• Tidak ada hasil yang ditemukan

ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga DAFTAR PUSTAKA. Arsyad, Lincolin Ekonomi Pembangunan. Edisi 5. UPP STIM YKPN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga DAFTAR PUSTAKA. Arsyad, Lincolin Ekonomi Pembangunan. Edisi 5. UPP STIM YKPN."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Adi, Priyo Hadi. 2005. Dampak Desentralisasi Fiskal Terhadap Pertumbuhan Ekonomi (Studi pada Kabupaten dan Kota se Jawa-Bali). KRITIS, Jurnal Studi Pembangunan Interdidiplin Vol XVII, No. 2-3, 2005: 135-158. Arsyad, Lincolin. 2010. Ekonomi Pembangunan. Edisi 5. UPP STIM YKPN. Bahl, Roy W. Sally Wallace. 2001. Fiscal Decentralization: The Provincial-Local

Dimension. Fiscal Policy Training Program 2001. Fiscal Decentralization Course. July 23-August, 2001. Atlanta-Georgia. World Bank Institute and Georgia State University, Andrew Young School of Policy Studies.

Bahl, Roy W. 2000. China : Evaluating the Impact of intergovernmental Fiscal Reform dalam Fiscal Decentralization in Developing Countries. Edited by Richard M. Bird and Francois Vaillancourt, United Kingdom : Cambridge University Press.

Bahl, Roy W & Johannes Linn. 1992, Urban Public Finance in Developing Countries, New York Oxford University Press.

Barzelay, M. 1991. “Managing Local Development, Lesson from Spain”. Policy Sciences, 24, 271-290.www.springerlink.com

Baskaran, Thushyanthan and Feld, P Lars. 2009. Fiscal Decentralization and Economics Growth, The American Economic Review, LXXXIX (2): 145-149.

Basri, Faisal H. 1995. Perekonomian Indonesia Menjelang Abad XXI : Distorsi, Peluang, dan Kendala. Jakarta: Penerbit Erlangga.

BPS Jawa Timur. 2011. Data Makro Sosial dan Ekonomi Jawa Timur 2006-2010. ---. 2011a. Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS)

2006-2010 Provinsi Jawa Timur.

---. 2011b. Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Jawa Timur Kabupaten/Kota Se Jawa Timur 2006-2010.

(2)

---. 2012a. Provinsi Jawa Timur Dalam Angka 2012

---. 2012b. Statistik Keuangan Pemerintah Kabupaten/Kota 2006-2010. Breuss, Fritz dan Eller, Markus, 2004. Fiscal Decentralization and Economic Growth: Is There Really A Link? CESifo DICE Report, Journal For Institutional Comparisons, Volume 2 No. 1, Spring 2004.

Brodjonegoro, Bambang PS. 2002. “The Impact of Decentralization processto the Indonesia Regional Economics : a simultaneous economic approach”. Indonesian Jorunal of economics and Development. Vol. 3 No. 2 Hal. 25-41. Januari 2003. Jakarta: FE-UI.

Chalmers, A.F., 1983. Apa Itu yang Dinamakan Ilmu ?. Terjemahan Oleh Redaksi Hasta Mitra, Jakarta : HASTA MITRA.

Dwidjowijoto, Riant Nugroho. 2000. Otonomi Daerah: Desentralisasi Tanpa Revolusi. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Ebel, Robert D & Seidar Yilmaz. 2002. Concept of Fiscal Decentralization and World Wide Overview. World Bank Institute.

Enceng, et al. 2012. Desentralisasi Fiskal Penerimaan Keuangan Daerah. Jurnal Ilmu Administrasi Negara, Volume 12, Nomor 1, Juli 2012 : 1-73.

Fisher, R. C. 1996. State and Local Public Finance. Chicago: Richard D. Irwin. Griffiths, W.E. 2001. Undergraduate Econometrics. Second Edition. John Wiley

& Sons, Inc.

Gujarati, N Damodar. 2003: Basic Econometrics, New York: Mc. Graw-Hill. Halim, A dan Damayanti, T. 2007. Seri Bunga Rampai Manajemen Keuangan

Daerah Pengelolaan Keuangan Daerah. Jogjakarta: UPP AMP YKPN. Halim, A. 2008. Seri Bunga Rampai Manajemen Keuangan Daerah Analisis

Investasi (Belanja Modal) Sektor Publik-Pemerintah Daerah. Jogjakarta: UPP AMP YKPN.

Hidayat, Syarif, 2005. Too Much Too Soon : Local States Elite’s Perspective on The Puzzle of Contemporary Indonesian Regional Autonomy Policy, Jakarta, Rajawali Pers.

(3)

Hirawan, Susiyati Bambang. 2006. Evaluasi Lima Tahun Desentralisasi Fiskal di Indonesia. Vol Vi No. 02, 2006 Januari, Hal 63-82. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia: FE-UI.

---, 2007. Desentralisasi Fiskal Sebagai Suatu Upaya Meningkatkan Penyediaan Layanan Publik (Bagi Orang Miskin) di Indonesia, Pidato pada Upacara Pengukuhan sebagai Guru Besar Tetap dalam bidang Ilmu Ekonomi dan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta, 24 Februari 2007.

Irma Adelman & Cyntia Taft Morris, Economic Growth and Social Equity in Developing Countries (Stanford University Press, Stanford, CA, 1973). Jin, Jing & Zou, Heng-fu. 2005. Fiscal decentralization, revenue and expenditure

assignments, and growth in China, Journal of Asian Economics, Elsevier, Vol. 16 (6), pages 1047-1064, December.

Kaloh, J, 2002. Mencari Bentuk Otonomi Daerah, Jakarta: PT Rineka Cipta. Kamaluddin, Rustian, 1999. Pengantar Ekonomi Pembangunan, Edisi Kedua,

Jakarta: Penerbit LPFE UI.

Kartasasmita, G. 2007, “Penyelenggaraan Otonomi Daerah Guna Mewujudkan Secara Nyata Good Governance”, makalah disajikan dalam Seminar Nasional Persadi, Pekanbaru, 16 Juni 2007.

Khusaini, Muhammad. 2006. Ekonomi Publik : Desentralisasi Fiskal dan Pembangunan Daerah, Malang : BPFE Unbraw.

Kumontoro, Wahyudi. 2008. DESENTRALISASI FISKAL Politik dan Perubahan Kebijakan 1974-2004. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Kuncoro, Mudrajad. 2003. Ekonomi Pembangunan: Teori, Masalah, dan Kebijakan. Edisi Ketiga. Yogyakarta: AMP YKPN.

---. 2004. Otonomi Daerah dan Pembangunan Daerah : Reformasi, Perencanaan, Strategi, dan Peluang. Jakarta: Penerbit Erlangga.

---. 2007. Ekonomika Industri Indonesia: Menuju Negara Industri Baru 2030? Yogyakarta: ANDI Offset.

---. 2009. Ekonomika Indonesia: Dinamika Lingkungan Bisnis di Tengah Krisis Global. Yogyakarta, UPP STIM YKPN.

(4)

---. 2012. PERENCANAAN DAERAH Bagaimana Membangun Ekonomi Lokal, Kota, dan Kawasan?. Jakarta: Penerbit Salemba Empat. Kuznets, Simon. 1955. Economic Growth and Inequality, The American

Economic Review, Vol. 63(3), pp. 247-258.

Lessmann, Christian. 2006. Fiscal Decentralization and Regional Disparity: Panel Data Approach for OECD Countries. Ifo Working Paper N0. 25 March 2006.

Lin, Justin Yifu & Zhiqiang Liu, 2000. Fiscal Decentralization and Economic Growth in China, Economic Development and Cultural Change, Chicago, Vol 49. Hal : 1-21.

Litvack, Jennie, 1999. Decentralization, Washington, DC, World Bank.

Mahi, Raksasa. 2001. “Fiscal decentralization : It’s Impact on Cities Growth”. Vol. II No. 2, 2002 Januari, Hal 1-14. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia: FEUI.

Malik, Shahnawaz, dkk. 2006. Fiscal Decentralization and Economic Growth in Pakistan, The Pakistan Development Review, 45: 4 part ii (Winter 2006). Mankiw, N. Gregory. 2003. Teori Makro Ekonomi. Jakarta: Erlangga.

Mardiasmo. 2002. “Otonomi Daerah sebagai Upaya Memperkokoh Basis Perekonomian Daerah”. Makalah.

---. 2009. “Kebijakan Desentralisasi Fiskal di Era Reformasi: 2005-2008” dalam Abimanyu, Anggito dan Megantara, Andie, Era Baru Kebijakan Fiskal; Pemikiran, Konsep, dan Implementasi, Jakarta: Penerbit Kompas. Melgar et al. 2008. Human Development and Inequality in the 20th Century: The

Mercosur Countries in a Comparative Perspective. Working papers in Economic History: Universidad Carlos III De Madrid. Site:http://www.uc3m.es/uc3m/dpto/HISEC/working_papers/working_pap ers_general.html

Mursinto, Djoko, 2004, Derajat Desentralisasi Fiskal dan Tingkat Kemandirian Keuangan Pada Era Otonomi Daerah Pemerintah Kabupaten dan Kota di Provinsi Jawa Timur, Disertasi, tidak dipublikasikan. Surabaya: Pascasarjana Unair.

Nurcholis dan Bambang Brodjonegoro, 2003. “Dampak Desentralisasi Fiskal Terhadap Perekonomian Antar Daerah : Analisis Model IRIO”. Indonesian

(5)

Jornal of Economics and Development. Vol 3 No. 2 Hal 50-71. Januari 2003. Jakarta: FE-UI.

Oates, W, 1993. Fiscal Decentralization and Economic Development. National Tax Journal, XLVI. 237-243.

---. 1999. An Essay on Fiscal Federalism. Journal of Economic Literature, 37 (3), 1120-1149.

Papanek, Gustav & Olrich Kyn, 1986. “The Effect on Income Distribution of Development, The Growth Rate and Economic Strategy”. Journal of Development Economic Vol. XX, Page. 55-65.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah

Pigue, A.C M.A, 1960. The Economic of Welfare. Fourth Edition,. London; Mac Millan & CO LTD.

Pressman, Steven, 2000, Lima Puluh Pemikir Ekonomi Dunia, Terjemahan Edisi Pertama, Jakarta : PT Grafindo Persada.

Priyarsono, et al. 2010. Desentralisasi Fiskal, Tax effort dan Pertumbuhan Ekonomi: Studi Empirik Kabupaten/Kota di Indonesia 2001-2008. Volume XI No. 1 Juli 2010.

Prud’Homme, Remy. 1995. On The Danger of Decentralization, Washington DC, The World Bank, Policy Research Working Paper, 1252.

---. 2003. Fiscal Decentralization in Africa; A Framework for Considering Reform, Wiley InterScience Journa, DOI;10.1002/pad.256. Ramirez, Alejandro et,al. 2000. Economic Growth and Human Development.

World Development Vol. 28, No. 2, pp. 197-219. www.elsevier.com/locate/worlddev

R.I. Pejabat Daerah, Gubernur Jawa Timur (Soekarwo). 2012. Nota Pertanggungjawaban Gubernur Dalam Rangka Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Gubernur Akhir Tahun Anggaran 2011 Kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur.

Rosidin, Utang. 2010. Otonomi Daerah dan Desentralisasi. Bandung: CV Pustaka Setia.

(6)

Siddik, Machfud. 2009. “Kebijakan Awal Desentralisasi Fiskal 1999-2004” Dalam Abimanyu, Anggito dan Megantara, Andie, Era Baru Kebijakan Fiskal; Pemikiran, Konsep dan Implementasi. Jakarta,. Penerbit Kompas. Sarundajang. 2000. Arus Balik Kekuasaan Pusat ke Daerah. Jakarta: Pustaka

Sinar Harapan.

Sasana, Hadi. 2006 Pengaruh Desentralisasi Fiskal Terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Kesejahteraan Antar Daerah Serta Penyerapan Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Di Kabupaten/Kota Di Provinsi Jawa Tengah, Disertasi, tidak dipublikasikan. Surabaya: Pascasarjana Unair.

.---. 2008. Analisis Dampak Desentralisasi Fiskal Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah. Dinamika Pembangunan, Vol. 3 No. 2, Desember 2006 : 145 – 170.

Seymour, R. & Turner, S. 2002. Regional Autonomy: Indonesia’s Decentralization Experiment. New Zealand Journal of Asian Studies, 4. Slinko, Irina. 2002. Fiscal Decentralization on The Budget Revenue Inequity

among Munipacalities and Growth Russian Regions.

Sugiyanto, 2000. “Kemandirian dan Otonomi Daerah”. Media Ekonomi dan Bisnis, Vol. XII, No. 1 Hal: 1-7, Semarang: FE UNDIP.

Sukirno, Sadono, 2006. Makroekonomi Teori Pengantar, Edisi Ketiga, Jakarta: Penerbit PT. Raja Grafindo Persada.

Surya, Rifa. 2012. Fiscal Decentralization, Growth, and Disparity Among Region In Indonesia. Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan – Kementrian Keuangan. Jurnal BPPK Volume 4 Tahun 2012.

Suwandi dan Ari Warokka. 2013. Fiscal Decentralization and Special Local Autonomy: Evidence and From an Emerging Market. Journal of Southeast Asian Research.

Syafrizal. 1997. Pertumbuhan Ekonomi dan Ketimpangan Regional Wilayah Indonesia Bagian Barat. Prisma, LP3ES, 3, 27-38.

Tambunan, Tulus TH 2001, Perekonomian Indonesia : Teori dan Temuan Empiris, Jakarta: Ghalia Indonesia.

Tanzi. V. 1995. Fiscal Federalism and Decentralization: A Review of Some Efficiency and Macroeconomic Aspects,”in Bruno, Michael, and Boris Pleskovic (eds.), Annual World Bank Conference on Development Economics 1995, World Bank, Washington, D. C.

(7)

Tarigan, Robinson. 2012. Ekonomi Regional Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Todaro, Michael P & Stephen C. Smith. 2003. Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga. Jilid 1. Edisi Kesembilan. Terjemahan oleh Haris Munandar. 2003. Jakarta: penerbit Erlangga.

---. 2006. Pembangunan Ekonomi. Jilid 1. Edisi Delapan. Terjemahan oleh Haris Munandar. 2006. Jakarta: penerbit Erlangga. Undang-undang No. 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah.

Undang-undang No. 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah.

UNDP, 1994. Human Development Report. New York: Oxford University Press. Vazquez, M Jorge dan McNab M Robert, 2001. Fiscal Decentralization and

Economic Growth, Working Paper #01-1, Andrew Young School of Policy Studies, Georgia State University.

Whitnaker, William H. and Ronald C. Fredrico, 1997. Social Welfare in Today’s World, Second Edition. New York : The McGraw-Hill Companies.

Wibisono, Yusuf. 2005. Modul Pelatihan Ekonometrika Dasar. Depok: Lab Ilmu Ekonomi. FEUI.

Widarjono, A. 2007. Ekonometrika: Teori dan Aplikasi untuk Ekonomi dan Bisnis, Yogyakarta: Ekonesia

Widjaja. HAW. 2000. Otonomi Daerah dan Daerah Otonom. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Woller, M Gary dan Phillips Kerk, 1998. Fiscal Decentralization and LDC Economic Growth; An Empirical Investagion, The Journal of Development Studies; April 1998;34,4.

World Bank, 1990. World Development Report 1990: Poverty, Oxford University Press, Oxford.

---. 1997. On Line Resource Book on Decentralization and Rural Development, Decentralization Thematic Team, SDA.

Zhang Tao dan Zou Heng Fu. 1998. Fiscal Decentralization. Public Spending and Economic Growth in China, Journal of Public Expenditure 67, 221-240.

Referensi

Dokumen terkait

Menurut Soehadha masyarakat Jawa atau orang-orang Jawa yang memiliki sikap dan tindakan religious yang cenderung bernuasa kultural, biasa disebut penganut kejawen

The Effect of Public Capital in State Level Production Functions Reconsidered (versi elektronik). The Review of Economics and Statistics, Vol. New Jersey: Pearson

e. Pada Penjurian Tahap II, Dewan Juri akan mengundang 5 finalis Kelompok Peserta untuk melakukan presentasi dihadapan Tim Dewan Juri yang sudah ditentukan oleh Penyelenggara.

Musik Dayak Kanayatn yang dimainkan dalam upacara peralihan tingkat kehidupan seseorang berfungsi sebagai hiburan karena mempunyai tujuan sebagai ekspresi kegembiraan dan

Berdasarkan pemaparan yang telah dikemukakan di atas, paling tidak ada dua alasan yang menjadi penting untuk dibahas dalam tulisan ini yaitu dimulai dari

Pada gambar hasil konsep baru dari SIS diatas menunjukan penggunaan arsitektur 2003D sebagai arsitektur yang mendukung digunakan pada SIF untuk level SIL3, artinya sistem SIS

Melihat dari beberapa penelitian di atas terdapat berbagai penelitian- penelitian terdahulu yang mengkaji tentang dampak penggunaan gadget pada anak, pengaruh yang tidak

a) Gambaran distribusi frekuensi karakteristik responden pada pasien kanker serviks di RSUD Dr.Moewardi Surakarta tahun 2019 rata-rata umur responden yaitu 41-50 tahun,