• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MENULIS KREATIF BERBASIS PROYEK DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK PESERTA DIDIK SMP/ MTs KELAS VIII - repository perpustakaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MENULIS KREATIF BERBASIS PROYEK DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK PESERTA DIDIK SMP/ MTs KELAS VIII - repository perpustakaan"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

TESIS

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

MENULIS KREATIF BERBASIS PROYEK DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK PESERTA DIDIK SMP/ MTs KELAS VIII

OLEH

AKMAL SANI ANGGORO NIM 1320104019

MAGISTER PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA PROGRAM PASCASARJANA

(2)

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

MENULIS KREATIF BERBASIS PROYEK DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK PESERTA DIDIK SMP/ MTs KELAS VIII

TESIS

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Purwokerto

untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (M.Pd.)

OLEH

AKMAL SANI ANGGORO NIM 1320104019

MAGISTER PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA PROGRAM PASCASARJANA

(3)
(4)
(5)
(6)

MOTTO

“Man Jadda Wajada, Man Shabara Zhafira, Man Sara Ala Darbi Washala”

(siapa yang bersunggung – sungguh pasti berhasil, siapa yang bersabar pasti beruntung, siapa menapaki jalan-Nya akan sampai tujuan).

“Ilmu yang Bermanfaat Adalah Ilmu yang Dibagikan untuk Kemaslahatan Orang Banyak”.

“Orang yang Cerdas Adalah Orang Bisa Brilmu dan Dapat Mengendalikan Emosinya”.

(7)

PERSEMBAHAN

Tesis ini aku persembahkan kepada:

(8)

ABSTRAK

Penelitian dilakukan dengan tujuan: (1) merumuskan kebutuhan bahan ajar menulis kreatif naskah drama berbasis proyek dengan pendekatan kontekstual menurut guru dan siswa di SMP Kelas VIII; (2) mengembangkan prototype/

kelayakan bahan ajar menulis kreatif naskah drama berbasis proyek dengan pendekatan kontekstual di SMP kelas VIII; (3) mengetahui repon siswa terhadap pembelajaran menggunakan bahan ajar menulis kreatif naskah drama berbasis proyek dengan pendekatan kontekstual yang telah dikembangkan; (4) mengetahui keefektifan penggunaan bahan ajar menulis kreatif naskah drama berbasis proyek dengan pendekatan kontekstual pada siswa SMP kelas VIII.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengembangan (Research and Development). Tahap metodenya adalah (1) melakukan analisis produk yang akan dikembangkan; (2) mengembangkan produk awal; (3) validasi ahli dan revisi; (4) uji coba lapangan skala kecil dan revisi produk; (5) uji coba lapangan skala luas dan produk akhir. Uji coba produk dilakukan dengan metode eksperimen dengan desain penelitian uji Paired T Test, Independent T Test, dan uji Normalitas, serta uji Homogenitas, untuk mengetahui kelayakan modul dengan mengubah skor hasil angket, konversi skala lima. Hasil diperoleh; (1) kebutuhan bahan ajar menurut guru dan siswa yang mendapat respon yang sangat baik. (2) penilaian (respon ahli) penilaian isi materi, validasi ahli 39,00 katagori sangat baik, guru bahasa Indonesia 33,00 katagori baik. Penilaian bahasa, validasi ahli 20,00 katagori sangat baik, guru bahasa Indonesia 16,50 katagori baik. Penilaian penyajian, validasi ahli 44,00 katagori sangat baik. guru bahasa Indonesia 38,50 katagori sangat baik. Penilaian kegrafisan, validasi ahli 24,00 katagori sangat baik, guru bahasa Indonesia 20,00 katagori baik, guru TIK 18,00 katagori baik. (3) penilaian (respon siswa) skala terbatas pada aspek kelayakan materi rata – rata 20,50 katagori sangat baik, aspek kebahasaan rata – rata 16,90 katagori sangat baik, aspek penyajian rata – rata 57,70 katagori sangat baik, aspek kegrafisan rata

– rata 17,60 katagori sangat baik. Data pascates ketuntasan 100%, dan rata – rata 89,8 persentase ketuntasan 80%, dan kenaikan rata – rata 30,7. Penilaian (respon siswa) skala luas aspek kelayakan materi rata – rata 21,00 katagori sangat baik.

Aspek kebahasaan rata – rata 16,76 katagori baik, aspek penyajian rata – rata 58,12 katagori sangat baik. (4) terbukti efektif setelah diujikan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol karena nilai t hitung kelas eksperimen lebih besar dari nilai t hitung kelas kontrol (19,030 > 18,573). Pada kelas eksperimen lebih memiliki perbedaan/peningkatan dibandingkan modul pembelajaran yang diberikan pada kelas kontrol. Oleh karena itu, dapat dikatakan pembelajaran dengan modul lebih efektif dari pada pembelajaran konvensional, serta dapat meningkatkan kemampuan menulis kreatif naskah drama siswa kelas eksperimen dengan peningkatan skor pascatest 80,74 dengan persentase ketuntasan belajar 67,65%.

(9)

ABSTRACT

The research was conducted with the objectives of: (1) formulating the need for creative writing materials of project-based drama script with contextual approach according to teacher and student in SMP class VIII; (2) develop prototype / feasibility of creative writing material of project-based drama script with contextual approach in SMP class VIII; (3) to know the student response of learning using creative writing materials of project-based drama script with developed contextual approach; (4) to know the effectiveness of the use of creative writing materials of project-based drama script with contextual approach on the students of SMP class VIII.

The method used in this research is the development method (Research and Development). The stage of the method is (1) to analyze the product to be response. (2) assessment (expert response) content assessment, expert validation 39.00 category very good, Indonesian teacher 33,00 category good. Language assessment, expert validation 20.00 categories are very good, Indonesian teachers 16.50 good category. Assessment of presentation, expert validation 44.00 category is very good. Indonesian teacher 38,50 category is very good. Assessment of graffiti, expert validation 24,00 category is very good, Indonesian teacher 20,00 category good, teacher of ICT 18,00 category good. (3) assessment (student response) on a limited scale on the aspect of material feasibility 20,50 average category is very good, the average language aspect 16,90 category is very good, the average presentation aspect 57,70 category is very good, the aspect of graffiti Average 17,60 category is very good. Data completeness pascatest 100%, and averages 89.8 percentage of 80% completeness, and an average increase of 30.7. Assessment (student response) large-scale aspects of material feasibility average - 21.00 categories very well. Aspects of language average 16,76 categories good, aspect presentation average - 58,12 category very good. (4) proved effective after being tested in the experimental class and control class because the value of t arithmetic experimental class is greater than the value of t arithmetic control class (19,030> 18,573). In the experimental class more different / increase compared to the learning module given to the control class. Therefore, it can be said that learning with module is more effective than conventional learning, and can improve the creative writing skill of experimental class drama students with increasing score pascatest 80,74 with percentage mastery learning 67,65%.

(10)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga proposal pengajuan penelitian

yang berjudul Pengembangan Bahan Ajar Menulis Kreatif Naskah Drama

Berbasis Proyek dengan Pendekatan Kontekstual dapat terselesaikan dengan baik.

Keterampilan menulis kreatif naskah drama merupakan salah satu aspek

keterampilan yang perlu dikuasai oleh peserta didik. Dengan memiliki

keterampilan menulis yang baik, siswa dapat meningkatkan kualitas hasil belajar,

mengungkapkan gagasan, pikiran, dan perasaan dalam bentuk tulisan seperti

naskah drama.

Pembelajaran menulis kreatif naskah drama di SMP selama ini, masih

kurang berkembang dan dikuasai dengan baik oleh peserta didik sehingga

berdampak pada hasil tulisan yang kurang kreatif. Selama ini pembelajaran sastra

lebih bersifat apresiasi, dengan waktu belajar di kelas dirasakan kurang.

Pembelajaran keterampilan menulis juga belum dikelola dengan maksimal oleh

guru sehingga hanya menjadi bagian dari kegitan belajar yang kurang menantang

dan menyenangkan bagi sebagian siswa. Keterbatasan bahan dan sumber belajar

menjadi salah satu alasan mengapa pembelajaran keterampilan menulis kurang

berkembang dengan baik di sekolah. Di samping itu pola pembelajaran yang

monoton di mana biasanya siswa hanya ditugaskan menulis oleh guru tanpa

bimbimbingan yang optimal menjadikan permasalahan tersendiri bagi siswa yaitu

munculnya perasaan sulit, jenuh dan malas. Penelitian ini berusaha

mengembangkan bahan ajar untuk membantu guru dalam melakukan kegiatan

pembelajaran keteremapilan menulis kreatif terutama untuk menulis naskah

drama. Bahan ajar yang dikembangkan “Modul Menulis Kreatif Naskah Drama”

sebagai bahan ajar mandiri bagi peserta didik. Melalui modul berbasis proyek

peserta didik dapat belajar secara mandiri dalam waktu lebih banyak. Selain itu,

modul menulis kreatif naskah drama dengan menggunakan pendekatan

kontekstual, peserta didik dapat mengaitkan materi pembelajaran dengan

(11)

Belajar menulis kreatif naskah drama melalui modul berbasis proyek dengan

pendekatan kontekstual dapat menjadi solusi/ alternatif yang dapat meningkatkan

kemampuan siswa dalam menulis kreatif naskah drama secara maksimal, minimal

jadi belum bisa, menjadi bisa menulis naskah drama dengan mandiri, terampil,

kreatif, dan inovatif.

Purwokerto, Penulis,

(12)

UCAPAN TERIMA KASIH

Assalamu’alaikum wr.wb.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang sentiasa

melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan tesis yang berjudul Pengembangan Bahan Ajar Menulis Kreatif

Naskah Drama Berbasis Proyek dengan Pendekatan Kontekstual dapat

terselesaikan dengan baik.

Tersusunnya tesis ini tidak lepas dari bantuan dan dukungan dari semua

pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini dengan rasa tulus dab rendah hati

penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Dr. Furqanul Aziez, M.Pd. dan Dr. H. Kuntoro, M.Hum., Direktur dan

Ketua Program Studi Pascasarjana Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

yang telah memfasilitasi penulis di dalam studi dan penyusunan tesis,

2. Santhy Hawanti, Ph.D. dosen pembimbing yang telah memberikan

bimbingan, motivasi, dan penyempurnaan sehingga tesis ini dapat

terselesaikan,

3. Dr. Furqanul Aziez, M.Pd. dan Dr. H. Kuntoro, M.Hum., validator produk

pengembangan dari penelitian dan pengembangan,

4. Dosen program Pascasarjana yang telah memberikan kemudahan dan

bantuan dalam melaksanakan peneilitian tesis ini,

5. Staf TU program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Purwokerto

yang dengan sabar membantu penulis dalam melaksankan studi program

Pascasarjana pendidikan Bahasa dan Sasta Indonesia,

6. Keluarga besar SMP Negeri 1 Ajibarang yang telah memfasilitasi dan

memberi kemudahan – kemudahan selama penelitian peneliti menempuh pendidikan program pascasarjana di UMP,

7. Teman – teman yang telah membantu dan memberikan motivasi selama ini. Semoga seluruh amal dan kebaikan beliau – beliau tersebut di atas mendapat balasan yang berlipat ganda dari Allah SWT. Amin.

(13)

DAFTAR ISI

D. Manfaat Penelitian Pengembangan ... 11

E. Spesifikasi Produk yang Diharapkan ... 13

F. Pentingnya Pengembangan ... 13

G. Asumsi dan Keterbatasan Pengembangan ... 15

H. Definisi Istilah ... 16

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Teori ... 19

1. Penelitian dan Pengembangan (Research and Development) ... 19

2. Bahan Ajar ... 20

(14)

4. Menulis ... 55

5. Naskah Drama ... 56

6. Pembelajaran Berbasis Proyek ... 60

7. Pendekatan Kontekstual ... 69

8. Aplikasi Pembelajaran Berbasis Proyek dengan Pendekatan Kontekstual pada Materi Menulis Cerpen .... 81

9. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Menulis Kreatif Naskah Drama Berbasis Proyek dengan Pendekatan Kontekstual ... 85

B. Hasil Penelitian yang Relevan ... 86

C. Kerangka Pikir ... 88

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ... 92

(15)

3. Analisis Data Hasil Uji Coba Skala Luas (Eksperimen) ... 144

4. Efektivitas Modul terhadap Prestasi Belajar Menulis Kreatif Drama ... 146

5. Revisi Produk Pengembangan Modul ... 152

6. Kajian Produk Akhir ... 156

7. Temuan Uji Lapangan ... 158

BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 161

B. Saran ... 163

DAFTAR PUSTAKA

(16)

DAFTAR TABEL

3 Tabel 3.2: Tabel kriteria penilaian prestasi siswa. 103

4 Tabel 4.1: Data Hasil Penilaian Ahli Materi dari Aspek

Kelayakan Isi Modul.

115

5 Tabel 4.2: Data Hasil Penilaian Ahli Materi dari Aspek Bahasa

Modul.

13 Tabel 4.10: Data Hasil Respon Peserta Didik dilihat dari Aspek

Materi.

122

14 Tabel 4.11: Data Hasil Respon Peserta Didik dilihat dari Aspek

Bahasa.

(17)

15 Tabel 4.12: Data Hasil Respon Peserta Didik dilihat dari Aspek

Penyajian.

123

16 Tabel 4.13: Data Hasil Respon Peserta Didik dilihat dari Aspek

Kegrafisan.

124

17 Tabel 4.14: Data Hasil Tes Prestasi Belajar Subjek Coba Skala

Terbatas.

125

18 Tabel 4.15: Data Hasil Respon Peserta Didik Skala Luas Aspek

Materi.

126

19 Tabel 4.16: Data Hasil Respon Peserta Didik Skala Luas Aspek

Bahasa.

127

20 Tabel 4.17: Data Hasil Respon Peserta Didik Skala Luas Aspek

Penyajian.

128

21 Tabel 4.18: Data Hasil Respon Peserta Didik Skala Luas Aspek

Kegrafisan.

24 Tabel 4.21: Data Perbandingan Ketuntasan Kelompok

Eksperimen dan Kontrol.

27 Tabel 4.24: Hasil Uji Independent T Test. 148

28 Tabel 4.25: Hasil Uji Normalitas. 150

(18)

DAFTAR GAMBAR

No. Gambar Halaman

1. Gambar 3.1: langkah-langkah penggunaan Metode Research

and Developmen (R & D).

94

2. Gambar 3.2: desain eksperimen (before-after). 106

3. Gambar 3.3: Desain eksperimen dengan kelompok kontrol

(pretest – posttest control group desain).

106

4. Gambar 4.1: Grafik Kelayakan Aspek Isi Materi. 138

5. Gambar 4.2: Grafik Kelayakan Aspek Bahasa. 139

6. Gambar 4.3: Grafik Kelayakan Aspek Penyajian. 140

(19)

DAFTAR LAMPIRAN

No. Lampiran Halaman

1. Kegiatan dan Waktu Penelitian 171

2. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Bahasa

Indonesia

172

3. Pemetaan Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar

(KD)

173

4. Program Tahunan 174

5. Rencana Pelaksanaanan Pembelajaran ( RPP ) 175

6. Silabus Pembelajaran 202

7. Kisi-Kisi Soal Uraian 206

8. Program Semester 207

9. Biodata Ahli/ Dosen 211

10. Biodata Guru Bahasa Indonesia 213

11. Biodata Guru Teknologi dan Informatika 215

12. Surat Permohonan Koreksi 217

13. Surat Pernyataan 220

14. Berita Acara 222

15. Angket Koreksi Draf/ Konsep Modul 224

16. Kisi – Kisi Angket Penilaian Ahli, Guru Bahasa Indonesia, dan Guru TIK

Bahasa Indonesia, dan Guru TIK

(20)

20. Instrumen Koreksi Draft/ Konsep Modul Menulis Kreatif Naskah Drama oleh Ahli/ Dosen.

245

21. Instrumen Koreksi Draft/ Konsep Modul Menulis Kreatif Naskah Drama oleh Bahasa Indonesia.

249

22. Instrumen Koreksi Draft/ Konsep Modul Menulis Kreatif Naskah Drama oleh guru TIK.

251

23. Instrumen Penilaian Ahli/ Dosen. 253

24. Instrumen Penilaian Guru Bahasa Indonesia. 256

25. Instrumen Penilaian Guru TIK 259

26. Instrumen Penilaian Respon Ahli/ Dosen. 261

27. Instrumen Penilaian Respon Guru Bahasa Indonesia. 263

28. Instrumen Penilaian Respon Guru TIK. 265

29. Kisi – Kisi Angket Faktor Penyebab Rendahnya Hasil Pembelajaran.

266

30. Indikator Menulis Kreatif Naskah Drama Tiap Indikator. 267

31. Pertanyaan Tugas Proyek Siswa. 268

32. Rubrik Rentang Skor Penilaian Siswa. 269

33. Rubrik Indikator Penilaian Siswa. 270

34. Rubrik Kriteria Penilaian Prestasi Siswa. 273

35. Kisi-Kisi Angket Penilaian Respon Siswa. 274

36. Rubrik Penilian Respon Siswa. 275

37. Angket Penilaian Respon Siswa. 276

38. Angket Faktor Penyebab Rendahnya Hasil Pembelajaran. 278

39. Instrumen Faktor Penyebab Rendahnya Hasil

Pembelajaran.

279

40. Analisis Kemampuan Siswa Menulis Kreatif Naskah

Drama Tiap Indikator Kelas Terbatas (Pretest).

280

41. Analisis Kemampuan Siswa Menulis Kreatif Naskah

Drama Tiap Indikator Kelas Terbatas (Pascatest).

(21)

42. Analisis Kemampuan Siswa Menulis Kreatif Naskah

Drama Tiap Indikator Kelas Eksperimen (Pretest).

288

43. Analisis Kemampuan Siswa Menulis Kreatif Naskah

Drama Tiap Indikator Kelas Eksperimen (Pascatest).

292

44. Analisis Kemampuan Siswa Menulis Kreatif Naskah

Drama Tiap Indikator Kelas Kontrol (Pretset).

296

45. Analisis Kemampuan SiswaMenulis Kreatif Naskah Drama

Tiap Indikator Kelas Kontrol (Pascates).

300

46. Instrumen Tabulasi Penilaian Siswa. 304

47. Instrumen Penilaian Respon Siswa. 305

48. Lembar Kegiatan Penilaian Ahli. 308

49. Lembar Kegiatan Penilaian Guru. 332

50. Faktor Penyebab Rendahnya Hasil Pembelajaran 368

51. Contoh Lembar Kegiatan Siswa Kelas Terbatas 371

52. Contoh Lembar Kegiatan Siswa Kelas Eksperimen 392

53. Contoh Lembar Kegiatan Siswa Kelas Kontrol 407

54. Contoh Hasil Penilaian Menulis Kreatif Naskah Drama 412

55. Contoh Hasil Respon Siswa terhadap Modul 440

56. Hasil Penilaian Siswa 534

57. Surat Ijin Penelitian 582

58. Surat Keterangan Ijin Penelitian 583

59. Surat Keterangan telah Selesai Penelitian 584

60. Riwayat Hidup Penulis 585

Gambar

Gambar Halaman

Referensi

Dokumen terkait

Penyebab lainnya yaitu uterus yang membesar memberi tekanan pada pembuluh darah panggul, sehingga mengganggu sirkulasi atau pada saraf sementara saraf ini melewati

Perpustakaan sekolah dapat dijadikan sebagai bagian dari layanan dalam memenuhi minat baca siswa serta sebagai sumber belajar bagi siswa

Arti dari register itu adalah pemberitahuan dan perintah dari Sintel pada PPKA bahwa tingkapan sepur tunggal dengan semboyan 5 untuk kereta Prameks yang akan masuk

MRS Agar disterilisasi pada suhu 121ºC selama 15 menit dengan menggunakan autoklaf.. Medium Nutrient Agar

tell the word processor to check the spelling of words and tags you enter into your Web page HTML; and second, you still have to learn HTML quickly because must you still

Siswa juga belum memiliki konsep yang tepat terkait perkalian bilangan cacah, khususnya pada soal nomor 1, 2, 3, 4 dan 5, rata-rata terdapat 6 kesalah- an yang

PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH, KOMITMEN ORGANISASI, IKLIM SEKOLAH DAN KINERJA GURU TERHADAP MUTU LAYANAN AKADEMIK.. SMPN DI

Titik fokus yang menjadi perhatian dari penelitian ini kemudian ialah, bagaimana Naisyiatul „Aisyiyah yang notabennya merupakan gerakan kewanitaan dalam bentuk organisasi