• Tidak ada hasil yang ditemukan

MANFAAT BLACKBERRY MESSENGER (BBM) DIKALANGAN MAHASISWA STIKOSA – AWS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "MANFAAT BLACKBERRY MESSENGER (BBM) DIKALANGAN MAHASISWA STIKOSA – AWS"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS STATISTIKA

PENELITIAN SEDERHANA MENGETAHUI MANFAAT BLACKBERRY

MESSENGER (BBM) DIKALANGAN MAHASISWA STIKOSA – AWS

KELAS MALAM”

DISUSUN OLEH:

(2)

BAB I

1.1 LATAR BELAKANG

Dunia komunikasi, teknologi dan informasi telah maju pesat dewasa ini. Banyak

developer berbondong – bondong untuk menciptakan aplikasi yang dapat menunjang kebutuhan konsumen. Mereka berupaya menciptakan aplikasi yang terbaik untuk menggaet konsumen. Dengan banyaknya aplikasi – aplikasi diciptakan developer, besar kemungkinan apa yang dibutuhkan konsumen semua telah tersedia. Aplikasi – aplikasi tersebut sangat banyak macam, fungsi dan kategorinya. Ada aplikasi yang menunjang kebutuhan pekerjaan Anda, informasi seputar gaya hidup, informasi selebriti, olahraga dan banyak lagi. Konsumen akan sangat merasa dimanjakan karena apa yang mereka telah tersedia dalam handphone mereka.

Teknologi dan komunikasi sudah menjadi kebutuhan primer bagi masyarakat. Hampir semua lapisan masyarakat membutuhkan perangkat yang dapat membantu terhubung dengan sanak saudaranya. Keberadaan handphone sangat vital bagi masyarakat di Indonesia. Dengan beragam macam dan bervariasinya keunggulan dan harga, handphone dapat dengan mudah dimiliki.

Tak terkecuali mahasiswa, mereka pun sangat tergantung dengan barang yang satu ini. Mereka sangat membutuhkan perangkat tersebut untuk membantu menyelesaikan kebutuhannya sebagai mahasiswa, menjalin hubungan dengan sanak saudara dan menjadi sarana bertukar pikiran bagi sesama mahasiswa.

(3)

masyarakat. Aplikasi perpesanan memiliki eksklusifitas bagi penggunanya karena hanya yang memakai BlackBerry lah yang dapat menkmati aplikasi ini.

Keberadaan aplikasi SMS konvensional pun mulai terpinggirkan karena banyaknya aplikasi teks yang mempunyai tampilan dan fitur – fitur yang atraktif sehingga dapat memanjakan penggunannya.

Namun akhir – akhir ini posisi BBM sebagai aplikasi pengirim teks terpopuler di kalangan masyarakat Indonesia sudah mulai terancam dengan keberadaan aplikasi – aplikasi perpesanan lainnya. Kekurangan BBM yaitu tidak dapat berjalan di sistem operasi selain

BlackBerry Operating System (BB OS) seakan dimanfaatkan oleh produsen layanan perpesanan bagi konsumen yang ingin merasakan aplikasi semacam BBM. Mereka bahkan menawarkan fitur – fitur terbaru untuk merangkul semua masyarakat untuk menikmati aplikasi buatannya.

Melihat kondisi persaingan yang sangat ketat, pihak BlackBerry pun mengambil tindakan nyata. Tindakan yang diambil BlackBerry adalah merubah status BBM yang awalnya hanya bisa dinikmati di smartphone BlackBerry menjadi aplikasi yang bisa digunakan di sistem operasi lain (Android dan iOS). Banyak kalangan menilai Blackberry sedang berjudi dalam menentukan nasib perusahaannya. Mereka menilai langkah tersebut bisa menjadi bumerang bagi perusahaan itu.

1.2 PERUMUSAN MASALAH

Seberapa besarkah manfaat BlackBerry Messenger (BBM) dikalangan mahasiswa Stikosa – AWS kelas malam?

1.3. TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN

Mengetahui manfaat BlackBerry Messenger dikalangan mahasiswa Stikosa – AWS kelas malam.

1.3.2. MANFAAT TEORITIS

(4)

1.3.2. MANFAAT PRAKTIS

Dapat menggunakan aplikasi BBM dengan baik dan benar agar dapat terasa optimal fungsinya.

1.4. LANDASAN TEORI

Teori S-R (Stimulus Respon)

Apakah yang dimaksud dengan Teori Stimulus-Organisme-Response (S-O-R)? dan apa saja unsur-unsur dalam Teori Stimulus-Organisme-Response (S-O-R) itu? Pada dasarnya sebagai manusia kemampuan kita sangat terbatas untuk berhubungan dengan lingkungan kita serta dengan sesama kita. Secara fisiologis, setidak-tidaknya kita hanya memiliki lima alat indera.

Fenomena lingkungan itu yang terkandung dalam banyak penjelasan psikologis, termasuk penjelasan teoritis di luar kecenderungan behaviorisme, adalah konsep stimuli sebagai satuan masukan alat indera. Akan tetapi, apa yang membuat objek itu sebagai stimulus bukanlah karena ia ada dalam lingkungan manusia akan tetapi karena ia diterima sebagai satu satuan yang dapat diterima oleh alat indera manusia. Stimuli memberikan alat input kepada alat indera dan akibatnya memberikan data yang dipergunakan dalam penjelasan tentang perilaku manusia.

Hal ini memberikan gambaran bahwa manusia adalah makhluk yang peka terhadap rangsangan di lingkungannya, secara alamiah memang berlaku hokum ada aksi maka ada reaksi. Teori S-O-R menjelaskan bagaimana suatu rangsangan mendapatkan respon. Tingkat interaksi yang paling sederhana terjadi apabila seseorang melakukan tindakan dan diberi respon oleh orang lain.

Menurut Fisher istilah S-R kurang tepat karena adanya intervensi organisme antara stimulus dan response sehingga dipakai istilah S-O-R (Stimulus-Organisme-Response). Teori S-O-R beranggapan bahwa organism menghasilkan perilaku jika ada kondisi stimulus

(5)

stimulus khusus, sehingga seseorang dapat mengharapkan kesesuaian antara pesan dan reaksi komunikan. Jadi unsur-unsur dalam model ini adalah:

1. Pesan (Stimuli)

2. Komunikan (Organism)

3. Efek (Response)

Dalam proses perubahan sikap, sikap komunikan dapat berubah jika stimulus yang menerpanya benar-benar melebihi dari yang dialaminya. Mar’at (1984:10) mengutip

pendapat Hovland, Janis dan Kelly yang menyatakan bahwa dalam menelaah sikap yang baru ada tiga variabel penting, yaitu:

1. Perhatian.

2. Pengertian.

3. Penerimaan.

1.5 METODOLOGI PENELITIAN

1.5.1. METODE DAN JENIS PENELITIAN

Dalam penelitian ini kami menggunakan metode dan jenis penelitian sebagai berikut:

Skala sikap : Skala Likert.

Analisa deskriptif : Mean, Modus dan Median.

Regresi sederhana

1.5.2. POPULASI

(6)

1.5.3. TEKNIK SAMPLING

Teknik sampling adalah bagian dari metodologi statistika yang berhubungan dengan pengambilan sebagian dari populasi. Jika sampling dilakukan dengan metode yang tepat, analisis statistikadari suatu sampel dapat digunakan untuk men-generalisasikan keseluruhan populasi. Metode sampling banyak menggunakan teori probabilitas dan teori statistika.

Tahapan sampling:

• Mendefinisikan populasi yang hendak diamati.

• Menentukan kerangka sampel, yakni kumpulan semua item atau peristiwa yang mungkin.

• Menentukan metode sampling yang tepat. • Melakukan pengambilan sampel.

• Melakukan pengecekkan ulang proses sampling.

1.5.4. SAMPEL

Sampel adalah perwakilan dari populasi yang dapat menggmbarkan keadaan populasi yang sebenarnya.

Untuk sampel, kita akan mengambil 30 mahasiswa Stikosa – AWS yang menggunakan aplikasi BlackBerry Messenger.

1.5.5. INSRTUMEN PENELITIAN

Instrumen penelitian kami memilih cara menggunakan kuisioner dan wawancara terhadap responden.

1.5.6. VARIABEL PENELITIAN DAN KONSEP OPERASIONAL

1.5.6.1. VARIABEL PENELITIAN

(7)

1.5.6.2. OPERASIONAL KONSEP

Operasional konsep secara intensitas kami adalah mengetahui popularitas dan fungsi BlackBerry Messenger dikalangan mahasiswa Stikosa – AWS kelas malam dengan cara mengetahui kebiasaan para pengguna aplikasi ini, banyak atau sedikit komunikasi yang dilakukan lewat aplikasi ini dan mengetahui seberapa vitalkah aplikasi ini dalam memenuhi kebutuhan komunikasi dikalangan mahasiswa.

1.5.6.3. INDIKATOR VARIABEL

Variabel

Dimensi

Indikator

Skala

(8)

1.5.7. HIPOTESA RISET

HA: Adanya pengaruh yang signifikan antara manfaat BBM dengan popularitasnya.

HO: Tidak adanya pengaruh yang signifikan antara manfaat BBM dengan popularitasnya.

1.5.8. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN

Hari : Selasa

Tanggal : 17 Desember 2013

Waktu : 18.00 WIB

1.5.9. TEKNIK PENGAMBILAN DATA

Dalam penelitian yang kami lakukan, kami menggunakan teknik pengumpulan data kuantitatif yaitu dengan cara wawancara dan juga menggunakan kuisioner.

1.5.10. PENGUKURAN

Dalam hal pengukuran dalam penelitian yang kami lakukan, kami menggunakan skala Likert, dimana setiap yang memlilih jawaban sangat setuju akan diberi niai 5, setuju nilainya 4, ragu – ragu nilainya 3, tidak setuju nilainya 2 dan yang sangat tidak setuju nilainya 1. Setelah itu kami akan mengolah angka tersebut dalam analisis deskriptif, yaitu mean, median dan modus. Kemudian kami akan menggunakan rumus regresi sederhana untuk menngetahui apakah ada hubungan yang signifikan antara tingkat kepopulerannya BBM dengan manfaatnya di Stikosa – AWS.

1.5.11. UJI VALIDITAS & RELIABILITAS

Uji validitas adalah upaya untuk mengetahui apakah alat tersebut valid atau tidak.

Dalam penelitian yang kami lakukan, kami akan mengambil permasalahan apakah ada hubungan yang signifikan antara tingkat kepopulerannya BBM dengan manfaatnya di Stikosa – AWS.

(9)

Dalam penelitian ini, kami menggunakan uji reliabilitas dengan cara “one short”, yakni menanyakan pertanyaan dengan responden sekali saja dan hasilnya akan kami bandingkan dengan jawaban responden yang lain.

1.5.12. TEKNIK ANALISA DATA

Menelaah seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber, yaitu wawancara, pengamatan, yang sudah ditulis dalam catatan lapangan, dokumen pribadi, dokumen resmi, gambar foto, dan sebagainya.

Data tersebut banyak sekali, setelah dibaca, dipelajari, dan ditelaah maka langkah berikutnya adalah mengadakan reduksi data yang dilakukan dengan jalan membuat abstraksi. Abstraksi merupakan usaha membuat rangkuman yang inti, proses dan pernyataan-pernyataan yang perlu dijaga sehingga tetap berada di dalamnya. Langkah selanjutnya adalah menyusunya dalam satuan-satuan. Satuan-satuan itu kemudian dikategorisasikan pada langkah berikutnya. Kategori-kategori itu dilakukan sambil membuat koding. Tahap akhir dari analisis data ialah mengadakan pemeriksaan keabsahan data.. setelah selesai tahap ini, mulailah kini tahap

(10)

BAB II

2.1. MENENTUKAN SAMPEL

Dalam penelitian ini telah memilih 30 mahasiswa Stikosa – AWS malam untuk kami jadikan responden dengan rincian sbb:

No. Jenis Kelamin Jumlah Jumlah (persen)

1 Laki – Laki 20 66,67%

2 Perempuan 10 33,33%

Total 30 100%

2.2. MENENTUKAN KUISIONER

Dalam penelitian ini kami telah menentukan kuisioner yang ditujukan kepada responden. Dan berikut kuisionernya.

1. BBM adalah aplikasi perpesanan terbaik. A. Sangat setuju

B. Setuju C. Ragu - ragu D. Tidak setuju E. Sangat tidak setuju

2. Kelebihan BBM adalah proses penyampaian pesannya paling cepat. A. Sangat setuju

B. Setuju C. Ragu - ragu D. Tidak setuju E. Sangat tidak setuju

3. BBM sangat berperan vital dalam urusan komunikasi sehari – hari Anda. A. Sangat setuju

(11)

C. Ragu - ragu D. Tidak setuju E. Sangat tidak setuju

2.3. HASIL PENELITIAN

Dengan kuisioner yang telah kami berikan kepada responden, kami telah mendapatkan hasil sbb:

1. BBM adalah aplikasi perpesanan terbaik.

No. Jawaban Jumlah Jumlah (persen)

1. Sangat setuju 3 10%

2. Setuju 12 40%

3. Ragu - ragu 6 20%

4. Tidak setuju 4 13,3%

5. Sangat tidak setuju 5 16,7%

Total 30 100%

2. Kelebihan BBM adalah proses penyampaian pesannya paling cepat.

No. Jawaban Jumlah Jumlah (persen)

1. Sangat setuju 4 13,3%

2. Setuju 9 30%

3. Ragu - ragu 3 10%

4. Tidak setuju 5 16,7%

5. Sangat tidak setuju 9 30%

(12)

3. BBM sangat berperan vital dalam urusan komunikasi sehari – hari Anda.

2.4 MENABULASIKAN HASIL PENELITIAN

Dari hasil diatas maka kami bisa mentabulasikan data tersebut sbb:

(13)

17 4 1 5

18 3 3 3

19 4 2 2

20 5 3 2

21 4 2 5

22 3 4 5

23 5 1 3

24 2 1 4

25 4 1 2

26 3 4 1

27 4 2 2

28 4 4 4

29 2 4 2

(14)

BAB III

3.1. PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

Dalam penelitian ini telah disebarkan kepada 30 responden, kemudian direkapitulasi. Berikut data yang kami dapatkan dari 30 reponden tersebut:

Soal pertama:

1. Menjawab sangat setuju : 3 orang = 3 x 5 = 15 2. Menjawab setuju : 12 orang = 12 x 4 = 48 3. Menjawab ragu – ragu : 6 orang = 6 x 3 = 18 4. Menjawab tidak setuju : 4 orang = 4 x 2 = 8 5. Menjawab sangat tdk setuju : 5 orang = 5 x 1 = 5 +

Jumlah 94

Jumlah skor ideal untuk soal no. 1 (skor tertinggi) = 5 x 30 = 150

Jumlah skor rendah = 1 x 30 = 30

Soal kedua:

1. Menjawab sangat setuju : 4 orang = 4 x 5 = 20 2. Menjawab setuju : 9 orang = 9 x 4 = 36 3. Menjawab ragu – ragu : 3 orang = 3 x 3 = 9 4. Menjawab tidak setuju : 5 orang = 5 x 2 = 10 5. Menjawab sangat tdk setuju : 9 orang = 9 x 1 = 9 +

Jumlah 84

Jumlah skor ideal untuk soal no. 2 (skor tertinggi) = 5 x 30 = 150

(15)

Soal ketiga:

Maka dapat diketahui bahwa:

(16)

Sebaran Data

Dari data yang kami dapatkan dari responden, inilah datanya:

11, 10, 13, 7, 10, 10, 12, 10, 11, 11, 13, 8, 10, 6, 7, 4, 10, 9, 8, 10, 12, 12, 9, 7, 7, 8, 8, 12, 8, 7.

Kami urutkan menjadi:

4, 6, 7, 7, 7, 7, 7, 8, 8, 8, 8, 8, 9, 9, 10, 10, 10, 10, 10, 10, 10, 11, 11, 11, 12, 12, 12, 12, 13, 13.

Membuat Tabel

R= data tertinggi – data terrendah

= 13 – 4 = 9

Menghitung Banyak Kelas Data

(17)

Menghitung Rata – Rata (Mean)

Nilai interval Titik tengah frekuensi Jumlah (ti.fi)

4 – 5,5 4,75 1 4,75

Nilai interval = 15

Batas bawah = 8,5 + 8,6 : ½ = 8,55

Panjang kelas = 13 – 11,5 = 1,5

Jumlah frekuensi komulatif = 9

Jumlah frekuensi sebelum komulatif (jf) = 1 + 6 + 5 = 12

Jumlah mode terbanyak = 9

Batas bawah = ½ (8,5 + 8,6) = 8,55

Panjang kelas mode = 1,5

(18)

F2 = F – Fsd = 9 – 3 = 6

Data yang kami hitung dengan rumus mean, median dan modus, kemudian kami masukkan ke rumus regresi sederhana, sbb:

1. Pengaruh antara BBM sebagai aplikasi perpesanan terbaik dan proses penyampaiannya yang cepat (X).

7,5,8,5,5,7,9,6,6,6,8,3,6,5,5,2,5,6,6,8,6,7,6,3,5,7,6,8,6,6.

2. Peran vital dalam urusan komunikasi mahasiswa Stikosa – AWS kelas malam (Y).

4,5,5,2,5,3,3,4,5,5,5,5,4,1,2,2,5,3,2,2,5,5,3,4,2,1,2,4,2,1.

HA: Adanya pengaruh yang signifikan antara manfaat BBM dengan popularitasnya.

HO: Tidak adanya pengaruh yang signifikan antara manfaat BBM dengan popularitasnya

(19)
(20)

Menguji Signifiknasi

- Mencari jumlah kuadrat regresi (JKreg)

JKreg (a) = (∑!)!

! =   (!"!)!

!" = 340,033

- Mencari jumlah kuadrat regresi (JKreg (b|a))

JKreg (b|a) = b = (∑𝑋𝑌−   ∑!!.∑! ) = ( 607 – !"#  .!"!

!" ) = 7,74

- Mencari jumlah kuadrat residu (JKres)

JKres = ∑𝑌!  𝐽𝐾𝑟𝑒𝑔 𝑏 𝑎  𝐽𝐾𝑟𝑒𝑔 𝑎

= 401 – 7,74 – 340,033

= 53,227

- Mencari rata – rata jumlah kuadrat regresi (RJKreg(a))

RJKreg(a) = JKreg(a) = 340,033

- Mencari rata – rata jumlah kuadrat regresi (RJKreg(b|a))

RJKreg(b|a) = JKreg(b|a) = 7,74

- Mencari rata – rata jumlah kuadrat residu (RJKres)

RJKres = !"#$%

Jika Fhitung ≥ Ftabel, maka tolak HO artinya signifikan, dan

(21)

Dengan taraf signifikan (a) = 0,05

F = F {(1 – a) (dk Reg(b|a), (dk Res)}

= F {(1 – 0,5) (dk Reg(b|a) = 1), (dk Res30 – 2 = 28)

= F {(0,95), (1,28)}

Ftabel = 4,20

(22)

BAB IV

4.1. KESIMPULAN

Karena Fhitung lebih kecil sama dengan dari Ftabel, maka tolak HA dan terima HO. Dengan

(23)

PENUTUP

Demikian laporan penelitian yang kami sajikan, tentunya masih terdapat kesalahan dan kekurangan dalam makalah ini karena terbatasnya pengetahuan serta referensi yang kami dapatkan.

Diharapkan para pembaca serta dosen pembimbing memberikan kritik dan saran yang membangun guna menyempurnakan laporan yang akan kami kerjakan dikemudian hari.

(24)

LAMPIRAN

Kuisioner mengetahui manfaat BlackBerry Messenger dikalangan mahasiswa

Stikosa – AWS kelas malam.

Usia :

Jenis kelamin :

1. BBM adalah aplikasi perpesanan terbaik. A. Sangat setuju

B. Setuju C. Ragu - ragu D. Tidak setuju E. Sangat tidak setuju

2. Kelebihan BBM adalah proses penyampaian pesannya paling cepat. A. Sangat setuju

B. Setuju C. Ragu - ragu D. Tidak setuju E. Sangat tidak setuju

3. BBM sangat berperan vital dalam urusan komunikasi sehari – hari Anda. A. Sangat setuju

(25)

DAFTAR PUSTAKA

1) http://id.shvoong.com/social-sciences/communication-media-studies/2186960-teori-stimulus-organisme-response/

Gambar

Tabel Penolong

Referensi

Dokumen terkait

pekerjaannya dan apa yang mereka peroleh. Orang yang paling tidak merasa puas adalah mereka yang mempunyai keinginan paling banyak, namun mendapat yang paling

Berkelanjutan (sustainable) ditandai dengan kesinambungan program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah dalam rangka peningkatan kesejahteraan

Brand position ice cream Wall’s Magnum adalah sebagai komunikator yang menyampaikan pesan-pesannya kepada komunikan (khalayak sasaran) yaitu masyarakat dengan tujuan

Hasil penelitian ini adalah dalam Corporate Culture ( nilai perusahaan ) ditemukan adanya nilai - nilai yang mengcu pada pemahaman laba secara abstrak, yaitu adanya rasa

Konsep Ekohidrolika pada pengelolaan sungai dapat meningkatkan nilai dan fungsi ekosistem riparian sehingga keberlanjutan sungai dan peranannya dalam penyediaan sumber daya air

pemanfaatan limbah rumah tangga menjadi pupuk organik di Desa Kerumut Kecamatan Pringgabaya dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Desa Kerumut dan

Pasti ada faktor lain yang juga cukup memberikan sumbangan besar pada kesiapan mahasiswa tingkat akhir dalam menghadapi dunia kerja, selain daripada konsep diri

Dalam perbincangan sebelumnya kita banyak mengulas tentang fakta dan kecenderungan sentral, yang kemudian memperbincangkan proses variabilitas. Dalam konteks ini