• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mengetahui Gunungsindur, Juli 2022

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Mengetahui Gunungsindur, Juli 2022"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Oleh : Andar Purwanti., S.Pd., M.M

KOMPENTENSI DASAR

3.1. Menjelaskan pengaruh faktor internal dan faktor eksternal terhadap pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup.

4.1 Menyusun laporan hasil percobaan tentang pengaruh faktor eksternal terhadap proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui proses pembelajaran dengan pendekatan saintifik,menggunakan metode diskusi,Tanya jawab,ceramah dan model pembelajaran jigsaw, kalian dapat mengidentifikasi, menyebutkan,serta menjelaskan pengaruh faktor internal dan faktor eksternal terhadap pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup terutama pada tumbuhan serta memiliki sikap mandiri, teliti, jujur, disiplin.

B. KEGIATAN PEMBELAJARAN 1 . Kegiatan Awal (2)

a. Guru menyapa siswa dengan salam dilanjut dengan perserta didik berdoa, mengkondisikan keadaan siswa,serta mengabsen

b. Peserta mencermati tujuan pembelajaran

c. Guru mengingatkan siswa tentang pelajaran sebelumnya dan mengaitkan dengan pelajaran yang akan disampaikan, (Apersepsi) : Kenapa daun teh walau di potong-potong terus menerus tetapi tidak gundul ?

2. Kegiatan Inti (6)

a. Guru memberikan stimulus berupa gambar pertumbuhan dan perkembangan.

b. Guru membagi peserta didik menjadi kelompok ahli dan kelompok asal, menjadi 6 kelompok yang terdiri dari 6 orang heterogen

c. Guru membagi materi yang berbeda pada kelompok yang terdiri dari faktor internal, faktor eksternal nutrisi, faktor eksternal suhu, faktor eksternal cahaya, faktor eksternal air dan kelembaan, faktor eksternal oksigen dan derajat keasaman.

d. Tiap kelompok diberikan materi yang ditugaskan dan berbeda. Anggota kelompok yang berbeda mempelajari bagian yang sama bertemu dalam kelompok baru (tim ahli) untuk berdiskusi bagian mereka.

e. Setelah selesai berdiskusi, guru meminta kelompok ahli untuk kembali ke kelompok asal, dan bergantian menjelaskan ke dalam teman satu kelompok mereka tentang sub tema yang mereka kuasai serta anggota kelompok lain memperhatikannya

f. Guru meminta tiap kelompok asal untuk berdiskusi sesuai dengan LKPD yang diberikan dan mempresentasikan hasil diskusinya di dapan kelas.

g. Guru mengarahkan dan membimbing diskusi.

3. Kegiatan penutup (2)

a. Guru memperkuat pembelajaran tentang pertumbuhan dan perkembangan

b. Peserta didik menjawab pertanyaan melalui kuis singkat yang sudah disiapkan guru

c. Peserta didik melakukan refleksi kegiatan pembelajaran secara mandiri dibimbing oleh guru.

d. Guru memberikan penilaian terhadap pekerjaan peserta didik

e. Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan pembelajaran hari ini, serta menginformasikan materi berikutnya untuk pertemuan selanjutnya

f. Peserta didik berdoa serta memberi salam C. PENILAIAN PEMBELAJARAN

a. Penilaian pengetahuan

Guru menilai LKPD (lembar kerja peserta didik) yang dikerjakan oleh siswa atau ulangan harian.

b. Penilaian keterampilan

Guru menilai laporan percobaan pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.

c. Penilaian sikap

Guru menilai sikap siswa berdasarkan ketelitian, disiplin, kejujuran dan tanggung jawab saat mengerjakan tugas.

Mengetahui Gunungsindur, Juli 2022

Kepala SMAN 1 Gunungsidur Guru Mata Pelajaran

Drs. Ero Ansori.,M.M Andar Purwanti,S.Pd.MM

NIP. 196708151998031006 NIP. 197808152003122012

Satuan Pendidikan : SMAN 1 Gunungsindur Kelas / Semester : XII/1

Pembelajaran ke : 2

Tema : Pertumbuhan dan Perkembangan

Sub Tema : Faktor Internal dan Eksternal

Alokasi waktu : 1 x 10 Menit

(2)

Lampiran 1

MATERI

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan

Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan merupakan hasil interaksi antara faktor dalam (internal) dan faktor luar (eksternal). Faktor yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan yang berasal dari dalam tumbuhan disebut faktor internal.

Adapun faktor eksternal merupakan faktor yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan yang berasal dari luar tumbuhan.

1. Faktor Internal

Faktor internal yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan dapat dibedakan atas faktor intraseluler dan faktor interseluler. Faktor intraseluler adalah faktor dari dalam sel, berupa gen yang memengaruhi sifat tumbuhan dan memberikan potensi bagi tumbuhan untuk tumbuh dan berkembang. Adapun faktor interseluler adalah factor dari luar sel (tetapi masih dalam tumbuhan tersebut), berupa zat tumbuh atau disebut juga hormon. Terdapat lima kelompok hormon tumbuhan, yaitu auksin, giberelin, sitokinin, asam absisat, dan gas etilen.

Tabel 1.1 Fungsi Hormon Tumbuhan Kelompok

Hormon

Fungsi Utama Tempat dihasilkan atau ditemukan pada tumbuhan

Auksin

(contohnya IAA)

Merangsang pemanjangan batang, pertumbuhan akar, diferensiasi dan percabangan dominansi apikal, perkembangan buah; membantu fototropisme dan geotropisme

Endosperm dan embrio pada biji, meristem apikal dan daun muda

Giberelin

(contohnya GA1)

Merangsang perkecambahan biji dan tunas,

pemanjangan batang, dan petumbuhan daun;

merangsang perbungaan dan perkembangan buah;

memengaruhi pertumbuhan akar dan diferensiasi

Meristem apikal tunas, akar, dan daun muda;

embrio

Sitokinin

(contohnyakinetin)

Memengaruhi pertumbuhan dan diferensiasi

akar, merangsang pembelahan sel dan pertumbuhan, perkecambahan, dan perbungaan, menunda penuaan sel

Disintesis di akar dan ditransportasikan ke organ lain

Etilen Merangsang pematangan buah; berlawanan atau mengurangi efek auksin; merangsang atau menghambat pertumbuhan dan perkembangan akar, daun, dan bunga, bergantung pada spesiesnya

Jaringan buah masak, nodus (buku) batang, dan daun tua

Asam Absisat Menghambat pertumbuhan; penutupaan stomata saat kekeringan; memelihara dormansi

Daun, batang, dan buah hijau

2. Faktor Eksternal

(3)

Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan sangat dipengaruhi oleh lingkungan. Terdapat beberapa faktor lingkungan yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan, yaitu nutrisi, air, cahaya, suhu, pH, Oksigen, kelembapan, dan gravitasi.

a. Nutrisi

Tumbuhan memerlukan setidaknya enam belas elemen penting. Karbon, hidrogen, oksigen, fosfor, potasium, nitrogen, sulfur, kalsium dan magnesium diperlukan dalam jumlah relatif banyak dan disebut makronutrien. Zat besi, klor, tembaga, mangan, seng, boron, dan molybdenum diperlukan dalam jumlah sedikit dan disebut mikronutrien.

b. Cahaya

Tumbuhan memerlukan cahaya sebagai syarat terjadinya fotosintesis. Tanpa fotosintesis, tumbuhan tidak dapat menyintesis makanannya. Hal ini berakibat terganggunya pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Bukti yang sangat jelas terlihat pada tumbuhan yang hidup di tempat gelap. Tumbuhan tersebut tumbuh cepat dengan batang yang lebih panjang, ramping, dan rapuh serta daun yang tidak lebar dan pucat.

Pertumbuhan tumbuhan di tempat gelap ini disebut etiolasi. Pada tumbuhan yang tumbuh di tempat terang, tumbuh lebih pendek, batang kokoh, dan daun hijau, lebar, serta lebih tebal, seperti gambar berikut (A= tempat gelap, B= tempat terang)

c. Suhu

Suhu memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Karena suhu berpengaruh terhadap laju metabolisme, fotosintesis, respirasi, dan transpirasi tumbuhan. Suhu tinggi merusakkan enzim sehingga metabolisme tidak berjalan baik. Suhu rendah pun menyebabkan enzim tidak aktif dan metabolism terhenti.

Oleh karena itu, tumbuhan memiliki suhu optimum antara 10–38°C. Adapun tumbuhan tidak akan bertahan pada suhu di bawah 0°C dan di atas 40°C.

d. Air dan Kelembaban

Air dan kelembaban merupakan faktor penting untuk pertumbuhan dan perkembangan. Air sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup. Tanpa air, makhluk hidup tidak dapat bertahan hidup. Air merupakan tempat berlangsungnya reaksi-reaksi kimia di dalam tubuh. Kelembaban mempengaruhi keberadaan air yang dapat diserap oleh tanaman mengurangi penguapan. Kondisi ini sangat mempengaruhi sekali terhadap pemanjangan sel. Kelembaban juga penting untuk mempertahankan stabilitas bentuk sel.

e. pH (derajat keasaman)

pH (derajat keasaman) Hujan asam dapat menambah keasaman tanah. Jika keadaan tanah terlalu asam, klorofil akan rusak sehingga mengganggu proses fotosintesis. Tanah Hujan asam dapat menambah keasaman tanah. Jika keadaan tanah terlalu asam, klorofil akan rusak sehingga mengganggu proses fotosintesis. Tanah bekas rawa-rawa dan tanah potsolik yang berwarna merah kekuningan cenderung bersifat asam. Tanah jenis ini harus dicampur dengan kapur sebelum ditanami agar keasamannya berkurang. Pada beberapa jenis tumbuhan, seperti bunga hortensia (Hydrangea sp), keasaman tanah berpengaruh terhadap warna bunga.

f. Gravitasi

(4)

Akar tumbuhan selalu tumbuh mengarah ke bawah. Peristiwa ini disebut gravitropisme. Proses ini dipengaruhi oleh kalsium dan IAA. Hal ini menyebabkan batang tumbuh ke atas dan akar tumbuh ke bawah.

IAA pada batang menyebabkan pemanjangan batang, sedangkan pada akar akan menghambat pertumbuhan akar. Gravitropisme penting bagi tumbuhan karena:

1) pertumbuhan akar ke bawah meningkatkan kemungkinan akar mendapat air dan mineral 2) batang dan daun akan mendapatkan cahaya matahari untuk fotosintesis.

g. Oksigen

Oksigen diperlukan semua tanaman untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Oksigen diperlukan oleh tanaman baik pada bagian tanaman yang ada dipermukaan tanah maupun bagian yang ada didalam tanah,misalnya akar. Aerasi tanah yang cukup akan memberikan kesempatan sel-sel akar untuk melakukan respirasi, sehingga peredaran unsur-unsur hara dapat meningkat. Oleh karena itu, para petani sering melakukan upaya-upaya penggemburan tanah. Dengan adanya oksigen dalam tanah, organisme-organisme aerob maupun hidup sehingga proses penyediaan unsur-unsur hara tanaman lebih meningkat

Referensi

Nuraini Fajar,Hikmah Mamluatul.,Buku Siswa Biologi XII.,Mesiatama,Jl.Adi Sumarmo 331-Surakarta,2021

https://cdn-gbelajar.simpkb.id/s3/p3k/Biologi/Perpembelajaran/BIOLOGI-PB6.pdf

hTtps://biologigonz.blogspot.com/2011/02/pre-test-pertumbuhan-perkembangan.html

http://pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2009/06/makalah_fitohormon.pdf

(5)

Lampiran 2.

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Pertemuan Ke-2

Nama Kelompok :

Anggota :

Kelas :

Petunjuk

1. Buatlah kelompok beranggotakan 6 orang

2. Setiap anggota kelompok mempelajari materi yang berbeda tentang faktor-faktor pertumbuhan dan perkembanngan pada tumbuhan

3. Berdiskusilah dengan anggota kelompok lain yang materinya sama.

4. Setelah selesai berdiskusi kembalilah dengan kelompok asal

5. Kemudian terangkan kembali hasil diskusi kepada anggota kelompok serta anggota kelompok mendengarkannya.

6. Kemudian berdiskusi dan persentasikan hasil diskusi LKPD berikut serta buatlah kesimpulan Diskusikan !

1. Amati gambar berikut dan tentukan faktor apa yang mempengaruhi perbedaan pertumbuhan, dan tentukan apakah faktor eksternal atau internal! (50 poin)

No Peristiwa

Faktor yang mempengaruhi

Faktor keterangan

Internal Eksternal

1

hTtps://biologigonz.blogspot.com/201 1/02/pre-test-pertumbuhan-

perkembangan.html Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat:

1. Mengidentifikasi faktor internal dan faktor eksternal terhadap pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup.

2. Menjelaskan pengaruh faktor internal dan faktor eksternal terhadap pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup

(6)

2

https://distan.bulelengkab.go.id/inform asi/detail/artikel/nutrisi-tanaman-dan- aplikasi-pemupukan-23

3

https://www.99.co/blog/indonesia/cara -mengukur-ph-tanah-rumah/

4

https://www.google.com/search?q=ga mbar+pertanian+yang+menyiram+air

&tbm=isch&ved=2ahUKEwi1077hxd 74AhWNidgFHR9qB-QQ2-

5

http://pustaka.unpad.ac.id/wp-

content/uploads/2009/06/makalah_fito hormon.pdf

(7)

2. Lengkapi table makroelemen yang penting bagi tumbuhan berikut ini! (25)

Unsur Fungsi Akibat Jika Kekurangan

C (karbon) H (hydrogen) N (Nitrogen) S (Sulfur)

3. Andi menanam pohon anggur setelah 6 bulan tanaman tersebut tidak berbuah, kemudian andi mencari informasi solusi agar pohon anggur tersebut berbuah melalui media youtube, akhir nya Andi mendapat solusinya yaitu dengan cara memangkas tanaman anggur tersebut! Berikan alasan kenapa tanaman tersebut harus di pangkas? (25)

Rubrik Penilaian

No Soal Skor Jumlah

Skor 1 1. Gambar 1

Faktor cahaya, eksternal, cahaya akan mempengaruhi pertumbuhan Cahaya mempengaruhi pembentukan klorofil, fotosintesis, fototropisme, dan fotoperiodisme. Respon tumbuhan yang diatur oleh panjangnya hari ini disebut fotoperiodisme. Fotoperiodisme dipengaruhi oleh fitokrom (pigmen penyerap cahaya). Fotoperiodisme menjelaskan mengapa pada spesies tertentu biasanya berbunga serempak. Berdasarkan panjang hari, tumbuhan dapat dibedakan menjadi empat macam, yaitu: a) Tumbuhan hari pendek, tumbuhan yang berbunga jika terkena penyinaran kurang dari 12 jam sehari.

Tumbuhan hari pendek contohnya krisan, jagung, kedelai, anggrek, dan bunga matahari. b) Tumbuhan hari panjang, tumbuhan yang berbunga jika terkena penyinaran lebih dari 12 jam (14 - 16 jam) sehari. Tumbuhan hari panjang, contohnya kembang sepatu, bit gula, selada, dan tembakau. c) Tumbuhan hari sedang, tumbuhan yang berbunga jika terkena penyinaran kira-kira 12 jam sehari. Tumbuhan hari sedang contohnya kacang dan tebu (10)

2. Gambar 2

Faktor nutrisi. eksternal , Unsur-unsur yang dibutuhkan oleh tumbuhan dalam jumlah yang banyak disebut unsur makro (makronutrien) dan yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit disebut unsur mikro (mikronutrien). Sumber-sumber nutrisi bagi tumbuhan berupa zat-zat organik dan zat-zat anorganik. Unsur makro terdiri dari:

C (karbon), H (hidrogen), O (oksigen), N (nitrogen), S (sulfur), P (fosfor), K (kalium), Mg (magnesium), dan Ca (kalsium). Unsur mikro terdiri dari: Cl (klor), Fe (besi), B (boron), Mn (mangan), Zn (seng), Co (koper), dan Mo (molibdeum) (10)

3. Gambar 3

50 100

(8)

Faktor keasaman pH tanah, eksternal. Jika keadaan tanah terlalu asam, klorofil akan rusak sehingga mengganggu proses fotosintesis (10)

4. Gambar 4

Faktor Air, eksternal, air akan mempengaruhi pertumbuhan. Air diperlukan tumbuhan dalam berbagai proses fisiologis. Tanpa air yang cukup tumbuhan akan mengalami banyak gangguan. Fungsi air bagi tumbuhan adalah sebagai berikut. 1.Pelarut zat-zat yang diperlukan oleh tumbuhan. 2. Bahan dasar untuk reaksi biokimia. 3. Sebagai medium berlangsungnya reaksi metabolisme. 4. Menjaga tekanan turgor dinding sel dan agar tidak kekeringan. 5. Berperan dalam proses transportasi unsur hara dari tanah ke daun (10)

5. Gambar 5

Faktor hormone auksin, faktor internal karena hormone auksin berfungsi untuk merangsang pemanjangan batang, pertumbuhan akar, diferensiasi dan percabangan dominansi apikal, perkembangan buah;

membantu fototropisme dan geotropism (10)

2 Unsur Fungsi Akibat Jika

Kekurangan K (kalium) berfungsi membantu

pembentukan protein dan karbohidrat, memperkuat tanaman sehingga daun, bunga dan buah tidak mudah rontok/gugur,dan salah satu sumber daya tahan tanaman terhadap kekeringan dan penyakit.

Daun tua akan mengkerut dan keriting, pada daun akan timbul bercak merah kecoklatan, lalu daun akan mengering dan mati, dan buah tumbuh tidak sempurna, kecil, mutunya jelek, hasilnya sedikit dan tidak tahan simpan (5)

Ca (kalsium) Berfungsi untuk merangsang pembentukan bulu-bulu akar, mengeraskan batang tanaman dan merangsang pembentukan biji, dan calsium pada batang dan daun bermanfaat untuk menetralkan senyawa atau keadaan yang tidak menguntungkan pada tanah.

Tepi daun muda akan berubah menjadi kuning karena chlorosis, yang kemudian menjalar ke tulang daun, dan kuncup muda akan

mati karena

perakaran kurang sempurna. Jika ada daun yang tumbuh, warnanya akan berubaah dan

25

(9)

baberapa jaringan pada daun akan mati (5)

N (Nitrogen) pembentukan sel tanaman, jaringan, dan organ tanaman Nitrogen memiliki fungsi utama sebagai bahan sintetis klorofil, protein, dan asam amino

Daun pada bagian tersebut menguning karena kekurangan klorofil, daun akan mengering dan rontok,dan produksi bunga dan biji pun akan rendah. (5) S (Sulfur) Berperan dalam pembentukan

bintil akar, membantu pertumbuhan anakan tanaman

Warna daun muda berubah menjadi hijau muda, tidak merata, sedikit mengkilap agak keputihan,

kemudian berubah menjadi kuning kehijauan dan Pertumbuhan tanaman lambat,kerdil,

kurus dan

berbatang pendek.

(5) F (fosfor) merangsang proses

pembungaan, pertumbuhan benih, akar, bunga, dan buah.

Pengaruh terhadap akar

daun tua menjadi keunguan dan cenderung kelabu, tepii daun menjadi cokelat, tulang daun muda berwarna hijau gelap. Hangus, pertumbuhan daun kecil, kerdil, dan akhirnya rontok (5)

3 pemotongan ujung-ujung daun anggur untuk menghilangkan dominasi tunas apikal guna terbentuk percabangan lateral yang lebih banyak.

Pertumbuhan tunas lateral akan memungkinkan transport nutrien sehingga akan merangsang pembentukan cabang-cabang baru dan buah (25)

25

Total skor = 100

(10)

Lampiran 3

Penilaian a. Penilaian Pengetahuan

Kisi-kisi soal

No Indikator Soal Bentuk soal Level Kunci Skor

1 Mengidentifikasi faktor internal.

terhadap pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup

Essay C2 Krisan merupakan

Tumbuhan hari pendek, tumbuhan yang berbunga jika terkena penyinaran kurang dari 12 jam sehari agar memperoleh batang atau tangkai yang tinggi dapat dilakukan dengan melakukan penyinaran kurang dari 12 jam.

Tumbuhan hari pendek gagal berbunga atau berbunganya dihambat dangan sangat berkurang jika mendapat lama penyinaran matahari yang panjang

25

2 Menjelaskan pengaruh faktor eksternal terhadap pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup

Essay C2 Pematangan buah ini di pengaruhi oleh hormone gas etilen, gas etilen ini akan mempercepat pematangan buah

25

Kerjakan soal berikut !

1. Bunga krisan adalah salah satu jenis bunga tanaman hias yang dapat berfungsi sebagai pembersih udara di dalam ruangan yang popular karena keindahannya. Bunga krisan masih masuk dalam golongan keluarga Asteracea yang hampir mirip dengan tanaman kenikir yang hidup liar di padang rumput. Bunga Krisan juga popular disebut dengan nama seruni yang memiliki arti filosofi bagi banyak orang, bahkan bunga ini menjadi maskot Negara Jepang karena keindahannya. Bunga krisan ini akan bernilai tinggi jika memiliki tangkai yang ukurannya panjang,Bagaimana cara kalian untuk memperpanjang tangakai krisan tersebut!

2. Rizal sering menemani ibu berbelanja di super market. Saat berbelanja buah, Rizal mengamati para eksportir buah biasanya membeli buah dari para petani dalam kondisi mentah, tetapi buah itu sudah tua.

Selanjutnya, mereka akan mengemas buah-buhan tersebut sedemikian rupa agar buah-buahan tersebut sudah masak saat diterima konsumen. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan buah tersebut!

(11)

b. Penilaian Keterampilan

lembar Pengamatan Pratikum Pertumbuhan dan Perkembangan

Topik : Faktor eksternal dan internal pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan Sub topik : pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan tumbuhan

Kelas : XII/1

NO NAMA PERSIAPAN PERCOBAAN PELAKSANAAN PERCOBAAN KEGIATAN AKHIR PERCOBAAN

JUMLAH SKOR

1 s.d 36

Rubrik Penilaian Keterampilan

No Keterampilan yang dinilai Skor Rubrik

1 Persiapan percobaan (menyiapkan alat Bahan)

20  alat sudah lengkap,

 bahan lengkap sudah disiapkan

 menggunakan jas laboratorium 10 Dua aspek terpenuhi

5 Satu aspek terpenuhi

2 Pelaksanaan percobaan 20  sesuai langkah – langkah prosedur praktikum pertumbuhan dan perkembangan kecambah kacang merah

 menyimpan kecambah

 mengamati hasil percobaan dengan tepat.

10 Dua aspek terpenuhi 5 Satu aspek terpenuhi

3 Kegiatan akhir 20  Membersihkan ruang lab.

 Merapihkan alat dengan baik

 Membuang sampah dengan benar 10 Dua aspek terpenuhi

5 Satu aspek terpenuhi

c. Penilaian Sikap

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Materi : Faktor Internal dan Eksternal Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan Kelas/Semeste : 12/1

Instrumen :

No Nama Teliti Disiplin Tanggung jawab Jujur Nilai

1 2 3

(12)

Rubrik penilaian ; Skor 4 = sangat baik Skor 3 = baik Skor 2 = cukup Skor 1 = kurang

Nilai = jumlah Skor/24 X 100

No Sikap Skor Rubrik

1 Teliti 4  Kesesuaian hasil dengan data Jika dalam pelaksanaan baik

 Kesesuaian hasil dengan hasil pengamatan baik

 Pengolahan data benar

 Tidak melakukan kesalahan dalam percobaan 3 Tiga aspek terpenuhi

2 Dua aspek terpenuhi 1 Satu aspek terpenuhi

NO Sikap Skor Rubrik

2 Disiplin 4  Hadir dalam kelas tepat waktu

 Tidak ramai dikelas

 Tepat waktu dalam mengumpulkan tugas

 Tidak mengganggu teman saat diskusi, belajar.

3 Tiga aspek terpenuhi 2 Dua aspek terpenuhi 1 Satu aspek terpenuhi

No Sikap Skor Rubrik

3 Tanggung Jawab

4  Bekerjasama dalam kelompok baik

 Mengerjakan tugas yang diberikanbaik

 Mempresentasikan tanpa paksaan dari orang lain

 Menyajikan data dengan benar 3 Tiga aspek terpenuhi

2 Dua aspek terpenuhi 1 Satu aspek terpenuhi

No Sikap Skor Rubrik

4 Jujur 4  Mengumpulkan data baik

 Mengerjakan tugas yang diberikan sesuai data

 Menjawab soal diskusi

 Tidak mencontek 3 Tiga aspek terpenuhi 2 Dua aspek terpenuhi

(13)

1 Satu aspek terpenuhi

Referensi

Dokumen terkait

Kepercayaan kepada rasul-rasul ialah Rukun Iman yang keempat, maka setiap orang muslim wajib percaya bahawa Allah SWT telah mengutuskan rasul-rasul dari kalangan manusia

Belli bir zamanda tekniğe göre kabul edilebilir güvenlik amacõna ulaşmak için kullanõlan vasõtalar,aynõ makinelerin bir sonraki versiyonunun (üretiminin) daha

mentah dapat mengalami gejala kekuranga kekurangan protein" 'nzim tripsin ang telah n protein" 'nzim tripsin ang telah berikatan dengan antitripsin akan kehilangan

Dalam wacana yang dikembangkan oleh Hans Kelsen, permasalahan proses demokrasi tidak terletak pada proses sehat tidaknya sebuah partai politik, akan tetapi lebih kepada

Aktivitas enzim pencernaan endogenus pada larva ikan lele menunjukkan nilai yang lebih tinggi dibanding kan dengan perlakuan K dan ukuran panjang vili pada usus

Melihat perawat yang bekerja di Rumah Sakit Panti Wilasa Citarum Semarang masih banyak lulusan D3, dengan beban kerja yang ada, serta melihat beberapa fenomena yang

Penelitian ini dilaksanakan pada mahasiswa jurusan Teknik Informatika Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Bina Mulia Palu dengan populasi subyek

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengtahui dinamika perlawanan masyarakat Luar Batang Jakarta terhadap kebijakan revitalisasi kawasan pesisir dan