(STUDY KASUS DI SMP NEGERI 35 SURABAYA)
TUGAS AKHIR
Disusun Oleh :
RUDI NURIL SARIYANTO
0735010008
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
J AWA TIMUR
ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI E–LEARNING
BERBASIS WEB PADA SMP NEGERI 35 SURABAYA
(STUDY KASUS DI SMP NEGERI 35 SURABAYA)
Oleh
RUDI NURIL SARIYANTO NPM : 0735010008
Telah disetujui untuk mengikuti Ujian Negar a Lisan Gelombang V Tahun Akademik 2011/2012
Menyetujui,
Mengetahui,
Ketua J ur usan Sistem Infor masi Fak ultas Tek nologi Industr i
Univer sitas Pembangunan Nasional “Veter an” J awa Timur Pembimbing Utama
HJ . ASTI DWI IRFIANTI, S.Kom, M.kom NPT. 27302 064 0213
NUR CAHYO WIBOWO, S.Kom M.Kom
Pembimbing Pendamping
ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI E–LEARNING
BERBASIS WEB PADA SMP NEGERI 35 SURABAYA
(STUDY KASUS DI SMP NEGERI 35 SURABAYA) Oleh
RUDI NURIL SARIYANTO NPM : 0735010008
Telah diper tahankan dihadapan dan diter ima oleh Tim Penguji SKRIPSI J ur usan Sistem Infor masi Fakultas Teknologi Industr i
Univer sitas Pembangunan Nasional “Veter an” J awa Timur Pada Tanggal 15 J uni 2012
Pembimbing : Tim Penguji :
1. 1.
2. 2
3.
EFFENDY, SU.
NUR CAHYO WIBOWO, S.Kom, M.Kom NPT. 27903 0440 197
DODDY RIDWANDONO, S.Kom NPT. 27805 0740 218
Mengetahui
Dekan Fakultas Teknologi Industr i
Univer sita s Pembangunan Nasional “Veter an” J awa Timur
Ir . SUTIYONO, MT
MOHAMAD IRWAN AFANDI, ST, MSc NPT. 27607 0740 220
HJ . ASTI DWI IRFIANTI, S.Kom, M.kom NPT. 27302 064 0213
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
KETERANGAN REVISI
Yang ber tanda tangan dibawah ini :
Nama : RUDI NURIL SARIYANTO NPM : 0735010008
J ur usan : SISTEM INFORMASI
Telah mengerjakan revisi / tidak ada revisi*) pra rencana (design)/ Skripsi Ujian Lisan gelombang V, TA 2011/2012 dengan judul :
“
ANALISIS DAN PERANCANGAN APL IKASI E–LEARNING
BERBASIS WEB PADA SMP NEGERI 35 SURABAYA
(STUDY KASUS DI SMP NEGERI 35 SURABAYA)”
Sur abaya, 15 Desember 2012 Dosen Penguji yang memer intahkan r evisi :
Mengetahui,
1) NUR CAHYO WIBOWO, S.Kom, M.KOM { } NPT. 27903 0440 197
2) MOHAMAD IRWAN AFANDI, ST, MSc { } NPT. 27607 0740 220
3) DODDY RIDWANDONO, S.Kom { }
NPT. 071 508 78 02
Pembimbing Utama
HJ . ASTI DWI IRFIANTI, S.Kom, M.kom NPT. 27302 064 0213
Pembimbing Pendamping
iii
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, karunia serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir (TA) di Jurusan Sistem Informasi Fakultas Teknik Industri Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur serta menyelesaikan pembuatan laporan TA dengan baik dan lancar.
Penyusun menyadari bahwasanya dalam menyelesaikan Skripsi ini telah mendapat banyak bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan yang berharga ini, penyusun mengucapan terima kasih kepada: 1. Ibu, Bapak, Kakakku tercinta di rumah yang senantiasa memberikan
dukungan dan mendoakan penyusun agar Skripsi ini segera terselesaikan. 2. Bapak Ir. Sutiyono, MT, selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri.
3. Bapak Nur Cahyo Wibowo S.Kom M.Kom, selaku Ketua Progdi Sistem Informasi.
4. Hj. Asti Dwi Irfianti, S.Kom, M.Kom, selaku Dosen Pembimbing I yang telah giat meluangkan banyak waktu untuk memberikan arahan, ilmu dan dorongan serta motivasi kepada penyusun untuk menyelesaikan Skripsi ini.
iv
7. Kawan-kawan Sistem Informasi seperjuangan .
8. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa sebagai manusia biasa tentunya tidak akan luput dari kekurangan dan keterbatasan. Maka dengan segenap kerendahan hati, penulis mengharapkan saran dan kritik yang dapat menyempurnakan penulisan ini sehingga dapat bermanfaat dan berguna untuk pengembangan ilmu pengetahuan.
Surabaya, Juni 2012
ii
Syukur Alhamdulillaahi rabbil ‘alamin terucap ke hadirat Allah SWT atas segala limpahan Kekuatan-Nya sehingga dengan segala keterbatasan waktu, tenaga, pikiran dan keberuntungan yang dimiliki penyusun, akhirnya penyusun
dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul “Analisis Dan Perancangan Aplikasi E-learning Berbasis Web Pada SMP Negeri 35 Surabaya” tepat pada waktunya. Skripsi dengan beban 4 SKS ini disusun guna diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan program Strata Satu (S1) pada program studi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Industri, UPN ”VETERAN” Jawa Timur.
Melalui Skripsi ini penyusun merasa mendapatkan kesempatan emas untuk memperdalam ilmu pengetahuan yang diperoleh selama di bangku perkuliahan, terutama berkenaan tentang penerapan teknologi perangkat bergerak. Namun, penyusun menyadari bahwa Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca untuk pengembangan aplikasi lebih lanjut.
Surabaya, Juni 2012
v
ABSTRAK...
i
KATA PENGANTAR...
ii
UCAPAN TERIMA KASIH ... iii
DAFTAR ISI ...
v
BAB 1 PENDAHULUAN ...
1
1.1 Latar Belakang ...
1
1.2 Perumusan Masalah ...
2
1.3 Batasan Masalah ...
2
1.4 Tujuan Dan Manfaat ...
3
1.4.1 Tujuan ...
3
1.4.2 Manfaat ... 3
1.5 Metodologi ... 3
1.5.1 Metode Analisis ...
3
1.5.2 Metode Perancangan Berbasis Object Oriented ...
4
1.5 Sistematika Pembahasan ...
4
BAB I PENDAHULUAN ...
4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...
4
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ...
5
BAB IV IMPLEMENTASI ...
5
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ...
5
BAB VI PENUTUP ...
5
DAFTAR PUSTAKA ...
5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...
6
2.1. Profil Sekolah SMP Negeri 35 Surabaya ...
6
2.1.1. Visi dan Misi Sekolah SMP Negeri 35 Surabaya ...
6
2.1.2. Struktur Organisasi Sekolah SMP Negeri 35 Surabaya ...
7
2.2. Electronic Learning...
8
2.3. Internet ...
9
2.4. PerananSitus Web ... 10
2.5. Web Server ... 11
vi
2.9. AJAX ( Asynchronous JavaScript And XML ) ... 18
2.10 .MYSQL ... 19
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... 21
3.1. Analisis Sistem ... 21
3.2. Perancangan Sistem ... 21
3.2.1. Deskripsi Umum Sistem ... 22
3.2.2. Klasifikasi Pengguna Sistem ... 23
3.2.3. Perancangan Sistem ... 24
3.2.3.1. Use Case Bisnis ... 24
3.2.3.2. Use Case Sistem ... 25
3.2.3.3. Actifity Diagram... 26
3.2.3.3.1. Administrator ... 26
3.2.3.3.1.1. Menambah Informasi ... 26
3.2.3.3.1.2. Menghapus Informasi ... 27
3.2.3.3.1.3. Menambah User ... 28
3.2.3.3.1.4. Menghapus User ... 28
3.2.3.3.1.5. Membuat Kategori ... 29
3.2.3.3.1.6. Menghapus Topik ... 30
3.2.3.3.2. Guru... 31
3.2.3.3.2.1. Upload Materi ... 31
3.2.3.3.2.2. Menghapus Materi ... 32
3.2.3.3.2.3. Upload Tugas ... 33
3.2.3.3.2.4. Menghapus Tugas ... 34
3.2.3.3.3. Siswa ... 35
3.2.3.3.3.1. Download Materi ... 35
3.2.3.3.3.2. Download Tugas ... 36
3.2.3.3.3.3. Upload Jawaban Tugas ... 37
3.2.3.3.4. Forum ... 38
3.2.3.3.4.1. Membuat Topik ... 38
3.2.3.3.4.2. Memberi Tanggapan ... 39
3.2.3.4. Sequence Diagram ... 40
3.2.3.4.1. Sequence Diagram Admin Membuat Kategori ... 40
3.2.3.4.2. Sequence Diagram Admin Mendaftarkan Guru ... 41
3.2.3.4.3. Sequence Diagram Admin Menghapus Data Guru ... 42
3.2.3.4.4. Sequence Diagram Admin Menghapus Topik ... 43
vii
3.2.3.4.8. Sequence Diagram Siswa Upload Materi Dan tugas ... 46
3.2.3.4.9. Sequence Diagram Forum Membuat Topik ... 46
3.2.3.4.10. Sequence Diagram Forum Memberi Tanggapan ... 47
3.2.3.5. Diagram Kelas ... 48
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN... 49
4.1. Implementasi Sistem ... 49
4.2. Tujuan Implementasi Sistem ... 49
4.3. Implementasi Antar Muka ... 50
4.3.1. Antar Muka Login ... 50
4.3.2. Antar Muka Halaman Utama administrator ... 51
4.3.3. Antar Muka Form Manajemen User ... 51
4.3.4. Antar Muka Form Mendaftarkan Guru ... 52
4.3.5. Antar Muka Kelola Pengumuman... 52
4.3.6. Antar Muka Form Menambah Pengumuman ... 53
4.3.7. Antar Muka Halaman Utama Guru ... 53
4.3.8. Antar Muka Upload Materi ... 54
4.3.9. Antar Muka Upload Tugas ... 54
4.3.10. Antar Muka Halaman Utama Siswa ... 55
4.3.11. Antar Muka Siswa Download Materi ... 55
4.3.12. Antar Muka Siswa Download Tugas ... 56
4.3.13. Antar Muka Siswa Latihan Soal ... 56
4.3.14. Antar Muka Siswa Mengerjakan Soal ... 57
4.3.15. Antar Muka Siswa Hasil Studi ... 57
4.4. Pengujian Sistem ... 58
4.4.1. Pengujian Sistem Dengan Form Login ... 58
4.4.2. Pengujian Sistem Pada Halaman Administrator ... 60
4.4.3. Pengujian Sistem Dengan Form Pengumuman ... 62
4.4.3. Pengujian Sistem Dengan Form Tambah Kategori ... 63
4.4.3. Pengujian Sistem Pada Halaman Guru ... 64
4.4.3. Pengujian Sistem Form Upload Tugas ... 65
BAB VI PENUTUP ... 66
6.1 Kesimpulan... 66
6.2 Saran ... 66
Pembimbing 1 : Hj. Asti Dwi Irfianti, S.Kom, M.Kom Pembimbing 2 : Agung brastama putra S.Kom
Penyusun : Rudi Nuril Sariyanto
i
Abstr ak
Pada tugas akhir ini telah dirancang sebuah sistem pembelajaran e-learning berbasis website. Sistem ini memungkinkan untuk melakukan proses belajar mengajar melalui internet dengan sebagai pusat belajar. Pembahasan yang dilakukan pada tugas akhir ini yang adalah mengenai pembelajaran secara online. Dalam kegiatan pembelajaran dengan metode konvensional di kelas dengan menggunakan media manual seperti kapur dan papan tulis mulai dirasa membosankan oleh para siswa sehingga diciptakanlah sebuah E-learning yang dibuat untuk mata pelajaran yang termasuk dalam latihan soal. Dalam e-learning yang telah selesai dibangun pengguna memiliki berbagai macam fasilitas yaitu chat, forum, serta dapat mendownload materi dan tugas. Berdasarkan evaluasi yang dilakukan. E-learning sekolah ini bertujuan membantu dalam pembelajaran siswa sekolah di SMP Negeri 35 Surabaya, agar bisa mempermudah dalam pembelajaran siswa di SMP Negeri 35 Surabaya. E-lerning dapat membantu guru untuk menyampaikan materi, tugas serta dapat memberikan latihan soal untuk pembelajaran siswa.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belaka ng
Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi yang semakin pesat, kebutuhan akan suatu konsep dan mekanisme belajar mengajar berbasis TI menjadi tidak terelakan lagi. Konsep yang dikenal dengan sebutan e-Learning ini membawa pengaruh terjadinya proses transformasi pendidikan konvensional ke bentuk digital, baik secara isi dan sistemnya. Saat ini konsep e-Learning sudah banyak diterima oleh masyarakat dunia, terbukti dengan maraknya implementasi e-Learning di lembaga pendidikan.
E-Learning adalah sistem pendidikan yang menggunakan aplikasi elektronik untuk mendukung pengembangan kegiatan belajar mengajar dengan media internet, intranet atau media jaringan komputer lain. Dengan e-Learning memungkinkan terjadinya proses pendidikan tanpa melalui tatap muka langsung dan pengembangan ilmu pengetahuan kepada siswa bisa dilakukan dengan mudah.
1.2 Rumusan Masalah
Melihat latar belakang masalah tersebut, serta membaca dokumentasi dan referensi seputar pembuatan, penerapan dan pengembangan aplikasi e-Learning, maka dapat dirumuskan beberapa pertanyaan sebagai berikut:
a. Bagaimana merancang suatu aplikasi e -Learning.
b. Bagaimana menerapkan aplikasi e-Learning sehingga mampu mendukung kegiatan belajar mengajar.
1.3 Batasan Masalah
Penulisan Proposal ini hanya membatasi beberapa permasalahan, yaitu : a. Membuat aplikasi e-Learning berbasis web pada SMP Negeri 35
Surabaya.
b. Bahasan e-Learning pada SMP Negeri 35 Surabaya ini meliputi : 1)User (Administrator, Guru dan Siswa ).
2)Materi Pelajaran (Upload dan Download). 3)Tugas (Upload dan Download).
4)Latihan Soal.
5)Pengumuman. 6) Forum Diskusi.
1.4 Tujuan
1.5 Manfaat
1) Dapat memudahkan para siswa untuk memperoleh materi.
2) Memudahkan para guru untuk dapat mendistribusikan materi dalam proses pembelajaran, sehingga proses belajar lebih efektif dan mutu pendidikan lebih meningkat.
3) Memudahkan pihak sekolah memberikan suatu pengumuman.
1.6 Metodologi
Metode yang akan dalam penulisan ini meliputi dua bagian yaitu metode analisis dan metode perancangan.
1.6.1 Metode Analisis
a. Pengamatan : melakukan pengawasan terhadap kegiatan sekolah yang berhubungan dengan pembuatan aplikasi E-learning.
b. Wawancara : melakukan tanya jawab, meminta keterangan atau pendapat mengenai aplikasi E-learning kepada warga sekolah.
c. Studi Pustaka : melakukan penelitian melalui buku-buku yang memuat berbagai macam materi tentang aplikasi E-learning.
1.6.2 Metode Per ancangan Ber basis Object Oriented
Metode Perancangan Menggunakan Metode Perancangan Berbasis Object Oriented Melalui Tahapan :
a. Pembuatan Unified Modelling Language (UML) b. Pembuatan rancangan basis data
1.7 Sistematika Pembahasan
Sistematika pembahasan yang dibuat dalam tugas akhir ini disusun dalam beberapa bab, yang dijelaskan sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang deskripsi umum Tugas Akhir yang meliputi diantaranya latar belakang, batasan masalah, tujuan, manfaat, metodologi serta sistematika pembahasan.
BAB II TINJ AUAN PUSTAKA
Bab in berisi tentang konsep dari teori pembelajaran yang menjadi dasar pembuatan Tugas Akhir diantaranya tentang e-learning, Web Arsitektur, PHP,AJAX dan MySql.
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Bab ini berisi tentang analisa dari sistem yang akan dibuat dan perancangan sistem yang meliputi diantaranya deskripsi umum sistem, kebutuhan sistem, perancangan proses latar dan perancangan antarmuka (interface).
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB V PENUTUP
BAB II
TINJ AUAN PUSTAKA
2.1. Pr ofil Sekolah SMP Neger i 35 Sur abaya
SMP Negeri 35 Surabaya adalah salah satu sekolah menengah pertama
negeri yang terletak di Jl.Rungkut Asri No 22 Kecamatan Rungkut Surabaya,
merupakan salah satu sekolah menengah pertama negeri yang banyak diminati
masyarakat sekitar.
SMP Negeri 35 Surabaya berdiri pada tahun 2002 dan beroperasi pada tahun 2002 dengan jenjang Akreditasi A, berdiri di atas tanah pemerintah dengan status bangungan pemerintah dan surat ijin bangunan No 188.45 / 771.92 / 402.5.09 / 1994, memiliki luas tanah sebesar 5840 m² dengan luas seluruh bangunan 1412 m² dan dengan status tanah SHM
2.1.1. Visi Dan Misi Sekolah SMP Neger i 35 Sur abaya Visi :
1. Unggul dalam pengembangan kurikulum 2. Unggul dalam proses pembelajaran 3. Unggul dalam kelulusan
Misi:
1. Melaksanakan pengembangan kurikulum satuan pendidikan 2. Melaksanakan pengembangan metode dan strategi pembelajaran 3. Melaksanakan nilai akademis dan non akademis
4. Melaksanakan pengembangan tenaga pendidik dan kependidikan
5. Melaksanakan pengembangan fasilitas pendidikan
6. Melaksanakan pengembangan penilaian berbasis kompetensi
7. Melaksanakan pengembangan sumber dana dan pendayagunaan potensi sekolah
8. Melaksanakan pengembangan metode belajar siswa
2.1.2. Str uktur Organisasi Sekolah SMP Neger i 35 Surabaya
2.2.
Electronic Lear ning
E-lear ning merupakan singkatan dari Elek tronic Lear ning, merupakan cara baru dalam proses belajar mengajar yang menggunakan media elektronik khususnya internet sebagai sistem pembelajarannya. E-learning merupakan dasar dan konsekuensi logis dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Beberapa ahli mencoba menguraikan pengertian e-learning menurut versinya masing-masing, diantaranya :
• Jaya Kumar C. Koran (2002)
e-learning sebagai sembarang pengajaran dan pembelajaran yang menggunakan rangkaian elektronik (LAN, WAN, atau internet) untuk
menyampaikan isi pembelajaran, interaksi, atau bimbingan.
• Dong (dalam Kamarga, 2002)
e-learning sebagai kegiatan belajar asynchronous melalui perangkat elektronik komputer yang memperoleh bahan belajar yang sesuai dengan kebutuhannya.
• Rosenberg (2001)
Menekankan bahwa e-learning merujuk pada penggunaan teknologi internet untuk mengirimkan serangkaian solusi yang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan.
dan tes yang telah diatur dan disusun berdasarkan jadwal yang telah disepakati pihak-pihak terkait (pengelola e-learning dan pembelajar sendiri). Pembelajaran seperti ini biasanya tingkat interaksinya tinggi dan diwajibkan oleh perusahaan pada karyawannya atau pembelajaran jarak jauh yang dikelola oleh universitas dan perusahaan-perusahaan (biasanya perusahaan konsultan) yang memang
bergerak dibidang penyediaan jasa e-learning untuk umum.
E-learning bisa juga dilakukan secara informal dengan interaksi yang lebih sederhana, misalnya melalui sarana mailing list, e-newsletter atau website pribadi, organisasi dan perusahaan yang ingin mensosialisasikan jasa, program, pengetahuan atau keterampilan tertentu pada masyarakat luas (biasanya tanpa memungut biaya).
.
2.3.
Inter net
Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan. Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of
California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya. Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.
2.4.
Per anan Situs Web
Menurut Tharom (2002 : 63), “web adalah arsitektur kerja dalam mengakses dokumen-dokumen yang tersebar pada ribuan mesin di internet”. Situs Web sering pula disingkat dengan situs saja; web site; website; site; web, adalah “kumpulan dari halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet” (Wikipedia : 2010).
sehingga aplikasi ini menjadi semacam sarana pengetahuan yang interaktif. Yang memang dirancang terdiri dari ribuan halaman atau dokumen yang saling terhubung yang dapat ditampilkan di monitor.
Sedangkan menurut Graiftan (2010), bahwa: World Wide Web sering disingkat sebagai WWW atau web saja, yakni sebuah sistem dimana informasi dalam bentuk teks, gambar, suara, dan lain-lain dipresentasikan dalam bentuk hypertext dan dapat diakses oleh perangkat lunak yang disebut browser. Informasi di web pada umumnya di tulis dalam format HTML. Informasi lainnya disajikan dalam bentuk grafis (dalam format GIF, JPEG, PNG), suara (dalam format AU, WAV), dan objek multimedia lainnya (seperti MIDI, Shockwave, Quicktime Movie, 3D World). WWW dijalankan dalam server yang disebut HTTP. Dari uraian di atas jelas bahwa situs web merupakan salah satu aplikasi internet yang terdiri dari ribuan halaman atau dokumen yang saling terhubung dengan bentuk tampilan multimedia seperti gambar, animasi, teks, suara, dan lain sebagainya, yang dapat diakses dengan browser. Walaupun website sudah secara umum dipakai, namun Associated Press Stylebook, Reuters, Microsoft, Academia, dan kamus-kamus, penulisan yang mereka gunakan adalah dengan menggunakan dua kata, yaitu web site. Hal ini karena ¨Web¨ bukanlah terminologi umum, namun merupakan singkatan dari World Wide Web (Wikipedia : 2010).
2.5.
Web Ser ver
akan memproses permintaan itu kemudian memberikan hasil prosesnya berupa data yang diinginkan kembali ke browser. Data ini mempunyai format yang standar, disebut dengan format SGML (standar general markup language). Data yang berupa format ini kemudian akan ditampilkan oleh browser sesuai dengan kemampuan browser tersebut. Contohnya, bila data yang dikirim berupa gambar,
browser yang hanya mampu menampilkan teks (misalnya lynx) tidak akan mampu menampilkan gambar tersebut.
Web server, untuk berkomunikasi dengan client-nya (web browser) mempunyai protokol sendiri, yaitu HTTP (hypertext tarnsfer protocol). Dengan protocol ini, komunikasi antar web server dengan client-nya dapat saling dimengerti dan lebih mudah. Seperti telah dijelaskan diatas, format data pada world wide web adalah SGML. Tapi para pengguna internet saat ini lebih banyak menggunakan format HTML (hypertext markup language) karena penggunaannya lebih sederhana dan mudah dipelajari.
Secara garis besarnya web server hanya memproses semua masukan yang diperolehnya dari web clientnya.
Untuk membuat sebuah web server, maka kita akan menemukan berbagai macam persoalan, dimulai dari pemilihan software web browser mana yang paling sesuai kebutuhan, apa saja spesifikasi hardware yang dibutuhkan, bagaimana kondisi interkoneksi jaringan internet yang ada, dan lain sebagainya. Belum lagi termasuk bagian pembuatan halaman-halaman webnya, mau menggunakan format apa (HTML, SGML, PHP, PHP3, CGI, dan lain-lain). Hal yang paling utama dalam proses pembuatan web server adalah memilih software mana yang akan digunakan sebagai web server. Untuk itu perlu adanya pertimbangan sebagai berikut :
1. Lisensi dari software yang akan digunakan (freeware, shareware atau komersial).
2. Kemudahan instalasi.
3. Kemudahan dalam mengatur konfigurasi.
4. Kemudahan untuk menambah atau mengubah peripheralnya. 5. Kemampuan Software.
6. Besar ruang yang dibutuhkan untuk menyimpan file-file minimal yang dibutuhkan agar software dapat berfungsi dengan baik.
7. Prospek software tersebut dimasa yang akan datang.
8. Performasi dan konsumsi sumber daya yang digunakan software itu. 9. Dukungan teknis (mempunyai site-site atau milis untuk bertanya bila
10. Dukungan platform (jenis sistem operasi apa saja yang dapat menjalankan software tersebut).
11. Dukungan terhadap third party (apakah software ini dapat ditambahkan software tambahan sebagai pelengkap).
Banyak sekali software web server yang dapat diambil di internet. Dengan berdasarkan pada 12 macam pertimbangan di atas, maka dapat dipilih software mana saja yang cocok dengan kebutuhan kita. Misalnya, kita memasang web server untuk keperluan suatu perusahaan jasa internet (ISP), maka pertimbangan yang harus diambil adalah apakah mereka menginginkan software yang gratis atau komersial. Keuntungan dari software komersial adalah mereka mempunyai dukungan teknis dan dokuentasi yang lengkap. Sedangkan pada kebanyakan software gratis mereka tidak menyertakan hal tersebut. Namun, ada juga software gratisan yang mempunyai dukungan teknis dari pembuatnya dan dengan dokuentasi yang lengkap. Salah satu software web server gratisan seperti itu adalah web server Apache.
menambahkan fitur pada NCSA httpd. Mereka mengembangkan program ini lewat mailing list. Dengan berpijak pada NCSA httpd versi 1.3, Team Apache mengeluarkan rilis pertama kali secara resmi Apache versi 0.6.2. Tim inti pengembang Apache waktu itu :Web server Apache mempunyai kelebihan dari beberapa pertimbangan di atas :
1. Apache termasuk dalam kategori freeware.
2. Apache mudah sekali proses instalasinya jika dibanding web server lainnya seperti NCSA, IIS, dan lain-lain.
3. Mampu beroperasi pada berbagai paltform sistem operasi.
4. Mudah mengatur konfigurasinya. Apache mempunyai hanya empat file konfigurasi.
5. Mudah dalam menambahkan peripheral lainnya ke dalam platform web servernya.
Fasilitas atau ciri khas dari web server Apache adalah : 1. Dapat dijadikan pengganti bagi NCSA web server.
2. Perbaikan terhadap kerusakan dan error pada NCSA 1.3 dan 1.4. 3. Apache merespon web client sangat cepat jauh melebihi NCSA. 4. Mampu di kopilasi sesuai dengan spesifikasi HTTP yang sekarang. 5. Apache menyediakan feature untuk multihomed dan virtual server. 6. Kita dapat menetapkan respon error yang akan dikirim web server dengan menggunkan file atau skrip.
2.6.
Web Br owser
informasi dari server web dan menampilkannya sesuai dengan file data itu sendiri. Tugas utama dari web browser adalah mendapatkan dokumen dari web lalu memformat dokumen tersebut bagi pengguna. Untuk mendapatkan halaman tersebut, harus diberikan alamat dari dokumen tersebut.
2.7.
HTML ( Hyper Text Markup Language )
HTML merupakan kepanjangan dari Hyper Text Markup Language adalah suatu bahasa yang digunakan untuk membuat halaman-halaman hypertext (hypertext page) pada internet. Dengan konsep hypertext ini, untuk membaca suatu dokumen anda tidak harus melakukannya secara urut, baris demi baris, atau halaman demi halaman. Tetapi anda tidak dapat dengan mudah melompat dari
satu topik ke topic lainnya yang anda sukai, seperti halnya jika anda melakukan pada online Help dari suatu aplikasi Windows. HTML dirancang untuk digunakan tanpa tergantung pada suatu platform tertentu (platform independent).
2.8.
PHP ( Hyper text Prepr occessor )
PHP diciptakan oleh Rasmus Lerdorf, seorang pemrogram C yang handal.
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP bernama FI (Form Interpreted). Pada saat tersebut PHP adalah sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Perkembangan selanjutnya adalah Rasmus melepaskan kode sumber tersebut dan menamakannya PHP/FI, pada saat tersebut kepanjangan dari PHP/FI adalah
Personal Home Page/Form Interpreter. Dengan pelepasan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP. Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter sudah diimplementasikan dalam C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan. Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend, menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik dan lebih cepat.
2.9.
Ajax (Asynchronous Javascript and XML)
AJAX memiliki kepanjangan Asynchronous Javascript And XML merupakan suatu teknik baru dalam dunia web tapi bukan merupakan bahasa pemrograman yang baru. Dikembangkan sekitar 2-3 tahun yang lalu, AJAX mulai dilirik oleh para web desainer dan programmer. Dengan adanya AJAX, akses data ke server yang dikirim melalui client via web dapat lebih cepat daripada mekanisme biasa. Hal ini dikarenakan AJAX tidak perlu melakukan proses loading page (refresh page) atau pindah ke page yang lain. AJAX dapat diintegrasikan dengan server side programming seperti PHP, ASP, JSP dll. Perhatikan mekanisme proses AJAX menggunakan PHP berikut ini.
Gambar 2.1 Mekanisme Proses AJAX
untuk diolah oleh Javascript. Hasil olahan javascript tersebut akhirnya akan ditampilkan di web client sebagai output tanpa harus merefresh halaman web. Bandingkan dengan mekanisme biasa dalam menjalankan PHP seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut
Gambar 2.2 Website Tanpa AJAX
Pada mekanisme biasa, respon yang dihasilkan oleh server berupa HTML yang mengakibatkan halaman web akan merefresh tampilan. Dilihat dari sisi efisiensi, hal ini tentu kurang sekali. Sedangkan kekurangan AJAX dibandingkan mekanisme biasa adalah memiliki tingkat kesukaran pemrograman yang lebih tinggi, karena programmer harus menguasai 4 hal yaitu HTML-(XHTML), Javascript, XML dan juga server side programming seperti PHP dan lain sebagainya
2.10.
Mysql
untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat closed source atau komersial. MySQL
sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama, yaitu SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data.
Berikut penulisan fungsi script untuk koneksi ke dalam database MySql :
a. MySql_connect()
Perintah ini digunakan untuk melakukan koneksi ke server database MySql, Fungsi ini memiliki format penulisan sebagai berikut. mysql_connect (host, username, password) ;
b. MySql_select_db()
Perintah ini digunakan untuk memilih database yang ada di server MySql, Fungsi ini memiliki format penulisan sebagai berikut.
mysql_select_db (nama_database, pengenalan_koneksi) ; c. Mysql_query()
Perintah ini digunakan untuk melakukan query atau menjalankan permintaan terhadap sebuah table atau sejumlah table database, fungsi ini memiliki format penulisan sebagai berikut.
d. Dasar-dasar perintah sql. Membuat query dalam SQL
create database coba
create table mhs(
nisn char(10) not null,
nama varchar(25) not null,
kelas int(3) not null,
mata_pelajaran char(7) not null,
nilai int(4) not null,
constraint pk_mahasiswa primary key (nisn)
)
INSERT INTO `siswa` (`nisi`, `nama`, `kelas`,
`mata_pelajaran`, `nilai`) VALUES (”, ”, ”, ”, ”);
SELECT * FROM `siswa` WHERE `nama`=’ ‘
DELETE FROM `siswa` WHERE nisn =’ ‘
ALTER TABLE `siswa`
DROP `nisn`,
DROP `nama`,
DROP `kelas`,
DROP `mata_pelajaran`,
3.1. Analisa Sistem
Dalam sub bab ini akan dijelaskan mengenai analisa dan perancangan sistem pembelajaran elektronik. Sistem ini nantinya akan dijadikan media pembelajaran secara online untuk SMP NEGERI 35 SURABAYA.
Aplikasi ini dikembangkan dengan menggunakan teknologi PHP sebagai teknologi programmingnya. Pengguna aplikasi ini terdiri dari administrator, guru dan siswa yang mempunyai hak akses sesuai kebutuhan masing-masing pengguna. Admistrator merupakan pengguna yang mempunyai hak akses tertinggi dalam sistem ini. Guru mempunyai peran yang sangat penting dalam kelangsungan proses pembelajaran. Dalam hal ini guru mempunyai tugas untuk mengelola isi
rencana pembelajaran yang akan diajarkan. Siswa berhak melihat dan mengambil materi yang diajarkan. Selain itu dapat melihat informasi atau pengumuman dalam pelajaran yang diikuti dan megikitu kuis, serta melihat dan mengumpulkan tugas.
3.2. Per ancangan Sistem
Dalam rancang bangun web interaktif ini, dibuat beberapa perancangan
3.2.1. Deskripsi Umum Sistem
Deskripsi umum sistem yang akan dibuat yaitu sistem pembelajaran yang bebasis website, yang bisa memberikan informasi dan pembelajaran secara online kepada siswa siswi SMP Negeri 35 Surabaya.
Dalam penggunaanya, aplikasi website SMP Negeri 35 Surabaya ini dapat digunakan oleh tiga kategori user, yaitu administrator, Guru, siswa-siswi SMP Negeri 35 Surabaya
Tabel Berikut merupakan Tugas dan Hak masing-masing user atau pengguna website.
Tabel 3.1 Hak akses masing-masing user atau pengguna
Kategor i User Tugas Hak Akses
Administr ator Mengelola website
Menambah, menghapus atau mengedit data siswa dan data guru pada website
Gur u Mengelola materi, memberikan tugas, latihan soal online
Menambah, menghapus atau mengedit data materi, upload materi dan member latihan soal
Siswa Memanfaatkan
fisilitas website
3.2.2. Klasifikasi Pengguna Sistem
Adapun pengguna dari sistem ini terdiri dari 3 (tiga) kategori pengguna antara lain:
a. Administrator
Administrator merupakan pengguna yang mempunyai hak akses tertinggi dalam sistem ini. Administrator bertugas untuk mengelola aplikasi ini serta melakukan manajemen terhadap berbagai data seperti data siswa, data guru, data mata pelajaran dan data kelas. Selain itu admin juga dapat mengatur pengguna lain beserta hak aksesnya.
b. Guru
Dalam sistem ini guru mempunyai peran yang sangat penting dalam kelangsungan proses pembelajaran. Dalam hal ini guru mempunyai tugas untuk mengelola isi rencana pembelajaran yang dimaksud yaitu meliputi : materi pelajaran serta pengumuman yang di ajarkan olehya. Untuk dapat tetap berdiskusi dengan siswa dapat dilakukan melalui forum kelas.
c. Siswa
Siswa berhak melihat dan mengambil materi dalam pelajaran yang diikutinya. Selain itu dapat melihat informasi atau pengumuman dalam mata kuliah yang diikuti serta melihat dan mengumpulkan tugas.
3.2.3. Per ancangan Proses
Dalam sub-bab ini dijelaskan mengenai perancangan proses dari system yang akan dibuat nantinya. Dalam perancangan proses ini akan dijelaskan dalam
3.2.3.1
Use Case Bisnis
Gambar 3.1 menjelaskan bahwa guru mempunyai Use case memberikan materi, memberikan tugas serta mengelola materi sedangkan siswa mempunyai 1 Use case yaitu mengumpulkan tugas dan admin bertugas untuk memberikan informasi.
Gambar 3.1 Use Case Bisnis
3.2.3.2 Use Case Sistem
Use case sistem menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Use case sistem terdiri dari use case dan actor yang direlasikan dengan garis association. Use case mempresentasikan sebuah interaksi antara actor
Memberikan Informasi Admin
Mengelola NIali Latihan Soal Guru
Mengumpulkan Tugas Memberikan Materi
dengan sistem. Actor adalah sebuah entitas yaitu manusia atau mesin yang berinteraksi dengan sistem untuk melakukan pekerjaan tertentu.
Gambar 3.2 Use Case Sistem
3.3
Activity Diagr am
Activity use case menggambarkan workflow proses bisnis dan urutan aktivitas dalam sebuah proses. Diagram ini mirip dengan flowcahart, keuntungan dengan dibuatnya diagram ini pada awal pemodelan untuk membantu
Mengelola Materi Mengelola Tugas
Download Materi
Upload Tugas Download Tugas Manajemen User
Mengelola Informasi
Forum Mengelola forum
Admin
Guru
Mengelola latihan soal
Mengikuti latihan soal
Siswa
memahami keseluruhan proses. Activity use case juga bermanfaat untuk menggambarkan parallel behaviour atau menggambarkan interaksi beberapa use case.
3.3.1 Administr ator
3.3.1.1Menambah Infor masi
Gambar 3.3 adalah Activity diagram Admin untuk menambah informasi seperti pengumuman untuk para siswa, dimana didalamnya terdapat langkah-langkah untuk menambah informasi.
Gambar 3.3 Activity Diagram Admin Menambah Informasi
3.3.1.2 Menghapus Infor masi
Gambar 3.4 adalah Activity diagram Admin untuk menambah informasi seperti pengumuman untuk para siswa, dimana didalamnya langkah-langkah untuk menambah informasi.
Admin memilih opsi kelola informasi
Start
Pilih form tambah informasi
Isikan data informasi
Pilih kategori
Sistem menampilan data informasi
Tambah informasi ?
End [ Tidak ]
Gambar 3.4 Activity Diagram Admin Menghapus Informasi
3.3.1.3 Menambah User
Gambar 3.5 adalah Activity diagram Admin untuk Menambah User dalam hal ini medaftarkan guru yang akan memberikan materi kepada siswa yang sudah mendaftar di e-learning.
Start
Admin memilih opsi kelola informasi
Sistem menampilkan data informasi
Pilih informasi
Hapus informasi
Sistem menampilkan informasi berhasil dihapus
Hapus informasi ?
End [ Tidak ]
Gambar 3.5 Activity Diagram “Mendaftarkan Guru” 3.3.1.4 Menghapus User
Gambar 3.6 adalah Activity diagram Admin untuk Menghapus User Guru yang sudah didaftarkan sebelumnya.
Admin memilih opsi menejemen user
Start
Pilih form tambah user
isikan data user
Isikan data mata pelajaran
Menampilkan data user
Sistem menampilkan data user / tidak
Tambah ?
End
[ Ya ]
Gambar 3.6 Activity Diagram Menghapus Data guru 3.3.1.5 Membuat Kategor i
Gambar 3.7 adalah Activity diagram Admin untuk Membuat Kategori pada forum yang digunakan untuk berdiskusi para siswa dan guru.
Start
admin memilih opsi manajemen user
Memilih data guru yang akan dihapus
Sistem menampilkan berhasil hapus
Lihat data guru Hapus data
guru
Hapus ?
End [ Tidak ]
.
Ga mbar 3.7 Activity Diagram Membuat Kategori 3.3.1.6 Menghapus Topik
Gambar 3.8 adalah Activity diagram Admin untuk Menghapus Topik pada forum yang digunakan untuk berdiskusi para siswa dan guru, jika ada Topik yang di anggap tidak pantas untuk di publikasikan maka admin berwenang untuk menghapus topik tersebut.
Dengan begitu topik tidak akan ditampilkan dihalaman diskusi jika topik tersebut ada kata-kata yang tidak seharusnya di publikasikan.
Start
Admin memilih forum
Buat kategori Pilih form buat
kategori topik
Gambar 3.8 Activity Diagram Menghapus Topik
3.3.2 Gur u
3.3.2.1 Upload Mater i
Gambar 3.9 adalah Activity diagram Guru yang digunakan untuk upload materi yang akan berikan kepada siswa, dimana didalamnya terdapat proses upload materi dan menampilkan berhasil dan tidaknya proses upload yang dilakukan.
Jika materi berhasil di upload maka system akan menampilkan pilihan untuk upload materi, jika memilih upload system akan kemnbali menampilkan form upload, jika tidak memilih upload maka system akan menampilkan file materi yang sudah berhasil di upload.
Start
Admin memilih opsi forum
Pilih kategori
Pilih topik
Hapus topik
Gambar 3.9 Activity Diagram “Upload Materi”
3.3.2.2 Menghapus Mater i
Gambar 3.10 adalah Activity diagram Guru yang digunakan untuk upload materi yang akan berikan kepada siswa, dimana didalamnya terdapat proses upload materi dan menampilkan berhasil dan tidaknya proses upload yang dilakukan.
Start
Guru memilih opsi materi
Memilih kelas
Pilih form upload materi
Upload materi
Sistem menampilkan upload berhasil
Sistem menampilkan upload materi / tidak
Upload
End [ Tidak ]
Gambar 3.10 Activity Diagram Menghapus Materi 3.3.2.3. Upload Tugas
Gambar 3.11 adalah Activity diagram Guru yang digunakan untuk upload tugas yang akan berikan kepada siswa, dimana didalamnya terdapat proses upload
materi dan menampilkan berhasil dan tidaknya proses upload yang dilakukan. Start
Guru memilih opsi materi
Pilih kelas
Pilih materi
Hapus materi
Sistem menampilkan materi berhasil dihapus
Sistem menampilkan hapus materi / tidak
End Hapus ?
[ Tidak ]
Gambar 3.11 Activity Diagram “Upload Tugas”
3.3.2.4. Menghapus Tugas
Gambar 3.12 adalah Activity diagram Guru yang digunakan untuk upload materi yang akan berikan kepada siswa, dimana didalamnya terdapat proses hapus tugas.
Start
Memilih opsi tugas
Memilih kelas
Pilih form upload tugas
Sistem menampilkan tugas berhasil di upload
Lihat data
Upload ?
End [ Tidak ]
Gambar 3.12 Activity Diagram Menghapus Tugas
3.3.3 Siswa
3.3.3.1 Download Mater i
Gambar 3.13 adalah Activity diagram Siswa yang digunakan untuk Download materi yang berikan oleh guru pengajar, dimana didalamnya terdapat proses download materi dan menampilkan pilihan simpan file atau buka file.
Start
Guru memilih opsi tugas
Pilih kelas
Pilih tugas
Hapus tugas
Sistem menampilkan tugas berhasil dihapus
Hapus ? Sistem menampilkan
hapus tugas / tidak
End [ Tidak ]
Ga mbar 3.13 Activity Diagram Download Materi 3.3.3.2Download Tugas
Gambar 3.14 adalah Activity diagram Siswa yang digunakan untuk Download tugas yang berikan oleh guru pengajar, dimana didalamnya terdapat proses download tugas dan menampilkan pilihan simpan file atau buka file. Dalam proses download tugas siswa harus memilih kelas terlebih dahulu sebelum dapat mendownload tugas.
Start
Siswa memilih opsi kelas
Pilih materi
Download materi
konfirmasi simpan / buka
Start
Siswa memilih opsi kelas
Pilih tugas
Download tugas
Konfirmasi simpan / buka
End
Ga mbar 3.14 Activity Diagram Download Tugas
3.3.3.3Upload J awaban Tugas
Start
Siswa memilih opsi upload jawaban
pilih form upload jawaban
Isian data
Upload jawaban tugas
Sistem menampilkan jawaban berhasil di upload
End
Gambar 3.15 Activity Diagram Upload Jawaban Tugas
3.3.4 For um
3.3.4.1Membuat Topik
Start
Pilih menu forum
Pilih kategori
Pilih topik
Lihat topik
Beri tanggapan
End Start
Pilih menu forum
Buat topik baru
Lihat topik
End
Gambar 3.16 Activity Diagram Membuat Topik
3.3.4.2Member i Tanggapan
Gambar 3.17 adalah Activity diagram yang digunakan untuk memberi tanggapan dari topik yang sudah dibuat oleh guru atau siswa.
Gambar 3.17 Activity Diagram Memberi Tanggapan
3.4 Sequence Diagr am
Sequence diagram menunjukkan langkah-langkah kerja sama obyek-obyek di dalam use case. Obyek apa saja yang dibutuhkan untuk aliran, pesan apa saja yang obyek kirimkan ke obyek lainnya,dan urutan pesan-pesan yang dikirimkan.
3.4.1 Sequence Diagr am Admin Membuat Kategor i
Gambar 3.18 Diagram Sekuensial Untuk Use Case Membuat Kategori Deskripsi : Admin akan menambah kategori dengan menggunakan fasilitas tambah kategori, dengan terlebih dahulu mengisi form yang sudah di sediakan dan setelah itu menyimpannya, kedudian diproses oleh sistem untuk disimpan di dalam database.
: Admin : Admin
Form tambah kategori Form tambah
kategori
Database Database
Buka isikan kategori Simpan kategori
: Admin : Admin
Form tambah guru Form tambah
guru
Form tambah mata pelajaran
Form tambah mata pelajaran
Database Database
buka
isikan data
Lanjutkan
isi mata pelajaran
Simpan
isikan data
Simpan
3.4.2 Sequence Diagr am Admin Mendaftarkan Gur u
Ga mbar 3.19 Diagram Sekuensial Untuk Use Case Mendaftarkan Guru Deskripsi : Admin akan menambah, mengedit, menghapus file-file data guru, dengan terlebih dahulu mengisi form dengan memasukkan user dan passwd, kemudian data inputan tadi diproses oleh sistem, jika data-data yang dimasukkan benar akan diproses untuk di simpan ke dalam database.
: Admin : Admin
Display lihat data Display lihat
data
Objek kontrol
Objek kontrol DatabaseDatabase
Buka
Lihat data
Pilih data Hapus
Hapus
Hapus data
3.4.3 Sequence Diagr am Admin Menghapus Data Gur u
Gambar 3.20 Diagram Sekuensial Untuk Use Case Menghapus Data Guru Deskripsi : Admin akan menghapus data-data guru yang tidak lagi mengajar dengan menggunakan fasilitas hapus data guru. Sebelum data terhapus sistem akan menampilkan konfirmasi berupa perntanyaan, apakah nda yain ingin menghapus data. Setelah berhasil menghapus data guru sistem akan menampilkan data-data guru.
: Admin : Admin
Display kategori
Display kategori Display topikDisplay topik DatabaseDatabase
Buka
Pilih kategori
Pilih topik
Buka
Hapus topik
hapus topik
3.4.4 Sequence Diagr am Admin Menghapus Topik
Gambar 3.21 Diagram Sekuensial Untuk Use Case Menghapus Topik Deskripsi : Admin akan menghapus topik yang di anggap tidak pantas untuk di publikasikan, sebelum data terhapus telebih dahulu ada konfrmasi apakah anda yakin ingin menghapus data ini. Setelah itu sistem akan memproses untuk menhapus topik.
: Guru : Guru
kelas
kelas Form uploadForm upload Objek kontrolObjek kontrol DatabaseDatabase
Memilih kelas Membuka form Mengisikan file Simpan Simpan file : Guru : Guru Kelas
Kelas MateriMateri HapusHapus DatabaseDatabase
Pilih kelas
Pilih materi
Hapus
Hapus materi
3.4.5 Sequence Diagr am Gur u Upload Mater i Dan Tugas
Gambar 3.22 Diagram Sekuensial Untuk Use Ccase Upload Materi Dan Tugas Deskripsi : Guru akan menambah file-file materi dengan menggunakan fasilitas Upload Materi dengan terlebih dahulu mengisi form upload materi.
3.4.6 Sequence Diagr am Gur u Menghapus Mater i Dan Tugas
Gambar 3.23 Diagram Sekuensial Untuk Use Case Hapus Materi Dan Tugas Deskripsi : Guru akan menghapus materi dan tugas dan sebelum data terhapus telebih dahulu ada konfrmasi apakah anda yakin ingin menghapus data ini. Setelah itu sistem akan memproses untuk menhapus topik.
: Siswa : Siswa
kelas
kelas Mata pelajaranMata pelajaran Materi / tugasMateri / tugas Hard driveHard drive
Buka
Pilih kelas
Pilih mata pelajaran
Buka
Pilih materi / tugas
Buka
Download materi / tugas
Simpan
Simpan 3.4.7 Sequence Diagr am Siswa Download Mater i dan Tugas
Gambar 3.24 Diagram Sekuensial Untuk Use Case Download Materi Dan Tugas Deskripsi : Siswa akan melihat file-file materi pelajaran yang dapat di download oleh Siswa dengan menggunakan fasilitas Download Materi dengan terlebih dahulu memilih kelas yang ada pada halaman download materi, setelah siswa memilih kelas siswa baru bias memilih mata pelajaran, setelah itu siswa baru bisa men-download materi.
: Aktor : Aktor
Form buat topik
Form buat topik DatabaseDatabase
Buka isikan data
Simpan
isikan data Simpan
3.4.8 Sequence Diagr am Siswa Upload Mater i dan Tugas
Gambar 3.25 Diagram Sekuensial Untuk Use Case “Upload Jawaban Tugas” Deskripsi : Siswa yang selesai mengerjakan tugas, dapat di upload dengan menggunakan fasilitas Upload Jawaban tugas dengan terlebih dahulu mengisi form upload yang sudah di sediakan.
3.4.9 Sequence Diagr am For um Membuat Topik
Gambar 3.26 Diagram Sekuensial Untuk Use Case Membuat Topik
Deskripsi : Forum disini di buat untuk berdiskusi mengenai materi ataupun bahasan umum yang di kelompokkan dalam beberapa kategori dan topik bahasan, siswa dan guru dapat saling berdiskusi pada topik yang sudah di buat untuk di beri tanggapan mengenai topik itu sendiri, siswa dan guru dapat membuat topik dengan terlebih dahulu mengisikan form buat topik yang ada, dan setelah itu
sistem akan menyimpan isi topik tersebut ke dalam database yang sudah ada, setelah data sudah tersimpan maka akan di tampilkan pada halaman forum, siswa dan guru bisa member tanggapan mengenai isi topik yang sudah dibuat.
3.4.10 Sequence Diagr am For um Memberi Tanggapan
Gambar 3.27 Diagram Sekuensial Untuk Use Case memberi Tanggapan
: Aktor : Aktor
Kategori
Kategori TopikTopik Form tanggapanForm tanggapan DatabaseDatabase
Buka Pilih kategori
Pilih topik
Buka Pilih topik
Memberi tanggapan
Simpan
isikan tanggapan Buka
isikan tanggapan
Deskripsi : siswa dan guru bisa member tanggapan untuk topik yang sudah ada dengan terlebih dahulu memilih kategori topik, setelah itu memilih topik untuk di beri tanggapan.
3.5
Diagr am Kelas
Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan object serta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan, asosiasi, lain-lain. Class diagram terdiri dari relasi beberapa class, dalam class itu sendiri terdiri dari atributte dan operation yang menggambarkan keadaan suatu sistem juga menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metoda/fungsi).
4.1
Implementasi Sistem
Desain sistem menentukan bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan apa
yang mesti diselesaikan, tahap ini menyangkut mengkonfigurasikan dari
komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem, sehingga setelah
instalasi dari sistem akan benar-benar memuaskan rancang bangun yang telah
ditetapkan pada akhir tahap analisis sistem.
4.2
Tujuan Implementasi Sistem
Tahap perancangan sistem adalah tahapan lanjutan setelah analisa sistem,
tahap perancangan sistem ini memiliki 2 tujuan utama yaitu :
a.
Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem
b.
Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap
kepada pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik yang terlibat ( lebih condong
pada desain sistem yang terinci )
4.3
Implementasi Antar Muka
Merancang antarmuka merupakan bagian yang paling penting dari merancang
sistem. Biasanya hal tersebut juga merupakan bagian yang paling sulit, karena dalam
merancang antarmuka harus memenuhi tiga persyaratan: sebuah antarmuka harus
sederhana, sebuah antarmuka harus lengkap, dan sebuah antarmuka harus memilki
kinerja yang cepat.
Berikut ini merupakan perancangan antar muka dari aplikasi yang di bangun
( Aplikikasi E-learning SMP NEGERI 35 SURABAYA ) :
4.3.1
Antar Muka Login
Berikut ini merupakan gambaran login dari Aplikikasi E-learning SMP
NEGERI 35 SURABAYA. Di mana login tersebut akan digunakan untuk siswa, guru
dan admin.
4.3.2
Antar Muka Halaman Utama Administrator
Halaman utama Administrator dimana didalamnya terdapat menu-menu untuk
mengelola E-learning.
Gambar 4.2 Antar Muka Halaman Administrator.
4.3.3
Antar Muka For m Manajemen User
Halaman Manajemen User untuk melihat guru yang sudah terdaftar di E-learning.
Jika sudah terdaftar maka guru bisa upload materi, tugas dan memberikan latihan soal
untuk siswa.
4.3.4
Antar Muka For m Pendaftaran Gur u
Halaman form untuk mendaftarkan guru yang meliputi username dan password
yang digunakan untuk login ke halaman guru.
Gambar 4.4 Antar Muka Manajemen User.
4.3.5
Antar Muka Kelola Pengumuman
Halaman untuk mengelola pengumuman untuk siswa, seperti pengumuman materi
baru dan tugas.
4.3.6
Antar Muka For m Menambah Pengumuman
Halaman Administrator untuk menambah pengumuman.
Gambar 4.6 Antar Muka Form Tambah Pengumuman.
4.3.7
Antar Muka Halaman Utama Gur u
Halaman utama Guru dimana didalamnya terdapat menu-menu untuk materi,
tugas dan latihan soal.
4.3.8
Antar Muka Upload Materi
Halaman untuk upload materi dimana didalamnya akan di isi dengan
materi-materi yang akan diberikan pada siswa.
Gambar 4.8 Antar Muka Halaman Upload Materi.
4.3.9
Antar Muka Upload Tugas
Halaman untuk upload materi dimana didalamnya akan di isi dengan tugas yang akan
diberikan pada siswa.
4.3.10
Antar Muka Halaman Utama Siswa
Halaman utama siswa dimana didalamnya terdapat menu-menu untuk download
materi, download tugas, upload jawaban tugas dan forum.
Gambar 4.10 Antar Muka Halaman Siswa.
4.3.11
Antar Muka Siswa Download Materi
Halaman untuk siswa dimana siswa dapat men-download materi yang sudah
disediakan oleh guru.
4.3.12
Antar Muka Siswa Download Tugas
Halaman siswa untuk download tugas yang sudah disediakan oleh guru.
Gambar 4.12 Antar Muka Halaman Download Tugas.
4.3.13
Antar Muka Siswa Latihan Soal
Halaman siswa untuk latihan soal yang sudah disediakan oleh guru.
4.3.14
Antar Muka Siswa Mengerjakan Soal
Halaman siswa untuk mengerjakan latihan soal yang sudah disediakan oleh guru.
Gambar 4.14 Antar Muka Halaman Siswa.
4.3.15
Antar Muka Siswa Mengerjakan Soal
Halaman siswa untuk hasil studi yang meliputi jumlah soal, benar, salah dan nilai
akhir hasil studi.
4.4
Pengujian Sistem
Proses pengujian berfokus pada logika internal software, memastikan bahwa
semua pernyataan sudah diuji, dan pada eksternal fungsional, yaitu mengarahkan
pengujian untuk menemukan kesalahan – kesalahan dan memastikan bahwa input
yang dibatasi akan memberikan hasil aktual yang sesuai dengan hasil yang
dibutuhkan.
4.4.1
Pengujian Sistem Dengan For m Login
Pada Gambar 5.1 menunjukkan halaman login dimana user name dan
password harus di isi dengan data yang valid.
Gambar 4.16 Antar Muka Login Program.
Gambar 4.17 Antar Muka Halaman Administrator..
Halaman administrator berfungsi untuk melihat data guru yang sudah
terdaftar di E-learning. Jika sudah terdaftar maka guru bisa upload materi, tugas dan
memberikan latihan soal untuk siswa.
Gambar 4.18 Antar Muka Halaman Utama Guru.
Gambar 4.19 Antar Muka Halaman Siswa.
Halaman utama siswa dimana didalamnya terdapat menu-menu untuk
mengelola E-learning. Diantaranya adalah download materi, download materi, latihan
soal dan forum.
4.4.2
Pengujian Sistem Pada Halaman Administr ator
Halaman utama Administrator dimana didalamnya terdapat menu-menu untuk
mengelola E-learning. Diantaranya adalah mata pelajaran, manajemen user,
informasi dan forum. Halaman Manajemen User berfungsi untuk melihat guru yang
sudah terdaftar di E-learning. Jika sudah terdaftar maka guru bisa upload materi,
tugas dan memberikan latihan soal untuk siswa.
Form pendaftaran guru berguna untuk mendaftarkan guru yang akan member
Gambar 4.20 Form Pendaftaran Guru.
Jika pengumuman berhasil ditambahkan, maka sistem akan menampilkan
halaman seperti berikut.
Gambar 4.21 Halaman Data Berhasil Disimpan.
4.4.3
Pengujian Sistem Dengan Form Pengumuman
Gambar 4.22 Form Tambah Pengumuman.
Jika pengumuman berhasil ditambahkan, maka sistem akan menampilkan
halaman seperti berikut.
Gambar 4.23 Halaman Data Berhasil Disimpan.
4.4.4
Pengujian Sistem Dengan Form Tambah Kategori
Gambar 4.24 Form Tambah Kategori.
Jika penambahan kategori berhasil, maka sistem akan menampilkan halaman
seperti berikut.
4.4.5
Pengujian Sistem Pada Halaman Gur u
Halaman utama guru yang didalamnya terdapat menu-menu untuk mengelola
E-learning. Diantaranya adalah materi, tugas, latihan soal dan forum. Form upload
materi berfungsi untuk upload materi yang akan diberikan kepada siswa.
Gambar 4.26 Form Upload Materi.
Jika upload materi berhasil ditambahkan, maka sistem akan menampilkan
halaman seperti berikut.
4.4.6
Pengujian Sistem For m Upload Tugas
Form tambah kategori digunakan untuk forum diskusi untuk siswa dan guru
yang sudah terdaftar.
Gambar 4.27 Form Upload Tugas.
Jika upload tugas berhasil ditambahkan, maka sistem akan menampilkan
halaman seperti berikut.
BAB V PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Kesimpulan dengan adanya E-Learning berbasis web ini adalah
memudahkan komunikasi guru dan siswa, pemberian materi, kemudahan pemberian tugas dan pengumpulan tugas, serta memudahkan penginformasian nilai. E-Learning memungkinkan user dapat belajar di luar atau jam sekolah, memberi suasana yang berbeda karena belajar tidak di dalam kelas dan dengan satu fasilitas website sehingga akan terasa lebih menyenangkan.
5.2. Sar an
Aplikasi e-learning pada SMP Negeri 35 Surabaya masih dapat dikembangkan lagi. Dibawah ini adalah beberapa saran untuk pengembangan aplikasi e-learning SMP Negeri 35 Surabaya, yaitu :
1) Aplikasi e-learning ini memerlukan maintenance secara rutin agar aplikasi ini dapat selalu mengikuti perkembangan kurikulum pembelajaran yang sering berubah-ubah. Seperti format pemberian nilai dan distribusi materi pelajaran. 2) Aplikasi e-learning ini juga masih dapat ditambahkan dengan fitur-fitur
multimedia yang berhubungan dengan kebutuhan pembelajaran dan sekolah.
Hakim, Lukmanul, 2008, “Membongkar Trik Rahasia Para Master PHP”, Penerbit
Loko media, Yogyakarta.
Hakim, Lukmanul, 2010, “Trik Dahsyat Menguasai Ajax Dengan JQuery”,
Penerbit Loko media, Yogyakarta.
Rendra Kurniawan, 2009, “Aplikasi E-learning Berbasis Web”, Slide Share, “http://www.slideshare.net/rendrakurniawan/proposal-e-learning”, diakses tanggal 08 mei 2012