• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI CIRI KEBAHASAAN TEKS ULASAN OLEH SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 KISARAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI CIRI KEBAHASAAN TEKS ULASAN OLEH SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 KISARAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH

MODEL

PEMBELAJARAN

DI,SCO VE

RY

TERHADAP

KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI

CIRI

I{EBAHASAAN

TEKS

ULASAN PADA

SISWA

KELAS

}TII

SMP

NEGERI3 KISARAN

TAHUN

PEMBELAJARAI\

2OI4/20I5

SKRIPSI

Diajukan Untuk

Melengkapi

Salah Satu

Syarat

Memperoleh Gelar

Sarjana

Pendidikan

Disusun Oleh:

ANGGI

ARIEANI

SAGALA

NIM.2113311005

JURUSAN

PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA

FAKULTAS BAHASA

DAF{

SENI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

20ls

affiffi

,Q-*1*-

- * i,-t*'

Sg"

f . I

Sft1

=

f,.fr

f*'

f'

Z

i:

==

qEF

5

(2)

PERI\IYATAAN

Dengan

ini

saya menyatakan bahwa dalam

skripsi

ini

tidak

terdapat karya yang

pernah

diajukan

untuk

memperoleh

gelar

kesarjanaan

di

suatu perguruan

tinggi

dan sepanjang pengetahuan saya

tidak

terdapat karya atau pendapat yang pernah

tertulis

atau

diterbitkan

oleh orang

lain,

kecuali yang secara

tertulis

diacu dalam

naskah

ini

dan disebutkan dalam daftar pustaka.
(3)

LEMBAR PENGESAIIAN PEMBIMBING

Skripsi

ini

Diajukan

oleh Anggi

Arieani

Sagala,

NIM

2113311005

Jurusan

Bahasa

.dan

Sastra

Indonesia

Program Studi Pendidikan

Bahasa

Indonesia/S1

Fakultas

Bahasa

dan

Seni

Universitas Negeri Medan

Dinyatakan telah memenuhi persyaratan

untuk

memperoleh

gelar Sarjana Pendidikan

Medan,

September

2015

Disetujui

oleh:

Dosen

Pembimbing Skripsi,

Drs.

Syamsul

Arif,

M.Pd.

(4)

LEMBAR PENGESAIIAN PATIITIA UJIAN

Skripsi ini Diajukan

oleh :

Anggi

Arieani

Sagala,

NIM

21133f 1005

Jurusan

Bahasa dan Sastra

Indonesia

Program Studi Pendidikan

Bahasa dan Sastra

Indonesia

Fakultas

Bahasa dan Seni

Universitas

Negeri

Medan

Dinyatakan

telah

memenuhi syarat

untuk

memperoleh

gelar

Sarjana Pendidikan

Panitia Penguji

September 2015

a

Pramuniati, M.IIum.

19641207 199103

2

A02

I

Arif,

M.Pd.

(5)

LEMBAR

PENGBSAHAN

TIM

PENGUJI

Skripsi ini

telah

diuji

dan

dinyatakan

telah

Memenuhi

persyaratan

untuk

memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Medan,

September 2015

Tim

Penguji,

Nama

Tanda

Tangan

1.

t

3.

Drs.

Syamsul

Arif,

M.Pd.

NrP

19591124 198601

I

002

S.

Fahmy Dalimunthe,

S.Sos.

M.I.Kom.

NIP

19780211 200604 1 002

Dra.Rosdiana

Siregar,

M.Pd.

NrP

19590828 198601 2 001

Fitriani

Lubis,

S.Pd,.M.Pd.
(6)

KATA

PENGANTAR

Puji

syukur diucapkan kehadirat

Allah

swt. atas rahmat dan karunia-Nya,

penulis

dapat

menyelesaikan

Skripsi yang

berjudul

"Pengaruh

Model

Pembelajaran

Discovery

Learning

terhadap Kemampuan

Mengidentifikasi

Ciri

Kebahasaan Teks Ulasan

oleh

Siswa

Kelas

VIII

SMP

Negeri

3

Kisaran

Tahun Pembelajaran 201412015".

Skripsi

ini

disusun sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan.

Proses penyusunan

proposal penelitian

ini

banyak

mendapat bantuan,

bimbingan, serta

dukungan

dari

berbagai

pihak.

Untuk

itu,

dengan

segala kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1.

Prof Dr.

Syawal Gultom, M.Pd., Rektor Universitas Negeri Medan,

2.

Dr.

Isda Pramuniati,

M.Hum.,

Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan,

3.

Para

Wakil

Dekan dan seluruh Staf Pegawai Administrasi

di

lingkungan FBS Unimed,

4.

Drs.

Syamsul

Aril

M.Pd., Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia.

5.

S.

Fahmy Dalimunthe,

S.Sos.,

M.I.Kom.,

Sekretaris Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia,

6.

Dr.

Wisman

Hadi, M.Hum.,

Ketua

Program

Studi

Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia,

7.

Drs. Syamsul

Arif,

M.Pd., Dosen Pembimbing Skripsi,

8.

S.Fahmy Dalimunthe, S.Sos,.M.I.Kom. Dosen Pembimbing Akademik,

9.

Dra. Rosdiana, M.Pd., dan

Fitriani

Lubis, S Pd.,M.Pd., selaku Dosen Penguji,

10.

Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia,

11. Bapak dan

Ibu

Guru,

serta Pegawai

Tata Usaha SMP

Negeri

3

Kisaran, khususnya Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Kisaran, Bapak Malanton Lahadhe Hasibuan, S.Pd.,M.Pd.,

12.

Kedua orang tua Penulis yang tercinta Ayahanda

H.Hilmy

Sagala dan Ibunda

Hj.Nilawati

Ritonga yang sudah

memberikan dukungan

baik

berupa doa,
(7)

13.

Saudara penulis.

Widya

Sari Sagala, S.Pd.,M.Pd., Fahmi Hardiasnyah Sagala,

S.H., dan Annisa

Luthfia

Sagala

yang

senantiasa mendukung dalam bentuk

moril

dan materil.

14.

Muhammad

Fadhil

Al

Hakim

yang

meqadi

penyemangat Penulis semenjak dua tahun

ini

sampai sekarang bersama-sama berjuang meraih Sarjana.

15.

Sahabat-sahabat Penulis, terkhusus Yana Anisah, S.Pd., Zainani,

Hadi

Astra D.Simangunsong

S.H,

Ida Fitriani Lubis (dkk),

serta teman-teman

di

kelas Ekstensi

B

2011 dan Ekstensi

B

2012.

Terima kasih atas dukungan, doa, dan motivasinya. Penulis

tidak

dapat

membalas

semua jasa, bantuan,

kebaikan,

dan

pengorbanan

yang

diberikan. Semoga

Allah

swt. membalas semuanya. Amin.

Medan,

September 2015 Penulis,

ni

Sagala
(8)

ABSTRAK

ANGGI ARIEANI

SAGALA.

NIM.

2113311005.

Pengaruh

Model

Pembelajaran Discovery

learning

Terhtdap

Kemampuan Mengidentifikasi

Ciri

Kebahasaan Teks

Ulasan Oleh

Siswa Kelas

VIII

SMP Negeri 3

Kisaran

Tahun

Pembelajaran

201412015,

Program

Studi

Pendidikan Bahasa

dan Sastra

IndonesialSl,

Jurusan Pendidikan

Bahasa Indonesia,

Fakultas

Bahasa

dan Seni,

Universitas

Negeri

Medan.

Penelitian

ini

bertujuan

untuk

mengetahui pengaruh penggunaan model

pembelajaran

discovery learning

tethadap

mengidentifrkasi

ciri

kebahasaan teks

ulasan

pada siswa kelas

VIII

di

SMP

Negeri 3

Kisaran Tahun

Pembelajaran 201412015.

Jumlah

sampel

kelompok kelas

eksperimen model

pembelajaran

discovery learning

sebanyak

30

orang, kelas

kontrol

model

pembelajaran konvensional sebanyak

32

orang. Metode penelitian

bersifat eksperimen semu dan berbentuk observasi.

Hasil

penelitian

ini

menunjukkan

(1)

kemampuan

mengidentifikasi

ciri

kebahasaan

teks

ulasan

pada

kelas kontrol

tanpa

menggunakan

model

pembelajaran

discovery

learning

memperoleh

nilai

rata4ata

70,88

termasuk

kategori

baik; (2)

kemampuan mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks ulasan pada

kelas

eksperimen

menggunakan

model

pembelajaran

discovery

learning

memperoleh

nilai

rata-rata 85,60 termasuk kategori sangat

baik;

dan

(3)

terdapat

pengaruh

pengguffun

model

pembelajaran

model

pembelajaran

discovery

terhadap kemampuan

mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks ulasan dengan

nilai

thitung

)

ttabet: 10,18

>

1,68.

Hasil

penelitian diharapkan bermanfaat dalam meningkatkan kemampuan

mengidentifrkasi

ciri

kebahasaan

teks

ulasan

siswa kelas

VIII.

Untuk

itu

disarankan pada Dinas Pendidikan

untuk

melakukan pelatihan kepada guru-guru

dalam penerapan model pembelaj ar an di s c ov ery I e ar nin g.

(9)

DAFTAR

ISI

KATA PENGANTAR

...

DAFTAR

ISI

...

DAFTAR

TABEL

DAFTAR

LAMPIRAN

...

BAB

I

PENDAHULUAN

A.

L*ar

Belakang

B.

Identifikasi Masalah ...

C.

Batasan Masalah

D.

Rumusan Masalah

E.

Tujuan Penelitian

A.

Tempat dan Waktu Penelitian

B.

Populasi dan Sampel Pen€litian

a.

Populasi Penelitian

I tll vi 1 1 5 5 6 7

F.

Manfaat

Penelitian

...,,

7

BAB

II

KAJIAN

TEORETIS,

KERANGKA

KONSEPTUAL, DAN HIPOTESIS

PENELITIAN

A.

Kajian Teoretis

.9

1.

Model Pembelajaran Discovery

Learning

...

9

2.

Model Pembelajaran

Konversional

13

3.

Kemampuan Mengidentifikasi Ciri Kebahasaan Teks

Ulasan

16

4.

Hasil Penelitian Yang

Relevan

...

32

B.

Kerangka

Konseptual

...

33

C.

Hipotesis Penelitian

...

... 36

BAB

III

METODOLOGI

PENELITIAN

...

37 37

37

37

38

iii

(10)

C.

Metode

Penelitian

... 40

D.

Desain

Penelitian

... 40

E.

Definisi

Operasiona1...

...

4l

F.

Jalannya

Eksperimen

...

42

G.

Teknik Pengambilan Data dan Instrumen Penelitian ... 46

H.

Teknik Analisis Data

...

... 48

a.

Uji Normalitas

...

... 49

b.

UjiHomogenitas...

... 50

c.

Uji Hipotesis

...

... 50

BAB

IV HASIL

DAN

PEMBAHASAN

...

52

A.

Hasil

Pretest

...

52

B.

Hasil

Penelitian

a.

Diskripsi Data Penelitian ...

b.

Perhitungan Mean dan Standar Deviasi

l.

Kelas Eksperimen

C.

Pengujian Persyaratan Analisis

Data...

...

60

a.

UjiNormalitasData

...

60

b. UjiHomogenitas...

... 62

D.

Pengujian Hipotesis

Penelitian

...

64

E.

Pembahasan

Penelitian

...

66

F.

Keterbatasan Penelitian

...

...

69

BAB V KESIMPULAN DAN

SARAN

... 7I

A.

Kesimpulan

...

... 7l

B.

Saran

...

... 72
(11)
[image:11.595.107.515.119.662.2]

DAFTAR

TABEL

Tabel3.l

Populasi

Penelitian

...

38

Tabel3.2

Sampel

Penelitian

39

Tabel3.3

Desain

Eksperimen

...

41

Tabel3.4

Jalannya Pembelajaran

Kelas

Eksperimen

...

42

Tabel3.5 Jalannya Pembelajaran

Kelas

Kontrol

45

Tabel3.6 Kisi'kisi Instrumen

...

46

Tabel3.7

Kategori

Penilaian

...

.,..,

48

Tabet 4.1

Hasil

Pretest Kelas

Eksperimen

...

...

52

Tabel 4.2

Hasil

Pretest Kelas

Kontrol

....

53

Tabel

4.3

Hasil

Post Test Kelas

Eksperimen

...

55

Tabel 4.4.

Distribusi

Frekuensi

Nilai

Kemampuan

Mengidentifikasi

Ciri

Kebahasaan Teks Ulasan

Yang

Diajarkan

Menggunakan

Discovery

Learning

...

56

Tabel

4.5I{asil

Post Test Kelas

Kontrol

56

Tabel4.6 Distribusi

Frekuensi

Nilai

Kemampuan

Mengidentifikasi

Ciri

Kebahasaan Teks Ulasan

Yang

Diajarkan

Menggunakan

Konvensional

...

Tabel

4.7

Lilliefors

Kelas

Eksperimen

57

60

6t

Tabel4.8 Lilliefors

Kelas

Kontrol

(12)

DAFTAR

LAMPIRAN

Lampiran

l RPP

76

Lampiran

2 Teks

Ulasan

85

Lampiran

3 Tes

Siswa

87

Lampiran

4

Nilai Tertinggi

dan

Terendah

Siswa Pretest dan Postest

...

88
(13)

BAB

I

PENDAHULUAN

A.

Latar

Belakang

Masalah

Pendidikan merupakan wahana

untuk

membangun

dan

meningkatkan

martabat

bangsa.

Pendidikan

yang

baik

akan

menciptakan

manusia

yang

cerdas, masyarakat yang berkualitas dan bangsa yang unggul dengan beragam

keahlian.

Dengan

keunggulan

itu

dapat

mengantarkan

bangsa

ke

dalam

kehidupan

bermartabat

yang

memiliki

ciri

antara

lain

maju,

makmur

dan

sejahtera.

Hal ini

sejalan dengan

tujuan

pendidikan nasional

yaitu mencerdaskan

kehidupan

bangsa

dan

mengembangkan

manusia

Indonesia seutuhnya,

yaitu

manusia

yang beriman dan

bertaqwa kepada

Tuhan

Yang

Maha Esa, berahklak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi

warga negara yang demokratis, serta bertanggung jawab

Sejalan dengan

tujuan

pendidikan

di

atas, maka

perlu

dikembangkan

bentuk

pembelajaran

yang konstruktif yang

dilandasi

dengan pemahaman

tentang

ilmu

pengetahuan dan

teknologi

serta implikasinya dalam pemahaman

tentang

ilmu

pengetahuan

dan

teknologi

serta

implikasinya dalam

kegiatan

belajar mengajar bagr para pengajar

di

sekolah.

Hal

ini

selain mencapai tujuan

pendidikan juga untuk melihat keberhasilan pembelaj aran dr sekolah.

Pembelajaran

dikatakan

berhasil apabila

sebagian

besar

siswa memahami pelajaran dengan baik. Purwanto (2010.107) menyatakan salah satu
(14)

berperan besar

dalam

menyusun

model

pembelajaran

yang menarik

dan menyenangkan agar siswa termotivasi untuk berprestasi serta dapat memahami

pelajarannya dengan

baik.

Dengan

penggunaan metode pembelajaran yang

tepal" maka

dapat meningkatkan

hasil dan

partisipasi siswa dalam

proses pembelajaran.

Berdasarkan observasi

awal yang

peneliti

lakukan

di

SMP

Negeri

3

Kisaran diperoleh hasil belajar

Bahasa Indonesia

yang belum optimal. Dari

data nrlar

hasil

belajar Bahasa Indonesia yang

ditunjukkan

sekolah, diperoleh

nilai

rata-rala siswa kelas

VIII

sebesar 68,5. Hal

ini

masih di bawah

KKM

yang

ditetapkan sebesar

72.

Hanya

4

kelas dari

12 kelas

VIII

yang

memiliki

nilai

rata+ata kelas sudah baik

(di

atas

KKM).

Hasil wawancara dengan kepala SMP

Negeri

3

Kisaran tanggal

14

Januari

2014,

mengungkapkan

bahwa

cara

mengajar

guru

Bahasa Indonesia masih konvensional (ceramah,

diskusi,

dan pemberian tugas).

Hal

ini

mengindikasikan bahwa cara mengaj

ar

gsfir

secara konvensional mempengaruhi hasil belajar Bahasa Indonesia siswa kelas

\IIIL

Dalam upaya meningkatkan hasil belajar Bahasa Indonesia siswa kelas

VIII

di

SMP

Negeri

3

Kisaran, perlu kiranya dilakukan perbaikan dalam cara

mengajar guru

di

kelas. Guru Bahasa Indonesia harus berani mencoba metode

baru

untuk

meningkatkan

hasil

belajar siswa. Salah satu cara mengajar yang dapat

dilakukan guru

Bahasa

Indonesia

adalah dengan menggunakan model
(15)

Kegiatan

pembelajaran

dengan

model discovery

memiliki

dampak

positif

sebagaimana

yafig

dikemukakan

Bruner

(dalam Hasibuan

dan

Moejiono,

20Aq

bahwa discovery

mengandung

makna

sebagai

berikut:

(l)

dapat membangkitkan

potensi intelektual

siswa karena seseorang hanya

dapat

belajar dan

mengembangkan

pikirannya

jika

ia

menggunakan potensi

intelekfualnya

untuk

berpikir; (2)

siswa semula memperoleh extrinsic

reward

dalam

keberhasilan

belajar

(mendapat

nilai

yang

baik)

dalam

model

pembelajaran

discovery

akan dapat memperoleh

instrinsic reward

(kepuasan

diri); (3)

siswa dapat mempelajari

heuristik

(mengolah pesan atau informasi) dari penemuan, artinya bahwa cara untuk mempelajari

teknik

penemuan adalah

dengan

jalan

memberikan

kesempatan

kepada siswa

untuk

mengadakan

penelitian

sendiri;

dan

(4)

dapat menyebabkan ingatan bertahan

lama

sampai internalisasi pada

diri

siswa.

Hasil

penelitian

Fathur,

dkk

(2012) dan

Isnaningsih

(2013)

mengungkapkan

bahwa model

pembelajaran

discovery

dalam meningkatkan

hasil belajar

siswa.

Dalam

pembelajaran

discovery, gvru bertindak

sebagai

pembimbing dan

fasilitator

yang mengarahkan siswa

untuk

menemukan

kata

sifat sikap, metafora, merujuk pada partisipan tertentu, dan kalimat-kalimatnya

cenderung panjang (menggunakan kalimat kompleks). Metode

ini

menekankan

guru

untuk

memberikan masalah kepada

siswa kemudian siswa

disuruh

memecahkan masalah tersebut

melalui

melakukan percobaan, mengumpulkan dan menganalisis data, dan mbngambil kesimpulan. Dengan metode discovery
(16)

sehingga

dapat

meningkatkan

hasil belajar

siswa

serta

kualitas

pendidikan

bahasa Indonesia.

Penemuan

(discovery) merupakan

suatu model

pembelajaran

yang

dikembangkan berdasarkan pandangan konstruktivisme.

Model

ini

menekankan

pentingnya

pemahaman

struktur atau ide-ide penting

terhadap

suatu

disiplin

ilmu,

melalui

keterlibatan

siswa

ssecara

aktif

dalam

proses

pembelajaran.

Menurut

Wilcox (dalam Slavin, 2010),

dalam

pembelajaran

dengan penemuan

siswa didorong untuk belajar

sebagian

besar

melalui keterlibatan

aktif

mereka

sendiri

dengan konsep-konsep

dan

prinsip-prinsip,

dan

guru

mendorong

siswa

untuk memiliki

pengalaman

dan

melakukan percobaan yang memungkinkan mereka menemukan prinsip-prinsip

untuk

diri

mereka sendiri.

Oleh

karena rtu discovery

membutuhkan

partisipasi

aktif

dari

siswa

untuk meneliti

sendiri

secara

ilmiah

masalah

yang

drhadapi. Sasaran utama

model

ini

adalah keterlibatan

siswa

secara maksimal

dalam

proses

pembelajaran. Kegiatan pembelajaran

disini

adalah kegiatan mental intelektual

dan

sosial emosional, keterarahan kegiatan secara

logis

dan

sistematis pada

tujuan pembelajaran, mengembangkan sikap percaya

diri

(self

beliefi,

pada

diri

siswa tentang apa yang ditemukan dalam proses discovery.

Berdasarkan

uraian

di

atas maka

perlu

dilakukan penelitian

untuk

menemukan hal baik dalam peningkatan hasil belajar Bahasa Indonesia.

Untuk

itu

peneliti

melakukan

penelitian

dengan

judul.

"Pengaruh

model
(17)

kebahasaan teks ulasan oleh siswa kelas

VIII

SMP Negeri 3

Kisaran

tahun

pembelaj

aran

2014/201 5'0.

B.

Identifikasi

Masalah

Ada

banyak

variabel yang

berhubungan dengan kemampuan siswa

mengidentifikasi

ciri

kebahasaan

teks

ulasan.

Berdasarkan

latar

belakang

masalah

di

atas,

dapat diidentifikasi

masalah-masalah

yang

berhubungan dengan kemampuan siswa mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks ulasan antata lain:

1. Rendahnya kemampuan siswa dalam mengidentifikasi

ciri

kebahasaan pada teks ulasan bahasa Indonesia?

2.

Kurangnyaminat belajar siswa?

3.

Fasilitas belajar

di

sekolah kurang memadai?

4

Tidak tepatnya model pembelajaran yang digunakan guru di kelas?

5.

Guru masih menggunakan metode konvensional dalam pembelajaran bahasa

Indonesia?

6.

Guru belum paham cara menggunakan metode pembelajaran discovery?

C. Batasan

Masalah

Berdasarkan

identifikasi

masalah

menunjukkan banyak

faktor

yang berhubungan dengan kemampuan siswa mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks
(18)

pembelaj ar an di scovery terhadap kemampuan mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks ulasan.

Kemampuan mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks ulasan dibatasi pada

pengetahuan

siswa dalam

menentukan

kata sifat

sikap,

kata

bendal kerja,

metafora,

kalimat,

dan kata rujukan dalam teks ulasan bahasa Indonesia yang

diberikan peneliti. Sedangkan subjek penelitian dibatasi hanya pada siswa kelas

VIII

di

SMP Negeri 3 Kisaran tahun pembelajaran201412015.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan

latar

belakang

di

atas, maka permasalahan yang hendak

diteliti

adalah.

1. Bagaimanakah kemampuan

mengidentifikasi

ciri

kebahasaan

teks

ulasan

pada kelas eksperimen

yang

menggunakan model pembelajaran discovery

pada siswa kelas

\fIII

di

SMP

Negeri

3

Kisaran tahun

pembelajaran 2014120Ts.

2.

Bagarmanakah kemampuan

mengidentifikasi

ciri

kebahasaan

teks

ulasan

pada kelas

kontrol

yang

tidak

menggunakan model pembelajaran discovery

pada siswa kelas

VIII

di

SMP

Negeri

3

Kisaran tahun

pembelajaran 2A1412015

3.

Apakah

terdapat pengaruh

penggunaan

model

pembelajaran

model

pembelajaran discovery terhadap kemampuan mengidentifikasi ciri

kebahasaan

teks

ulasan pada siswa kelas

VIII

di

SMP Negeri

3

Kisaran
(19)

E.

Tujuan

Penelitian

Mengacu pada rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian adalah:

1. Mengetahui kemampuan mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks ulasan pada

kelas eksperimen

yang

menggunakan model pembelajaran

discovery

pada

siswa kelas

VIII

di

SMP Negeri 3 Kisaran tahun

pembelajaran20I4l20l5.

2.

Mengetahui kemampuan mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks ulasan Pada

kelas

kontrol

yang

tidak

menggunakan model pembelajaran discovery pada siswa kelas

\rIII

di

SMP Negeri 3 Kisaran tahun pembelajaran 2AT4120I5.

3.

Mengetahui pengaruh penggunaan

model

pembelajaran discovery terhadap

kemampuan mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks ulasan pada siswa kelas

VIII

di

SMP Negeri 3 Kisaran Tahun

Pembelajaran2}l4l2?l5.

F.

Manfaat

Penelitian

Adapun

manfaat

yang

diharapkan

dari

hasil penelitian

ini

adalah

sebagai berikut.

1.

Terhadap

siswa,

meningkatkan kemampuan mengidentifikasi ciri

kebahasaan teks ulasan

yang

diperoleh

bagi

siswa

yang

daya tangkapnya kurang terhadap mata pelajaran bahasa Indonesia.

2.

Terhadap

guru,

meningkatkan wawasan

dan

pengetahuan

guru

tentang pembelajaran bahasa Indonesia

melalui

pengganaan

model

pembelajaran discovery.
(20)

mengidentifikasi

ciri

kebahasaan

teks

ulasan

dalam

pembelajaran bahasa

Indonesia siswa khususnya pada SMP

Negeri

3

Kisaran, dan sekolah lain

pada umumnya.

4.

Terhadap

Dinas

Pendidikan Kabupaten Labuhan

Batu,

memberikan

informasi

terkait

kemampuan

guru

menggunakan

metode

pembelajaran

discovery. Dengan

demikian, Dinas

Pendidikan Kabupaten Labuhan Batu

dapat

melakukan pelatihan

untuk

meningkatkan kemampuan

guru
(21)

BAB

V

KESIMPULAN

DAN SARAN

A. Kesimpulan

Kesimpulanyang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah:

1. Kemampuan mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks ulasan setelah menggunakan model pembelajaran discovery learning pada siswa kelas

VIII

di SMP Negeri 3

Kisaran tahun

pembelajaran 201412O15 adalah dengan

nrlai

rat-rata 85,60.

Dengan demikian kemampuan mengidentifikasi

ciri

kebahasaan

teks

ulasan setelah menggunakan model pembelajaran discovery learning masih termasuk kategori sangat baik.

2.

Kemampuan mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks ulasan tanpa menggunakan model pembelajaran discovery learning pada siswa kelas

\|III

di

SMP Negeri 3

Kisaran tahun pembelajaran 201412015 adalah dengan

nilai

rata-rata 70,88.

Dengan demikian kemampuan mengidentifikasi

ciri

kebahasaan

teks

ulasan tanpa menggunakan model pembelajaran discovery leaming termasuk kategori -' baik

3.

Terdapat pengaruh pengguruan

model

pembelajaran

discovery

terlndap

kemampuan mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks ulasan pada siswa kelas

VIII

di

SMP Negeri 3 Kisaran Tahun Pembelajaran2AMl2Al5, dengan nilai t66n, >

tt"b"l

:

10, 18
(22)

72

mengidentifikasi

ciri

kebahasaan teks ulasan dapat dilakukan dengan model pembelajara n di sc ov e ry I e a m in g.

B. Saran

Dari

hasil

penelitian yang telah

disimpulkan

di

atas maka

penulis

mengajukan beberapa saran sebagai berikut:

1. Kepada siswa, hendaknya selalu berperan

aktif

dalam kegiatan pembelajaran, agar terciptanya interaksi belajar yang baik di dalam kelas antara siswa berdaya

tangkap

baik

dengan

yang kurang

baik

guna

penrrgkatan

kemampuan

mengidentifikasi

ciri

kebahasaan

teks

ulasan pada mata

pelajaran bahasa Indonesia.

2.

Kepada guru mata pelajaran bahasa Indonesia, hendaknya menambah wawasan

dan

pengetahuan

guru

tentang penggunaan

model

pembelajaran discovery

leaming. Untuk

itu

disarankan guru selalu merancang kegiatan pembelajaran

dengan menggunakan

model

pembelajaran

discovery

learning agar

dapat meningkatkan kemampuan mengid entifi kasi

ciri

kebahas aan teks u lasan.

Kepada kepala sekolah, disarankan melakukan kegiatan pelatihan pada guru

untuk

menggunakan model pembelajaran discovery learning. Selain

itu

perlu memperhatikan perkembangan siswa

dan

mengarahkannya kepada kegiatan-kegiatan positif yang ada di sekolah agar dapatterciptanya siswa yang kreatif.

Kepada

Dinas

Pendidikan Kabupaten Labuhan

Batu,

memberikan informasi
(23)

73

itu

disarankan Dinas Pendidikan Kabupaten Labuhan

Batu

dapat melakukan

pelatihan terhadap guru-guru

untuk

meningkatkan

kemampuan

guru

Gambar

Tabel3.l Populasi Penelitian ..............

Referensi

Dokumen terkait

Gulma Echinochloa crus-galli merupakan gulma dominan pada padi sawah yang dapat menurunkan hasil produksi tanaman padi hingga 72% (Islam et al. 2003), memiliki daya

dalam air sehingga dapat dimanfaatkan sebagai air yang layak minum.

[r]

Mengenai strategi manajemen baik Kepala Sekolal1 maupun Komite Sekolah sangat memegang penman penting dalam pemberdayaan dana pembelajaran.. Yang menjadi pennasalahan dalam hal

: Apakah ada hubungan kemampuan membaca notasi balok dengan kemampuan bennain piano mahasiswa Program Studi Seni Musik FBS- Universitas Negeri Medan Angkatan Tahun

Dengan demikian, penelitian tindakan kelas pada siswa kelas V SD Negeri 1 Bandardawung dalam meningkatkan hasil belajar Passing Bawah Sepakbola melalui Pendekatan Bermain

PENGUMPULAN DATA & INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI. SDN JATIBENING

Dalam hal ini adalah siswa tersebut mampu melakukan belajar sendiri, mampu melaksanakan tugas-tugas belajar dengan baik, mampu untuk melakukan aktivitas belajar