• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Moderasi (Studi pada Perusahaan Sub Sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Tahun 2013-2015).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Moderasi (Studi pada Perusahaan Sub Sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Tahun 2013-2015)."

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

vii Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK

Corporate Social Responsibility adalah komitmen perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan komunitas melalui praktik bisnis yang baik dan mengkontribusikan sebagian sumber daya perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh CSR terhadap nilai perusahaan pada saat profitabilitas perusahaan meningkat pada perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI dan melakukan program CSR secara konsisten selama 3 tahun terakhir. Sampel yang dipakai dalam penelitian adalah 10 perusahaan dari 14 perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2013 sampai 2015. Data dikumpulkan menggunakan metode purposive sampling dan metode analisis data dengan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel profitabilitas sebagai variabel moderating tidak dapat mempengaruhi hubungan CSR dengan nilai perusahaan.

(2)

viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

Corporate Social Responsibility is the company's commitment to improve the welfare of the community through good business practices and contributes a part of company resources. This study aims to examine and analyze the effect of CSR on the value of the company when the company's profitability increased in manufacturing company sub-sectors of food and beverages listed on the Stock Exchange and do CSR programs consistently over the last 3 years. The samples used in the study are 10 companies from 14 manufacturing sub-sectors of food and beverages listed on the Stock Exchange the period 2013 to 2015. Data were collected using purposive sampling method and the method of data analysis with multiple linear regression. The results showed that profitability as moderating variable can not affect the relationship of CSR and company value when profitability increased.

(3)

ix Universitas Kristen Maranatha DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN JUDUL BAHASA INGGRIS ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iv

KATA PENGANTAR ... v

2.1.2 Corporate Social Responsibility... 13

2.1.2.1 Pengertian CSR ... 13

2.3 Pengembangan Hipotesis ... 30

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ... 31

3.2 Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel ... 31

3.3 DOV ... 34

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 36

3.5 Teknik Analisis Data ... 36

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 40

4.1.1 Deskripsi Data ... 40

(4)

x Universitas Kristen Maranatha

4.1.3 Uji Asumsi Klasik ... 45

4.1.3.1 Uji Normalitas ... 45

4.1.3.2 Uji Multikolinearitas ... 46

4.1.3.3 Uji Heterokedastisitas ... 48

4.1.3.4 Uji Autokorelasi ... 49

4.1.4 Hasil Uji Analisis Regresi Berganda ... 50

4.1.5 Hasil Uji F (simultan) ... 51

4.1.6 Hasil Uji t (parsial) ... 52

4.1.7 Hasil Uji Koefisien Determinasi ... 52

4.2 Pembahasan ... 53

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 56

5.2 Keterbatasan Penelitian ... 56

5.3 Saran ... 57

DAFTAR PUSTAKA ... 58

LAMPIRAN ... 62

(5)

xi Universitas Kristen Maranatha DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1.5 Riset Empiris... 24

Tabel 3.1 Perusahaan Sub Sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar di BEI ... 32

Tabel 3.2 Sampel Penelitian ... 34

Tabel 3.3 DOV ... 35

Tabel 4.1 Variabel yang Diperlukan dalam Penelitian ... 41

Tabel 4.2 Descriptive Statistics ... 43

Tabel 4.3 Uji Normalitas ... 45

Tabel 4.4 Uji Multikolinearitas ... 46

Tabel 4.5 Uji Multikolinearitas First Difference ... 47

Tabel 4.6 Uji Heterokedastisitas ... 48

Tabel 4.7 Uji Autokorelasi ... 49

Tabel 4.8 Uji Hasil Uji Analisis Regresi Berganda ... 50

Tabel 4.9 Hasil Uji F (simultan) ... 51

Tabel 4.10 Hasil Uji t (parsial) ... 52

(6)

xii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran Laporan Keuangan ... 63

Lampiran Nilai Variabel yang Digunakan ... 105

Lampiran Data Perhitungan EMV ... 121

(7)

1

Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Keberadaan suatu perusahaan tentunya akan menimbulkan dampak

bagi beberapa pihak. Tidak hanya berdampak bagi para pemegang saham

saja, namun juga berdampak bagi para pemangku kepentingan lainnya

seperti konsumen, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan

dalam segala aspek operasional perusahaan yang mencakup aspek

ekonomi, sosial, dan lingkungan. Perusahaan adalah bagian dari

masyarakat. Semakin banyak yang telah mengakui bahwa kegiatan

organisasi berdampak terhadap lingkungan eksternal dan menyarankan

agar salah satu peran akuntansi harus melaporkan dampak tersebut. Saran

tersebut muncul pertama kali pada tahun 1970-an dan perhatian dengan

pandangan yang lebih luas dari kinerja perusahaan diambil oleh beberapa

penulis yang memperlihatkan keprihatinan terhadap kinerja sosial dari

bisnis, sebagai anggota masyarakat pada umumnya. Memang keinginan

mempertimbangkan kinerja sosial bisnis tidak selalu namun telah diterima

dan telah menjadi perdebatan luas. Menurut Thus Hetherington (1973:37)

dalam jurnal milik David Crowther (2004) menyatakan bahwa tidak ada

alasan untuk berpikir bahwa pemegang saham bersedia untuk mentolerir

sejumlah kegiatan non-profit perusahaan yang lumayan mengurangi baik

dividen atau kinerja pasar saham.

Saat perusahaan semakin berkembang, maka tingkat kesenjangan

(8)

BAB I PENDAHULUAN 2

Universitas Kristen Maranatha aktivitas perusahaan yang tidak terkendali terhadap berbagai sumber daya

untuk meningkatkan laba perusahaan. Oleh sebab itu, tanggung jawab

perusahaan tidak hanya kepada para shareholder, tetapi juga kepada

pihak-pihak yang memiliki kepentingan dengan perusahaan, seperti

pelanggan, pemilik atau investor, supplier, komunitas dan juga pesaing

(Rika dan Islahuddin, 2008). Namun seiring dengan berjalannya waktu

masyarakat semakin menyadari adanya dampak-dampak negatif yang

ditimbulkan oleh perusahaan dalam menjalankan operasinya dan karena

itu para pelaku bisnis semakin dituntut agar tidak hanya berorientasi dalam

memaksimalkan laba tetapi juga mampu memberikan kontribusi positif

terhadap lingkungan sekitar (Sembiring, 2005). Kontribusi positif tersebut

dapat terwujud dalam melakukan Corporate Social Responsibility

(disingkat menjadi CSR). Corporate Social Responsibility (CSR) adalah

tanggung jawab moral suatu organisasi bisnis terhadap kelompok yang

menjadi stakeholder-nya yang terkena pengaruh baik langsung maupun

tidak langsung dari operasi perusahaan (Nursahid, 2006). Menurut The

World Business Council for Sustainable Development (WBCSD) in fox, et. al, 2002 dalam Nursahid, 2006, CSR adalah komitmen bisnis untuk

berkontribusi dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan, bekerja dengan

para karyawan perusahaan, keluarga karyawan, dan masyarakat setempat

(lokal) dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan. Sedangkan

menurut Robbins dan Coulter (2004) pada web (

http://pengertian-pengertian-info.blogspot.co.id/2015/12/pengertian-csr-menurut-ahli.html)

(9)

BAB I PENDAHULUAN 3

Universitas Kristen Maranatha yang dituntut oleh hukum dan pertimbangan ekonomi, untuk mengejar

berbagai sasaran jangka panjang yang baik bagi masyarakat.

World Business Council for Sustainable Development mendefiniskan Corporate Social Responsibility sebagai komitmen

berkelanjutan kalangan bisnis untuk berperilaku etis dan memberikan

sumbangan pada pembangunan ekonomi sekaligus memperbaiki mutu

hidup angkatan kerja dan keluarganya serta komunitas lokal dan

masyarakat secara keseluruhan (

http://pengertian-pengertian-info.blogspot.co.id/2015/12/pengertian-csr-menurut-ahli.html).

Corporate Social Responsibility adalah komitmen perusahaan untuk

meningkatkan kesejahteraan komunitas melalui praktik bisnis yang baik

dan mengkontribusikan sebagian sumber daya perusahaan” (Kotler &

Nancy, 2005,p.4) pada web (

http://pengertian-pengertian-info.blogspot.co.id/2015/12/pengertian-csr-menurut-ahli.html).

Pada masa kini Corporate Social Responsibility bukanlah hal yang

asing lagi bagi suatu perusahaan, bahkan CSR menjadi suatu hal yang

sangat penting dan wajib untuk dilakukan. Hal ini diatur dalam

Undang-Undang Nomer 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (UU PT) pada

web (

http://www.hukumonline.com/klinik/detail/lt52716870e6a0f/aturan-aturan-hukum-corporate-social-responsibility). Pasal 74 Undang-Undang

Perseroan Terbatas menyatakan : (1) Perseroan yang menjalankan kegiatan

usahanya di bidang dan/atau berkaitan dengan sumber daya alam wajib

melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). (2) TJSL

(10)

BAB I PENDAHULUAN 4

Universitas Kristen Maranatha sebagai biaya Perseroan yang pelaksanaannya dilakukan dengan

memperhatikan kepatutan dan kewajaran. (3) Perseroan yang tidak

melaksanakan kewajiban dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan. Dengan adanya ini, perusahaan khususnya

perseroaan terbatas yang bergerak di bidang dan atau berkaitan dengan

sumber daya alam harus melaksanakan tanggung jawab sosialnya kepada

masyarakat. Undang-Undang No. 32 Tahun 2009

(

http://www.hukumonline.com/klinik/detail/lt52716870e6a0f/aturan-aturan-hukum-corporate-social-responsibility) tentang Perlindungan Dan

Pengelolaan Lingkungan Hidup (“UU 32/2009”). Berdasarkan Pasal 68

UU 32/2009, setiap orang yang melakukan usaha dan/atau kegiatan

berkewajiban:

a. Memberikan informasi yang terkait dengan perlindungan dan

pengelolaan lingkungan hidup secara benar, akurat, terbuka, dan tepat

waktu;

b. Menjaga keberlanjutan fungsi lingkungan hidup; dan

c. Mentaati ketentuan tentang baku mutu lingkungan hidup dan/atau

kriteria baku kerusakan lingkungan hidup.

Saat ini Corporate Social Responsibility (CSR) menjadi topik

hangat yang dibicarakan di Indonesia yang sedang mengalami perlambatan

pertumbuhan ekonomi karena ekonomi global yang tidak kunjung

membaik. Hal ini menjadikan CSR sebagai bahan pembicaraan dan dilihat

sejauhmana kepedulian perusahaan terhadap lingkungannya tempat

(11)

BAB I PENDAHULUAN 5

Universitas Kristen Maranatha perusahaan dapat beroperasi dan berkinerja bagus tanpa ada keterkaitan

dan dukungan dari para pemangku kepentingan (Stakeholders), dan sudah

pasti suatu perusahaan tidak hanya hidup dari aspek shareholders

(pemegang saham). Dengan demikian sebenarnya CSR sudah seharusnya

merupakan bagian dari setiap perusahaan yang beroperasi atau

menjalankan usahanya. Namun belum semua perusahaan di Indonesia

menjalankan program tanggungjawab sosial perusahaan (coporate social

responsibility) dengan baik, padahal mereka memiliki kemampuan menjalankannya. Masih banyak perusahaan yang belum menyadari

peranan penting untuk menjalankan program CSR, namun ketika bisnis

mereka menghadapi masalah dengan masyarakat setempat barulah mereka

menyadari pentingnya program tersebut.

CSR saat ini bukan lagi bersifat sukarela (voluntary) dimana suatu

perusahaan membantu mengatasi problem sosial dan lingkungan,

melainkan bersikap wajib (obligation) perusahaan untuk peduli terhadap

dan mengentaskan krisis kemanusiaan dan lingkungan yang terus

meningkat. CSR merupakan sebuah gagasan dimana perusahaan tidak lagi

dihadapkan pada tanggung jawab yang berpijak pada single bottom line,

yaitu nilai perusahaan (corporate value) yang direfleksikan dalam kondisi

keuanganya (financial) saja. Tetapi, tanggung jawab perusahaan juga

harus berpijak pada triple bottom line. Konsep triple bottom line

merupakan dari konsep sustainable development (pembangunan

berkelanjutan) yang secara explisit telah mengaitkan antara dimensi tujuan

(12)

BAB I PENDAHULUAN 6

Universitas Kristen Maranatha maupun stakeholder (publik pemangku kepentingan) (Hadi, 2011:56

dalam jurnal milik Handriyani, A. N. & Andayani 2013).

Fama dan French (Zuraedah, 2010 dalam jurnal milik Handriyani,

A. N. & Andayani 2013) menyatakan bahwa optimalisasi perusahaan yang

merupakan tujuan perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan fungsi

manajemen keuangan, dimana suatu keputusan keuangan yang diambil

akan mempengaruhi keputusan keuangan lainnya dan berdampak pada

nilai perusahaan. Survei yang dilakukan Booth-Harris Trust Monitor pada

tahun 2001 dalam Sutopoyudo (2009) menunjukkan bahwa mayoritas

konsumen akan meninggalkan suatu produk yang mempunyai citra buruk

atau diberitakan negatif. London School of Public Relation (LSPR) dan

Universiti Sains Malaysia memaparkan hasil survei tentang persepsi

pemimpin perusahaan terhadap tanggung jawab sosial yang dilakukan

terhadap 114 pemimpin perusahaan di Indonesia yang berasal dari 80%

UKM menengah bawah dan sisanya merupakan UKM menengah atas.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi pemimpin perusahaan

terhadap 7 dimensi terkait dengan pelaksanaan kegiatan CSR; pemahaman

dan regulasi, masyarakat/lingkungan, pemerintah,

akademisi/konsuktan/LSM, pasar, karyawan, dan kebijakan berada di

kategori positif. Temuan data sebelumnya menunjukkan bahwa Indonesia

masih berada di peringkat terbawah dalam pelaksanaan CSR di 7 negara

Asia, namun di sisi lain, data menunjukkan bahwa kuantitas dan kualitas

aktivitas CSR di Indonesia mengalami peningkatan dan keragaman.

(13)

BAB I PENDAHULUAN 7

Universitas Kristen Maranatha CSR adalah masalah biaya, SDM yang kompeten, distribusi kegiatan serta

penentuan target, bentuk kegiatan, masalah perizinan dan regulasi,

kurangnya kemitraan, sosialisasi kegiatan, pemahaman mengenai

pelaksanaan dan evaluasi di lapangan, dan masih banyak oknum yang

melakukan pungutan liar di lapangan. Penelitian lainnya mengenai CSR

juga dapat dilihat pada penelitian yang dilakukan oleh Harjoto, M. &

Laksmana, I. terhadap 1.718 sampel perusahaan AS selama tahun 1998

hingga 2011, dan ditemukan bahwa kinerja CSR kuat dikaitkan dengan

penyimpangan kecil dari tingkat pengambilan risiko yang optimal.

Kemudian diperiksa apakah CSR berdampak pada nilai perusahaan dan

menemukan dampak tidak langsung positif dari CSR terhadap nilai

perusahaan melalui dampak dari CSR pada pengambilan risiko. Kinerja

CSR berhubungan positif dengan nilai perusahaan karena CSR

mengurangi pengambilan risiko berlebihan dan menghindari risiko.

Kemudian penelitian milik Belkaoui dan Kaprik (1989) dalam jurnal milik

Sari, R. A. (2012) yang menyatakan bahwa tidak ada hubungan antara

pengungkapan sosial dengan profitabilitas.

Penelitian yang dilakukan oleh Gray, et al. (Anggraeni, 2006,

dalam jurnal milik Gunawan, B., dan Suharti Sri Utami, 2008)

menunjukkan bahwa semakin besar kepemilikan manajer di dalam

perusahaan maka semakin produktif tindakan manajer dalam

memaksimalkan nilai perusahaan, dengan kata lain biaya kontrak dan

pengawasan menjadi rendah. Anggraeni (2006) berpendapat bahwa

(14)

BAB I PENDAHULUAN 8

Universitas Kristen Maranatha untuk meningkatkan citra perusahaan, meskipun ia harus mengorbankan

sumber daya untuk aktivitas tersebut. Berdasarkan latar belakang yang

telah dikemukakan sebelumnya, maka penelitian ini ingin menganalisis

pengaruh dari CSR terhadap niai perusahaan dengan profitabilitas sebagai

variabel moderating. CSR disini dihitung dari indeks pengungkapan CSR

(CSRI). Untuk menentukan tingkat pengungkapan informasi sosial dalam

laporan tahunan digunakan pendekatan dikotomi.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan pembahasan yang telah dipaparkan diatas, maka

permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut :

Apakah Corporate Social Responsibility (CSR) dapat mempengaruhi

nilai perusahaan pada saat profitabilitas meningkat?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan dalam penelitian ini adalah:

Untuk menganalisis pengaruh Corporate Social Responsibility

(CSR) terhadap nilai perusahaan dengan profitabilitas perusahaan

sebagai variabel moderating.

1.4 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi:

1. Perusahaan

Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk lebih memahami pentingnya

(15)

BAB I PENDAHULUAN 9

Universitas Kristen Maranatha pembuatan kebijakan perusahaan untuk lebih meningkatkan

kepeduliannya pada lingkungan sosial.

2. Investor

Memberikan informasi dalam mempertimbangkan aspek-aspek yang

perlu diperhitungkan dalam investasi.

3. Masyarakat

Adanya pembangunan fasilitas masyarakat yang bersifat sosial dan

berguna untuk masyarakat banyak khususnya masyarakat yang berada

(16)

56

Universitas Kristen Maranatha BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Penelitian ini dilakukan terhadap 10 perusahaan sub sektor makanan dan

minuman yang terdaftar di BEI dan melakukan program CSR selama 3 tahun

terakhir yaitu tahun 2013-2015 secara konsisten. Data yang terkumpul tersebut

kemudian diolah untuk dianalisis. Dari hasil analisis dan pembahasannya penulis

dapat menarik kesimpulan berdasarkan identifikasi masalah dalam penelitian ini

untuk memberikan gambaran umum mengenai pengaruh Corporate Social

Responsibility (CSR) terhadap nilai perusahaan pada saat profitabilitas meningkat. Adapun kesimpulan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

 Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel profitabilitas sebagai

variabel moderating tidak dapat mempengaruhi hubungan CSR dengan

nilai perusahaan pada saat profitabilitas meningkat. Sebanyak apapun

pengungkapan CSR tidak dapat mempengaruhi nilai perusahaan di saat

profitabilitas perusahaan meningkat.

5.2 Keterbatasan Penelitian

1. Penelitian ini hanya dilakukan pada perusahaan sub sektor makanan dan

minuman yang terdaftar di BEI.

2. Peneliti tidak dapat memperoleh data secara lengkap tentang CSR sehingga

(17)

BAB IV V KESIMPULAN DAN SARAN 57

Universitas Kristen Maranatha 5.3 Saran

Setelah mengolah, menganalisa, dan menginterpretasikan data yang telah

dikumpulkan penulis mencoba mengajukan beberapa saran bagi peneliti

selanjutnya.

4. Riset selanjutnya dapat menambah obyek penelitian tidak hanya pada

perusahaan sub sektor makanan dan minuman saja.

5. Bagi perusahaan, diharapkan dapat lebih transparan dalam

mengungkapan program CSR tersebut dalam laporan tahunannya.

6. Bagi investor, dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan investor

dalam melakukan investasi pada perusahaan dan diharapkan dapat

memberikan informasi dalam mempertimbangkan aspek-aspek yang

perlu diperhitungkan dalam investasi.

7. Bagi masyarakat, agar dapat lebih memandang dan menilai program

(18)

ANALISIS PENGARUH CORPORATE SOCIAL

RESPONSIBILITY TERHADAP NILAI PERUSAHAAN

DENGAN PROFITABILITAS SEBAGAI VARIABEL

MODERASI

(Studi Pada Perusahaan Sub Sektor Makanan dan Minuman yang

Terdaftar Di Bursa Efek

Indonesia Pada Tahun 2013-2015)

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh

Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)

Oleh

DESI HARYANTO

1352002

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG

(19)

ii

ANALYSIS OF EFFECT OF CORPORATE SOCIAL

RESPONSIBILITY ON THE COMPANY VALUE WITH

PROFITABILITY AS A MODERATING VARIABLE

(Studies in the Company Sub Sector Food and Beverage

Listed on Indonesian Stock Exchange

In the Year 2013-2015)

A THESIS

In Partial Fullfillment of The Requirements for The Degree of

Bachelor of Science in Management

By

DESI HARYANTO

1352002

MANAGEMENT DEPARTMENT

FACULTY OF ECONOMICS

MARANATHA CHRISTIAN UNIVERSITY

BANDUNG

(20)

v

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan segala puji dan syukur penulis panjatkan atas rahmat, karunia, dan berkah penyusunan skripsi yang berjudul “ANALISIS PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN PROFITABILITAS SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Pada Perusahaan Sub Sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2013-2015)” ini dapat diselesaikan guna memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.

Penulis menyadari bahwa selama pelaksanaan skripsi ini, penulis mendapatkan banyak masalah dan hambatan. Namun penulis merasa senang karena dengan bantuan dan dorongan dari semua pihak penulis bisa menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya.

Selanjutnya pada kesempatan ini penulis dengan tulus menyampaikan rasa terima kasih kepada yang terhormat:

1. Kedua orang tua, ayahanda Haryanto dan ibunda tercinta Margareta Elli yang senantiasi memberikan kasih sayang dan dukungan kepada penulis.

2. Ibu Martalena, S.E., M.M., CFP. selaku Dosen Pembimbing penulis yang telah membimbing penulis selama penyusunan skripsi dan telah meluangkan waktu untuk mengarahkan dan memberikan bimbingan kepada penulis selama penyusunan sampai selesainya penulisan skripsi ini.

3. Ibu Adelheid Rinny Maharsi, Dra., MM. selaku Dosen Wali yang telah membantu dan membimbing penulis selama ini dalam setiap semester dan dalam setiap perwalian serta mendukung penulis untuk dapat menyelesaikan skripsi ini.

4. Bapak Dr. Drs. Mathius Tandiontong, M.M., Ak. selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha Bandung.

5. Ibu Dr. Ratna Widiastuti, M.T. selaku Wakil Dekan 1 Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha Bandung.

6. Bapak Peter, S.E., M.T. selaku Wakil Dekan 2 Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha Bandung.

7. Ibu Nonie Magdalena, S.E., M.Si., selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha Bandung.

8. Seluruh Dosen pengajar Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha Bandung yang telah membantu dan memberikan ilmu pengetahuan yang sangat berharga kepada penulis.

9. Seluruh Staff Tata Usaha Fakultas Ekonomi dan Perpustakaan Universitas Kristen Maranatha Bandung yang telah membantu dalam kelancaran dan proses belajar selama penyusunan skripsi ini.

10. Kepada saudara saya yang saya cintai : Deviani Haryanto dan Debby Haryanto yang selalu memberikan cinta kasih sebagai saudara, panutan, bantuan, doa, dukungan yang tiada habisnya.

11. Seluruh Keluarga Besar saya yang turut mendoakan dan mendukung penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

(21)

vi

Lowrence, Daniel Kristano, terima kasih telah mendukung, memberikan bantuan ide dan kebersamaan saat dikampus.

Akhir kata, penulis mengharapkan skripsi ini dapat memberikan manfaat. Penulis pun berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan semoga Tuhan memberi lindungan bagi kita semua, amin.

Bandung, Desember 2016

(22)

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Agus, Sartono. (2010). Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi (4th ed.). Yogyakarta: BPFE.

Asep, H. 2009. Penelitian Bisnis. Jakarta: PT Grasindo.

Asep, Hermawan. 2009. Penelitian Bisnis Paradigma Kuantitatif. Jakarta: Grasindo.

Bertens, K. (2004), Etika. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

Crowther, David & Esther Ortiz Martinez. 2004. Corporate Social Responsibility: History and Principles. Social Responsibility World; Penang; Ansted University Press. Pp 102-107.

Devina, Florence., Suryanto, L dan Zulaikha. 2004. Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Pengungkapan Sosial dalam Laporan Tahunan Perusahaan Go Public di Bursa Efek Jakarta (BEJ). Jurnal Maksi. Volume 4. Agustus : 161-177.

Elkington, J. 1997. Cannibals with Forks: The Tripple Botton Line of 21st Centaury Business. Oxford. UK: Capstone.

Freeman, R.E., and Reed. 1983. Stockholders and stakeholders: a new perspective on corporate governance

Ghozali, Imam dan Anis Chariri. 2007. Teori Akuntansi. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Gunawan, Barbara & Suharti Sri Utami. 2008. Peranan Corporate Social Responsibility dalam Nilai Perusahaan. Jurnal Akuntansi dan Keuangan. Volume 7. Nomor 2. hlm. 174-185.

Handriyani, A. N. & Andayani. 2013. Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Moderating. Jurnal Ilmu & Riset Akuntansi. Volume 2. No. 5.

Harjoto, M & Indrarini Laksmana. 2016. The Impact of Corporate Social Responsibility on Risk Taking and Firm Value. Journal of Business Ethics. Pp 1-21.

(23)

DAFTAR PUSTAKA 59

Imam Ghozali. (2011). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: BP Universitas Diponegoro.

Ira, Agustine. 2014. Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan. FINESTA Vol. 2, No. 1. Hal 42-47.

Istijanto, 2009. Aplikasi Praktis Riset Pemasaran, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Kamil, A., dan Antonius Herusetya. 2012. Pengaruh Karakteristik Perusahaan terhadap Luas Pengungkapan Kegiatan Corporate Social Responsibility. Media Riset Akuntansi. Vol. 2. No. 1. Hal 1-17.

Laras Surya Ramadhani & Basuki, H. 2012. Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan dengan Prosentase Kepemilikan Manajemen Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI.

Lestari, M. I., & Totok Sugiharto. 2007. Kinerja Bank Devisa dan Bank Non Devisa dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Journal Proceeding PESAT. Vol. 2.

Mamduh M. Hanafi dan Abdul Halim, 2003, “Analisis Laporan Keuangan”, AMP-YKPN,Yogyakarta

Mulyadi. 2003. Pengelolaan Program Corporate Social Responsibility: Pendekatan, Keberpihakan dan Keberlanjutan. Materi Seminar. PSKK, Jogjakarta.

Nursahid, Fajar. 2006. Tanggung Jawab Sosial BUMN. Depok : Piramedia.

Rahman, Reza. 2009. Corporate Social Responsibility: Antara Teori dan Kenyataan. Yogyakarta : Media Presindo.

Ramadhani, L. S. & Basuki Hadiprajitno. 2012. Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhdap Nilai Perusahaan Dengan Prosentase Kepemilikan Manajemen sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI. Jurnal Akuntansi & Auditing. Volume 8. Mei: 95-189.

(24)

DAFTAR PUSTAKA 60

Rika, N. dan Islahuddin. 2008. Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan dengan Prosentase Kepemilikan Manajemen Sebagai Variabel Moderating, Simposium Nasional Akuntansi XI Pontianak.

Rosiana, G. A. M. E., et al. 2013. Pengaruh Pengungkapan CSR Terhadap Nilai Perusahaan dengan Profitabilitas sebagai Variabel Pemoderasi. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana 5.3. Hal: 723-738.

Rosiana, Gusti Ayu Made Ervina, Gede Juliarsa, dan Maria M. Ratna Sari, 2013, “Pengaruh Pengungkapan CSR Terhadap Nilai Perusahaan dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Pemoderasi”, E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana Bali.

Rudito, Bambang& Budimanta, Arif & Prasetijo, Adi (2004). Corporate Social Responsibility: Jawaban Bagi Modal Pembangunan Indonesia Masa Kini. Jakarta: ICSD

Sari, R. A. 2012. Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Corporate Social Responsibility Disclosure pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Nominal. Volume I. Nomor I.

Sayekti, Yosefa dan Ludovicus Sensi Wondabio. 2007. “Pengaruh CSR Disclosure terhadap Earning Response Coefficient (Suatu Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta).” Makalah disampaikan pada Simposium Nasional Akuntansi IX.

Sembiring, Eddy Rismanda. 2005. “Karakteristik Perusahaan dan Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial; Studi Empiris pada Perusahan yang Tercatat di Bursa Efek Jakarta”. Makalah disampaikan pada Simposium Nasional Akuntansi VIII, Solo, 15 – 16 September 2005.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif dan Research and Development. Cetakan ke-17. Bandung: Alfabeta.

Suharto, Edi (2007), Pekerjaan Sosial di Dunia Industri: Memperkuat Tanggung jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Rensposibility), Bandung: Refika Aditama.

Sujoko, E., dkk. 2004. Metodologi Penelitian Untuk Akuntansi sebuah pendekatan praktis. Anggota IKAPI Jatim. Bayumedia Publishing.

Suliyanto. (2009). Metode Riset Bisnis. ANDI. Yogyakarta.

(25)

DAFTAR PUSTAKA 61

Sutopoyudo. 2009. Pengaruh Penerapan Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Profitabilitas Perusahaan. sutopoyudo.wordpress.com.

Wibisono, Y. 2007. Membedah Konsep dan Aplikasi CSR (Corporate Social Responsibility). Gresik: Fascho Publishing.

Wulandari, A. A., et al. 2016. Dampak Moderasi Profitabilitas terhadap Pengaruh Corporate Social Responsibility pada Nilai Perusahaan Manufaktur. E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana 5.7 (2016): 1889-1918.

http://adaddanuarta.blogspot.co.id/2014/11/profitabilitas-menurut-para-ahli.html

http://ahmad.web.id/corporate-social-responsibility/

http://jurnal-sdm.blogspot.co.id/2009/07/corporate-social-responsibility-csr.html

http://muwahidummah.blogspot.co.id/2013/10/v-behaviorurldefaultvmlo.html

http://pengertian-pengertian-info.blogspot.co.id/2015/12/pengertian-csr-menurut-ahli.html

http://www.hukumonline.com/klinik/detail/lt52716870e6a0f/aturan-aturan-hukum-corporate-social-responsibility

http://www.materibelajar.id/2015/12/apa-itu-program-csr-dan-definisi.html

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil penelitian terhadap siswa SD Inpres Tiwoho yang berusia 9-12 tahun dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan bermakna antara promosi kesehatan

Dengan adanya landasan mengenai keberadaan desa yang dapat mendirikan BUMDes tersebut seharusnya dalam peraturan yang lebih operasional seperti peraturan menteri

Peneliti mengulang penjelasan sebagaimana pertemuan biasanya. Setelah penjelasan dirasakan cukup, kemudian peneliti membentuk kelom- pok menjadi empat dan masing-

Saat ini, kebanyakan Community College di negara ini dapat memberikan sertifikasi setingkat MQF tingkat 3, walaupun mulai banyak Community College yang mulai

Gerabah adalah perkakas yang terbuat dari tanah liat yang dibentuk kemudian dibakar untuk kemudian dijadikan alat-alat yang berguna membantu kehidupan manusia..

Sedangkan pada kasus kedua, bentuk perdangan orang yang dilakukan oleh dua pihak, pertama penyalur tenaga kerja ilegal dengan mengambil keuntungan dari korban berupa biaya

Memberi izin kepada Pemohon (TERBANDING ) untuk menjatuhkan talak satu raj’i terhadap Termohon (PEMBANDING) didepan sidang Pengadilan Agama3.

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul