LAPORAN
LAPORAN PENDAHULU
PENDAHULUAN DAN
AN DAN ASUHAN KEPER
ASUHAN KEPERAW
AWA
ATA
TAN
N
“KELUARGA BERENCA
“KELUARGA BERENCANA
NA (KB)”
(KB)”
Disusun Untuk Memenui
Disusun Untuk Memenui Tu
Tu!"s P#$%esi
!"s P#$%esi De&"#temen M"te#nit"s
De&"#temen M"te#nit"s
Di RSUD N!u'i W"u$ Bit"#
Di RSUD N!u'i W"u$ Bit"#
Oe*
Oe*
D"m"# De+"n!!"
D"m"# De+"n!!"
N,M- ./0/1/2//.../34
N,M- ./0/1/2//.../34
PROGRAM
PROGRAM STUD,
STUD, ,LMU
,LMU KEPERAWA
KEPERAWATA
TAN
N
5AKULTAS KEDOKTERAN
5AKULTAS KEDOKTERAN
UN,6ERS,TAS BRAW,7A8A
UN,6ERS,TAS BRAW,7A8A
MALANG
MALANG
2/.0
2/.0
LAPORAN PENDAHULUAN LAPORAN PENDAHULUAN A A-- DDEE55,,NN,,SS,, KeKeluluararga ga bebererencncanana a adadalalah ah titindndakakan an yayang ng memembmbanantu tu inindidivividu du ununtutukk mend
mendapatapatkan kan objeobjek-objk-objek ek tertetertentu, ntu, mengmenghindhindari ari kehakehamilamilan n yang yang tidak tidak diindiinginkginkan,an, mendapatkan kehamilan yang diinginkan, mengatur interval kehamilan, menentukan mendapatkan kehamilan yang diinginkan, mengatur interval kehamilan, menentukan jumlah
jumlah anak anak dalam dalam keluarga, keluarga, mengontrol mengontrol saat saat kelahiran kelahiran dalam dalam hubungan hubungan dengandengan umur suami istri.
umur suami istri.
Kontrasepsi adalah upaya untuk mencegah terjadinya kehamilan, alat yang Kontrasepsi adalah upaya untuk mencegah terjadinya kehamilan, alat yang digunakan untuk menunda kehamilan dan menjarangkan jarak kelahiran.
Menurut WHO (dalam mbar!ati, "##$%, keluarga berencana adalah tindakan yang membantu individu atau pasangan suami isteri untuk&
a. Mendapatkan objekti'" tertentu
b. Menghindari kelahiran yang tidak diinginkan c. Mendapatkan kelahiran yang memang diinginkan d. Mengatur interval diantara kelahiran
e. Mengontrol !aktu saat kelahiran dalam hubungan dengan umur suami istri '. Menentukan jumlah anak dalam keluarga
alam mbar!ati ("##$% juga dijelaskan bah!a kontrasepsi berasal dari kata kontra berarti mencegah atau mela!an. )edangkan konsepsi adalah pertemuan antara sel telur (sel !anita% yang matang dan sel sperma (sel pria% yang mengakibatkan kehamilan. *adi kontrasepsi adalah menghindari+mencegah terjadinya kehamilan sebagai akibat pertemuan sel telur yang matang dengan sel sperma tersebut.
B- TU7UAN
ujuan menggunakan kontrasepsi adalah untuk menjarangkan kelahiran, mengendalikan jumlah anak, dan untuk kesehatan reproduksi !anita. )erta mencapai keluarga yang sejahtera.
Menurut mbar!ati ("##$% kebijakan Keluarga erencana (K% bertujuan untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk melalui usaha penurunan tingkat kelahiran. Kebijakan K ini bersama-sama dengan usaha pembangunan yang lain selanjutnya akan meningkatkan kesejahteraan keluarga.
C- STRATEG, PELAKSANAAN KB erbagi dalam " strategi, yaitu& . )trategi dasar
• Meneguhkan kembali program di daerah • Menjamin kesinambungan program
". )trategi operasional
• /eningkatan kapasitas system pelayanan program K nasional • /eningkatan kualitas program dan program prioritas
• /enggalangan dan pemantapan komitmen • ukungan regulasi dan kebijakan
• /emantauan, evaluasi, dan akuntabilitas pelayanan
D- 7EN,S97EN,S
Menurut Kusumaningrum ("##$%, terdapat beberapa jenis kontrasepsi, diantaranya& .- K$nt#"se&si Pi
ablet yang mengandung hormone estrogen dan progesterone sintetik disebut pil kombinasi dan hanya mengandung progesterone sintetik saja disebut Mini /il atau /il /rogestrin.
• 0ara Kerja
*ika seorang !anita minum pil K setiap hari maka tidak akan terjadi ovulasi (tidak ada sel telur%. anpa ovulasi tidak akan terjadi kehamilan. b. Mengubah motilitas tuba sehingga transportasi sperma terganggu
c. Mengganggu pertumbuhan endometrium, sehingga menyulitkan proses implantasi
d. Memperkental lender serviks (mencegah penetrasi sperma%
• 1'ektivitas
1'ektivitas teoritis untuk pil sebesar $$,23 sedangkan e'ektivitas praktisnya sebesar $#-$43. 5rtinya pil cukup e'ekti' jika tidak lupa meminum pil secara teratur.
• Keuntungan
a. Mudah penggunaannya dan mudah didapat
b. Mengurangi kehilangan darah (akibat haid% dan nyeri haid
c. Mengurangi resiko terjadinya K1 (Kehamilan 1ktopik erganggu% dan Kista Ovarium
d. Mengurangi resiko terjadinya kanker ovarium dan rahim e. /emulihan kesuburan hampir ##3
• aik untuk !anita yang&
a. Masih ingin punya anak
b. /unya jad!al harian yang rutin
• Kontraindikasi
a. Menyusui (khsusu pil kombinasi% b. /ernah sakit jantung
c. umor+keganasan
d. Kelainan jantung, varices, dan darah tinggi
e. /erdarahan pervaginam yang belum diketahui sebabnya '. /enyakit gondok
g. 6angguan 'ungsi hati 7 ginjal
h. iabetes, epilepsy, dan depresi mental i. idak dianjurkan bagi !anita mur 89# tahun
• 1'ek )amping
/enggunaan pil K pada sebagian !anita dapat menimbulkan e'ek samping, antara lain mual, berat badan bertambah, sakit kepala (berkunang-kunang% perubahan !arna kulit dan e'ek samping ini dapat timbul berbulan-bulan.
2- Suntik
Kontrasepsi suntikan adalah hormone yang diberikan secara suntikan+injeksi untuk mencegah terjadinya kehamilan. 5dapun jenis suntikan hormone ini ada yg terdiri atas hormon, 7 ada pula yg terdiri atas dua hormone sebagai contoh jenis suntikan yg terdiri hormon adalah epo /rovera, epo /rogestin, epo 6eston 7 :oristerat. )edangkan yg terdiri dari atas dua hormone adalah 0yclo'em dan Mesygna.
K suntik sesuai untuk !anita pada semua usia reproduksi yang menginginkan kontrasepsi yang e'ekti', reversible, dan belum bersedia untuk sterilisasi.
• 0ara Kerja
epo provera disuntikkan setiap ; bulan sedangkan :oristerat setiap " bulan. Wanita yang mendapat suntikan K tidak mengalami ovulasi.
• 1'ektivitas
alam teori& $$,2<3. alam praktek& $<-$23.
• Keuntungan
a. Merupakan metode yang telah dikenal oleh masyarakat b. apat dipakai dalam !aktu yang lama
c. idak mempengaruhi produksi air susu ibu
• aik untuk Wanita yang&
a. 0alon akseptor yg tinggal di daerah terpencil b. =ebih suka disuntik daripada makan pil
c. Menginginkan metode yang e'ekti' dan bisa dikembalikan lagi d. Mungkin tidak ingin punya anak lagi
e. idak kha!atir kalau tidak mendapat haid
• Kontraindikasi
a. Hamil atau disangka hamil
b. /erdarahan pervaginam yg tidak diketahui sebabnya c. umor+keganasan
d. /enyakit jantung, hati, darah tinggi, kencing manis, penyakit paru berat, varices
• 1'ek )amping
1'ek samping dari suntikan 0yclo'em yg sering ditemukan adalah mual, bertambah, sakit kepala, pusing" dan kadang" gejala tersebut hilang setelah beberapa bulan atau setelah suntikan dihentikan. )edang e'ek samping dari suntikan epo /rovera, epo /rogestin, epo 6eston, dan :oristeat yg sering dijumpai adalah menstruasi tidak teratur, masa menstruasi akan lebih lama, terjadi bercak perdarahan bukan mungkin menjadi anemia pada beberapa klien.
3- AKDR (A"t K$nt#"se&si D""m R"im)
5K> atau spiral, atau Intra-Uterine Devices (?% adalah alat yang dibuat dari polietilen dengan atau tanpa metal+steroid yg ditempatkan di dalam rahim. /emasangan ini dapat untuk ;-< tahun dan dapat dilepaskan bila berkeinginan untuk mempunyai anak.
• 0ara Kerja
5K> ini bekerja dengan mencegah pertemuan sperma dengan sel telur. mbar!ati ("##$%, menjelaskan cara kerja ? sebagai berikut&
a. Menghambat kemampuan sperma untuk masuk ke tuba 'alopi b. Mempengaruhi 'ertilisasi sebelum ovum mencapai cavum uteri
c. Mencegah sperma dan ovum bertemu dengan membuat sperma masuk ke dalam alat reproduksi perempuan dan mengurangi sperma untuk 'ertilisasi d. Memungkinkan untuk mencegah implantasi telur dalam uterus
• 1'ektivitas
)angat e'ekti' (#,<- kehamilan per ## !anita setelah pemakaian selama tahun%
• Keuntungan
a. idak terganggu 'aktor lupa
b. Metode jangka panjang (perlindungan sampai # tahun dengan menggunakan tembaga ;@# 5%
c. Mengurangi kunjungan ke klinik
d. =ebih murah dari pil dalam jangka panjang
• aik untuk Wanita yang&
a. Menginginkan kontrasepsi dengan tingkat e'ektivitas yg tinggi, 7 jangka panjang
b. idak ingin punya anak lagi atau ingin menjarangkan anak c. Memberikan 5)
d. erada dalam masa postpartum dan tidak memberikan 5) e. erada dalam masa pasca aborsi
'. Mempunyai resiko rendah terhadap /M)
g. idak dapat mengingat untuk minum sebutir pil setiap hari
h. =ebih menyukai untuk tidak menggunakan metode hormonal atau yang memang tidak boleh menggunakannya
i. Aang benar-benar membutuhkan alat kontrasepsi darurat
• Kontraindikasi
a. Hamil atau diduga hamil
b. n'eksi leher rahim atau rongga panggul, termasuk penderita penyakit kelamin
c. /ernah menderita radang rongga panggul d. /enderita perdarahan pervaginam yg abnormal e. >i!ayat kehamilan ektopik
'. /enderita kanker alat kelamin
• 1'ek samping
a. /erdarahan dank ram selama minggu" pertama setelah pemasangan. Kadang" ditemukan keputihan yg bertambah banyak. isamping itu pada saat berhubungan (senggama# terjadi eBpulsi (? bergeser dari posisi% sebagian atau seluruhnya
b. /emasangan ? mungkin meninmbulkan rasa tidak nyaman dan dihubungkan dengan resiko in'eksi rahim.
• Waktu /enggunaan ?
alam mbar!ati ("##$% dijelaskan penggunaan ? sebaiknya dilakukan pada saat&
a. )etiap !aktu dalam siklus haid, yang dapat dipastikan klien tidak hamil b. Hari pertama sampai ke-2 siklus haid
c. )egera setelah melahirkan, selama 9@ jam pertama atau setelah 9 minggu pascapersalinan, setelah 4 bulan apabila menggunakan metode amenorea laktasi (M5=%
d. )etelah terjadinya keguguran (segera atau dalam !aktu 2 hari% apabila tidak ada gejala in'eksi
e. )elama -< hari setelah senggama yg tidak dilindungi
• Waktu Kontrol ?
Menurut mbar!ati ("##$%, !aktu kontrol ?d yang harus diperhatikan adalah& a. bulan pasca pemasangan
c. )etiap 4 bulan berikutnya d. ila terlambat haid minggu
e. /erdarahan banyak atau keluhan istime!a lainnya :- AKBK (A"t K$nt#"se&si B"+" Kuit)
5dalah " kapsul kecil yang terbuat dari silicon berisi 2< gram hormone levonorgestrel yang ditanam di ba!ah kulit.
• 0ara Kerja
5KK atau sering disebut dengan implant secara tetap melepaskan hormone tersebut dalam dosis kecil ke dalam darah.
ekerja dengan cara&
a. =endir serviks menjadi kental
b. Mengganggu proses pembentukan endometrium sehingga sulit terjadi implantasi
c. Menekan ovulasi
• 1'ektivitas
alam teori& $$,23. alam praktek& $2-$$3
• Keuntungan
a. )ekali pasang untuk ; tahun
b. idak mempengaruhi produksi 5) c. idak mempengaruhi tekanan darah
d. /emeriksaan panggul tidak diperlukan sebelum pemakaian
e. aik untuk !anita yang tidak ingin punya anak lagi tetapi belum mantap untuk di tubektomi
• aik untuk !anita yang&
a. ngin metode yang praktis
b. Mungkin tidak ingin punya anak lagi c. inggal di daerah terpencil
d. ak kha!atir jika tak dapat haid
• Kontraindikasi
a. Hamil atau disangka hamil
b. /erdarahan pervaginam yang tidak diketahui sebabnya c. umor+keganasan
d. /enyakit jantung, darah tinggi, kencing manis
• 1'ek samping
Kadang" pada saat pemasangan akan terasa nyeri. )elain itu ditemukan haid yang tidak teratur, sakit kepala, kadang" terjadi spotting atau anemia karena perdarahan yg kronis.
• Waktu Mulai Menggunakan mplant
a. mplant dapat dipasang selama siklus haid ke-" sampai hari ke-2 b. ila tidak hamil dapat dilakukan setiap saat
c. )aat menyusui 4 minggu sampai 4 bulan pasca persalinan d. /asca keguguran implant dapat segera diinsersikan
e. ila setelah beberapa minggu melahirkan dan telah terjadi haid kembali, insersi dilakukan setiap saat jangan melakukan hubungan seksual selama 2 hari
0- K$n'$m P#i"
5dalah sarung karet tipis yang dipakai oleh pria pada !aktu bersenggama
)arung karet ini mencegah sperma bertemu dengan ovum
• 1'ektivitas
alam teori& $@3. alam praktek& @<3. 1'ekti' jika digunakan benar tiap kali berhubungan. :amun e'ektivitasnya kurang jika dibandingkan metode pil, 5K>, suntikan K.
• Keuntungan
a. apat dipaki sendiri
b. apat mencegah penularan penyakit kelamin c. idak mempengaruhi kegiatan menyusui
d. apat digunakan sebagai pendukung metode lain e. idak mengganggu kesehatan
'. idak ada e'ek samping sistemik g. ersedia secara luas
h. idak perlu resep atau penilaian medis i. idak mahal (jangka pendek%
• aik untuk pasangan yang&
a. ngin menunda kehamilan atau ingin menjarangkan anak b. *arang bersenggama
c. /asangan yang takut menularkan 7 tertular penyakit kelamin d. Wanita yang kemungkinan sudah hamil
• Kontraindikasi
5lergi.
4- K$nt#"se&si M"nt"& (K$nt"&)
5dalah pemotongan+pengikatan kedua saluran telur !anita (tubektomi% atau kedua saluran sperma laki-laki (vasektomi%. Operasi tubektomi ada beberapa macam cara antara lain adalah Kuldoskopik, Kolpotomi, /osterior, =aparoskopi, dan Minilaparotomi. 0ara yang sering diapaki di ndonesia adalah =aparoskopi dan Mini laparotomi.
• 0ara Kerja
Hal ini mencegah pertemuan sel telur dengan sperma
• 1'ektivitas
alam teori& $$,$3. alam praktek& $$3.
• Keuntungan
a. /aling e'ekti'
b. Mengakhiri kesuburan selamanya (keberhasilan pengembalian tidak bisa dijamin%.
c. idak perlu pera!atan khusus
• aik untuk pasangan yang&
a. )udah yakin tidak ingin punya anak lagi b. *ika hamil akan membahayakan ji!anya c. ngin metode yang tidak mengganggu
• Kontraindikasi
idak ada.
• 1'ek )amping
*arang, ringan, dan bersi'at sementara misalnya bengkak, nyeri, dan in'eksi luka operasi. /ada vasektomi in'eksi dan epididimis terjadi pada -"3
pasien. /ada tubektomi perdarahan, in'eksi, kerusakan organ lain dan komplikasi karena anastesi dapat terjadi.
PATHWA8 )untik
)untik
Caktor pembekuan darah meningkat rombosis )irkulasi >etensi cairan /eningkatan Menghambat sikluas oksigenasi :yeri kepala Ne#i 5sam lambung meningkat Merangsang muntah De;isit ;$-<"i#"n Menghambat produksi prostaglandin /eningkatan proteksi terhadap mukosa lambung ritasi mukosa lambung 6 Merangsang pusat reseptor makanan :a'su makan meningkat meningkat Pe#u=""n =$' im"!e >eproduksi )timulasi hipotalamus Menekan =H,C)H Ovulasi terhambat /erubahan maturasi endometrium 5tropi inding rahim sulit lepas 5menorrhea Ansiet"s /engentalan lender serviks Menghambat penetrasi sperma )perma 7 ovum tidak bertemu =ender meningkat Keputihan
/il kombinasi pil /rogesterone 1strogen Caktor pembekuan darah meningkat rombosis )irkulasi >etensi cairan 7 :a /eningkatan Menghambat sikluas oksigenasi :yeri kepala Ne#i 5sam lambung meningkat Merangsang muntah De;isit ;$-<"i#"n Menghambat produksi prostaglandin /eningkatan proteksi terhadap mukosa lambung ritasi mukosa lambung 6 Merangsang pusat na'su makan :a'su makan meningkat meningkat Pe#u=""n =$' im"!e >eproduksi )timulasi hipotalamus =H,C)H menurun Ovulasi terhambat /erubahan maturasi endometrium 5tropi inding rahim sulit lepas 5menorrhea Ansiet"s /engentalan lender serviks Menghambat penetrasi sperma )perma 7 ovum tidak bertemu =ender meningkat Konsepsi tidak terjadi
?
?
enda asing dalam uterus
>eaksi radang di cavum uteri Cagosit meningkat /erubahan endometrium Keputihan meningkat n'eksi pelvis Hipertermi Pe#u=""n suu tu=u /erubahan reaksi kimia /erubahan reaksi enDimatik uterus /erubahan endometrium :idasi tidak terjadi
erjadi e'ek mekanik Kurang pengetahuan tentang prosedur pemasangan dan e'ek yg terjadi Ansiet"s 1rosi endometrium )potting n'eksi Makro'ag meningkat Menekan sperma )perma dan ovum tidak bertemu Kontraksi uterus skemia otot uterus /elepasan mediator in'lamasi )timulasi sara' simpatis 7 parasimpatis /ersepsi nyeri Ne#i ASUHAN KEPERAWATAN . /engkajian
a. dentitas klien dan suami b. Keluhan utama
c. >i!ayat penyakit sekarang d. >i!ayat mestruasi e. >i!ayat K '. >i!ayat psikologi g. /emeriksaan 'isik h. >i!ayat obstetri ". iagnosa Kepera!atan a. Kontrasepsi suntik • :yeri akut
• /erubahan body image • 5nsietas
b. Kontrasepsi pil
• :yeri akut
• /erubahan body image
c. ?
• :yeri akut
• /erubahan suhu tubuh • 5nsietas
• Kurang pengetahuan
;. ntervensi Kepera!atan Ne#i "kut
ujuan & )etelah dilakukan intervensi kepera!atan selama B"9 jam klien tidak mengalami nyeri
Kriteria hasil &
• Klien melaporkan nyeri berkurang
• Klien mengatakan mampu mengontrol nyeri • Klien mampu mengenali nyeri
ntervensi >asional =akukan pengkajian nyeri secara
komprehensi' termasuk lokasi nyeri, durasi, 'rekuensi, kualitas dan 'aktor presipitasi
Memudahkan menentukan inetrvensi selanjutnya
Observasi reaksi nonverbal dari ketidaknyamanan
Mengidenti'ikasi adanya nyeri pada klien
Kontrol tekanan darah klien /erubahan tekanan darah dapat mengindikasikan adanya reaksi dari pemberian obat-obatan
Kontrol lingkungan yang dapat mempengaruhi nyeri seperti suhu ruangan, pencahayaan, dan kebisingan
Mengurangi 'aktor pencetus nyeri
Kurangi 'aktor presipitasi nyeri 5pabila 'aktor pencetus berkurang maka intensitas nyeri akan berkurang antu klien dan keluarga untuk mencari dan
menemukan dukungan
ukungan dari keluarga dapat membantu klien mengatasi nyeri
5jarkan tentang teknik non 'armakologi& napas dada, relaksasi, distraksi, kompres hangat+dingin
eknik non 'armakologi yang benar akan membuat klien rileks dan nyaman sehingga dapat mengurangi nyeri
ingkatkan istirahat stirahat akan membuat klien merasa nyaman, sehingga nyeri dapat berkurang
erikan analgetik untuk mengurangi nyeri, seperti
untuk mengurangi atau menghilangkan nyeri
Ansiet"s
ujuan & )etelah dilakukan intervensi kepera!atan selama B"9 jam kecemasan klien teratasi
Kriteria hasil &
• E klien dalam batas normal
• /ostur tubuh, ekspresi !ajah, bahasa tubuh dan tingkat aktivitas menunjukkan
berkurangnya kecemasan
• Klien mampu mengidenti'ikasi dan mengungkapkan gejala cemas
• Klien mampu mengungkapkan dan menunjukkan teknik untuk mengontrol
cemas
ntervensi >asional
denti'ikasi tingkat kecemasan Membantu menentukan intervensi selanjutnya
antu klien mengenali situasi yang menimbulkan kecemasan
Mengidenti'ikasi sumber kecemasan klien
orong klien untuk mengungkapkan perasaan, ketakutan, persepsi
Mengungkapkan perasaan, ketakutan, dan persepsi akan mengurangi kecemasan klien
engarkan dengan penuh perhatian Membuat klien merasa tenang dan mengurangi kekha!atiran klien
emani klien untuk memberikan keamanan dan mengurangi takut
Memberikan keamanan pada klien dan mengurangi takut
*elaskan semua prosedur dan apa yang dirasakan selama prosedur
Mengurangi kecemasan klien, meningkatkan pemahaman klien mengenai prosedur tindakan yang akan dilakukan
=ibatkan keluarga untuk mendampingi klien
Keluarga dapat member dukungan positi' kepada klien
nstruksikan pada klien untuk menggunakan teknik relaksasi
?ntuk mengurangi kecemasan yang dirasakan klien
Kolaborasi&
erikan obat anti cemas
/emberian obat anti cemas sesuai dengan kebutuhan klien dapat mengurangi kecemasan klien
Ku#"n! Pen!et"u"n
ujuan & )etelah dilakukan intervensi kepera!atan selama B"9 jam klien menunjukkan pengetahuan tentang kontrasepsi
• Klien menyatakan kepahaman tentang kondisi kontrasepsi, jenis kontrasepsi,
kelebihan 7 kekurangan, serta cara menggunakannya
• Klien mampu melaksanakan prosedur yang dijelaskan secara benar
• Klien mampu menjelaskan kembali apa yang dijelaskan pera!at+tim kesehatan
lainnya
ntervensi >asional
Kaji tingkat pengetahuan klien Membantu menentukan jenis pengetahuan yang akan diberikan pada klien
*elaskan tentang kontrasepsi, jenis- jenis kontrasepsi, kekurangan 7 kelebihan masing" kontrasepsi dan cara penggunaannya
Meningkatkan pemahaman klien
*elaskan cara mengatasi masalah yang mungkin muncul setelah pemakaian kontrasepsi
Meningkatkan pemahaman klien dan membantu klien mengatasi masalah yang muncul
iskusikan pemilihan kontrasepsi Memilih kontrasepsi yang tepat dan sesuai dapat mengurangi kecemasan klien 7 memenuhi kebutuhan klien
ukung klien untuk mengeksplorasi atau mendapatkan second opinion dengan cara yang tepat
DA5TAR PUSTAKA
Kusumaningrum, >adita. "##$. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Jenis Kontrasepsi yang Digunakan Pada Pasangan Usia Subur http&++eprints.undip.ac.id+$$9++>aditaFKusumaningrum.pd' iakses tanggal "2 5pril "#<. /ukul $."# W.
mbar!ati. "##$. !eberapa Faktor yang !erkaitan dengan Penggunaan K! IUD pada Peserta K! non IUD di Kecamatan Pedurungan Kota Semarang http&++eprints.undip.ac.id+22@++M5>W5.pd'. iakses tanggal "2 5pril "#<. /ukul$.9$ W.
Wilkinson, *udith M. "##4. !uku Saku Diagnosis Kepera"atan dengan Intervensi #I$ dan Kriteria %asil #&$ iterjemahkan oleh& Widya!ati, dkk. *akarta. 160.