• Tidak ada hasil yang ditemukan

PUSAT OLAH RAGA REKREASI DI DENPASAR, BALI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PUSAT OLAH RAGA REKREASI DI DENPASAR, BALI"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

PENDAHULUAN

Olah raga merupakan salah satu unsur yang berpengaruh dan merupakan kebutuhan dan kewajiban dalam kehidupan manusia, yaitu suatu kegiatan jasmani yang dilakukan dengan maksud untuk memelihara kesehatan dan memperkuat otot-otot tubuh. Permasalahan yang sedang dihadapi oleh masyarakat Denpasar saat ini adalah sedikitnya lahan atau tempat yang tersedia yang dapat digunakan sebagai sarana olah raga. Sementara ini masyarakat hanya memanfaatkan lapangan umum sebagai sarana olah raga dan beberapa dari masyarakat tersebut menyewa sarana olah raga yang tempatnya masih terpisah di setiap cabang olah raga. Metode yang dipakai untuk penelitian adalah dengan observasi ke proyek sejenis, studi literatur dan studi instasional terhadap hal-hal yang berkaitan dengan fasilitas olahraga air prestasi. Untuk pembahasan dilakukan kompilasi data yang lalu dianalisis dan dibandingkan dengan kenyataan sehingga menemukan pemecahan masalah.

Perancangan Pusat Olah Raga Rekreasi ini merupakan suatu upaya untuk menyediakan fasilitas olah raga bagi masyarakat Denpasar tanpa terikat untuk meraih prestasi. Fasilitas ini terdapat di daerah Denpasar Barat dengan berbagai pertimbangan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Fasilitas yang disediakan da-lam wadah ini diantaranya terdapat beberapa cabang olah raga seperti futsal, bulu tangkis, tennis, basket, volley dan fasilitas pendukung seperti kolam renang rekreasi dan fasilitas kebugaran. Semua fasilitas olah raga yang ada direncanakan menggunakan satu masa di setiap cabang olah raga dan dalam bentuk lapan-gan indoor agar terhindar dari cuaca yang tidak diinginkan sehingga perlu pemecahan dari segi struktur,

el-PUSAT OLAH RAGA REKREASI DI DENPASAR, BALI

Made Dwi Guna Satyadi1), I Putu Sugiantara2), dan I Nym Widya Paramadhyaksa3)

1)Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana

Dwigunasatyadi@yahoo.com

2)Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana

Sugiantara_putu@yahoo.com

3)Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana

Mahadhyaksa@yahoo.com

ABSTRACT

Recreatiobal sport is one of seven kind of sport that has been categorized by the Ministry Of Youth And Sport Of Indo-nesia 1978. The recreational sport is a sport that is simple and not being bonded by rules. The problem that is faced by the society of Denpasar is the decreasing of land use as a place to do sport. Nowadays society only used general field and the facilities are not supportive. The designing of recreational sport center in Denpasar aims to give space to the so-ciety of Denpasar with facilities that is availablenin one place so people could save more time in doin such activities be-cause its indoor

Keywords: sport,recreation,

ABSTRAK

Olah raga rekreasi merupakan salah satu jenis olah raga dari tujuh jenis olah raga yang telah dikategorikan oleh Kementrian Negara Pemuda dan Olah Raga (1987). Olah raga rekreasi yang dimaksud merupakan olah raga yang sederhana dan tidak terikat oleh sebuah peraturan. Permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat denpasar saat ini adalah semakin sedikitnya tersedia lahan untuk melakukan kegiatan olah ra-ga. Saat ini masyarakat hanya memanfaatkan lapangan umum dan penyewaan lapangan yang tidak didukung oleh fasilitas yang lengkap. Perencanaan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar ini bertujuan un-tuk mewadahi kegiatan olah raga khususnya bagi masyarakat Denpasar dengan menyediakan beberapa fasilitas olah raga dan fasilitas pendukung yang memadai dalam satu tempat sehingga dapat menghemat waktu dan terhindar dari cuaca yang tidak diinginkan karena lapangan olah raga di buat di dalam ruangan. Kata Kunci: olah raga, rekreasi

(2)

emen struktur pada bangunan dimanfaatkan semaksimal mungkin sehingga membentuk estetika bangunan secara keseluruhan.

Kepengelolaan dari fasilitas ini adalah swasta sehingga orientasinya adalah pada keuntungan sebesar-besarnya. Lingkup pelayanan ini adalah masyarakat umum khususnya yang berada di daerah Denpasar yang ingin berolah raga tanpa terikat untuk meraih prestasi. Fasilitas ini mengangkat temaFun and Energic sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai yaitu tempat rekreasi yang menyenangkan. Fasilitas ini dapat men-ampung sekitar 700 orang perhari dengan pertimbangan kebutuhan fasilitas yang ada di Denpasar.

Rumusan masalah yang menjadi pertimbangan terkait dengan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar-Bali adalah :

1. Apa saja aktifitas yang terjadi dalam wadah ini ?

2. Siapa saja civitas yang akan menggunakan fasilitas yang ada di dalam wadah ini ? 3. Apa saja spesifikasi perancangan wadah ini?

4. Apa tema dari perancangan wadah ini? 5. Apa konsep perancangan wadah ini?

Tujuan sebagai acuan dalam desain Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar-Bali adalah sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui aktifitas yang ada di dalam Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar ini dan

menyeim-bangkan subsisten activity (kegiatan pengganti/pelengkap), 2. Untuk meengetahui civitas yang akan menggunakan fasilitas ini.

3. Merencanakan suatu pembangunan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar yang memiliki kapasitas yang memadai dan fasilitas yang lengkap, mampu menjadi wadah/tempat untuk berolahraga dan berekreasi dan mengarahkan masyarakat untuk melakukan kegiatan yang positif .

4. Untuk menentukan tema dari perancangan tempat ini sesuai dengan fungsi yang akan dibuat.

5. Untuk mengetahui tema yang ingin di capai dalam wadah ini sesuai dengan fungsi wadah yang akan dibuat.

PEMROGRAMAN

Program Fungsional

Fungsi dari Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar ini adalah sebagai tempat untuk menampung kegiatan olah raga bagi masyarakat Denpasar dan juga sebagai tempat rekreasi keluarga

Lingkup pelayanan dari Pusat Olah Raga Rekreasi ini adalah untuk seluruh masyarakat umum mulai dari anak-anak sampai orang tua khususnya dalam bidang olah raga dalam rangka mengembangkan minat masyarakat terhadap olah raga untuk menjaga kesehatan yang tidak terikat oleh sebuah peraturan dan tem-pat ini tidak menuntut untuk meraih prestasi

Jenis kegiatan yang ada di dalam fasilitas ini adalah kegiatan olah raga, kegiatan pengelolaan dan kegiatan service sehingga dibutuhkan fasilitas olah raga, ruang pengelola dan ruang servis. Selain itu fasilitas ini dilengkapi dengan beberapa fasilita pendukung seperti kafetaria, shop sport dan fasilitas kebugaran.

Tema

(3)

bersifat formal agar fasilitas ini tetap memberikan kesan menyenangkan. Dari beberapa pertimbangan ter-sebut agar menjadikan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar ini memberi dampak positif bagi penggun-anya dengan tampilan yang menyatu dan selaras dengan bangunan lokal lingkungan sekitarnya..

KONSEP PERANCANGAN

Konsep Enterance pada tapak merupak hal yang penting karena enterance merupakan gerbang menuju ke fasilitas ini. Maka dari itu enterance dibuat agar dapat menarik perhatian pengunjung yang berkunjung ke fasilitas ini, faktor penentu konsep ini adalah sirkulasi yang ada di depan site, tema rancangan. Tampilan en-terance juga menunjukan kesan menyenangkan sesuai dengan fasilitas yang tersedia di dalam Pusat olah raga rekreasi ini dan mendukung dari tema yang di anut yaitu “Fun and Energic”. Berikut merupakan konsep enterance menuju ke dalam tapak.

Gambar 2. Konsep Enterance pada Tapak Sumber: Dwiguna, 2014

Konsep tampilan bangunan sangat penting dalam fasilitas ini karena merupakan salah satu identitas dari wadah ini. Tampilan bangunan ini mempertimbangkan penggunaan bahan, bentuk, warna dan tekstur yang digunakan. Faktor yang mempengaruhi bentuk dan tampilan bangunan ini yaitu tema rancangan, fungsi bangunan, aktifitas dalam bangunan. Untuk mendukung dari tema “Fun and Energic” pada perancangan tampilan bangunan olah raga ini bermain pada bentuk dan tampilan bangunan yang simetris. Selain itu juga pada fasilitas olah raga mengekspose struktur bangunan sebagai estetika dan memberikan sedikit per-mainan warna agar tidak terlihat monotone. Berikut merupakan gambar dari konsep bentuk dan tampilan bangunan

Gambar 3. Konsep Bentuk dan Tampilan Bangunan

(4)

Pusat Olah Raga Rekreasi ini dilengkapi dengan kolam rekreasi yang ditujukan bagi anak-anak dan orang dewasa. Pada kolam ini terdapat sarana permainan dan terdapat kolam arus sebagai wahana rekreasi yang terdapat pada kolam ini. Untuk kolam renang ini sendiri memiliki sistem masuk menggunakan tiket tersendiri. Sispapun yang ingin memasuki kolam renang ini wajib membayar tiket masuk. Berikut gambar kolam renang yang terdapat pada Pusat Olah Raga Rekreasi ini.

Gambar 4. Kolam Renang dan Kolam Arus Sumber: Dwiguna, 2014

Pada fasilitas rekreasi seperti ini kosep ruang luar sangat mempengaruhi aktifitas di dalam wadah ini untuk mencapai kenyamanan bagi pengunjung yang ada di dalamnya. Selain kenyaman elemen- elemen yang ada di ruang luar tersebut juga harus diperhatikan seperti elemen hardscape dan softscape yang ada di da-lamnya.. KDB yang digunakan dalam fasilitas ini sebesar 30% dari luas site yang tersedia. Wadah ini juga dilengkapi dengan jogging track yang digunakan untuk pengunjung yang ingin pemanasan atau sekedar ber-lari. Berikut merupakan konsep ruang luar dari fasilitas ini.

Gambar 4. Konsep Ruang Luar Sumber: Dwiguna, 2014

Gambar 5. Konsep Ruang Luar Sumber: Dwiguna, 2014

Untuk menciptakan suasana yang menyenangkan atau sarana yang ditujukan untuk rekreasi ruang luar di tata dengan bagus karena rekresi dapat dinilai dari semua panca indra yaitu mulai dari pandangan, pen-dengaran, penciuman, peraba, rasa. Penataan landscape yang baik agar tidak merusak pemandangan. Fasilitas ini juga menyediakan audio kecil untuk menimbulkan suara-suara alam untuk kenyamanan dalam pendengaran. Pada jalur pejalan kaki atau jalur jogging disediakan lampu taman sebagai penerangan kare-na fasilitas ini memili jam operasiokare-nal hingga malam hari.

Menggunakan perkera-san menggunakan paving yang bertekstur untuk menghindari slip/licin

Perkerasan pada jalur jog-ging menggunakan paving agar

mudah dalam perawatannya Dinding untuk pemisah menggunakan

tanaman yang di tata sedemikian rupa agar tidak dapat dilalui oleh siapapun.

Lampu taman hias sebagai hardscape

Lampu taman hias sebagai hardscape

(5)

Struktur yang digunakan pada setiap lapangan adalah struktur rangka ruang dengan sistem ball join. struktur ball join sangat efektif digunakan untuk bangunan bentang lebar yang bebas kolom karena tuntutan aktifitas yang ada di dalamnya. Untuk mendukung tema yang di angkat yaitu “Fun and Energic” struktur ini diekspose dan dieri warna cerah agar menambah kesan menyenangkan.

Gambar 6. Konsep Struktur Sumber: Dwiguna, 2014

Dari keseluruhan konsep tersebut jadilah sebuah site plan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar sebagai berikut.

Gambar 7. Lay Out dan Site Plan Sumber: Dwiguna, 2014

Dilihat dari Lay Out ataupun Site Plan di atas terlihat pola massa bangunan yang menyebar dan tidak sejajar. Pola masa menyebar dimaksudkan agar terkesan dinamis dan tidak formal. Penataan lanscape yang sedemikian rupa demi kenyamanan aktifitas pengunjung di dalamnya.

Warna cerah untuk menambah kesan ceria atau menyenangkan

Stuktur rangka ruang dengan sis-tem ball join

(6)

SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan dari rancangan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar ini adalah fasilitas ini menyediakan be-berapa macam fasilitas olah raga yang memiliki fasilitas pendukungnya yang lengkap. Fasilitas ini terletak di Denpasar Barat atas beberapa petimbangan yang terlah dibuat. Tema dari perancangan tempat ini adalah Fun and Energic. Tema ini dipilih sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai oleh fasilitas ini. Konsep yang dit-erapkan pada perancangan fasilitas ini memiliki beberapa tahapan hingga munculah konsep-konsep yang diinginkan oleh perancang tersebut. Adapun saran dari perancangan Pusat Olah Raga Rekreasi di Denpasar ini adalah berusaha menerapkan konsep-konsep bangunan yang tidak menyalahi aturan dan tetap menerapkan arsitektur yang sesuai dengan kearifan atau aturan di sekitar lokasi yang dipilih

Saran yang ingin disampaikan yaitu kepada masyarakat denpasar yaitu agar tetap menjaga kesehatan ka-rena kesehatan itu sangata penting. Sebaiknya untuk olah raga di lakukan saat terdapat waktu luang dan manfaatkan tempat yang telah disediakan pemerintah atau fasilitas-fasilitas yang sudah ada.

DAFTAR PUSTKA

Anonim. 2011. “Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Denpasar Tahun 2011 – 2013” dalam Peraturan Daerah Anonim.2005. “Sistem Keolahragaan Nasional” dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2005. Jakarta: Kementerian Pemuda dan Olahraga

Anonim. 2003 , Tata Cara Perncanaan Teknis Bangunan Gedung Olahraga, Bandung: Departemen Peker-jaan Umum

Karlen, Mark. 2007. Dasar-Dasar Perencanaan Ruang Edisi Kedua. Jakarta: Erlangga

M. Tio. 2013. Olah Raga Rekreasi diperoleh 5 September 2013, dari

http://tsetio.blogspot.com/2010/11/pengertian-olahraga-rekreasi.html

Gambar

Gambar 2. Konsep Enterance pada Tapak  Sumber: Dwiguna, 2014
Gambar 5. Konsep Ruang Luar  Sumber: Dwiguna, 2014
Gambar 7. Lay Out dan Site Plan  Sumber: Dwiguna, 2014

Referensi

Dokumen terkait

Data 5 ditemukan kata mubazir yakni, penggunaan kata banyak + kata ulang. Menurut peneliti jika menggunakan satu kata sudah memenuhi maksud dari kalimat itu maka sebaiknya

Melakukan percobaan berikut presentasi hasilnya terkait gaya serta hubungan gaya, massa dan percepatan dalam gerak lurus benda dengan menerapkan metode ilmiah. C3

Untuk meningkatkan mutu kakao Indonesia yang berdampak ke daya saing kita terhadap negara lain, sebaiknya kebijakan difokuskan pada produksi kakao melalui perluasan

nirlaba terdiri dari laporan posisi keuangan, laporan aktivitas, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan (Pontoh, 2013:3). Sistem pengelolaan keuangan yang baik

c. Selain itu dilakukan pemotretan untuk mendokumentasikan kejadian-kejadian khusus selama pelaksanaan pembelajaran. Menganalisis data pada waktu melakukan pengamatan,

1. Sekolah Menengah Kejuruan Program Keahlian Tata Busana sudah menerapkan penilaian berbasis portofolio melalui penilaian dokumen desain sebagai kumpulan tugas pada

Di- viden tersebut akan dibagikan pada pemegang saham yang tercatat pada 27 Oktober 2011.. Cum dividen di pasar regular dan negosiasi dilakukan pada

Negeri 10 Magelang. Suasana pembelajaran di SMP Negeri 10 Magelang tidak terganggu dengan kebisingan kendaraan yang melintas meskipun dekat dengan jalan raya.