KARAKTERISTIK DAN PENATALAKSANAAN PENDERITA
POLIP HIDUNG DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN TAHUN
2009-2011
Oleh :
SORAYA MOURINA HTS
090100164
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
KARAKTERISTIK DAN PENATALAKSANAAN PENYAKIT
POLIP HIDUNG DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN TAHUN
2009-2011
Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran
Oleh :
SORAYA MOURINA HTS.
090100164
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
LEMBAR PENGESAHAN
Karakteristik Dan Penatalaksanaan Penderita Polip Hidung Di RSUP H.
Adam Malik Medan Tahun 2009-2011
Nama : Soraya Mourina Hts
NIM : 090100164
Pembimbing Penguji
(dr. Yahwardiah, Siregar Ph.D) (dr. Arlinda Sari Wahyuni, M. Kes )
NIP: 19550807 198503 2001 NIP: 19690609 199903 2001
(dr. Putri Chairani Eyanoer, MS, Epi, Ph.D)
NIP: 19720901 199903 2001
Medan, 15 Januari 2013
Dekan
Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara
(Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, SpPD-KGEH)
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas rahmat dan berkah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penulisan KTI (Karya Tulis Ilmiah) ini yang berjudul “Karakteristik Dan Penatalaksanaan Penderita Polip Hidung Di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun
2009-2011”. Karya tulis ilmiah ini merupakan salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan untuk memperoleh gelar Sarjana Kedoteran Universitas Sumatera Utara.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada:
1. Prof. dr. Gontar A Siregar, Sp. PD-KGEH selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
2. Dosen - dosen Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat / Ilmu Kedokteran Komunitas (IKM / IKK ) Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
3. Dr. Yahwardiah Siregar, Ph. D selaku dosen pembimbing yang telah banyak meluangkan waktu dan pikirannya dalam memberikan petunjuk, saran dan bimbingan kepada penulis sehingga karya tulis ilmiah ini dapat diselesaikan
4. dr. Arlinda Sari Wahyuni, M. Kes selaku dosen penguji I serta dr. Putri Chairani Eyanoer, MS selaku dosen penguji II yang telah bersedia menguji, memberikan masukan, dan saran kepada penulis
5. Drh. Zulkarnaen Hutasuhut dan Henita Dewi Batu Bara selaku orang tua penulis dan dr. Sofia Marlina, Sonia Ramadhani dan Muhammad Imran aziz selaku saudara kandung penulis yang telah banyak memberikan semangat dan motivasi dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah ini
7. Bidang Penelitian dan Pengembangan Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan yang telah memberikan izin melakukan penelitian 8. Teman – teman seperjuangan penulis Baginda Yusuf Siregar, Tengku
Nanda Edwina, dan Diniy Yolanda serta teman – teman yang selalu mendukung penuh dalam proses penyelesaian karya tulis ilmiah ini Chairunissa Oktavira, Ferdian Ramadhan, Gaby Tania Olivia Siahaan, Karina Dwi Swastika, Hasfi Fauzan Raz, Ratih Fadhillah, Tryna Tania, Jeffry Syaputra, Riefka Ananda zulfa, dan dr. Muhammad Arfiza Putra. 9. Seluruh civitas akademika Fakultas Kedokteran USU yang telah
membantu selama perkuliahan
Demikian ucapan terima kasih ini disampaikan. Semoga Karya Tulis Ilmiah ini bermanfaat bagi pembaca, dan penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca.
Medan, 12 Desember 2012
Penulis
ABSTRAK
Polip hidung adalah kelainan mukosa hidung yang berupa massa lunak bertangkai, berbentuk bulat atau lonjong, berwarna putih keabu-abuan. Polip memiliki gejala klinis bervariasi dan berpengaruh terhadap kualitas hidup penderita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dan penatalaksanaan pasien polip hidung. Penelitian ini bersifat deskriptif dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pasien polip hidung yang rawat inap di RSUP H. Adam Malik Medan. Sampel diperoleh dengan cara total sampling dan data diambil dari rekam medis.
Dari hasil penelitian diperoleh 36 orang pria (61%) dan 23 orang wanita (39%) dengan kelompok umur 45-54 tahun (27.1%), Faktor risiko paling banyak adalah sinusitis 33 orang dari 47 orang (70.2%), 58 pasien memiliki keluhan utama hidung tersumbat (98.1%), keluhan tambahan nyeri kepala sebanyak 25 orang (42.4%). Semua pasien dijumpai massa di hidung pada pemeriksaan fisik dan yang paling sering stadium III 16 orang dari 24 orang (60.7%). Hampir semua pasien diberikan penatalaksanaan secara medikamentosa dan terapi bedah 54 orang (91.5%) tidak ada yang mengalami komplikasi pasca operasi, dijumpai 14 orang (23.7%) yang mengalami rekurensi dan 58 pasien pulang dalam keadaan menbaik (98.3%). Rata – rata pasien polip hidung dirawat selama 5 hari.
Dari penelitian ini disimpulkan pasien polip hidung lebih berisiko terkena pada pria dengan kelompok umur dewasa dan memiliki riwayat sinusitis. Keluhan utama pasien biasanya hidung tersumbat dan pada pemeriksaan fisik dijumpai massa pada hidung. Penatalaksanaan yang diberikan kombinasi medikamentosa dan terapi bedah. Pada penelitian ini tidak dijumpai komplikasi pasca operasi dan jarang ditemukan rekurensi.
ABSTRACT
Nasal polyposis are abnormal masses in the nasal mucosa, soft-stemmed, round or oval, grayish-white color. Polyps have the various clinical symptoms and affect the quality of life of patients. This study aimed to investigate the characteristics and management of patients with nasal polyps. This research is descriptive design and presented in the form of a frequency distribution table. The population in this study were all patients whose hospitalization nasal polyps in RSUP H. Adam Malik Medan. Samples obtained by total sampling and data extracted from medical records.
The result showed 36 men (61%) and 23 women (39%) in the age group 45-54 years (27,1%), most risk factors are sinusitis, 33 out of 47 people (70,2%), 58 patients had the main complain nasal congestion (98,1%), an additional complaint of headache by 25 people (42,4%). All patients were found with the nasal mass on physical examination and most often suspected in 3rd stage (16 out of 24 people, 60,7%). Almost all patients are given a pharmacotherapy management and surgical therapy 54 people (91.5%) had no postoperative complications, encountered 14 people (23.7%) experienced recurrence and 58 patients go home with improvement (98.3%). The average nasal polyp patients treated for 5 days.
The conclusions of this study are patients more at risk of nasal polyps in men with adult age groups and have a history of sinusitis. The main complaint of patients is usually nasal congetion and mass found on physical examination in the nose. Treatment given by both pharmacotherapy and surgical. There were no postoperative complication in this study and recurrence is rare
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PERSETUJUAN ………... i
LEMBAR PENGESAHAN……….. ii
2.3.6. Pemeriksaan Fisik dan pemeriksaan Penunjang... 14
2.3.7. Penatalaksanaan……... 14
2.3.8. Komplikasi………... 15
2.4. Alergi dan Polip Hidung... 15
2.4.1. Alergi……… 15
2.4.2. Patogenesis……….. 15
2.4.3. Hubungan Polip Hidung dengan Alergi……….. 16
2.5. Sinusitis dan Polip Hidung……… 17
2.5.1. Sinusitis………. 17
2.5.2. Patofisiologi………... 17
2.5.3. Hubungan Sinusitis dan Polip Hidung……….. 18
2.6. Asma bronkiale dan Polip Hidung……….. 18
2.6.1. Asma Bronkiale……… 18
2.6.2. Patogenesis………. 18
2.6.3. Hubungan Asma Bronkial dan Polip Hidung………. 19
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL 23
3.1. Kerangka Konsep Penelitian ………... 23
3.2. Definisi Operasional ………... 24
BAB4 METODE PENELITIAN ……….… 26
4.1. Jenis Penelitian ………... 26
4.2. Waktu dan Tempat Penelitian ………... 26
4.3. Populasi dan Sampel ………... 26
4.3.1. Populasi ………... 26
4.4. Teknik Pengumpulan Data ………... 27
4.5. Pengolahan dan Analisis Data... 27
BAB5HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ……... 28
5.1 Hasil Penelitian... 28
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian... 28
5.2 Pembahasan... 34 BAB6 KESIMPULAN DAN SARAN... 37
DAFTAR PUSTAKA ……….. 39
DAFTAR TABEL
Nomor Halaman
2.1. Hubungan antara polip nasal, asma, dan intoleransi aspirin. 21
3.1. Definisi operasional 24
5.1. Distribusi penderita Polip Hidung berdasarkan jenis kelamin di
RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009-2011 29
5.2. Distribusi penderita Polip Hidung berdasarkan umur di RSUP H.
Adam Malik Medan Tahun 2009-2011 29
5.3. Distribusi penderita Polip Hidung berdasarkan faktor risikodi
RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009-2011 30
5.4. Distribusi penderita Polip Hidung berdasarkan keluhan utama di
RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009-2011 30
5.5. Distribusi penderita Polip Hidung berdasarkan keluhan tambahan di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009-2011an 30
5.6. Distribusi penderita Polip Hidung berdasarkan pemeriksaan fisik di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009-2011 31
5.7. Distribusi penderita Polip Hidung berdasarkan stadium di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009-2011 31
5.8. Distribusi penderita Polip Hidung berdasarkan penatalaksanaan di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009-2011 32
5.9. Distribusi penderita Polip Hidung berdasarkan komplikasi di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009-2011 32
5.10. Distribusi penderita Polip Hidung berdasarkan keadaan saat pulang di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009-2011 32
5.11. Distribusi penderita Polip Hidung berdasarkan rekurensi di RSUP
DAFTAR GAMBAR
Nomor Halaman
2.1. Anatomi Hidung Luar 7
2.2. Anatomi Hidung Dalam 8
2.3. Gambar Hasil Pembedahan Polip Hidung 13 2.4. Gambar Pemeriksaan Fisik Polip Hidung 14
2.5. Gambar Reaksi Alergi 16
DAFTAR SINGKATAN
AIA : Aspirin Induced Asthma
ARIA : Allergic Rhinitis and its impact on Asthma
COX : Cyclooxigenase
NSAIDs : Non-steroidal Antiinflamatory Drugs
RSUP : Rumah Sakit Umum Pusat
WHO : World Health Organization
PAPS : Pulang Atas Permintaan Sendiri
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Judul
Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup Lampiran 2 Data Induk Penelitian
Lampiran 3 Output Komputerisasi Penelitian Lampiran 4 Surat Izin Penelitian