• Tidak ada hasil yang ditemukan

20161220 Pedoman Rembuk RW Tahun 2017 Final Tugas RW Pasca Revisi OPD

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "20161220 Pedoman Rembuk RW Tahun 2017 Final Tugas RW Pasca Revisi OPD"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

0

COVER

`

PEDOMAN MUSRENBANG 2017

REMBUK RW

TUGAS-TUGAS

KETUA RW

Courtesy of:

(2)

1

PEDOMAN PELAKSANAAN REMBUK RW TAHUN 2017

UNTUK KETUA RW

A. Prolog

Musrenbang adalah forum antarpelaku dalam rangka menyusun rencana pembangunan Nasional dan rencana pembangunan Daerah. Rembuk Rukun Warga (RW) merupakan bagian dari proses Musrenbang di Provinsi DKI Jakarta untuk mengidentifikasi masalah, kebutuhan dan menentukan kegiatan untuk menyelesaikan masalah berdasarkan urutan prioritas yang disepakati bersama di lingkungan RW. Hasil Rembuk RW menjadi salah satu bahan perumusan Pra Rancangan Awal RKPD Kelurahan dan Pra Rancangan Awal RKPD Kecamatan.

Dalam rangka membantu proses pelaksanaan Musrenbang Provinsi DKI Jakarta, digunakan Sistem Informasi e-Musrenbang Provinsi DKI Jakarta yang dikembangkan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Provinsi DKI Jakarta pada alamat website http://musrenbang.jakarta.go.id

B. Jadwal Pelaksanaan

Pelaksanaan kegiatan Rembuk RW dengan tahapan sebagai berikut:

1. Persiapan Rembuk RW, dijadwalkan pada bulan Oktober 2016 s.d minggu ke I bulan Desember 2016;

2. Sosialisasi Rembuk RW, dijadwalkan pada minggu ke II bulan Desember 2016; 3. Pra Rembuk RW, dijadwalkan pada minggu ke III bulan Desember 2016 sd.

minggu ke I bulan Januari 2017; dan

Rembuk RW, dijadwalkan pada minggu ke II sd. minggu ke III bulan Januari 2017

C. Mekanisme pelaksanaan

1. Seluruh dasar hukum dan pedoman pelaksanaan Musrenbang, mulai dari Rembuk RW, Musrenbang Kelurahan, Musrenbang Kecamatan, Musrenbang Kota/Kabupaten dan Musrenbang Provinsi, selanjutnya dapat dipelajari dan diunduh pada Sistem Informasi e-Musrenbang Provinsi DKI Jakarta;

2. Pra Rembuk RW dilaksanakan secara off-line, yang melibatkan para Ketua RT;

3. Rembuk RW dilaksanakan secara on-line melalui Sistem Informasi e-Musrenbang Provinsi DKI Jakarta;

4. Mekanisme pelaksanaan Rembuk RW dilaksanakan sesuai dengan tugas masing-masing, di mana tugas Ketua RW Provinsi DKI Jakarta adalah sebagai berikut:

a. Tahap Persiapan Rembuk RW

Membantu Lurah dalam Mengidentifikasi dan menginventarisasi jumlah RW di wilayahnya masing-masing

b. Tahap Sosialisasi Rembuk RW

1) Menghadiri sosialisasi dan pemantapan mekanisme pelaksanaan Rembuk RW yang dilaksanakan oleh Walikota/Bupati dan Subanppeko/Subanppekab;

(3)

2

3) Mempelajari mekanisme penginputan dan survei usulan fisik hasil Rembuk RW secara on-line (termasuk persyaratannya) pada Sistem Informasi e-Musrenbang Provinsi DKI Jakarta;

4) Mengisi form penggunaan user ID para Ketua RW dan mengirimkannya kembali ke Lurah;

5) Mempelajari dan menyampaikan Informasi Pembangunan (Infobang) Provinsi DKI Jakarta Tahun 2017 kepada para Ketua RT di wilayahnya masing-masing;

6) Berkoordinasi dengan Lurah terkait jadwal pelaksanaan Forum Pra Rembuk RW dan Rembuk RW;

7) Melakukan pendekatan kepada para pemangku kepentingan di tingkat RT, agar Pra Rembuk RW dan Rembuk RW dapat terlaksana; 8) Menetapkan Tim Penyelenggara Rembuk RW dengan susunan tim

dan tugas sebagai berikut:

Susunan Tim Penyelenggara Rembuk RW: a) Ketua I : Ketua RW

b) Ketua II : LMK

c) Sekretaris : Sekretaris RW d) Anggota : Para pengurus RW

Tugas Tim Penyelenggara Rembuk RW:

a) Berkoordinasi dengan Lurah dan Tim Pendamping Rembuk RW terkait pelaksanaan Pra Rembuk RW dan Rembuk RW;

b) Mengundang peserta Forum Pra Rembuk RW dan Rembuk RW, yaitu:

 Ketua RW dan Pengurus RW;

 Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) pada RW setempat;  Para Ketua RT di lingkungan RW setempat;

 Perwakilan organisasi perempuan dan remaja/pemuda setempat;

 Unsur tokoh masyarakat setempat;

 Tim Pendamping Rembuk RW yang telah ditetapkan oleh Lurah.

c) Menyiapkan tempat (ruangan), ATK, papan tulis, alat pengeras suara, komputer, printer, modem/koneksi internet dll;

d) Membagikan Form Invetarisasi Usulan Permasalahan, minimal 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan Pra Rembuk RW, untuk diisi oleh Ketua RT sebagai bahan pembahasan Pra Rembuk RW.

e) Melaksanakan kegiatan sesuai tugas Tim Penyelenggara Rembuk RW yang dibentuk oleh Lurah.

9) Menginformasikan Lurah tentang Penetapan Tim Penyelenggara Rembuk RW.

c. Tahap Pra Rembuk RW

(4)

3

dilengkapi dengan dokumen pelengkapnya;

2) Memastikan para Ketua RT menyerahkan Form 2 dan dokumen pendukungnya kepada Ketua RW;

3) Menginventarisasi dan memindahkan usulan kegiatan dalam Form 2 ke dalam Form 4 sd 11, sebelum pelaksanaan Forum Pra Rembuk RW;

4) Melakukan pengecekan awal terhadap dokumen pelengkap seluruh usulan kegiatan;

5) Bersama Tim Penyelenggara Rembuk RW melaksanakan Forum Pra Rembuk RW sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh Lurah; 6) Memimpin Forum Pra Rembuk RW, dengan tahapan pembahasan

sebagai berikut:

a) Para peserta Forum Pra Rembuk RW mengisi daftar hadir sesuai Form 1;

b) Melakukan pengecekan tambahan dokumen pendukung usulan kegiatan yang dibawa oleh Ketua RT (jika ada)

c) Melakukan pengecekan ulang seluruh usulan kegiatan (sesuai Form 2);

d) Melakukan verifikasi dan validasi usulan kegiatan pada Form 4 sd 11;

e) Bersama para Ketua RT menetapkan urutan prioritas atas semua usulan kegiatan di lingkungan RW yang telah divalidasi;

f) Menginventarisasi dan mengisi usulan kegiatan langsung (usulan yang telah disepakati namun tidak tersedia dalam standar usulan kegiatan (template) Rembuk RW) ke dalam Form 3; dan g) Melakukan input seluruh usulan kegiatan yang telah

divalidasi (sesuai Form 4 sd 11) ke dalam Sistem Informasi e-Musrenbang sebelum pelaksanaan Forum Rembuk RW, di mana mekanisme penginputannya sebagai berikut;

 Buka Sistem Informasi e-Musrenbang Provinsi DKI Jakarta dengan alamat: musrenbang.jakarta.go.id

 Klik Login (pada bagian pojok kanan atas)

 Masukkan user-ID dan password Ketua RW, yang dibagikan oleh Kelurahan

 Pilih Menu Manajemen Usulan pada bagian Kiri;  Klik Kirim Usulan Baru

 Klik Isu lalu pilih isu yang sesuai

 Ketik permasalahan yang ada di lingkungan

 Pilih Usulan Kegiatan yang dapat menyelesaikan permasalahan tersebut, dengan catatan:

 Jika usulan kegiatan bersifat fisik (contoh: perbaikan jalan) ketik alamat lokasi Kegiatan yang diusulkan. Seluruh kegiatan fisik harus dilengkapi dengan alamat yang jelas: nama jalan, RT/RW, nama Kelurahan dan melampirkan foto lokasi.

(5)

4

dokumen serta nomor dokumen yang bersangkutan. Misalnya harus dilengkapi dengan proposal, sertifikat kepemilikan, ijin dari pemilik lahan (jika bukan aset Pemda), dan lain-lain.

Seluruh usulan kegiatan bersifat fisik wajib melampirkan foto lokasi.

 Jika usulan kegiatan bersifat non fisik (pelatihan), ketik Nomor Induk Kependudukan (NIK) peserta pelatihan yang akan diusulkan. Sistem akan memverifikasi NIK, jenis kelamin, umur serta kesesuaian alamat dengan login RW pada kelurahan yang bersangkutan.

 Usulan yang tidak dilengkapi dengan kelengkapan dokumen tidak dapat disimpan.

 Ketik Volume kegiatan. Mohon untuk diperhatikan satuannya, misalnya m2 berarti yang harus diisi adalah luas (Panjang x Lebar)

 Pilih No. Urut Prioritas Kegiatan

 Klik Simpan dan Input usulan kegiatan baru

h) Menginput Usulan kegiatan yang telah disepakati namun tidak tersedia dalam template kegiatan ke dalam Sistem Informasi e-Musrenbang melalui kanal Usulan Langsung, dengan langkah sebagai berikut:

 Buka Sistem Informasi e-Musrenbang Provinsi DKI Jakarta dengan alamat: musrenbang.jakarta.go.id

 Klik Lihat Usulan (pada bagian kiri dashboard)  Klik Menu Usulan Langsung

 Isi Data Pengirim  Masukan Usulan

 Masukkan Data Pendukung  Klik Simpan

d. Tahap Penyelenggaraan Rembuk RW

1) Melaksanakan forum Rembuk RW bersama tim penyelenggara Rembuk sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan;

2) Memimpin Forum Rembuk RW, dengan tahapan sebagai berikut: a) Para peserta Rembuk RW mengisi daftar hadir sesuai Form 12; b) Menayangkan seluruh usulan kegiatan yang telah

dimasukkan ke dalam Sistem Informasi e-Musrenbang;

c) Menjaring masukan dari para Ketua RT jika masih terdapat tambahan usulan kegiatan yang sudah dilengkapi oleh dokumen persyaratan;

d) Menyepakati seluruh usulan kegiatan yang telah dimusyawarahkan bersama;

(6)

5 survei)

3) Mencetak dan menandatangani Berita Acara hasil Rembuk RW Tahun 2017 dan lampirannya (tombol cetak disediakan dalam Sistem Informasi e-Musrenbang);

4) Mendokumentasikan pelaksanaan Rembuk RW sesuai dengan alat dokumentasi yang tersedia;

5) Melakukan survei terhadap usulan-usulan kegiatan yang bersifat fisik yang telah diinput ke dalam sistem e-Musrenbang setelah pelaksanaan Forum Rembuk RW untuk mengambil tambahan foto lokasi dan geo tagging lokasi usulan, baik menggunakan aplikasi mobile ataupun dengan menggunakan alat dokumentasi yang tersedia. Foto lokasi dan geo tagging lokasi usulan hasil survei tersebut harus diinput ke dalam Sistem Informasi e-Musrenbang (didampingi oleh tim pendamping Rembuk RW);

6) Mengumumkan hasil Rembuk RW di papan pengumuman Kantor Sekretariat RW segera setelah diinput ke dalam Sistem Informasi e-Musrenbang Provinsi DKI Jakarta;

7) Ketua RW menyampaikan laporan hasil pelaksanaan Pra Rembuk RW dan Rembuk RW kepada Lurah paling lambat Minggu ke-4 Januari 2017 atau sebelum pelaksanaan Pra Musrenbang Kelurahan, yang terdiri dari:

a) Daftar Hadir Pra Rembuk RW (Form1);

b) Lampiran Hasil Inventarisasi Permasalahan Lingkungan Dan Usulan Kegiatan Rukun Tetangga (RT) (Form 2);

c) Lampiran Formulir Usulan Kegiatan di Luar Template (Form 3); d) Lampiran Formulir Ceklis Persyaratan Usulan Kegiatan (Form 4 sd

11);

e) Daftar Hadir Rembuk RW (Form 12);

f) Hasil Cetak dari Sistem Informasi e-Musrenbang, yang terdiri atas:  Berita Acara Rembuk RW Tahun 2017 (Form 13);

 Lampiran Berita Acara Rembuk RW Tahun 2017 Tabel Usulan Kegiatan (Form 14); dan

 Lampiran Formulir Usulan Kegiatan Langsung (Form 15);

D. Catatan

1. Seluruh Syarat dan Ketentuan, Form-form dan manual input akan disediakan dalam buku lampiran terpisah dan dapat diunduh melalui Sistem Informasi e-Musrenbang Provinsi DKI Jakarta

(7)

6

ALUR PROSES PERENCANAAN PARTISIPATIF PROVINSI DKI JAKARTA

``

Melakukan tagging lokasi dan Foto tambahan ke dalam

sistem (pengecekan

bersama usulan yang sudah diinput) (termasuk -penyusunan prioritas

asmas tingkat RW dan input usulan

ke eMusrenbang)

(verifikasidanvalidasiusulan menggunakan ID Lurah dan penyusunan prioritasasmas Kelurahan dan RenjaKelurahan)

(pengecekan bersama usulan yang sudah

divalidasi)

pada Forum Pra Rembuk RW

Dilakukan oleh Ketua RW Online

Identifikasi Permasalahan

Dilakukan oleh Ketua RT Offline

(termasuk kelengkapan

foto, NIK dan kelengkapan lain & penyusunan prioritas

PRA MUSRENBANG KELURAHAN

Input Kelengkapan Data

UsulanKegiatan Online

Dilakukan oleh Ketua RW

Pra Musrenbang Kelurahan

Dilakukan oleh Lurah & Ketua RW

Online Online

Musrenbang Kelurahan

`

Dilakukan oleh Lurah, Ketua RW &

(8)

7

TIMELINE PELAKSANAAN MUSRENBANG PROVINSI DKI JAKARTA

Pra Musrenbang Provinsi (Forum SKPD)

Minggu I April 2017

Minggu III Maret 2017

Minggu III Februari 2017 sd Minggu I

Maret 2017

Musrenbang

Kecamatan

Minggu II Maret 2017

Sosialisasi

Minggu II Desember 2016

Pra Rembuk RW

Minggu III Desember 2016 sd Minggu I Desember Minggu I

(9)

8

PUSAT LAYANAN INFORMASI REMBUK RW

Bappeda Provinsi DKI Jakarta

e-mail bantuan : infomusrenbang@bapedadki.net

Infomasi Mekanisme Musrenbang Bp. Andhika Ajie

: 382 2460

0878 8300 1275 Informasi Sistem e-Musrenbang

Bp. Onni Agung

: 382 2961

0858 8816 5677

Subanppeko Jakarta Pusat : 344 1225

Kasubbid Pemerintahan

Ibu Nina Karina K. : 0856 9577 9867

Subanppeko Jakarta Utara : 4393 7524

Kasubbid Pemerintahan

Bp. Eko Suryanto : 0813 1684 8223

Subanppeko Jakarta Barat : 582 1731 08 Kasubbid Pemerintahan

Bp. Deanzet Tangkaba : 0813 1001 3639

Subanppeko Jakarta Selatan : 7278 6632 Kasubbid Pemerintahan

Bp. M. Taufik : 0812 8161 222

Subanppeko Jakarta Timur : 4870 2411 Kasubbid Pemerintahan

Bp. Erwin Sarufi : 0812 9476 400

Subanppekab Kepulauan Seribu : 6583 0013 Kasubbid Kesra dan Pemerintahan

Referensi

Dokumen terkait

t enaga-t enaga ahli kehut anan yang memenuhi persyarat an di bidang Perencanaan Hut an, Silvikult ur dan Pengelolaan sesuai Perat uran Perundang-undangan yang berlaku. PERUSAHAAN

bahwa untuk keperluan sebagaimana dimaksud pada butir a perlu menetapkan Keputusan Rektor Tentang Panitia dan Anggaran Biaya kegiatan English Camp bagi Mahasiswa

Berdasarkan Berita Acara Hasil Lelang Gagal Pengadaan Alat Laboratorium (Lelang Ulang) BBPOM di Bandar Lampung Tahun Anggaran 2013 Nomor : 04/Alat

Berlandaskan hasil-hasil yang diperoleh dalam penelitian ini disimpulkan bahwa differensiasi produk serta citra merek memiliki pengaruh yang positif dan signifikan

Mulai 01 April 2018, penambahbaikan sistem kehadiran di MyUPSI Portal telah dibuat yang mana sekiranya staf mempunyai tugasan rasmi seperti mesyuarat, perbincangan,

Limbah ini adalah sisa dari usaha atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan beracun yang sifatnya, konsentrasinya, dan jumlahnya dapat mencemarkan lingkungan hidup serta

Rangka kursi roda yang digunakan penulis dipilih untuk memuni kebutuhan pengguna berupa sistem reclining agar mengurangi resiko terjatuh kedepan dengan kriteria

Tujuan dari penekanan studi pada proyek gelanggang olahraga dan pelatihan tenis ini adalah mewujudkan rancangan gelanggang olahraga tenis di Magelang yang memiliki