KEBIJAKAN UMUM
DAN PROGRAM
PEMBANGUNAN DAERAH
Visi dan Misi pembangunan Kota Palu, setelah dijabarkan dalam
tujuan, sasaran, strategi dan arah kebijakan maka proses penjabaran
selanjutnya adalah dalam pelaksanaan kebijakan umum dan program
prioritas. Kebijakan umum pada hakekatnya merupakan resume dari semua
arah kebijakan pembangunan yang dipilih, sementara program prioritas
merupakan penjabaran dari arah kebijakan yang terkait langsung dengan
pelaksanaan visi dan misi RPJMD.
Dalam bab ini, dari semua program prioritas yang telah ditentukan
selanjutnya akan dipilih program yang akan menjadi program unggulan yang
merupakan program prioritas utama Walikota dalam mencapai visi dan misi
RPJMD. Penjelasan kebijakan umum dan program prioritas berdasarkan misi
pembangunan daerah adalah sebagai berikut :
7.1. Kebijakan Umum Pembangunan
Kebijakan umum pembangunan daerah Kota Palu di arahkan untuk :
1. Melaksanakan program prioritas yang mendukung arah kebijakan
dalam pencapaian visi dan misi pemerintah dalam pembangunan
daerah selama 5 tahun.
2. Melaksanakan program yang bersifat pemenuhan standar pelayanan
minimal dan operasional.
5. Mengedapankan program-program yang menunjang pertumbuhan
ekonomi,
peningkatan penyediaan lapangan kerja dan upaya
pengentasan kemiskinan.
6. Meningkatkan pelayanan masyarakat dari tingkat Kelurahan,
Kecamatan serta instansi terkait.
7.2 Program Pembangunan Daerah
Sasaran Strategi Arah kebijakan Program Indikator Kinerja
Capaian Kinerja Bidang Urusan
SKPD Penanggung
Jawab Kondisi
Awal
Kondisi Akhir
Tujuan 1 :Menciptakan sistem informasi potensi sumberdaya Kota Palu berbasis GIS
Tersedianya sistem informasi potensi sumber daya Kota Palu berbasis GIS
Identifikasi dan
inventarisasi kebutuhan data dan informasi
Menyiapkan sumberdaya manusia pengguna IT di setiap SKPD dan kelurahan
Peningkatan kapasitas aparat pemerintahan pengguna IT
Jumlah aparat pemerintah pengguna IT yang terlatih
0 2 per SKPD
dan Kelurahan
Statistik Dinas Informatika dan Statistik
Melakukan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi pengembangan data
Kerjasama pengembangan data/informasi lintas SKPD
Persentase SKPD yang terintegrasi dalam Sistem Informasi
0% 100% Statistik Dinas
Informatika dan Statistik
Membuat Pola pengelolaan data dan informasi
Pengembangan data/informasi
Dokumen pola pengolahan data dan informasi daerah
0 1
Dokumen
Perencanaan BAPPEDA
Penyediaan aplikasi sistem
Menyediakan desain dan software sistem informasi sumber daya daerah
Pengembangan desain dan sofware sistem informasi sumber daya daerah
Tersedianya desain dan sofware SI sumber daya daerah
Belum tersedia
Tersedia Sofware SI SD
Statistik dan Informatika
Awal Akhir
Membangun pusat data dan informasi
Pengembangan Pusat Data dan informasi daerah
Terbangunnya pusat data dan informasi daerah
Belum tersedia
Tersedia Pusat Data dan Informasi
Kota Palu
Statistik dan Informatika
Dinas Informatika dan Statistik
TUJUAN 2 : Melaksanakan pengumpulan data dan informasi potensi sumberdaya sesuai kondisi faktual
Tersedianya data dan informasi potensi dan sumberdaya yang akurat dan valid
Penyediaan instrumen dan metode penelitian / survey
Melaksanakan survey potensi sumber daya sebagai informasi pembangunan daerah di tingkat kelurahan, kecamatan dan SKPD
Pengembangan Data/Informasi/ Statistik daerah
Persentase data potensi
sumberdaya Kota Palu yang terkelola
80 % 100% Statistik dan
Informatika
Dinas Informatika dan Statistik
Tersedianya dokumen statistik daerah
11 Dokumen
19 Dokumen
Statistik dan Informatika
Dinas Informatika dan Statistik
Melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi
Penelitian dan pengembangan
Tersedianya dokumen hasil studi dan penelitian pendukg SI Daerah
Belum tersedia
Tersedianya Masterplan pengembanga
n SID
Perencanan BAPPEDA
TUJUAN 3 :Membangun Jaringan Sistem Informasi Potensi Sumber Daya Kota Palu
Tersedianya Jaringan Untuk Memudahkan Akses dan Validasi Data
Pembangunan jaringan sistem informasi potensi sumber daya
Menyediakan sarana dan
prasarana jaringan sistem informasi di tingkat kelurahan, kecamatan dan
Pengembangan komunikasi, informasi & media massa
Tersedianya perangkat dan
jaringan informasi dan komunikasi di
setiap
Belum tersedia
Tersedianya perangkat dan jaringan
di setiap kelurahan, kecamatan
Statistik dan Informatika
Awal Akhir
Terhadap Informasi Data Dasar Potensi Kota Palu Pada SKPD dan Kelurahan
Kota Palu SKPD kelurahan,
kecamatan dan SKPD
dan SKPD
Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia pengelola sistem informasi berbasis GIS
Peningkatan kapasitas sumberdaya pengelola SI berbasis GIS
Tersedianya sumberdaya pengelola SI GIS
yang terlatih
Kurang terpenuhi
Telah terpenuhi
Sasaran Strategi Arah kebijakan
Indikator
Kinerja Capaian Kinerja Program Pembangunan
Daerah
Bidang Urusan
SKPD Penanggung
Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir
Tujuan 1 : Mewujudkan pendidikan terjangkau dan berkualitas
Terlaksananya Pendidikan terjangkau dan berkualitas.
Pelayanan pendidikan yang merata dan berkeadilan
Melakukan kajian
penyelenggara an pendidikan
Tersedianya dokumen masterplan pengembangan pendidikan
Belum tersedian
Tersedia dokumen
Palu Kana Mapande
Pendidikan
Menuntaskan wajib belajar 9 tahun
Rata-rata lama sekolah
12 Tahun 15 Tahun Program wajib
belajar 9 tahun
Pendidikan Pendidikan
Menyediakan pendidikan terjangkau bagi anak-anak dari golongan yang tidak mampu
Jumlah siswa SD kurang mampu yang mendapat bantuan bea siswa
1500 Siswa
6.000 Siswa
Palu Kana Mapande
Pendidikan Pendidikan
Jumlah siswa SMP kurang mampu yang mendapat bantuan bea siswa
1300 Siswa
5200 Siswa
Pendidikan Pendidikan
Mengentaskan buta aksara
Angka melek huruf
99,5% 100% Pengembangan
pendidikan non formal
Pendidikan Pendidikan
Pengembanga n PAUD
APM PAUD 59,36 % 67,95% Program
Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini
Pendidikan Pendidikan
Daerah
Peningkatan Mutu dan Relevansi Pendidikan
Pemerataan sarana dan prasarana pendidikan
Rasio ketersediaan Sekolah dasar terhadap penduduk usia sekolahper 10.000 anak usia sekolah Dasar
40,7 41 Program wajib
belajar 9 tahun
Pendidikan Pendidikan
Rasio ketersediaan Sekolah Menengah terhadap
penduduk usia sekolahper 10.000 anak usia sekolah Mnengah
20,7 21 Pendidikan Pendidikan
Angka Partisipasi Kasar
SD/MI/sederajat
95% 98% Pendidikan Pendidikan
Angka Partisipasi Kasar
SMP/MTS/Sederaj at
99,8% 100% Pendidikan Pendidikan
Angka Partisipasi Murni
SD/MI/Paket A
Daerah
Angka Partisipasi Murni
SMP/MTS/Paket B
99,9% 100% Pendidikan Pendidikan
Tersedianya pusat layanan autis
Belum tersedia Tersedia Pusat Layanan
Autis
Pengembangan pendidikan khusus dan layanan khusus
Pendidikan Pendidikan
Jumlah
perpustakaan dan taman baca
1 42 Pengembangan
budaya baca dan pembinaan perpustakaan
Perpustakaan Perpustakaan dan kearsipan
Peningkatan kualitas dan pemerataan tenaga pengajar
Rasio guru dan murid pendidikan dasar per 1000 Murid
58,9 59 Peningkatan
mutu pendidik dan tenaga kependidikan
Pendidikan Pendidikan
Rasio guru dan murid pendidikan Menengah per 1.000 Murid
73,4 74 Pendidikan Pendidikan
Rasio Guru SD yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV
76,73% 78,99% Pendidikan Pendidikan
Rasio Guru SMP yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV
Daerah
Persentase pendidik yang memilliki sertifikasi pendidik pada pendidikan SD
48,73% 52,53% Pendidikan Pendidikan
Persentase pendidik yang memilliki sertifikasi pendidik pada pendidikan SMP
56,52% 60% Pendidikan Pendidikan
Pengembanga n kurikulum muatan lokal berbasis budaya
Tersedianya silabus berbasis budaya lokal
0 1 buku bahan
ajar Bahasa Daerah Kaili
Palu Nobudaya Ante Noada
Pendidikan Pendidikan
Tujuan 2 : Mewujudkan Pelayanan kesehatan murah, terjangkau dan berkualitas
Terlaksananya Pelayanan
Peningkatan pelayanan
Meningkatkan mutu
Angka Usia Harapan Hidup
70,2 Tahun 71
Tahun
Peningkatan kesehatan lansia
Daerah
kesehatan terjangkau dan berkualitas
kesehatan masyarakat yang terjangkau dan berkualitas
pelayanan kesehatan masyarakat
Jumlah puskesmas yang terakreditasi
0 13 Standarisasi
pelayanan kesehatan
Kesehatan Kesehatan
Rasio dokter persatuan penduduk per 10000 penduduk
6,2 7 Kesehatan Kesehatan
Rasio Tenaga Medis persatuan penduduk per 10000 penduduk
43 45 Kesehatan Kesehatan
Indeks pelayanan kesehatan Puskesmas
70% 90% Standarisasi
pelayanan kesehatan masyarakat
Kesehatan Dinas Kesehatan
Rata-rata indeks kepuasan masyarakat pelayanan rawat jalan
74% 77% Peningkatan
Mutu Pelayanan Kesehatan
BLUD RSUD BLUD RSUD
Rata-rata indeks kepuasan masyarakat pelayanan rawat inap
Daerah
Mewujudkan pelayanan kesehatan terjangkau melalui jaminan kesehatan daerah
Persentase
Penduduk yang menjadi peserta Jaminan
pemeliharaan kesehatan (JPK)
Na
100%
Upaya kesehatanmasyarakat
Kesehatan
Dinas KesehatanCakupan Pelayanan Kesehatan Rujukan Pasien Masyarakat Miskin
41,52 % 100% Pelayanan
kesehatan penduduk miskin
Kesehatan Dinas Kesehatan
Meningkatkan kualitas ketersediaan sarana prasarana kesehatan dan kefarmasian
Rasio Puskesmas, per 100.000 penduduk
3,5 5,1 Pengadaan,
peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskemas/pustu dan jaringannya
Kesehatan Dinas Kesehatan
Rasio Pustu, per 100.000 penduduk
8,15 11,32 Kesehatan Dinas Kesehatan
Rasio Posyandu persatuan balita
Kesehatan Dinas Kesehatan
Meningkatkan kesehatan keluarga dan reproduksi
Angka kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup
326 210 Peningkatan
keselamatan ibu melahirkan dan anak
Kesehatan Dinas Kesehatan
Angka kematian balita per 1000 kelahiran hidup
3,6 6 Kesehatan Dinas Kesehatan
Angka kematian bayi per 1000
Daerah
kelahiran hidup
Rasio Akseptor 80% 95% Keluarga
Berencana
Keluarga Berencana
Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan
Anak, Pengendalian Penduduk dan
KB
Meningkatkan perbaikan gizi masyarakat
Prevalensi kekurangan gizi pada anak balita
2,49% 2% Perbaikan gizi
masyarakat
Kesehatan Dinas Kesehatan
Persentase bayi usia yang mendapat asi eksklusif
67,6% 85% Kesehatan Dinas Kesehatan
Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan
61,9% 100% Kesehatan Dinas Kesehatan
Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan
100 % 100% Kesehatan Dinas Kesehatan
Mengendalika n penyebaran penyakit
Cakupan penemuan dan penanganan
Pencegahan dan penanggulangan penyakit
Daerah
menular dan tidak menular serta
meningkatkan kewaspadaan dini terhadap kejadian luar biasa
Penyakit menular menular
- TBC BTA+ 58,01% 70% Kesehatan Dinas Kesehatan
- DBD 100% 100% Kesehatan Dinas Kesehatan
- AFP
(per100.000 penduduk kurang dari 15 tahun)
8,65 2 Kesehatan Dinas Kesehatan
Mendorong dan meningkatkan peran serta masyarakat terhadap pemeliharaan kesehatan
Meningkatkan promosi kesehatan/ Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Persentase rumah tangga ber PHBS
36,48% 100% Promosi
kesehatan dan pemberdayaan masyaralat
Kesehatan Dinas Kesehatan
Persentase penduduk dgn akses sanitasi layak
91,03% 100% Pengembangan
lingkungan sehat
Kesehatan Dinas Kesehatan
Persentase penduduk yang memiliki akses air minum
berkualitas/layak
Daerah
Meningkatkan partisipasi jaminan pembiayaan kesehatan masyarakat menuju universal coverage
Persentase penduduk yang menjadi peserta jaminan
pemeliharaan kesehatan (JPK)
75,06% 100% Peningkatan
kesadaran masyarakat akan perlindungan kesehatan
Kesehatan Dinas Kesehatan
Tujuan 3 : Penguatan karakter kebangsaan melalui pendidikan Agama dan Budaya
Terlaksananya peningkatan pendidikan Agama dan Budaya pada lembaga masyarakat
Pengembangan dan
peningkatan kualitas pendidikan agama bagi peserta didik di tingkat sekolah dasar
Menerapkan pendidikan agama di luar jam sekolah di tingkat sekolah dasar
Persentase sekolah yang menerapkan pendidikan agama di luar jam sekolah bagi kelas 4 SD
0% 100% Palu Kana
Mapande
Budaya Pendidikan
Pengembangan dan
peningkatan kualitas
pendidikan seni tradisional di tingkat sekolah menengah pertama
Membentuk sanggar seni di tingkat
sekolah menengah pertama
Persentase sekolah sekolah menengah yang memiliki sanggar seni
Na 100% Palu nobudaya
ante noada
Daerah
Tujuan 4 : Peningkatan dan Pengembangan Lembaga Pendidikan Kejuruan Berbasis Potensi Sumber Daya Lokal
Terlaksananya pendidikan kejuruan berbasis potensi sumberdaya lokal
Penyiapan sumberdaya tenaga pengajar dan peserta didik
Menerapkan kurikulum pendidikan dasar kejuruan potensi sumberdaya lokal di tingkat SMP
Jumlah tenaga pendidik dan tenaga kependidikan kejurunan yang terlatih dalam pengelolaan potensi
sumberdaya lokal
0 50
Guru Kejuruan
Peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan berbasis pengelolaan potensi sumberdaya lokal
Sasaran Strategi Arah kebijakan
Indikator kinerja
Capaian Kinerja
Program Pembangunan
Daerah
Bidang Urusan
SKPD Penanggung
Jawab Kondisi
Awal
Kondisi Akhir
Tujuan 1 : Meningkatkan ketrampilan usaha melalui pemagangan, pendidikan dan pelatihan
Mewujudkan ketrampilan, kemampuan dan kapasitas pelaku usaha melalui pemagangan, pendidikan dan pelatihan
Menjalin kemitraan dengan pelaku usaha,
pemerintah dan perguruan tinggi
Meningkatkan kemampuan dan kapasitas pelaku usaha
Meningkatnya Jumlah pengelola UKM
yang mengikuti pelatihan Diklat & Bimtek
45 UKM
475 UKM
Pembinaan pelaku UMKM
Perdagangan Perdagangan Dan Perindustrian
Meningkatkan kapasitas manajemen usaha
Jumlah pelaku UKM
3000 12.000 Pengembangan
Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif UMKM
Usaha Kecil Menengah
Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan
Tenaga Kerja
Meningkatnya penerima layanan pasar murah yang terlayani
10.000 penerima
layanan
50.000 penerima
layanan
Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri
Perdagangan Perdagangan Dan Perindustrian
Jumlah bina kelompok industri kecil menengah
25 Kelompok
100 Kelompok
Pengembangan Industri kecil dan Menengah
Daerah Jawab Awal Akhir
Presentase jumlah koperasi aktif
64,523% 86% Peningkatan
Kualitas Kelembagaan Koperasi
Koperasi Koperasi, UKM, dan
Meningkatnya Produksi, Produktifitas dan Mutu Hasil ternak
1592,51 Ton
2131,80 Ton
Peningkatan Produksi, Produktifitas dan Mutu Hasil Pertanian
Peternakan Pertanian
Meningkatnya Produksi, Produktifitas dan Mutu Hasil kelapa dalam
74,40 Kw/Ha
99,70 Kw/Ha
Pertanian Pertanian
Melakukan alih teknologi dan pengetahuan
Cakupan bina iptek sistem produksi kelompok industri kecil menengah
5% 20% Peningkatan
Kapasitas Iptek Sistem Produksi
Perindustrian Perdagangan Dan Perindustrian
Meningkatnya penggunaan teknologi tepat guna IKM binaan perguruan tinggi setempat
0 8
Kluster
Peningkatan Kerjasama Pemanfaatan Teknologi tepat guna dengan Perguruan Tinggi setempat
Perindustrian Perdagangan Dan Perindustrian
Jumlah kelompok usaha
10 kelompok
60 Kelompok
Peningkatan Penerapan
Daerah Jawab Awal Akhir
pertanian/perkebu nan yg
menerapkan teknologi tepat guna
Teknologi Pertanian / Perkebunan teknologi Tepat Guna
Tujuan 2: Meningkatkan keanekaragaman usaha masyarakat berbasis home industri berwawasan lingkungan dan
berkelanjutan
Mewujudkan keanekaragaman usaha
masyarakat berbasis home industri berwawasan lingkungan dan berkelanjutan
Mengembangk an keaneka ragaman usaha masyarakat dengan memanfaatkan potensi lokal berbasis home industri
Pemetaan usaha masyarakat di tingkat kelurahan
Jumlah sentra industri yang terbina ditiap kelurahan
5 Kelurahan
46 kelurahan
Pengembangan sentra-sentra Industri Potensial
Perindustrian Perdagangan Dan Perindustrian
Jumlah UKM memperoleh pembinaan hulu – hilir industri
3 kelompok
Usaha
23 Kelompok
Usaha
Penataan
Struktur Industri Perindustrian Perdagangan Dan Perindustrian Kontribusi
sektor industri terhadap PDRB Harga Konstan
8,78% 8,9%
Perencanaan Pembangunan Ekonomi
Ekonomi BAPPEDA
Jumlah kegiatan pelatihan kewirausahaan pemuda
3 Kegiatan
15 Kegiatan
Peningkatan Upaya Penumbuhan Kewirausahaan dan Kecakapan Hidup Pemuda
Daerah Jawab Awal Akhir
Penguatan teknologi dan pengetahuan dalam pemanfaatan potensi lokal
Jumlah IKM yang dibina untuk SNI
20 IKM 100 IKM
Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri
Perindustrian Perdagangan Dan Perindustrian
Meningkatnya hasil olahan hasil tanaman pangan dan holtikultras
182 Ton
280,43 Ton
Peningkatan Pasca Panen, Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian
Pertanian Pertanian
Meningkatnya hasil olahan hasil Produk Olahan Perikanan
61,7 Ton
109,3 Ton
Optimalisasi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Produk Olahan Perikanan
Perikanan Pertanian
Memfasilitasi pengembangan IKM berbasis komoditi unggulan
Jumlah IKM pengolahan komoditas unggulan yang terbina
259 IKM
300 IKM
Pembinaan dan pengembangan IKM pengolahan komoditas unggulan
Perindustrian Perdagangan Dan Perindustrian
Tujuan 3 : Membina pelaku usaha ekonomi kreatif dan inovatif yang berkelanjutan
Terwujudnya pelaku usaha ekonomi kreatif dan inovatif
Mendorong peran swasta dan
pemerintah dalam
Peningkatan Aksesibilitas peran swasta dalam usaha ekonomi kreatif
Meningkatnya jumlah usaha industri kreatif
Na Meningkat Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah
Usaha Kecil Menengah
Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan
Daerah Jawab Awal Akhir
pengembangan ekonomi kreatif
dan inovatif Memfasilitasi dan intermediasi pengembangan IKM berbasis ekonomi kreatif
Jumlah IKM yang berkembang
0 Meningkat
Pengembangan Industri Kecil dan Menengah
Perindustrian Perdagangan Dan Perindustrian
Jumlah pelaku usaha inovasi produk unggulan daerah
0 23
Pengembangan lembaga ekonomi masyarakat kelurahan
SDA dan TTG Sosial dan BPM
Tujuan 4 : Mengembangkan investasi berbasis potensi sumberdaya lokal yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan
Terwujudnya investasi berbasis potensi sumberdaya lokal yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan
Mendorong investasi berbasis potensi sumberdaya lokal
Menciptakan iklim usaha yang kondusif dan kemudahan investasi lokal
Tingkat Pertumbuhan UMKM
7 % 11 %
Penciptaan Iklim UKM yang Kondusif
Perindustrian Perdagangan Dan Perindustrian
Jumlah
Konsumen yang tertangani
40 Kasus 65 Kasus
Perlindungan Konsumen dan pengamanan Perdagangan
Perdagangan Perdagangan Dan Perindustrian Jumlah nilai
investasi berskala nasional (PMDN/PMA)
Na Meningkat
Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi
Penanaman Modal
PM dan P2T
Indeks kepuasan pelayanan perizinan dan non perizinan
Na 85 %
Peningkatan Pelayanan Administrasi Perizinan dan
Daerah Jawab Awal Akhir
Non Perizinan (KEK)
Memfasilitasi dan intermediasi akses pelaku usaha terhadap permodalan bagi IKM
Jumlah UMKM yang mendapat akses pada pendanaan pemerintah
450 UKM 950 UKM
Pengembangan Sistem
Pendukung Usaha Bagi UMKM
Perindustrian Perdagangan Dan Perindustrian
Menyediakan informasi dan akses investasi berbasis sumber daya lokal.
Jumlah investor yang
berinvestasi
4 Perusahaa
n
20 Perusahaa
n
Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi
Sasaran Strategi Arah kebijakan
Indikator kinerja Capaian Kinerja
Program Pembangunan
Daerah
Bidang Urusan
SKPD Penanggung
Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir
Tujuan 1 : Melakukan Penataan dan Rasionalisasi Kelembagaan
Terwujudnya kelembagaan yang efisien dan efektif
Mengoptimalka n peran
kelembagaan pemerintah
Menganalisis jabatan dan kelembagaan
Terlaksananya Penataan kelembagaan Perangkat daerah
87 SKPD 87 SKPD Pembinaan dan
Pengembangan Aparatur
Kepegawaian BKD
Penilaian Kinerja ASN
Terlaksana Terlaksana Kepegawaian BKD
Tujuan 2 : Menciptakan Tata Laksana berbasis budaya
Terwujudnya Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria (NSPK) berbasis budaya
Meningkatkan efektifitas dan efisiensi kinerja ASN dan kelembagaan
Menerapkan penghargaan dan sanksi (reward and punishment)
Persentase penurunan
pelanggaran disiplin
21 % 25 % Peningkatan
Disiplin Aparatur
Kepegawaian BKD
Penyelesaian kasus disiplin PNS
81 Kasus 61 Kasus Kepegawaian BKD
Jumlah pegawai yang mendapatkan bantuan biaya pendidikan
32 47 Pembinaan dan
Pengembangan Aparatur
Kepegawaian BKD
Tujuan 3 : Membangun Sistem Sumberdaya Birokrasi Pemerintah
Terwujudnya Sistem
Mengoptimalka n pengelolaan
Pembinaan dan
Formasi CPNS yang memenuhi syarat
47 Orang 313 Orang Pembinaan dan Pengembangan
Kondisi Awal Kondisi Akhir
Birokrasi pemerintahan yang efektif dan efisien
sumberdaya aparatur dan pemanfaatan sarana prasarana yang mengacu pada kebutuhan pelayanan prima
pengembangan sumberdaya aparatur
Pengembangan sistem informasi kepegawaian daerah
Tersedia Tersedia Aparatur Kepegawaian BKD
Peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur
Persentase Sumber Daya Aparatur Memiliki kompetensi Sesuai Bidangnya
40 % 85 % Program
Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Kepegawaian BKD
Penyelenggara an diklat aparatur
Persentase PNS yang telah mengikuti diklat struktural dan fungsional
39 % 80 % Pendidikan
Kedinasan
Kepegawaian BKD
Tujuan 4 : Menciptakan Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah yang rasional, realistis dan proposional
Terkendalinya Perencanaan Pembangunan Daerah
Peningkatan kualitas perencanaan dan
pengendalian pembangunan
Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan daerah yang berkualitas, aplikatif dan responsif.
Tersedianya
dokumen RPJD yang ditetapkan dengan Perda
Ada Ada Program
Perencanaan Pembangunan Daerah_
Perencanaan Daerah
BAPPEDA
Tersedianya dokumen
perencanaa : RPJMD yang ditetapkan dengan Perda
Kondisi Awal Kondisi Akhir
Tersedianya dokumen
perencanaa :RKPD yang telah
ditetapkan dengan Perkada
Ada Ada Perencanaan BAPPEDA
Penjabaran Program RPJMD ke dalam RKPD
Ada Ada Perencanaan BAPPEDA
Membentuk Forum Komunikasi perencanaan pembangunan daerah
Terbentuknya Forum Koordinasi Penataan Ruang
Ada Ada Perencanaan
pengembangan kota-kota menengah dan besar
Perencanaan BAPPEDA
Mengefektifka n perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan berbasis asas manfaat
Terselenggaranya Monitoring Perencanaan Pembangunan Daerah
1 Dokumen 5 Dokumen Perencanaan pembangunan daerah
Perencanaan BAPPEDA
Tersedia Dokumen evaluasi
Perencanaan Pembangunan Daerah
Kondisi Awal Kondisi Akhir
Tersusunnya Dokumen
perencanaan Bidang Sosial dan Budaya
3 Dokumen 10 Dokumen Perencanaan Sosial dan Budaya
Perencanaan BAPPEDA
Meningkatnya Kapasistas Aparatur Perencana Daerah
87 orang 174 Orang Peningkatan kapasitas kelembagaan perencanaan pembangunan daerah
Perencanaan BAPPEDA
Tersusunnya dokumen perencanaan ekonomi daerah
3 Dokumen 6 Dokumen Program
Perencanaan Pembangunan Ekonomi
Perencanaan BAPPEDA
Terselenggaranya Pengembangan Wilayah Strategiscepat tumbuh di kota palu
5 Dokumen 7 Dokumen Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
Perencanaan BAPPEDA
Sasaran Strategi Arah kebijakan
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja Program Pembangunan
Daerah
Bidang Urusan
SKPD Penanggung
Jawab Kondisi
Awal
Kondisi Akhir
Tujuan 1 : Mewujudkan sistem transportasi perkotaan berbasis wisata budaya
Terciptanya Sistem transportasi perkotaan yang aman, lancar dan nyaman
Penyediaan sarana dan prasarana fasilitas transportasi perkotaan
Pembenahan angkutan umum perkotaan dan multi moda
Tersedianya Angkutan umum yang melayani wilayah yang telah tersedia jaringan jalan untuk jaringan jalan kota
15 Trayek
102 Trayek
Peningkatan pelayanan angkutan
Perhubungan Perhubungan
Mengoptimalkan fungsi terminal
Jumlah orang melalui terminal per tahun
623.899 Orang
3.450.321 Orang
Pembangunan prasarana dan fasilitas perhubungan
Perhubungan Perhubungan
Terbangunnya halte
10 Halte
47 Halte
Pembangunan sarana dan prasarana perhubungan
Perhubungan Perhubungan
Pengaturan lintasan angkutan berat dan pemanfaatan
Lintas Harian Rata rata
Na Meningkat Rehabilitas dan pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ
ruang jalan Jumlah kecelakan berlalulintas
425 Kasus
300 Kasus
Pengendalian dan pengamanan lalu lintas
Perhubungan Perhubungan
Tujuan 2 : Melakukan Penataan dekorasi kota dengan ornamen-ornamen budaya
Terwujudnya penataan dekorasi kota
Mewujudkan ciri khas wajah kota dengan dekorasi ornamen etnis lokal
Menetapkan peraturan penataan dekorasi kota
Jumlah bangunan pemerintah yang bercirikan ornamen etnis lokal
Na 100% Pemanfaatan
Ruang
Penataan Ruang
Penataan Ruang dan Pertanahan
Tujuan 3 : Melakukan penataan ruang-ruang publik kota Berbasis budaya
Terwujudnya fungsi ruang-ruang publik Kota berbasis budaya
Mengembangk an dan
melengkapi fasilitas publik kota berbasis budaya lokal
Menetapkan dan Mengembangkan kawasan RTH sebagai fasilitas publik yang berbasis budaya
Jumlah revitalisasi ruang-ruang publik berbasis budaya
0 Meningkat Pengelolaan
ruang terbuka hijau (RTH)
Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Jumlah kebijakan RTH yang ditetapkan
6 Kebijakan
14 Kebijakan
Perencanaan tataruang
Penataan Ruang
Penataan kawasan RTH yang mendukung usaha mikro, kecil dan menengah
Luasan RTH yang
diperutukkan bagi UMKM
Na 30% Pengendalian
Pemanfaatan Ruang
Penataan Ruang
Penataan Ruang dan Pertanahan
Tujuan 4 : Menciptakan sistem manajemen kebersihan dan keindahan kota berbasis budaya
Terwujudnya kebersihan dan keindahan Kota berbasis budaya
Mengoptimalk an tata kelola persampahan dan keindahan
kota
Menetapkan peraturan mengenai kawasan bebas sampah dan peraturan lain terkait pengelolaan sampah
Persentase jumlah sampah yang di kelola masyarakat
Belum Ada 70% Pengembangan
Kinerja Pengelolaan Persampahan
Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Efektifitas manajemen persampahan
Cakupan sampah yang ditangani
82 % 95% Pengembangan
Kinerja Pengelolaan Persampahan
Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Pengembangan sarana dan prasarana persampahan
Rasio tempat pembuangan sampah (TPS) persatuan 10.000 penduduk
1,6 2 Peningkatan
sarana dan prasarana persampahan
Lingkungan Hidup
Pengembangan dan penataan hijauan pohon tepi jalan
Persentase penanaman pohon pelindung
Na 70% Pengelolaan RTH Lingkungan
Hidup
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Mewujudkan perilaku/buda ya bersih terhadap pengelolaan sampah
Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan persampahan
Cakupan Peran Serta Masyarakat Dalam
Pengolahan Lingkungan Hidup
NA 30% Pengendalian
pencemaran dan perusakan lingkungan hidup
Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Tujuan 5 : Menyiapkan sarana dan prasarana pendukung pusat-pusat wisata berbasis budaya
Terwujudnya pusat-pusat wisata berbasis budaya
Pengembangan potensi wisata berbasis budaya
Menetapkan pusat-pusat wisata budaya dan religi sebagai daya tarik wisata
Jumlah kawasan wisata religi
1 2 Pengembangan
Destinasi Pariwisata
Pariwisata Kebudayaan dan Pariwisata
Meningkatkan promosi dan kerjasama daerah
Jumlah Kunjungan Wisman dan Wisnu
52.753 Wisatawan
855.041 Wisatawan
Pengembangan Pemasaran Pariwisata
Pariwisata Kebudayaan dan Pariwisata
Jumlah Kerjasama Pengembangan Pariwisata dengan Daerah Lain
NA 5 Pengembangan
Kemitraan Pariwisata
Pariwisata Kebudayaan dan Pariwisata
Meningkatkan sarana dan
Meningkatnya Ketersediaan
Kurang Meningkat Pengembangan Sarana dan
prasarana wisata berbasis budaya
Sarana dan Prasarana Pendukung Obyek Wisata
Prasarana Pariwisata
Pariwisata
Tujuan 6 : Menyiapkan infrastruktur dasar kota yang berkelanjutan
Tersedianya infrastruktur dasar kota yang
berkelanjutan
Peningkatan sarana dan prasarana perkotaan yang berkualitas dan inklusif
Menyelaraskan pemanfaatan ruang yang sesuai dengan rencana tata ruang
Dokumen Tata Ruang Yang ditetapkan dengan Perda
ada ada Perencanaan
Tata Ruang
Penataan Ruang
Penataan Ruang dan Pertanahan
Persentase Kesesuaian Tata Ruang
NA 75 % Pengendalian
Pemanfaatan Ruang
Penataan Ruang
Penataan Ruang dan Pertanahan
Revitalisasi kawasan konservasi (sumber air, terumbu karang, hutan bakau, dll)
Jumlah daerah konservasi sumberdaya air
4 Lokasi
20 Lokasi
Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam
Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Mengembangkan dan
Meningkatkan sarana dan prasarana jalan dan jembatan
Proporsi Jumlah Jembatan dan Panjang Jalan dalam Kondisi Baik
52% 75% Pembangunan
Jalan dan Jembatan
Pekerjaan Umum
PU
Proporsi Jumlah Jembatan dan Panjang Jalan dalam Kondisi kurang Baik
28,43% 20% Rehabilitasi/Pe
meliharaan Jalan dan Jembatan
Pekerjaan Umum
Mengembangkan dan
meningkatkan kapasitas dan kualitas sistem jaringan sanitasi perkotaan (drainase, air limbah)
Persentase penduduk yang terlayani sistem jaringan
65,5% 70% Pembangunan
Saluran
Drainase/Goron ggorong
Pekerjaan umum
PU
Mengembangkan dan
meningkatkan kapasitas dan kualitas jaringan air bersih
Luas Irigasi Dalam Kondisi Baik
696,87 M2
6137,87 M2
Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan lainnya
Pekerjaan umum
PU
Membangun sarana dan prasarana perkotaan bagi warga kota dan warga yang berkebutuhan khusus
Panjang Jalan yang ramah
difabel
0 Km
10 Km
Pembangunan sarana pendukung khusus untuk difabel
Pekerjaan umum
PU
Penataan dan perbaikan lingkungan permukiman dan
Persentase Rumah Layak Huni
NA 85% Pengembangan
Perumahan
kawasan bantaran sungai
Persentase Rumah Tinggal Bersanitasi
60% 75% Lingkungan
Sehat Perumahan
Perumahan Perumahan dan Kawasan Pemukiman
Jumlah dokumen DED kawasan kumuh
5 Dokumen
13 Dokumen
Peningkatan kualitas kawasan pemukiman kumuh
Perumahan Perumahan dan Kawasan Pemukiman
Persentase luas kawasan yang aman dan terlindungi dari bahaya banjir
60% 82% Pengendalian
banjir
Pekerjaan Umum
PU
Jumlah
rusunawa yang terkelola
3 Unit rusunawa
4 Unit Rusunawa
Pengelolaan Rusunawa
Sasaran Strategi Arah kebijakan
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja Program Pembangunan
Daerah
Bidang Urusan
SKPD Penanggung
Jawab Kondisi
Awal
Kondisi Akhir
Tujuan 1 : Meningkatkan dan menguatkan Peran Lembaga agama dan Lembaga Adat
Terwujudnya peran Lembaga Agama dan Lembaga Adat dalam tata kehidupan sosial
Menguatkan peran dan fungsi lembaga adat dalam kehidupan sosial masyarakat
Penetapan Perda Lembaga Adat
Jumlah perda tentang lembaga adat
0 1
Perda
Pembuatan Peraturan daerah tentang lembaga adat
Pemberdayaan Masyarakat
Sosial dan BPM
Jumlah Perwali tentang Pelaksanaan lembaga adat
0 1
Perwali
Pemberdayaan Masyarakat
Sosial dan BPM
Mendorong penerapan nilai-nilai hukum adat dalam
penyelesaian masalah-masalah sosial kemasyarakatan
Jumlah perangkat
lembaga masyarakat adat
0 376
Perangkat lembaga adat
Pemberdayaan Lembaga Masyarakat Adat
Pemberdayaan Masyarakat
Sosial dan BPM
Mendorong nilai-nilai adat untuk mendukung penyelamatan dan pelestarian lingkungan
terlaksananya Fasilitasi Pokja dan Satgas Pelestarian Adat Istiadat Kota Palu
Belum Terlaksana Program
Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan
Pemberdayaan Masyarakat
Daerah Kondisi
Awal
Kondisi Akhir
Menguatkan peran dan fungsi lembaga Agama dalam kehidupan sosial masyarakat
Melakukan pembinaan keagamaan dan kemasyarakatan dengan
melibatkan pemuka agama dan tokoh masyarakat
Terlaksananya silaturahmi dan diskusi antar agama di rumah-rumah ibadah
Terlaksana Terlaksana Fasiltasi ketahanan agama dan kemasyarakatan
Kesatuan Bangsa
Kesbangpol
Jumlah pembinaan Organisasi perempuan dalam
berbudaya dan beradat
8 40 Program
Peningkatan peran serta dan kesetaraan gender dalam Pembangunan
Pemberdayaan perempuan
Pemberdayaan Perempuan, PA,
Pengendalian Pendudukdan KB
Peningkatan sarana dan prasarana keagamaan dan sosial
kemasyarakatan
Jumlah bantaya adat yg dibangun
8 46 Pembangunan
Infrastruktur Perdesaaan (Bantaya Adat)
Pekerjaaan Umum
Daerah Kondisi
Awal
Kondisi Akhir
dengan mendorong peran swadaya masyarakat
Kerjasama Antar Pemerintah Daerah
ada ada Peningkatan
Kerjasama Antar Pemerintah Daerah (penyediaan lahan)
Pemerintahan Umum
Sekda
Tersedianya perlengkapan lembaga
masyarakat adat
0 1500 Pemberdayaan
Lembaga Masyarakat Adat
Pemberdayaan Masyarakat
Sosial dan BPM
Mendorong Peningkatan kualitas kehidupan beragama dan kerukunan antar umat beragama
Jumlah Bina Keagamaan di Kecamatan
0 8 Kecamatan Bina Keagamaan Pemerintahan Umum
Kecamatan
Jumlah forum Pemuda
0 46 Forum
Kelurahan
Pengembangan keserasian kebijakan pemuda
Kepemudaan Dispora
Menumbuhkan nuansa religius dalam iklim kehidupan sosial masyarakat
Terlaksananya Fasilitasi Forum Komunikasi Antar Umat Beragama
Ada Ada Fasiltasi
ketahanan agama dan kemasyarakatan
Kesatuan Bangsa
Daerah Kondisi
Awal
Kondisi Akhir
Tujuan 2 : Menumbuhkembangkan nilai-nilai kearifan lokal
Terlaksananya internalisasi nilai-nilai kearifan lokal
Meningkatkan Pelestarian dan pengembangan nilai-nilai kearifan lokal
Membangun dan melestarikan seni budaya tradisional/etnik
Jumlah situs cagar budaya yang dilestarikan
16 Cagar budaya
17 Cagar budaya
Palu mo budaya ante no ada
Kebudayaan Kebudayaan dan Pariwisata
Jumlah situs cagar budaya yang terdaftar seacara nasional
8 Situs
75 situs
Kebudayaan Kebudayaan dan Pariwisata
Rancangan naskah akademis dan raperda situs cagar budaya
0 1
Dokumen
Kebudayaan Kebudayaan dan Pariwisata
Dikbud
Jumlah sanggar seni yang terbentuk
0 46
kelompok
Kebudayaan Kebudayaan dan Pariwisata
Dikbud Tersedianya
dokumen sejarah Kota Palu
0 2
Dokumen
Kebudayaan Kebudayaan dan Pariwisata
Dikbud Jumlah sekolah
yang terbina adiwiyata
0 40
Daerah Kondisi
Awal
Kondisi Akhir
Pelestarian tradisi ritual kearifan lokal sebagai khasanah kekayaan budaya bangsa
Jumlah Pelestarian Tradisi Lokal
0 10
Tradisi
Pembinaan kebudayaan
Kebudayaan Kebudayaan dan PariwisataDikbu
d
Penerapan nilai-nilai kearifan lokal dalam mewujudkan modal sosial
Penerapan Nilai Kearifan Lokal
Belum Optimal
Optimal Palu no budaya ante no ada
Kebudayaan Kebudayaan dan PariwisataDikbu
d
Tujuan 3 : Menumbuhkembangkan lembaga Seni budaya
Terbinanya lembaga Seni budaya
Mengembangk an seni budaya dan olah raga
Mengapresiasi pelaku seni budaya dan olah raga
Jumlah Apresiasi Pelaku seni dan budaya
0 25 Kelompok Palu no budaya ante no ada
Kebudayaan Kebudayaan dan PariwisataDikbu
d
Meningkatkan sarana dan prasarana seni dan olah raga
Jumlah gedung kesenian olah raga
4 6 Peningkatan
sarana dan prasarana olah raga
Pemuda Dispora
Pengembangan dan penguatan lembaga seni dan olah raga
Jumlah sanggar seni yang terbentuk
6 254 Palu no budaya
ante no ada
Kebudayaan Kebudayaan dan PariwisataDikbu
Daerah Kondisi
Awal
Kondisi Akhir
Jumlah klub olah raga yang terbina
19 25 Pengembangan
kebijakan dan manajemen olah raga