• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Determinan Kinerja Petugas Surveilans Demam Berdarah Dengue di Kota Pematang Siantar Tahun 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Analisis Determinan Kinerja Petugas Surveilans Demam Berdarah Dengue di Kota Pematang Siantar Tahun 2013"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS DETERMINAN KINERJA PETUGAS SURVEILANS DEMAM BERDARAH DENGUE DI KOTA PEMATANG SIANTAR

TAHUN 2013

TESIS

Oleh

MALAPTHA GINTING 117032171/IKM

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

2014

(2)

THE ANALYSYS ON DETERMINANT OF THE PERFORMANCE OF HEMORRHAGIC FEVER SURVEILLANCE PERSONNEL IN

PEMATANGSIANTAR, IN 2013

THESIS

By

MALAPTHA GINTING 117032171/IKM

MAGISTER OF PUBLIC HEALTH STUDY PROGRAM FACULTY OF PUBLIC HEALTH

UNIVERSITY OF SUMATERA UTARA MEDAN

(3)

ANALISIS DETERMINAN KINERJA PETUGAS SURVEILANS DEMAM BERDARAH DENGUE DI KOTA PEMATANG SIANTAR

TAHUN 2013

TESIS

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri

pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara

Oleh

MALAPTHA GINTING 117032171/IKM

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

2014

(4)

Judul Tesis : ANALISIS DETERMINAN KINERJA PETUGAS SURVEILANS DEMAM BERDARAH DENGUE DI KOTA PEMATANG SIANTAR TAHUN 2013 Nama Mahasiswa : Malaptha Ginting

Nomor Induk Mahasiwa : 117032171

Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Minat Studi : Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri

Menyetujui Komisi Pembimbing

Ketua

(Dr. Yeni Absah, S.E, M.Si)

Anggota

(dr.Surya Dharma, M.P.H)

Dekan

(Dr. Drs. Surya Utama, M.S)

(5)

Telah Diuji

pada Tanggal : 10 Pebruari 2014

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : Dr. Yeni Absah, S.E, M.Si Anggota : 1. Dr. Surya Dharma, M.P.H

2. Dra. Nurmaini, M.K.M., Ph.D 3. Ir. Evi Naria, M.Kes

(6)

PERNYATAAN

ANALISIS DETERMINAN KINERJA PETUGAS SURVEILANS DEMAM BERDARAH DENGUE DI KOTA PEMATANG SIANTAR

TAHUN 2013

TESIS

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Medan, Juli 2014

(7)

ABSTRAK

Surveilans epidemiologi merupakan suatu kegiatan yang sangat penting dalam mendukung pengendalian dan penanggulangan penyakit menular, tidak terkecuali pada kegiatan pengendalian dan penanggulangan penyakit DBD di Kota Pematangsiantar.

Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan eksplanatory research yang bertujuan untuk menjelaskan determinan kinerja Petugas Surveilans DBD di Kota Pematangsiantar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh petugas surveilans DBD puskesmas di wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar yang berjumlah 34 orang sekaligus menjadi sampel penelitian (total sampling). Pengumpulan data meliputi data primer melalui angket dan data sekunder melalui pencatatan dan pelaporan puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar. Analisa data meliputi analisa univariat, bivariat dengan uji chi-square dan analisis multivariat dengan uji regresi logistik berganda pada taraf kepercayaan 95%.

Hasil penelitian menunjukkan kinerja petugas surveilans DBD di Kota Pematangsiantar 58,8% termasuk kurang. Hasil uji chi square menunjukkan terdapat pengaruh pengetahuan (p=0,007), sikap (p=0,012), motivasi kerja (p=0,000), beban kerja (p=0,000), dukungan pimpinan (p=0,017), dan imbalan (p=0,000) terhadap kinerja petugas Surveilans DBD di Kota Pematangsiantar. Hasil uji regresi logistik menunjukkan bahwa petugas surveilans DBD yang memperoleh imbalan yang baik berpeluang sebesar 29.085 kali mempunyai kinerja yang baik.

Disarankan agar melakukan advokasi dan dukungan alokasi anggaran untuk meningkatkan pengetahuan dan pelatihan khusus bagi petugas surveilans DBD, memotivasi petugas akan pentingnya surveilans DBD serta monitoring dan evaluasi kinerja petugas surveilans DBD secara berkala melalui mekanisme pendekatan partisipatif serta meningkatkan kemauan, dan kompetensinya dalam melaksanakan tugas-tugas surveilans.

Kata Kunci : Determinan, Kinerja, Petugas Surveilans DBD

i

(8)

ABSTRACT

Epidemiology surveillance is a very important activity in supporting control and eradication of infectious diseases, including the activity of control and preventing DHF (dengue hemorrhagic fever) in Pematangsiantar.

The research was an analytic study with explanatory research method which was aimed to explain the determinants of performance of DHF in surveillance officer Pematangsiantar. The population was all 34 DHF surveillance officer in the working area of the Department of Health Pematangsiantar, and all of them were used as the samples, using total sampling technique. The primary data were gathered by conducting in-depth interviews and secondary data were gathered through the record and the report of the Department of Health Pematangsiantar. The data were analyzed by using univatriate which consisted of bivatriate analysis with chi square test and multivatriate analysis with multiple logistic regression tests at 95% confidence level.

The result of the analysis showed that 58.8% of the respondents were had bad performance in DHF surveillance in Pematangsiantar. The result of chi square test showed that there was the influence of knowledge (p = 0.007), attitude (p = 0.012), work motivation (p = 0.000), work load (P = 0.001), support from management (p = 0.017), and reward (p = 0.000) on the performance of DHF surveillance officer in Pematangsiantar. The result of logistic regression test showed that DHF surveillance officer who had a good reward for 29.085 times a likely to have good performance.

It is recommended that advocacy and support for budget allocation should be done in order to improve knowledge and special training for DHF surveillance officer, motivate them about the importance of DHF surveillance, monitor and evaluate the performance of DHF surveillance personnel regularly through participative approach mechanism, and improve their willingness and competence in doing their surveillance job.

Keywords: Determinant, Performance, DHF Surveillance Officers

(9)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur, penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah

memberikan Rahmat dan Hidayah serta Karunia-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan penelitian dan penyusunan tesis ini dengan judul “Analisis

Determinan Kinerja Petugas Surveilans Demam Berdarah Dengue di Kota Pematang Siantar Tahun 2013”.

Penyusunan tesis ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian persyaratan

akademik untuk menyelesaikan Pendidikan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan

Masyarakat Minat Studi Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri Universitas

Sumatera Utara.

Penulis dalam menyusun tesis ini, menyadari begitu banyak mendapat

dukungan, bimbingan, bantuan dan kemudahan dari berbagai pihak sehingga tesis ini

dapat diselesaikan.

Dengan ketulusan hati, penulis menyampaikan ucapan terima kasih, semoga

sehat, bahagia dan selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa kepada :

1. Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM & H, M.Sc (CTM), Sp.A(K). selaku

Rektor Universitas Sumatera Utara.

2. Dr. Drs. Surya Utama, M.S selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Sumatera Utara.

3. Dr. Ir. Evawany Aritonang, M.Si selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu

Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

iii

(10)

4. Dr.Yeni Absah, S.E, M.Si dan dr. Surya Dharma, M.P.H selaku komisi

pembimbing dengan sabar dan tulus serta banyak memberikan perhatian,

dukungan, pengertian dan pengarahan sejak awal hingga terselesaikannya

tesis ini.

5. Dra. Nurmaini, M.K.M., Ph.D dan Ir. Evi Naria, M.Kes selaku komisi penguji

yang telah memberi masukan sehingga dapat meningkatkan kesempurnaan

tesis ini.

6. Seluruh Dosen Minat Studi Manejemen Kesehatan Lingkungan Industri,

Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara,

semoga ilmu dan pengetahuan yang diberikan selama penulis belajar menjadi

amal ibadah dan mendapat Rahmat dari Tuhan Yang Maha Esa.

7. Dr. Ronald H. Saragih selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar

yang telah memberikan Izin Belajar kepada penulis sehingga penulis dapat

melanjutkan Pendidikan pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Universitas Sumatera Utara Medan.

8. Para teman sejawat dan rekan-rekan mahasiswa di lingkungan Program

Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat khususnya Minat Studi Manajemen

Kesehatan Lingkungan Industri.

9. Ucapan terima kasih yang tulus dan ikhlas kepada Ayahanda alm. Nikepi

Ginting dan Ibunda almh. T. Mariani Bukit atas segala jasanya sehingga

penulis mendapatkan pendidikan terbaik.

(11)

10. Teristimewa ucapan terima kasih ini penulis curahkan kepada Isteri tercinta

Bertha Juliana Pasaribu dan anak-anakku tersayang Christyne Sesilia Ginting

dan Gabriel Ginting yang telah turut memberikan doa, karena kehilangan

banyak waktu bersama dalam masa-masa menempuh pendidikan ini dan

banyak sekali memberikan motivasi serta dukungan kepada penulis dalam

proses penyelesaian tesis ini.

Akhirnya penulis menyadari atas segala keterbatasan dan kekurangan yang

ada, untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan demi

kesempurnaan tesis ini, semoga tesis ini bermanfaat bagi pengambil kebijakan di

bidang kesehatan dan pengembangan ilmu pengetahuan bagi penelitian selanjutnya.

Medan, Juli 2014

Penulis

Malaptha Ginting

117032171/IKM

v

(12)

RIWAYAT HIDUP

Malaptha Ginting, lahir pada tanggal 26 Nopember 1974 di Deli Tua,

beragama Katholik, anak kedua dari lima bersaudara dari pasangan Nikepi Ginting

dan T. Mariani Bukit. Mempunyai dua orang anak ; Christin Sesilia Ginting dan

Gabriel Ginting, sekarang menetap di Jalan Handayani Perum Pemda No. 05

Kelurahan Bah Kapul Kota Pematangsiantar.

Pendidikan formal penulis dimulai dari pendidikan di Sekolah Dasar Swasta

(SD) RK. Xaverius Namorambe pada tahun 1981 dan diselesaikan pada tahun 1987,

Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Negeri (SLTPN) Namorambe pada tahun 1987

dan diselesaikan pada tahun 1990, Sekolah Menengah Atas Swasta (SMA) Deli

Murni Deli Tua pada tahun 1990 dan diselesaikan pada tahun 1993, Akademi

Kesehatan Lingkungan Depkes R.I. Kabanjahe pada tahun 1993 dan diselesaikan

pada tahun 1996, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Medan

pada tahun 2001 dan diselesaikan pada tahun 2003, Strata Dua (S2) di Program Studi

S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera

Utara dengan Minat Studi Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri tahun 2011

sampai dengan saat ini.

Pada tahun 1998 sampai tahun 2009 menjadi Staf di Dinas Kesehatan

Bengkulu Utara Propinsi Bengkulu, pada tahun 2009 sampai tahun sampai saat ini

menjadi Staf di Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar.

(13)

DAFTAR ISI

2.2.2. Pemberantasan Sarang Nyamuk Penyebab DBD ... 25

(14)

3.3.1. Populasi ... 44

3.5.2. Uji Validitas dan Reliabilitas... 47

3.6. Metode Pengukuran ... 48

5.1. Kinerja Petugas Surveilans DBD di Kota Pematangsiantar ... 75

5.2. Hubungan Faktor Intrinsik terhadap Kinerja Petugas Surveilans DBD di Kota Pematangsiantar ... 78

5.3. Hubungan Faktor Ekstrinsik terhadap Kinerja Petugas Surveilans DBD di Kota Pematangsiantar………... ... 87

(15)

DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

4.1 Distribusi Frekuensi Karakteristik Petugas Surveilans DBD di Kota

Pematangsiantar Tahun 2013 ... 54

4.2 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator variabel Pengetahuan ... 55

4.3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Variabel Pengetahuan . 56

4.4 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Variabel Sikap ... 59

4.5 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Variabel Sikap ... 59

4.6 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Masa Kerja ... 59

4.7 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Motivasi Kerja ... 59

4.8 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Motivasi Kerja ... 61

4.9 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Beban Kerja . 62

4.10 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Beban Kerja... 63

4.11 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Dukungan

Pimpinan ... 64

4.12 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Dukungan Pimpinan.. .. 65

4.13 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Variabel Imbalan……… ... 65

4.14 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Imbalan…. ... 66

4.15 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Variabel Kinerja Petugas Surveilans DBD…. ... 67

ix

(16)

4.16 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Kinerja Petugas Surveilans DBD di Kota Pematangsiantar Tahun 2013… ... 68

4.17 Analisis Bivariat Faktor Intrinsik dengan Kinerja Petugas Surveilans

DBD…… ... 69

4.18 Analisis Bivariat Faktor Ekstrinsik dengan Kinerja Petugas Surveilans DBD….. ... 71

4.19 Hasil Uji Regresi Logistik Berganda ….. ... 73

(17)

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman 2.1 Siklus Hidup Nyamuk Aedes aegypti ... 20

2.2 Determinan Kinerja Sumber Daya Manusia ... 42

2.3 Kerangka Konsep Penelitian ... 43

xi

(18)

DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul Halaman

1. Surat Pernyataan Kesediaan menjadi Responden ... 103

2. Kuesioner Penelitian ... 104

3. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner ... 112

4. Hasil Pengolahan Data Penelitian ... 119

5. Surat Izin Penelitian dari Program Studi S2 IKM USU Medan ... 132

6. Surat Izin Penelitian dari Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar... 133

7. Surat Sudah Melakukan Penelitian dari Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar ... 134

Referensi

Dokumen terkait

7 Acep Hermawan, Metodologi Pembelajar.an Bahasa Arab ,.... 4 ةعماج لىاو سا ڠ ا ةيملاسلإا ةيموكلحا ةعمالجا ىدحإ يه في ةدوجولما اراسم ڠ ةيبرعلا ةغللا ميلعت في صصتخ

Kitab-kitab berbahasa arab yang diajarkan di pesantren biasa disebut dengan kitab kuning, para santri tidak bisa memahami kitab-kitab tersebut tampa memahami ilmu alat

Penelitian ini bertujuan untuk mengamati pengaruh campuran bahan limbah baglog dan arang sekam padi terhadap karakteristik fisik media tanam seperti konsistensi, kekerasan, daya

Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa sebagian besar guru mempunyai sikap tentang pendidikan seks dan sudah menerapkan pendidikan seks dalam kategori cukup

Karena itu kekuatan cetakan ini meningkat dan mampu untuk diterapkan pada pengecoran produk-produk yang besar, dibuat dari campuran pasir, lempung,

This control monitored temperature and humidity outside the room (two sensors, above the ceiling and above the roof), and also control temperature and humidity inside the room

Pada penulisan ilmiah ini Penulis mencoba mengangkat masalah ini yaitu membuat suatu permainan sederhana yang dapat dimainkan oleh siapa saja Program aplikasi ini dibuat

EFEKTIVITAS PEMISAHAN GLISERIN PADA PRODUKSI BIODIESEL SECARA ELEKTROSTATIS TEGANGAN TINGGI DENGAN VARIASI..