• Tidak ada hasil yang ditemukan

ACTIVITY DIAGRAM. Menggambarkan proses bisnis dan urutan aktivitas dalam sebuah proses

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ACTIVITY DIAGRAM. Menggambarkan proses bisnis dan urutan aktivitas dalam sebuah proses"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

ACTIVITY DIAGRAM

• Menggambarkan proses bisnis dan urutan aktivitas dalam sebuah proses

• Dipakai pada business modeling untuk memperlihatkan urutan aktifitas proses bisnis

• Struktur diagram ini mirip flowchart atau Data Flow Diagram pada perancangan terstruktur

• Sangat bermanfaat apabila kita membuat diagram ini terlebih dahulu dalam memodelkan sebuah proses untuk membantu memahami proses secara keseluruhan

• Activity diagram dibuat berdasarkan sebuah atau beberapa use case pada use case diagram

(3)

Simbol Activity Diagram

Simbol Keterangan Start Point End Point Activities Fork (Percabangan) Join (Penggabungan) Decision

Swimlane Sebuah cara untuk mengelompokkan activity berdasarkan Actor (mengelompokkan activity dalam sebuah urutan yang sama)

(4)

CONTOH ACTIVITY DIAGRAM Activity Diagram Pembuatan PO Sementara

Calon Client Marketing

Menanyakan Informasi Melihat data menu & paket Memberikan jawaban Menu atau paket dan harga cocok

Mencatat data pesanan dan data client

tidak ya

Memberikan informasi total harga Melakukan DP

Tunai

ya

Membuat kwitansi Memberikan bukti transfer

Membuat PO Sementara & TTD Kwitansi Menerima PO sementara & kwitansi

Menerima PO Sementara Ttd PO Sementara

Staf Administrasi

tidak Menerima Kwitansi

Menyerahkan PO & Kwitansi

(5)

CONTOH ACTIVITY DIAGRAM(2)

Client Marketing

Menanyakan sisa pembayaran Melihat data pesanan Memberikan jawaban sisa pembayaran tunai

Membuat Kwitansi

tidak ya

Menerima Kwitansi lunas Memberikan Bukti transfer

Lunas

Ttd Kwitansi Lunas Terima Kwitansi Lunas

Bagian Keuangan

Menerima kwitansi

Membuat Kwitansi Lunas Menerima Kwitansi ya tidak Activity Diagram Pembayaran

(6)
(7)

CONTOH ACTIVITY DIAGRAM(4)

Activity Diagram Laporan

Bagian Keuangan & Adm Pimpinan

Membuat Laporan Pemesanan

(8)

Procedure Berjalan

(Acknowledgments Evi Lutfi Muktar)

Proses pembuatan Daftar Data Pegawai dan Gaji pada SMP PGRI 1 Depok

adalah sebagai berkut :

1.

Proses Absensi

Pegawai melakukan absensi harian melalui form daftar hadir

pegawai. Berdasarkan form daftar hadir pegawai tersebut bagian

Tata Usaha (TU) akan membuat Rekap Absen (RA) harian

untuk

diserahkan kepada Administrasi.

2.

Proses Pemberian Rekap Biodata Pegawai (RBP)

Pegawai memberikan data pribadi pegawai, data pendidikan,

data keluarga yang dijadikan satu menjadi data pegawai kepada

bagian Tata Usaha yang kemudian diarsipkan menjadi Rekap

Biodata Pegawai (RBP). Lalu Rekap Biodata Pegawai (RBP)

diserahkan

kepada

bagian

administrasi

untuk

proses

pengolahan Daftar Data Pegawai Dan Gaji (DDPG).

Procedure Berjalan (Acknowledgments Evi Lutfi Muktar)

(Lanjutan)

(9)

3. Proses Pengolahan Daftar Data Pegawai dan Gaji (DDPG)

Setelah bagian administrasi menerima Rekap Biodata Pegawai (RBP) dan Rekap Absen (RA) akan mengolah kedua data tersebut untuk dibuatkan menjadi Daftar Data Pegawai dan Gaji (DDPG) yang kemudian diserahkan kepada Kepala Sekolah untuk ditanda tangani atau di Acc.

4. Proses Pembuatan Laporan

Daftar Data Pegawai dan Gaji (DDPG) yang sudah diterima dan ditanda tangani oleh Kepala Sekolah akan diserahkan kembali kepada bagian Administrasi untuk dibuatkan Laporan Data Pegawai (LDP) dan Laporan Gaji Pegawai (LGP).

Setelah bagian administrasi menerima Daftar Data Pegawai dan Gaji yang sudah di Acc akan membuatkan Laporan Data Pegawai (LDP) dan Laporan Gaji Pegawai (LGP) yang nantinya akan diserakan kepada Kepala Sekolah.selain itu bagian Administrasi akan membuatkan slip gaji untuk diserahkan kepada pegawai.

Procedure Berjalan (Acknowledgments Evi Lutfi

Muktar)(Lanjutan)

(10)

Proses Absensi

Melakukan absen harian

Absen

Melakukan absen di form daftar hadir

Pegawai melapor ke TU

Menerima laporan pegawai yang tidak

absen Mencatat absen pegawai Merekap absensi berdasarkan form daftar hadir Pegawai TU Ya Absen Tidak Absen

Activity Diagram

(11)

Memberikan data pegawai

Data Pegawai Mengembalikan

berkas data pegawai tidak lengkap Menerima data pegawai Mengecek berkas data pegawai Data pegawai diproses Pegawai TU Data Lengkap Data tidak Lengkap

Menerima berkas data pegawai

tidak lengkap

(12)

Memberikan data Rekap Absen

Memberikan data Pegawai

Menerima rekap absen & data

pegawai

Menerima daftar data pegawai

dan gaji

Menyetujui daftar data pegawai

dan gaji

TU Administrasi

Membuat daftar data pegawai

dan gaji

Menyerahkan daftar data pegawai

dan gaji

Kepala Sekolah

Activity Diagram Pembuatan Daftar Data pegawai

dan Gaji (DDPG)

(13)

Menyerahkan daftar data pegawai

dan gaji acc

Menerima daftar data pegawai

dan gaji acc

Menerima Slip gaji Kepala Sekolah Administrasi

Membuat lap data pegawai dan

lap gaji pegawai

Membuat Slip gaji

Pegawai

Menerima Lap data pegawai dan

lap gaji pegawai

(14)

(Acknowledgments Toeko triyanto)

Proses bisnis pelayanan pelanggan perubahan daya pada PT PLN adalah sebagai berikut :

•Pendaftaran perubahan daya

Konsumen datang kekantor PT PLN(Persero) dengan membawa fotocopy KTP dan kwitansi pembayaran rekening bulan terakhir kemudian diserahkan dibagian pelayanan pelanggan. Pegawai pelayanan pelanggan akan menginput berdasarkan data dari konsumen , setelah diinput maka akan dicetak formulir pendaftaran perubahan daya untuk kemudian ditandatangani oleh pelanggan. Satu rangkap untuk pelanggan sebagai tanda bukti. Lainnya disimpan oleh bagian pelayanan pelanggan untuk diteruskan ke supervisor untuk proses persetujuan

(15)

memberikan fotocopy ktp dan rekening listrik

menerima formulir pendaftaran menyetujui formulir pendaftaran memberikan formulir pendaftaran menerima fotocopy ktp dan rekening listrik

input pendaftaran pelanggan cetak formulir pendaftaran memberikan formulir pendaftaran menerima formulir pendaftaran memberikan formulir pendaftaran menerima formulir pendaftaran spv pelayanan pelayanan pelanggan pelanggan

(16)

• Persetujuan perubahan daya

Rangkap formulir pendaftaran yang disimpan oleh bagian pelayanan pelanggan kemudian dibuatkan surat jawaban persetujuan yang kemudian ditandatangani oleh supervisor pelayanan pelanggan dicetak menjadi dua rangkap, rangkap pertama diberikan kepada pelanggan , sedangkan rangkap yang kedua disimpan oleh bagian pelayanan pelangan sebagai arsip.

memberikan formulir pendaftaran menerima formulir pendaftaran membuat surat persetujuan menyetujui surat persetujuan memberikan surat persetujuan menerima surat persetujuan pe la ngga n s pv pelaya nan pe la ya na n pelangga n

Proses Bisnis(Lanjutan)

(17)

• Perjanjian jual beli tenaga listrik

Setelah pelanggan menerima surat jawaban persetujuan dari PT. PLN (Persero) maka sipelanggan akan datang ke kantor PT PLN untuk menandatangani surat perjanjian jual beli tenaga listrik sesuai dengan daya listrik yang baru yang akan dipasang. Surat perjanjian jual beli tenaga listrik tersebut juga ditandatangani oleh manager.

(18)

Activity Diagram

menerima surat persetujuan

menerima surat perjanjian jual beli tenaga listrik

menyetujui surat perjanjian jual beli tenaga listrik

memberikan surat perjanjian jual beli tenaga listrik

membuat surat perjanjian jual beli tenaga listrik

mencetak surat perjanjian jual beli tenaga listrik

memberikan surat perjanjian jual beli tenaga listrik

menerima surat perjanjian jual beli tenaga listrik

memberikan surat perjanjian jual beli tenaga listrik

menerima surat perjanjian jual beli tenaga listrik

menerima surat perjanjian jual beli tenaga listrik

menyetujui surat perjanjian jual beli tenaga listrik

memberikan surat perjanjian jual beli tenaga listrik

manager spv pelayanan

(19)

• Pembayaran

Setelah menandatangani surat perjanjian jual beli tenaga listrik maka sipelanggan tinggal membayar sejumlah yang tertera pada surat perjanjian jual beli tenaga listrik ke loket pembayaran perubahan daya, pelanggan akan mendapatkan kwitansi pembayaran sebagai bukti bahwa si pelanggan telah melaksanakan kewajibannya.

melakukan pembayaran menerima bukti pembayaran menerima pembayaran cetak bukti pembayaran menyetujui bukti pembayaran memberikan bukti pembayaran lok e t P T P LN pe la ngga n

Proses Bisnis(Lanjutan)

(20)

• Perintah kerja

Saaat si pelanggan membayar kewajibannya maka perintah kerja terbit dan siap untuk di cetak, untuk diberikan kepada pelaksana sebagai perintah kerja untuk pelanksanaan penggantian MCB pelanggan.

c etak perint ah k erja meny etujui perintah k erja melakuk an penggant ian MCB menerima perintah k erja menerima perintah k erja melakuk an penggant ian MCB memberik an perintah k erja menerima perintah k erja memberik an perintah k erja menerima perintah k erja meny etujui perintah k erja memberik an perintah k erja pe la ngga n pe la ks a na ba gi an pe nya mbunga n

Proses Bisnis(Lanjutan)

(21)

• Koperasi STMIK Nusa Mandiri adalah sebuah koperasi yang

mengelola simpan pinjam bagi para anggotanya, berikut ini

adalah kegiatan yang dilakukan oleh bagian Kredit dalam

menangani pemberian pinjaman bagi para anggotanya.

• Setiap kali bagian kredit akan memberikan pinjaman kepada

Anggota

maka

Anggota

diharuskan

mengisi

Formulir

Permohonan Pinjaman yang berisi Nomor FPP, Tanggal

Permohonan, Nomor Anggota, Nama Anggota, Jumlah

Permohonan dan Keperluan. Yang kemudian oleh Bagian Kredit

dicatat dan disimpan kedalam Arsip FPP. Berdasarkan Arsip FPP

tersebut Bagian Kredit membuat Bukti Peminjaman yang

diberikan kepada Anggota yang berisi No. BP, tgl BP, Nomor

Anggota, Nama Anggota, Jumlah Realisasi, Lama Angsuran,

Jumlah Angsuran dan Bunga.

(22)

Latihan STUDI KASUS ACTIVITY

DIAGRAM(Lanjutan)

• Setiap Bulan Anggota diharuskan membayar Angsuran sejumlah

Angsuran yang disepakati pada saat Peminjaman yang kemudian

oleh bagian Kredit dicatat dan direkam kedalam Arsip Angsuran.

Berdasarkan Arsip Angsuran tersebut bagian Kredit membuat

Bukti Angsuran yang diberikan kepada Anggota yang berisi No.

BA, Tanggal BA, No. BP, Jumlah Angsur dan Bunga

• Pada akhir bulan Bagian Kredit selalu membuat Laporan

Peminjaman dan Laporan Angsuran yang diberikan Kepada

Ketua Koperasi.

(23)
(24)

Sequence Diagram

• Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di

dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan

sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap

waktu. Sequence diagram terdiri atar dimensi vertikal (waktu)

dan dimensi horizontal (objek-objek yang terkait).

(25)

Sequence Diagram

• Sequence diagram biasa digunakan untuk menggambarkan skenario

atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons

dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu. Diawali dari

apa yang men-trigger aktivitas tersebut, proses dan perubahan apa

saja yang terjadi secara internal dan output apa yang dihasilkan.

• Diagram ini secara khusus berasosiasi dengan use case diagram

• Memperlihatkan tahap demi tahap apa yang seharusnya terjadi

untuk menghasilkan sesuatu didalam use case

(26)
(27)
(28)
(29)
(30)

Sequence

Diagram

(31)

SEQUENCE DIAGRAM INPUT DATA PEGAWAI

Administrasi Form Data Pegawai Control Data Pegawai Open Olah Data Display Data

Pegawai Simpan () Input NIP Simpan () Keluar () Input Data Pegawai Tambah () Edit () Batal ()

Simpan () Rec Data Pegawai

Kepala Sekolah

Display Data Pegawai

(32)

SEQUENCE DIAGRAM INPUT DATA PENDIDIKAN

Administrasi PendidikanForm Data Control Data Pendidikan Open

Simpan ()

Get NIP ()

Rec Data Pendidikan Display NIP, Nama Pegawai Simpan () Keluar () Tambah () Edit () Batal () Simpan () Display Data Pendidikan Input Data Pendidikan Kepala Sekolah Get NIP ()

(33)

SEQUENCE DIAGRAM INPUT DATA KELUARGA

Administrasi Form Data Keluarga Control Data Keluarga Open Simpan () Get NIP ()

Rec Data Keluarga Display NIP, Nama, Jenis Kelamin, Status Pegawai Simpan () Keluar () Tambah () Edit () Batal () Simpan () Display Data Keluarga Input Data Keluarga Kepala Sekolah Get NIP ()

(34)

SEQUENCE DIAGRAM ABSEN MASUK

Pegawai Form Absen Control Absen

Open Get NIP () Display NIP, Nama Pegawai Simpan () Display Absen Masuk Input Absen Masuk Absen Get NIP () Simpan ()

Rec Data Absen Masuk Keluar ()

Simpan () Absen ()

(35)

: administrator : form tambah manajemen user : control form tambah manajemen user

: pelanggan

open ( )

get username, password nama lengkap, email

display username, password nama lengkap, email

simpan

simpan

Contoh kasus PLN (Acknowledgments Toeko

(36)

: pelanggan : form tambah pendaftaran : controlform tambah pendaftaran

: pelanggan1

open ( )

get nomor_pelanggan peruntukan, tarif, daya

display nomor_pelanggan nama pelanggan alamat nomor ktp nomor telpon gardu daya tarif lama daya tarif baru

peruntukan

simpan

simpan

display no, agenda, tgl, id_pelanggan nama, daya_lama daya_baru, status,

aksi

Contoh kasus PLN (Acknowledgments Toeko

(37)
(38)

Collaboration Diagram

• Collaboration diagram juga menggambarkan interaksi antar

objek seperti sequence diagram, tetapi lebih menekankan pada

peran masing-masing objek dan bukan pada waktu

Penyampaian message.

• Setiap message memiliki sequence number, di mana message

dari level tertinggi memiliki nomor 1. Messages dari level yang

sama memiliki prefiks yang sama.

(39)
(40)

Berikut adalah sebuah contoh collaboration diagram

yang mengilustrasikan sebuah

sistem telepon genggam (handphone)

(41)

Collaboration Diagram

(Acknowledgments Toeko triyanto) : index\ home : pengunjung : info : regist er : login : cari : simpan : bat al : login1 : bat al : index\ home : pendaft aran : manajemen kont rol

: tambah dat a : cet ak : simpan : bat al : admin : logout : login : index\ home : login1 : bat al : manajemen user : edit : hapus : bat al : tambah user : simpan : updat e : bat al : manajemen modul : tambah modul : edit : hapus : simpan : bat al : updat e : bat al : profile : browse : updat e : tambah dat a : pendaft aran : cet ak : cari : simpan : bat al : cet ak dokumen : cari : cet ak : kwitansi1 : tambah kwitansi : cet ak : cari : simpan : bat al : perint ah kerja1 : cari : cet ak : mutasi1 : bat al : manajemen kont rol1

: cari : cari : peremajaan : dat a pelanggan1 : cari : informasi tagihan1 : cari : guest book1

: tambah guest book : bat al : simpan : edit : hapus : bat al : simpan : member

: user : index\ home

: cet ak dokumen : cari : cet ak : kwitansi1 : tambah kwitansi : cet ak : cari : simpan : bat al : perint ah kerja1 : cari : cet ak : bat al : cari : peremajaan : mutasi1 : dat a pelanggan1 : cari : informasi tagihan1 : cari : guest book1

: tambah guest book : bat al : simpan : edit : hapus : bat al : simpan

(42)

Tugas :Buatlah rancangannya dengan

mengunakan Tools , misalnya :

• Enterprise Architect

• Rational Rose

• Argo UML

• Visual Paradigm

Sesuai dengan diagram yang telah dibahas pada

pertemuan sebelumnya.

Lanjutkan kasus yang telah dibuat pada pertemuan

sebelumnya (Pertemuan IV))

(43)

Tugas

Bobot 50%

Buatlah program aplikasi dari pengembangan

design UML yang telah di buat sebelumnya

serta dipresentasikan (Program dan Design

UML) agar terlihat kesesuaian program dgn

design.

Referensi

Dokumen terkait

pendidikan, baik tujuan instruksional-kurikuler maupun instruksional ekstra-kurikuler.156 Supervisi sesungguhnya dapat dilakukan oleh Kepala Sekolah yang berperan sebagai

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi bagaimana kekerasan digambarkan melalui lirik dan visualisasi dalam video klip lagu “ Under The Scars ” oleh

1) Guru pembimbing melaksanakan peran dan tugasnya secara profesional. Peran dan tugas keprofesian hendaknya menjadi fokus di dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari di

c) Program yang diusulkan merupakan program yang berkaitan dengan pendampingan untuk penguatan kelompok masyarakat dalam melaksanakan aksi adaptasi perubahan iklim dan

Oleh Karena itu dalam makalah ini akan dilakukan visualisasi aliran potensial fluida menggunakan bilangan kompleks serta mengetahui bentuk atau pola garis aliran

Menurut Kierkegaard, manusia tidak pernah hidup sebagai suatu aku umum, tetapi sebagai aku individual yang sama sekali unik dan tidak dapat dijabarkan ke dalam

Walaupun responden memiliki tingkat pendidikan yang tinggi, tetapi memiliki beban kerja yang berlebihan dalam pekerjaannya maka responden/perawat tersebut tidak akan

Manjemen berbasis sekolah (MBS), sebagai paradigma baru dalam pengoperasionalan sekolah. 2 Yang semula sekolah hanya merupakan perpanjangan tangan birokrasi pemerintah