Laporan Pelaksanaan Kegiatan KKN PPM Periode XIII Tahun 2016 Desa Pangsan - Kecamatan Petang - Kabupaten Bangsan.

(1)

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM KULIAH KERJA NYATA

PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA

TAHUN 2016

DESA : PANGSAN

KECAMATAN : PETANG

KABUPATEN : BADUNG

PROVINSI : BALI

Disusun Oleh:

1. A.A. Putri Laksmi Dewi 1301305028

2. Ida Ayu Meylinda Putri 1301505008

3. Ida Ayu Yasoda Dewi Agung 1320025014

4. Ni Kadek Devi Indriyani 1302105085

5. Ni Putu Satriasih 1302105055

6. Ni Ketut Winda Puspita 1303005248

7. I Made Sandi Dharmawan 1304305060

8. Defry Sanjaya Gunawan 1305315025

9. Putu Dika Arimbawa 1306105117

10.Ni Putu Maha Dewi Widyajayanti 1306205049

11.I Made Dwiki Agustama 1306205171

12.I Kadek Agus Wira Pradipta 1306305209

13.A. A. Gede Ari Sudana 1308605031

14.I Ketut Astawa 1309005032

15.I Made Prahadi Widnata Putra 1311205013

16.M. Fatih Al Azhah 1307105018

17.Dewa Ayu Dwi Wira Utami 1321205027

PUSAT PELAYANAN PENGELOLAAN KKN

(2)

i

HALAMAN PENGESAHAN

Dengan telah selesainya kegiatan KKN PPM yang kami kerjakan, maka kami:

NO

. NAMA NIM TANDA TANGAN

1. A.A. Putri Laksmi Dewi 1301305028

1. ...

2. Ida Ayu Meylinda Putri 1301505008

2. ... 3. Ida Ayu Yasoda Dewi Agung 1320025014

3. ...

4. Ni Kadek Devi Indriyani 1302105085

4. ...

5. Ni Putu Satriasih 1302105055

5. ...

6. Ni Ketut Winda Puspita 1303005248

6. ...

7. I Made Sandi Dharmawan 1304305060

7. ...

8. Defry Sanjaya Gunawan 1305315025

8. ...

9. Putu Dika Arimbawa 1306105117

9. ... 10. Ni Putu Maha Dewi Widyajayanti 1306205049

10...

11. I Made Dwiki Agustama 1306205171

11... 12. I Kadek Agus Wira Pradipta 1306305209

12...

13. A. A. Gede Ari Sudana 1308605031

13...

14. I Ketut Astawa 1309005032

14... 15. I Made Prahadi Widnata Putra 1311205013

15...

16. M. Fatih Al Azhah 1307105018

16...

17. Dewa Ayu Dwi Wira Utami 1321205027

17...

(3)

ii

Pangsan, 28 Agustus 2016

Mengetahui/Menyetujui Mengetahui/Menyetujui

Kepala Desa Pangsan DPL Desa Pangsan

Ir. Anak Agung Oka, M.S NIP. 19610720 198603 2 011

(4)

iii RINGKASAN

Desa Pangsan terletak di Kecamatan Petang, Kabupaten Badung dengan luas wilayah kurang lebih 517 Ha. Menurut Data Pertanggungjawaban Kepala Urusan Kesejahteraan Masyarakat Desa Pangsan Tahun 2015, jumlah penduduk Desa Pangsan mencapai 2557 jiwa, dengan 782 kepala keluarga. Desa Pangsan terdiri dari empat banjar yakni: Banjar Kasianan, Pangsan, Sekarmukti dan Pundung. Mayoritas masyarakat Desa Pangsan umumnya bekerja dalam bidang pertanian dan perkebunan dengan komoditas unggulan adalah cokelat dan kopi.

Kegiatan KKN PPM periode XIII tahun 2016 di Desa Pangsan mengangkat tema “Pengembangan Desa Wisata Pangsan, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung yang Bersih, Sehat dan Berbudaya melalui Pemberdayaan Teknologi di

Era Global”. Program yang dilaksanakan selama kegiatan KKN dibagi menjadi empat bidang utama yakni Prasarana Fisik (PF), Peningkatan Produksi (PP), Sosial Budaya (SB) dan Kesehatan Masyarakat (KM). Keempat bidang ini kemudian dikembangkan menjadi program-program pokok sesuai dengan prioritas dan situasi desa. Program tersebut yakni: pembaharuan blog Desa Pangsan, pembaharuan peta digital Desa Pangsan, pengadaan tempat sampah di Desa Pangsan, pengendalian penyakit ternak sapi pada TANIMAS, penyuluhan PHBS, senam lansia, memberikan sumbangan buku yang bermanfaat untuk perpustakaan dan penyuluhan serta pelatihan berbahasa asing untuk masyarakat. Selain itu, terdapat beberapa program diluar program pokok seperti pendampingan keluarga prasejahtera, gotong royong, lomba karang taruna, Porseni Desa Pangsan, Porseni Kecamatan Petang, Posyandu Balita, Senam aerobik dan ngayah

(5)

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Maha Esa, karena atas rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan “Laporan Pelaksanaan Kegiatan KKN-PPM Periode XIII tahun 2016 di Desa Pangsan”. Dalam pelaksanaan kegiatan ini, kami mendapat banyak petunjuk, bimbingan, saran, dan motivasi dari berbagai pihak. Sehubungan dengan hal tersebut, maka kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu, antara lain:

a. Ir. Anak Agung Oka, M.S. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang telah meluangkan waktu dan memberikan bimbingan dalam pelaksanaan program ini.

b. I Nyoman Raka Tri Sukarya selaku Perbekel Desa Pangsan atas bimbingannya selama program KKN PPM berlangsung.

c. Seluruh Kaur di Desa Pangsan atas bimbingan dan motivasinya selama program KKN PPM berlangsung.

d. Seluruh Kelian Adat dan Kelian Dinas di setiap Banjar yang ada di Pangsan serta Bendesa Adat Pangsan atas informasi dan data yang telah diberikan kepada kami.

e. Masyarakat Desa Pangsan atas kerjasama dan berpartisipasinya dalam melaksanakan KKN PPM Periode XIII ini.

Atas keterbatasan pengetahuan yang kami miliki, maka kami mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak demi kesempurnaan penulisan laporan ini. Atas segala perhatian dan bantuannya, penulis mengucapkan terima kasih.

Pangsan, 28 Agustus 2016

(6)

v DAFTAR ISI

COVER

HALAMAN PENGESAHAN ... i DAFTAR ISI ... v

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Analisis Situasi ... Error! Bookmark not defined. 1.2 Identifikasi Masalah ... Error! Bookmark not defined. 1.3 Tujuan dan Manfaat ... Error! Bookmark not defined.

BAB IIREALISASI PENYELESAIAN MASALAH

2.1 Tema dan Program ... Error! Bookmark not defined. 2.2 Jadwal Pelaksanaan ... Error! Bookmark not defined.

BAB IIIPELAKSANAAN, HASIL DAN HAMBATAN KEGIATAN KKN PPM

3.1 Program Pokok ... Error! Bookmark not defined. 3.2 Program Pokok Tambahan ... Error! Bookmark not defined. 3.3 Program Bantu ... Error! Bookmark not defined. BAB IVPENUTUP

4.1 Kesimpulan ... Error! Bookmark not defined. 4.2 Rekomendasi ... Error! Bookmark not defined. LAMPIRAN

(7)

(8)

BAB I PENDAHULUAN

1.1Analisis Situasi

Desa Pangsan merupakan salah satu desa wisata yang terletak di Kecamatan Petang, Kabupaten Badung. Adapun jumlah penduduk desa tersebut terdiri dari 2.557 jiwa dengan 782 kepala keluarga dimana jumlah perempuan terdiri dari 1.337 jiwa laki-laki 1.220 jiwa. Mayoritas penduduk Pangsan umumnya bekerja dalam bidang pertanian dan perkebunan dengan total luas lahan persawahan sebesar 142,53 Ha, luas lahan perkebunan sebesar 132,23 Ha dan luas tanah tegalan sebesar 198,59 Ha. Desa Pangsan memiliki batas batas wilayah yang meliputi:

Sebelah Utara : Desa Petang Sebelah Selatan : Desa Getasan Sebelah Timur : Sungai Ayung Sebelah Barat : Sungai Penet

Dilihat dari segi sarana dan prasarana peningkatan kebersihan dapat dilakukan dengan disediakannya tempat sampah yang memadai. Tempat sampah dapat diletakkan pada fasilitas umum yang sering dikunjungi atau dimanfaatkan warga sebagai wadah aktivitas sosial seperti Sekolah Dasar dan Pura. Dengan adanya tempat sampah maka kebersihan dapat ditingkatkan dan dengan sendirinya menumbuhkan kesadaran kepada warga bahwa pentingnya buang sampah pada tempatnya dan menciptakan Desa Pangsan yang bebas dari sampah. Selain itu, diperlukan pula peta digital guna mengetahui temat-tempat wisata yang ada di Desa Pangsan, sehingga memudahkan pencarian tempat wisata.

(9)

spraying untuk mencegah infeksi parasit terhadap parasit pengganggu seperti cacing, lalat dan kutu. Pemberian vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh ternak terhadap penyakit, meningkatkan nafsu makan dan meminimalisir infestasi parasit terhadap ternak.

Dari sisi sosial budaya Desa pangsan memiliki kelompok sadar wisata (POKDARWIS) dan sejak tahun 1988 sudah menjadi perintis pariwisata khususnya wisata air rafting dan didukung pula dengan potensi agrowisata dan wisata budaya. Sehingga potensi yang dapat dikembangkan dari desa ini adalah di bidang pariwisata. Namun karena keterbatasan kemampuan sumber daya manusia, tingkat kesejahteraan masyarakat Desa Pangsan bergantung pada sektor tersebut sehingga demi kemajuan Desa Pangsan, berbagai keuunggulan tersebut harus selalu dikembangkan dan dikoordinasikan dengan baik. Dalam hal ini dibutuhkan peran aktif kantor pelayanan masyarakat Desa Pangsan.

Selain itu dari jika kita lihat dari aspek sosial budaya, nampaknya juga harus lebih digalakkan lagi. Pasalnya wilayah Desa Pangsan ini telah ditetapkan sebagai Desa Wisata sejak tahun 2010 berdasarkan SK Bupati Badung. Menurut salah satu perintis Desa Wisata Pangsan Petang, Nyoman Kitha, sejak ditetapkan sebagai Desa Wisata, memang telah berdampak positif pada pembenahan infrastruktur desa. Hal ini juga sangat mendukung potensi Desa Pangsan yang mengedepankan pariwisata berbasis budaya dan lingkungan, serta tentunya nanti ini diharapkan berdampak ekonomis untuk masyarakat setempat.

Di wilayah Desa Wisata Pangsan ini sebenarnya juga telah dilengkapi jalur tracking, cycling dan rafting, sehingga wisatawan benar-benar dapat merasakan atmosfer pedesaan dan wisatawan dapat ikut berkebun dan bertani dengan masyarakat desa. Akan tetapi apalah artinya potensi desa wisata yang dimiliki tanpa campur tangan promosi yang dilakukan oleh pemerintah. Berdasarkan paparan sebelumnya, kami menyimpulkan bahwa dibutuhkan pembaharuan blog Desa Pangsan serta pelatihan berbahasa asing untuk anak-anak SD, hal tersebut juga didukung dengan pemberian sumbangan buku-buku kepada anak-anak SD sehingga pengetahuan anak-anak SD di Desa Pangsan dapat bertambah yang akan berdampak pada pariwisata Desa Pangsan.

(10)

itu penting untuk menggalakan program promosi kesehatan di desa ini, khususnya mengenai perilaku hidup bersih dan sehat, senam lansia serta pemanfaatan TOGA. Dengan digencarkannya program-program promosi kesehatan tersebut diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan kesadaran serta dapat mengubah perilaku masyarakat akan pentingnya pencegahan dan deteksi dini penyakit untuk mencapai kesehatan yang optimal.

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan data dan fakta yang dilihat ketika melakukan survey dan diskusi bersama perangkat Desa Pangsan, maka didapat beberapa prioritas utama permasalahan utama baik yang disadari oleh masyarakat dan yang kurang mendapatkan kepedulian dari masyarakat, yang patut dicari solusi dan tindak nyata dari permasalahan tersebut yang dipaparkan dengan tabel sebagai berikut:

No Permasalahan Lokasi Sumber

1 Tidak berfungsinya tempat wisata khususnya wisata rafting Desa Pangsan.

Desa Pangsan P

2 Minimnya persediaan tempat sampah di sekolah Desa Pangsan.

Desa Pangsan P

3 Kurang maksimalnya fungsi papan pengumuman pada salah satu sekolah dasar

Desa Pangsan P

4

Distribusi produk pertanian yang kurang berkualitas dari petani sehingga belum dapat bersaing di pasaran.

Desa Pangsan P

5 Banyaknya serangan hama tikus pada tanaman

padi. Desa Pangsan P

6 Banyaknya serangan penyakit blas pada

(11)

7

Kurangnya tanaman TOGA (Tanaman Obat Keluarga) di lingkungan sekitar masyarakat yang dapat dimanfaatkan sebagai obat-obatan herbal.

Desa Pangsan

M

8 Manajemen Produksi Ternak Sapi pada

Simantri kurang optimal. Desa Pangsan P

9 Objek pariwisata belum dikembangkan dan dikelola dengan baik.

Desa Pangsan M

10 Sarana pendukung pariwisata belum memadai.

Desa Pangsan P

11 Pemuda-pemudi kurang aktif di desa. Desa Pangsan M

12 Sarana dan prasarana di sekolah dasar belum lengkap.

Desa Pangsan D

13 Perpustakaan sekolah belum dikelola dengan baik.

Desa Pangsan D

14 Kemampuan ketrampilan dan seni dari generasi muda masih kurang.

Desa Pangsan M

15 Pemahaman akan sejarah masih kurang. Desa Pangsan M

16 Kemampuan masyarakat berbahasa asing masih kurang (bahasa inggris)

Desa Pangsan M

17 Kurang diperbaruinya blog desa wisata Pangsan.

Desa Pangsan P

18 Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai

(12)

19 Masih kurangnya kesadaran masyarakat akan

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Desa Pangsan P

20 Tingginya tingkat penderita penyakit ISPA Desa Pangsan D

21 Kurangnya penggunaan Toga sebagai obat

alternatif Desa Pangsan P

1.3Tujuan dan Manfaat

Tujuan utama diadakannya KKN PPM Universitas Udayana yang berlokasi di Desa Pangsan, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung adalah untuk memerdayakan masyarakat Desa Pangsan sehingga dapat mengelola potensi daerahnya, dan juga upaya pengembangan potensi sumber daya alam di Desa Pangsan dapat dioptimalkan secara baik sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Sedangkan adapun manfaat diadakan KKN PPM Universitas Udayana yang berlokasi di Desa Pangsan, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung yang dirinci sebagai berikut :

1. Bagi mahasiswa peserta KKN PPM, kegiatan ini bermaanfaat sebagai sarana pengembangan ilmu pengetahuan dan penerapan ilmu yang diperoleh selama kuliah agar dapat diabdikan kepada masyarakat.

2. Bagi masyarakat Desa Pangsan, kegiatan ini bermaanfaat sebagai sarana pemerdayaan masyarakat melalui pengoptimalan potensi sumber daya alam dalam pengembangan desa wisata untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat

3. Bagi masyarakat umum, kegiatan ini bermaanfaat sebagai sumber informasi yang menambah refrensi dan khasanah dalam penerapan ilmu pengetahuan

(13)

BAB II

REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

2.1Tema dan Program

Tema yang diangkat dari permasalahan di Desa Pangsan adalah “Pengembangan Desa Wisata Pangsan, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung yang Bersih, Sehat dan Berbudaya melalui Pemberdayaan Teknologi di Era Global”. Adapun program yang disusun berdasarkan tema di atas ataupun diluar tema di atas adalah :

 Program Pokok Tema :

1. Pembaharuan Blog Desa Pangsan

2. Pembaharuan Peta Digital Desa Pangsan

3. Pengadaan Tempat Sampah dan Rehabilitasi TPS di Desa Pangsan 4. Pengendalian Penyakit Ternak Sapi Pada TANIMAS Desa Pangsan 5. Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

6. Senam Lansia

 Program Pokok Tambahan

1. Memberikan Sumbangan Buku-Buku yang Bermanfaat untuk Pepustakaan 2. Penyuluhan Serta Pelatihan Berbahasa Asing unuk Masyarakat

 Program Bantu 1. Lomba Karang Taruna

2. Ngayah di Pura Dalem Desa Pangsan 3. Porseni Desa Pangsan

4. Posyandu Balita

5. Porseni Kecamatan Petang 6. Senam Aerobik

2.2Jadwal Pelaksanaan

(14)

Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Waktu (WITA)

Tempat Peserta

Sabtu, 30 Juli 2016

Pencarian Informasi 15.00-17.00 Desa Pangsa

Mahasiswa KKN PPM Minggu, 31 Juli

2016

Pencarian Informasi 11.00-12.00 dan 14.00-15.00

Desa Pangsan

Mahasiswa KKN PPM

Senin, 1 Agustus 2016

Pencarian Informasi 12.30-15.30 Desa Pangsan

Mahasiswa KKN PPM Jumat, 5 Agustus

2016

Pencarian Informasi dan Perancangan Kembali Blog atau Website Desa Pangsan

12.30-15.30 Desa Pangsan

Mahasiswa KKN PPM

Minggu, 7

Agustus 2016

Pencarian Informasi dan Pengambilan Foto

Mahasiswa KKN PPM Senin, 8 Agustus

2016

Mahasiswa KKN PPM

Selasa, 9

Agustus 2016

12.00-15.00 Kantor Desa

Mahasiswa KKN PPM

Rabu, 10

Agustus 2016

Pembuatan Blog (Desain dan memasukkan data)

14.00-18.00 Posko KKN

Mahasiswa KKN PPM

Kamis, 11

Agustus 2016

Pembuatan Blog (Desain dan memasukkan data)

16.00-17.00 Posko KKN

Mahasiswa KKN PPM

Kamis, 24

Agustus 2016

Penyerahan Blog Desa Pangsan

10.00-11.00 Kantor Desa

Mahasiswa KKN PPM

2. Pembaharuan Peta Digital Desa Pangsan Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Pukul

(WITA)

(15)

Jumat, 29 Juli 2016

Koordinasi keterangan peta dengan Kaur Umum, Kaur Pemerintahan, dan Kaur Pembangunan

08.00-14.00 Kantor Perbekel

Mahasiswa KKN PPM dan pihak terkait

Sabtu, 30 Juli 2016 – Selasa, 2 Agustus 2016

Survey lapangan 08.00-14.00 Desa

Pangsan

Mahasiswa KKN PPM

Rabu, 3 Agustus 2916

Koordinasi desain peta digital dengan Kaur

Umum dan Kaur

Pemerintahan

08.00-10.00 Kantor Perbekel

Jumat, 5 Agustus 2016 – Selasa, 9 Agustus 2016

Pembuatan Peta Digital 08.00-14.00 Posko KKN Mahasiswa KKN PPM

Senin, 15

Agustus 2016

Penyerahan Peta Digital 10.00-10.15 Kantor Perbekel

3. Pengadaan Tempat Sampah di Desa Pangsan Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Pukul

(WITA)

Senin, 1 Agustus 2016

Survey dan pembelian tempat sampah serta pengecatan

07.30 – 10.00 Denpasar, Posko

Mahasiswa KKN PPM Senin, 8 Agustus

2016

Pemberian Tempat Sampah Organik dan Anorganik

11.00 – 15.00 SD Negeri 2 Pangsan

Jumat, 12

Agustus 2016

17.30-18.00 Pura Puncak Meru, Br. Kasianan

(16)

Sabtu, 13 Agustus 2016

08.00 – 11.00 SD Negeri 3 Pangsan

Minggu, 14

Agustus 2016

11.00-12.00 Pura Penataran Agung, Br. Sekarmukti, Pundung

4. Pengendalian Penyakit Ternak Sapi pada TANIMAS Desa Pangsan Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Pukul

(WITA)

Jumat, 29 Juli 2016

Pencarian vitamin sapi di Puspem Badung

13.30 – 15.30 Puspem Badung

Selasa, 2

Agustus 2016

Koordinasi ulang mengenai perubahan waktu pelaksanan

10.30 – 11.00 Desa Pangsan

Mahasiswa KKN PPM dan pihak terkait Jumat, 5 Agustus

2016

Pelayanan Ternak 09.00-11.00 TANIMAS Masyarakat

dan

Mahasiswa KKN PPM

5. Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Pukul

(WITA)

Kamis, 28 Juli 2016

PHBS 07.00 – 08.00 SD Negeri

2 Pangsan

(17)

dan pihak terkait Jumat, 29 Juli

2016

PHBS 07.00-08.00 SD Negeri

2 Pangsan Mahasiswa KKN PPM dan pihak terkait Sabtu, 6 Agustus 2016

1 Pangsan Mahasiswa KKN PPM dan pihak terkait Sabtu, 13 Agustus 2016

3 Pangsan

6. Senam Lansia

Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Pukul (WITA)

Selasa, 26 Juli 2016

Konfirmasi Jadwal 09.00-12.00 Br. Sekar

Mukti

Mahasiswa KKN PPM dan pihak terkait Kamis, 28 Juli

2016

Senam lansia dan

pemberian kacang hijau

17.00-18.00 Br. Sekar Mukti dan Br. Pundung

Mahasiswa KKN PPM dan pihak terkait Minggu, 31 Juli

2016

Senam lansia dan

16.00-17.00 Br. Kasianan

Mahasiswa KKN PPM dan pihak terkait Selasa, 2 Agusts

2016

Senam lansia dan

17.00-18.00 Br. Kasianan

Mahasiswa KKN PPM dan pihak terkait Jumat, 12

Agustus

Senam lansia dan

(18)

7. Memberikan Sumbangan Buku-Buku yang Bermaafaat untuk Pepustakaan Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Pukul

(WITA)

Kamis, 25

Agustus 2016

Menyumbangkan buku 09.00-12.00 SD Negeri 3 Pangsan

Mahasiswa dan pihak yang terkait

8. Penyuluhan Serta Pelatihan Berbahasa Asing untuk Masyarakat dan Anak Sekolah Dasar

Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Pukul (WITA)

Rabu, 27 Juli 2016

Belajar Bahasa Asing 16.30-17.00 Posko Mahasiswa

dan pihak yang terkait Kamis, 28 Juli

2016

Belajar Bahasa Asing 14.00-15.00 SDN 2

Pangsan

Mahasiswa dan pihak yang terkait Jumat, 29 Juli

2016

Pangsan

Mahasiswa dan pihak yang terkait Jumat, 29 Juli

2016

Pangsan

Mahasiswa dan pihak yang terkait Sabtu, 30 Juli

2016

Belajar Bahasa Asing 08.05-10.05

SDN 1 Pangsan

SDN 3 Pangsan

SDN 2 Pangsan Mahasiswa dan pihak yang terkait Jumat, 5 Agustus 2016

SDN 1 Pangsan

(19)

Jumat, 5 Agustus 2016

SDN 3 Pangsan Mahasiswa dan pihak yang terkait Sabtu, 6 Agustus 2016

SDN 1 Pangsan Mahasiswa dan pihak yang terkait Selasa, 9 Agustus 2016

Posko Mahasiswa dan pihak yang terkait Rabu, 10 Agustus 2016

SDN 3 Pangsan Mahasiswa dan pihak yang terkait Rabu, 10 Agustus 2016

SDN 2 Pangsan Mahasiswa dan pihak yang terkait Kamis, 11 Agustus 2016

Posko Mahasiswa dan pihak yang terkait Jumat, 19 Agustus 2016

SDN 3 Pangsan Mahasiswa dan pihak yang terkait Sabtu, 20 Agustus 2016

SDN 3 Pangsan

9. Lomba Karanng Taruna

Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Pukul (WITA) Tempat Peserta Minggu, 31 Juli

2016

Latihan paduan suara 07.00-09.00 Balai Desa Mahasiswa dan pihak terkait Selasa, 2

Agustus 2016

Latihan paduan suara 19.00-22.00 Balai Desa Mahasiswa dan pihak terkait Rabu, 3 Agustus

2016

Gladi Resik 15.30-21.00 Balai Desa Mahasiswa

(20)

Kamis, 4 Agustus 2016

Lomba Karang Taruna 08.00-14.00 Balai Desa Mahasiswa dan pihak terkait

10.Ngayah di Pura Dalam Desa Pangsan

Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Pukul (WITA) Tempat Peserta Jumat, 12

Agustus 2016

Ngaturang Ayah 18.00-22.00 Pura Dalem Mahasiswa

dan pihak terkait Minggu, 14

Agustus 2016

dan pihak terkait Sselasa, 16

Agustus 2016

dan pihak terkait Rabu, 17

Agustus 2016

Ngaturang Ayah dan Sembahyang Bersama

07.00-14.00 Pura Dalem Mahasiswa dan pihak terkait

11.Porseni Desa Pangsan

Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Pukul (WITA) Tempat Peserta Rabu, 27 Juli

2016

Pembukaan Porseni Desa Pangsan

09.00-09.30 Balai Desa Mahasiswa dan pihak terkait Rabu, 27 Juli

2016

Lomba Canang Sari, Kwangen, Ngulat Tipat dan Janur

09.30-12.30 Balai Desa Mahasiswa dan pihak terkait Rabu, 27 Juli

2016

Lomba Tenis Meja 16.00-16.30 Balai Desa Mahasiswa

(21)

Sabtu, 13 Agustus 2016

Senam Lansia 12.00-17.00 Balai Desa Mahasiswa

dan pihak terkait Minggu, 14

Agustus 2016

Jalan Santai dan Rally Sepeda

13.00-17.00 Desa Pangsan Mahasiswa dan pihak terkait Minggum 14 Agustus 2016

Penutupan Porseni Desa Pangsan

18.00-24.00 Balai Desa Mahasiswa dan pihak terkait

12.Posyandu Balita

Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Pukul (WITA) Tempat Peserta Kamis, 11

Agustus 2016

Posyandu Balita 08.30-11.00 Br. Pangsan Mahasiswa

dan pihak terkait Senin, 15

Agustus 2016

Posyandu Balita 08.00-10.30 Br.

Kasianan

Mahasiswa dan pihak terkait

13.Porseni Kecamatan Petang

Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Pukul (WITA) Tempat Peserta Jumat, 12

Agustus 2016

Pendampingan Atlit Desa Pangsan

08.00-13.00 Kantor Camat Petang

Mahasiswa dan pihak terkait

14.Senam Aerobik

(22)

Selasa, 26 Juli 2016

Senam Aerobik 16.00-18.00 Balai Desa Mahasiswa

dan pihak terkait Rabu, 27 Juli

2016

Senam Aerobik 17.00-18.00 Balai Desa Mahasiswa

(23)

BAB III

PELAKSANAAN, HASIL DAN HAMBATAN KEGIATAN KKN PPM

3.1Program Pokok

1. Judul : Pembaharuan Blog Desa Pangsan Sifat : Interdisipliner

Bidang : Sosial Budaya No. Sektor : 08.1.1.02 Latar Belakang

Pembaharuan situs internet Desa Pangsan difungsikan sebagai pemberi informasi secara modern melalui internet dan dapat diakses oleh siapa saja. Dengan bertambahnya tahun maka tidak menutup adanya perkembangan desa, maka dari itu dibutuhkannya pembaharuan situs internet baik khususnya informasi aktivitas warga Desa Pangsan.

Tujuan

1. Meningkatkan promosi tempat wisata di Desa Pangsan sebagai salah satu Desa Wisata di Kabupaten Badun sehingga dapat mengingkatkan pendapatan masyarakat dan daerah.

2. Memberikan informasi tempat wisata kepada wisatawan.

Proses

(24)

Kegiatan ini dilakukan karena blog atau website yang ada di Desa Pangsan kurang dimanfaatkan dengan baik. Padahal blog atau website tersebut sudah terdapat informasi lengkap yang berhubungan dengan Desa Pangsan antara lain letak geografisnya, budaya masyarakat, potensi alam, objek wisata dan lain-lain. Pembenahan blog atau website Desa Pangsan ini bertujuan untuk memperbaharui tampilan dan informasi blog atau website Desa Pangsan sehingga lebih menarik dengan berbagai foto kegiatan desa dan potensi wisata desa. Dalam pelaksanaannya, usaha-usaha yang dilakukan peserta KKN PPM Universitas Udayana di Desa Pangsan untuk mencari potensi wisata dan kegiatan masyarakat Desa pangsan itu sendiri yang kemudian dituangkan dalam sebuah penggambaran lisan melalui website atau blog.

Adapun kegiatan utama untuk memperbaharui website atau blog di Desa Pangsan adalah sebagai berikut.

- Perancangan Kembali Blog atau Website Desa Pangsan

Perancangan kembali Blog atau Website Desa Pangsan dilakukan guna memperbaharui tampilan GUI (Graphical User Interface) Blog atau Website Desa Pangsan yang lama agar Blog atau Website Desa Pangsan tersebut tidak membosankan dan lebih fresh dengan menampilkan banyak potret kegiatan dan potensi wisata dari Desa Pangsan.

- Penambahan Konten Blog atau Website Desa Pangsan

Penambahan konten blog atau website desa Pangsan meliputi penambahan dan pembaharuan informasi mengenai desa, tempat wisata, serta dokumentasi terbaru dari kegiatan itu sendiri. Selain itu ditambahkan juga foto – foto mengenai kegiatan desa yang berlangsung selama kegiatan KKN-PPM Universitas Udayana di Desa Pangsan.

Biaya

No. Nama Barang Satuan Qty Jumlah

1. Pulsa Modem Rp150.000,- 1 Rp150.000,00

(25)

Hasil

Pada website atau blog terbaru yaitu

www.pangsanbaliblog.wordpress.com, tampilan blog lebih user friendly dan sudah memiliki penambahan konten dan fitur terbaru yang dapat lebih memberikan informasi terbaru mengenai desa. Adapun perbedaan yang dapat dilihat adalah updatenya segala informasi mengenai desa, seperti perangkat desa, jumlah kk serta berbagai macam dokumentasi kegiatan desa yang sudah diperbaharui.

Hambatan

Hambatan yang dihadapi dalam pembaharuan website atau blog ini adalah dalam pencarian sinyal telekomunikasi yang kurang memadai, sehingga dalam pembuatan atau pembaharuan website atau blog dilakukan pada tempat tertentu yang lebih mendapatkan sinyal yang memadai.

Solusi

Dibutuhkannya dokumentasi atau buku panduan yang lengkap agar perangkat desa dapat berimprovisasi dalam mengelola blog Pangsan serta perlunya koneksi internet yang cepat untuk menunjang pengelolaan blog Desa Pangsan itu sendiri.

2. Judul : Pembaharuan Peta Digital Sifat : Interdisipliner

Bidang : Prasarana Fisik No. Sektor : 15.1.9.99

Latar Belakang

(26)

data dikompilasi dan diformat menjadi gambar digital. Pemetaan digital menghasilkan peta dalam bentuk digital yang tidak akan rusak karena kondisi alam seperti peta konvensional. Pemetaan digital diperlukan untuk memetakan lokasi-lokasi penting yang berada di Desa Pangsan terutama lokasi-lokasi wisata. Sebagai Desa Wisata, Desa Pangsan memerlukan adanya pemetaan digital yang akan membantu wisatawan dalam menemukan lokasi-lokasi tempat wisata dan meningkatkan sektor pariwisata Desa Pangsan. Peta digital juga berguna untuk perangkat desa untuk membuat profil desa. Selanjutnya peta digital akan dipublikasi oleh perangkat desa dalam bentuk profil desa dan blog Desa Pangsan.

Tujuan:

1. Memperbarui informasi suatu tempat khususnya tempat wisata kepada pendatang atau wisatawan dalam bentuk peta digital.

2. Meningkatkan promosi tempat wisata di Desa Pangsan dan membantu perangkat desa dalam memetakan tempat-tempat penting di Desa Pangsan.

Proses

(27)

menjadi jalan aspal. Pengumpulan data dalam bentuk wawancara dilakukan dengan cara berkordinasi dengan kaur umum, kaur pembangunan, kaur pemerintahan perihal beberapa keterangan sarana-sarana yang ditampilkan pada peta.

Biaya

1. Pulsa Modem Rp. 150.000,- 1 Rp. 150.000,00

2. Pengumpulan Data Rp. 100.000,- 1 Rp. 100.000,00

3. Survey Rp. 100.000,- 1 Rp. 100.000,00

TOTAL Rp. 350.000,00

Hasil

Peta digital dapat diselesaikan pada Senin, 15 Agustus 2016 yang langsung diserahkan oleh Mahasiswa KKN PPM kepada Kaur Umum.

Hambatan

Hambatan yang dihadapi saat pelaksanaan kegiatan adalah sulitnya medan yang dilalui saat survei lapangan karena beberapa jalur tidak bisa dilalui dengan kendaraan serta luasnya area survei yang harus dilalui.

Solusi

Solusi yang diberikan ketika menghadapi masalah adalah dengan cara survei lapangan dengan cara membagi tugas kepada seluruh peserta KKN dan survei dilakukan dengan membagi setiap wilayah untuk mempersempit wilayah survei. Jalur survei ditempuh dengan jalan kaki untuk mengatasi sulitnya medan yang dilalui.

(28)

Bidang : Prasarana Fisik No. Sektor : 15.1.3.06

Latar Belakang

Kebersihan merupakan faktor utama dalam meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. Masalah sulitnya pengolahan sampah karena tidak adanya pemisahan sampah menjadi salah satu faktor sampah menjadi cenderung tidak berkurang. Peningkatan kebersihan dapat dilakukan dengan disediakannya tempat sampah yang memadai dan pemisahan sampah apakah sampah jenis organik atau non organik. Beberapa manfaat pemisahan sampah antara lain adalah: 1. Pendorong masyarakat untuk melakukan pendaurulangan sampah, 2. Memudahkan pendaurulangan sampah, dan 3. Pengurangan kuota sampah. Pembuatan dan pengadaan tempat sampah organik dan non organik dimana dalam pelaksanaannya akan disebar beberapa unit tempat sampah yang diplotkan pada SD Negeri 2 Pangsan, SD Negeeri 3 Pangsan dan dua Pura.

Tujuan

1. Membantu masyarakat dalam menjaga kebersihan di sekitar Desa Pangsan.

Proses

Kegiatan awal yang dilaksanakan antara lain adalah survei tempat penjualan tempat sampah. Bahan tempat sampah yang kami ingin sumbangkan adalah terbuat dari besi agar tempat sampah dapat bertahan lama. Setelah melakukan survei ke beberapa tempat kami putuskan untuk membeli tempat sampah di daerah Darmasabha karena merupakan tempat pembuatan tempat sampah yang menyebabkan harga lebih murah.

(29)

royong. Kami juga berkodinasi dengan kelian dinas dan kelian adat yang ada di Desa Pangsan untuk menanyakan lokasi-lokasi yang memerlukan tempat sampah. Setelah melakukan survei, kami putuskan untuk memberikan tempat sampah di Pura Penataran Agung Sekarmukti dan Pura Puncak Meru di Banjar Kasianan. Kami juga memberikan ke SDN 2 Pangsan karena akan dilaksanakannya lomba UKS di SD tersebut. Dan terakhir kami memberikan di SD 3 Pangsan karena kami minimnya tempat sampah di SD tersebut. Mekanisme pelaksanaan yang kami lakukan adalah mengirimkan pemberitahuan kepada kelian adat Banjar Sekarmukti dan kelian adat Banjar Kasianan untuk penyerahan tempat sampah di Pura Penataran Agung Sekarmukti dan Pura Puncak Meru. Simbolis penyerahan tempat sampah dilakukan dari mahasiswa kepada kelian adat. Untuk penyerahan di SD 2 dan SD 3 Pangsan dilaksanakan secara simbolis kepada kepala sekolah.

Biaya

1. Tong Sampah Rp 55.000,- 8 buah Rp 440.000,00

2. Bensin Pick Up Rp 130.000,- - Rp 130.000,00

3. Cetak Spanduk Rp 30.000 3 buah Rp 90.000,00

TOTAL _{Rp 660.000,00}

Hasil

(30)

Hambatan

Hambatan yang dihadapi saat pelaksanaan kegiatan adalah sulitnya mengumpulkan seluruh warga untuk menyaksikan penyerahan tempat sampah, dikarenakan kesibukan upacara adat di desa.

Solusi

Solusi yang diberikan ketika menghadapi masalah adalah dengan cara penyerahan tempat sampah ke Pura Penataran Agung Sekarmukti diwakili oleh Kelian Adat Banjar Sekarmukti dan penyerahan di Pura Puncak Meru diwakili oleh Kelian Adat Banjar Kasianan.

4. Judul : Pengendalian Penyakit Ternak Sapi pada TANIMAS Desa Pangsan

Sifat : Interdisipliner

Bidang : Peningkatan Produksi No. Sektor : 02.3.2.06

Latar Belakang

(31)

Vitamin yang digunakan adalah injectamin, injectamin adalah vitamin larut lemak dan larut air yang telah diformulasikan secara khusus dalam bentuk larutan injeksi. Injectamin terdiri dari vitamin A 50.000 IU, Vitamin D3 10.000 IU, Vitamin E 10 IU, Vitamin B2 5 mg, Vitamin B6 3 mg, Vitamin B12 10 meg, Nicotinamide 35 mg, dan d-Panthenol 25 mg. Pemberian Injectamin pada ternak sangatlah penting karena vitamin bersifat esensial atau tidak bisa diproduksi oleh tubuh jadi harus di berikan contohnya dalam bentuk suntikan .dalam hal ini ternak sapi sangatlah membutuhkan asupan vitamin agar meningkatnya produktivitas dan kesehatan ternak. Selain itu adanya. Butox mengandung deltametrin adalah obat insektisida atau obat luar anti serangga. Pemberian butox dapat mencegah penyakit yang dbawa oleh serangga contohnya lalat dan juga dapat menghilangkan kutu sapi cara pemberian butox dengan cara disemprotkan di badan sapi

Obat cacing bolus yang digunakan mengandung albendazole yang dapat membasmi semua stadium cacing saluran pencernaan dan pernafasan pada hewan ruminansia. Cara pemberianya dengan cara oral melalui mulut yang difokuskan hanya untuk anakan sapi atau godel karena anakan sapi lebih rentan terinfeksi cacing dari pada sapi yang sudah berumur dewasa.

Tujuan

1. Mengendalikan penyakit ternak sapi pada simantri dan/atau tanimas Desa Pangsan sehingga produksi pangan dapat berjalan secara optimal.

Proses

(32)

butox untuk sapi). Program pelayanan kesehatan ini dilaksanakan pukul 09.00 sampai pukul 13.00, pada tanggal 5 Agustus 2016 yang bertempat di Kelompok Ternak Giri Santhi Banjar Pundung, Desa Pangsan, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung. Kelompok ternak ini memiliki 36 ekor sapi dengan rincian satu ekor sapi jantan dan 35 ekor sapi betina. Program ini berjalan bersamaan dengan program vaksinasi dari Dinas Peternakan Kabupaten Badung. Program ini bekerjasama dengan UPT Dinas Peternakan Kecamatan Petang yang dalam hal ini di dampingi oleh dokter hewan, untuk kelancaran program pelayanan kesehatan ternak tersebut, serta program ini telah mendapat persetujuan dari ketua kelompok Giri Santhi.

Biaya

No Alat/Bahan Satuan Volume Harga Satuan Jumlah Harga

1. Spuit buah 1 Rp. 120.000,00 Rp. 120.000,00

2. Vit. B kompleks botol 3 Rp. 30.000,00 Rp. 90.000,00

3. Obat Cacing Buah 30 Rp. 8.000,00 Rp. 240.000,00

4. Butox botol 1 Rp. 15.000,00 Rp. 15.000,00

5. Sprayer Buah 1 Rp. 25.000,00 Rp. 25.000,00

Total Rp. 490.000,00

Hasil

Pelayanan kesehatan ternak sapi pada kelompok ternak Giri Santhi yang berjumlah 36 sapi. 36 sapi mendapatkan suntikan injectamin dan penyemprotan butox serta sapi yang tidak bunting mendapatkan vaksinasi SE, selain penberian obat pemberian edukasi tentang penyakit ternak juga diberikan dengan mengangkat penyakit yang sering menyerang sapi bali seperti demodex, scabies, dan bali siekte.

Hambatan

(33)

suntik dan anakan sapi yang tidak bisa di tangkap. Selain itu adanya Hambatan dalam pengumpulan anggota ternak Giri Santhi dikarenakan adanya kesibukan dari masing-masing individu anggota, sehingga tidak seluruh anggota dapat datang dalam proses pelayanan ternak berlangsung.

Solusi

Adapun solusi yang dapat digunakan dalam mengatasi sapi yang sulit untuk dikendalikan adalah dengan cara mengelus atau mengusap bagian atas kepala dan sebelum melakukan penyuntikan sebaiknya terlebih dahulu memberikan makan serta hindari menggunakan baju yang memiliki warna cerah atau mencolok. Sedangkan untuk mengatasi masalah pengumpulan anggota kelompok adalah dengan cara memberikan surat pemberitahuaan kepada setiap anggota kelompok ternak Giri Santhi.

Susunan Kelompok Ternak Giri Santhi

No Nama Jabatan

1 Dewa Nyoman Pada Arsa Ketua

2 I Made Dwi Supediyasa Sekretaris

3 I Nyoman Sumadana Bendahara

4 I Kt. Gede Arta Juru Arah (Pembantu)

5 I Nym. Sumadi Juru Arah ( Pembantu)

6 I Made Sukalegawa Anggota

7 I Wayan Sumadi Antara Anggota

8 I Wayan Gede Narendra Anggota

9 I Nym. Tri Ariana Anggota

10 I Wayan Jirna Wijaya Anggota

11 Kacih Anggota

12 I Wayan Ludra Anggota

(34)

14 I Dewa Nyoman Suryana Anggota

15 AA. Md. Gusttya Anggota

16 AA. Nym. Parbawa Anggota

17 I Made Suwetra Anggota

18 I Made Derata Anggota

19 I Ketut Sukarma Anggota

20 I Wyn. Sumardiana Anggota

21 Jero Nyoman Dongker Anggota

22 I Nyoman Suda Anggota

23 Sang Ayu Niang Anggota

5. Judul : Penyuluhan Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Sifat : Interdisipliner

Bidang : Kesehatan Masyarakat No. Sektor : 13.1.1.55

Latar Belakang

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengajaran pada anak-anak SD (Sekolah Dasar) akan pentingnya PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) Tujuh Langkah Cuci Tangan. Sehingga, nantinya bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru-guru yang mengajar di SD Negeri 1, 2 dan 3 Desa Pangsan mengatakan bahwa masih banyak anak-anak yang belum menerapkan Perilaku PHBS Tujuh Langkah Cuci Tangan , seperti tidak mencuci tangan dengan sabun serta air mengalir dengan baik dan benar. Oleh karena itu, diperlukan pemberian penyuluhan dan praktek langsung PHBS untuk meningkatkan kesadaran anak-anak SD dalam berperilaku bersih dan sehat.

(35)

1. Menumbuhkan kesadaran akan perilaku hidup bersih dan sehat pada anak-anak usia dini, dalam hal ini siswa/siswi Sekolah Dasar di Desa Pangsan.

2. Mengurangi jumlah penyakit yang ditimbulkan oleh perilaku yang tidak bersih dan sehat.

Proses

Kegiatan persiapan diawali dengan berkoordinasi dengan Kepala Desa Pangsan, Kepala Sekolah SD Negeri 1,2 dan 3 Pangsan , dan guru-guru yang mengajar di sekolah tersebut. Koordinasi yang kami lakukan untuk menetapkan waktu pelaksanaan penyuluhan serta berbagai rangkaian kegiatan yang akan kami laksanakan di beberapa tempat yang melibatkan beberapa instansi terkait. Setelah waktu pelaksanaan ditetapkan, dilanjutkan dengan mempersiapkan tempat pelaksanaan sosialisasi seperti membersihkan lokasi penyuluhan, mempersiapkan alat-alat yang akan digunakan dalam penyuluhan serta praktek PHBS Tujuh Langkah Cuci Tangan. Setelah terjadi kesepakatan dengan Kepala Sekolah SD 1,2,dan 3 Pangsan Penyuluhan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) 7 Langkah Cuci Tangan dapat terselenggarakan. Keseluruhan rangkaian kegiatan penyuluhan ini berlangsung dengan lancar dan didukung dengan animo anak-anak SD kelas 1, 2, dan 4 yang cukup tinggi. Materi disampaikan oleh Mahasiswa Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana yang dikemas menarik. Diharapkan setelah kegiatan penyuluhan ini dilakukan, anak-anak dapat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.

Biaya

No Jenis Pengeluaran Jumlah Harga Satuan Total

1. Sabun Cair 6 buah Rp. 10.000 Rp. 60.000

2. Handuk Tangan 6 buah Rp. 3.000 Rp. 18.000

(36)

Hasil

Penyuluhan PHBS dapat terlaksana sesuai dengan rencana yang telah disepakati dengan kepala sekolah masing-masing dan siswa sekolah dasar dapat mengikuti penyuluhan dengan baik.

Hambatan

Hambatan yang dihadapi pada saat pemberian materi dan praktek PHBS 7 Langkah Cuci Tangan adalah masih banyaknya adik-adik yang kurang medengarkan materi yang kita berikan dengan baik.

Solusi

Solusi yang dapat kita berikan ketika menghadapi masalah tersebut adalah dengan cara mengemas materi dengan menarik serta memperlihatkan video 7 langkah cuci tangan yang baik dan benar, dan memberitahukan kepada adik-adik agar tetap fokus dan tenang dalam mengikuti penyuluhan tersebut.

6. Judul : Senam Lansia Sifat : Interdisipliner

Bidang : Kesehatan Masyarakat No. Sektor : 13.1.4.01

Latar Belakang

(37)

untuk hidup serta peningkatan kepekaan secara individual (Efendi, 2009). Salah satu cara untuk meningkatkan kepekaan secara individual adalah olahraga.

Olahraga atau aktivitas fisik merupakan suatu bentuk kegiatan fisik yang memberikan pengaruh baik terhadap tingkat kemampuan fisik manusia bila dilaksanakan dengan tepat dan terarah. Fungsi organ tubuh akan meningkat bila diberikan latihan fisik yang memadai. Aktivitas fisik pada usia lanjut dapat dilihat dari frekuensi partisipasi dalam kegiatan olahraga seperti senam, berkebun dan berenang.

Salah satu jenis kegiatan fisik yang tepat untuk dilaksanakan yaitu senam lansia, karena jumlah lansia yang terdapat di desa Pangsan cukup banyak dan sudah terdapat program senam lansia namun program ini belum terlaksanakan secara optimal.

Senam lansia adalah olahraga ringan dan mudah dilakukan, tidak memberatkan yang diterapkan pada lansia. Aktifitas olahraga ini akan membantu tubuh agar tetap bugar dan tetap segar karena melatih tulang tetap kuat, mendorong jantung bekerja optimal dan membantu menghilangkan radikal bebas yang berkeliaran di dalam tubuh.

Manfaat dari senam lansia adalah membantu tubuh agar tetap bugar dan sehat karena dapat melatih otot tetap kuat, mendorong jantung bekerja secara optimal, dan membantu menghilangkan radikal bebas yang terdapat di dalam tubuh. Dengan mengikuti senam lansia efek minimalnya adalah lansia merasa berbahagia, senantiasa bergembira, bisa tidur lebih nyenyak, dan pikiran tetap tenang. Selain manfaat tersebut, senam lansia juga bermanfaat untuk mengeliminasi berbagai resiko penyakit seperti hipertensi, diabetes melitus, penyakit arteri koroner dan kecelakaan.

Tujuan

(38)

2. Memberikan semangat dan motivasi agar para lansia lebih menjaga kebugaran dan kesehatan tubuhnya.

Proses

Kegiatan persiapan diawali dengan berkoordinasi dengan Kepala Desa Pangsan, kader lansia masing-masing banjar . Koordinasi yang kami lakukan untuk menetapkan waktu pelaksanaan senam lansia serta pemberian makanan tambahan berupa kacang hijau serta berbagai rangkaian kegiatan yang akan kami laksanakan di beberapa tempat yang melibatkan beberapa instansi terkait.

(39)

Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Jumlah Harga Satuan Total

1. Kacang Hijau 150 Rp. 2.000 Rp300.000,00

Total Rp300.000,00

Hasil

Para lansia di Desa Pangsan menjadi lebih bugar dan sehat.

Hambatan

Tidak ada hambatan dalam melaksanakan program tersebut karena semua kegiatan sudah berjalan dengan lancar.

3.2 Program Pokok Tambahan

1. Judul : Memberikan Sumbangan Buku-Buku yang Bermanfaat untuk Perpustakaan

Sifat : Interdisipliner Bidang : Sosial Budaya No. Sektor : 11.3.2.02 Latar Belakang

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan dan menambah wawasan masyarakat secara umum dan siswa sekolah dasar secara khusus. Buku-buku yang akan disumbangkan berasal dari buku-buku bekas layak pakai yang berhasil kami himpun dari berbagai sumber. Melalui kegiatan pengadaan alat-alat yang dapat mendukung kegiatan belajar mengajar di sekolah dan menambah wawasan masyarakat setempat, serta diharapkan dapat membantu dan meningkatkan kualitas dari mutu pendidikan generasi muda Desa Pangsan.

(40)

1. Meningkatkan dan menambah wawasan masyarakat secara umum dan siswa sekolah dasar pada khususnya.

Proses

Persiapan yang dilakukan untuk melaksanakan program ini adalah dengan memberikan pemberitahuan kepada pihak sekolah bahwa penulis ingin memberikan bantuan buku untuk perpustakaan. Buku yang di sumbangkan tersebut merupakan buku yang di kumpulkan dari swadaya mahasiswa KKN PPM periode XII Desa Pangsan dan pembelian beberapa buku baru. Kegiatan pemberian bantuan buku untuk perpustakaan ini dilaksanakan pada tanggal 23 Agustus 2016. Pemberian buku ini diberikan kepada Sekolah yang perpustakaannya terbilang sangat kurang dalah hal bukunya. Setelah dilakukan survey untuk menentukan Sekolah mana yang layak untuk menerima bantuan buku tersebut, pada akhirnya dipilih Sekolah Dasar Negeri 3 Pangsan sebagai penerima bantuan sumbangan buku oleh mahasiswa KKN PPM periode XII Desa Pangsan.

Biaya

1. Buku Pelajaran Rp. 50.000,- 100 Rp. 500.000,00

TOTAL Rp. 500.000,00

Hasil

Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah menambahnya ilmu pengetahuan yang bisa di dapat oleh siswa sekolah dasar dikarenakan buku yang ada di perpustakaan sudah bertambah.

Hambatan

(41)

untuk sekolah dasar tersebut di karenakan budget yang kurang dan swadaya mahasiswa.

Solusi

Mencari sumbangan buku lebih banyak lagi melalui teman-teman maupun media sosial serta memperbanyak waktu untuk pengumpulan buku.

2. Judul : Penyuluhan serta Pelatihan Berbahasa Asing untuk Masyarakat

Sifat : Interdispliner Bidang : Sosial Budaya No. Sektor : 11.2.1.01 Latar Belakang

Desa Pangsan dicanangkan sebagai desa wisata tentunya menuntut masyarakatnya untuk meningkatkan kemampuan dalam berbahasa asing. Untuk itu kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam berbahasa asing. Dalam kegiatan ini, kami fokus untuk melakukan pelatihan berbahasa inggris sebagai bahasa internasional. Melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat lebih sadar akan pentingnya berbahasa asing serta mereka mendapat pengetahuan dan pemahaman akan bahasa asing melalui pelatihan yang dilaksanakan.

Tujuan

1. Meningkatkan kemampuan masyarakat dalam berbahasa asing.

Proses

(42)

kurikulum yang sekolah gunakan. Pelajaran yang akan diberikan yakni Bahasa Inggris. Kegiatan pelajaran tambahan ini dilaksanakan mulai dari tanggal 29 Juli sampai dengan 20 Agustus 2016. Pelajaran ini dimulai tergantung pada jadwal yang diberikan oleh sekolah dan dilaksanakan di 3 SD yang ada di Pangsan. Berikut ini adalah jadwal kegiatan pemberian pelajaran tambahan yang dilakukan oleh peserta KKN PPM periode XII Desa Pangsan.

Biaya

1. Fotokopi materi Rp 500,- 50 Rp. 25.000,00

Total Rp 25.000,00

Hasil

Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah pelajaran tambahan selama 10 hari dengan 10 kali pertemuan selama 2 jam yang dilakukan di ruang Kelas dengan pelajaran yang dibahas adalah Bahasa Inggris dengan peserta dari kelas 4 SD sampai kelas 6 SD.

Hambatan

Hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan pelajaran tambahan ini adalah seringnya jadwal mengajar tabrakan dengan upacara agama dan kegiatan yang ada di desa sehingga tidak dapat mengajar secara penuh dalam pelaksanaannya.

Solusi

Perlu perbanyak koordinasi dengan kepala sekolah maupun guru Sekolah Dasar agar jadwal mengajar dapat diganti dengan hari lain apabila ada jadwal mengajar yang berhalangan.

3.3Program Bantu

(43)

Bidang : Sosial Budaya No. Sektor :

Latar Belakang

Karang taruna merupakan salah satu organisasi yang terdapat di Desa Pangsan. Guna meningkatkan kreatifitas anggota karang taruna, Provinsi Bali mengadakan lomba karang taruna. Lomba Karang Taruna teersebut dilakukan guna melestarikan warisan budaya yang ada. Melihat begitu pentingnya melestarikan warisan budaya yang ada agar tidak trgerus arus globalisasi, maka kami berusaha sebaik mungkin untuk ikut berpartsipasi dalm kegiatan lomba karang taruna. Kami juga berharap dengan hadirnya kami dalam kegiatan lomba karang taruna, kami dapat menambah keakraban dengan anggota karang taruna.

Tujuan

1. Meningkatkan keakbraban kami dengan para pemudi – pemudi Desa Pangsan.

2. Membantu melestarikan warisan budaya yang ada.

Proses

Sebelum memulai berpartisipasi, kami berkoordinasi dengan karang taruna agar bisa menyesuaikan jadwal sehingga kami bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan lomba karang taruna.

Hasil

Program membantu kegiatan Lomba Karang Taruna mampu membantu kami lebih dekat dengan pemuda – pemudi Desa Pangsan, selain itu mampu membantu melestarikan warisan budaya yang ada.

Hambatan

(44)

2. Judul : Ngayah di Pura Dalem Desa Pangsan Sifat : Interdisipliner

Bidang : Sosial Budaya No. Sektor :

Latar Belakang

Pura Dalem Desa Pangsan merupakan salah satu Pura yang berada di Desa Pangsan, maka dari itu kami berinisiatif untuk turut berpartisipasi aktif dalam ragkaian upacara mulai dari ngayah mejejaitan hingga puncak acara. Melalui kegiatan ini kami berharap membantu masyarakat mempersiapkan segala keperluan yang dibutuhkan pada saat upacara piodalan.

Tujuan

1. Untuk menjalin keakraban dengan masyarakat setempat. 2. Agar kehadiran kami dapat bermanfaat untuk Desa Pangsan.

Proses

Program membantu ngayah di Pura Dalem Desa Pangsan ini dimulai dengan berkoordinasi dengan kleian Banjar Pangsan, setelah itu menentukan pembagian tugas dan jadwal, lalu pada akhirnya melakukan kegiatan ngayah.

Hasil

Program membantu kegiatan ngayah di pura Dalem Desa Pangsan mampu membuat kami lebih akrab dan itu sesuai dengan apa yang kami harapkan.

Hambatan

Hambatan dalam melaksanakan program ini terletak pada pengkoordinasian waktu antar sesama anggota kami agar bisa aktif berpartisipasi dalam kegiatan ngayah tersebut.

(45)

Sebisa mungkin mahasiswa KKN PPM dapat mengatur waktunya untuk berbaur, mengenal serta membantu desa.

3. Judul : Porseni Desa Pangsan Sifat : Interdisipliner

Bidang : Sosial Budaya No. Sektor :

Latar Belakang

Porsenni Desa Pangsan diadakan dalam rangka memperingati hari kemerdekaan 17 Agustus. Beberapa kegiatan dilakukan untuk menyambut hari tersebut diantaranya, lomba membuat canang sari, kwangen, janur, dan ngulat kulit tipat, senam lansia, tenis meja, rally sepeda, dan jalan santai. Kami berusaha semampu kami untuk bisa membantu sehingga kami dapat membaur dengan masyarakat.

Tujuan

Mendekatkan diri dengan masyarakat

Proses

Program ini dimulai dengan berkoordinasi melalui pihak perbekel Desa Pangsan dengan mengadakan pertemuan dan membahas teknis pembagian tugas serta wewenang saat acara berlangsung yang dilanjutkan dengan membantu prsiapan sebelum hari-H hingga hari-H.

Hasil

Mampu mengakrabkan diri dengan lapisan masyarakat Desa Pangsan, dan mampu membantu menumbuhkan rasa cinta tehadap tanah air serta budaya Bali.

Hambatan

Alur koordinasi yang demikian rumit.

(46)

Melakukan rapat koordinasi secara rinci agar acara dapat berlangsung dengan lancar.

4. Judul : Posyandu Balita Sifat : Interdisipliner

Bidang : Kesehatan Masyarakat No. Sektor :

Latar Belakang

Posyandu merupakan salah satu pelayanan kesehatan di desa yang memudahkan masyarakat untuk mengetahui atau memeriksakan kesehatannya tertuama untuk anak balita. Salah satu tujuan dari posyandu adalah memantau peningkatan status gizi masyarakat terutama anak balita.

Tujuan

1. Membantu meemantau kesehatan gizi balita yang datang ke posyandu. 2. Memotivasi ibu-ibu agar mengajak anak balitanya ke posyandu. Proses

Proses posyandu balita ini yaitu membantu dan mendampingi pegawai yang ada di posyandu.

Hasil

Program ini telah berjalan sesuai dengan koordinasi dari pihak Pustu dan memotivasi ibu-ibu agar mengajak balitanya ke posyandu.

Hambatan

Tidak ada hambatan dalam melaksanakan kegiatan ini karena mahasiswa KKN PPM haya membantu mlakssanakan program yang sudah dirancang dan dilaksanakan sebelumya, sehigga mahasiswa hanya perlu mengikuti instruksi yang diberikan.

(47)

Latar Belakang

Desa Pangsan merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Petang. Beberapa kegiatan dilakukan untuk menyambut hari tersebut diantaranya lomba tata busana remaja dan dewasa, ping pong, gerak jalan, jalan santai, tarik tambang, canang sari, dan modelling anak. Dengan demikian Desa Pangsan ikut serta dalam kegiatan tersebut dan kami turut serta membantu kegiatan tersebut.

Tujuan

(48)

Proses

Program ini dimulai dengan berkoordinasi melalui pihak perbekel Desa Pangsan dengan mengadakan pertemuan dan membahas teknis pembagian tugas serta wewenang saat acara berlangsung yang dilanjutkan dengan membantu prsiapa sebelum hari-H hingga hari-H.

Hasil

Mampu mengakrabkan diri dengan lapisan masyarakat Desa Pangsan, dan mampu membantu menumbuhkan rasa cinta tehadap tanah air serta budaya Bali.

Hambatan

Alur koordinasi yang demikian rumit.

Solusi

Melakukan rapat koordinasi secara rinci agar acara dapat berangsung dengan lancar.

6. Judul : Senam Aerobik Sifat : Interdisipliner

Bidang : Kesehatan Masyarakat No. Sektor :

Latar Belakang

Kesehatan merupakan salah satu faktor utama dalam kehidupan. Maka dari itu untuk menjaga kebugaran tubuh senam aerobik merupakan salah satu alternatif yang dapat dilaksnakan oleh ibu-ibu yang memiliki waktu terbatas utuk melakukan kegiatan kebugaran tubuh.

Tujuan

memotivasi para iu-ibu untuk ikut serta dalam kegiatan senam aerobik

Proses

(49)

Hasil

Mampu memotivasi ibu-ibu untuk mengikuti kegiatan tersebut.

Hambatan

(50)

BAB IV PENUTUP

4.1Kesimpulan

Dengan dilaksanakannya KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 di Desa Pangsan, telah dapat membantu masyarakat Desa Pangsan untuk meningkatkan kemampuan dengan cara pemberdayaan masyarakat, diantaranya melalui program pengembangan dan pengelolaan objek wisata yang dilakukan dengan pembaharuan blog Desa Pangsan yang diharapkan nantinya dapat mengembangkan perekonomian masyarakat Desa Pangsan lebih baik lagi. Selain itu beberapa program KKN PPM UNUD diharapkan dapat memberikan tambahan ilmu dan informasi baik kepada anak- anak, remaja maupun masyarakat Desa Pangsan dengan pelaksanaan program belajar mengajar Bahasa Inggris, pelayanan ternak, penyuluhan Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), senam lansia dan memberikan sumbangan buku-buku yang bermanfaat untuk perpustakaan. Memberikan kenyamanan terhadap masyarakat Desa Pangsan maupun masyarakat lainnya dalam melakukan aktivitas di Desa Pangsan dengan Program pengadaan Tempat Sampah dan pembaharuan peta digital Desa Pangsan. Program lainnya yang dilakukan dalam KKN PPM Periode XIII Tahun 2016 di Desa Pangsan ini lebih banyak untuk menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat sekitar sehingga mahasiswa KKN PPM dapat berbaur dengan masyarakat sekitar baik anak-anak maupun para remaja hingga pemuda dan pemudi di Desa Pangsan.

4.2Rekomendasi

(51)

1. Untuk meningkatkan perekonomian Desa Pangsan maka kami mengharapkan adanya tindak lanjut dari pihak terkait untuk mengembangkan Desa Wisata Pangsan lebih berkembang dari yang sebelumnya. Dengan adanya tahap awal pengembangan serta pengelolaan objek wisata di Desa Pangsan maka kami mengharapkan adanya tindak lanjut dari pihak terkait untuk mengembangkan Desa Wisata Pangsan lebih berkembang dari yang sebelumnya, yang nantinya diharapkan dapat meningkatkan perekonomian Desa Pangsan dan menambah daya saing daerah.

2. Dengan adanya kegiatan belajar mengajar Bahasa Inggris kepada anak-anak SD di Desa Pangsan, telah membantu mereka untuk memahami materi dan meningkatkan minat mereka untuk mempelajari bahasa tersebut dan diharapkan adanya perhatian dari pihak terkait untuk menambah jumlah guru Bahasa Inggris di SD Se-Pangsan. Diharapkan pula dengan adanya kegiatan belajar mengajar Bahasa Inggris, anak-anak SD dapat terus menggali potensi yang dimiliki sehingga pariwisata di Desa Pangsan dapat terus berkembang menjadi lebih baik karena sektor pariwisata tidak terlepas dari penggunaan bahasa asing.

3. Dengan adanya program pengadaan tempat sampah di fasilitas umum seperti Sekolah Dasar dan Pura, kami berharap masyarakat dapat melakukan pemilahan sampah organik dan anorganik secara mandiri, yang nantinya akan dilanjutkan dengan program yang sejalan oleh Pemerintah Kabupaten Badung sehingga sampah-sampah anorganik dapat diolah dengan mudah. Diharapkan pula adanya peran serta dari pihak terkait guna merealisasikan program Bali Bebas Sampah.

(52)

senam tidak hanya lansia perempuan melainkan lansia laki-laki juga mengikuti kegiatan senam lansia karena faktor kesehatan sangat penting dalam kehidupan ini.

(53)

(54)

Foto-foto

PROGRAM POKOK TEMA

Proses pembuatan Blog Desa Pangsan

Penyerahan Peta Digital

(55)

PHBS di SDN 1 Pangsan

(56)

PHBS di SDN 3 Pangsan

Penyerahan Vitamin untuk TANIMAS Proses Penyuntikan Sapi

(57)

Pemberian tong sampah di SDN 2 Pangsan Pemberian tong sampah di SDN 3 Pangsan

Ikut serta dalam senam lansia

PROGRAM POKOK TAMBAHAN

(58)

Penyerahan plakat di SDN3 Pangsan Penyerahan sumbangan buku untuk SDN 3 Pangsan

Proses pengajaran di SDN 1 Pangsan

(59)

Proses pengajaran di SDN 3 Pangsan

PROGRAM BANTU

Ikut sertam membantu Desa dalam perlombaan Karang Taruna

(60)

Ikut serta membantu Desa dalam kegiatan Proses membungkus hadiah undian dalam Porsenicam rangka memperingati Porsenides

Ngayah di Pura Dalem

(61)

Kegiatan gotong royong di SDN 2 Pangsan Menghadiri festival budaya di Plaga

Mengikuti Persembahyangan dalam rangka Mengikuti persembahyangan dalam rangka Piodalan di Pura Dalem Piodalan di Pura Penataran Agung

Sekarmukti Pundung Sekar Mukti Pundung

(62)

Menghadiri Perpisahan KKN IHDN

Proses membantu Posyandu menimbang balita di Br. Pangsan dan Br. Kasianan