• Tidak ada hasil yang ditemukan

بسم هللا الرحمن الرحيم

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "بسم هللا الرحمن الرحيم"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

P U T U S A N

Nomor 76/Pdt.G/2012/PA.Msa.

ميحرلا نمحرلا الله مسب

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Marisa yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan atas perkara cerai gugat yang diajukan oleh : ---, umur 38 tahun, agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan Pemilik

Toko, bertempat tinggal di ---, sebagai “PENGGUGAT”; Lawan

---, umur 51 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaan Pegawai Negeri Sipil, tempat kediaman Desa ---, sebagai "TERGUGAT"; Pengadilan Agama tersebut ;

Telah membaca dan mempelajari berkas perkara ; Telah mendengar keterangan Penggugat

Telah memeriksa alat bukti di Persidangan;

DUDUK PERKARANYA

Menimbang, bahwa Penggugat dalam gugatannya tanggal 13 Nopember 2012 yang terdaftar pada Kepaniteraan Pengadilan Agama Marisa dalam register perkara Nomor : 76/Pdt.G/ 2012/PA Msa. Tanggal 13 Nopember 2012 mengemukakan hal-hal sebagai berikut :

1. Bahwa pada tanggal 19 Maret 2000, Penggugat dan Tergugat melangsungkan pernikahan yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan --- sekarang Kabupaten ---, (sebagaimana Kutipan Akta Nikah Nomor : 002/02/IV/2000, tanggal 19 Maret 2000);

2. Bahwa setelah pernikahan tersebut Penggugat dan Tergugat bertempat tinggal di rumah kediaman bersama di Desa ---. Selama pernikahan tersebut Penggugat dan Tergugat telah hidup rukun dan telah dikaruniai 3 orang anak masing-masing bernama :

(2)

2

a. Lk. ---, umur 11 tahun b. Pr. ---, umur 9 tahun

c. Lk. ---, umur 5 tahun, saat ini anak – anak tersebut berada dalam asuhan dan pemeliharaan Penggugat;

3. Bahwa kurang lebih sejak tahun 2012 antara Penggugat dan Tergugat terus- menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga disebabkan antara lain :

a. Tergugat menjalin hubungan dengan perempuan lain bernama ---, hal ini Penggugat ketahui dari teman- teman Tergugat, bahkan Penggugat mendapati Tergugat bersama dengan perempuan tersebut di rumah Penggugat dan Tergugat di ---, berhubung Penggugat dan Tergugat mempunyai rumah juga di Kota ---, begitu Penggugat menanyakan hal tersebut kepada Tergugat, Tergugat mengakuinya;

b. Perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat sudah berulang kali terjadi dengan penyebab yang sama dan puncaknya pada tanggal 24 bulan Juni 2012 Tergugat pergi meninggalkan tempat kediaman bersama dirumah sepupu Tergugat di Desa ---, dan sejak Tergugat meninggalkan Penggugat, Tergugat tidak ada nafkah lahir maupun batin kepada Penggugat dan ada sesuatu pemberian apapun yang dapat digunakan sebagai pengganti nafkah; 4. Bahwa Penggugat sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat perkara ini;

Berdasarkan alasan atau dalil-dalil di atas, Penggugat bermohon kepada Ketua Pengadilan Agama Marisa cq. Majelis Hakim Pengadilan Agama Marisa berkenan menerima, memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan sebagai berikut :

PRIMAIR :

(3)

3

2. Menjatuhkan talak satu bain shughra Tergugat (--- ) terhadap Penggugat (--- ) dihadapan sidang Pengadilan Agama Marisa;

3. Membebankan biaya perkara menurut hukum. SUBSIDER :

Apabila pengadilan berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya;

Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditentukan, Penggugat datang menghadap sendiri di persidangan, Tergugat tidak datang menghadap dan tidak pula menyuruh orang lain menghadap sebagai wakil atau kuasanya, meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut berdasarkan relaas panggilan Nomor : 76/Pdt.G/2012/PA.Msa., tanggal 22, 27 Nopember 2012, dan ketidak hadirannya itu tidak disebabkan oleh suatu halangan yang sah, sehingga proses mediasi sebagaimana ketentuan pasal 7 ayat (1) PERMA Nomor 01 Tahun 2008 tidak dapat dilaksanakan oleh karenanya pemeriksaan dilanjutkan tanpa hadirnya Tergugat ;

Menimbang, bahwa majelis hakim telah berusaha mendamaikan Penggugat agar mempertahankan rumah tangganya serta hidup rukun dan kembali membina rumah tangga dengan Tergugat, akan tetapi tidak berhasil;

Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatan Penggugat, maka Penggugat mengajukan bukti-bukti sebagai berikut :

a. Bukti surat, berupa Foto kopi Kutipan Akta Nikah, Nomor : 002/02/IV/2000, tanggal 19 Maret 2000) yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, telah cocok dengan aslinya, oleh majelis diberi kode P 1.; b. Saksi-saksi :

I. ---, umur 47 tahun, Agama Islam, pekerjaan tidak ada bertempat tinggal di ---, saksi mengaku sebagai Tante Penggugat dan dibawah sumpah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri sah, Penggugat sering

dipanggil Bunda dan Tergugat sering di Panggil Pak ---;

(4)

4

3. Bahwa Saksi hadir pada saat pernikahan Penggugat dan Tergugat;

4. Bahwa Saksi tidak ingat lagi tahun pernikahan Penggugat dengan Tergugat; 5. Bahwa Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai tiga orang anak dan

ketiganya berada dalam asuhan orang tua Tergugat;

6. Bahwa antara Penggugat dan Tergugat tidak rukun dan harmonis serta sering terjadi perselisihan dan pertengkaran;

7. Bahwa penyebabnya karena sifat dan perilaku Tergugat sering berselingkuh dengan wanita idaman lain yang bernama Rina, bahkan Penggugat pernah mendapati Tergugat sedang berduaan di rumah kediaman bersama Penggugat dan Tergugat yang berada di Kota ---;

8. Bahwa saksi hanya mendengar dari cerita Penggugat;

9. Bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempat tinggal sekitar 6 bulan lamanya sejak anak ketiga Penggugat dan Tergugat berumur 7 hari; 10. Bahwa Penggugat dan Tergugat selama pisah tidak ada nafkah lahir batin; II. --- umur 45 tahun, Agama Islam, pekerjaan tani, bertempat kediaman

di ---, saksi mengaku sebagai Paman Penggugat, dibawah sumpah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut :

1. Bahwa saksi kenal dengan Tergugat setelah Penggugat dan Tergugat menikah ;

2. Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri sah; 3. Bahwa saksi hadir pada pernikahan Penggugat dan Tergugat;

4. Bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat tinggal bersama di rumah orang tua Penggugat;

5. Bahwa pengggat dan Tergugat telah dikaruniai tiga orang anak dan masing – masing berada dalam asuhan orang tua Penggugt;

6. Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak harmonis dan sering terjadi perselisihan dan pertengkaran ;

7. Bahwa penyebab pertengkaran Penggugat dan Tergugat adalah karena sifat dan prilaku Tergugat yang telah mempunyai wanita idaman lain yang

(5)

5

bernama Rina, bahkan Penggugat pernah mendapati Tergugat sedang berduaan di rumah kediaman bersama Penggugat dan Tergugat yang berada di Kota Gorontalo;

8. Bahwa saksi tidak pernah bertemu langsung tetapi saksi mengetahui dari cerita Penggugat;

9. Bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempat tinggal sekitar 6 bulan lamanya sejak anak ketiga Penggugat dan Tergugat lahir, Penggugat tinggal di rumah kediaman bersama sedang Tergugat saksi tidak mengetahui tempat tinggalnya;

10. Bahwa sejak pisah Penggugat dan Tergugat tidak pernah mengunjungi Penggugat dan anaknya;

Menimbang, bahwa atas keterangan kedua orang saksi di persidangan, Penggugat membenarkan seluruhnya ;

Menimbang, bahwa Penggugat dalam kesimpulannya menyatakan tetap pada gugatannya dan mohon putusan ;

Menimbang, bahwa untuk ringkasnya uraian dalam putusan ini, maka ditunjuk berita acara dalam sidang perkara ini sebagai bagian yang tidak terpisahkan dan telah pula menjadi pertimbangan dalam putusan ini.

PERTIMBANGAN HUKUM

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat, sebagaimana diuraikan diatas ;

Menimbang, bahwa sesuai pasal 7 ayat 1 Kompilasi Hukum Islam, yang pertama-tama harus dipertimbangkan adalah hubungan hukum (suami istri) antara Penggugat dengan Tergugat) ;

Menimbang, bahwa untuk membuktikan hal tersebut Penggugat telah mengajukan alat bukti P 1 berupa foto kopi Kutipan Akta Nikah Nomor : 002/02//IV/2000, tanggal 19 Maret 2000) yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, telah cocok dengan aslinya, dan telah

(6)

6

dinazegeling sehingga dengan demikian bukti P 1 tersebut telah memenuhi syarat formil suatu akta otentik ;

Menimbang, bahwa dalam bukti P 1 tersebut menerangkan bahwa Penggugat dan Tergugat telah melangsungkan akad nikah pada tanggal 19 Maret 2000 sehingga dengan demikian bukti P 1 telah memenuhi syarat materiil suatu akta otentik ;

Menimbang, bahwa oleh karena bukti P 1 telah memenuhi syarat formil materil suatu akta otentik, sehingga bukti P 1 tersebut bersifat sempurna dan memiliki kekuatan pembuktian yang mengikat, sehingga dengan demikian harus dinyatakan terbukti bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri sah yang pernikahannya tercatat pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato ;

Menimbang, bahwa yang menjadi pokok masalah dalam perkara ini adalah : 1. Bahwa, antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran

yang terus menerus ;

2. Bahwa Tergugat selingkuh dengan wanita idaman lain;

3. Bahwa selama pisah Tergugat tidak memberikan nafkah kepada Penggugat;

4. Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat telah pisah tempat tinggal 24 Juni 2012; Menimbang, bahwa oleh karena masalah ini adalah masalah perceraian sehingga meskipun Tergugat tidak hadir dalam persidangan, namun untuk menemukan kebenaran atas kenyataan dari keadaan yang dikemukakan oleh Penggugat, maka majelis hakim tetap membebankan wajib bukti kepada Penggugat untuk membuktikan dalil-dalil gugatan sesuai pasal 283 Rbg ”barang siapa yang mengaku mempunyai suatu hak atau membantah hak orang lain, haruslah membuktikan adanya hak itu atau adanya perbuatan itu ;

Menimbang, bahwa Penggugat mendalilkan antara Penggugat dengan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran;

Menimbang, bahwa atas dalil tersebut Penggugat mengajukan dua orang saksi, saksi I Penggugat menerangkan bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak harmonis disebabkan Tergugat mempunyai wanita idaman lain bernama Rina, dan saksi II Penggugat menerangkan bahwa Penggugat dan Tergugat tidak rukun dan harmonis

(7)

7

serta sering bertengkar yang disebabkan mempunyai sifat dan prilaku Tergugat yang mempunyai wanita idaman lain bernama Rina;

Menimbang, bahwa oleh karena keterangan kedua saksi Penggugat tersebut saling bersesuaian dan telah memenuhi syarat formil dan materil suatu pembuktian serta telah mencapai batas minimal pembuktian, sehingga dengan demikian harus dinyatakan terbukti dalil Penggugat yang menyatakan bahwa telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat ;

Menimbang, bahwa Penggugat mendalilkan Tergugat mempunyai wanita idaman lain;

Menimbang, bahwa atas dalil tersebut Penggugat mengajukan dua orang saksi, saksi I Penggugat menerangkan bahwa Tergugat mempuyai wanita idaman lain berdasarkan keterangan dari Penggugat begitu juga saksi II Penggugat menerangkan bahwa Tergugat mempuyai wanita idaman lain berdasarkan keterangan dari Penggugat;

Menimbang, bahwa meskipun keterangan saksi I dan II Penggugat tersebut

yang saling bersesuaian akan tetapi keterangan tersebut berasal dari orang lain ( Testimonium de auditu) dengan demikian tidak memenuhi syarat minimal

pembuktian, sehingga harus dinyatakan terbukti dalil Penggugat yang menyatakan bahwa Tergugat telah mempunyai wanita idaman lain, dan oleh karena itu dalil tersebut oleh majelis hakim tidak akan dipertimbangkan lagi dan dikesampingkan;

Menimbang, bahwa Penggugat mendalilkan Tergugat tidak memberikan nafkah kepada Penggugat selama pisah dengan Tergugat,;

Menimbang, bahwa atas tersebut Penggugat mengajukan dua orang saksi, saksi I Penggugat menerangkan bahwa selama pisah Tergugat tidak pernah memberikan nafkah dan saski II Penggugat menerangkan bahwa Tergugat tidak pernah datang dan tidak pernah memberikan nafkah kepada Penggugat selama Penggugat pisah dengan Tergugat;

Menimbang, bahwa atas keterangan saksi I dan II Penggugat tersebut yang saling bersesuaian dan telah mencapai batas minimal Pembuktian, sehingga dengan

(8)

8

demikian harus dinyatakan terbukti dalil Penggugat yang menyatakan bahwa selama pisah Tergugat tidak pernah memberikan nafkah kepada Penggugat dan anaknya;

Menimbang, Bahwa Penggugat mendalilkan antara Penggugat dengan Tergugat telah pisah tempat tinggal;

Menimbang, bahwa atas dalil tersebut Penggugat mengajukan dua orang saksi, saksi I Penggugat menerangkan bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempat tinggal sekitar 6 bulan lamanya sejak anak ketiga Penggugat dan Tergugat berumur 7 hari dan saksi II Penggugat menerangkan bahwa Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempat tinggal sekitar 6 bulan lamanya sejak anak ketiga Penggugat dan Tergugat lahir, Penggugat tinggal di rumah kediaman bersama sedang Tergugat saksi tidak mengetahui tempat tinggalnya;

Menimbang, bahwa atas keterangan saksi I dan II Penggugat tersebut yang saling bersesuaian dan telah memenuhi syarat minimal pembuktian, sehingga dengan demikian harus dinyatakan terbukti dalil Penggugat yang menyatakan bahwa antara Penggugat dengan Tergugat telah pisah tempat tinggal;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, majelis hakim menemukan fakta-fakta sebagai berikut :

a. Bahwa antara Penggugat dan Tergugat adalah suami istri sah yang pernikahannya tercatat pada Kantor Urusan Agama Kecamatan --- ;

b. Bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang terus – menerus;

c. Bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah pisah tempat tinggal sejak anak ketiga Penggugugat dan Tergugat lahir;

d. Bahwa selama pisah Tergugat tidak pernah memberikan nafkah kepada Penggugat dan anaknya;

Menimbang, bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat yang telah terjadi perselisihan dan pertengkaran terus menerus yang ditandai dengan perginya Tergugat dari tempat kediaman bersama dan tindakan Tergugat yang demikian adalah merupakan suatu sikap yang tidak pantas dilakukan oleh seorang suami kepada istrinya

(9)

9

karena hal itu sangat melukai hati Penggugat sebagai istri yang merasa tidak lagi dihormati dan dilindungi oleh suami bahkan menimbulkan rasa kebencian Penggugat kepada Tergugat;

Menimbang, bahwa rasa kebencian antara Penggugat dan Tergugat merupakan gejolak jiwa yang ditandai dengan perpisahan antara Penggugat dan Tergugat, dan hal ini bukanlah suatu solusi yang tepat untuk menyelesaikan persoalan rumah tangga Penggugat dan Tergugat, akan tetapi hal tersebut semakin menambah ketidak harmonisan dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat, bahkan merupakan indikasi ketidak senangan antara Penggugat dengan Tergugat dan rumah tangga yang demikian sulit untuk disatukan kembali;

Menimbang, bahwa dengan sikap Penggugat dan Tergugat tersebut yang tidak saling menghargai satu sama lain adalah melukai hati Penggugat dan Tergugat dan akhirnya menimbulkan keretakan dan kesenjangan serta ketidak harmonisan dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat;

Menimbang, bahwa dalam persidangan Pengadilan telah berusaha mendamaikan agar Penggugat rukun kembali dengan Tergugat akan tetapi tidak berhasil, hal ini menunjukkan bahwa Penggugat sudah tidak senang lagi kepada Tergugat dan tidak bersedia membangun rumah tangganya seperti sediakala;

Menimbang, bahwa kondisi rumah tangga Penggugat dan Tergugat sebagaimana tersebut di atas adalah dikategorikan sebagai rumah tangga yang tidak dapat mencapai tujuan pernikahan untuk membentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal sesuai Pasal 1 Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 dan pasal 2 KHI yang sejiwa dengan firman Allah SWT. dalam Al-Qur’an Surah Ar-Rum 21;

:ﺔﻣحرﻮ ﺓﺪﻮﻣ مﻛـﻨيـب ﻞـﻌﺠﻮ ﺎﻬيﻠﺇ اﻮﻧﻛـﺳـﺗﻠ ﺎﺠاﻮﺰﺃ مﻛﺳــﻔﻧﺃ نم مﻛـﻠ ﻖـﻠﺧ نﺃ ﻪﺗيﺁ ﻥمﻮ

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang;

Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebut menurut Majelis Hakim rumah tangga yang demikian apabila dipaksakan untuk

(10)

10

diteruskan, maka akan membawa mafsadat lebih besar daripada maslahatnya, hal ini perlu dihindari sesuai dengan kaidah ushul fiqh yang diambil menjadi pendapat majelis yang berbunyi :

حلﺎصملا بﻠج يﻠع م ﺪقﻣ ﺪﺳﺎﻔملا ءر د

Artinya: Menolak kemafsadatan lebih didahulukan daripada menarik kemaslahatan;

Menimbang, bahwa berdasarkan kesimpulan Penggugat di depan persidangan, yakni Penggugat berketetapan hati ingin menceraikan Tergugat dan Penggugat dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, maka hal tersebut sesuai firman Allah SWT dalam surah Al-Baqarah ayat (227) yang menyatakan:

ميلع عيمس لله ا ن اف ق لاطل ا اوم زع ن او .

Artinya: Jika mereka berketetapan hati untuk mentalak, maka sesungguhnya Allah maha

mendengar lagi maha mengetahui.

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, Majelis hakim berpendapat bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tetgugat telah dapat dikategorikan rumah tangga pecah yang terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran yang tidak dapat dirukunkan lagi, sehingga gugatan Penggugat telah memenuhi alasan perceraian serta telah memenuhi unsur yang terkandung dalam penjelasan Pasal 39 ayat (2) huruf ( f) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu gugatan Penggugat haruslah dikabulkan dengan menjatuhkan talak satu ba`in Shughra Tergugat Terhadap Penggugat;

Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan tidak datang menghadap dan tidak pula menyuruh orang lain sebagai wakil atau kuasanya yang sah, dan ketidak hadirannya tidak ternyata disebabkan oleh suatu alasan yang sah dan ternyata gugatan Penggugat beralasan dan tidak melawan hukum, maka berdasarkan ketentuan Pasal 149 Ayat (1) R.Bg gugatan Penggugat tersebut harus dikabulkan dengan verstek;

Menimbang, bahwa untuk tertibnya administrasi pencatatan perceraian , maka berdasarkan pasal 84 ayat ( 1 ) dan ( 2) undang –undang nomor 7 tahun 1989 yang telah

(11)

11

diubah dengan Undang-Undang nomor 3 tahun 2006 dan Undang- Undang nomor 50 tahun 2009, maka memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Marisa untuk menyampaikan salinan putusan ini kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama ---;

Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor : 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor : 3 Tahun 2006 jo Undang-Undang Nomor 50 tahun 2009 , maka seluruh biaya perkara ini di bebankan kepada Penggugat;

Mengingat dan memperhatikan segala ketentuan perundang-undangan yang berlaku dan dalil syar’i yang berkaitan dengan perkara ini;

M E N G A D I L I

1. Menyatakan, bahwa Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan tidak hadir;

2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;

3. Menjatuhkan talak satu ba`in shughra Tergugat (---) terhadap Penggugat (--- ) dihadapan sidang Pengadilan Agama Marisa; 4. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Marisa untuk mengirimkan

satu helai salinan Putusan kepada Pegawai Pencatat Nikah yang wilayahnya meliputi tempat kediaman Penggugat dan Tergugat dan Pegawai Pencatat Nikah di tempat perkawinan dilangsungkan guna dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu;

5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp 291.000,00 (Dua ratus sembilan puluh satu ribu rupiah);

Demikian putusan ini dijatuhkan dalam rapat permusyawaratan Majelis hakim Pengadilan Agama Marisa pada hari Selasa tanggal 04 Desember 2012 Miladiyah bertepatan dengan tanggal 20 Muharram 1434 Hijriyah oleh kami sebagai HIMAWAN TATURA WIJAYA, S.HI Ketua Majelis, ULFAH,S.Ag.,MH dan RIFAI, S.Ag., SH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, pada hari itu juga putusan tersebut diucapkan oleh Ketua Majelis dalam sidang terbuka untuk umum yang dihadiri oleh hakim anggota

(12)

12

tersebut dan FIKRI Hi. ASNAWI AMIRUDDIN, S.Ag sebagai Panitera Pengganti serta dihadiri pula oleh Penggugat tanpa hadirnya Tergugat;

Hakim Anggota, Ketua Majelis,

Ttd Ttd

ULFAH,S.Ag.,MH HIMAWAN TATURA WIJAYA, S.HI

Ttd

RIFAI, S.Ag., SH. Panitera Pengganti,

Ttd

FIKRI Hi ASNAWI AMIRUDDIN,S.Ag

Perincian Biaya Perkara :

1. Pendaftaran : Rp 30.000,00 2. Biaya ATK : Rp 50.000,00 2. Panggilan : Rp 200.000,00 3. Redaksi : Rp 5.000,00 4. Meterai : Rp 6.000,00

Referensi

Dokumen terkait

Kami tidak melakukan review atas laporan keuangan Anak perusahaan yang dikonsolidasi, PT Citra Pembina Pengangkutan Industries dan Anak perusahaan, dengan kepemilikan 98%, yang

Hasil karakterisasi senyawa asam vanilat dengan FTIR dibandingkan dengan senyawa prekursornya, terlihat bahwa serapan pada bilangan gelombang 2700-2800 cm -1 yang

Ok lanjut… Candlestick mania disusun secara ringkas dan ringan oleh mbah nitra yang sudah berkecimpung di dunia trading selama 20 tahun ( saatnya bilang WOW hehehehe) untuk

[r]

riwayat penyakit sekarang, riwayat penyakit terdahulu, diagnosis masuk, diagnosis utama/ akhir, diagnosis komplikasi, dan diagnosis lain serta tindak lanjut tidak

Pada kultur anter U h u s m r i c a n a , Redenbaugh et a1 (1981) mendapatkan bahwa kultur yang terus menerus diinkubasikan di tempat gelap menghasilkan tingkat kalus

Celah itu berfungsi untuk mengunci poros saat mesin beeroprasi( dengan menggunakan baut / besi berulir ), maka yang akan berkerja adalah bearing yang terdapat

A. Sub Das Cisadane Hulu merupakan daerah aliran sungai yang paling hulu dari sungai Cisadane yang mengalir dari Gunung Pangrango ke arah barat laut dan dari