• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER PADA ORGANISASI MAHASISWA EKSTERNAL KAMPUS (STUDI KASUS HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM CABANG DELI SERDANG).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER PADA ORGANISASI MAHASISWA EKSTERNAL KAMPUS (STUDI KASUS HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM CABANG DELI SERDANG)."

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

i

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER PADA

ORGANISASI MAHASISWA EKSTERNAL KAMPUS

(Studi Kasus Himpunan Mahasiswa Islam

Cabang Deli Serdang)

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan

Untuk Memperoleh Galar Sarjana Pendidikan

Oleh

Fazli Rachman

NIM: 3112111006

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

iii

iii

KATA PENGANTAR

Teriring salam dan do’a penulis sampaikan semoga kiranya para pembaca senantiasa dalam lindungan Allah Subhanahuwata’ala serta sukses dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Amin

Alhamdulillah, puji dan syukur penulis sampaikan kepada Allah Subhanahuwata’ala berkat rahman dan rahim-Nya yang tak terhingga, sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi ini untuk melengkapi dan memenuhi syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan di Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan. Skripsi ini berjudul IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER PADA ORGANISASI MAHASISWA EKSTERNAL KAMPUS (Studi Kasus Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Deli Serdang), bagi penulis skripsi ini adalah buah dari sebuah perjuang selama menempuh pendidikan selama empat (4) tahun di Universitas Negeri Medan yang sangat penulis banggakan. Selesainya skripsi ini adalah sebuah kelegaan dan sekaligus kegundahan penulis karena selain penulis dapat menyelesaikan pendidikan, penulis juga akan menghadapi dunia “nyata” yang harus penulis hadapi setelahnya.

(5)

iv

Terselesaikannya skripsi ini tidak lepas dari dukungan dari berbagai pihak yang telah mendorong dan membimbing penulis baik dengan ide-ide pemikirannya serta motivasi untuk tetap semangat menyelesaikan skripsi dan pendidikan penulis. Tanpa ada dukungan tersebut kemungkinan besar penulis tidak akan berhasil sedemikian seperti sekarang.

Pada kesempatan kali ini, teristimewa penulis mengucapkan terima kasih yang sangat besar, kepada kedua sosok orang tua yang sangat luar biasa bagi penulis; ayah (M. Syafri) dan mama (Dewi Ani). Merekalah yang selama ini telah sabar membesarkan, mendidik penulis dan selalu menyertai penulis dengan do’a serta materi agar memperoleh gelar sarjana dan sukses selama dibanggku perkuliahan. Keduanya berharap anaknya kelak menjadi kader umat dan kader bangsa, hingga pada akhirnya anaknya kelak dapat berguna bagi agama, negara dan bangsa.. Dalam kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Si, sebagai Rektor Universitas Negeri Medan dan Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si sebagai Rektor yang telah menyelesaikan tugasnya pada periode sebelumnya;

2. Bapak Dr. H. Restu, MS., sebagai Dekan Fakultas Ilmu Sosial;

3. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd., sebagai Wakil Dekan I Fakultas Ilmu Sosial;

4. Bapak Dr. Sugiharto, M.Si., sebagai Wakil Dekan II Fakultas Ilmu Sosial; 5. Bapak Drs. Liber Siagian, M.Si., sebagai Wakil Dekan III Fakultas Ilmu

(6)

v

6. Ibu Dr. Reh Bungana P.A, S.H., M.Hum sebagai Ketua Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan;

7. Bapak Arief Wahyudi, S.H., sebagai Sekretaris Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, dan selalu memberikan semangat, arahan, bimbingan, dan nasehat agar penulis menjadi seorang yang memiliki karakter yang baik serta support-nya untuk melanjutkan studi, penulis mengucapkan banyak terima kasih;

8. Ibu Dra. Yusna Melianti, M.H., sebagai dosen Pembimbing Akademik dan juga Penguji Utama yang telah banyak memberikan masukan, arahan dan saran dalam penyusunan skripsi ini;

9. Bapak Dr. Deny Setiawan, M.Si., sebagai Dosen Pembimbing Skripsi yang telah sabar membimbing penulis dan memberikan banyak ide, saran dan pemikirannya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan sangat maksimal;

10. Kepada Bapak Majda El Muhtaj M.Hum, M.Fahmi Siregar M. H dan Parlaungan Gabriel Siahaan, S.H, M. Hum, serta seluruh Dosen Jurusan PPKn yang selalu selalu memberikan bimbingan serta nasehat serta ilmu kepada penulis selama berada dibangku dan diluar perkuliahan, merekalah yang mensupport penulis menjadi good leader;

(7)

vi

12. Kepada seluruh sahabat-sahabat baik penulis teruntuk yang teristimewa Mhd, Nashry, Ernawati Naibaho, Intan Kurnia, Sri Purwasi, Desi, Diana, Vanny Irawati dan Gondo Munte serta yang tidak dapat disebutkan satu -persatu yang menemani penulis hingga sekarang menjadi tempat berbagi suka maupun duka selalu memberikan penulis motivasi, bukan hanya pada saat penyelesaian skripsi ini tetapi jauh saat-saat dalam perkuliahan..

13. Kepada abang dan kakak penulis di kampus, Abangda Quadi Azam, M. Taufiq Hidayah Tanjung, Eka Azwin Lubis, buat Kakak Helena Sitompul, Siska Filanova, Fira Gustina yang selalu membimbing penulis;

14. Kepada Adik-adik penulis di kampus, Ahmad Arfah Fansuri, M. Aguswan Nst, Rini Mazaya, Yulita Hutahaean, Syarifah A ini, Nadia Odelan, Nessy Tamara yang telah banyak membantu penulis dalam penyelesaian skripsi; 15. Kepada Keluarga besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Deli

Serdang yang telah banyak membantu penulis selama proses pengerjaan dan sampai terselesaikannya skripsi ini;

16. Kepada keluarga besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat FIS Unimed khususnya Iis Soleha sebagai Ketua Umum yang telah banyak membantu penulis mengumpulkan data selama proses pengerjaan dan sampai terselesaikannya skripsi ini;

(8)

vii

18. Kepada keluarga besar IKAMAMI UNIMED yang telah banyak memberikan semangat bagi penulis untuk menyelesaikan skripsi ini dan telah menyadarkan penulis tentang arti kekeluargaan, penulis mengucapkan banyak terima kasih;

Dan kepada teman-teman serta pihak-pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu dalam kata pengantar ini tetapi telah banyak membantu penulis dalam proses menyelesaikan skripsi ini. Terkhusus buat seseorang yang spesial yang selama ini menanamkan makna cinta dan kasih sayang. Mungkin cinta dan kasih tidak dapat dituliskan dalam beberapa huruf, kata, bahkan kalimat singkat ini dan biarlah kenangan perjuangan kita tersimpan semua secara rapi dalam pikiran kita masing-masing agar tetap abadi selamanya dan kepadanya penulis ucapkan terima kasih.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan skripsi ini, untuk itu penulis mengharapkan banyak masukkan yang membangun bagi para pembaca untuk menyempurnakan makalah ini. Akhirnya penulis mengucapkan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian. Selamat membaca.

Medan,19 Juni 2015 Penulis,

(9)

ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang Masalah... 1

1.2. Identifikasi Masalah... 4

1.3. Batasan Masalah ... 4

1.4. Rumusan Masalah... 5

1.5. Tujuan Penelitian ... 5

1.6. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

2.1. Kerangka Teoritis ... 7

2.1.1. Pendidikan Karakter ... 7

2.1.2. Urgensi Pendidikan Karakter ... 16

2.1.3. Organisasi Mahasiswa ... 18

2.1.4. Himpunan Mahasiswa Islam ... 22

2.2. Kerangka Berpikir ... 24

BAB III METODE PENELITIAN ... 28

3.1. Lokasi Penelitian ... 29

(10)

x

3.2.1. Populasi ... 29

3.2.2. Sampel... 29

3.3. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 30

3.3.1. Variabel Penelitian ... 30

3.3.2. Definisi Operasional ... 32

3.4. Teknik Pengumpulan Data ... 32

3.5. Teknik Analisis Data ... 34

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN ... 36

4.1. Hasil Penelitian... 36

4.1.1. Deskripsi Objek Penelitian ... 36

4.1.2. Deskripsi Hasil Penelitian ... 36

4.2. Pembahasan Hasil Penelitian... 90

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 99

5.1. Kesimpulan... 99

5.2. Saran ... 100

DAFTAR PUSTAKA ... 102

(11)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 1: Kisi-Kisi Penelitian ... 31 Tabel 2: Tanggapan Responden Tentang Apakah dalam HMI, Responden

Merasakan Adanya Pembangunan Karakter ... 39 Tabel 3: Tanggapan Rasponden Tentang Responden Merasakan Adanya

Pendidikan Karakter ... 40 Tabel 4: Tanggapan Responden Tentang Perubahan Karakter pada Responden .. 41 Tabel 5: Tanggapan Responden Tentang Pembangunan Karakter Religius ... 41 Tabel 6: Tanggapan Responden Terhadap Responden Pikiran, Berbicara

dengan Berlandaskan Nilai-Nilai Keperibadian Seorang Muslim ... 43 Tabel 7:Tanggapan Responden Tentang Merasakan Pembangunan Karakter

Nilai Jujur ... 44 Tabel 8: Tanggapan Responden Tentang Responden Mengupayakan Selalu

Jujur dalam Perkataan dan Tindakan Baik Diri Sendiri maupun

Organisasi ... 45 Tabel 9: Tanggapan Responden Tentang Merasakan Pembangunan Karakter

Nilai Toleransi ... 46 Tabel 10: Tanggapan Responden Tentang Responden Apakah Selalu

Menghargai Perbedaan Agama, Suku, Etnis, Pendapat dalam Sikap dan Tindakan. ... 47 Tabel 11: Tanggapan Responden Tentang Merasakan Pembangunan Karakter

Nilai Disiplin... 48 Tabel 12: Tanggapan Responden Tentang Apakah Responden Selalu Tepat

Waktu Menghadiri Kegiatan ... 50 Tabel 13: Tanggapan Responden Tentang Responden Merasakan

Pembangunan Karakter Nilai Pekerja Keras ... 51 Tabel 14: Tanggapan Responden Tentang Sikap Responden Bekerja Keras dan

Tidak Menyerah dalam Pekerjaan ... 52 Tabel 15: Tanggapan Responden Tentang Merasakan Pembangunan Karakter

(12)

xii

Tabel 16: Tanggapan Responden Tentang HMI dalam Melakukan Kegiatan yang Membangun dan Mengembangkan Potensi Kreatifitas ... 54 Tabel 17: Tanggapan Responden Tentang Adanya Pembangunan Karakter dan

Keperibadian Muslim yang Mandiri ... 55 Tabel 18: Tanggapan Responden Tentang HMI Selalu Menekankan untuk

Bersikap dan Perilaku Tidak Mudah Tergantung Pada Orang Lain

dalam Menyelesaikan Tugas ... 57 Tabel 19: Tanggapan Responden Tentang Adanya Pembangunan Karakter

Demokratis ... 59 Tabel 20: Tanggapan Responden Tentang Pengambilan Keputusan dalam HMI

selalu Mengutamakan Musyawarah/Mufakat ... 60 Tabel 21: Tanggapan Responden Tentang Adanya Pembangunan Karakter

Rasa Ingin Tahu dan Pengembangan Potensi Keilmuan ... 61 Tabel 22: Tanggapan Responden Tentang Adanya Pembangunan Karakter

Semangat Kebangsaan ... 63 Tabel 23: Tenggapan Responden Tentang Adanya Pembangunan Karakter

Cinta Tanah Air ... 64 Tabel 24: Tanggapan Responden Terhadap Berpikir, Bertindak dan

Menempatkan Kepentingan Bangsa dan Negara Diatas Kepentingan Diri dan Kelompok ... 65 Tabel 25: Tanggapan Responden Terhadap HMI Menghargai Prestasi pada Diri

Setiap Anggotanya ... 66 Tabel 26: Tanggapan Responden Terhadap Pembangunan Karakter

Komunikatif ... 68 Tabel 27: Tanggapan Responden Terhadap Pembangunan Karakter Cinta

Damai ... 69 Tabel 28: Tanggapan Responden Terhadap Pembangunan Karakter Gemar

Membaca ... 70 Tabel 29: Tanggkapan Responden Tentang Responden Membiasakan Diri

(13)

xiii

Tabel 30: Tanggapan Responden Tentang Adanya Pembangunan Karakter

Peduli Lingkungan ... 73 Tabel 31: Tanggapan Responden Terhadap HMI Memberikan Perhatian dan

Bertindak sebagai Wujud Kepedulian Lingkungan ... 74 Tabel 32: Tanggapan Responden Terhadap Adanya Pembangunan Karakter

Peduli Sosial ... 75 Tabel 33: Tanggapan Responden Tentang HMI Memberikan Perhatian dan

Bertindak sebagai Wujud Kepedulian Sosial ... 76 Tabel 34: Tanggapan Responden Terhadap Adanya Pembangunan Karakter

Tanggung Jawab ... 77 Tabel 35: Tanggpan Responden Terhadap HMI Memberikan Perhatian dan

Bertindak Berperan Aktif dalam Kemahasiswaan, Perguruan Tinggi dan Kepemudaan dalam Menopang Pembangunan Nasional ... 78 Tabel 36: Tanggapan Responden Terhadap HMI Memberikan Perhatian dan

Bertindak Berperan Ikut Terlibat Aktif dalam Penyelesaian Persoalan Sosial Kemasyarakaran dan Kebangsaan ... 80 Tabel 37: Tabulasi Tanggapan Responden Tentang Adanya Pendidikan

Karakter ... 82 Tabel 38: Tabulasi Tanggapan Responden Tentang Responden Menerapkan

Nilai-Nilai Karakter dalam Kehidupan Sehari-Hari dan dalam

(14)

xiv

xiv DAFTAR GAMBAR

(15)

xv

xv

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 - Angket

Lampiran 2 - Interview Guide Lampiran 3 - Narasi Wawancara

Lampiran 4 - Dokumentasi Hasil Penelitian (Foto Penelitian) Lampiran 5 - Nota Tugas

Lampiran 6 - Kartu Bimbingan Skripsi

Lampiran 7 - Kartu Mengikuti Seminar Proposal

Lampiran 8 - Surat Penerbitan Izin Penelitian dari Jurusan PPKn FIS Unimed Lampiran 9 - Surat Izin Melakukan Penelitian dari Fakultas

Lampiran 10 - Surat Keterangan Melakukan Penelitian Dari Tempat Penelitian Lampiran 11 - Surat Keterangan Kepala Laboratorium Jurusan PPKn FIS Unimed Lampiran 12 - Surat Keterangan Kepala UPT Perpustakaan Unimed

(16)

1

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Pendidikan adalah investasi Negara Indonesia. Oleh Sebab itu, Indonesia menyediakan seperlima atau tak kurang dari 20% Anggaran Belanja Negara untuk pembiayaan pembangunan pendidikan. Lebih dari itu Negara juga dibantu dengan Lembaga Swadaya Masyarakat/Non-Gavernment Organisation yang fokus pada pendidikan Indonesia. Dunia pendidikan Indonesia khususnya dunia kampus, juga dibantu dengan adanya Organisasi Mahasiswa non-Pemerintah (eksternal kampus) yang didirikan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.

Hakikatnya pendidikan merupakan sebuah proses memanusiakan manusia. Pendidikan baik adalah pendidikan yang menciptakan generasi (manusia) berkarakter. Menciptakan generasi (manusia) berkarakter tidaklah mungkin tanpa proses pendidikan. Proses pendidikan harus dapat menghasilkan generasi-generasi berkarakter (affective domain), selain berkemampuan akademik (cognitive

domain) dan memiliki keterampilan (psycomotoric domain).

Dewasa ini, pembahasan pendidikan berbasis pembangunan karakter menjadi konsumsi publik terutama pemerhati pendidikan Indonesia. Baik pada kurikulum 2006 hingga kurikulum 2013, kebutuhan akan pendidikan berbasis pembangunan karakter sangat urgen sebab degradasi moral perlahan tapi pasti terus terjadi pada pada generasi bangsa dan jika diukur berapa pada stadium akhir.

(17)

2

pergaulan bebas, tawuran antar pelajar, berbagai kejahatan yang melibatkan pelajar, maraknya angka kekerasan anak-anak kekerasan anak-anak dan remaja, hingga masyarakat yang sering kehilangan rasa aman semakin hangat dibicarakan karena kebanyakan dilakukan oleh generasi muda (pemuda) menjadi masalah sosial yang hingga saat ini belum dapat diatasi secara tuntas. Tindakan yang menujukan bahwa bangsa karakternya semakin hilang adalah banyaknya eksploitasi orang-orang miskin, kriminalitas, pencurian, kekerasan horizontal, dunia pendidikan yang seharusnya memberi contoh yang baik juga tercoreng dengan oknum pejabat strukrutal dan fungsional yang tak patut dicontoh hingga budaya korupsi yang semakin mengurita yang melibatkan penjabat publik baik secara vertikal maupun horizontal merupakan bukti nyata adanya degradasi moral pada bangsa ini.

Menyadari pentingnya membangun karakter, maka mahasiswa dituntut untuk membangun karakter dalam organisasi kemahasiswaan baik dilembanga pendidikan pemerintah (internal kampus) maupun non-Pemerintah (ekternal kampus). Hal tersebut dapat membentuk karakter mahasiswa dalam keseharian berorganisasi karena cara praktis mewujudkan generasi (mahasiswa) berkarakter adalah dengan mengintegrasikan pendidikan karakter dalam kehidupan sehari-hari (dalam hal ini organisasi mahasiswa).

(18)

3

kampus. Penulis secara general menilai bahwa masih banyak mahasiswa didalam sebuah organisasi tidak jauh berbeda dengan mahasiswa yang tidak berorganisasi.

Mu’in (2012:33) berpendapat masyarakat masih berharap pada idealisme mahasiswa, mereka akan kecewa melihat kiprah mahasiswa sekarang. Harapan agar mahasiswa memiliki karakter heroik dan progresif merupakan hal yang tidak realistis. Dewasa ini menurut Mu’in Persaingan antar negara bangsa semakin cepat, sedangkan Indonesia tertinggal bahkan dengan negara-negara tetangga. Oleh karena itu, harapan bagi Negara adalah mahasiswa. Tetapi, Mu’in, mahasiswa dewasa ini relatif tidak suka berkreasi dan berproduksi, tetapi hanya sebagai konsumen.

Mu’in (2012:33) menilai bahwa mahasiswa juga tidak punya nalar berpikir kritis, hanya dapat tunduk dan patuh, dan kebanyakan pengecut, takut dan manipulatif. Mu’in juga mengungkapkan bahwa mahasiwa lebih banyak membicarakan merek-merek terbarukan, tukar pengalaman “dugem-dugeman” dengan teman atau pacar. Adakah banyak waktu yang digunakan untuk membaca, berdiskusi, rapat-rapat untuk menyusun aksi penyadaran dan tuntutan mendesak dan strategis untuk melawan ketidakadilan dalam kehidupan?

(19)

4

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latarbelakang masalah dapat diidentifikasikan masalah sebagai berikut:

1. Degradasi moral generasi muda.

2. Pentingnya penanaman karakter melalui organisasi mahasiswa. 3. Degradasi moral dan karakter bangsa pada mahasiswa.

4. HMI Cabang Deli Serdang sebagai organsisi eksternal kampus dalam mengimplemetasikan pendidikan karakter.

5. Organisasi mahasiswa eksternal kampus belum sepenuhnya mampu mengimplementasi pendidikan karakter.

6. Adanya kendala yang dihadapi oleh organisasi mahasiswa eksternal kampus dalam mengimplementasikan pendidikan karakter.

1.3. Batasan Masalah

Menurut Tanjung (2008:57) agar permasalahan tidak melebar, maka perlu pembatasan yang akan berkaitan dengan teori masalah yang akan menerapkan variable yang diteliti. Sekalipun banyak faktor yang memungkinkan dapat mempengaruhi atau berhubungan dengan implementasi pendidikan karakter bagi mahasiswa yang berada dalam ruang lingkup organisasi, namun dalam penelitian ini penulis memberikan batasan masalah yaitu :

(20)

5

2. Kendala yang dihadapi HMI Cabang Deli Serdang dalam mengimplementasikan pendidikan karakter.

1.4. Rumusan Masalah

Menurut Tanjung (2008:56) rumusan masalah upaya untuk menyatakan tersurat pertanyaan-pertanyaan yang hendak dicarikan jawabannya. Agar penelitian dapat memperjelas hal yang menjadi masalah pada rumusan masalah. Berdasarkan batasan masalah yang telah diberikan, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Bagaimanakah HMI Cabang Deli Serdang sebagai organisasi mahasiswa eksternal kampus dalam mengimplementasikan pendidikan karakter? 2. Apa kendala HMI Cabang Deli Serdang dalam mengimplementasikan

pendidikan karakter ?

1.5. Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini yaitu :

1. Untuk mengetahui HMI Cabang Deli Serdang sebagai organisasi mahasiswa eksternal kampus dalam mengimplementasikan pendidikan karakter.

(21)

6

1.6. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan akan memberikan manfaat sebagai berikut: 1. Sebagai bahan evaluasi bagi organisasi mahasiswa eksternal kampus

khususnya HMI Cabang Deli Serdang dalam mengimplementasikan pendidikan karakter dan dunia pendidikan dalam mengemban tuntutan pembangunan karakter bangsa pada generasi muda.

2. Sebagai pendukung anggota HMI Cabang Deli Serdang dalam menerapkan pendidikan karakter dalam organisasi.

3. Menambah sumbangan khazanah kepustakaan khususnya pada pembangunan karakter pada organisasi mahasiswa dan dunia pendidikan. 4. Mendorong para akademisi untuk melakukan penelitian dan

pengembangan lebih lanjut pembangunan karakter bangsa melalui pendidikan karakter.

(22)

99

90 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, kesimpulan yang dapat diambil adalah sebagai berikut:

1. HMI Cabang Deli Serdang mengimplementasikan pendidikan karakter dalam organisasinya dan membentuk karakter anggotanya memiliki nilai-nilai karakter, karena HMI memiliki usaha untuk ikut serta berperan aktif dalam pembangunan nasional. Pendidikan karakter jalan untuk mencapai tujuan HMI.

2. HMI mengimplementasikan pendidikan karakter, kesimpulan ini diperkuat dengan dari 31 responden, 25 responden (80.6%) diantaranya menyatakan adanya pembangunaan nilai nilai karakter dalam HMI dan dari 31 responden, 24,4 responden (78.7%) menyatakan menerapkan nilai-nilai karakter kehidupan sehari-hari dan di-HMI.

3. Metode yang digunakan oleh HMI Cabang Deli Serdang khsusunya Komisariat FIS dan Komisariat FIK mengunakan 2 (dua) metode yaitu formal dan non formal. Metode formal dilakukan melalui diskusi, rapat, kegiatan seperti pengajian, aksi-aksi, training-training seperti Masa Perkenalan Calon Anggota (Maperca), Latihan Kader I (Basic Training), Latihan Kader II (Intermediate Training), Latihan Kader III (Advan

Training) dan training-training lainya. Sedangkan penerapan pendidikan

(23)

kader-100

kader dibentuk karakternya melalui bidang-bidang didalam pengurusan yang bersifat untuk membiasakan nilai karakter dalam keseharian.

4. HMI Cabang Deli Serdang terkendala dengan negarif globalisasi yang menimbukan sikap individualistik dan nilai-nilai hedonisme dalam diri mahasiswa dan menganggap “beroganisasi” tidak penting sehingga keinginan mahasiswa berorganisasi dan berdiskusi sangat rendah.

5. Dalam Komisariat HMI memiliki budaya/kultur sendiri dalam menerapkan pendidikan karakter. Untuk menghadapi kendala tersebut, menanamkan nilai persaudaraan dalam diri setiap anggota, menyarankan bahwa HMI adalah wadah berorganisasi yang mampu memberikan sebuah pemahaman pendidikan karakter dan mengajak untuk bergabung dan belajar bersama di-HMI. Penguatan internal sangat perlu untuk mencipkatkan untuk menciptakan suasana belajar yang baik dan menarik dan kegiatan-kegiatan yang menarik.

5.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, ada beberapa saran dalam penelitian ini, antara lain sebagai berikut:

1. Pembangunan karakter melalui pendidikan karakter adalah salah satu pembangunan nasional. Setiap warga negara, NGO, maupun pemerintah harus ikut serta dalam menopang pembangunan nasional.

(24)

101

formal adalah proses pembiasaan penerapan karakter dalam kehidupan sehari-hari.

(25)

102

93

DAFTAR PUSTAKA Buku:

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta;

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta;

Aqib, Zainal. 2011. Pendidikan Karakter Membangun Perilaku Positif Anak

Bangsa. Bandung: Yrama Widya;

Dalman. 2013. Menulis Karya Ilmiah .Jakarta: Rajawali Pers;

Ghozali, Syukri. 2009, Yang Muda Yang Berperan (YMYB). Bekasi: Pijar;

Hasibuan, Melayu S.P.. 2007. Organisasi & Motivasi; Dasar Peningkatan

Produktifitas. Jakarta: Bumi Aksara;

Al Ghazali. 2009. Terjemah Ihya’Ulumiddin Jilid V. Semarang : Asy-Syifa; Istarani. 2012. Kurikulum Sekolah Berkarakter. Medan : Media Persada;

Muslich, Masnur. 2011. Pendidikan Karakter (Menjawab Tantangan Krisis

Multidimensional). Jakarta : Bumi Aksara;

Mu’in, Fatchul. 2012. Pendidikan Karakter; Konstruksi Teoritik & Praktik. Jogjakarta: Ar Ruzz Media;

Munir, Abdullah. 2010. Pendidikan Karakter. Jakarta: Pedagogia;

Muniruddin, Said. 2014. Bintang Arasy;Tafsir Filosofis-Gnostik Tujuan HMI. Banda Aceh: Syiah Kuala University Press;

Mardalis. 2010. Metode Penelitian (Suatu Pendekatan Proposal). Jakarta: PT. Bumi Aksara;

(26)

103

Koesoema.A, Doni. 2010. Pendidikan Karakter; Stategi Mendidik Anak di Zaman

Global. Jakarta; Grasiondo;

Kurniawan, Syamsul. 2013. Pendidikan Karakter; Konsepsi & Implementasi

Secara Terpadu di Lingkungan Keluarga, Sekolah, Perguruan Tinggi, & Masyarakat.Yogyakarta :Ar-Ruzz Media;

Solichin. 2010. HMI Candradimuka Mahasiswa. Jakarta: Sinergi Persadatama Foundation;

Sudijana, Anas. 2005. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada;

Sunyoto, dkk. 2011. Perilaku Organisasional. Yogyakarta: CAPS;

Sani, Ridwan Abdullah, 2011. Pendidikan Karakter di Pesantren. Bandung: Ciptapustaka Media Perintis;

Syafaruddin, dkk. 2011. Panduan Penulisan Skripsi. Medan: IAIN Sumatera Utara;

Tanjung, Bahdin Nur dan Ardial. 2008. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah

(Proposal, Skripsi, dan Tesis); Mempersiapkan Diri Menjadi Penulis Artikel Ilmiah. Jakarta: Kencana;

Yamin. Martinus. 2009. Desain Pembelajaran Berbasis KTSP. Jakarta: Gaung Persada Press;

Jurnal

Maruapey, Husein. 2008. “Jurnal Populis Vol. 3 No.1” Potret Perilaku Politik

Gerakan Mahasiswa (Suatu Tinjauan Teoritis). LIPI;

Partimukay, Hengky V.R. 2008. “Jurnal Populis Vol.3 No.1, Nopember 2008”

(27)

104

Tanshzil, Sri Wahyuni. 2012. “Jurnal Penelitian Pendidikan Vol. 12 No 2 Oktober” Pesantren dalam Membangun Kemandirian dan Disiplin Santri

(Sebuah kajian pengembangan Pendidikan Kewarganegaraan). UPI;

Webside

Diknas. 2012. Nilai-Nilai Pendidikan Karakter, (Online), (http://perpustakaan.kemdiknas.go.id/download/Pendidikan%20Karak ter.pdf, diakses 13 Jan 2014, Pukul 15.00 WIB);

Nugroho, Aziz. 2013. Fungsi dan Peran Mahasiswa (FPM), (Online),

(http://catatanaktivismuda.blogspot.com/2013/08/peran-fungsi-mahasiswa-pfm.html, diakses 25 Januari 2014, Pukul 10:28 WIB); Peraturan Perundang-Undangan

Gambar

Tabel 30: Tanggapan Responden Tentang Adanya Pembangunan Karakter
Gambar 1: Proses Pembentukan Karakter ..........................................................

Referensi

Dokumen terkait

Pertama kali konserto ini dimainkan oleh Ferdinand pada tanggal 13 Maret 1845 di Leipzig Gewandhaus Orchestra bersama konduktor asal Denmark, Niels Gade (Steinberg,

Pada kenyataannya, terdapat pelbagai permasalahan lingkungan di sekitar Waduk Jatibarang yang dapat mengancam keberlangsungan waduk.Peran serta masyarakat sangat

dan benar terhadap kenajisan anjing terkhusus dengan permasalahan air liurnya Adapun perbedaan nya dalam metode istinbathul hukum nya berbeda Menurut penulis, dari

Penelitian yang diteliti oleh penulis hanya membatasi Pengaruh Brand Image terhadap Proses Keputusan Pembelian, sebaiknya untuk penelitian

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Keputusan Bupati Bantul tentang Pembentukan Tim Penilai dan Tim Penaksir Harga

Untuk undang-undang organik open legal policy dapat dilakukan jika ketentuan dalam UUD mengandung makna pilihan hukum atau kebijakan atau adanya kewenangan untuk menafsirkan

Berdasarkan critera kontek tersebut, bisa dikatakan bahwa seyogyanya harga yang terbentuk dalam bursa berjangka yang berada di Indonesia atau sering dikenal dengan

Hasil penelitian menunjukkan, (1) Terdapat 7 jenis sertifikasi yang diikuti guru; (2) Sertifikasi bidang keahlian memberikan dampak yang positif bagi guru baik dari