• Tidak ada hasil yang ditemukan

DESKRIPSI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DITINJAU DARI RASA INGIN TAHU SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMK NEGERI 1 PURWOKERTO

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "DESKRIPSI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DITINJAU DARI RASA INGIN TAHU SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMK NEGERI 1 PURWOKERTO"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

i

DESKRIPSI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH

DITINJAU DARI RASA INGIN TAHU SISWA PADA

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMK NEGERI 1

PURWOKERTO

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagai Syarat

Mencapai Drajat Sarjana S1

Oleh :

ESA NINGTYAS AGUSTINA

1201060051

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

(2)
(3)
(4)
(5)

v MOTTO

“ Tidak ada kenyamanan di hari tua bagi mereka yang malas di masa muda”.

(Bob Sadino)

“Belajarlah mengucap syukur dari hal-hal baik di hidupmu.Belajarlah menjadi

kuat dari hal-hal buruk di hidupmu”.

(BJ. Habibi)

“Ilmu itu bukan yang dihafal, tetapi yang memberimanfaat”.

(6)

HALAMAN PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan untuk :

 Supadi dan Emi Yuniastuti, kedua orang tuaku tercinta yang telah berusaha

keras, dan menjadi penyemangat serta motivator dalam setiap langkah

perjalanan hidupku selama ini.

 H. Sumaryoni Hadi dan H. Suwarni, kakek dan nenekku tersayang yang tiada

henti mendoakan kelancaran segala urusanku dan memberikan motivasi yang

luar biasa dalam segala usahaku.

 Mariza Ningtyas Febiyanti, adikku tercinta yang menjadi semangatku untuk

terus maju dan optimis demi terselesikannya studi S1 ini.

 Untuk seluruh keluarga besarku yang telah memberikan semangat serta

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan

hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Deskripsi

Kemempuan Pemecahan Masalah Ditinjau Dari Rasa Ingin Tahu Siswa Pada Pembelajaran Matematika Di SMK Negeri 1 Purwokerto”.

Skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian syarat mencapai derajat S1

pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Purwokerto. Banyak kesulitan dan hambatan yang penulis hadapi dalam penyusunan

skripsi ini, tetapi berkat doa, dorongan, dan arahan dari berbagai pihak maka skripsi

ini dapat terselesaikan dengan baik.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya

kepada Chumaedi Sugihandardji, M.Si, selaku Dosen Pembimbing yang telah

memberikan bimbingan dan pengarahannya dalam penyusunan skripsi ini. Selain itu,

penulis juga menyampaikan terima kasih kepada:

1. Dr. H. Syamsuhadi Irsyad, S.H., M.H., Rektor Universitas Muhammadiyah

4. Bapak dan Ibu dosen Prodi Pendidikan Matematika yang telah memberikan ilmu

(8)

5. H. Slamet Sartono, S.P. M.Pd, Kepala SMK Negeri 1 Purwokerto yang telah

memberikan ijin dan bantuan selama melaksanakan penelitian.

6. Drs. Agus Nuryanto, Guru SMK Negeri 1 Purwokerto yang telah memberikan

bantuan selama melaksanakan penelitian.

Semoga amal dan kebaikan yang telah diberikan mendapat balasan yang

setimpal dari Allah SWT. Kesempurnaan hanya milik Allah, penulis menyadari

bahwa karya ini masih jauh dari sempurna dan terdapat kekurangan. Semoga karya

ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca.

Purwokerto, 20 Juli 2016

(9)

ix

A DESCRIPTIVE STUDY ON PROBLEM SOLVING SKILLS VIEWED FROM STUDENTS’ CURIOSITY IN LEARNING MATHEMATICS IN SMK

NEGERI 1 PURWOKERTO ABSTRACT

This study aimed to determine the description of problem solving skills viewed fom students’ curiosity in the learning mathematics in SMK Negeri 1 Purwokerto on geometry. This study used qualitative research using data analysis techniques consisting of selection of data (data reduction), presentation of data (data display) and conclusion / verification (conclusion drawing / verification). Sources of data in this study were students of class X Pharmaceuticals 2. Sampling technique used in this study was purposive sampling by grouping students into three categories : students with high, medium, and low curiosity based on the result of questionnaires, interviews, and documentation. The result obtained from this study are : 1) Students with high curiosity have good problem solving ability in learning mathematics because students are able to understand the problem, plan solution, implement solution planning, and re-check the procedures and results of solution planning. 2) Students with medium curiosity have quite good problem solving skills in learning mathematics because students are able to understand the problem, plan solution, implement solution planning, but they are not able to re-check the procedures and the results of solution planning. 3) Students with low curiosity have low problem solving skills in learning mathematics because students do not have ability in understanding the problem, plan solution, implementing solution planning, and re-checking the procedures and results of solution planning.

(10)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui deskripsi kemampuan pemecahan masalah ditinjau dari rasa ingin tahu siswa pada pembelajaran matematika di SMK Negeri 1 Purwokerto pada materi geometri. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan teknik analisis data meliputi pemilihan data (data reduction), penyajian data (data display) dan penarikan kesimpulan/verifikasi (Conclusion drawing/verification). Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa dari kelas X Farmasi 2. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Dalam penelitian ini siswa dikelompokan kedalam tiga kategori, yaitu siswa kategori rasa ingin tahu tinggi, sedang, dan rendah yang ditentukan berdasarkan hasil angket rasa ingin tahu siswa di kelas X Farmasi 2 SMK Negeri 1 Purwokerto. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes, angket, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian yang diperoleh : 1) Siswa dengan kategori rasa ingin tahu tinggi memiliki kemampuan pemecahan masalah pada pembelajaran matematika baik, yaitu siswa sudah mampu memahami masalah, merencanakan penyelesaian, melaksanakan rencana penyelesaian, dan memeriksa kembali prosedur dan hasil penyelesaian. 2) Siswa dengan kategori rasa ingin tahu sedang memiliki kemampuan pemecahan masalah pada pembelajaran matematika cukup baik, yaitu siswa sudah mampu memahami masalah, merencanakan penyelesaian, melaksanakan rencana penyelesaian, namun tidak mampu memeriksa kembali prosedur dan hasil penyelesaian. 3) Siswa dengan kategori rasa ingin tahu rendah memiliki kemampuan pemecahan masalah pada pembelajaran matematika kurang, yaitu siswa tidak mampu memahami masalah, tidak merencanakan penyelesaian, tidak melaksanakan rencana penyelesaian, dan tidak memeriksa prosedur dan hasil yang diperolehnya.

(11)

xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB 1 PENDAHULUAN

(12)

2. Rasa Ingin Tahu Siswa ... 14

3. Materi Geometri ... 18

B. Penelitian yang Relevan ... 21

C. Kerangka Pikir ... 22

BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 24

G. Uji Validasi Hasil Analisis (Uji Triangulasi) ... 33

(13)

xiii

2. Hasil Tes KPM Pada Pembelajaran Matematika dan

Wawancara ... 39

a. Triangulasi Analisis Kategori RITT ... 102

b. Triangulasi Analisis Kategori RITS ... 103

c. Triangulasi Analisis Kategori RITR ... 104

B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 105

BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan ... 111

B. Saran ... 112

DAFTAR PUSTAKA ... 113

(14)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1.Kriterian Pengolahan Hasil Isian Responden... 28

Tabel 3.2.Pedoman Penskoran Tes KPM Pada Pembelajaran Matematika ... 29

Tabel 4.1.Pengelompokan Siswa Kelas X Farmasi 2 ... 36

Tabel 4.2.Triangulasi Analisis Kategori Rasa Ingin Tahu Siswa Tinggi ... 102

Tabel 4.3.Triangulasi Analisis Kategori Rasa Ingin Tahu Siswa Sedang... 103

(15)

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 4.1.Ilustrasi Soal Nomor 1... 39

Gambar 4.2.Jawaban Siswa RITT 1 Soal TKPM Nomor 1 ... 40

Gambar 4.10.Jawaban Siswa RITR 3 Soal TKPM Nomor 1 ... 58

Gambar 4.11.Ilustrasi Soal Nomor 2 ... 61

Gambar 4.12.Jawaban Siswa RITT 1 Soal TKPM Nomor 2 ... 61

Gambar 4.13.Jawaban Siswa RITT 2 Soal TKPM Nomor 2 ... 64

Gambar 4.14.Jawaban Siswa RITT 3 Soal TKPM Nomor 2 ... 66

Gambar 4.15.Jawaban Siswa RITS 1 Soal TKPM Nomor 2 ... 68

Gambar 4.16.Jawaban Siswa RITS 2 Soal TKPM Nomor 2 ... 70

Gambar 4.17.Jawaban Siswa RITS 3 Soal TKPM Nomor 2 ... 73

Gambar 4.18.Jawaban Siswa RITR 1 Soal TKPM Nomor 2 ... 75

Gambar 4.19.Jawaban Siswa RITR 2 Soal TKPM Nomor 2 ... 78

Gambar 4.20.Jawaban Siswa RITR 3 Soal TKPM Nomor 2 ... 80

(16)

Gambar 4.22.Jawaban Siswa RITT 1 Soal TKPM Nomor 3 ... 83

Gambar 4.23.Jawaban Siswa RITT 2 Soal TKPM Nomor 3 ... 86

Gambar 4.24.Jawaban Siswa RITT 3 Soal TKPM Nomor 3 ... 88

Gambar 4.25.Jawaban Siswa RITS 1 Soal TKPM Nomor 3 ... 90

Gambar 4.26.Jawaban Siswa RITS 2 Soal TKPM Nomor 3 ... 92

Gambar 4.27.Jawaban Siswa RITS 3 Soal TKPM Nomor 3 ... 94

Gambar 4.28.Jawaban Siswa RITR 1 Soal TKPM Nomor 3 ... 96

Gambar 4.29.Jawaban Siswa RITR 2 Soal TKPM Nomor 3 ... 98

(17)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Instrumen ... 115

Lampiran 2 Data Hasil Penelitian ... 141

Lampiran 3 Deskripsi Hasil Wawancara... 181

Lampiran 4 Dokumentasi ... 194

Gambar

Tabel 4.4. Triangulasi Analisis Kategori Rasa Ingin Tahu Siswa Rendah ......  104
Gambar 4.22.Jawaban Siswa RITT 1 Soal TKPM Nomor 3 ...........................

Referensi

Dokumen terkait

• PT Waskita Karya (Persero) Tbk, kode saham : WSKT:IJ, merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Konstruksi terbesar di Indonesia yang mengembangkan usaha melalui lima pilar

Ahmad Sanusi dalam Yuniarto (2018: 87) mengutarakan 10 pilar demokrasi konstitusional Indonesia menurut Pancasila dan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Keter angan: Rer ata per lakuan antar kolom dan bar is yang diikuti hur uf yang sama menunjukkan tidak ada beda nyata pada uji DMRT pada tar af 5%. Tanda (-)

Teknik analisa data melalui data reduction (reduksi data), data display (penyajian data) dan verifikasi data. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : 1)

Kemudian dalam analisis data, peneliti menggunakan teori Miles dan Humberman yaitu mulai dari reduksi data (data reduction), penyajian data (data display) dan

Instrumen Penilaian Unjuk kerja Nama : Usia/Kelas : 5-6 Th / B No Hari/Tanggal Kegiatan pembelajaran Aspek yang dinilai Capaian Hasil Mengetahui, Jatibarang.. Kepala

Sedangkan menurut mazhab Hanafi, awal waktu sholat Ashar adalah ketika panjang bayangan sama dengan dua kali tinggi benda (ditambah panjang bayangan saat

Menurut Abustam dan Ali (2010) penambahan asap cair dengan level yang lebih tinggi akan meningkatkan daya ikat air (DIA) sedangkan menurut Purnamasari (2010)