• Tidak ada hasil yang ditemukan

ART Setyorini, Tritjahjo DS Peningkatan Pemahaman dan Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ART Setyorini, Tritjahjo DS Peningkatan Pemahaman dan Abstract"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)

PENINGKATAN PEMAHAMAN DAN AKTIVITAS PERKULIAHAN

MELALUIMETODE DISCOVERY LEARNING

PA DA MAHASISWA

PROGRAM STU 1)1 BK FKIP UKSW

Setyo

r

ini Tritjahjo Danny Susilo

Program Studs Bimbingan dan Kon.seling FKIP Universiias Kristen Satya IVacana Salatiga

ABSTRAK

Cukup banyak mahasiswa Progdi BK FKIP yang belum aktif dalam kegiatan belajar. Hal ini nampak ketika perkuliahan berlangsung mahasiwa tidak berani bertanya dan jarang mau menjawab pertanyaan jika diberi kesempatan. Selama Pra Penelitian, mahasiswa yang aktif dalam perkuliahan sekitar 53% dari setiap kelasnya. Mahasiswa yang tidak aktif pada umumnya banyak menggantungkan pada pendapat mahasiswa yang iain daripada berani untuk menyatakan pendapatnya sendiri. Kondisi ini berujung pada hasil tesnya, dengan rerata nilai sebesar 50. Berdasar persoalan tersebut, maka penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan aktivitas beiajar mahasiwa dalam perkuliahan Perkembangan Peserta Didix melalui penerapan metode Discovery Learning.

Subjek penelitian adalah mahasiswa pengambil mata kuliah Perkembangan Peserta Didik kelas A, sejumlah 32 orang (1 kelas). Materi perkuliahan berupa faktor-faktor karakteristik yang berpengamh terhadap perkembangan anak baik pada jenjang SD, SLTP maupun SLTA, serta perkembangan sosial moral dan emosinya. Variabel penelitian ini benipa (a) aktivitas mahasiswa dalam perkuliahan, dan (b) pemahaman mahasiswa tentang materi perkuliahan. Teknik pengumpulan data penelitian bempa (a) Observasi untuk mengamati aktivitas mahasiswa dalam

(8)

Widya Sari, Vol. 15, No. 2, Mei 2013: 126-156

perkuliahan (ketika presentasi dan diskusi di kelas serta selama melakukan observes/ di sekolah), dsn (b) Tes. Adapun indikator kinerja penelitian berupa (1) 80% mahasiswa telah aktif dalam pembelajaran (diskusi, mencari dan mengolah informasi, menyimpulkan, dan mempresen*asikan hasil), dan (2) 80% mahasiswa memiliki pemahaman yang jelas dan benar tentang mate

r

i (rerata nilai minimal70). Teknik snalisis penelitian berupa deskriptifkuantitatifmaupunkualitatif,

Penelitian ini dilaksanakan seiama dua Siklus. Subjek penelitian dikelompokkan menjadi 6 keiompok dalam melakukan pembelajaran discovery, dengan tahap diskusi penyusunan hipotesis, tahap pembuktian hipotesis melalui pengamatan di sekolah, dan tahap presentasi untuk melaporkan hasil pembuktian. Berdasar pengamatan aktivitas perku'mhan, mahasiswa yang tergolong Sangat Aktif pada Siklus I ada 25 orang (78,1 %), dan menjadi 28 orang (87,5%) pada Siklus II Berdasar hasil tes pada Siklus I sebaran nilai mahasiswa juga cukup menggembirakan karena mahasiswa yang mendapat nilai berkategori Tmggi, dan Sangat Tinggi lebih dominan yakni berjumlah 20 orang (62,6%), dan yang berkategori Tinggi pada Siktus II menjadi 29 orang (90,6%). Dengan demikian, pembelajaran dengan menggunakan discovery learning telah meningkatkan keaktifan perkuliahan maupun pemahaman materi pada mahasiswa pengikut mata kuliah Perkembangan Peserta Didik.

Kata Kunci: Aktivitas Perkuliahan, fingkat Pemahaman, Discovery Lea

r

ning, Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Referensi

Dokumen terkait

Setelah pembelajaran IPS dilakukan dan tes evaluasi diberikan pada materi aktivitas ekonomi dan sumber daya alam dengan metode PQ4R pada siklus I dapat diketahui hasil

Pada tes akhir tindakan siklus I diperoleh data bahwa dari 20 orang siswa yang mengikuti tes, terdapat 4 orang siswa yang belum memahami pengertian sifat-sifat

Pada siklus I, data hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas siswa yang tergolong baik adalah 23,81%. Dalam keadaan semacam ini tentu sulit bagi siswa untuk dapat

1) Berdasarkan hasil observasi aktivitas guru pada siklus II, yaitu guru sudah mampu menguasai dan mengondisikan peserta didik agar aktif dan percaya diri selama proses

menunggu diluar sampai siswa selesai menyapu ruang kelasnya. Pada saat tes akhir siklus I, guru mengingatkan pada siswa agar mengerjakan soal tes secara individu dan

Pada pelaksanaan siklus III peningkatan aktivitas yang berupa atmosfer akademik siswa dalam mendiskusikan masalah-masalah yang diajukan dalam lembar kegiatan

Berdasarkan data hasil pengamatan Siklus 2, diketahui pelaksanaan tindakan pada siklus II yang teramati oleh peneliti antara lain (1) Hasil pengamatan aktifitas peserta

Hasil tes akhir siklus I dapat dilihat pada tabel 1 Berdasarkan data tersebut diketahui bahwa jumlah seluruh siswa yang mengikuti tes (N) 28 orang. 4 Penarukan pada siklus