Informasi Dokumen
- Penulis:
- Agnes Prihatiningtyas
 
 - Pengajar:
- Prihastuti Ekawatiningsih, M. Pd
 - Dr. Mutiara Nugraheni
 - Andian Ali A. MSc.
 - Triman, S.Pd
 - Dr. Moch. Bruri Triyono
 
 - Sekolah: Universitas Negeri Yogyakarta
 - Mata Pelajaran: Pendidikan Teknik Boga
 - Topik: Pengaruh Video Pelayanan Restoran Untuk Meningkatkan Pencapaian Kompetensi Mata Pelajaran Tata Hidang
 - Tipe: skripsi
 - Tahun: 2016
 - Kota: Yogyakarta
 
Ringkasan Dokumen
I. PENDAHULUAN
Bagian ini membahas latar belakang pentingnya pendidikan dalam mendukung pembangunan nasional. Pendidikan berperan dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Mata Pelajaran Tata Hidang di SMK N 3 Sukoharjo menjadi fokus penelitian, di mana siswa perlu memahami prosedur pelayanan restoran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan video pembelajaran terhadap pencapaian kompetensi siswa.
1.1. Latar Belakang Masalah
Latar belakang menjelaskan pentingnya pendidikan dalam meningkatkan kualitas SDM. Ditekankan bahwa Mata Pelajaran Tata Hidang di SMK N 3 Sukoharjo memiliki tantangan dalam pencapaian kompetensi siswa. Penggunaan metode ceramah yang dominan menyebabkan siswa kurang aktif, sehingga perlu diterapkan metode baru seperti video pembelajaran untuk meningkatkan minat dan pemahaman siswa.
1.2. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah mencakup kurangnya perhatian siswa dalam pembelajaran, rendahnya nilai ulangan, dan terbatasnya penggunaan media pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pencapaian kompetensi sebelum dan sesudah penggunaan video pembelajaran serta pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa.
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pencapaian kompetensi pengetahuan siswa sebelum dan sesudah menggunakan video table set up. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengukur pengaruh video pembelajaran terhadap kompetensi siswa dalam Mata Pelajaran Tata Hidang.
II. KAJIAN PUSTAKA
Kajian pustaka membahas teori-teori yang relevan dengan penggunaan media dalam pembelajaran. Media pembelajaran memiliki peranan penting dalam meningkatkan motivasi dan pemahaman siswa. Video sebagai media pembelajaran memiliki karakteristik yang dapat menarik perhatian siswa dan mendukung proses belajar. Penelitian relevan juga dibahas untuk memberikan konteks terhadap penggunaan video dalam pendidikan.
2.1. Media Pembelajaran
Media pembelajaran didefinisikan sebagai segala sesuatu yang digunakan untuk menyampaikan pesan pendidikan. Pemanfaatan media dapat meningkatkan motivasi belajar dan memperjelas penyampaian materi. Penggunaan media yang bervariasi dapat menciptakan suasana belajar yang interaktif dan menyenangkan.
2.2. Video Pembelajaran
Video pembelajaran adalah media yang menyajikan informasi dalam bentuk audio dan visual. Karakteristik video yang menarik dan mudah diakses memungkinkan siswa untuk belajar secara mandiri. Video juga efektif dalam menjelaskan konsep-konsep yang sulit dipahami melalui metode tradisional.
2.3. Tata Hidang
Tata Hidang merupakan bagian penting dalam pelayanan restoran yang meliputi prosedur dan teknik penyajian makanan. Pembelajaran Tata Hidang diharapkan dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam melayani pelanggan, yang menjadi kompetensi utama dalam bidang Jasa Boga.
III. METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan subjek penelitian siswa kelas X di SMK N 3 Sukoharjo. Instrumen penelitian berupa pre-test dan post-test untuk mengukur tingkat pencapaian kompetensi sebelum dan sesudah penggunaan video. Teknik analisis data menggunakan uji Independent T Test untuk mengetahui pengaruh video terhadap hasil belajar siswa.
3.1. Desain Penelitian
Desain penelitian menjelaskan penggunaan metode quasi eksperimen untuk mengevaluasi pengaruh video pembelajaran terhadap pencapaian kompetensi. Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan hasil belajar siswa sebelum dan sesudah intervensi video.
3.2. Populasi dan Sampel
Populasi penelitian adalah siswa kelas X di SMK N 3 Sukoharjo, dengan sampel sebanyak 33 siswa. Pemilihan sampel dilakukan secara acak untuk memastikan representativitas data yang diperoleh dalam penelitian.
3.3. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data menggunakan uji Independent T Test untuk mengetahui perbedaan signifikan antara nilai pre-test dan post-test. Analisis ini bertujuan untuk mengukur efek penggunaan video pembelajaran terhadap pencapaian kompetensi siswa.
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pencapaian kompetensi siswa setelah menggunakan video pembelajaran. Analisis data menunjukkan nilai t hitung lebih besar daripada t tabel, serta nilai signifikansi yang menunjukkan pengaruh positif penggunaan video terhadap hasil belajar siswa.
4.1. Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum penggunaan video, sebagian besar siswa berada pada kategori sedang dan rendah dalam pencapaian kompetensi. Setelah penggunaan video, terdapat peningkatan signifikan dalam kategori tinggi dan sedang, menunjukkan keberhasilan metode pembelajaran yang diterapkan.
4.2. Deskripsi Data Penelitian
Data penelitian menggambarkan distribusi frekuensi pencapaian kompetensi siswa sebelum dan sesudah intervensi. Hasil analisis menunjukkan pergeseran positif dalam kategori pencapaian kompetensi setelah penggunaan video pembelajaran.
4.3. Pembahasan
Pembahasan mencakup interpretasi hasil yang diperoleh, mengaitkan dengan teori yang ada, dan implikasi penggunaan video dalam proses pembelajaran. Ditekankan bahwa video pembelajaran dapat meningkatkan motivasi dan pemahaman siswa dalam Mata Pelajaran Tata Hidang.
V. PENUTUP
Bagian penutup menyimpulkan hasil penelitian dan memberikan saran untuk penggunaan media video dalam pembelajaran di masa depan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan metode pembelajaran di SMK.
5.1. Simpulan
Simpulan penelitian menegaskan bahwa penggunaan video pembelajaran table set up berpengaruh signifikan terhadap pencapaian kompetensi siswa dalam Mata Pelajaran Tata Hidang. Hal ini menunjukkan pentingnya inovasi dalam metode pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar.
5.2. Saran
Saran diberikan untuk guru dan institusi pendidikan agar lebih memanfaatkan teknologi video sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran, serta melakukan penelitian lebih lanjut untuk mengeksplorasi berbagai media pembelajaran lainnya.