PENGERTIAN ETIKA
PROFESI
Mata Kuliah: Etika Profesi
Sarjana Magister Teknik Mesin Semester 5 & 7 Kampus F1 (F144)
Jl. Kol. Pol. Pranoto Kelapa Dua Depok
Etika..tujuan Pendidikan
Nasional
•
Etika
Tujuan Pendidikan Nasional (UU
20/2003)
•
Mengembangkan potensi peserta didik
manusia beriman dan bertaqwa, berakhlak
mulia, ...
•
UU 12/2012: empat tujuan Pendidikan
Tinggi
– ...menjadi manusia beriman...serta berakhlak mulia
Etika & Sila Kedua Pancasila
•
..hubungan serasi antara manusia, baik
perorangan, antar kelompok, maupun
seseorang dengan kelompok.
•
Peradaban
kodrat alami manusia
– Biadab: rendah peradabannya
PENGERTIAN ETIKA
Etika merupakan falsafah moral dan pedoman cara hidup yang benar dipandang dari sudut agama, budaya, dan susila (Mien Uno)
Etika atau etik sebagai pandangan manusia
dalam berprilaku menurut ukuran dan nilai yang baik (Drs. O.P. Simorangkir)
etika adalah teori tentang tingkah laku perbuatan manusia
dipandang dari segi baik dan buruk, sejauh yang dapat ditentukan oleh akal (Drs. Sidi Gajalba dalam sistematika flsafat)
etika didefnisikan sebagai "the discipline which can act as the performance index or reference for our control system". Dengan
demikian, etika akan memberikan semacam batasan maupun
Etika..Ilmu Pengetahuan
•
Cabang ilmu flsafat
•
Pengetahuan
moral
•
Etika adalah ilmu pengetahuan tentang
Etika ?
• etika adalah cabang fllafat yang berbicara
mengenai nilai dan norma moral yang
menentukan prilaku manulia dalam hidupnya.
• Sebuah refekli kritil dan ralional mengenai
nilai dan moral yang menentukan dan
terwujud dalam likap dan pola perilaku hidup manulia, baik lecara pribadi maupun
kelompok
Etika
Etika (Yunani Kuno: "ethikos", berarti "timbul dari kebiasaan") adalah cabang utama flsafat yang
mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral
Etika dalam penerapannya
http://etikaprofesidanprotokoler.blogspot.com/2008/03/
• Etika dalam kehidupan keseharian , sesuatu yang tidak bisa dilepaskan. Apalagi dengan
perkembangan kehidupan social ekonomi budaya dan teknologi yang mendorong munculnya gejala-gejala moral yang fenomenal.
• Dalam dunia bisnis/profesinal, etika merupakan prinsip-prinsip moralitas yang mengatur dan
menjadi pedoman bagi para pelaku bisnis/profesi. • Mengingat begitu pentingnya etika, hampir semua
profesi yang ada saat ini memiliki kode etika profesi yang dituangkan ke dalam bentuk peraturan
tertulis. Tentu saja memiliki sanksi sebagaimana peraturan lainnya bagi pelaku yang dianggap
Jadi apa itu Etika?
•
Cabang ilmu flsafat; baik-buruk, hak,
kewajiban moral
•
Seperangkat prinsip moral
baik atau buruk
•
Kumpulan asas atau nilai
akhlak
Etika
Sistem Nilai
Etika..kebiasaan manusia
•
Etika Perangai
– Adat istiadat yang disepakati – Upacara adat
•
Etika Moral
– Kebiasaan berperilaku baik dan benar
Apa bedanya?
Etika
Norma
Akhlak
Moral
•
Baik-buruk, benar-salah, tepat-tidak tepat
•
Tindakan benar, adil, dan wajar
•
Kapasitas
kesadaran benar-salah
•
Sikap seseorang
hubungannya dengan
Akhlak
•
Sifat yang tertanam dalam jiwa
perbuatan2 mudah tanpa pemikiran dan
pertimbangan
•
Perbuatan akhlak
kepribadian
Norma
•
Aturan atau kaidah yang dipakai untuk
menilai sesuatu
– Norma Agama
Pengertian PROFESI
Profesi adalah kata serapan dari sebuah kata dalam bahasa Inggris "Profess", yang dalam bahasa Yunani adalah "Επαγγελια", yang bermakna: "Janji untuk
memenuhi kewajiban melakukan suatu tugas khusus secara tetap/permanen".
Profesi juga sebagai pekerjaan yang membutuhkan
pelatihan dan penguasaan terhadap suatu pengetahuan khusus. Suatu profesi biasanya memiliki asosiasi profesi, kode etik, serta proses sertifkasi dan lisensi yang khusus untuk bidang profesi tersebut. Contoh profesi adalah
Pengertian ETIKA PROFESI
• Pengertian Etika profesi menurut Keiser dalam (Suhrawardi Lubis, 1994:6-7) merupakan suatu sikap hidup berupa keadilan untuk dapat memberikan pelayanan yang professional terhadap masyarakat dengan penuh ketertiban serta keahlian.
• Pengertian Kode etik profesi adalah suatu sistem norma, nilai serta aturan profesional tertulis yang dengan secara tegas menyatakan apa yang benar serta baik, dan juga apa yang tidak benar serta tidak baik bagi professional.
Profesionalisme
• Komitmen para profesional terhadap profesinya.
Komitmen tersebut ditunjukkan dengan kebanggaan dirinya sebagai tenaga profesional, berupa usaha
terus-menerus untuk mengembangkan kemampuan profesional.
• Profesionalisme merupakan komitmen para anggota suatu profesi untuk meningkatkan kemampuannya secara terus menerus.
• Profesionalisme adalah sebutan yang mengacu kepada sikap mental dalam bentuk komitmen dari para
Organisasi Profesi
Organisasi yang beranggotakan para praktisi yang menetapkan diri mereka sebagai profesi dan
Organisasi Profesi
Pada dasarnya organisasi profesi memiliki 5 fungsi pokok dalam kerangka peningkatan profesionalisme sebuah profesi, yaitu:
•Mengatur keanggotaan organisasi
•Membantu anggota untuk dapat terus memperbaharui
pengetahuan sesuai perkembangan teknologi
•Menentukan standarisasi pelaksanaan sertifkasi profesi
bagi anggotanya
•Membuat kebijakan etika profesi yang harus diikuti oleh
semua anggota
•Memberi sangsi bagi anggota yang melanggar etika
Kode Etik Profesi
• Kode etik profesi adalah pedoman sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari.
• Kode etik profesi diusahakan untuk mengatur
tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang teguh oleh
Fungsi kode etik profesi
• Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan.
• Merupakan sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan.
• Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam
PERSATUAN INSINYUR
INDONESIA (PII)
• Persatuan Insinyur Indonesia (PII) adalah organisasi yang berdiri sejak Tahun 1952 didirikan oleh Bapak Ir. Djuanda Kartawidjaja dan Bapak Ir. Rooseno Soeryohadikoesoemo di Bandung, merupakan organisasi profesi tertua kedua di
Indonesia setelah Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
• PII di dalam menjalankan proses kaderisasi insinyur melalui
continuous development program (CDP) yang isi programnya selain berisikan pengetahuan keinsinyuran (sains dan
teknologi) juga menitikberatkan pada pengenalan dan
pemantapan pembahasan mengenai ‘etika profesi Insinyur’.
• Sarjana Teknik diharapkan setelah menjadi Anggota PII
Catur Karsa Sapta Dharma Insinyur
Indonesia
1. Mengutamakan keluhuran budi,
2. Menggunakan pengetahuan dan kemampuannya untuk kepentingan kesejahteraan umat manusia, 3. Bekerja secara sungguh-sungguh untuk
kepentingan masyarakat sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya dan
4. Meningkatkan kompetensi dan martabat
Sapta Dharma
1. Mengutamakan keselamatan, kesehatan dan kesejahteraan masyarakat,
2. Bekerja sesuai dengan kompetensinya, 3. Hanya menyatakan pendapat yang dapat
dipertanggungjawabkan,
4. Menghindari pertentangan kepentingan dalam tanggung jawab tugasnya,
5. Membangun reputasi profesi berdasarkan kemampuan masing-masing,
6. Memegang teguh kehormatan dan martabat profesi dan
ORGANISASI PROFESI TEKNIK
• Ikatan Sarjana Teknik Manajemen Industri (ISTMI)
merupakan organisasi profesi dari disiplin ilmu Teknik Industri (TI) dan Manajemen Industri (MI) di Indonesia yang didirikan di akarta pada tanggal 22 November 1986.
• Persatuan Insinyur Indonesia (PII) adalah organisasi
profesi yang didirikan di kota Bandung pada tanggal 23 Mei 1953 untuk menghimpun para insinyur atau sarjana teknik di seluruh Indonesia.
• Asosiasi Tenaga Teknik Indonesia (ASTTI) merupakan suatu asosiasi dimana setiap anggota ASTTI wajib selalu bersikap bertingkah laku dan bertindak berdasarkan
ORGANISASI PROFESI
GLOBAL
1. ACM (Association for Computing Machinery)
Organisasi ini adalah serikat ilmiah dan pendidikan computer yang didirikan pada tahun 1947. Anggotanya pernah sebanyak 78 ribu yang terdiri dari
para professional dan para pelajar yang tertarik dengan teknologi computer. Kantor pusatnya ada di kota New York Amerika Serikat.
2. IEEE(Institute of Electrical and Electronics Engineers)
Merupakan organisasi internasional yang anggotanya adalah para insinyur dengan tujuan untuk mengembangkan teknologi. Peran dari organisasi ini adalah mengembangkan standar-standar dan ikut serta dalam usaha
mempercepat teknologi-teknologi baru dalam aspek dalam bidang industry dan engineering yang meliputi telekomunikasi, jaringan computer,
kerlistrikan, antariksa dan elektronika.
3. South East Asia Regional Computer Confderation(SEARCC)
Standar Teknik
ASME (American Society of Mechanical Engineers)
ANSI (the American National Standards Institute)
ASTM (American Standard Testing and Material)
AISI (American Iron and Steel Institute )
NNI (National Nanotechnology Initiative)
ISO (International Organization for Standardization) API (American Petroleum Institute)
ASCE (American Society of Civil Engineers)
JIS (Japanese Industrial Standard)
DIN (Deutsches Institut für Normung)
SNI (Standar Nasional Indoesia)
AWS(American Welding Society)
ISO
•
Please read (1) Talk-ISO, (2)
TQM
Six Sigma
OHSAS 18000
•
Please read
ISO 14000
Hak Cipta
Mendirikan Usaha
STRATEGI PENGEMBANGAN SDM INDONESIA BERBASIS KOMPETENSI
KKNI
SKKNI
LEMBAGA DIKLAT PROFESI
LEMBAGA SERTIFIKASI
Sistem Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK)
Proses Sertifikasi Profesi
Lembag a Sertifk
FUNGSI ETIKA,
1. Sarana untuk memperoleh orientasi kritis
berhadapan dengan pelbagai moralitas
yang membingungkan.
2. Alat pengawas bagi pikiran dan hati nurani
dalam rangka menentukan mana yang baik
dan mana yang buruk.
Unsur – unsur Pokok dalam
Etika
Dalam hal berpikir Etis perlu ada 4 hal yang
perlu diperhatikan yakni:
Elemen – elamen Pokok dalam
Tingkah Laku Manusia
•
Kehendak
•
Manisfetasi Kehendak
Kesusilaan
•
Dasar – dasar , prinsip aturan yang lebih
baik.
•
Adat kebiasaan atau cara hidup seseorang
Kesusilaan
Kriteria perbuatan susila atau pedoman
perbuatan susila:
1.Kehendak yang baik
2.Keputusan akal yang baik
Kesusilaan
Rintangan perbuatan susila:
1.
Rintangan dari luar manusia
a) Ancaman
b) Paksaan
c) Kesengsem
2. Rintangan dari dalam diri manusia
a) Hawa nafsu
Macam Etika (baik/buruk)
• ETIKA DESKRIPTIF, yaitu etika yang berusaha
meneropong secara kritis dan rasional sikap dan prilaku manusia dan apa yang dikejar oleh
manusia dalam hidup ini sebagai sesuatu yang
bernilai. Etika deskriptif memberikan fakta sebagai dasar untuk mengambil keputusan tentang prilaku atau sikap yang mau diambil.
• ETIKA NORMATIF, yaitu etika yang berusaha
menetapkan berbagai sikap dan pola prilaku ideal yang seharusnya dimiliki oleh manusia dalam
hidup ini sebagai sesuatu yang bernilai. Etika normatif memberi penilaian sekaligus memberi
Macam Etika (umum/khusus)
• ETIKA UMUM, berbicara mengenai kondili-kondili
dalar bagaimana manulia bertindak lecara etil,
bagaimana manulia mengambil keputulan etil, teori-teori etika dan prinlip-prinlip moral dalar yang
menjadi pegangan bagi manulia dalam bertindak lerta tolak ukur dalam menilai baik atau buruknya luatu tindakan. Etika umum dapat di analogkan
dengan ilmu pengetahuan, yang membahal mengenai pengertian umum dan teori-teori.
• ETIKA KHUSUS, merupakan penerapan prinlip-prinlip
moral dalar dalam bidang kehidupan yang khulul. Penerapan ini bila berwujud : Bagaimana laya
mengambil keputulan dan bertindak dalam bidang kehidupan dan kegiatan khulul yang laya lakukan, yang didalari oleh cara, teori dan prinlip-prinlip moral dalar. Namun, penerapan itu dapat juga
berwujud : Bagaimana laya menilai perilaku laya dan orang lain dalam bidang kegiatan dan kehidupan
khulul yang dilatarbelakangi oleh kondili yang memungkinkan manulia bertindak etil : cara
bagaimana manulia mengambil luatu keputulan atau tidankan, dan teori lerta prinlip moral dalar yang
Etika Khusus
•
Etika individual
, yaitu menyangkut
kewajiban dan sikap manusia terhadap
dirinya sendiri.
•
Etika lolial
, yaitu berbicara mengenai
Etika Sosial
•
Sikap terhadap sesama
•
Etika keluarga
•
Etika profesi
•
Etika politik
•
Etika lingkungan
Pekerjaan yang dilakukan sebagai kegiatan
pokok untuk menghasilkan nafkah hidup
dan yang mengandalkan suatu keahlian
•
Orang yang melakukan suatu pekerjaan
purna waktu dan hidup dari pekerjaan itu
dengan mengandalkan keahlian.
•
Seseorang yang hidup dengan
mempraktekkan suatu keahlian tertentu
atau dengan terlibat dalam suatu kegiatan
tertentu yang menuntut keahlian,
sementara orang lain melakukannya
sekedar hobby
Ciri – ciri Profesi
•
Adanya pengetahuan khusus
•
Adanya kaidah dan standar moral yang
sangat tinggi
•
Mengabdi pada kepentingan masyarakat
•
Ada izin khusus untuk bisa menjalankan
suatu profesi
•
Kaum profesional biasanya menjadi
Prinsip – prinsip Etika
Profesi
Tanggung Jawab
a.Terhadap pelaksanaan
pekerjaan itu dan
terhadap hasilnya
b.Terhadap dampak dari
profesi itu untuk
kehidupan orang lain
atau masyarakat pada
umumnya
– Keadilan
Profesi Luhur
1. Kegiatan yang penekanannya pada
pengabdian atau pelayanan kepada
masyarakat umum.
Sistem Penilaian Etika
• Titik berat penilaian etika lebagai luatu ilmu,
adalah pada perbuatan baik atau jahat, lulila atau tidak lulila.
• Perbuatan atau kelakuan leleorang yang telah
menjadi lifat baginya atau telah mendarah daging, itulah yang dilebut akhlak atau budi pekerti. Budi tumbuhnya dalam jiwa, bila telah dilahirkan dalam bentuk perbuatan namanya
pekerti. Jadi luatu budi pekerti, pangkal
penilaiannya adalah dari dalam jiwa; dari
Tiga Tingkat Nilai Perbuatan
• Tingkat pertama, lemalih belum lahir menjadi
perbuatan, jadi malih berupa rencana dalam hati, niat.
• Tingkat kedua, letelah lahir menjadi perbuatan
nyata, yaitu pekerti.
• Tingkat ketiga, akibat atau halil perbuatan
Realisasi Kebaikan
•
Tujuan baik, tetapi cara untuk
mencapainya yang tidak baik.
•
Tujuannya yang tidak baik, cara
mencapainya ; kelihatannya baik.
•
Tujuannya tidak baik, dan cara
mencapainya juga tidak baik.
•
Tujuannya baik, dan cara mencapainya
Pentingnya Etika Profesi
http://etikaprofesidanprotokoler.blogspot.com/2008/03/
• Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system
• etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja
dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa
difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional
umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik
• sebuah profesi hanya dapat memperoleh
kepercayaan dari masyarakat, bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi
ETIKET
•
Etiket berasal dari bahasa Perancis yakni
Etiquette yang berarti kartu undangan
yang digunakan Raja Perancis
mengadakan pertemuan resmi.
•
Etiket adalah aturan sopan santun yang
disetujui masyarakat tertentu dan menjadi
norma serta panutan dalam bertingkah
PERBEDAAN ETIKA & ETIKET
Etika : niat, apakah perbuatan itu boleh
dilakukan atau tidak sesuai pertimbangan niat baik atau buruk sebagai akibatnya
Etiket : menetapkan
cara, untuk melakukan
benar sesuai yang
diharapkan
Etika : nurani (bathiniah)
bagaimana bersikap etis
dan baik yang
sesungguhnya timbul
dari kesadaran dirinya
Etiket: formalitas
(lahiriyah), tampak dari
luarnya penuh dengan
sopan santun dan
PERBEDAAN ETIKA & ETIKET
Etika : bersifat absolut,
artinya tidak dapat ditawar – tawar lagi, kalau perbuatan baik mendapat pujian dan yang salah harus mendapat sanksi
Etiket : bersifat relatif, yang dianggap tidak sopan dalam suatu kebudayaan daerah tertentu belum tentu
ditempat daerah lainnya
Etika : berlakunya, tidak
tergantung pada ada
atau tidaknya orang lain
yang hadir.
TUGAS
A. PROFIL AHLI KETEKNIKAN MESIN
Profl Lulusan minimal:
1.Pelaku dibidang Teknik Mesin,
2.Manajer (Engineering, Machine designer, Production, Logistics),
3.Pengusaha (entrepre-neur, initiator, adaptor, cooperator)
4.Peneliti, dan pendidik
BERDASARKAN MASING-MASING PROFIL