• Tidak ada hasil yang ditemukan

Thursday, February 18, 2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Thursday, February 18, 2021"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Today’s Market:

 IHSG diperkirakan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah. Bursa AS ditutup menguat pada perdagangan Rabu (02/17). Harga batubara turun ke level USD 86.00 per Mt. Crude oil naik ke level USD 61.82 per barrel. Rupi-ah melemRupi-ah terhadap Dollar AS di level Rp 14,020. 10Yr Government Bonds Yield naik ke level 6.49%.

 Dari dalam negeri, BI akan mengumumkan tingkat suku bunga acuan BI7DRR periode Feb-21, dimana konsensus memperkirakan BI akan memangkas suku bunga acu-an BI7DRR sebesar 25 bps menjadi 3.5%.

 Sehubungan dengan industri, Gaikindo menyatakan penjualan mobil domestik bisa melonjak 40-60% ketika insentif PPnBM 0% berlaku.

 Sehubungan dengan industri, industri semen mencatatkan penjualan pada Jan-21 sebesar 4.9 mn ton (-14.5% MoM, -5.8% YoY), dimana Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) mencatatkan penjualan semen sebesar 1.3 mn ton (-12.9% MoM, -0.7% YoY) dengan pangsa pasar sebesar 26.4%.

 Sehubungan dengan emiten, Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) membeli seluruh saham yang dimiliki Fritolay Netherlands Holding B.V. di dalam Indofood Fritolay Makmur (IFL) senilai Rp 494 bn.

 Secara teknikal indeks hari Kamis (02/18), IHSG diprediksi bergerak di kisaran 6,180-6,269.

Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research

See pg. 6-8 for Technical Corner

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

IHSG turun sebanyak 64.7 poin (1.03%) ke level 6227.73. Sementara LQ45 turun sebanyak 13.2 poin (1.38%) ke level 946.67. Foreign net sell sebesar Rp 102.51 miliar.

ID X Statistics C lo sing

JCI 6,227.73

Transaction Value Regular M arket (IDR tn) 12.775 Transaction Volume Regular M arket (mn shares) 16,978 Foreign Net Buy (Sell) (IDR bn) (103) Foreign Net Buy (Sell) YTD (IDR Tn) 13.3 Total M arket Capitalization (IDR tn) 7,297.12

LQ45 946.67 (1.38) 1.26 EIDO 23.60 (0.97) 0.77 IDX 20.77 (0.86) 0.83 DOW JONES 31,613.02 0.29 3.29 S&P 500 3,931.33 (0.03) 4.67 NASDAQ 13,965.50 (0.58) 8.36 FTSE 6,710.90 (0.56) 3.88 NIKKEI 30,292.19 (0.58) 10.38 HANG SENG 31,084.94 1.10 14.15 STRAITS TIM ES 2,920.43 (0.51) 2.69 KLSE 1,595.29 (0.68) (1.96) USD/IDR 14,020.00 (0.64) (0.21) EUR/IDR 16,839.77 (0.03) (2.07) JPY/IDR 131.19 (0.29) (2.79) SGD/IDR 10,480.38 (0.28) (0.65) AUD/IDR 10,776.75 (0.33) 0.54 GBP/IDR 19,317.95 (0.38) 1.40

Crude Oil (USD/barrel) 61.82 7:38:00 AM 27.41 Coal (USD/mn tons) 86.00 2/17/2021 6.83 Natural Gas (USD/mmBtu) 3.28 7:36:20 AM 29.11 Gold (USD/ounce) 1,779.90 7:48:16 AM (6.24) Nickel (USD/mn tons) 18,760.00 2/17/2021 12.92 Tins (USD/mn tons) 24,570.00 2/17/2021 20.89 CPO (M YR/mn tons) 4,015.00 2/17/2021 3.19 Rubber (JPY/kg) 252.90 4:37:20 PM (5.92) Wheat (USD/bushel) 644.00 2/17/2021 0.55 Corn (USD/bushel) 553.00 2/17/2021 14.26 P rice Last T ransactio n YT D C hg (%) C o mmo dities

Other Indices C lo sing 1-D ay C hg (%) YT D

C hg (%)

C urrency Spo t R ate R ate (ID R ) 1-D ay C hg (%) YT D C hg (%)

Thursday, February 18, 2021

0 2,000 4,000 6,000 8,000 10,000 12,000 14,000 16,000 3,000 3,500 4,000 4,500 5,000 5,500 6,000 6,500 7,000 M illi on s

(2)

Daily Corporate and Industry News

Bank Indonesia diprediksi kembali melonggarkan suku bunga acuan dalam Rapat Dewan Gubernur bulan ini, sejalan tingkat inflasi yang diproyeksikan berada dalam kisaran target sekaligus untuk mendukung pemulihan ekonomi na-sional. Source: Bisnis Indonesia

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mem-berikan perhatian serius kepada BUMN-BUMN karya yang mengalami tekanan setelah melakukan ekspansi besar-besaran di jalan tol. Source: Investor Daily

Pemerintah mengaku telah menyiapkan sejumlah program untuk mendorong pemulihan sektor pariwisata tahun ini, termasuk melanjutkan sejumlah stimulus seperti program hibah pariwisata untuk hotel dan restoran sebagai bagian dari Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Pada 2020, anggaran program hibah pariwisata yang sebesar Rp 3,3 triliun hanya terserap 70%. Source: Investor Daily

Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) siap mengalokasikan anggaran pembiayaan perumahan Rp 4,5 triliun pada 2021. Anggaran tersebut setara untuk pembiayaan 51 ribu unit rumah subsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Source: Investor Daily

Pemerintah bakal menerima investasi senilai Rp 145 triliun yang akan beroperasi di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, Jawa Tengah. Nilai investasi tersebut berasal dari konsorsium antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan LG senilai Rp 142 triliun, dan penanaman modal dari perusahaan produsen kaca kendaraan bermotor (KCC Glass) yang diperkirakan senilai Rp3 triliun—Rp4 triliun. Selain itu juga ada dari Amerika Serikat, pabrik Alpan Lighting LED, dan Wavin pipa dari Belanda. Source: Bisnis Indonesia

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyatakan penjualan mobil domestik bisa melonjak 40-60% menjadi 70-80 ribu unit per bulan selama Maret-Mei 2021, ketika insentif PPnBM 0% berlaku, dibandingkan rata-rata November 2020- Januari 2021 sebanyak 50 ribu units. Source: Investor Daily

India diproyeksi segera mengurangi konsumsi komoditas batu bara domestiknya. Kondisi itu secara tidak langsung membuat penggunaan batu bara di India tak akan lagi mencapai atau melampaui puncaknya pada 2018. Pangsa pasar bahan bakar fosil terkotor dalam campuran listrik India turun untuk tahun kedua berturut turut pada 2020. Source: Bisnis Indonesia

Pemerintah mengeluarkan regulasi berupa Peraturan Menteri ESDM Nomor 2 Tahun 2021 terkait penerapan standar kualitas modul surya untuk pembangkit listrik tenaga surya (PLTS). Permen ini dikeluarkan untuk menciptakan pasar yang kompetitif. Source: Investor Daily

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendorong pemerintah pusat untuk menyusun Peraturan Presiden (Perpres) ten-tang Percepatan Pembangunan Kawasan Cirebon-Patimban-Kertajati atau Kawasan Rebana Metropolitan. Source: Bisnis Indonesia

Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) telah membeli seluruh saham yang dimiliki Fritolay Netherlands Holding B.V. di dalam Indofood Fritolay Makmur (IFL) senilai Rp494 miliar. Fritolay merupakan afiliasi dari PepsiCo. Nilai transaksi sekitar Rp 494 miliar yang akan didanai dari kas internal perseroan. IFL akan mengakhiri perjanjian lisensi dengan PepsiCo. Source: Bisnis Indonesia & Investor Daily

Indika Energy (INDY) menargetkan produksi batubara 31,4 juta ton dan menganggarkan belanja modal US$130,7 juta pada 2021. INDY menganggarkan belanja modal pada 2021 sebesar US$130,7 juta. Source: Bisnis Indonesia Indosat (ISAT) menjajaki penjualan 4.000 menara telekomunikasi milik perseroan. Nilai transaksinya diperkirakan cukup besar, karena bersifat material atau berpotensi melebihi nilai transaksi penjualan 3.100 menara pada 2019. Source: Investor Daily

Adaro Energy (ADRO) akan menggunakan belanja modal (capital expenditure/ capex) tahun ini secara hati-hati. Hal ini sebagai antisipasi atas ketidakpastian ekonomi. Adapun total capex tahun ini sebesar US$ 200-300 juta. Source: Investor Daily

Merdeka Copper Gold (MDKA) mengumumkan joint venture agreement (JVA) membentuk perusahaan patungan melalui anak usahanya (Batutua Pelita Investama) dengan Wealthy Source Holding Limited dan Eternal Tsingshan Group Limited untuk proyek acid iron meta dengan nilai transaksi sebesar US$ 90 juta. Sekretaris Perusahaan MDKA Adi Adriansyah Sjoekri menyebut, BPI akan memiliki 80% saham dan sisa 20% dimiliki oleh Tsingshan dan aliasi. Source: Kontan& Investor Daily

BFI Finance Indonesia (BFIN) menargetkan pertumbuhan pembiayaan baru untuk tahun 2021 sebesar 75% menjadi Rp 13,5 triliun dibandingkan realisasi akhir 2020. Peningkatan akan diupayakan dengan menggenjot pembiayaan mobil bekas dan alat berat. Source: Investor Daily

(3)

Daily Corporate and Industry News

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), merilis SUV menengah New Pajero Sport, yang meru-pakan versi penyegaran (facelift) dari versi sebelumnya. New Pajero Sport dibanderol Rp 502,8-733,7 juta. Source: Investor Daily

Bank Mega (MEGA) sepanjang tahun 2020 berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 3 triliun, tumbuh 50% dibandingkan dengan kinerja tahun 2019 sebesar Rp 2 triliun. Hal tersebut di atas perolehan laba setelah pajak in-dustri perbankan di tengah pandemi Covid-19 saat ini. Source: Investor Daily

Puradelta Lestari (DMAS) memasang target pra penjualan atau marketing sales dengan lebih hatihati pada 2021. DMAS menargetkan marketing sales sebesar Rp2 triliun, sama dengan target tahun lalu, tetapi lebih rendah dari realisasi marketing sales yang dibukukan pada 2020 senilai Rp2,39 triliun. Source: Bisnis Indonesia & Investor Daily

Adhi Karya (ADHI) mencatat perolehan kontrak baru sebesar Rp 1,1 triliun pada Januari 2021, meningkat 175% dibandingkan periode sama tahun lalu senilai Rp 400 miliar. Tahun ini, perseroan menargetkan perolehan kontrak baru bertumbuh 20% dari proyeksi tahun sebelumnya Rp 19,7 triliun. Source: Investor Daily

Kawasan Industri Jababeka (KIJA) menargetkan pendapatan pra-penjualan sebesar Rp 1,4 triliun pada 2021. Target tersebut naik 55,78% dari realisasi tahun lalu yang mencapai Rp 898,7 miliar. Source: Kontan & Investor Daily Adira Dinamika Multi Finance (ADMF), sepanjang 2020 mencatatkan total pendapatan sebesar Rp 9.4tn (-16.7% YoY) dan laba bersih sebesar Rp 1tn (-51.3% YoY). Source: Investor Daily

Semen Baturaja (SMBR) meraih fasilitas pinjaman sebesar Rp 1,7 triliun dari sindikasi tujuh bank. Perseroan akan menggunakan pinjaman bank tersebut untuk kebutuhan pelunasan (refinancing) utang serta modal kerja jangka pendek. Source: Investor Daily

Astra Infra melalui unit bisnis Astra Infra Solutions (AIS) memperkenalkan struk tol digital untuk layanan Jalan Tol Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, dan Jombang -Mojokerto. Source: Investor Daily

(4)

World Equity Indices

Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

WO R LD E Q UIT Y IN D IC E S N O T IC KE R 1 INDU Index 31,643.70 18,213.65 1,006.54 3.29 28.34 20.90 4.86 4.57 9,855.54 9,855.54 2 SP X Index 3,950.43 2,191.86 175.26 4.67 32.19 23.03 4.30 4.02 34,734.43 34,734.43 3 CCM P Index 14,175.12 6,631.42 1,077.22 8.36 72.00 34.45 6.93 5.25 22,891.90 22,891.90 4 SP TSX Index 18,579.68 11,172.73 941.42 5.40 28.59 17.61 1.98 1.92 2,859.10 2,252.15 5 M EXB OL Index 46,925.06 32,503.25 995.07 2.26 36.18 13.00 2.07 1.16 5,710.82 282.65 6 SX5E Index 3,867.28 2,302.84 147.21 4.14 68.06 18.33 2.02 1.84 3,437.81 4,140.85 7 UKX Index 7,480.49 4,898.79 250.38 3.88 214.99 15.12 1.74 1.65 1,940.80 2,689.17 8 CA C Index 6,111.41 3,632.06 214.43 3.86 69.21 18.13 1.78 1.67 1,883.22 2,268.34 9 DA X Index 14,169.49 8,255.65 190.49 1.39 58.11 15.64 1.82 1.61 1,262.34 1,520.48 10 IB EX Index 10,100.20 5,814.50 49.00 0.61 # N/A N/A 17.65 1.32 1.23 535.81 645.39 11 FTSEM IB Index 25,483.05 14,153.09 945.66 4.25 86.87 13.99 1.20 1.18 548.16 660.25 12 A EX Index 689.24 389.60 56.43 9.03 # N/A N/A 20.48 2.15 2.06 1,010.75 1,217.45 13 SM I Index 11,270.00 7,650.23 105.77 0.99 23.80 18.10 2.92 2.74 1,268.25 1,411.99 14 A S51 Index 7,197.20 4,402.50 311.60 4.73 54.81 20.50 2.29 2.24 2,184.17 1,693.17 15 A S30 Index 7,289.70 4,429.10 318.59 4.65 57.62 21.22 2.30 2.20 2,407.35 1,866.18 16 SHSZ300 Index 5,823.42 3,503.19 596.43 11.44 21.99 16.05 2.64 2.31 48,174.19 7,459.27 17 SHA SHR Index 3,839.61 2,773.54 191.08 5.25 19.13 13.54 1.75 1.58 44,707.22 6,922.44 18 SZA SHR Index 2,602.30 1,692.95 137.33 5.63 53.06 24.88 3.49 3.80 36,271.73 5,616.30 19 HSI Index 31,168.30 21,139.26 3,853.81 14.15 17.22 13.88 1.33 1.31 31,004.49 3,999.29 20 HSCEI Index 12,260.03 8,290.34 1,490.23 13.88 11.99 10.96 1.33 1.28 29,508.54 3,806.33 21 SENSEX Index 52,516.76 25,638.90 3,952.50 8.28 36.07 30.28 3.80 3.66 98,441.78 1,352.21 22 NIFTY Index 15,431.75 7,511.10 1,227.15 8.78 36.09 28.78 3.61 3.45 117,379.84 1,612.34 23 JCI Index 6,504.99 3,911.72 248.65 4.16 32.16 15.70 1.61 0.99 7,297,119.53 519.44 24 LQ45 Index 1,030.11 566.05 11.78 1.26 22.20 16.84 2.28 0.80 4,497,953.10 320.18 25 KSE100 Index 47,339.21 27,046.71 3,012.76 6.89 10.73 7.18 1.28 1.04 6,689.87 42.01 26 NKY Index 30,714.52 16,358.19 2,914.05 10.62 34.69 25.00 2.24 2.26 437,474.30 4,135.31 27 NEY Index 416.12 249.78 32.56 8.58 31.57 24.53 1.49 1.51 519,091.17 4,906.81 28 TP X Index 1,974.99 1,199.25 149.68 8.29 30.50 23.07 1.37 1.44 731,055.14 6,910.44 29 FB M KLCI Index 1,695.96 1,207.80 (31.92) (1.96) 21.65 13.71 1.65 1.54 1,031.47 255.45 30 NZSE Index 2,243.74 1,356.73 (64.73) (3.00) 49.03 34.31 2.52 2.56 177.71 127.74 31 P COM P Index 7,472.99 4,039.15 (173.28) (2.43) 27.83 18.81 1.73 1.60 8,834.00 182.05 32 FSSTI Index 3,222.61 2,208.42 76.62 2.69 27.85 15.35 1.01 0.99 521.85 392.93 33 KOSP I Index 3,266.23 1,439.43 264.96 9.22 30.79 14.92 1.21 1.24 2,076,304.42 1,876.77 34 TWSE Index 16,406.78 8,523.63 1,629.76 11.06 23.69 18.40 2.39 2.04 49,565.87 1,770.15 35 SET Index 1,561.66 969.08 65.56 4.52 26.48 19.81 1.70 1.68 17,129.95 570.73 36 SET50 Index 1,022.72 628.97 31.71 3.48 27.08 21.12 1.89 1.75 11,672.17 388.89 37 VNINDEX Index 1,200.85 649.10 51.91 4.70 17.78 14.97 2.42 2.28 4,316,567.52 187.55 A s ia / P a c if ic A m e ric a 5 2 - WE E K C H A N G E Y T D P E R ( x) P B V ( x) M A R KE T C A P ( B n) E uro pe

H IG H LO W P O IN T % T ra iling F o rwa rd T ra iling F o rwa rd D o m a in

(5)

LQ45

Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

LQ45 Index

HIGH LOW POINT % 2020 2021E 2020 2021E

1 ACES IJ 1,625 1,850 970 (90) (5.25) 29.19 35.93 6.05 5.33 27,868.75 2 ADRO IJ 1,180 1,600 610 (250) (17.48) 30.28 10.50 0.89 0.43 37,743.44 3 AKRA IJ 3,470 3,600 1,405 290 9.12 15.50 16.91 1.47 1.55 13,930.99 4 ANTM IJ 2,750 3,440 338 815 42.12 99.27 50.52 2.46 3.39 66,084.60 5 ASII IJ 5,800 6,925 3,220 (225) (3.73) 12.27 15.71 1.58 1.50 234,804.61 6 BBCA IJ 34,500 36,900 21,625 650 1.92 30.76 27.12 4.52 4.18 850,597.85 7 BBNI IJ 6,150 7,950 2,970 (25) (0.40) 35.15 11.44 1.04 0.96 114,689.24 8 BBRI IJ 4,630 4,950 2,160 460 11.03 27.40 18.29 2.59 2.61 570,993.87 9 BBTN IJ 1,875 2,000 720 150 8.70 11.41 9.35 1.06 0.97 19,856.25 10 BMRI IJ 6,350 8,050 3,660 25 0.40 17.24 12.09 1.56 1.45 296,333.33 11 BSDE IJ 1,235 1,360 585 10 0.82 25.87 24.43 0.86 0.79 26,146.64 12 BTPS IJ 3,770 4,480 1,790 20 0.53 33.80 18.38 4.91 3.96 29,042.95 13 CPIN IJ 6,200 7,100 3,800 (325) (4.98) 31.97 33.28 4.86 4.49 101,667.60 14 CTRA IJ 1,085 1,130 394 100 10.15 18.47 27.97 1.24 1.24 20,137.93 15 ERAA IJ 2,780 3,030 805 580 26.36 16.53 19.94 1.37 1.66 8,868.20 16 EXCL IJ 2,160 3,070 1,315 (570) (20.88) 87.54 19.52 1.45 1.10 23,124.99 17 GGRM IJ 38,125 56,200 30,625 (2,875) (7.01) 8.50 9.15 1.39 1.25 73,355.86 18 HMSP IJ 1,375 1,995 1,085 (130) (8.64) 16.70 16.55 6.11 4.96 159,937.36 19 ICBP IJ 8,825 11,375 7,750 (750) (7.83) 21.83 17.97 4.14 3.44 102,916.34 20 INCO IJ 6,075 7,100 1,340 975 19.12 27.00 43.25 1.79 0.94 60,363.26 21 INDF IJ 6,100 8,000 5,000 (750) (10.95) 11.72 9.77 1.52 1.31 53,560.60 22 INKP IJ 14,125 15,550 3,020 3,700 35.49 12.55 15.71 0.95 1.28 77,277.63 23 INTP IJ 13,425 17,600 8,650 (1,050) (7.25) 30.00 31.24 2.38 2.16 49,420.54 24 ITMG IJ 12,350 15,700 5,650 (1,500) (10.83) 15.88 14.41 1.24 1.22 13,954.57 25 JPFA IJ 1,475 1,760 760 10 0.68 17.60 33.84 1.60 1.55 17,296.70 26 JSMR IJ 4,420 5,075 2,230 (210) (4.54) 38.96 62.22 1.78 1.65 32,079.79 27 KLBF IJ 1,515 1,960 830 35 2.36 26.49 26.35 4.07 4.08 71,015.81 28 MDKA IJ 2,560 2,900 890 130 5.35 60.85 60.74 6.97 9.61 56,057.83

29 MEDC IJ 680 790 259 90 15.25 #N/A N/A #N/A 0.88 0.90 17,092.64

30 MIKA IJ 3,090 3,220 1,570 360 13.19 52.55 59.80 8.65 9.09 44,021.22

31 MNCN IJ 1,040 1,515 695 (100) (8.77) 7.30 7.43 1.09 1.01 15,651.78

32 PGAS IJ 1,465 1,895 605 (190) (11.48) #N/A N/A 52.14 1.13 0.97 35,513.81

33 PTBA IJ 2,560 3,180 1,385 (250) (8.90) 11.81 11.88 1.91 1.64 29,492.89 34 PTPP IJ 1,710 2,360 484 (155) (8.31) 28.11 82.84 1.06 0.83 10,601.82 35 PWON IJ 545 610 266 35 6.86 20.99 23.91 1.71 1.71 26,246.98 36 SMGR IJ 10,975 13,000 5,475 (1,450) (11.67) 27.94 29.07 2.19 1.90 65,098.43 37 SMRA IJ 845 950 350 40 4.97 61.72 106.30 1.63 1.65 12,190.63 38 TBIG IJ 2,140 2,700 730 510 31.29 35.61 44.01 5.89 7.68 48,485.98 39 TKIM IJ 15,925 17,250 3,750 6,075 61.68 11.98 18.28 1.41 NA 49,578.09 40 TLKM IJ 3,150 3,828 2,417 (160) (4.83) 17.37 15.20 3.22 2.82 312,045.98 41 TOWR IJ 1,060 1,180 575 100 10.42 18.14 19.67 4.97 5.15 54,075.50

42 TPIA IJ 10,975 11,350 5,025 1,900 20.94 #N/A N/A 260.42 6.65 7.91 195,722.88

43 UNTR IJ 22,850 28,475 12,000 (3,750) (14.10) 12.38 12.28 1.63 1.38 85,233.59

44 UNVR IJ 7,100 8,800 5,275 (250) (3.40) 39.11 35.30 56.79 48.18 270,865.00

45 WIKA IJ 1,885 2,450 675 (100) (5.04) 18.15 80.08 1.32 1.14 16,908.36

MARKET CAP (Bn)

(6)

Macro data

Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research

D escriptio n 1-D ay (%) 5-D ays (%) 1-M o nth (%) YT D (%) Property (1.34) (0.12) (6.50) (2.54) Basic Industry (2.70) (0.50) (0.27) 8.50 Trade 0.41 3.09 5.78 12.56 Finance (0.66) 1.17 (0.70) 7.66 M iscellaneous Industry (1.81) 0.07 (10.58) (3.36) Consumer (0.59) (0.16) (7.36) (5.12) Infrastructure (1.75) 0.39 (4.72) 0.58 Agriculture (1.67) (2.38) (2.32) (4.71) M ining (1.48) 1.01 (5.81) 5.50 Jan-21 D ec-20 0.26 1.00 1.55 1.68 0.26 0.45 138.00 135.90 F OR EX Spo t R ate 1-D ay (%) 1-M o nth (%) YT D (%) USD/IDR 14,020.00 (0.64) 0.36 0.21 USD/CNY 6.46 (0.36) 0.36 1.07 USD/EUR 0.83 (0.08) 0.23 1.38 USD/JPY 105.74 0.12 (1.94) (2.35) USD/SGD 1.33 0.17 0.35 (0.34) USD/AUD 1.29 (0.24) (1.13) (0.98) USD/GBP 0.72 (0.08) (2.07) (1.52) (in %) 4.33 0.12 1.46 5.52 6.49 6.28 Indonesia 5-Year Government Bonds Yield

Indonesia 10-Year Government Bonds Yield Indonesia 15-Year Government Bonds Yield

Lending and D epo sit R ates

JIBOR (in IDR) LIBOR (in GBP) SIBOR ( in USD) Inflation M oM (in %) Foreign Reserves (in USD bn)

Secto rs

Eco no mic Indicato rs

Inflation YTD (in %)

Eco no mic P arameters

Inflation YoY (in %)

(7)

Technical Corner

18 February 2021

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

JCI : MIXED MELEMAH Last price : 6.227 Support : 6.180, 6.157 Resistance : 6.269, 6.322

JCIpada hari ini kami perkirakan akan bergerakMIXED MELEMAHdengan range 6.180 – 6.269.JCI breakdown Resistance 6.269, berpeluang menguji Support 6.224 dan 6.180. Namun, bilaJCIbertahan diatas Resistance 6.269, akan mencoba Resistance 6.322 dan 6.381. Indikator MACD mengindikasikan pola U

ptrend dan Stoc osc mengindikasikan pola Overbought.

Jakarta Composite Index (JCI)

Summary of portfolio:

Stock

Recommendation

Comment

BBRI

HOLD BBRIbreakdown Support 4.650, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan

menguji Support 4.600 dan 4.540. Namun, bilaBBRIbertahan diatas 4.650,

akan mencoba Resistance 4.720 dan 4.790.

ITMG

HOLD ITMGbreakdown Support 12.425, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan

menguji next Support 12.250 dan 11.975. Namun, bila ITMGbertahan diatas

Support 12.425, akan mencoba Resistance 12.675 dan 12.875.

INDF

HOLD INDFbertahan diatas strong Support 6.075, berpeluang mencoba Resistance

6.175 dan 6.250. Namun, bilaINDFbreakdown stong Support 6.075, akan

menlanjutkan pelemahan dengan menguji next Support 6.000 dan 5.900.

AALI

HOLD AALIbreakdown Support 11.100, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan

menguji next Support 10.975 dan 10.825. Namun, bilaAALIbertahan diatas

(8)

Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI)

Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)

www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report

BBRI : HOLD

Last price : 4.630

Target price : 4.860 (6.1%)

Stop loss : 4.420 (-3.5%)

BBRIbreakdown Support 4.650, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan menguji Support 4.600 dan 4.540.

Namun, bilaBBRIbertahan diatas 4.650, akan mencoba Resistance 4.720 dan 4.790.BBRIdilihat dari Indikator MACD

mengindikasikan pola Sideways dan Stoc Osc mengindikasikan pola Overbought.

ITMG : HOLD

Last price : 12.350

Target price : 13.550 (8.4%)

Stop loss : 11.900 (-4.8%)

ITMGbreakdown Support 12.425, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan menguji next Support 12.250 dan

11.975. Namun, bila ITMGbertahan diatas Support 12.425, akan mencoba Resistance 12.675 dan 12.875. ITMG

dilihat dari Indikator MACD mengindikasikan pola Sideways dan Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.

Support : 4.600, 4.540

Resistance : 4.790, 4.860

Support : 12.250, 11.975

(9)

INDF : HOLD

Last price : 6.100

Target price : 6.550 (4.8%)

Stop Loss : 6.050 (-3.2%)

INDFbertahan diatas strong Support 6.075, berpeluang mencoba Resistance 6.175 dan 6.250. Namun, bilaINDF

breakdown stong Support 6.075, akan menlanjutkan pelemahan dengan menguji next Support 6.000 dan 5.900.INDF

dilihat dari Indikator MACD mulai membentuk pola Downtrend dan Stoc osc mengindikasikan pola Oversold.

AALI : HOLD

Last price : 11.025

Target price : 11.950 (9.6%)

Stop loss : 10.500 (-3.7%)

AALIbreakdown Support 11.100, berpeluang melanjutkan pelemahan dengan menguji next Support 10.975 dan

10.825. Namun, bilaAALIbertahan diatas 11.100, akan mencoba Resistance 11.325 dan 11.550.AALIdllihat dari

Indikator MACD dan Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.

Support : 6.000, 5.900

Resistance : 6.175, 6.250

Support : 11.200, 11.100

Resistance : 11.550, 11.650

Astra Agro Lestari Tbk (AALI)

Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)

(10)

PT Sinarmas Sekuritas

Sinarmas Land Plaza Tower 3, 6th Fl. Jl. M. H. Thamrin no. 51

Tel: +62 21 392 5550 Fax: +62 21 392 5540

research@sinarmassekuritas.co.id www.sinarmassekuritas.co.id

Equity Research Team

DEPUTY HEAD OF RESEARCH

Richard Suherman Commodities

Tel: +62 21 3925550 Ext: 610

richard.suherman@sinarmassekuritas.co.id

DEPUTY HEAD OF RESEARCH

Richardson Raymond Property, Industrial Estate Tel: +62 21 3925550 Ext: 159

richardson.raymond@sinarmassekuritas.co.id

EQUITY ANALYST

Andrianto Saputra

Tobacco, Plantation, Cement Tel: +62 21 3925550 Ext: 159

andrianto.saputra@sinarmassekuritas.co.id

EQUITY ANALYST

Kharel Devin Fielim

Media, Poultry, Construction Tel: +62 21 3925550 Ext: 159 kharel.fielim@sinarmassekuritas.co.id RESEARCH ASSOCIATE Elvira Natalia Consumer, Retail Tel: +62 21 3925550 Ext: 159 elvira.natalia@sinarmassekuritas.co.id TECHNICAL ANALYST Eddy Wijaya Tel: +62 21 3925550 Ext: 159 eddy.wijaya@sinarmassekuritas.co.id DISCLAIMER

This material is issued by PT Sinarmas Sekuritas, a member of Indonesia Stock Exchanges, represent the opinion of PT Sinarmas Sekuritas, derived its judg-ment from sources deemed reliable, however, PT Sinarmas Sekuritas and its affiliated cannot guarantee its accuracy and completeness. PT Sinarmas Seku-ritas or its affiliates may be involved in transactions contrary to any opinion herein or have positions in the securities recommended herein and may seek or will seek investment banking or other business relationships with the companies in this material. PT Sinarmas Sekuritas, its employees and its affiliates, expressly disclaim any and all liability for representation or warranties, expressed or implied, here in or omission there from or for any loss how so ever arising from any use of this material or its contents or otherwise arising in connection there with. Opinion expressed in this material are our present view and are subject to change without notice. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji dan mendeskripsikan peningkatan kemandirian belajar matematika pada siswa kelas X SMK Prawira Marta Kartasura tahun

Dokumen HELTS mencakup kerangka dasar pengembangan sistem dan manajemen pendidikan tinggi yang implementasinya memerlukan partisipasi dan dukungan dari semua unsur seperti:

Keterkaitan antara hardiness dengan kecenderungan psikosomatis diperkuat dengan hasil penelitian yang dilakukan Maddi & Kobasa (1984) yang menyebutkan bahwa saat

LPMP adalah pelaksana teknis penyelenggaraan UKG di tingkat provinsi dengan tugas-tugas sebagai berikut. Membentuk kepanitiaan UKG di tingkat provinsi. Bekerja sama dengan

Sebagai fluida primer pada ejektor digunakan air yang dialirkan menggunakan pompa.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik sistem refrigerasi dengan air

Baik di Ciomas maupun di Ciampea populasi siput ini mulai meningkat setelah penanaman padi, yaitu pada bulan Januari dan Juli, dan selama 1/3 masa awal pertumbuhan padi, karena

Penelitian ini merupakan penelitian langsung pada objek penelitian yang akan digunakan untuk mendapatkan data dengan cara melakukan pengamatan langsung ke lokasi-lokasi