• Tidak ada hasil yang ditemukan

ب س م الله ال رح م ن ال رح ی م

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ب س م الله ال رح م ن ال رح ی م"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

Hal. 1 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm

PENETAPAN

NomorXXXX/Pdt.P/2016/PA.Ktbm.

ِمْﯾِﺣ ﱠرﻟا ِنَﻣ ْﺣ ﱠرﻟا ِ ّﷲ ِم ْﺳِﺑ

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Agama Kotabumi yang mengadili perkara-perkara perdata pada tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan sebagaimana tersebut di bawah ini dalam perkara Dispensasi Nikah yang diajukan oleh:

PEMOHON, umur 41 tahun, beragama Islam, pekerjaan Ibu Rumah Tangga, bertempat tinggal di Desa SBIN, Kecamatan ABKNG, Kabupaten Lampung Utara, Selanjutnya disebut Pemohon;

Pengadilan Agama tersebut; Telah mempelajari berkas perkara;

Telah mendengar keterangan Pemohon, anak Pemohon serta keterangan keluarga dekat di muka persidangan;

Telah memeriksa alat-alat bukti yang berkaitan dengan perkara ini;

DUDUK PERKARA

Bahwa Pemohon dengan surat permohonannya tertanggal 01 Agustus 2016 telah terdaftar di kepaniteraan Pengadilan Agama Kotabumi di bawah Register NomorXXXX/Pdt.P/2016/PA.Ktbm tanggal 04 Agustus 2016 telah mengajukan permohonan Dispensasi Nikah dengan mengemukakan alasan-alasan sebagai berikut:

1. Bahwa Pemohon hendak menikahkan anak kandung :

(2)

Hal. 2 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm

Tanggal lahir : umur 15 tahun (04 Februari 2001) Agama : Islam

Pekerjaan : tidak bekerja

Alamat : Desa SBIN Kecamatan ABKNG Kabupaten Lampung Utara;

Dengan calon suaminya:

Nama : SNKPR bin JNBA

Umur : 22 tahun (12 Februari 1992) Agama : Islam

Pekerjaan : Petani

Alamat : Desa SBIN Kecamatan ABKNG Kabupaten Lampung Utara;

Yang akan dilaksanakan dan dicatatkan di hadapan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan ABKNG Kabupaten Lampung Utara, di rumah mempelai wanita di Desa SBIN Kecamatan ABKNG Kabupaten Lampung Utara;

2. Bahwa syarat - syarat untuk melaksanakan pernikahan tersebut baik menurut ketentuan hukum Islam maupun peraturan perundang-undangan yang berlaku telah terpenuhi kecuali syarat usia bagi anak Pemohon yang baru mencapai umur 15 tahun karenanya maka maksud tersebut telah ditolak oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan ABKNG; 3. Bahwa pernikahan tersebut sangat mendesak untuk dilangsungkan

karena keduanya telah lamaran pada tanggal 19 Juli 2016, dan hubungan mereka telah sedemikian eratnya, sehingga Pemohon sangat

(3)

Hal. 3 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm

khawatir akan terjadi perbuatan yang dilarang oleh ketentuan Hukum Islam apabila tidak segera dinikahkan;

4. Bahwa antara anak Pemohon baik calon Suami dan calon suaminya tersebut tidak ada larangan untuk melakukan pernikahan;

5. Bahwa anak Pemohon berstatus perawan, dan telah akil baliq serta sudah siap untuk menjadi istri serta ibu rumah tangga;

6. Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat perkara ini;

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Pemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Kotabumi segera memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan penetapan yang amarnya berbunyi sebagai berikut: Primer:

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;

2. Menetapkan, memberikan dispensasi kepada Pemohon untuk menikahkan anak Pemohon bernama RSFE binti SBDI (Alm) dengan calon suaminya bernama SNKPR bin JNBA;

3. Menetapkan biaya menurut hukum; Subsider:

Apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya Bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan, Pemohon datang menghadap sendiri di persidangan;

Bahwa Majelis Hakim telah menasehati Pemohon agar bersabar dan menunda pernikahan anaknya karena usianya belum mencapai batas minimum sebagaimana ditentukan oleh Undang-Undang tetapi tidak berhasil,

(4)

Hal. 4 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm

lalu pemeriksaan perkara dilanjutkan dengan membacakan permohonan Pemohon tersebut yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon dengan perubahaN sesuai yang tercantum dalam berita acara sudang perkara ini;

Bahwa anak Pemohon bernama RSFE binti SBDI dalam persidangan telah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:

- Bahwa anak Pemohon mengaku saat ini baru berusia 15 tahun;

- Bahwa benar ia telah kenal dan menjalin hubungan cinta dengan seorang laki-laki bernama SNKPR bin JNBA, dan ingin segera menikah;

- Bahwa anak Pemohon menyatakan sudah siap untuk hidup berumah tangga dengan calon suaminya tersebut, dan sanggup menjadi istri yang baik yang mengabdi kepad suami;

- Bahwa antara anak Pemohon dengan calon suaminya tidak ada hubungan nasab/darah, susuan maupun hubungan lainnya yang menyebabkan mereka dilarang menikah;

- Bahwa anak Pemohon tidak sedang terikat perkawinan dengan laki-laki lain;

Bahwa atas keterangan anaknya (RSFE binti SBDI), Pemohon membenarkan serta tidak menaruh keberatan;

Bahwa orang tua dari calon suami anak Pemohon (JNBA ) juga telah memberikan keterangan di depan persidangan yang pada intinya membenarkan bahwa anak Pemohon yang bernama RSFE binti SBDI ingin menikah dengan putra kandungnya yang bernama SNKPR bin JNBA, dan

(5)

Hal. 5 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm

dia bersedia serta tidak keberatan menikahkan putra kandungnya SNKPR bin JNBA dengan anak Pemohon RSFE binti SBDI;

Bahwa untuk menguatkan alasan-alasan permohonannya, Pemohon mengajukan alat-alat bukti tertulis sebagai berikut:

a. Fotocopy Kartu Keluarga an. Kepala Keluarga LMD Nomor: 180322180707XXX tanggal 26 Januari 2012 yang dikeluarkan oleh Kepala Disduk Capil Kabupaten Lampung Utara, yang telah bermeterai cukup dan dinazagelen di Kantor Pos, telah dicocokkan dan sesuai dengan aslinya kemudian oleh Ketua Majelis diberi tanda bukti (P.1); b. Fotocopy Kutipan Akta Kelahiran

NomorXXXX/163.16820.Istimewa/LU/2014 tertanggal 06 Juni 2015 atas nama RSFE yang dikeluarkan oleh Kepala Disduk Capil Kabupaten Lampung Utara, yang telah bermeterai cukup dan dinazagelen di Kantor Pos, telah dicocokkan dan sesuai dengan aslinya kemudian oleh Ketua Majelis diberi tanda bukti (P.2);

c. Asli Surat Penolakan Kehendak Pernikahan dari Kantor Urusan Agama Kecamatan ABKNG Kabupaten Lampung Utara Nomor: B.XXX/KUA.08.03.22/pw.01/2016 tertanggal 01 Agustus 2016 yang telah bermeterai cukup dan dinazagelen di Kantor Pos, kemudian oleh Ketua Majelis diberi tanda bukti; (P.3);

Bahwa selain mengajukan bukti tertulis, Pemohon juga telah mengajukan saksi-saksi sebagai berikut :

(6)

Hal. 6 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm

1. SAKSI I, umur 48 tahun, agama Islam, pekerjaan Kepala Desa SBIN, tempat kediaman di Desa SBIN Kecamatan ABKNG Kabupaten Lampung Utara, di bawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut;

- Bahwa Saksi kenal dengan Pemohon dan anaknya, karena Saksi merupakan tetangga sekaligus menjadi Kepala Desa ditempat Pemohon tinggal;

- Bahwa Saksi mengetahui maksud dan tujuan Pemohon ke Pengadilan Agama Kotabumi, yakni ingin mengajukan Dispensasi Nikah bagi anaknya yang bernama RSFE binti SBDI;

- Bahwa RSFE binti SBDI adalah anak kandung dari Pemohon;

- Bahwa Pemohon ingin mengajukan Dispensasi Nikah bagi anaknya dikarenakan anaknya RSFE binti SBDI belum genap berusia 16 tahun;

- Bahwa Pemohon hendak menikahkan anaknya dengan seorang laki-laki yang bernama SNKPR bin JNBA, namun anak tersebut belum cukup umur untuk menikah sehingga di tolak oleh KUA ABKNG;

- Bahwa antara anak Pemohon dan calon isrinya, keduanya sudah sangat dekat dan sukar untuk dipisahkan;

- Bahwa anak Pemohon berstatus perawan dan belum pernah menikah, dan calon suaminya juga masih jejaka dan antara keduanya tidak ada hubungan darah/keluarga dan sesusuan yang menyebabkan mereka tidak boleh menikah;

- Bahwa menurut Saksi anak Pemohon merupakan anak yang baik, meskipun belum cukup umur, namun anak pemohon sudah terlihat

(7)

Hal. 7 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm

dewasa yang bisa mengerjakan pekerjaan rumah tangga sebagai seorang istri;

- Bahwa menurut Saksi anak Pemohon bisa menjadi istri yang baik yang bisa berbakti kepada suaminya, karena Saksi melihat selama ini bahwa dia adalah anak yang baik yang tidak suka berbuat perbuatan yang melanggar hukum;

2. SAKSI II, umur 54 tahun, agama Islam, pekerjaan Tani, tempat kediaman di Desa SBIN, Kecamatan ABKNG Kabupaten Lampung Utara, dibawah sumpahnya pada pokoknya memberi keterangan sebagai berikut:

- Bahwa Saksi adalah keponakan Pemohon;

- Bahwa Saksi mengetahui maksud dan tujuan Pemohon ke Pengadilan Agama Kotabumi, yakni ingin mengajukan Dispensasi Nikah bagi anaknya yang bernama RSFE binti SBDI;

- Bahwa RSFE binti SBDI adalah anak kandung dari Pemohon;

- Bahwa Pemohon ingin mengajukan Dispensasi Nikah bagi anaknya dikarenakan anaknya RSFE binti SBDI belum genap berusia 16 tahun;

- Bahwa Pemohon hendak menikahkan anaknya dengan seorang laki-laki yang bernama SNKPR bin JNBA, namun anak tersebut belum cukup umur untuk menikah sehingga di tolak oleh KUA ABKNG;

- Bahwa antara anak Pemohon dan calon isrinya, keduanya sudah sangat dekat dan sukar untuk dipisahkan;

- Bahwa anak Pemohon berstatus perawan dan belum pernah menikah, dan calon suaminya juga masih jejaka dan antara keduanya tidak ada

(8)

Hal. 8 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm

hubungan darah/keluarga dan sesusuan yang menyebabkan mereka tidak boleh menikah;

- Bahwa menurut Saksi anak Pemohon merupakan anak yang baik, meskipun belum cukup umur, namun anak pemohon sudah terlihat dewasa yang bisa mengerjakan pekerjaan rumah tangga sebagai seorang istri;

- Bahwa menurut Saksi anak Pemohon bisa menjadi istri yang baik yang bisa berbakti kepada suaminya, karena Saksi melihat selama ini bahwa dia adalah anak yang baik yang tidak suka berbuat perbuatan yang melanggar hukum;

Bahwa Pemohon menyatakan tidak akan mengajukan suatu apapun lagi, dan dalam kesimpulannya Pemohon tetap pada permohonannya dan mohon penetapan;

Bahwa segala peristiwa yang terjadi dalam persidangan selengkapnya telah dikutip dalam berita acara sidang dan dipandang sebagai bagian yang tak terpisahkan dari penetapan ini;

PERTIMBANGAN HUKUM

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah sebagaimana tersebut di atas;

Menimbang, bahwa berdasarkan pengakuan Pemohon serta keterangan anak Pemohon serta saksi-saksi yang dikuatkan dengan alat bukti P.1 maka terbukti bahwa Pemohon adalah pihak yang berkepentingan dalam perkara ini;

(9)

Hal. 9 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm

Menimbang, bahwa permohonan Pemohon pada pokoknya mohon agar anak Pemohon yang bernama RSFE binti SBDI yang berdasarkan alat bukti P.2 saat ini belum genap berusia 16 tahun agar diberi dispensasi untuk menikah dengan seorang laki-laki yang bernama SNKPR bin JNBA;

Menimbang, bahwa berdasarkan pengakuan Pemohon serta berdasarkan alat bukti P.3, maka terbukti bahwa Pemohon telah mengajukan untuk dilaksanakannya pernikahan antara anak Pemohon bernama RSFE binti SBDI dengan seorang laki-laki bernama SNKPR bin JNBA di Kantor Urusan Agama Kecamatan ABKNG, namun ditolak oleh Kepala KUA tersebut dengan alasan calon pengantin perempuan belum berusia 16 tahun, berdasarkan hal tersebut maka Pemohon mengajukan permohonann Dispensasi Nikah kepada Pengadilan Agama Kotabumi;

Menimbang, bahwa Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 menganut prinsip bahwa untuk dapat melangsungkan perkawinan, calon suami maupun isteri harus matang jiwa raga nya agar tujuan perkawinan dapat terwujud secara baik. Oleh karena itu pasal 7 ayat (1) Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 menentukan, bahwa perkawinan hanya diijinkan apabila pihak pria sudah mencapai umur 19 tahun dan pihak wanita sudah berumur 16 tahun;

Menimbang, bahwa dalam pasal 7 ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 memperkenankan penyimpangan dari ketentuan Pasal 7 ayat (1) dimaksud dengan meminta Dispensasi Nikah ke Pengadilan Agama;

Menimbang, bahwa berdasarkan pasal tersebut, maka Pengadilan diberi kewenangan untuk menilai apakah anak yang masih di bawah umur

(10)

Hal. 10 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm

untuk menikah menurut Undang-undang dapat diberi dispensasi untuk menikah atau tidak;

Menimbang, bahwa untuk melangsungkan sebuah perkawinan tidak semata-mata diukur dengan angka usia akan tetapi lebih ditekankan pada persoalan tentang kemampuan baik secara fisik maupun mental serta kemandirian seseorang dalam membangun rumah tangga (akil baligh);

Menimbang, bahwa untuk mengukur kematangan dan kemampuan sesorang dalam membangun rumah tangga tersebut dapat ditentukan dari dua aspek, yaitu aspek intelektual yang merupakan kemampuan membuat kepenetapan berdasarkan pemikiran yang mendalam dan aspek sosial yaitu kemampuan membina hubungan dengan orang lain dan menyesuaikan diri dalam berbagai keadaan;

Menimbang, bahwa dua orang saksi yang diajukan oleh Pemohon telah menerangkan hal-hal yang saling bersesuaian yaitu, bahwa anak Pemohon yang bernama RSFE binti SBDI telah berpacaran dengan seorang laki-laki bernama SNKPR bin JNBA, dimana antara keduanya tidak ada hubungan darah ataupun sesusuan, di samping itu dalam pergaulan keseharian anak Pemohon tampak kelihatan dewasa;

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Saksi tersebut dan juga berdasarkan pengamatan Majelis Hakim terhadap anak Pemohon dalam persidangan, dapat diperoleh kesimpulan bahwa meskipun anak Pemohon yang bernama RSFE binti SBDI belum berumur 16 tahun, namun dapat dinilai memenuhi kriteria umur dewasa dan telah matang jiwa-raganya untuk membangun sebuah rumah tangga;

(11)

Hal. 11 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm

Menimbang, bahwa dari keterangan Saksi dan juga dari pengakuan Pemohon serta anak Pemohon (RSFE binti SBDI) maka telah terbukti pula, bahwa antara anak Pemohon RSFE binti SBDI dan calon suaminya SNKPR bin JNBA tersebut tidak ada halangan untuk melangsungkan pernikahan, dan hubungan diantara mereka sudah sangat dekat dan sukar untuk dipisahkan sehingga dihawatirkan akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan;

Menimbang, bahwa Majelis perlu mengemukakan sabda Rasulullah SAW yang artinyasebagai berikut:

“Wahai Pemuda, barang siapa diantara kamu sanggup untuk menikah, maka hendaklah menikah. Maka sesungguhnya menikah itu dapat menundukan pandangan dan meredam syahwat. Dan barang siapa tidak sanggup hendaklah dia berpuasa sebab puasa itu menjadi pengendali baginya”.

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut maka permohonan Pemohon dinilai cukup beralasan sehingga dapat dikabulkan, dan untuk itu Majelis Hakim perlu menetapkan dengan memberi dispensasi kepada Pemohon untuk menikahkan anaknya yang bernama RSFE binti SBDI dengan seorang laki-laki yang bernama SNKPR bin JNBA, sesuai dengan pasal 7 ayat 2 Undang-undang No. 1 tahun 1974 tentang perkawinan;

Menimbang, bahwa sesuai pasal 89 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 50 tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-undang RI Nomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama, bahwa perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan maka biaya perkara dibebankan kepada Pemohon yang jumlahnya sebagaimana tercantum dalam amar penetapan ini;

(12)

Hal. 12 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm

Memperhatikan pasal-pasal dari peraturan perundang-undangan yang berlaku serta dalil dalil syar’i yang berhubungan dengan perkara ini;

MENETAPKAN:

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;

2. Memberikan dispensasi kepada Pemohon untuk menikahkan anak Pemohon yang bernama RSFE binti SBDI dengan calon suaminya bernama SNKPR bin JNBA;

3. Membebankan biaya perkara kepada Pemohon sejumlah Rp. 266.000,- (dua ratus enam puluh enam ribu rupiah);

Demikian penetapan ini dijatuhkan dalam permusyawaratan Majelis Hakim pada hari Senin tanggal 15 Agustus 2016 M. bertepatan dengan tanggal 12 Zulqo’dah 1437 H., oleh Majelis Hakim Pengadilan Agama Kotabumi yang terdiri dari H. MOHAMAD MU'MIN, S.HI., MH. sebagai Ketua Majelis dan. ALI MUHTAROM, S.HI., M.HI serta AHMAD SATIRI, S.Ag., MH masing-masing sebagai Hakim Anggota, dan penetapan tersebut dibacakan pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut didampingi Hakim-Hakim Anggota dan dibantu CHAERUN NAFAR, SH sebagai Panitera Pengganti, dengan dihadiri oleh Pemohon.

HAKIM ANGGOTA KETUA MAJELIS

(13)

Hal. 13 dari 13 halaman Penetapan. NoXXXX /Pdt.P/2016/PA.Ktbm HAKIM ANGGOTA

AHMAD SATIRI, S.Ag., MH

PANITERA PENGGANTI CHAERUN NAFAR, SH Perincian biaya: 1. Biaya Pendaftaran RP 30.000,- 2. Biaya Proses Rp. 50.000,- 3. Biaya Panggilan Rp. 175.000,- 4. Biaya Redaksi RP. 5.000,- 5. Meterai Rp. 6.000,-

Jumlah Rp. 266.000,- (dua ratus enam puluh enam ribu rupiah)

Referensi

Dokumen terkait

Alasan penulis untuk mengkaji lebih jauh tentang Isa Anshary didasari oleh sumbangsihnya terhadap dunia Islam Indonesia serta dalam percaturan politik nasional

Bisa pula dikatakan bahwa ketika sebuah negara secara langsung bertanggungjawab dalam membuat kondisi negara lain tidak layak ditinggali, misalnya melalui invasi

UKS adalah Unit Kesehatan Sekolah dan merupakan salah satu kegiatan siswa yang keberadaannya sangat diperlukan untuk menangani masalah kesehatan semua warga sekolah

Hitung trombosit secara tidak langsung yaitu dengan menghitung trombosit pada sediaan apusan darah tepi yang telah diwarnai.. Cara ini cukup sederhana, mudah dikerjakan, murah

Perencana telah menyesuaikan dan mengatur neraca dan arus kas klien sehingga aset dan disposable income dapat dialokasikan dengan optimal untuk mencapai tujuan

Menurut Sugiyono (2012), sumber data sekunder ini dapat berupa hasil pengolahan lebih lanjut dari data primer yang disajikan dalam bentuk lain atau dari orang lain.

1. Mengenal dan memahami prinsip operasi ekstraksi cair-cair. 2. Menghitung koefisien distribusi dan yield proses

dihindarkan oleh pasangan suami isteri dengan sentiasa berwaspada. Yang penting, jangan meninggalkan perkara yang wajib yang Allah perintahkan seperti yang dianjurkan di dalam