• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRE PLANNING GIZI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PRE PLANNING GIZI"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

PRE PLANNING

PENYULUHAN GIZI BAYI & BALITA

DI WILAYAH RT 28 DESA JOYO MULYO KELURAHAN LEMPAKE A. Latar Belakang

Berdasarkan hasil pendataan dari prioritas masalah di RT 28 Desa Joyo Mulyo Kelurahan Lempake, diperoleh beberapa data usia bayi dan balita sebanyak 15 jiwa. Dari 15 bayi dan balita terdapat 1 jiwa (6.7%) dengan gizi buruk dan 14 jiwa (93.3%) dengan gizi baik.

Penyuluhan tentang Gizi Seimbang Bayi dan Balita diberikan untuk memberi informasi kesehatan yang berhubungan dengan masalah kesehatan yang ditemukan pada warga RT 28 Desa Joyo Mulyo Kelurahan Lempake, sehingga penduduk dapat memahami tentang gizi yang seimbang.

B. Tujuan

1. Tujuan umum

Setelah mengikuti penyuluhan, diharapkan peserta dapat mengikuti dan memahami pentingnya gizi yang seimbang untuk bayi dan balita. 2. Tujuan khusus

Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan diharapkan :

a. Masyarakat mengerti dan memahami tentang pentingnya gizi seimbang untuk bayi dan balita

b. Masyarakat menyadari akan pentingnya menjaga kesehatan bayi dan balita

c. Masyarakat mengetahui akibat lanjut atau komplikasi yang timbul bila gizi untuk bayi dan balita yang diberikan tidak seimbang

C. Sasaran

Warga atau masyarakat yang memiliki bayi dan balita di wilayah RT 28 Desa Joyo Mulyo, Kelurahan Lempake.

(2)

1. Penanggung Jawab : Emmy Putri Wahyuni 2. Penyuluh : Leny Pamungkas 3. Moderator : Fitria Khairunnisa 4. Observer : Abdul Kosim Anwar 5. Dokumentasi : Annisa Nur Ichsan 6. Konsumsi : Rofiqoh Khalidazia

7. Fasilitator : Bandoro Ayu Retno Kartika 8. Perlengkapan : Putry Wulanndary

E. Strategi Pelaksanaan 1. Metode

a. Perkenalan oleh mahasiswa dan penyampaian tujuan dari penyuluhan kesehatan yang dilakukan

b. Penyampaian materi oleh mahasiswa (Leny Pamungkas)

c. Diskusi antar warga dengan mahasiswa tentang penyuluhan yang telah dilakukan

2. Kriteria Evaluasi a. Evaluasi Struktur

1. Minimal 75% dari jumlah undangan dapat menghadiri pertemuan acara

2. Acara berlangsung sesuai dengan waktu yang telah ditentukan (10 menit s/d 15 menit )

3. Mahasiswa dapat menyiapkan alat-alat dan media sesuai dengan yang di perlukan

b. Evaluasi proses

1. Dari peserta undangan atau yang hadir, dapat berperan serta secara aktif

2. Selama acara berlangsung tidak ada penyimpangan dari tujuan yang telah di tetapkan

3. Selama acara berlangsung peserta tidak ada yang meninggalkan tempat acara pertemuan.

3. Waktu dan Tempat Waktu :

Pukul : Tempat : 4. Media

(3)

5. Setting Tempat

Keterangan : 1. Moderator 2. Penyaji 3. Pembimbing 4. Fasilitator 5. Peserta 6. Ketua RT 7. Observer

6. Antisipasi Masalah

Jika dalam penyampaian penyuluhan, peserta kurang siap atau tidak dapat menerima penyajian maka akan dibantu oleh moderator

2

3

5 5

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa pola pendetailan sengkang pengikat model II yang terdiri dari sengkang segiempat kombinasi diagonal pada kolom dengan

Wajib melakukan konfirmasi sebelum melakukan perawatan di luar negara Indonesia ke nomor Pelayanan Medis 24 Jam (6221) 29976381. Imprint kartu kredit akan diminta sesuai ketentuan RS

Dari pemaparan sebelumnya jelaslah harus merumuskan suatu strategi bagaimana mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila tersebut dalam suatu undang- undang agar masyarakat, bangsa

Dalam rangka menilai seluruh aspek kegiatan operasional sesuai peraturan Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan dan perundang-undangan yang berlaku serta agar bank tetap sehat

Tahap pertama yaitu tahap persiapan yang diawali dengan menentukan jadwal penelitian, menentukan populasi dan sampel, menetapkan kelas konrtol dan kelas eksperimen,

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan Berkat dan Anugerah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan

Undang-Undang Republik Indonesia 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Undang-Undang Republik Indonesia nomor 28 Tahun 2004 Tentang Perubahan. Undang-undang Nomor 16 Tahun

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada kapang Monascus purpureus yang diisolasi dari angkak hasil fermentasi padat dengan beras IR-64 sebagai substrat