BAB II
DASAR TEORI
2.1 Konsep dan Definisi Konsep 2.1.1 Ms. Excel
Ms. Excel atau Microsoft office Excel adalah sebuah program aplikasi
lembar kerja spreadsheet yang dibuat dan didistribusikan oleh Microsoft
Corporation untuk sistem operasi Microsoft Windows dan Mac Os.Ms. Excel
merupakan perangkat lunak untuk mengolah data secara otomatis meliputi
perhitungan dasar, penggunaan fungsi–fungsi, pembuatan grafik , manajemen
data, dan pembuatan aplikasi dalam Ms. Excel itu sendiri dengan menggunakan
macro dengan bahasa Visual Basic for Application (VBA). Perangkat lunak ini
sangat membantu dalam menyelesaikan permasalahan administratif mulai yang
paling sederhana sampai yang lebih kompleks.Penyelesaian permasalahan yang
komplek juga dapat memanfaatkan pemograman macro yang disediakan oleh
Excel agar proses penggunaan lebih mudah.
Dalam Ms. Excel sendiri terdapat beberapa fungsi yang dapat disesuaikan
dengan kebutuhan perhitungan. Misalkan fungsi IF, LOOKUP, SUBTOTAL,
DATE, NPV, MID, RIGHT, dan masih banyak lagi, bahkan fungsi DATEDIF
2.1.2 Macro
Macro dalam Ms. Excel adalah sebuah perintah yang ditulis dalam bentuk
script pengkodingan. Sebuah macro dapat terdiri atas satu atau beberapa prosedur
pemrograman macro (termasuk fungsi), atau kombinasinya dengan formula dalam
Ms. Excel yang digunakan untuk aplikasi tertentu. Secara umum, membuat
program perhitungan di Excel berarti mengandung hal-hal berikut:
a. Menggunakan bahasa macro
b. Menentukan logika proses perintah tersebut dapat berjalan.
c. Membuat penyelesaian untuk kasus per kasus, sehingga menjadi
penyelesaian yang mudah, cepat dan praktis. Poin 2 dan 3 ini adalah
hakekat sebenarnya menggunakan program spreadsheet untuk
membuat program perhitungan.
Salah satu kemudahan pemrograman dengan Excel adalah semua argumen
program ditempatkan di dalam worksheet.Data yang ada tersebut langsung dibaca
VBA untuk diproses dan hasilnya kemudian dicetak kembali ke dalam worksheet.
Penempatan data yang terinteregrasi, serta struktur program yang sangat
sederhana, adalah alasan tersendiri mengapa banyak orang menyukai
pemrograman dengan carainstant ini. Bandingkan kalau dibuat dengan bahasa
pemrograman yang mandiri.Selain itu, pengaturan data-data tersebut sangat
mudah dilakukan, karena lembar datanya adalah worksheet yang aktif. Sebagai
contoh, cukup dengan mengubah atau meng-copy nilai-nilai pada sel yang berisi
Fungsi otomatisasi yang disediakan oleh VBA menjadikan Excel sebuah
target virus-virus macro. Ini merupakan masalah yang sangat serius dalam dunia
korporasi hingga para pembuat antivirus mulai menambahkan dukungan untuk
mendeteksi dan membersihkan virus-virus macro dari berkas Excel.Akhirnya,
meski terlambat, Microsoft juga mengintegrasikan fungsi untuk mencegah
penyalahgunaan macro dengan menonaktifkan macro secara keseluruhan, atau
mengaktifkan macro ketika mengaktifkan workbook, atau mempercaya macro
yang dienkripsi dengan menggunakan sertifikat digital yang terpercaya.
2.1.3 Visual Basic for Application (VBA)
Sejak tahun 1993, Excel telah memiliki bahasa pemograman Visual Basic
for Applications(VBA), yang dapat menambahkan kemampuan excel untuk
melakukan otomatisasi di dalam Excel dan juga menambahkan fungsi-fungsi
yang didefinisikan oleh pengguna (user-defined funtions/UDF) untuk digunakan
di dalam worksheet. Visual Basic for Application (VBA)adalah bahasa
pemrograman yang diturunkan dari Microsoft Visual Basic (VB). VB sendiri
adalah bahasa pemrograman berorientasi objek (Object Oriented Programming),
yaitu cara pemrograman pada masa kini yang menggunakan objek-objek untuk
membuat antarmuka dengan penggunanya. Objek-objek VB atau kontrol yang
digunakan adalah form, menu bar, command button, text box, toolbar, dan
sebagainya sehingga tampilan yang dibangun mirip dengan tampilan aplikasi
Windows lainnya. VBA digunakan untuk mengendalikan objek-objek aplikasi
berbasis Windows, misalnya pada Excel. Hierarki tertinggi dari semua objek
Dalam versi selanjutnya, bahkan Microsoft menambahkan sebuah
integrated development environment (IDE) untuk bahasa VBA untuk Excel
sehingga memudahkan programer untuk membuat program. Selain itu, Excel juga
dapat merekam semua yang dilakukan oleh pengguna untuk ditampilkan dalam
Script macro, sehingga mampu melakukan automatisasi beberapa tugas. VBA
juga mengizinkan pembuatan form dan kontrol yang terdapat di dalam worksheet
untuk dapat berkomunikais dengan penggunanya. Bahasa VBA juga mendukung
penggunaan DLL ActiveX/COM, meski tidak dapat membuatnya.Versi VBA
selanjutnya menambahkan dukungan terhadap class modul sehingga mengizinkan
penggunaan teknik pemograman berorientasi objek dalam VBA.
2.2 Uraian Konsep dan Sub Konsep yang digunakan
Pembuatan aplikasi ini menggunakan pemrograman Macro VBA pada Ms.
Excel.Macro sendiri adalah otomatisasi langkah – langkah atau perintah yang
berulang.Jadi apabila ada nilai yang baru, dapat diproses kembali dengan macro
tersebut. Hal ini akan mempermudah dan sekaligus menghemat waktu
pekerjaan.Macro di Excel dibuat dalam macrosheet atau dengan bahasa Visual
Basic (VB). VB merupakan bahasa pemrograman versi tersendiri (mandiri), dan
bahasa VB yang digunakan pengembangan macro pada sebuah aplikasi disebut
Cara yang paling mudah adalah melihat kode program yang dibuat dengan
tool Record Macro , atau dari menu Developer. Objek disini
mempresentasikan elemen dari aplikasi, yang memiliki properti, metode dan
eventnya. Properti adalah atribut yang didefinisikan pada objek, misalnya: warna,
ukuran dan hal lainnya yang berhubungan dengan karakteristik objek. Metode
adalah aksi yang dilakukan pada objek, seperi Copy, Clear, Add dan sebagainya.
Event adalah suatu kejadian yang direspon oleh objek,seperti dengan mengklik
mouse atau menekan tombol keyboard. Jadi dengan VBA, memungkinkan