ABSTRAK
Sebuah komunitas motor dibentuk oleh sekelompok orang yang memiliki hubungan khusus antara mereka, komunitas cenderung diidentifikasikan sebagai dasar atas kepemilikan atau identifikasi bersama diantara pekerja, tetangga, dan kelompok minat. Melalui komunitas, sekelompok orang berbagi nilai – nilai kognitif emosi dan material. Dalam penelitian ini digunakan beberapa teori diantaranya teori gender, kontruksi sosial dan posmodern. Alasan digunakan teori ini adalah bahwa kelompok perempuan membentuk suatu komunitas motor karena didasari beberapa hal. Maka perlu dikaji melalui beberapa teori tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian dengan metode pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian terletak
Di kawasan Mesjid Raya yang merupakan lokasi sekret dari komunitas ini. Hasil penelitian berdasarkan wawancara dan observasi bahwasannya tujuan dari terbentuknya komunitas motor perempuan adalah adanya keinginan kesetaraan gender, persamaan hobi, keinginan mengaktualisasikan diri serta menambah jaringan pertemanan yang lebih luas.