Asep Jolly, 2015
Pengembangan model komunitas pembelajaran untuk meningkatkan kewirausahaan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA
Abdulhak.I. (2000). Metodologi Pembelajaran Orang Dewasa. Bandung L Andira.
_________. (2000). Strategi Membangun Motivasi dalam Pembelajaran Orang
Dewasa. Bandung: Andira.
Adimihardja.K. dan Hikmat.H. (2001) PRA Partisipatory Research Appraisal dalam
Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat. Bandung: Humaniora Utama Press
Agung. P. dan Fuad. A.F.(2009). Politik pendidikan kebudayaan, kekuasaan dan
Pembebasan. Pustaka Pelajar Yogyakarta.
Alma.B. (2002). Kewirausahaan. Edisi Revisi, Bandung: PenerbitAlfabeta
_______.(2005). Kewirausahaan. (untuk Mahasiswa dan Umum), Bandung: Penerbit
Alfabeta.
_______. (2007). Kewirausahaan. Edisi Revisi, Bandung: PenerbitAlfabeta.
_______.(2013). Kewirausahaan. (untuk Mahasiswa dan Umum), Bandung: Penerbit
Alfabeta.
Anoraga, Sudantoko.P. (2002). Koperasi kewirausahaan dan Usaha Kecil. Jakarta:
Rineka Cipta.
Anwar.M. (2003). Pengembangan Model Pengelolaan Pembelajaran keterampilan
Berbasis Sosial Budaya bagi Perempuan Nelayan (Studi Perubahan Sosia l melalui introduksi Teknologi pada keluarga nelayan Suku bajo di kabupaten Kendari). Disertasi pada PPS UPI, Bandung: tidak diterbitkan.
Borg and Gall. (1979). Educational Research, New York : Pinancing. Washington:
The Word Bank.
Asep Jolly, 2015
Pengembangan model komunitas pembelajaran untuk meningkatkan kewirausahaan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Persada.
Bygrave. (1994). The portable MBA Entrepreneurship, Jakarta: Binapura Anksara.
198
Caine.J dan Caine.R (2011). Profesional Learning Community. Alesandria. Virginia:
ASCD
Cheng.E.C.K. dan Ko.P.Y. (2012). Leadership strategies for creating a Learning
Study Community KEDI Journal of Educational Policy. pp. 163-182
Coombs.P.H. & Manzor.A. (1974). Attacking Rural Proverty How Nonformal
Education Can Help. Baltimore and London: The Johns Hopkins University Press.
Creswell. (2013). Research Dign (Pendekatan Kualitatatif, Kuantitatif, dan Mixed),
Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Aslinya “RESEACH DESIGN Qualitative,
Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Third Edition: SAGE Publications. Thousand Oaks California 91320. 2009.
Culbertson. (2011). Enhancing Entrepreneurship: The Role of Goal Orientation and
Self Effivacy. Journal of Carrer Assesment 19(2) hlm. 115-139.
Danin. D.R. (2003). Kewirausahaan dan Pembangunan. Bandung: Alfabeta
Danuhadimedjo.R, Djatmiko. (1998). Kewiraswastaan dan Pembangunan. Bandung:
Alfabeta.
Departemen Pendidikan Nasional. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi
Empat. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Endang.M. (2011). Model Pendidikan Kewirausahaan di Pendidikan Dasar dan
Menengah. Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta: Yogyakarta.
Eveleth. L.JB et al. (2011). Developing a Practice community through learning
climate, leader support and Leader interaction. American Journal and Bussness Education. 4 (22) 33-40.
Gagne. R. (1999). Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
________, Briggs,L.J. (1979). Principles of instructional Design. Second Edition,
New York: United States of America.
Hardiman.F.B. (2008). Teori system Nikhlas Luhman. Jurnal Filsafat Dryarkara.29 (3)
hlm.1-15
Hyland.T dan Merril. B. (2003). The Changing Face Of Rurther Education. NY : Routledge Falmer.
Ibrahim. (1988). Inovasi Pendidikan. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan,
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan. Jakarta.
Jackson.D.L, Stebleton. M.J, Laanan.F.S. (2013). The Eksperience of Community
Program 41(1) hlm. 3-19. Journal Community College Review.
Kamil.M. (2010). Model Pendidikan dan Pembelajaran (Konsep dan Aplikasi).
Bandung: Alfabeta.
Kasmir. (2007). Kewirausahaan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Perkasa.
Kasschau. R. (1995). Understanding Psychology. Ohio. Mc Graww Hill
Kearney.J dan Skeerritt.O.J (2012) From learning organization to learning
community Sustainability through lifelong learning The Learning Organization. 19 (5) pp. 400-413.
Kirkpatrick.D.L. (1998). Evaluating Training Programs, Second Edition, The Four Levels, San Fancisco: Berrett-Koehler Publishers, Inc.
Kleinheyer.M. (2011) Schumpeter’s entrepreneur And the german historical School.
A critical analysis Procesos de Mercado: Revista Europea de Economía Política Vol. VIII, n.º 1, Primavera 2011, pp. 91-120.
Kementerian Pendidikan Nasional. (2010). Pengembangan Pendidikan
Kewirausahaan . (Penguatan Metodologi Pembelajaran berdasarkan Nilai-nilai Budaya untuk membentuk daya saing dan karakter bangsa). Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum. Kemendiknas.
Knowless.M. ( 1981). Andragogy in action. California; Jose Bass
Moleong.L.J. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung : PT Remaja
Rosdakarya.
_____________.(2010). Metodologi Penelitian Kualitatif, Edisi Revisi, Bandung : PT
Remaja Rosdakarya.
Mulyana.E. (2008). Model Tukar Belajar (Learning exchange) Dalam Perspektif
Pendidikan Luar Sekolah (PLS). Bandung: Alfabeta.
_______________. (2009). Petunjuk P elaksanaan Implementasi Pendidikan Berbasis
200
Mulyani.E. (2011) Model Pendidikan Kewirausahaan di Pendidikan Dasar dan Menengah
(Jurnal Ekonomi & Pendidikan, Volume 8 Nomor 1, April 2011).
Murpy.P.J. et al (2006) A Conceptual History Of Entrepreneurial Thought. Journal of
Management History. 12 (1). pp. 12-35.
Nasution,S. (1996). Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif. Bandung : Tarsito.
Nitisusastro & Mulyadi. (2009). Kewirausahaan dan Manajemen Usaha Kecil.
Bandung: Alfabeta.
Prytula,M. dan Weiman.K (2010) Collaborative professional development changes in
teacher development: An examination of identity through the professional learning community model. Journal of Case Studies in Education. 1-19.
Rasheed.H. (2006) Developing Entrepreneurial Characteristics in Youth: The Effects
of Education and Enterprise Experience. Subbmited International Journal of Entrepreneurship Education. Http://ee .sagepub.com
Riveros.A. (2012) A Situated Account of Teacher Agency and Learning: Critical
Reflections on Professional Learning Communities. Canadian Journal Of Education 35, (1) pp 202-216.
Rusdiana. (2014). Kewirausahaan (Teori dan Praktek). Bandung: CV. Pustaka Setia.
Sagala, Syaiful. (2005). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: CV. Alfabeta
Sanjaya. (2009). Kurikulum dan Pembelajaran. (Teori dan Pakteik Pengembangan
KTSP), Jakarta: Kencana.
Schunk. D.H. (2012) Learning Theories. NY. Pearson Education
So.K. & Kim.J. (20130) Informal Inquiry for Professional Development among
Teachers within a Self-Organized Learning Community: A Case Study from South Korea. International Education Studies; Vol.6, No.3; 2013. pp 105-115.
Soedijarto. (1992). Peranan Pendidikan Luar Sekolah Dalam menyukseskan Wajib
Belajar Pendidikan Dasar, Jakarta: Depdikbud.
Soemahamijaya.S.(1979). Membina Sikap Mental Wiraswasta. Jakarta: Gunung Jati
______________.(1980). Membina Sikap Mental Wiraswasta. Jakarta: Gunung Jati
Soeprijanto. (2011). Pendidikan Masyarakat (dari masa ke masa). Universitas Negeri Jakarta dan Dirjend Pendidikan Nonformal-Informal Jakarta: UNJ Press.
Syaodih. N. (2007). Penelitian Kualitatif. Jakarta : Depdikbud.
Sudjana. H.D. (1992). Pengantar Manajemen Pendidikan Luar Sekolah. Bandung :
Nusantara Press.
___________.(1993). Metode dan Teknik Pembelajaran Partisipatif dalam
Pendidikan Luar Sekolah. Bandung : Nusantara Press.
___________.(2000). Strategi Pembelajaran (Pendidikan Luar Sekolah). Bandung:
Falah Production.
___________.(2004). Perintisan Wirausaha (Pendidikan Luar Sekolah). Bandung:
Falah Production.
___________.(2011). Manajemen Program Pendidikan (unruk Pendidikan
Nonformal dan Pengembangan Sumber Daya Manusia). Bandung : Falah.
Sugiyono. (2001). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
_________. (2007). Metode Penelitian kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Jakarta:
Alfabeta
_________.(2010). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualita tif, dan R & D. Bandung:
Alfabeta.
_________. (2011). Metode Penelitian Kombinasi. Jakarta: Alfabeta.
_________.(2011). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods), Bandung:
Alfabeta.
Suharyadi. (2008). Kewirausahaan. Jakarta: Salemba Empat
Sukardi.(2005). P edoman Praktis Membuat Usulan Penelitian. Jakarta: Ghalia
Indonesia.
Suparyanto.(2012). Kewirausahaan (Konsep dan Realita pada Usaha Kecil).
Bandung: Alfabeta.
202
Suryana. (2001). Kewirausahaan, Pedoman Praktis, Kiat, dan Proses Menuju Sukses.
Jakarta: Salemba Empat.
_______. (2013). Kewirausahaan (Kiat dan Proses Menuju Sukses). Edisi 4, Jakarta:
Salemba Empat.
Triton.P.B.(2007). Entrepreneurship: Kiat SuksesMenjadi Pengusaha. Yogyakarta:
Tugu Publisher.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003. Tentang Sistem
Pendidikan Nasional: Jakarta, BP Restindo Mediatama.
Wagenaar.S. dan Hulsebosch.J. (2008) From 'A Meeting' To 'A Learning Community'
Community of Practice theory-informed facilitation of an inter-organizational community of practice: the case of the e-collaboration learning community. A
Research and Applications Journal – Number 9, 2008. pp 14-36.
Walker.M (2013) The Effects Of A Learning Community In An Urban Community
College. Disertasi. Texas A&M University-Commerce. Organization Inquiry. 10 (1) pp 9-22.
Yin. Robert.K. (2002). Studi Kasus Desain dan Metode. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Yuliawati, Ella, Elih Sudiapermana (2012). Pembelajaran Kewirausahaan
Masyarakat. Dirjen PAUDNI dan PLS Yogyakarta: Aditya Media.
Yuniarsih, Tjutju, Suwatno. (2008). Manajemen Sumber Daya Manusia (Teori
Aplikasi dan Isu Penelitian). Bandung: UPI dan CV. Alfabeta.
Zimmerer, W. Thomas, and N.M Scarborough. (2008). “Essentials of
Entrepreneurship and Small Business Management” (Kewirausahaan dan