PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH DENGAN TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN
AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS EKONOMI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PERBAUNGAN
TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh
MUTIARA CHRISTINE DAMANIK NIM : 7103141088
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat,
kasih dan rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul
“Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Make A Match Dengan Talking Stick
Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2
Perbaungan Tahun Pembelajaran 2013/2014”.
Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan
Ekonomi Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Dalam penulisan skripsi ini penulis banyak menerima masukan, bimbingan
dan motivasi dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini dengan hati yang
tulus dan ikhlas penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E, selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi.
4. Bapak Drs. Jhonson, M.Si, selaku Ketua Program Studi dan Sekretaris
Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan.
5. Bapak Dosen Pembanding, atas saran dan arahan yang diberikan sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
6. Bapak dan Ibu Staf Pegawai Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas
7. Bapak Hanafiah, S.Pd, selaku Kepala SMP Negeri 2 Perbaungan, Ibu
Herliyani, S.Pd, selaku guru bidang studi IPS Terpadu yang telah banyak
memberikan waktu dan bantuan kepada penulis selama melaksanakan
penelitian.
8. Buat yang teristimewa kedua Orangtua penulis, Ayahanda J. Damanik dan
Ibunda R.Hutahaean, S.Pd yang telah memberikan doa, semangat, nasihat,
dukungan dalam bentuk moral maupun materiil sehingga penulis dapat
menyelesaikan penulisan skripsi ini.
9. Abang-abangku yang tersayang (Ananda Apriadi Damanik, S.Pd, Ananda
Arifin, S.Si, Ananda Ferdinand Damanik, S.E) dan buat kakakku tercinta Eka
Putri Damanik, S.Pd serta buat eda-edaku tersayang (Kak Lisda, Kak Maya
dan Kak Santi) dan buat abang ku (bang Eriek) yang selalu memberikan
dukungan moral, materiil, doa serta semangat kepada penulis.
10.Keluarga Besar Damanik dan Keluarga Besar Hutahean terima kasih buat
setiap dorongan, nasihat, motivasi dan doa buat Penulis.
11.Sahabat-sahabat seperjuanganku di Prodi Pendidikan Ekonomi 2010 terutama
buat The Big Seven ( Nelly, Selvita, Nopa, Pasti, Herlina, Retta) dan
terkhusus buat teman satu PS ku Nelly dan Nopa yang selalu setia menemani
dan memberikan motivasi dan doa buat penulis.
12.Seluruh teman-teman PPLT SMP Negeri 2 Perbaungan, terima kasih buat
motivasi, dukungan, dan Kebersamaannya terutama buat Vera Admadina
13.Seluruh teman-teman khususnya Program Studi Pendidikan Ekonomi
Stambuk 2010 yang telah membantu saya selama penyusunan skripsi ini.
Penulis sangat menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan,
oleh karena itu penulis sangat mengharapkan masukan dari berbagai pihak berupa
kritik dan saran yang bersifat membangun demi penyempurnaan skripsi ini. Akhir
kata penulis mengucapkan terima kasih dan kiranya skripsi ini dapat bermanfaat
bagi kita semua.
Medan, Juli 2014
Penulis
Mutiara Christine Damanik
ABSTRAK
Mutiara Christine Damanik. NIM 7103141088. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Make A Match Dengan Talking Stick Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Perbaungan Tahun Pembelajaran 2013/2014. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan 2014.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar ekonomi siswa kelas VIII-1 SMP Negeri 2 Perbaungan Tahun Pembelajaran 2013/2014. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Make A Match dengan Talking Stick.
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Perbaungan yang terletak di Jalan Kartini Desa Kota Galuh Perbaungan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa Kelas VIII-1 yang berjumlah 40 orang. Dalam pengumpulan data, teknik yang digunakan adalah melalui lembar observasi dan tes hasil belajar.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan. Pada Siklus I hanya 10 orang (25%) siswa yang masuk ke dalam kriteria aktif dan sangat aktif, sedangkan dalam siklus II mengalami peningkatan yaitu ada 29 orang (72,5%) siswa yang tergolong aktif dan sangat aktif. Selanjutnya dari hasil belajar siswa pada siklus I jumlah siswa yang tuntas dalam belajar hanya 22 orang (55%) siswa dengan nilai rata-rata 78,5 dan pada siklus II terdapat 32 orang (80%) siswa yang tuntas dalam belajar dengan nilai rata-rata 89,5. Hasil analisis data dari hasil belajar siswa diperoleh uji t (thitung = 2,74 dan
ttabel = 1,68 dan thitung > ttabel), menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar
yang positif dan signifikan. Dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Make A Match dengan Talking Stick dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS Ekonomi.
ABSTRACT
Mutiara Christine Damanik. NIM 7103141088. Application of Collaboration of Learning Models Make A Match with Talking Stick to Increase The Activity and The Learning Outcomes of IPS Economic at Class VIII SMP Negeri 2 Perbaungan Academic Year 2013/2014. Skripsi, Majoring Economic Education, Study Program of Economic Education Economic, Economic Faculty of State University Of Medan 2014
The problem of this research is the low economic activity and learning outcomes at class VIII-1 SMP Negeri 2 Perbaungan Academic Year 2013/2014. The purpose of this study was to increase activities and student learning outcomes by applying collaborative learning models Make A Match with Talking Stick.
This research is perfomed at SMP Negeri 2 Perbaungan located at Kartini Street Desa Kota Galuh Perbaungan. Subjects in this research were students in Class VIII-1 for 40 person. In collecting the data, the technique used is through observation sheet and test. The technique of data analysis using data reduction, data presentation and inference data.
Result from this research indicate that student learning activities is increase from the first cycle to the second cycle. In the first cycle only 10 people (25%) of students who fit into the criteria of active and very active, whereas in the second cycle is increased, there are 29 people (72.5%) students were classified as active and very active. Furthermore, the first cycle in which the number of students who passed only 22 people (55%) of students with an average value of 78.5 and the second cycle there are 32 people (80 %) of students who passed the study with an average value of 89.5. The results of the data analysis of student learning outcomes obtained by t test (of t = 2.74 and t table = 1.68 and t hitung> t
tabel), shows that there are differences in learning outcomes are positive and
significant. It can be concluded that by applying collaborative learning model
Make A Match with Talking Stick can improve the activity and student learning
outcomes.
DAFTAR ISI
Halaman LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN
DAFTAR ISI ... i
DAFTAR TABEL ... viii
DAFTAR GAMBAR ... ix
DAFTAR LAMPIRAN ... x
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 5
1.3 Rumusan Masalah ... 5
1.4 Pemecahan Masalah ... 6
1.5 Tujuan Penelitian ... 8
1.6 Manfaat Penelitian ... 8
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 9
2.1 Kerangka Teoritis ... 9
2.1.1 Model Pembelajaran Make A Match ... 9
2.1.2 Model Pembelajaran Talking Stick ... 13
Halaman
2.1.4 Aktivitas Belajar Siswa ... 18
2.1.5 Hasil Belajar IPS Ekonomi ... 20
2.2 Penelitian Relevan ... 22
2.3 Kerangka Berpikir ... 24
2.4 Hipotesis Tindakan... 26
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 27
3.1 Lokasi Penelitian ... 27
3.2 Subjek dan Objek Penelitian ... 27
3.2.1 Subjek Penelitian ... 27
3.2.2 Objek Penelitian ... 27
3.3 Definisi Operasional... 27
3.4 Prosedur Penelitian... 28
3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 33
3.6 Teknik Analisis Data ... 35
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 40
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 40
4.1.1 Observasi ... 41
4.1.2 Tes Hasil Belajar ... 42
4.2 Analisis Data ... 43
Halaman
4.2.2 Hasil Belajar Siswa ... 43
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 47
4.3.1 Siklus I ... 48
4.3.2 Siklus II ... 51
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 54
5.1 Kesimpulan ... 54
5.2 Saran ... 55
DAFTAR TABEL
Halaman
1.1 Nilai Ulangan Harian Siswa Kelas VIII ... 1
3.1 Pelaksanaan Tindakan Kelas ... 31
3.4 Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa... 33
4.1 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa ... 41
DAFTAR GAMBAR
[image:15.595.91.527.110.577.2]Halaman
Gambar 3.1 Siklus Model Penelitian Tindakan Kelas ... 29
Gambar 4.1 Diagram Batang Perbandingan Aktivitas Belajar Siswa ... 41
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
1. Silabus ... 59
2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I ... 62
3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II ... 69
4. Daftar Nama Siswa Kelas VIII-1 SMP Negeri 2 Perbaungan ... 76
5. Soal Pre Tes dan Pos Tes Siklus I ... 78
6. Kunci Jawaban Soal Pre Tes dan Post Tes Siklus I ... 80
7. Soal Make A Match Siklus I ... 81
8. Kunci Jawaban Soal Make A Match Siklus I ... 83
9. Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I ... 85
10.Daftar Hasil Nilai Pre Test ... 87
11.Daftar Hasil Nilai Post Test Siklus I ... 89
12.Soal Make A Match Siklus II ... 91
13.Kunci Jawaban Soal Make A Match Siklus II ... 93
14.Soal Post Test Siklus II ... 95
15.Kunci Jawaban Soal Post Test Siklus II ... 97
16.Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ... 98
17.Daftar Hasil Nilai Post Test Siklus II ... 100
18.Tabel Uji t Hasil Belajar Siswa ... 102
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Sekolah sebagai salah satu lembaga formal pendidikan merupakan sarana
dalam rangka pencapaian tujuan pendidikan. Melalui sekolah, siswa belajar
membina intelektual, emosional dan sosial dalam rangka pembentukan manusia
yang seutuhnya. Berbicara tentang sekolah, tidak akan pernah lepas dari kegiatan
pembelajaran yang berlangsung di dalamnya. Dalam kegiatan pembelajaran inilah
siswa menimba ilmu semaksimal mungkin untuk mempersiapkan masa depannya.
Pembelajaran yang bermakna akan membawa siswa pada pengalaman belajar
yang mengesankan, karena di dalam proses pembelajaran melibatkan siswa
sepenuhnya untuk merumuskan sendiri suatu konsep dari materi yang dipelajari.
Untuk menciptakan pembelajaran yang bermakna tersebut, seorang guru
harus mampu merancang suatu pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif
dan menyenangkan. Dengan demikian keterlibatan guru hanya sebagai fasilitator
dan moderator dalam proses pembelajaran tersebut. Namun, karena kurangnya
kemampuan dalam mengembangkan model pembelajaran yang masih bertitik
tolak kepada model pembelajaran konvensional berimplikasi terhadap siswa
kurang aktif dalam mengikuti pembelajaran, jarang mengajukan pertanyaan, dan
siswa tidak termotivasi untuk mengembangkan kemampuan berpikirnya. Seiring
dengan itu peranan guru masih mendominasi selama proses belajar mengajar
2
Akibatnya hasil belajar siswa tergolong masih rendah sehingga tidak sesuai
dengan tujuan yang sudah ditentukan.
Materi ekonomi merupakan salah satu materi yang tergabung dalam IPS
terpadu yang ada di SMP. Mata pelajaran ini merupakan mata pelajaran pokok
yang diajarkan dan sangat potensial digunakan siswa dalam kehidupan sehari-hari.
Namun sering kali mata pelajaran ini dinilai kurang menarik oleh siswa. Dari hasil
wawancara peneliti dengan guru bidang studi IPS Terpadu didapat nilai Ulangan
[image:18.595.66.541.179.662.2]Harian kelas VIII adalah sebagai berikut:
Tabel 1.1
Daftar Nilai Ulangan Harian Kelas VIII
Kelas Jumlah Siswa Tuntas Tidak Tuntas
VIII-1 40 18 22
VIII-2 41 25 16
VIII-3 44 25 19
VIII-4 40 20 20
VIII-5 42 24 18
VIII-6 39 22 17
VIII-7 36 20 16
Sumber: Daftar Kumpulan Nilai SMP Negeri 2 Perbaungan
Dari data tersebut dapat diketahui bahwa kelas VIII-1 SMP Negeri 2
Perbaungan memiliki nilai ulangan harian yang lebih rendah bila dibandingkan
dengan kelas lainnya, dimana kelas VIII-1 SMP Negeri 2 Perbaungan, yang
3
mendapat nilai dibawah KKM yaitu sekitar 42,5 % dari jumlah siswa atau 16
orang siswa serta nilai ujian tengah semester dengan nilai KKM 75 yang berada di
bawah nilai KKM mencapai 45% atau 18 orang siswa. Hal tersebut dapat terjadi
karena minimnya jumlah siswa yang mau bertanya dan memberikan pendapatnya
kepada guru dan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru serta hanya siswa
tertentu saja yang mau menjawab setiap kali pertanyaan diberikan oleh guru.
Dari hasil wawancara dengan siswa bahwa siswa tersebut kurang suka
dengan pelajaran ekonomi karena menurutnya pelajaran ekonomi cukup
membosankan dan kurang menarik sehingga siswa cenderung merasa malas di
dalam kegiatan pembelajaran. Hal ini diduga terjadi karena model mengajar yang
dipakai guru cenderung monoton dan kurang bervariasi yakni pengajaran
konvensional yang sering hanya menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan
tugas yang menyebabkan siswa kurang mandiri sehingga daya kreativitas siswa
tidak berkembang. Pada pengajaran konvensional guru lebih banyak mendominasi
dalam proses kegiatan belajar mengajar sedangkan siswa hanya sebagai objek
pasif yang hanya menerima apa yang diberikan oleh gurunya. Jika keadaan seperti
ini terus berlanjut, maka akan berdampak pada rendahnya aktivitas dan hasil
belajar IPS Terpadu terutama pada materi ekonomi..
Menyikapi masalah itu, diperlukan adanya perbaikan strategi dalam proses
belajar mengajar dengan penggunaan model pembelajaran yang dapat menyajikan
materi permintaan, penawaran dan harga keseimbangan pasar. Salah satunya yaitu
dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Make A Match dengan
4
Stick diharapkan mampu mencapai keberhasilan dalam pembelajaran dan dapat
dijadikan salah satu cara untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
Penerapan model Make A Match atau mencari pasangan diawali dengan
guru mempersiapkan kartu soal dan jawaban dari materi yang hendak dipelajari.
Kemudian guru membagikan kartu soal dan jawaban, dimana tiap siswa mendapat
satu kartu, kartu soal ataupun kartu jawaban. Selanjutnya guru menyuruh siswa
memikirkan jawaban ataupun pertanyaan yang ada pada siswa untuk mencari
pasangannya. Selanjutnya model pembelajaran Make A Match ini dikolaborasikan
dengan Talking Stick atau tongkat bergilir. Setiap siswa yang mendapat tongkat
ini akan membacakan soal/jawaban yang ada pada kartunya dan selanjutnya
mencari teman yang merupakan pasangan dari kartu tersebut. Dengan menerapkan
kolaborasi model pembelajaran Make A Match dengan Talking Stick ini
diharapkan siswa lebih aktif dalam pembelajaran IPS dan lebih memahami materi
yang disampaikan oleh guru.
Dari uraian di atas maka masalah ini menarik untuk diteliti, maka peneliti
melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan judul ”Penerapan
5
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, maka yang menjadi identifikasi
masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Mengapa hasil belajar IPS Ekonomi siswa kelas VIII SMP Negeri 2
Perbaungan masih rendah ?
2. Bagaimana cara meningkatkan aktivitas belajar IPS Ekonomi siswa kelas
VIII semester genap SMP Negeri 2 Perbaungan ?
3. Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar IPS Ekonomi siswa kelas
VIII semester genap SMP Negeri 2 Perbaungan ?
4. Apakah dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Make A
Match dengan Talking Stick dapat meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar IPS Ekonomi siswa kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 2
Perbaungan ?
5. Apakah ada perbedaan hasil belajar IPS Ekonomi siswa kelas VIII-1
SMP Negeri 2 Perbaungan yang signifikan antarsiklus ?
1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah, maka rumusan masalah dalam penelitian
ini adalah:
1. Apakah dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Make A
Match dengan Talking Stick dapat meningkatkan aktivitas belajar IPS
6
2. Apakah dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Make A
Match dengan Talking Stick dapat meningkatkan aktivitas belajar IPS
Ekonomi siswa kelas VIII-1 SMP Negeri 2 Perbaungan ?
3. Apakah ada perbedaan hasil belajar IPS Ekonomi siswa kelas VIII-1
SMP Negeri 2 Perbaungan yang signifikan antarsiklus ?
1.4 Pemecahan Masalah
Suatu masalah dikaji untuk mencari dan menemukan solusi pemecahannya.
Sebagaimana yang telah diuraikan pada latar belakang masalah, bahwa
kenyataannya hasil belajar siswa belum mencapai target yang diinginkan, maka
kemampuan guru dalam melaksanakan proses pembelajaran perlu ditingkatkan
lagi. Dalam hal ini guru harus merancang pembelajaran yang aktif, inovatif,
kreatif, efektif dan menyenangkan. Salah satunya yaitu dengan penerapan model
pembelajaran dengan baik.
Cara yang dilakukan untuk memperbaiki proses pembelajaran di kelas yaitu
dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Make A Match dengan
Talking Stick. Penerapan model pembelajaran Make A Match ini, siswa dituntut
untuk berpikir secara cepat, karena harus memikirkan pasangan dari kartu soal
ataupun kartu jawaban yang dipegangnya dengan benar sesuai dengan batasan
waktu yang disediakan untuk mendapatkan poin.
Model pembelajaran Talking Stick merupakan model pembelajaran yang
melibatkan siswa aktif dalam pembelajaran dengan bantuan sebuah tongkat.
7
disediakan oleh guru. Di dalam model pembelajaran ini siswa diarahkan untuk
lebih fokus, mampu berbicara atau mengungkapkan gagasannya dan mampu
berkomunikasi dengan teman ataupun guru.
Kolaborasi model pembelajaran Make A Match dengan Talking Stick ini
merupakan penggabungan antara dua model pembelajaran yang melibatkan siswa
secara aktif dalam mengungkapkan pendapatnya dan menciptakan pembelajaran
yang lebih menyenangkan.
Penerapan kolaborasi Model pembelajaran Make A Match dengan Talking
Stick diawali dengan penyiapan kartu soal yang berisi soal sesuai dengan materi
yang dipelajari dan kartu jawaban yang berisi jawaban dari soal-soal tersebut oleh
guru, selanjutnya guru menjelaskan materi. Selanjutnya siswa dibagi dalam dua
kelompok, kelompok pertama yaitu siswa yang mendapat kartu soal dan
kelompok kedua yaitu siswa yang mendapat kartu jawaban, kemudian siswa
diberi waktu beberapa menit untuk mendiskusikan kartu masing-masing. Setelah
diskusi selesai, guru menyiapkan tongkat dan menghidupkan musik. Saat musik
berputar tongkat pun dijalankan secara bergilir dari satu siswa ke siswa yang lain.
Ketika musik berhenti maka siswa yang memegang tongkat tersebut mencari
soal/jawaban pasangan kartunya sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan,
apabila siswa berhasil menjawab dengan benar maka akan diberi poin.
Penerapan kolaborasi model pembelajaran Make A Match dengan Talking
Stick ini diharapkan dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dan
8
1.5Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar IPS Ekonomi siswa
dengan penerapan kolaborasi model pembelajaran Make A Match dengan
Talking Stick di kelas VIII-1 SMP Negeri 2 Perbaungan.
2. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar IPS Ekonomi siswa
dengan penerapan kolaborasi model pembelajaran Make A Match dengan
Talking Stick di kelas VIII-1 SMP Negeri 2 Perbaungan.
3. Untuk mengetahui adanya perbedaan hasil belajar IPS Ekonomi siswa
kelas VIII-1 SMP Negeri 2 Perbaugan yang signifikan antarsiklus.
1.6 Manfaat Penelitian
Dari penelitian ini, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi beberapa
pihak, yaitu :
1. Untuk menambah pengetahuan serta memperoleh pengalaman bagi
penulis dalam menerapkan kolaborasi model pembelajaran Make A
Match dengan Talking Stick untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
2. Sebagai bahan masukan untuk pihak sekolah, khususnya guru bidang
studi Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Terpadu untuk mengetahui sejauh
mana penerapan kolaborasi model pembelajaran Make A Match dengan
Talking Stick dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
3. Sebagai referensi dan masukan bagi akademik maupun pihak lain dalam
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Dari analisis data dan pembahasan, maka diambil beberapa kesimpulan
yaitu:
1. Dengan diterapkannya kolaborasi model pembelajaran Make A Match
dengan Talking Stick dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas
VIII-1 SMP Negeri 2 Perbaungan. Pada siklus I terdapat 10 orang (25%)
siswa yang masuk ke dalam kategori aktif dan sangat aktif dan pada
siklus II terjadi peningkatan dimana terdapat 29 orang (72.5%) siswa
yang masuk ke dalam kategori aktif dan sangat aktif. Hal ini
menunjukkan bahwa telah terjadi peningkatan aktivitas belajar siswa dari
siklus I ke siklus II sebesar 47.5%.
2. Penerapan kolaborasi model pembelajaran Make A Match dengan
Talking Stick dapat meningkatkan hasil belajar IPS pada materi ekonomi
siswa kelas VIII-1 SMP Negeri 2 Perbaungan, dimana pada siklus I
hanya 22 orang (55%) siswa yang dinyatakan tuntas dengan nilai
rata-rata 78.5 dan pada siklus II terdapat 32 orang (80%) siswa yang
dinyatakan tuntas dengan nilai rata-rata 89.5. hal ini menunjukkan
adanya peningkatan hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II sebesar
55
KKM sekolah adalah 75 maka dapat disimpulkan hasil belajar siswa
tuntas.
3. Ada terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siklus I
dengan Siklus II dengan thitung = 2.74 dan ttabel = 1.68 dimana thitung > ttabel
(2.74 > 1.68), dimana perbedaan hasil belajar antara siklus I dengan
siklus II sebesar 1.06.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka disarankan dalam kegiatan
pembelajaran guru bidang studi IPS terpadu untuk menggunakan kolaborasi
model pembelajaran Make A Match dengan Talking Stick sebagai alternatif dalam
kegiatan pembelajaran sehingga dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar
siswa terutama pada kompetensi dasar permintaan, penawaran serta terbentuknya
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2008. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. 2012. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Asmani, Jamal Ma’mur. 2011. 7 Tips Aplikasi PAKEM. Jakarta. DIVA Press.
Dedi, dkk. 2010. Penerapan Cooperative Learning Tipe Make A Match Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VII Dalam Pembelajaran Teknologi Informasi Dan Komunikasi. Jurnal Pendidikan Teknologi
Informasi Dan Komunikasi. Volume 3 Nomor 1 ISSN 1979-9462.
Dwi, Happy. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Make A Match Untuk
Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X SMAN 14 Semarang. Economic Education Analysis Journal Universitas
Negeri Semarang. Volume 2 Nomor 2 ISSN 2252-6544.
Ermiyanto, Dony Dwi. 2013. Meningkatkan Hasil Belajar Sejarah Siswa Kelas X
E SMA Negeri 1 Kaliwungu Kabupaten Kendal Melalui Model Pembelajaran Talking Stick Tahun Pelajaran 2011/2012. Indonesian
Journal of History Education Universitas Negeri Semarang. Volume 2 Nomor 1 ISSN 2252-6641.
Febriana, Ayu. 2011. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A
Match Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPS siswa kelas V SDN Kalibanteng Kidul 01 Kota Semarang. Jurnal ilmu pendidikan, (online),
http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/kreatif/article/download/1678/ 1884 . (diakses 31 Maret 2013)
Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Hutapea, Isadora. 2013. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Make A
Match Dengan Talking Stick Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu Kelas VIIIA SMPN 2 Laguboti Tahun Pembelajaran 2012/2013. Medan: Unimed.
Isjoni. 2009. Cooperative Learning. Bandung: Alfabeta.
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.
Lie, Anita. 2010. Cooperative Learning. Jakarta: PT Grafindo.
57
Ritonga, Abdurrahman. 2010. Statistika Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara.
Sembiring, Muji Serina. 2012. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Word
Square Dan Talking Stick Untuk Meningkatkan Aktifitas Dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X Semester Genap SMA Negeri 1 Tiganderket Tahun Ajaran 2011/2012. Medan: Unimed.
Sitorus, Jessy. 2012. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Numbered
Head Together Dengan Make A Match Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI SMA Negeri 17 Medan Tahun Ajaran 2012/2013. Medan. Unimed.
Slameto. 2010. Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sunarsih, Sri. 2012. Pembelajaran Keterampilan Berbicara Model Kooperatif
Teknik Mencari Pasangan Dan Teknik Kancing Gemerincing Pada Siswa Introver Dan Ekstrover Di SMP. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra
Indonesia Universitas Negeri Semarang. Volume 1 Nomor 1 ISSN 2301-6744.
Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning Teori Dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Ulfa, Maria. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Talking Stick Dengan Metode
Scramble Untuk Meningkatkan Hasil Belajar SMP.
http://library.ikippgrismg.ac.id/docfiles/fulltext/224d3213f1b90d0b.pdf. (diakses 31 Maret 2014)
Wahyuni, dkk. 2013. Penerapan Metode Talking Stick Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar IPA Kelas IV di SDN 2 Posona. Jurnal Kreatif Tadulako. Volume 1
Nomor 1 ISSN 2354-614X.
Wahyuningsih, Sri. 2011. Peningkatan Hasil Belajar Dan Keaktifan Melalui
Pembelajaran Make A Match Pada Siswa Kelas IX-F SMP Negeri 2 Kartasura, (online) .http://jurnal.fkip.uns.ac.id/ index.php/prosbio /article
/view/1020/673. (diakses 31 Maret 2013)
58
Zain, Dika. 2012. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran CIRC