK SANTRI SALAFIYAH PONDOK PESANTREN DARUL ULUM AL-BAROKAH DI KECAMATAN PANGKALAN ... 19 PELATIHAN PEMBUATAN MATERI AJAR BERBENTUK DIGITAL MELALUI APLIKASI OPEN OFFICE SUN MICROSYSTEM BAGI GURU-GURU SMA SE-KECAMATAN UBUD ... 30 PELATIHAN PEMBUATAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK) BAGI GURU-GURU SMA DAN SMP SE-KECAMATAN SIDEMEN KABUPATEN KARANGASEM 41 IPTEK BAGI MASYARAKAT KELOMPOK TANI DESA SUDAJI DALAM MEMPRODUKSI BIOGAS DAN POC ... 49 PELATIHAN PENYUSUNAN INSTRUMEN PENILAIAN AKTIVITAS BELAJAR BERORIENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BAGI GURU DI GUGUS 1 KECAMATAN MARGA ... 63
PENERAPAN IPTEK MELALUI PERANCANGAN, PEMBUATAN, DAN
PENGGUNAAN ALARM LISTRIK BAGI PETANI TAMBAK IKAN NENER DI DESA MUSI, KECAMATAN GEROKGAK... 72 IPTEK BAGI MASYARAKAT PENGELOLA SAMPAH DESA SAMBANGAN ... 83 LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERSUPLEMEN VIDEO DAN ANIMASI UNTUK MENDUKUNG PENDEKATAN SAINTIFIK PADA PEMBELAJARAN KIMIA ... 94 PEMANFAATAN EKSTRAK RUMPUT LAUT SEBAGAI BAHAN AKTIF DALAM PEMBUATAN HAND BODY LOTION ... 104 PELATIHAN DASAR-DASAR KEUANGAN UNTUK MENINGKATKAN LITERASI KEUANGAN DI KALANGAN MAHASISWA ... 108 IBM KELOMPOK PENGERAJIN DAUN PANDAN ... 118
PENINGKATAN KOMPETENSI GURU SD MELALUI PENDAMPINGAN
PEMBELAJARAN BERBASIS LESSON STUDY DI GUGUS I DAN II KECAMATAN SUKASADA ... 139
IBM PENGUSAHA PRODUK OLAHAN SINGKONG DI KABUPATEN
BULELENG-BALI ... 149 TABEL 3. KOMPOSISI TEPUNG KASAVA PER 100 GRAM BAHAN ... 152 PELATIHAN PENGGUNAAN E-LEARNING BERBASIS MEDIA SOSIAL EDMODO BAGI GURU SMA DI KECAMATAN BULELENG ... 160
x
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM MEWUJUDKAN KESEJAHTERAAN BERKELANJUTAN BERBASIS POTENSI DESA DI DESA BINAAN TEMBOK KECAMATAN TEJAKULA... 179 TERTIB ADMINISTRASI DALAM MENUNJANG PENGELOLAAN USAHA IKAN TANGKAP BAGI USAHA BERSAMA KELOMPOK WANITA PESISIR SANGSIT .... 193 MENINGKATKAN KUALITAS WINE SALAK BALI YANG DI PRODUKSI CV
DUKUH LESTARI DESA SIBETAN KARANGASEM BALI DENGAN
SACCHAMOMYCES HIBRIDA LOKAL ... 200 PELATIHAN PEMBUATAN LAPORAN KEUANGAN DAN PENENTUAN TINGKAT KESEHATAN LEMBAGA PERKREDITAN DESA (LPD) DI KECAMATAN KINTAMANI ... 215 PERLINDUNGAN HUKUM INDIKASI GEOGRAFIS TERHADAP KERAJINAN TRADISIONAL TENUN GRINGSING KHAS TENGANAN ... 223 PELATIHAN PENYUSUNAN LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGURUS DAN PENGAWAS KOPERASI PADA KOPERASI DI KECAMATAN BULELENG .... 236 IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS LOKAL GENIUS UNTUK MEMBANGUN KARAKTER BANGSA BAGI GURU-GURU SEKOLAH MENANGAH ATAS NEGERI 1 KINTAMANI ... 247 PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS PADA GURU-GURU SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN KINTAMANI ... 255 PELATIHAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS PADA GURU-GURU SEKOLAH DASAR NEGERI 1 BATUR KECAMATAN KINTAMANI ... 264 IBW KAWASAN GALIAN C DI DESA SONGAN A DAN SONGAN B KECAMATAN
KINTAMANI-BANGLI ... 272 PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS KARAKTER BERDASARKAN KURIKULUM 2013 PAUD BAGI GURU TK NEGERI PEMBINA DAN TK CERIA ASIH SINGARAJA ... 283 IBPE-KERAJINAN ART-GLASS DI BELEGA-GIANYAR PROVINSI BALI ... 289
PELATIHAN KONSEP PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK ANAK USIA DINI PADA GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI ... 300 URGENSI PENGURUSAN HAKI DALAM RANGKA MENUMBUHKAN IKLIM USAHA SEHAT BAGI UKM PELUKIS WAYANG KAMASAN ... 312 SEMINAR PEMBINAAN SEPAKBOLA BAGI GURU-GURU PENJASORKES DAN PEMBINA OLAHARAGA DESA DI KABUPATEN KARAWANG... 314 PELATIHAN PENGGUNAAN INTERNET DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA BAGI GURU-GURU SDN DI DESA ANGGADITA ... 324 IBM POKDARWIS DESA SEKUMPUL ... 334 PEMBUATAN ANEKA SOKASI DARI DAUN LONTAR DI DESA TIANYAR BARAT ... 340
xi
PELATIHAN SURVEILLANCE CAMERA SEBAGAI ALAT BANTU KEAMANAN BERBASIS JARINGAN DI SMK NEGERI 1 TEJAKULA ... 346 MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU BAHASA JEPANG DI KABUPATEN BULELENG MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN PENULISAN HURUF JEPANG MENGGUNAKAN ANIMASI FLASH ... 354 PELATIHAN PENGGUNAAN INTERNET DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA BAGI GURU-GURU SDN DI DESA ANGGADITA ... 365 PELATIHAN PEMBUATAN RUMPON BAGI KELOMPOK NELAYAN DI DESA LES, KECAMATAN TEJAKULA, KABUPATEN BULELENG ... 374 PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA BIMBINGAN KONSELING BERMUATAN ANTI BULLYING UNTUK ANAK USIA DINI PADA GURU-GURU TK DI KOTA SINGARAJA ... 375 RANCANGBANGUN MESIN PENCACAH SAMPAH DAN LIMBAH PLASTIK ... 375 PELATIHA OPERASI DASAR MATEMATIKA SISWA SMK SWASTA DI KARAWANG ... 375 IBM KELOMPOK PENGRAJIN KAYU-DULANG KABUPATEN BULELENG ... 375
THE INCREASED OF ECONOMIES OF SCALE FOR DOORMAT CRAFTSMEN INCOME ON THE MLOKOREJO VILLAGE ... 375 PELATIHAN PEMANFAATAN MEDIA ONLINE SEBAGAI SARANA PEMASARAN HASIL PRODUKSI BAGI ASOSIASI PENGRAJIN INDUSTRI KECIL (APIK) KABUPATEN BULELENG ... 389 SUBSTITUSI FUSION FOOD BERBASIS KULINER BALI PADA MAPEL BOGA DI SMK SE-KABUPATEN BULELENG-BALI... 399 PELATIHAN PEMBUATAN NATA DE CASSAVA DI DUSUN CAU-TUA-MARGA-TABANAN ... 503
30
PELATIHAN PEMBUATAN MATERI AJAR BERBENTUK DIGITAL
MELALUI APLIKASI OPEN OFFICE SUN MICROSYSTEM BAGI
GURU-GURU SMA SE-KECAMATAN UBUD
Dewa Gede Hendra Divayana1, P. Wayan Arta Suyasa2, I Made Agus Wirawan3, I Made
Putrama4
ABSTRACT
Keywords: Teaching Materials, Digital, Open Office Sun Microsystem
ABSTRAK
PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang begitu cepat berdampak pada terjadinya perubahan gaya hidup dan perilaku masyarakat. Saat ini, masyarakat cenderung menginginkan semua pekerjaan yang dapat terselesaikan dengan cepat melalui bantuan teknologi informasi dan
komunikasi. Teknologi informasi dan komunikasi dapat digunakan di berbagai bidang untuk membantu pekerjaan masyarakat, mulai dari bidang ekonomi dan perbankan dengan munculnya teknologi
e-commerce, e-trading dan e-banking, di
bidang pemerintahan dengan munculnya teknologi e-government, serta di bidang
1,2,3,4Jurusan Pendidikan Teknik Informatika FTK UNDIKSHA
Email: [email protected]
Generally, need of digital teaching materials in education are used to aid the learning process. Factually, especially in senior high schools in Ubud District, indicated that there are still many educators who have not been able to create digital teaching materials. Noting the situation, the community service team agreed with partners to conduct training unit manufacture of digital teaching materials. The main objective of this activity are: 1) to determine the level of knowledge of senior high school teachers in Ubud District on the existence of Open Office Sun Microsystems, 2) to determine the level of ability of senior high school teachers in Ubud District in making teaching materials in digital form. The method used in the implementation of this activity is the training method. The successful implementation of activity are evident from the results of tests of cognitive obtained by the trainees with the acquisition value of an average of 80.67, the test results of practice with the acquisition value of an average of 81.60, and the results of the responses given by the trainee through a questionnaire, with the acquisition of a percentage of 93.33%.
Secara umum kebutuhan materi ajar digital dalam dunia pendidikan digunakan untuk membantu proses pembelajaran. Kenyataan di lapangan khususnya di SMA se-Kecamatan Ubud, ditunjukkan bahwa masih banyak pendidik yang belum mampu membuat materi ajar digital. Memperhatikan situasi tersebut, maka tim pengabdian masyarakat sepakat dengan unit mitra untuk mengadakan pelatihan pembuatan materi ajar digital. Tujuan utama diadakan kegiatan ini adalah : 1) untuk mengetahui tingkat pengetahuan para guru SMA di Kecamatan Ubud tentang keberadaan open office sun microsystem, 2) untuk mengetahui tingkat kemampuan para guru SMA di kecamatan Ubud dalam membuat materi ajar berbentuk digital. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini yaitu metode pelatihan. Keberhasilan pelaksanaan kegiatan ini dibuktikan dari hasil test kognitif yang didapatkan oleh peserta pelatihan dengan perolehan nilai rata-rata sebesar 80.67, hasil test praktek dengan perolehan nilai rata-rata sebesar 81.60, dan dari hasil respon yang diberikan oleh peserta pelatihan melalui angket, dengan perolehan prosentase sebesar 93.33%.
31 pendidikan dengan munculnya teknologi
e-learning. Pada prinsipnya teknologi
informasi dan komunikasi itu dapat berjalan dengan baik dan optimal asalkan ada data yang dapat dengan mudah diolah menjadi suatu informasi sehingga dapat dipergunakan oleh pihak-pihak yang membutuhkannya. Data yang dapat diolah dengan cepat oleh komputer adalah data yang berbentuk digital. Data yang berbentuk digital dapat berformat .pdf, .doc., .xml, .jpeg, .png dan lain sebagainya. Secara umum kebutuhan data berbentuk digital saat ini sangat tinggi di berbagai bidang kehidupan akibat perkembangan teknologi informasi dan secara khusus juga dirasakan pada bidang pendidikan. Kebutuhan data digital dalam dunia pendidikan biasanya digunakan untuk membantu proses pembelajaran dan kegiatan administratif lainnya yang menunjang pendidikan. Data digital digunakan sebagai bahan untuk membuat media pembelajaran, e-learning, dan kegiatan-kegiatan lainnya yang menunjang proses pendidikan. Kenyataan di lapangan ditemukan bahwa masih banyak pendidik yang belum bisa membuat data digital untuk keperluan pembelajaran ataupun keperluan administratif lainnya. Hal tersebut juga dirasakan di SMA se-kecamatan Ubud yaitu SMA Negeri 1 Ubud dan SMA PGRI 3 Ubud yaitu masih rendahnya kemampuan guru-guru dalam membuat materi ajar berbentuk digital untuk keperluan pembelajaran. Dari hasil wawancara dengan Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Ubud diperoleh data bahwa dari 100 jumlah guru yang ada, 80 orang guru (80%) masih belum mampu membuat materi ajar berbentuk digital untuk keperluan pembelajaran, sedangkan di SMA PGRI 3 Ubud dari 40 guru yang ada, 35 orang guru (87,50%) juga masih belum mampu
membuat materi ajar berbentuk digital untuk
keperluan pembelajaran. Dengan
memperhatikan situasi tersebut maka tim pengabdian masyarakat sepakat dengan unit mitra yaitu SMA kecamatan Ubud, salah satunya dalam hal ini adalah melalui Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Ubud untuk mengadakan pelatihan pembuatan materi ajar berbentuk digital untuk menunjang proses pembelajaran khususnya di SMA Negeri 1 Ubud. Sehingga nantinya ilmu yang diperoleh oleh guru-guru SMA Negeri 1 Ubud dapat ditularkan/diserbarkan kepada guru-guru di SMA/SMK lainnya yang ada di kecamatan Ubud. Tujuan utama diadakan kegiatan ini adalah: 1) untuk mengetahui tingkat pengetahuan yang dimiliki oleh para guru SMA yang ada di Kecamatan Ubud tentang keberadaan software open source yaitu open office sun microsystem untuk
membuat materi ajar berbentuk digital, 2) untuk mengetahui tingkat kemampuan
para guru SMA yang ada di kecamatan Ubud dalam membuat materi ajar berbentuk digital.
METODE
Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan pembuatan materi ajar berbentuk digital melalui aplikasi open
office sun microsystem bagi guru-guru SMA
se-Kecamatan Ubud yaitu metode pelatihan, dengan tahapan-tahapan yang dilakukan antara lain: 1) tahap penentuan target kegiatan, 2) tahap penentuan kuota peserta, 3) tahap penyebaran surat undangan, 4) tahap prosedur peminjaman tempat pelatihan, 5) tahap persiapan tempat pelatihan, 6) tahap penyusunan materi dan modul pelatihan, 7) tahap pencetakan modul pelatihan, 8) tahap perencanaan dan penentuan jadwal pelatihan, 9) tahap pelaksanaan pelatihan, 10) tahap evaluasi
32 pelatihan, 11) tahap pencetakan dan
pengiriman sertifikat, dan 12) tahap penyusunan laporan P2M akhir.
HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil
Adapun hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian masyarakat ini, dapat dijelaskan sebagai berikut.
1. Tahap Penentuan Target Kegiatan
Jumlah SMA yang ditentukan sebanyak 1 SMA yaitu SMA Negeri 1 Ubud sebagai perwakilan dari seluruh SMA yang ada di kecamatan Ubud untuk mengikuti pelatihan pembuatan materi ajar berbentuk digital melalui aplikasi open office sun microsystem bagi guru-guru SMA se-Kecamatan Ubud.
2. Tahap Penentuan Kuota Peserta
Kuota peserta untuk mengikuti pelatihan pembuatan materi ajar berbentuk digital melalui aplikasi open office sun microsystem bagi guru-guru SMA se-Kecamatan Ubud sebanyak 10 orang, dengan rincian dapat dilihat pada tabel 1 di bawah ini.
Tabel 1. Daftar Peserta Pelatihan No. Nama Peserta
1. Dra. Anak Agung Alit Sri, M.Pd 2. I Wayan Ubud, S.Pd, M.Pd 3. Gusti Ayu Suarsani, S.Pd, M.Pd 4. I Nyoman Lanus Widana, S.Pd, M.Pd 5. I Nyoman Sujaya, S.Pd
6. Anak Agung Gde Alit, S.Pd 7. Ida Bagus Ketut Suardiana, S.Pd 8. I Nyoman Sudiartha, S.Pd, M.Pd 9. Desak Nyoman Sukanestri, S.Pd, M.Pd 10. I Wayan Sumertayasa, ST
3. Tahap Penyebaran Surat Undangan
Penyebaran surat undangan dilakukan dengan cara memberikan surat undangan kepada para peserta pelatihan yaitu sebanyak 10 orang peserta melalui Kepala SMA
Negeri 1 Ubud, dengan rincian alamat tujuan surat dapat dilihat pada tabel 2 di bawah ini. Tabel 2. Daftar Rincian Alamat Tujuan Surat Undangan
No. Nama Peserta Pekerjaan Alamat
1. Dra. Anak Agung Alit Sri, M.Pd Guru Geografi SMA N 1 Ubud 2. I Wayan Ubud, S.Pd, M.Pd Guru Bahasa Indonesia SMA N 1 Ubud 3. Gusti Ayu Suarsani, S.Pd, M.Pd
Guru Kimia SMA N 1 Ubud 4. I Nyoman Lanus Widana, S.Pd, M.Pd Guru Seni Budaya SMA N 1 Ubud 5. I Nyoman Sujaya, S.Pd Guru Bahasa Inggris SMA N 1 Ubud 6. Anak Agung Gde
Alit, S.Pd Guru Fisika
SMA N 1 Ubud 7. Ida Bagus Ketut
Suardiana, S.Pd Guru Bahasa Inggris SMA N 1 Ubud 8. I Nyoman Sudiartha, S.Pd, M.Pd
Guru Fisika SMA N 1 Ubud 9. Desak Nyoman Sukanestri, S.Pd, M.Pd Guru Ekonomi SMA N 1 Ubud 10. I Wayan
Sumertayasa, ST Guru Fisika
SMA N 1 Ubud 4. Tahap Prosedur Peminjaman Tempat
Pelatihan
Tempat/lokasi pelatihan pembuatan materi ajar berbentuk digital melalui aplikasi
open office sun microsystem bagi guru-guru
SMA se-Kecamatan Ubud dilaksanakan di Laboratorium SMA Negeri 1 Ubud. Bukti dokumen yang menunjukkan lokasi pelaksanaan kegiatan selengkapnya dapat dilihat pada gambar 1 berikut.
Gambar 1. Lokasi Pelatihan
Prosedur peminjaman tempat untuk pelatihan ini dilakukan dengan meminta izin terlebih dahulu kepada Kepala SMA Negeri 1 Ubud yaitu Bapak I Wayan Gabra, S.Pd.,M.Pd. melalui surat permohonan
33 tempat pelaksanaan kegiatan. Selanjutnya,
Kepala Sekolah memberikan tugas kepada Kepala Laboratorium SMA Negeri 1 Ubud yaitu Bapak Dewa Mas Dwipayana, S.Kom untuk membantu panitia untuk menyediakan tempat dan perlengkapan yang dibutuhkan oleh panitia pengabdian masyarakat. Adapun bukti dokumentasi proses peminjaman tempat pelatihan dapat dilihat pada gambar 2 berikut.
Gambar 2. Proses Peminjaman Tempat
5. Tahap Persiapan Tempat Pelatihan
Persiapan tempat pelatihan dilakukan dengan pengecekan komputer dan pengecekan prasarana pendukung lainnya. Adapun bukti proses pengecekan tempat pelatihan dapat dilihat pada gambar 3 berikut.
Gambar 3. Persiapan Tempat Pelatihan
6. Tahap Penyusunan Materi dan Modul Pelatihan
Materi pokok yang diberikan dalam pelatihan pembuatan materi ajar berbentuk digital melalui aplikasi open office sun
microsystem terdiri dari beberapa bagian
antara lain:
a. Pengenalan Open Office Sun Microystem
b. Fitur-fitur Open Office Sun Microsystem
c. Proses Pembuatan Materi Ajar d. Spreadsheet (Pengolah Angka) e. Presentation (Pengolah Presentasi) Dari kelima materi pokok tersebut, maka dibuatkan ke dalam bentuk modul pelatihan pembuatan materi ajar berbentuk digital melalui aplikasi open office sun microsystem dengan rincian bagian-bagiannya sebagai berikut.
BAB I PENGENALAN OPEN OFFICE
SUN MICROYSTEM
1.1 Open Source
1.2 Open Office Sun Microsystem 1.3 Tampilan Aplikasi Open office
Sun Microsystem
BAB II FITUR-FITUR OPEN OFFICE
SUN MICROSYSTEM
2.1 Menu Bar 2.2 Halaman Kerja 2.3 Shortcut
BAB III PROSES PEMBUATAN MATERI AJAR
3.1 Membuka Aplikasi Text Document (Pengolah kata) Pada Open Office Sun Microsystem
3.2 Membuat Sampul Depan Materi Ajar
3.3 Membuat Kata Pengantar 3.4 Membuat Daftar Isi
3.5 Membuat Batang Tubuh (Isi) Materi Ajar
3.6 Membuat Daftar Pustaka 3.7 Menyimpan File
3.8 Export File Kedalam Bentuk Digital (.Pdf)
34 BAB IV SPREADSHEET
(PENGOLAH ANGKA)
4.1 Pengenalan Spreadsheet dan Fitur-fiturnya
4.2 Pembuatan Tabel 4.3 Penggunaan Formula 4.4 Penggunaan Chart 4.5 Menyimpan File
4.6 Export File Kedalam Bentuk Digital (.Pdf)
BAB V PRESENTATION
(PENGOLAH RESENTASI) 5.1 Pengenalan Presentation dan
Fitur-fiturnya
5.2 Penggunaan Title Slide 5.3 Penggunaan Table Design 5.4 Penggunaan Slide Transition 5.5 Penggunaan Custom
Animation
5.6 Penggunaan Shape Image 5.7 Penggunaan Hyperlink 5.8 Menyimpan File
5.9 Export File Kedalam Bentuk Digital (.Pdf) BAB VI TEST/PRAKTEK
7. Tahap Pencetakan Modul Pelatihan
Modul pelatihan dicetak sesuai dengan maksimal kuota peserta pelatihan yaitu sebanyak 10 modul, dan 5 modul dibagikan gratis untuk guru-guru yang tidak mengikuti pelatihan agar dapat dipelajari sendiri nantinya ataupun diajarkan nantinya oleh peserta pelatihan setelah menyelesaikan pelatihan.
8. Tahap Perencanaan dan Penentuan Jadwal Pelatihan
Rencana pelatihan secara efektif dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan selama 1 bulan dan 1 x pertemuan. Tiap 1 kali pertemuan dilaksanakan dalam 6 jam yang dibagi menjadi 2 sesi yaitu sesi pertama selama 3 jam dan sesi kedua selama 3 jam.
Pada pertemuan terakhir pelatihan, yaitu pada sesi keduanya dilaksanakan kegiatan ujian/tes untuk mengetahui kemampuan guru-guru dalam membuat suatu materi ajar berbentuk digital yang baik sesuai dengan bidang studi yang diajarnya, kemudian dilanjutkan pada pertemuan ke-4 untuk kegiatan pendampingan. Adapun rincian rencana dan penentuan jadwal pelatihan dapat dilihat pada tabel 3 berikut ini.
Tabel 3. Perencanaan dan Penentuan Jadwal Pelatihan
No Hari/
Tanggal Waktu Kegiatan
1. Minggu/ 8 Mei 2016
07.30-08.00 Registrasi/Absensi 08.00-08.15 Pembukaan
08.15-08.30 Laporan Ketua Panitia 08.30-09.00 Snack
09.00-12.00 Pelatihan Sesi 1 12.00-13.00 Istrahat Makan Siang 13.00-14.30 Pelatihan Sesi 2 14.30-15.00 Snack 15.00-16.30 Pelatihan Sesi 2 2. Minggu/ 15 Mei 2016 08.00-08.30 Registrasi/Absensi 08.30-09.00 Snack 09.00-12.00 Pelatihan Sesi 1 12.00-13.00 Istrahat Makan Siang 13.00-14.30 Pelatihan Sesi 2 14.30-15.00 Snack 15.00-16.30 Pelatihan Sesi 2 3. Minggu/ 29 Mei 2016 08.00-08.30 Registrasi/Absensi 08.30-09.00 Snack 09.00-12.00 Pelatihan Sesi 1 12.00-13.00 Istrahat Makan Siang 13.00-14.30 Pelatihan Sesi 2 14.30-15.00 Snack 15.00-16.30 Pelatihan Sesi 2 4. Minggu/ 5 Juni 2016 08.00-08.30 Registrasi/Absensi 08.30-09.00 Snack 09.00-12.00 Pendampingan 12.00-13.00 Istrahat Makan Siang 13.00-13.15 Penutupan
35 Pelaksanaan pelatihan pada pertemuan
pertama dimulai dari proses mengisi daftar hadir oleh peserta pelatihan, pembukaan keggiatan oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Ubud, laporan ketua panitia dan diikti proses perkenalan anggota panitia pelaksana, proses penyampaian materi yang diikuti dengan praktek langsung baik pada sesi 1 maupun sesi 2. Pelaksanaan pada pertemuan kedua dimulai dari proses mengisi daftar hadir oleh peserta pelatihan, proses penyampaian materi yang diikuti dengan praktek langsung baik pada sesi 1 maupun sesi 2. Pada pertemuan ketiga dimulai dari proses mengisi daftar hadir oleh peserta pelatihan, proses penyampaian materi yang diikuti dengan praktek langsung pada sesi 1 dan dilanjutkan kemudian dengan ujian/test pada sesi 2. Pada pertemuan keempat dimulai dari proses mengisi daftar hadir oleh peserta pelatihan, proses pendampingan, dan penutupan kegiatan oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Ubud. Adapun rincian lebih jelas tentang pelaksanaan pelatihan pembuatan materi ajar berbentuk digital melalui aplikasi open
office sun microsystem dapat dilihat pada
tabel 4 berikut ini dan bukti dokumen pelaksanaan kegiatan selengkapnya dapat dilihat melalui gambar 4.
Tabel 4. Jadwal Pelaksanaan Pelatihan No Hari/
Tanggal Waktu Kegiatan Pelaksana
1. Minggu/ 8 Mei 2016 07.30-08.00 Registrasi/Absensi Peserta dan Panitia 08.00-08.15 Pembukaan Kepala SMA N 1 Ubud 08.15-08.30 Laporan Ketua Panitia Ketua Tim Pelaksa na 08.30-09.00 Snack Peserta dan Panitia No Hari/
Tanggal Waktu Kegiatan Pelaksana
09.00-12.00 Pelatihan Sesi 1 Pengenalan Teknologi Open Source Pengenalan Open Office Sun Microsystem Pengenalan Text Document dan Fitur-fiturnya Peserta dan Panitia 12.00-13.00 Istrahat Makan Siang Peserta dan Panitia 13.00-14.30 Pelatihan Sesi 2 Pembuatan Materi Ajar Dengan Text Document Peserta dan Panitia 14.30-15.00 Snack Peserta dan Panitia 15.00-16.30 Pelatihan Sesi 2 Pembuatan Materi Ajar Dengan Text Document Penyimpanan file ke dalam bentuk digital Peserta dan Panitia 2. Minggu/ 15 Mei 2016 08.00-08.30 Registrasi/Absensi Peserta dan Panitia 08.30-09.00 Snack Peserta dan Panitia 09.00-12.00 Pelatihan Sesi 1 Pengenalan Spreadsheet dan fitur-fiturnya Pembuatan Tabel Penggunaan Formula Peserta dan Panitia 12.00-13.00 Istrahat Makan Siang Peserta dan Panitia 13.00-14.30 Pelatihan Sesi 2 Penggunaan Formula Peserta dan Panitia 14.30-15.00 Snack Peserta dan Panitia 15.00-16.30 Pelatihan Sesi 2 Penggunaan Chart Penyimpanan file ke dalam bentuk digital Peserta dan Panitia 3. Minggu/ 29 Mei 2016 08.00-08.30 Registrasi/Absensi Peserta dan Panitia 08.30-09.00 Snack Peserta dan Panitia
36 No Hari/
Tanggal Waktu Kegiatan Pelaksana
09.00-12.00 Pelatihan Sesi 1 Pengenalan Presentation dan fitur-fiturnya Slide Template Title Slide Table Design Slide Transition Custom Animation Penggunaan Shape Penggunaan Image Penggunaan Hyperlink Penyimpanan file ke dalam bentuk digital Peserta dan Panitia 12.00-13.00 Istrahat Makan Siang Peserta dan Panitia 13.00-14.30 Pelatihan Sesi 2 Test Peserta dan Panitia 14.30-15.00 Snack Peserta dan Panitia 15.00-16.30 Pelatihan Sesi 2
Test Peserta dan Panitia 4. Minggu/ 5 Juni 2016 08.00-08.30 Registrasi/Absensi Peserta dan Panitia 08.30-09.00 Snack Peserta dan Panitia 09.00-12.00 Pendampingan Peserta dan Panitia 12.00-13.00 Istrahat Makan Siang Peserta dan Panitia 13.00-13.15 Penutupan Kepala SMA N 1 Ubud
Gambar 4. Pelaksanaan Kegiatan
10. Tahap Evaluasi Pelatihan
Proses evaluasi ini dilakukan di akhir pertemuan. Tujuan dari proses evaluasi ini adalah untuk mengetahui respon dari peserta pelatihan dan capaian yang didapatkan dalam proses pelatihan ini. Adapun hasil capaian dan respon yang diberikan oleh peserta pelatihan pembuatan materi ajar berbentuk digital melalui aplikasi open
office sun microsystem dapat dijelaskan
sebagai berikut.
a. Tingkat pengetahuan peserta pelatihan tentang keberadaan software
Tingkat pengetahuan peserta pelatihan tentang keberadaan software dapat diketahui melalui test kognitif. Adapun hasil capaian yang diperoleh oleh peserta pelatihan dalam mengukur tingkat pengetahuannya tentang keberadaan software open source, dapat dilihat pada tabel 5 berikut ini.
Tabel 5. Tingkat Pengetahuan Peserta Pelatihan Tentang Keberadaan Software
No Nama Peserta Nilai Ket
1 Dra. Anak Agung Alit Sri, M.Pd 80,00 Baik 2 I Wayan Ubud, S.Pd, M.Pd 73,33 Baik 3 Gusti Ayu Suarsani, S.Pd, M.Pd 73,33 Baik 4 I Nyoman Lanus Widana, S.Pd,
M.Pd 93,33
Sangat Baik 5 I Nyoman Sujaya, S.Pd 80,00 Baik 6 Anak Agung Gde Alit, S.Pd 86,67 Sangat
Baik 7 Ida Bagus Ketut Suardiana, S.Pd 80,00 Baik 8 I Nyoman Sudiartha, S.Pd, M.Pd 86,67 Sangat
Baik 9 Desak Nyoman Sukanestri, S.Pd,
M.Pd 80,00 Baik
10 I Wayan Sumertayasa, ST 73,33 Baik
Rata-rata 80,67 Baik
b. Tingkat kemampuan peserta pelatihan dalam membuat materi ajar berbentuk digital
Tingkat kemampuan peserta pelatihan dalam membuat materi ajar berbentuk digital dapat diketahui melalui test praktek. Adapun hasil capaian yang diperoleh oleh peserta
37 pelatihan dalam mengukur kemampuannya
membuat materi ajar berbentuk digital, dapat dilihat pada tabel 6 berikut.
Tabel 6. Tingkat Kemampuan Peserta Pelatihan Dalam Membuat Materi Ajar Berbentuk Digital
No Nama Peserta Nilai Ket
1 Dra. Anak Agung Alit Sri, M.Pd 82,00 Baik 2 I Wayan Ubud, S.Pd, M.Pd 78,00 Baik 3 Gusti Ayu Suarsani, S.Pd, M.Pd 75,00 Baik 4 I Nyoman Lanus Widana, S.Pd,
M.Pd 88,00
Sangat Baik 5 I Nyoman Sujaya, S.Pd 82,00 Baik 6 Anak Agung Gde Alit, S.Pd 88,00 Sangat
Baik 7 Ida Bagus Ketut Suardiana, S.Pd 84,00 Baik 8 I Nyoman Sudiartha, S.Pd, M.Pd 80,00 Sangat
Baik 9 Desak Nyoman Sukanestri, S.Pd,
M.Pd 84,00 Baik
10 I Wayan Sumertayasa, ST 75,00 Baik
Rata-rata 81,60 Baik
c. Respon yang diberikan oleh peserta pelatihan terhadap kegiatan pelatihan pembuatan materi ajar berbentuk digital melalui aplikasi open office sun microsystem
Respon yang diberikan oleh peserta pelatihan terhadap kegiatan pelatihan pembuatan materi ajar berbentuk digital melalui aplikasi open office sun microsystem dapat diketahui melalui pengisian angket respon peserta pelatihan. Adapun hasil respon yang diberikan oleh peserta pelatihan terhadap kegiatan pelatihan pembuatan materi ajar berbentuk digital melalui aplikasi
open office sun microsystem, dapat dilihat
pada tabel 7 berikut.
Tabel 7. Angket Respon Peserta Pelatihan Pembuatan Materi Ajar Berbentuk Digital Melalui Aplikasi Open Office Sun
Microsystem
No Resp Nomor Butir Jml % Kriteria 1 2 3 4 5 1 I 3 3 2 3 3 14 93 SB 2 II 2 3 2 3 2 12 80 B 3 III 2 3 2 3 2 12 80 B 4 IV 3 3 2 3 3 14 93 SB 5 V 3 2 3 3 3 14 93 SB 6 VI 3 3 2 2 3 13 87 B 7 VII 3 3 2 3 3 14 93 SB
No Resp Nomor Butir Jml % Kriteria 1 2 3 4 5 8 VIII 3 2 3 3 2 13 87 B 9 IX 3 3 2 3 3 14 93 SB 10 X 2 3 2 3 2 12 80 B Jml Per Butir 27 28 22 29 26 132 % 90 93 73 97 87 Kriteria S B S B B S B S B Total Prosentase 880 Rata-rata 88 Baik
11. Tahap Pencetakan dan Pengiriman Sertifikat
Sertifikat yang telah dicetak, selanjutnya diberikan ke masing-masing peserta pelatihan maksimal 1 minggu setelah pelatihan dilakukan. Adapun salah satu bentuk sertifikat yang diberikan kepada peserta pelatihan dapat dilihat pada gambar 5 berikut.
Gambar 5. Sertifikat Pelatihan
12. Tahap Penyusunan Laporan P2M Akhir
Hasil akhir dari pelatihan seperti dokumentasi dan respon peserta, dijadikan sebagai laporan akhir dari pelaksanaan P2M. Disamping laporan akhir, dilampirkan juga bukti tugas/karya utama yang telah
38 dikerjakan oleh peserta pelatihan berupa
softcopy materi ajar berbentuk digital yang
disimpan dalam CD-R dan hardcopynya. Adapun beberapa bukti karya utama yang telah dikerjakan/dihasilkan oleh peserta pelatihan dapat dilihat pada gambar 6 berikut.
Gambar 6. Karya Utama Yang Dihasilkan
Pembahasan
Berdasarkan hasil kegiatan yang telah dijelaskan sebelumnya, maka ada beberapa hal yang akan tim pelaksana bahas lebih dalam tentang hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini sebagai jawaban atas identifikasi dan perumusan permasalahan yang telah dikemukakan sebelumnya, antara lain sebagai berikut.
1. Tingkat pengetahuan para guru SMA yang ada di kecamatan Ubud tentang keberadaan software open source yaitu
open office sun microsystem untuk
membuat materi ajar berbentuk digital
Dari hasil capaian yang diperoleh oleh peserta pelatihan dalam mengukur tingkat pengetahuannya tentang keberadaan
software open source melalui test kognitif,
maka diperoleh nilai rata-rata sebesar 80,67. Hal ini berarti bahwa secara umum tingkat pengetahuan para guru SMA yang ada di kecamatan Ubud tentang keberadaan
software open source yaitu open office sun microsystem untuk membuat materi ajar
berbentuk digital sudah termasuk kategori baik, karena mereka sudah mampu menjawab dengan baik beberapa pertanyaan tentang teknologi open source, open office
sun microsystem, text document dan
fitur-fiturnya, spreadsheet dan fitur-fitur-fiturnya,
presentation dan fitur-fiturnya.
Dari hasil respon yang diberikan oleh peserta pelatihan dalam mengukur tingkat pengetahuannya tentang keberadaan
software open source melalui angket, maka
diperoleh nilai prosentase respon yang diberikan oleh peserta pelatihan untuk butir 1 tentang keberadaan software open source sebesar 90,00%. Hal ini juga berarti bahwa secara umum tingkat pengetahuan para guru SMA yang ada di kecamatan Ubud tentang keberadaan software open source yaitu open
office sun microsystem untuk membuat
materi ajar berbentuk digital sudah termasuk kategori sangat baik.
2. Tingkat kemampuan para guru SMA yang ada di kecamatan Ubud membuat materi ajar berbentuk digital menggunakan software open office sun
microsystem
Dari hasil capaian yang diperoleh oleh peserta pelatihan dalam mengukur tingkat kemampuannya membuat materi ajar berbentuk digital menggunakan software
open office sun microsystem melalui test
praktek membuat materi ajar berbentuk digital, maka diperoleh nilai rata-rata
39 sebesar 81,60. Hal ini berarti bahwa secara
umum tingkat kemampuan para guru SMA yang ada di kecamatan Ubud dalam membuat materi ajar berbentuk digital menggunakan software open office sun
microsystem sudah termasuk kategori baik,
karena mereka sudah mampu membuat sendiri materi ajar berbentuk digital dengan software open office sun microsystem, khususnya menggunakan fasilitas text
document dan presentation.
Dari hasil respon yang diberikan oleh peserta pelatihan dalam mengukur tingkat kemampuannya dalam membuat materi ajar berbentuk digital melalui angket, maka diperoleh nilai prosentase respon yang diberikan oleh peserta pelatihan untuk butir 2 tentang penggunaan text document sebagai dasar dalam membuat materi ajar berbentuk digital sebesar 93,33%. Hal ini juga berarti bahwa secara umum tingkat kemampuan para guru SMA yang ada di kecamatan Ubud dalam melakukan pengolahan kata yang nantinya digunakan sebagai dasar untuk membuat materi ajar berbentuk digital sudah termasuk kategori sangat baik. Nilai prosentase respon yang diberikan oleh peserta pelatihan untuk butir 3 tentang penggunaan spreadsheet sebagai dasar dalam membuat materi ajar berbentuk digital sebesar 73,33%. Hal ini juga berarti bahwa secara umum tingkat kemampuan para guru SMA yang ada di kecamatan Ubud dalam melakukan pengolahan angka yang nantinya digunakan sebagai dasar untuk membuat materi ajar berbentuk digital sudah termasuk kategori baik. Nilai prosentase respon yang diberikan oleh peserta pelatihan untuk butir 4 tentang penggunaan presentation sebagai dasar dalam membuat materi ajar berbentuk digital sebesar 96,67%. Hal ini juga berarti bahwa secara umum tingkat kemampuan para guru SMA yang ada di kecamatan Ubud
dalam melakukan pengolahan slide presentasi yang nantinya digunakan sebagai dasar untuk membuat materi ajar berbentuk digital sudah termasuk kategori sangat baik. Nilai prosentase respon yang diberikan oleh peserta pelatihan untuk butir 5 tentang tingkat keyakinan peserta pelatihan dalam membuat materi ajar berbentuk digital menggunakan aplikasi open source sun
microsystem sebesar 86,67%. Hal ini juga
berarti bahwa secara umum tingkat keyakinan yang dimiliki para guru SMA yang ada di kecamatan Ubud dalam membuat materi ajar berbentuk digital sudah termasuk kategori sangat baik.
SIMPULAN
Guru-guru se-Kecamatan Ubud yang diwakili oleh guru-guru SMA Negeri 1 Ubud menyambut baik dan antusias mengikuti kegiatan pelatihan pembuatan materi ajar berbentuk digital melalui aplikasi
open office sun microsystem ini karena
mereka sangat membutuhkan pengetahuan dan keterampilan dalam membuat materi ajar digital untuk membantu kegiatan pembelajaran. Hal tersebut dibuktikan dari hasil test kognitif yang didapatkan oleh peserta pelatihan dengan perolehan nilai rata-rata sebesar 80.67, hasil test praktek dengan perolehan nilai rata-rata sebesar 81.60, dan dari hasil respon yang diberikan oleh peserta pelatihan melalui angket, dengan perolehan prosentase sebesar 93.33%.
DAFTAR RUJUKAN
Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika RI No. 7 Tahun 2013. Rakhmawati N A. 2006. Software Open
Source, Software Gratis?, JUTI Vol. 5,
40 Wirawan, I.M.A. 2013. Laporan Akhir P2M,
IbM Pelatihan Desain Grafis Untuk Anak-anak Panti Asuhan se-Kecamatan
Buleleng. Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha.
http://www.opensource.org/ http://www.openoffice.org/