TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
[[
[[
MUHAMMAD ZEN, MA
MUHAMMAD ZEN, MA
Manager Training CIRTIE, Sekjen P3EI UIN Jakarta, Dosen
Manager Training CIRTIE, Sekjen P3EI UIN Jakarta, Dosen
UIN Jakarta dan Dosen STEI SEBI, Pengurus IAEI, Penulis
UIN Jakarta dan Dosen STEI SEBI, Pengurus IAEI, Penulis
Buku “Zakat & Wirausaha”, dan Konsultan Syahid Center
Buku “Zakat & Wirausaha”, dan Konsultan Syahid Center
Management (SCM) zen_mhd@yahoo.co.id
Management (SCM) zen_mhd@yahoo.co.id
[[
[[
MUHAMMAD ZEN, MA
MUHAMMAD ZEN, MA
Manager Training CIRTIE, Sekjen P3EI UIN Jakarta, Dosen
Manager Training CIRTIE, Sekjen P3EI UIN Jakarta, Dosen
UIN Jakarta dan Dosen STEI SEBI, Pengurus IAEI, Penulis
UIN Jakarta dan Dosen STEI SEBI, Pengurus IAEI, Penulis
Buku “Zakat & Wirausaha”, dan Konsultan Syahid Center
Buku “Zakat & Wirausaha”, dan Konsultan Syahid Center
Management (SCM) zen_mhd@yahoo.co.id
Management (SCM) zen_mhd@yahoo.co.id
DISAMPAIKAN PADA TRAINING ORGANISASI
DISAMPAIKAN PADA TRAINING ORGANISASI
SYIAR (STUDI ISLAM ALAM RAYA)
SYIAR (STUDI ISLAM ALAM RAYA) BSI SE-JABOTABEK, MINGGU 28 DESEMBER 2008 VILLA CIBODASBSI SE-JABOTABEK, MINGGU 28 DESEMBER 2008 VILLA CIBODAS
TRAINING
TRAINING
ORGANISASI
ORGANISASI
TRAINING
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING
TRAINING
TRAINING
TRAINING
Perubahan Dari
TIDAK
TAHU
Menjadi
TAHU
Perubahan dari
TIDAK
MAMPU
menjadi
MAMPU
Perubahan Dari
TIDAK
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
P
P
= pengetahuan
(Apa dan mengapa berubah)
K
M
K
= KETERAMPILAN
(BAGAIMANA BERUBAH
)M
= MOTIVASI (MAU BERUBAH
)B
B
= BERUBAH
(P + K + M )
Materi pelatihan mencakup p, m dan k
TRAINING
TRAINING
TRAINING
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
PROSES PERUBAHAN
PROSES PERUBAHAN
PROSES PERUBAHAN
PROSES PERUBAHAN
PENGETAHUAN
SIKAP
PERILAKU
KEBIASAAN
ELTON MAYO
T
IN
G
K
A
T
K
E
S
U
K
A
R
A
N
P
E
R
U
B
A
H
A
N
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
STRATEGI BELAJAR
STRATEGI BELAJAR
EXPERIENTIAL LEARNING
EXPERIENTIAL LEARNING
STRATEGI BELAJAR
STRATEGI BELAJAR
EXPERIENTIAL LEARNING
EXPERIENTIAL LEARNING
CYCLE
MENGALAMI KEJADIAN
REFLEKSI SEBAB AKIBAT
MENGAMBIL HIKMAH KEJADIAN
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
ORGANISASI
ORGANISASI
ORGANISASI
ORGANISASI
PESERTA
DOSEN
FAS
TRAINER
USTADZ PROGRAM OFFICER
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS TULISLAH NAMA, YANG KAMU HARAPKAN, YANG KAMU
TULISLAH NAMA, YANG KAMU HARAPKAN, YANG KAMU
CINTAI, DAN PEKERJAAN YANG DIHARAPKAN?
CINTAI, DAN PEKERJAAN YANG DIHARAPKAN?
TULISLAH NAMA, YANG KAMU HARAPKAN, YANG KAMU TULISLAH NAMA, YANG KAMU HARAPKAN, YANG KAMU CINTAI, DAN PEKERJAAN YANG DIHARAPKAN?
CINTAI, DAN PEKERJAAN YANG DIHARAPKAN?
•
BAGAIMANA MENYATUKAN KESAMAAN
BAGAIMANA MENYATUKAN KESAMAAN
PERSEPSI ANGGOTA ORGANISASI?
PERSEPSI ANGGOTA ORGANISASI?
•
ANALISA SWOT
ANALISA SWOT
•
LEBAH MEMBERIKAN MANFAAT MELALUI MADU,
LEBAH MEMBERIKAN MANFAAT MELALUI MADU,
SEMUT ANGKAT BARANG BERAT MELALUI
SEMUT ANGKAT BARANG BERAT MELALUI
KERJASAMA
KERJASAMA
•
SINGA KERJASAMA DALAM MENCAPAI TUJUAN
SINGA KERJASAMA DALAM MENCAPAI TUJUAN
MEMBUNUH MENJANGAN/RUSA/KERBAU
MEMBUNUH MENJANGAN/RUSA/KERBAU
•
TIM SEPAK BOLA KERJASAMA MENCETAK GOAL
TIM SEPAK BOLA KERJASAMA MENCETAK GOAL
•
BAGAIMANA DENGAN ANDA?????
BAGAIMANA DENGAN ANDA?????
•
BAGAIMANA MENYATUKAN KESAMAAN
BAGAIMANA MENYATUKAN KESAMAAN
PERSEPSI ANGGOTA ORGANISASI?
PERSEPSI ANGGOTA ORGANISASI?
•
ANALISA SWOT
ANALISA SWOT
•
LEBAH MEMBERIKAN MANFAAT MELALUI MADU,
LEBAH MEMBERIKAN MANFAAT MELALUI MADU,
SEMUT ANGKAT BARANG BERAT MELALUI
SEMUT ANGKAT BARANG BERAT MELALUI
KERJASAMA
KERJASAMA
•
SINGA KERJASAMA DALAM MENCAPAI TUJUAN
SINGA KERJASAMA DALAM MENCAPAI TUJUAN
MEMBUNUH MENJANGAN/RUSA/KERBAU
MEMBUNUH MENJANGAN/RUSA/KERBAU
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS MENURUT ANDA
MENURUT ANDA …. APAKAH YANG DIBAWAH INI
DIKATAGORIKAN SEBAGAI SEBUAH ORGANISASI?
DIKATAGORIKAN SEBAGAI SEBUAH ORGANISASI?
FORMAL ATAU NON FORMAL?
FORMAL ATAU NON FORMAL?
.
MENURUT ANDA
MENURUT ANDA …. APAKAH YANG DIBAWAH INI DIKATAGORIKAN SEBAGAI SEBUAH ORGANISASI? DIKATAGORIKAN SEBAGAI SEBUAH ORGANISASI? FORMAL ATAU NON FORMAL?
FORMAL ATAU NON FORMAL?
.
•
PENUMPANG BIS KOTA
PENUMPANG BIS KOTA
•
PERKUMPULAN SENAM PERNAPASAN
PERKUMPULAN SENAM PERNAPASAN
•
PENGGEMAR WARUNG TEGAL
PENGGEMAR WARUNG TEGAL
•
ARISAN KELUARGA
ARISAN KELUARGA
•
BADARIS
BADARIS
•
BEM
BEM
•
KARANG TARUNA
KARANG TARUNA
•
TIM MARAWIS
TIM MARAWIS
•
CLUB MOTOR, PENCINTA GUNUNG
CLUB MOTOR, PENCINTA GUNUNG
•
ARISAN KEMATIAN
ARISAN KEMATIAN
•
IRMA/DKM DSB
IRMA/DKM DSB
•
PENUMPANG BIS KOTA
PENUMPANG BIS KOTA
•
PERKUMPULAN SENAM PERNAPASAN
PERKUMPULAN SENAM PERNAPASAN
•
PENGGEMAR WARUNG TEGAL
PENGGEMAR WARUNG TEGAL
•
ARISAN KELUARGA
ARISAN KELUARGA
•
BADARIS
BADARIS
•
BEM
BEM
•
KARANG TARUNA
KARANG TARUNA
•
TIM MARAWIS
TIM MARAWIS
•
CLUB MOTOR, PENCINTA GUNUNG
CLUB MOTOR, PENCINTA GUNUNG
•
ARISAN KEMATIAN
ARISAN KEMATIAN
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODASTraining Motivasi Taman Wisata Situ Gintung
12 April 2008, BEMJ-MD UIN Jakarta
MANFAAT KERJASAMA
MANFAAT KERJASAMA
•
LEBIH MUDAH,RINGAN,DAN KUAT
•
BELAJAR DENGAN KAWAN DAN ORANG LAIN
•
SOLIDERITAS KEBERSAMAAN DAN PENDERITAAN KUAT
•
MENGETAHUI KELEBIHAN DAN KELEMAHAN DIRI SENDIRI
•
MENINGKATKAN ASSET/MODAL
•
MENINGKATKAN PROFIT/FALAH
•
MEMPERBANYAK LINK/UKHUWAH
•
MEMPERBANYAK KONSUMEN
•
SARANA PROMOSI
•
MENUMBUH-KEMBANGKAN USAHA
•
MENINGKATKAN KEPERCAYAAN INVESTOR
•
DSB.
•
LEBIH MUDAH,RINGAN,DAN KUAT
•
BELAJAR DENGAN KAWAN DAN ORANG LAIN
•
SOLIDERITAS KEBERSAMAAN DAN PENDERITAAN KUAT
•
MENGETAHUI KELEBIHAN DAN KELEMAHAN DIRI SENDIRI
•
MENINGKATKAN ASSET/MODAL
•
MENINGKATKAN PROFIT/FALAH
•
MEMPERBANYAK LINK/UKHUWAH
•
MEMPERBANYAK KONSUMEN
•
SARANA PROMOSI
•
MENUMBUH-KEMBANGKAN USAHA
•
MENINGKATKAN KEPERCAYAAN INVESTOR
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
PENGERTIAN ORGANISASI
PENGERTIAN ORGANISASI
PENGERTIAN ORGANISASI
PENGERTIAN ORGANISASI
•
Organisasi dapat di definisikan sebagai
Organisasi dapat di definisikan sebagai
kelompok
kelompok
orang
orang
yang saling
yang saling
berinteraksi dan bekerjasama
berinteraksi dan bekerjasama
untuk merealisasikan
untuk merealisasikan
tujuan bersama
tujuan bersama
.
.
•
Suatu organisasi mengandung tiga elemen yang
Suatu organisasi mengandung tiga elemen yang
saling berhubungan. Ketiga elemen organisasi
saling berhubungan. Ketiga elemen organisasi
tersebut adalah:
tersebut adalah:
1. Sekelompok orang.
1. Sekelompok orang.
2. Interaksi dan kerjasama, serta.
2. Interaksi dan kerjasama, serta.
3. Tujuan bersama.
3. Tujuan bersama.
•
Organisasi dapat di definisikan sebagai
Organisasi dapat di definisikan sebagai
kelompok
kelompok
orang
orang
yang saling
yang saling
berinteraksi dan bekerjasama
berinteraksi dan bekerjasama
untuk merealisasikan
untuk merealisasikan
tujuan bersama
tujuan bersama
.
.
•
Suatu organisasi mengandung tiga elemen yang
Suatu organisasi mengandung tiga elemen yang
saling berhubungan. Ketiga elemen organisasi
saling berhubungan. Ketiga elemen organisasi
tersebut adalah:
tersebut adalah:
1. Sekelompok orang.
1. Sekelompok orang.
2. Interaksi dan kerjasama, serta.
2. Interaksi dan kerjasama, serta.
3. Tujuan bersama.
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
ORGANISASI
ORGANISASI
(Prof. Dr. Mr. Prayudi Atmosudirdjo)
(Prof. Dr. Mr. Prayudi Atmosudirdjo)
ORGANISASI
ORGANISASI
(Prof. Dr. Mr. Prayudi Atmosudirdjo)
(Prof. Dr. Mr. Prayudi Atmosudirdjo)
DEFINISI:
DEFINISI:
Organisasi adalah setiap bentuk
Organisasi adalah setiap bentuk
persekutuan antara
persekutuan antara
dua orang atau lebih
dua orang atau lebih
yang
yang
bekerjasama
bekerjasama
untuk mencapai
untuk mencapai
tujuan
tujuan
bersama
bersama
dalam suatu ikatan hirarki
dalam suatu ikatan hirarki
HAKIKI ORGANISASI:
HAKIKI ORGANISASI:
1.
1.
Sebagai Wadah
Sebagai Wadah
dimana kegiatan
dimana kegiatan
diselenggarakan
diselenggarakan
2.
2.
Sebagai Proses interaksi
Sebagai Proses interaksi
antara orang-orang
antara orang-orang
dalam organisasi
dalam organisasi
DEFINISI:
DEFINISI:
Organisasi adalah setiap bentuk
Organisasi adalah setiap bentuk
persekutuan antara
persekutuan antara
dua orang atau lebih
dua orang atau lebih
yang
yang
bekerjasama
bekerjasama
untuk mencapai
untuk mencapai
tujuan
tujuan
bersama
bersama
dalam suatu ikatan hirarki
dalam suatu ikatan hirarki
HAKIKI ORGANISASI:
HAKIKI ORGANISASI:
1.
1.
Sebagai Wadah
Sebagai Wadah
dimana kegiatan
dimana kegiatan
diselenggarakan
diselenggarakan
2.
2.
Sebagai Proses interaksi
Sebagai Proses interaksi
antara orang-orang
antara orang-orang
dalam organisasi
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
MACAM-MACAM ORGANISASI
MACAM-MACAM ORGANISASI
MACAM-MACAM ORGANISASI
MACAM-MACAM ORGANISASI
1. Organisasi Modern
1. Organisasi Modern
- Dibentuk dengan suatu proses berdasarkan Dibentuk dengan suatu proses berdasarkan
“Organization Planning”
“Organization Planning”
- Bebas dari tekanan-tekanan atau pengaruh lingkungan Bebas dari tekanan-tekanan atau pengaruh lingkungan
yang konvensional atau tradisional.
yang konvensional atau tradisional.
- Mempunyai maksud dan tujuan yang jelas.Mempunyai maksud dan tujuan yang jelas.
- Mempunyai struktur organisasi yang jelasMempunyai struktur organisasi yang jelas
- Mempunyai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga. Mempunyai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.
2. Organisasi Konvensional
2. Organisasi Konvensional
- Dibentuk oleh orang-orang yang mampu berfikir secara Dibentuk oleh orang-orang yang mampu berfikir secara
modern, rasional, sistematis dan logis.
modern, rasional, sistematis dan logis.
- Tidak menerapkan teori-teori organisasi. Tidak menerapkan teori-teori organisasi. 3. Organisasi Tradisional
3. Organisasi Tradisional
- Merupakan kelompok orang yang mengupayakan secara Merupakan kelompok orang yang mengupayakan secara bersama-sama secara spontan, tanpa struktur yang jelas
bersama-sama secara spontan, tanpa struktur yang jelas
- Pola berfikir dan bekerjanya secara tradisional.Pola berfikir dan bekerjanya secara tradisional.
- Digerakkan oleh Pemimpin yang tidak mengenal teori Digerakkan oleh Pemimpin yang tidak mengenal teori organisasi.
organisasi. 1. Organisasi Modern
1. Organisasi Modern
- Dibentuk dengan suatu proses berdasarkan Dibentuk dengan suatu proses berdasarkan
“Organization Planning”
“Organization Planning”
- Bebas dari tekanan-tekanan atau pengaruh lingkungan Bebas dari tekanan-tekanan atau pengaruh lingkungan
yang konvensional atau tradisional.
yang konvensional atau tradisional.
- Mempunyai maksud dan tujuan yang jelas.Mempunyai maksud dan tujuan yang jelas. - Mempunyai struktur organisasi yang jelasMempunyai struktur organisasi yang jelas
- Mempunyai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga. Mempunyai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.
2. Organisasi Konvensional
2. Organisasi Konvensional
- Dibentuk oleh orang-orang yang mampu berfikir secara Dibentuk oleh orang-orang yang mampu berfikir secara
modern, rasional, sistematis dan logis.
modern, rasional, sistematis dan logis. - Tidak menerapkan teori-teori organisasi. Tidak menerapkan teori-teori organisasi.
3. Organisasi Tradisional
3. Organisasi Tradisional
- Merupakan kelompok orang yang mengupayakan secara Merupakan kelompok orang yang mengupayakan secara bersama-sama secara spontan, tanpa struktur yang jelas
bersama-sama secara spontan, tanpa struktur yang jelas - Pola berfikir dan bekerjanya secara tradisional.Pola berfikir dan bekerjanya secara tradisional.
- Digerakkan oleh Pemimpin yang tidak mengenal teori Digerakkan oleh Pemimpin yang tidak mengenal teori organisasi.
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (1)
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (1)
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (1)
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (1)
1.
1.
Prinsip tujuan organisasi yang realistik
Prinsip tujuan organisasi yang realistik
-
Tujuan harus dapat dicapai, bukan sekedar
Tujuan harus dapat dicapai, bukan sekedar
cita-cita, harapan atau impian belaka.
cita-cita, harapan atau impian belaka.
-
Tujuan memberi sifat, corak dan arah kepada
Tujuan memberi sifat, corak dan arah kepada
organisasi yang bersangkutan.
organisasi yang bersangkutan.
2.
2.
Prinsip pembagian kerja yang rasional
Prinsip pembagian kerja yang rasional
Kegiatan kerja dibagi-bagi dalam unit-unit
Kegiatan kerja dibagi-bagi dalam unit-unit
kerja yang berkaitan satu sama lainnya
kerja yang berkaitan satu sama lainnya
3.
3.
Prinsip Penugasan Bagian Kerja
Prinsip Penugasan Bagian Kerja
Setiap tugas betatapun kecilnya, mengandung:
Setiap tugas betatapun kecilnya, mengandung:
Wewenang, Fungsi, Kewajiban dan Tanggung
Wewenang, Fungsi, Kewajiban dan Tanggung
Jawab.
Jawab.
4. Prinsip Pelimpahan Wewenang
4. Prinsip Pelimpahan Wewenang
Setiap penugasan harus disertai dengan
Setiap penugasan harus disertai dengan
Pelimpahan Wewenang yang tepat, jelas dan
Pelimpahan Wewenang yang tepat, jelas dan
tegas menurut batas-batas (karena setiap
tegas menurut batas-batas (karena setiap
wewenang selalu mempunyai tanggung jawab).
wewenang selalu mempunyai tanggung jawab).
1.
1.
Prinsip tujuan organisasi yang realistik
Prinsip tujuan organisasi yang realistik
-
Tujuan harus dapat dicapai, bukan sekedar
Tujuan harus dapat dicapai, bukan sekedar
cita-cita, harapan atau impian belaka.
cita-cita, harapan atau impian belaka.
-
Tujuan memberi sifat, corak dan arah kepada
Tujuan memberi sifat, corak dan arah kepada
organisasi yang bersangkutan.
organisasi yang bersangkutan.
2.
2.
Prinsip pembagian kerja yang rasional
Prinsip pembagian kerja yang rasional
Kegiatan kerja dibagi-bagi dalam unit-unit
Kegiatan kerja dibagi-bagi dalam unit-unit
kerja yang berkaitan satu sama lainnya
kerja yang berkaitan satu sama lainnya
3.
3.
Prinsip Penugasan Bagian Kerja
Prinsip Penugasan Bagian Kerja
Setiap tugas betatapun kecilnya, mengandung:
Setiap tugas betatapun kecilnya, mengandung:
Wewenang, Fungsi, Kewajiban dan Tanggung
Wewenang, Fungsi, Kewajiban dan Tanggung
Jawab.
Jawab.
4. Prinsip Pelimpahan Wewenang
4. Prinsip Pelimpahan Wewenang
Setiap penugasan harus disertai dengan
Setiap penugasan harus disertai dengan
Pelimpahan Wewenang yang tepat, jelas dan
Pelimpahan Wewenang yang tepat, jelas dan
tegas menurut batas-batas (karena setiap
tegas menurut batas-batas (karena setiap
wewenang selalu mempunyai tanggung jawab).
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (2)
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (2)
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (2)
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (2)
5. Prinsip hierarki
5. Prinsip hierarki
Tidak boleh ada unit organisasi tanpa atasan,
Tidak boleh ada unit organisasi tanpa atasan,
yang mempunyai wewenang memberi perintah
yang mempunyai wewenang memberi perintah
kerja atau perintah operasional kepada
kerja atau perintah operasional kepada
bawahannya.
bawahannya.
6. Prinsip tanggung jawab
6. Prinsip tanggung jawab
Responsibility: atasan bertanggung jawab atas
Responsibility: atasan bertanggung jawab atas
kegiatan bawahannya.
kegiatan bawahannya.
Liability: Tanggung jawab bawahan yang melakukan
Liability: Tanggung jawab bawahan yang melakukan
kesalahan pidana atau perdata.
kesalahan pidana atau perdata.
Accountability: Pertanggung jawaban kepada
Accountability: Pertanggung jawaban kepada
Organiasi atas penggunaan sumber daya
Organiasi atas penggunaan sumber daya
organisasi (personil, uang, mesin, kendaraan,
organisasi (personil, uang, mesin, kendaraan,
material dsb)
material dsb)
7. Prinsip
7. Prinsip
span of control
span of control
-
Siapapun tidak boleh diserahi tugas yang
Siapapun tidak boleh diserahi tugas yang
melebihi kemampuan.
melebihi kemampuan.
-
Atasan bertanggung jawab atas pengembangan
Atasan bertanggung jawab atas pengembangan
bawahannya.
bawahannya.
5. Prinsip hierarki
5. Prinsip hierarki
Tidak boleh ada unit organisasi tanpa atasan,
Tidak boleh ada unit organisasi tanpa atasan,
yang mempunyai wewenang memberi perintah
yang mempunyai wewenang memberi perintah
kerja atau perintah operasional kepada
kerja atau perintah operasional kepada
bawahannya.
bawahannya.
6. Prinsip tanggung jawab
6. Prinsip tanggung jawab
Responsibility: atasan bertanggung jawab atas
Responsibility: atasan bertanggung jawab atas
kegiatan bawahannya.
kegiatan bawahannya.
Liability: Tanggung jawab bawahan yang melakukan
Liability: Tanggung jawab bawahan yang melakukan
kesalahan pidana atau perdata.
kesalahan pidana atau perdata.
Accountability: Pertanggung jawaban kepada
Accountability: Pertanggung jawaban kepada
Organiasi atas penggunaan sumber daya
Organiasi atas penggunaan sumber daya
organisasi (personil, uang, mesin, kendaraan,
organisasi (personil, uang, mesin, kendaraan,
material dsb)
material dsb)
7. Prinsip
7. Prinsip
span of control
span of control
-
Siapapun tidak boleh diserahi tugas yang
Siapapun tidak boleh diserahi tugas yang
melebihi kemampuan.
melebihi kemampuan.
-
Atasan bertanggung jawab atas pengembangan
Atasan bertanggung jawab atas pengembangan
bawahannya.
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (3)
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (3)
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (3)
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (3)
8. Prinsip kesatuan arah
8. Prinsip kesatuan arah
Semua kebijaksanaan, peraturan,
Semua kebijaksanaan, peraturan,
instruksi dan perintah yang diberikan
instruksi dan perintah yang diberikan
harus menuju pada tercapainya tujuan
harus menuju pada tercapainya tujuan
organisasi (ke arah yang sama)
organisasi (ke arah yang sama)
9. Prinsip kesatuan komando/pimpinan
9. Prinsip kesatuan komando/pimpinan
10. Prinsip integritas
10. Prinsip integritas
-
Setiap unit organisasi dalam mengejar
Setiap unit organisasi dalam mengejar
efektif dan efisiensi harus menjaga
efektif dan efisiensi harus menjaga
jangan sampai personil yang
jangan sampai personil yang
melakukan kegiatan yang tidak ada
melakukan kegiatan yang tidak ada
kaitannya langsung maupun tidak
kaitannya langsung maupun tidak
langsung dengan tujuan organisasi
langsung dengan tujuan organisasi
yang ditetapkan.
yang ditetapkan.
8. Prinsip kesatuan arah
8. Prinsip kesatuan arah
Semua kebijaksanaan, peraturan,
Semua kebijaksanaan, peraturan,
instruksi dan perintah yang diberikan
instruksi dan perintah yang diberikan
harus menuju pada tercapainya tujuan
harus menuju pada tercapainya tujuan
organisasi (ke arah yang sama)
organisasi (ke arah yang sama)
9. Prinsip kesatuan komando/pimpinan
9. Prinsip kesatuan komando/pimpinan
10. Prinsip integritas
10. Prinsip integritas
-
Setiap unit organisasi dalam mengejar
Setiap unit organisasi dalam mengejar
efektif dan efisiensi harus menjaga
efektif dan efisiensi harus menjaga
jangan sampai personil yang
jangan sampai personil yang
melakukan kegiatan yang tidak ada
melakukan kegiatan yang tidak ada
kaitannya langsung maupun tidak
kaitannya langsung maupun tidak
langsung dengan tujuan organisasi
langsung dengan tujuan organisasi
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (5)
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (5)
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (5)
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI (5)
11. Prinsip Klasifikasi Jabatan
11. Prinsip Klasifikasi Jabatan
Jabatan-jabatan dalam organisasi dijabarkan
Jabatan-jabatan dalam organisasi dijabarkan
secara
secara
- vertikal, garis lurus ke atas
- vertikal, garis lurus ke atas
- horizontal, garis lurus ke samping/mendatar.
- horizontal, garis lurus ke samping/mendatar.
12. Prinsip Keseimbangan Sentralisasi, Desentralisasi dan
12. Prinsip Keseimbangan Sentralisasi, Desentralisasi dan
Dekonsentrasi
Dekonsentrasi
Kesaturan arah dan komando
Kesaturan arah dan komando
sentralisasi
sentralisasi
Wewenang pengambilan keputusan oleh bahwan
Wewenang pengambilan keputusan oleh bahwan
untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang
untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang
relevan atas nama “Puncak Pimpinan”
relevan atas nama “Puncak Pimpinan”
Desentralisasi
Desentralisasi
.
.
Walaupun bawahan berwenang mengambil
Walaupun bawahan berwenang mengambil
keputusan sendiri, namun tanggung jawab
keputusan sendiri, namun tanggung jawab
keluar tetap oleh Pimpinan
keluar tetap oleh Pimpinan
Dekonsentrasi
Dekonsentrasi
11. Prinsip Klasifikasi Jabatan
11. Prinsip Klasifikasi Jabatan
Jabatan-jabatan dalam organisasi dijabarkan
Jabatan-jabatan dalam organisasi dijabarkan
secara
secara
- vertikal, garis lurus ke atas
- vertikal, garis lurus ke atas
- horizontal, garis lurus ke samping/mendatar.
- horizontal, garis lurus ke samping/mendatar.
12. Prinsip Keseimbangan Sentralisasi, Desentralisasi dan
12. Prinsip Keseimbangan Sentralisasi, Desentralisasi dan
Dekonsentrasi
Dekonsentrasi
Kesaturan arah dan komando
Kesaturan arah dan komando
sentralisasi
sentralisasi
Wewenang pengambilan keputusan oleh bahwan
Wewenang pengambilan keputusan oleh bahwan
untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang
untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang
relevan atas nama “Puncak Pimpinan”
relevan atas nama “Puncak Pimpinan”
Desentralisasi
Desentralisasi
.
.
Walaupun bawahan berwenang mengambil
Walaupun bawahan berwenang mengambil
keputusan sendiri, namun tanggung jawab
keputusan sendiri, namun tanggung jawab
keluar tetap oleh Pimpinan
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TIPOLOGI ORGANISASI
TIPOLOGI ORGANISASI
TIPOLOGI ORGANISASI
TIPOLOGI ORGANISASI
1.
1.
Organisasi Lini
Organisasi Lini
(Suatu tipe organisasi yang
(Suatu tipe organisasi yang
merupakan suatu garis hierarki, dimana
merupakan suatu garis hierarki, dimana
pengambil keputusan adalah pimpinan/atasannya
pengambil keputusan adalah pimpinan/atasannya
yang dianggap serba bisa (Allround))
yang dianggap serba bisa (Allround))
2.
2.
Organisasi Staf
Organisasi Staf
(Suatu tipe organisasi berdasarkan
(Suatu tipe organisasi berdasarkan
garis mendatar, yang bertugas membantu
garis mendatar, yang bertugas membantu
pimpinan dalam mengambil keputusan, dengan
pimpinan dalam mengambil keputusan, dengan
demikian staf harus mempunyai keahlian
demikian staf harus mempunyai keahlian
tertentu)
tertentu)
3.
3.
Organisasi Lini dan Staf
Organisasi Lini dan Staf
(Merupakan gabungan
(Merupakan gabungan
antara organisasi lini dan staf
antara organisasi lini dan staf
kompleks.)
kompleks.)
4.
4.
Organisasi Fungsional
Organisasi Fungsional
(Organisasi yang dijalankan
(Organisasi yang dijalankan
oleh fungsionaris atau unit bantu khusus yang
oleh fungsionaris atau unit bantu khusus yang
mempunyai keahlian spesialistis dalam
mempunyai keahlian spesialistis dalam
pelaksanaan suatu pekerjaan operasional)
pelaksanaan suatu pekerjaan operasional)
1.
1.
Organisasi Lini
Organisasi Lini
(Suatu tipe organisasi yang
(Suatu tipe organisasi yang
merupakan suatu garis hierarki, dimana
merupakan suatu garis hierarki, dimana
pengambil keputusan adalah pimpinan/atasannya
pengambil keputusan adalah pimpinan/atasannya
yang dianggap serba bisa (Allround))
yang dianggap serba bisa (Allround))
2.
2.
Organisasi Staf
Organisasi Staf
(Suatu tipe organisasi berdasarkan
(Suatu tipe organisasi berdasarkan
garis mendatar, yang bertugas membantu
garis mendatar, yang bertugas membantu
pimpinan dalam mengambil keputusan, dengan
pimpinan dalam mengambil keputusan, dengan
demikian staf harus mempunyai keahlian
demikian staf harus mempunyai keahlian
tertentu)
tertentu)
3.
3.
Organisasi Lini dan Staf
Organisasi Lini dan Staf
(Merupakan gabungan
(Merupakan gabungan
antara organisasi lini dan staf
antara organisasi lini dan staf
kompleks.)
kompleks.)
4.
4.
Organisasi Fungsional
Organisasi Fungsional
(Organisasi yang dijalankan
(Organisasi yang dijalankan
oleh fungsionaris atau unit bantu khusus yang
oleh fungsionaris atau unit bantu khusus yang
mempunyai keahlian spesialistis dalam
mempunyai keahlian spesialistis dalam
pelaksanaan suatu pekerjaan operasional)
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Q
Q
PRASARANA & SARANA
(termasuk SDM)
KOMPETENSI
PROFESIONALISME HUBUNGAN
DGN LUAR
STRATEGI PENGEMBANGAN
ORGANISASI MAHASISWA
• Fisik
• Pranata sosial
• SDM
•Kemampuan SDM
memanfaatkan sarana &
prasarana
•Berkemampuan tinggi memuaskan pelanggan/anggot a
•Mampu memuaskan fihak luar
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
MENGAPA DIPERLUKAN ORGANISASI MAHASISWA? MENGAPA DIPERLUKAN ORGANISASI MAHASISWA?
1. Sejarah perjuangan bangsa RI:
• Mahasiswa selalu berperan dalam perkembangan politik.
• Th. 1908 : Soetomo(Budi Oetomo)
• Th. 1928 : M. Yamin (Sumpah Pemuda
• Th. 1945 : Sukarni, Chairul Saleh (Proklamasi oleh Soekarno- Hatta)
• Th. 1966 : Tri Tura (Cosmas Batubara dkk.)
• Th. 1998 : Era Reformasi (menumbangkan Orde Baru)
2. Mahasiswa : Bagian Generasi Muda yang memiliki kedudukan dan peranan yang strategis.
3. Secara intelektual sudah teruji (melalui seleksi)
4. Memiliki peluang terbesar sebagai pemimpin bangsa.
1. Sejarah perjuangan bangsa RI:
• Mahasiswa selalu berperan dalam perkembangan politik. • Th. 1908 : Soetomo(Budi Oetomo)
• Th. 1928 : M. Yamin (Sumpah Pemuda
• Th. 1945 : Sukarni, Chairul Saleh (Proklamasi oleh Soekarno- Hatta)
• Th. 1966 : Tri Tura (Cosmas Batubara dkk.)
• Th. 1998 : Era Reformasi (menumbangkan Orde Baru)
2. Mahasiswa : Bagian Generasi Muda yang memiliki kedudukan dan peranan yang strategis.
3. Secara intelektual sudah teruji (melalui seleksi)
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Sejarah Perjuangan Mahasiswa Indonesia :
Sejarah Perjuangan Mahasiswa Indonesia :
• 1908 : Budi Oetomo
• 1928 : M.Yamin (Soempah Pemoeda)
• 1945 : Proklamasi (Soekarno-Hatta, Chairul Saleh, Sukarni) • 1966 : Tritura (KAMI) Cosmas Batubara Cs.
• 1974 : Malari (Hariman Siregar Cs.) • 1980 : Tetap ada, Masing-masing PT • 1990 : Mencoba melalui Pers Mhs. • 1998 : Era Reformasi
• - Badan Eks. Mhs. (BEM), BADARIS, LDK • - Forum Kota (Forkot)
• - FKHMJ • - KAMMI • - HMI dsb. • Setelah Reformasi
• - Jarkot, KAMMI • 1908 : Budi Oetomo
• 1928 : M.Yamin (Soempah Pemoeda)
• 1945 : Proklamasi (Soekarno-Hatta, Chairul Saleh, Sukarni) • 1966 : Tritura (KAMI) Cosmas Batubara Cs.
• 1974 : Malari (Hariman Siregar Cs.) • 1980 : Tetap ada, Masing-masing PT • 1990 : Mencoba melalui Pers Mhs. • 1998 : Era Reformasi
• - Badan Eks. Mhs. (BEM), BADARIS, LDK • - Forum Kota (Forkot)
• - FKHMJ • - KAMMI • - HMI dsb. • Setelah Reformasi
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Program Kemahasiswaan :
Program Kemahasiswaan :
1. Penalaran dan keilmuan : - Forum akademik
- Lomba Imiah
2. Minat dan Kegemaran : - Olahraga
- Kesenian
- Pramuka Mahasiswa - Resimen Mahasiswa - Mhs. Pencinta Alam - Pers Mahasiswa - Dsb.
1. Penalaran dan keilmuan :
- Forum akademik - Lomba Imiah
2. Minat dan Kegemaran :
- Olahraga - Kesenian
- Pramuka Mahasiswa - Resimen Mahasiswa - Mhs. Pencinta Alam - Pers Mahasiswa - Dsb.
3. Peningkatan Kesejahteraan:
3. Peningkatan Kesejahteraan:
- Bea Siswa
- Bea Siswa
- Koperasi Mahasiswa
- Koperasi Mahasiswa
- Asrama Mahasiswa
- Asrama Mahasiswa
- Bursa Buku
- Bursa Buku
- MTQ, Masjid Kampus
- MTQ, Masjid Kampus
- Bimbingan dan Konseling
- Bimbingan dan Konseling
4. Bhakti Sosial Mahasiswa
- KSR PMI
- Kemah Bhakti Mhs. - Kemah kerja Mhs. - Mapala
- Dsb.
3. Peningkatan Kesejahteraan:
3. Peningkatan Kesejahteraan:
- Bea Siswa
- Bea Siswa
- Koperasi Mahasiswa
- Koperasi Mahasiswa
- Asrama Mahasiswa
- Asrama Mahasiswa
- Bursa Buku
- Bursa Buku
- MTQ, Masjid Kampus
- MTQ, Masjid Kampus
- Bimbingan dan Konseling
- Bimbingan dan Konseling
4. Bhakti Sosial Mahasiswa
- KSR PMI
- Kemah Bhakti Mhs. - Kemah kerja Mhs. - Mapala
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Organisasi Mahasiswa
Organisasi Mahasiswa
Organisasi Mahasiswa
Organisasi Mahasiswa
•
Fungsi :
Fungsi :
•
Wahana dan sarana pengembangan diri serta
Wahana dan sarana pengembangan diri serta
aspirasi mahasiswa ke arah perluasan wawasan
aspirasi mahasiswa ke arah perluasan wawasan
dan peningkatan kecendekiawanan serta
dan peningkatan kecendekiawanan serta
integritas kepribadian
integritas kepribadian
•
Dasar :
Dasar :
1. PP No. 60/1999 tentang Pendidikan Tinggi
1. PP No. 60/1999 tentang Pendidikan Tinggi
2.
2.
Sk Mendiknas No. 155/1999
Sk Mendiknas No. 155/1999
3.
3.
Beberapa peraturan lainnya yang terkait.
Beberapa peraturan lainnya yang terkait.
•
Fungsi :
Fungsi :
•
Wahana dan sarana pengembangan diri serta
Wahana dan sarana pengembangan diri serta
aspirasi mahasiswa ke arah perluasan wawasan
aspirasi mahasiswa ke arah perluasan wawasan
dan peningkatan kecendekiawanan serta
dan peningkatan kecendekiawanan serta
integritas kepribadian
integritas kepribadian
•
Dasar :
Dasar :
1. PP No. 60/1999 tentang Pendidikan Tinggi
1. PP No. 60/1999 tentang Pendidikan Tinggi
2.
2.
Sk Mendiknas No. 155/1999
Sk Mendiknas No. 155/1999
3.
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Jenis Organisasi Mhs.:
1. Intra Universiter
2. Ekstra Universiter
Intra Universiter:
-Tk. PT :
SMPT, BEM (normatif);
UKM (Operatif), FK-HMJ
-Tk. Fak. : SMF, BPMF, BEM-F
-Tk. Jur. : HMJ, BEM-J
Ekstra Universiter:
(Biasanya Ormas)
-HMI, PMII, IMM, KNPI, HIMASI, PERMASI
dsb.
Organisasi (ke arah) profesi:
Organisasi mahasiswa dengan latar belakang bidang studi
yang sama. mis.: IAI (Ikatan Akuntan Indonesia), IAEI
(Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia), dsb.
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
KENDALA ORGANISASI MENURUT NIJKAMP
KENDALA ORGANISASI MENURUT NIJKAMP
KENDALA ORGANISASI MENURUT NIJKAMP
KENDALA ORGANISASI MENURUT NIJKAMP
•
HARDWARE
HARDWARE
•
SOFTWARE
SOFTWARE
•
ORGWARE
ORGWARE
•
ECOWARE
ECOWARE
•
FINWARE
FINWARE
•
HARDWARE
HARDWARE
•
SOFTWARE
SOFTWARE
•
ORGWARE
ORGWARE
•
ECOWARE
ECOWARE
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS KEGAGALAN:
KEGAGALAN:
1.
1.SEBAB TERANGISME SEBAB TERANGISME (TERANG AJA DIA
(TERANG AJA DIA
SUKSES)
SUKSES)
2.
2.MALAS DAN NON MALAS DAN NON PERENCANAAN
PERENCANAAN
3.
3.TIDAK FOKUS BANYAK TIDAK FOKUS BANYAK TARGET
TARGET
JALAN KEBERHASILAN:
JALAN KEBERHASILAN:
1.
1.ADA YANG MELALUI ADA YANG MELALUI JALAN BECEK
JALAN BECEK
2.
2.ADA YANG MELALUI ADA YANG MELALUI JALAN RUSAK
JALAN RUSAK
3.
3.ADA YANG JALAN ADA YANG JALAN
LURUS/BAIK (KUALITAS LURUS/BAIK (KUALITAS PERJALANAN ADALAH PERJALANAN ADALAH JALAN KEBERHASILAN) JALAN KEBERHASILAN) KEGAGALAN: KEGAGALAN: 1.
1.SEBAB TERANGISME SEBAB TERANGISME (TERANG AJA DIA
(TERANG AJA DIA
SUKSES)
SUKSES)
2.
2.MALAS DAN NON MALAS DAN NON PERENCANAAN
PERENCANAAN
3.
3.TIDAK FOKUS BANYAK TIDAK FOKUS BANYAK TARGET
TARGET
JALAN KEBERHASILAN:
JALAN KEBERHASILAN:
1.
1.ADA YANG MELALUI ADA YANG MELALUI JALAN BECEK
JALAN BECEK
2.
2.ADA YANG MELALUI ADA YANG MELALUI JALAN RUSAK
JALAN RUSAK
3.
3.ADA YANG JALAN ADA YANG JALAN
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS RENCANA DAN NON RENCANA?
RENCANA DAN NON RENCANA?
1.
1.LIHAT AJA NANTI, PADAHAL DIA SUDAH PUNYA RENCANA NANTI.LIHAT AJA NANTI, PADAHAL DIA SUDAH PUNYA RENCANA NANTI. 2.
2. ORANG YANG TIDAK PUNYA RENCANA, MEREKA ADALAH PUNYA ORANG YANG TIDAK PUNYA RENCANA, MEREKA ADALAH PUNYA RENCANA TIDAK PUNYA RENCANA
RENCANA TIDAK PUNYA RENCANA
ORANG YANG PUNYA RENCANA SAJA HARUS BERPIKIR YANG TERBAIK,
ORANG YANG PUNYA RENCANA SAJA HARUS BERPIKIR YANG TERBAIK,
APALAGI YANG TIDAK MEMILIKI RENCANA.
APALAGI YANG TIDAK MEMILIKI RENCANA.
MASALAH DAN SUKSES?
MASALAH DAN SUKSES?
1.
1.MUNGKIN KITA TIDAK MEMPERBAIKI DIRIMUNGKIN KITA TIDAK MEMPERBAIKI DIRI 2.
2.ORANG HEBAT DIBERIKAN MASALAH, KALAU MAMPU MELEWATI DIA ORANG HEBAT DIBERIKAN MASALAH, KALAU MAMPU MELEWATI DIA MENJADI HEBAT
MENJADI HEBAT
3.
3.TUHAN MENYUKAI KITA MENDERITA, DOALAH DIWAKTU SELAIN TUHAN MENYUKAI KITA MENDERITA, DOALAH DIWAKTU SELAIN SEDIH
SEDIH
RENCANA DAN NON RENCANA?
RENCANA DAN NON RENCANA?
1.
1.LIHAT AJA NANTI, PADAHAL DIA SUDAH PUNYA RENCANA NANTI.LIHAT AJA NANTI, PADAHAL DIA SUDAH PUNYA RENCANA NANTI. 2.
2. ORANG YANG TIDAK PUNYA RENCANA, MEREKA ADALAH PUNYA ORANG YANG TIDAK PUNYA RENCANA, MEREKA ADALAH PUNYA RENCANA TIDAK PUNYA RENCANA
RENCANA TIDAK PUNYA RENCANA
ORANG YANG PUNYA RENCANA SAJA HARUS BERPIKIR YANG TERBAIK,
ORANG YANG PUNYA RENCANA SAJA HARUS BERPIKIR YANG TERBAIK,
APALAGI YANG TIDAK MEMILIKI RENCANA.
APALAGI YANG TIDAK MEMILIKI RENCANA.
MASALAH DAN SUKSES?
MASALAH DAN SUKSES?
1.
1.MUNGKIN KITA TIDAK MEMPERBAIKI DIRIMUNGKIN KITA TIDAK MEMPERBAIKI DIRI 2.
2.ORANG HEBAT DIBERIKAN MASALAH, KALAU MAMPU MELEWATI DIA ORANG HEBAT DIBERIKAN MASALAH, KALAU MAMPU MELEWATI DIA MENJADI HEBAT
MENJADI HEBAT
3.
3.TUHAN MENYUKAI KITA MENDERITA, DOALAH DIWAKTU SELAIN TUHAN MENYUKAI KITA MENDERITA, DOALAH DIWAKTU SELAIN SEDIH
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
BERANI DAN NEKAT
BERANI DAN NEKAT
- Nekat: tanpa perhitungan
- Nekat: tanpa perhitungan
- Berani: menghitung. Orang berani
- Berani: menghitung. Orang berani
karena adanya perhitungan dia sukses.
karena adanya perhitungan dia sukses.
- Orang yg tidak berani karena adanya
- Orang yg tidak berani karena adanya
perhitungan yang tidak berhasil
perhitungan yang tidak berhasil
Masasih orang baik jauh dari kebaikan?
Masasih orang baik jauh dari kebaikan?
BERANI DAN NEKAT
BERANI DAN NEKAT
- Nekat: tanpa perhitungan
- Nekat: tanpa perhitungan
- Berani: menghitung. Orang berani
- Berani: menghitung. Orang berani
karena adanya perhitungan dia sukses.
karena adanya perhitungan dia sukses.
- Orang yg tidak berani karena adanya
- Orang yg tidak berani karena adanya
perhitungan yang tidak berhasil
perhitungan yang tidak berhasil
Masasih orang baik jauh dari kebaikan?
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
ORGANISASI SUKSES BERBASIS
ORGANISASI SUKSES BERBASIS
THE 8TH HABIT
THE 8TH HABIT
ORGANISASI SUKSES BERBASIS
ORGANISASI SUKSES BERBASIS
THE 8TH HABIT
THE 8TH HABIT
•
BE PROACTIVE
BE PROACTIVE
•
BEGIN WITH THE END IN MIND
BEGIN WITH THE END IN MIND
•
PUT FIRST THINGS FIRST
PUT FIRST THINGS FIRST
•
THINK WIN-WIN
THINK WIN-WIN
•
FIRST TO UNDERSTAND THAN TO BE
FIRST TO UNDERSTAND THAN TO BE
UNDERSTOOD
UNDERSTOOD
•
SINERGIZE
SINERGIZE
•
SHARPEN THE SAW
SHARPEN THE SAW
•
FIND YOUR VOICE AND INSPIRE OTHERS TO
FIND YOUR VOICE AND INSPIRE OTHERS TO
FIND THEIR
FIND THEIR
•
BE PROACTIVE
BE PROACTIVE
•
BEGIN WITH THE END IN MIND
BEGIN WITH THE END IN MIND
•
PUT FIRST THINGS FIRST
PUT FIRST THINGS FIRST
•
THINK WIN-WIN
THINK WIN-WIN
•
FIRST TO UNDERSTAND THAN TO BE
FIRST TO UNDERSTAND THAN TO BE
UNDERSTOOD
UNDERSTOOD
•
SINERGIZE
SINERGIZE
•
SHARPEN THE SAW
SHARPEN THE SAW
•
FIND YOUR VOICE AND INSPIRE OTHERS TO
FIND YOUR VOICE AND INSPIRE OTHERS TO
FIND THEIR
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
CURICULUM VITAE:
Muhammad Zen, S.Ag, Lc, MA
Bekasi, 12 Januari 1978S-1 Manajemen IAIN Jakarta 2001
S-1 Hight Institute for Hadith Science “Darus-Sunnah” 2002 S-2 Pascasarjana UIN Jakarta Konsentrasi Ekonomi Islam 2006
S-3 Sekolah Pascasarjana UIN Jakarta Konsentrasi Ekonomi Islam 2007-kini
Email: zen_mhd@yahoo.co.id.
Website: http://muhammadzen.blogspot.com,
http://muhammadzen.wordpress.com
AKTIVITAS:
Training Manager CIRTIE (2007-KINI) Dosen Bisnis dan Wirausaha STEI SEBI
Dosen Fakultas Dakwah & Komunikasi UIN Jakarta sejak 2001
Penulis Buku : “Zakat & Wirausaha” dan Pengurus IAEI Komisyariat UIN Jakarta
Konsultan Syahid Centre Motivation (SCM)
Konsultan Training for Enterpreneurship Development (TED) Direktur Syahid Computer UIN Jakarta (2001-2007)
Sekretaris Jendral Pusat Pengkajian dan Pengembangan Ekonomi Islam (P3EI) UIN Jakarta
Sekretaris LKS BMT Cita Sejahtera
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Krisis Global
Krisis Global Muhammad ZenMuhammad Zen 3030
Thank you!
For further discussion, please contact
Muhammad Zen, MA
+6221 88954080 (Home) 08129563750
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
E’PRENEUR MANAJER
LEADER
VISI, MISI, TUJUAN
LINGKUNGAN
ORGANISA SI
S U M
B E R D A Y A KPTL
FUNGSI MANAJERIAL
LEADERSHIP F
U N G S I
BISNIS
STRATEGI
PELUANG BISNIS
AKSI
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Lingkungan
Lingkungan
Lingkungan
Lingkungan
Eksternal
Eksternal
Internal
Internal
Eksternal
Eksternal
Internal
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
ORGANISASI
ORGANISASI
ORGANISASI
ORGANISASI
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Entrepreneur, Manajer, Leader
Entrepreneur, Manajer, Leader
Entrepreneur, Manajer, Leader
Entrepreneur, Manajer, Leader
Entrepreneur Entrepreneur Pengusaha Pengusaha Pemimpin Pemimpin Pengambil Resiko Pengambil Resiko Pengambil keputusan Pengambil keputusan
Pencari Peluang &
Pencari Peluang &
Perencana bisnis
Perencana bisnis
Pengelola waktu yg efektif
Pengelola waktu yg efektif
Manajer
Manajer
Perancang visi, misi,
Perancang visi, misi,
tujuan, strategi tujuan, strategi Pemecah masalah Pemecah masalah Pengelola konflik Pengelola konflik Pengelola waktu Pengelola waktu Pengelola dinamika Pengelola dinamika kelompok kelompok Ahli komunikasi Ahli komunikasi Trampil Trampil Entrepreneur Entrepreneur Pengusaha Pengusaha Pemimpin Pemimpin Pengambil Resiko Pengambil Resiko Pengambil keputusan Pengambil keputusan
Pencari Peluang &
Pencari Peluang &
Perencana bisnis
Perencana bisnis
Pengelola waktu yg efektif
Pengelola waktu yg efektif
Manajer
Manajer
Perancang visi, misi,
Perancang visi, misi,
tujuan, strategi tujuan, strategi Pemecah masalah Pemecah masalah Pengelola konflik Pengelola konflik Pengelola waktu Pengelola waktu Pengelola dinamika Pengelola dinamika kelompok kelompok Ahli komunikasi Ahli komunikasi Trampil Trampil Leader Leader Pengarah Pengarah Pengambil Keputusan Pengambil Keputusan Pengambil Kebijakan Pengambil Kebijakan Pemimpin Pemimpin Penanggung jawab Penanggung jawab Suksesnya Bisnis Suksesnya Bisnis
Sumber Daya Manusia
Sumber Daya Manusia
Sikap Mental Kepemimpinan
Sikap Mental Kepemimpinan
(Tanggung Jawab &
(Tanggung Jawab &
Eksistensinya )
Eksistensinya )
Perubahan paradigma & style:
Perubahan paradigma & style:
» Pola PikirPola Pikir
» Sikap & Kebiasaan dalam Sikap & Kebiasaan dalam bekerja sehari-hari
bekerja sehari-hari
» Sikap mau & membuka Sikap mau & membuka diri diri Leader Leader Pengarah Pengarah Pengambil Keputusan Pengambil Keputusan Pengambil Kebijakan Pengambil Kebijakan Pemimpin Pemimpin Penanggung jawab Penanggung jawab Suksesnya Bisnis Suksesnya Bisnis
Sumber Daya Manusia
Sumber Daya Manusia
Sikap Mental Kepemimpinan
Sikap Mental Kepemimpinan
(Tanggung Jawab &
(Tanggung Jawab &
Eksistensinya )
Eksistensinya )
Perubahan paradigma & style:
Perubahan paradigma & style:
» Pola PikirPola Pikir
» Sikap & Kebiasaan dalam Sikap & Kebiasaan dalam bekerja sehari-hari
bekerja sehari-hari
» Sikap mau & membuka Sikap mau & membuka diri
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Peluang Organisasi
Peluang Organisasi
Peluang Organisasi
Peluang Organisasi
Dassein menuju Dassolen
Dassein menuju Dassolen
(Apa adanya kepada apa yang seharusnya)
(Apa adanya kepada apa yang seharusnya)
………
………
.
.
………
………
.
.
………
………
.
.
………
………
.
.
Dassein menuju Dassolen
Dassein menuju Dassolen
(Apa adanya kepada apa yang seharusnya)
(Apa adanya kepada apa yang seharusnya)
………
………
.
.
………
………
.
.
………
………
.
.
………
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Visi , Misi , Tujuan
Visi , Misi , Tujuan
Visi , Misi , Tujuan
Visi , Misi , Tujuan
Visi
Visi
Misi
Misi
Tata Nilai / Pilosofi
Tata Nilai / Pilosofi
Tujuan
Tujuan
Visi
Visi
Misi
Misi
Tata Nilai / Pilosofi
Tata Nilai / Pilosofi
Tujuan
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Strategi
Strategi
Strategi
Strategi
Langkah/ upaya/ siasat yang paling
Langkah/ upaya/ siasat yang paling
efektif untuk pencapaian keberhasilan/
efektif untuk pencapaian keberhasilan/
tujuan usaha
tujuan usaha
Kegiatan pendukung untuk pembuatan/
Kegiatan pendukung untuk pembuatan/
pengambilan keputusan
pengambilan keputusan
Alat untuk melakukan komunikasi &
Alat untuk melakukan komunikasi &
koordinasi & kerjasama yang baik
koordinasi & kerjasama yang baik
Alat untuk pencapaian target sesuai
Alat untuk pencapaian target sesuai
visi
visi
& misi perusahaan
& misi perusahaan
Langkah/ upaya/ siasat yang paling
Langkah/ upaya/ siasat yang paling
efektif untuk pencapaian keberhasilan/
efektif untuk pencapaian keberhasilan/
tujuan usaha
tujuan usaha
Kegiatan pendukung untuk pembuatan/
Kegiatan pendukung untuk pembuatan/
pengambilan keputusan
pengambilan keputusan
Alat untuk melakukan komunikasi &
Alat untuk melakukan komunikasi &
koordinasi & kerjasama yang baik
koordinasi & kerjasama yang baik
Alat untuk pencapaian target sesuai
Alat untuk pencapaian target sesuai
visi
visi
& misi perusahaan
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Sumber Daya Kapital
Sumber Daya Kapital
Sumber Daya Kapital
Sumber Daya Kapital
SDM SDM Kompetensi Manajerial Kompetensi Manajerial Berjiwa professional Berjiwa professional Tujuan bekerja Tujuan bekerja Organisasi Organisasi Struktur bisnis Struktur bisnis Struktur organisasi Struktur organisasi Keuangan Keuangan Sumber Sumber Alokasi Alokasi Fisik Fisik Gedung Gedung Peralatan Peralatan Sarana kerja Sarana kerja Informasi Informasi Menggali Menggali Distribusi Distribusi Memamfaatkan Memamfaatkan SDM SDM Kompetensi Manajerial Kompetensi Manajerial Berjiwa professional Berjiwa professional Tujuan bekerja Tujuan bekerja Organisasi Organisasi Struktur bisnis Struktur bisnis Struktur organisasi Struktur organisasi Keuangan Keuangan Sumber Sumber Alokasi Alokasi Fisik Fisik Gedung Gedung Peralatan Peralatan Sarana kerja Sarana kerja Informasi Informasi Menggali Menggali Distribusi Distribusi Memamfaatkan Memamfaatkan Kompetensi Manajerial Kompetensi Manajerial
Mengelola diri sendiri
Mengelola diri sendiri
Mengelola tim kerja
Mengelola tim kerja
Mengelola komunikasi
Mengelola komunikasi
Mengelola perencanaan & administrasi
Mengelola perencanaan & administrasi
Mengelola Tindakan Strategis
Mengelola Tindakan Strategis
Mengelola kesadaran global
Mengelola kesadaran global
Kerja Kerja
Kerja adalah hukuman
Kerja adalah hukuman
Kerja adalah beban
Kerja adalah beban
Kerja adalah kewajiban
Kerja adalah kewajiban
Kerja adalah sumber penghasilan
Kerja adalah sumber penghasilan
Kerja adalah kesenangan
Kerja adalah kesenangan
Kerja adalah gengsi, status, prestise
Kerja adalah gengsi, status, prestise
Kerja adalah aktualisasi diri
Kerja adalah aktualisasi diri
Kerja adalah panggilan jiwa
Kerja adalah panggilan jiwa
Kerja adalah pengabdian terhadap
Kerja adalah pengabdian terhadap
sesama
sesama
Kerja adalah hidup
Kerja adalah hidup
Kerja adalah ibadah
Kerja adalah ibadah
Kerja adalah suci
Kerja adalah suci
Kompetensi Manajerial
Kompetensi Manajerial
Mengelola diri sendiri
Mengelola diri sendiri
Mengelola tim kerja
Mengelola tim kerja
Mengelola komunikasi
Mengelola komunikasi
Mengelola perencanaan & administrasi
Mengelola perencanaan & administrasi
Mengelola Tindakan Strategis
Mengelola Tindakan Strategis
Mengelola kesadaran global
Mengelola kesadaran global
Kerja
Kerja
Kerja adalah hukuman
Kerja adalah hukuman
Kerja adalah beban
Kerja adalah beban
Kerja adalah kewajiban
Kerja adalah kewajiban
Kerja adalah sumber penghasilan
Kerja adalah sumber penghasilan
Kerja adalah kesenangan
Kerja adalah kesenangan
Kerja adalah gengsi, status, prestise
Kerja adalah gengsi, status, prestise
Kerja adalah aktualisasi diri
Kerja adalah aktualisasi diri
Kerja adalah panggilan jiwa
Kerja adalah panggilan jiwa
Kerja adalah pengabdian terhadap
Kerja adalah pengabdian terhadap
sesama
sesama
Kerja adalah hidup
Kerja adalah hidup
Kerja adalah ibadah
Kerja adalah ibadah
Kerja adalah suci
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Fungsi – Fungsi Bisnis
Fungsi – Fungsi Bisnis
Fungsi – Fungsi Bisnis
Fungsi – Fungsi Bisnis
Manajemen SDM
Manajemen SDM
Pemberdayaan Pemberdayaan Partisipasi Partisipasi Optimalisasi Optimalisasi Kinerja KinerjaManajemen Operasi
Manajemen Operasi
Proses Proses Pengambilan keputusan Pengambilan keputusanManajemen Pemasaran
Manajemen Pemasaran
Disain, market & Sales , Negosiasi & Kontrak
Disain, market & Sales , Negosiasi & Kontrak
Manajemen Keuangan
Manajemen Keuangan
Modal kerja, Sumber & Pembiayaan, (+Neraca &
Modal kerja, Sumber & Pembiayaan, (+Neraca &
Rugi/Laba) Rugi/Laba)
Manajemen SDM
Manajemen SDM
Pemberdayaan Pemberdayaan Partisipasi Partisipasi Optimalisasi Optimalisasi Kinerja KinerjaManajemen Operasi
Manajemen Operasi
Proses Proses Pengambilan keputusan Pengambilan keputusanManajemen Pemasaran
Manajemen Pemasaran
Disain, market & Sales , Negosiasi & Kontrak
Disain, market & Sales , Negosiasi & Kontrak
Manajemen Keuangan
Manajemen Keuangan
Modal kerja, Sumber & Pembiayaan, (+Neraca &
Modal kerja, Sumber & Pembiayaan, (+Neraca &
Rugi/Laba)
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Fungsi Manajerial
Fungsi Manajerial
Fungsi Manajerial
Fungsi Manajerial
Perencanaan
Perencanaan
Pengorganisasian
Pengorganisasian
Pengarahan
Pengarahan
Koordinasi
Koordinasi
Perencanaan
Perencanaan
Pengorganisasian
Pengorganisasian
Pengarahan
Pengarahan
Koordinasi
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Leadership
Leadership
Leadership
Leadership
Individu
Individu
Berpendidikan/Ilmu Pengetahuan Berpendidikan/Ilmu Pengetahuan Berpengalaman baik/trampil Berpengalaman baik/trampilBersih & Jujur
Bersih & Jujur
Sikap tegas
Sikap tegas
Belajar terus menerus
Belajar terus menerus
Motivasi tinggi
Motivasi tinggi
Tidak Pernah Rasa Puas
Tidak Pernah Rasa Puas
Pengendalian diri/iklim kerja
Pengendalian diri/iklim kerja
Trust
Trust
Integritas Integritas Kompetensi Kompetensi Konsistensi Konsistensi Loyalitas Loyalitas Terbuka TerbukaIndividu
Individu
Berpendidikan/Ilmu Pengetahuan Berpendidikan/Ilmu Pengetahuan Berpengalaman baik/trampil Berpengalaman baik/trampilBersih & Jujur
Bersih & Jujur
Sikap tegas
Sikap tegas
Belajar terus menerus
Belajar terus menerus
Motivasi tinggi
Motivasi tinggi
Tidak Pernah Rasa Puas
Tidak Pernah Rasa Puas
Pengendalian diri/iklim kerja
Pengendalian diri/iklim kerja
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Aksi (Implementasi)
Aksi (Implementasi)
Aksi (Implementasi)
Aksi (Implementasi)
Organisasi
Organisasi
aktivitas?
aktivitas?
melaksanakan?
melaksanakan?
Pembelajaran
Pembelajaran
masalah
masalah
penyelesaian
penyelesaian
Budaya
Budaya
kuat
kuat
tdk kuat
tdk kuat
Rewards
Rewards
Organisasi
Organisasi
aktivitas?
aktivitas?
melaksanakan?
melaksanakan?
Pembelajaran
Pembelajaran
masalah
masalah
penyelesaian
penyelesaian
Budaya
Budaya
kuat
kuat
tdk kuat
tdk kuat
Rewards
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
Evaluasi
Evaluasi
Evaluasi
Evaluasi
Tolok Ukur
Tolok Ukur
Alat evaluasi ( bsc, dll )
Alat evaluasi ( bsc, dll )
Kinerja SDM?
Kinerja SDM?
Ada kesetaraan & kesederajatan
Ada kesetaraan & kesederajatan
Meningkat?
Meningkat?
Kinerja organisasi
Kinerja organisasi
Meningkat?
Meningkat?
Koreksi / Perbaikan
Koreksi / Perbaikan
Style
Style
Peningkatan Kinerja
Peningkatan Kinerja
Syukur
Syukur
Tolok Ukur
Tolok Ukur
Alat evaluasi ( bsc, dll )
Alat evaluasi ( bsc, dll )
Kinerja SDM?
Kinerja SDM?
Ada kesetaraan & kesederajatan
Ada kesetaraan & kesederajatan
Meningkat?
Meningkat?
Kinerja organisasi
Kinerja organisasi
Meningkat?
Meningkat?
Koreksi / Perbaikan
Koreksi / Perbaikan
Style
Style
Peningkatan Kinerja
Peningkatan Kinerja
Syukur
TRAINING ORGANISASI, BSI 28 DESEMBER 2008, VILLA CIBODAS
TRAINING ORGAN