UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0 Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 13
Jurusan : Teknik Industri Modul : 6
Kode Mata Kuliah : 52213702 Halaman : 12 Nama Mata Kuliah : Simulasi Komputer Tahun : 2018
DAFTAR ISI 1. Tujuan Umum ... 2
2. Analisa Output ... 2
2.1. FlexSim Chart ... 2
2.2. Langkah-Langkah Analisa Output Menggunakan FlexSim Chart ... 3
3. Desain Eksperimen ... 6
3.1. Experimenter ... 6
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0 Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 13
Jurusan : Teknik Industri Modul : 6
Kode Mata Kuliah : 52213702 Halaman : 12
Nama Mata Kuliah : Simulasi Komputer Tahun : 2018
ANALISA OUTPUT DAN DESAIN EKPERIMEN
1. Tujuan Umum
1. Praktikan dapat menganalisa output simulasi dengan flexsim chart pada
software Flexsim.
2. Praktikan dapat melakukan desain eksperimen pada software Flexsim.
2. Analisa Output 2.1. FlexSim Chart
Saat Flexsim berjalan, maka ia secara otomatis mengumpulkan informasi statistic dasar tentang objek-objek dalam model. Informasi ini mencakup
input dan output flowitem, di berbagai keadaan, dll. Ada sejumlah besar data
yang tidak dikumpulkan dengan cara ini. Namun, Flexsim dapat dikonfigurasi untuk mengumpulkan statistik yang lebih rinci yang dapat dilihat dan dianalisis setelah selesai menjalankan model. Statistik ini dianalisis menggunakan aplikasi bernama Flexsim Chart. Hal ini dapat dijalankan baik dari menu Start, jika pengguna ingin untuk menganalisis data yang telah dikumpulkan, atau dari dalam Flexsim, jika pengguna ingin menganalisis data baru dari model yang berjalan.
Untuk menggunakan Flexsim Chart, pengguna harus terlebih dahulu mengaktifkan Full History sebelum menjalankan model. Hal ini dilakukan dengan memilih Statistik > Full History On dari menu utama. Tergantung pada ukuran model dan panjang menjalankan, Full History dapat memerlukan sejumlah besar memori. Oleh karena itu, fungsi dimatikan secara default. Setelah Full History diaktifkan, pengguna dapat menjalankan model. Setelah model telah berjalan sampai selesai, atau dihentikan pengguna, data yang dikumpulkan dapat disimpan ke file database dan dibuka dengan Flexsim
Chart. Hal ini dilakukan dengan memilih selecting Statistics > Reports and Statistics dari menu utama.
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0 Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 13
Jurusan : Teknik Industri Modul : 6
Kode Mata Kuliah : 52213702 Halaman : 12
Nama Mata Kuliah : Simulasi Komputer Tahun : 2018 2.2. Langkah-Langkah Analisa Output Menggunakan FlexSim Chart
Berikut langkah – langkah dalam menganalisa output dengan flexsim chart. 1. Memunculkan hasil simulasi
- Ceklist Full History On pada tab Statistic - Klik Run untuk menjalankan simulasi
- Pilih tab menu Report and Statistic, Full Report, kemudian klik
Generate Report.
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0 Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 13
Jurusan : Teknik Industri Modul : 6
Kode Mata Kuliah : 52213702 Halaman : 12
Nama Mata Kuliah : Simulasi Komputer Tahun : 2018
Gambar 2. Properti Report and Statistic
2. Memilih Tampilan Hasil Output Simulasi
- Pilih pada pilihan tampilan hasil output simulasi yang akan dilakukan.
Gambar 3. Tampilan Jendela FlexSim Chart
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0 Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 13
Jurusan : Teknik Industri Modul : 6
Kode Mata Kuliah : 52213702 Halaman : 12
Nama Mata Kuliah : Simulasi Komputer Tahun : 2018
Tab Report Penjelasan
Summary Report Digunakan untuk menapilkan informasi dasar pada flexsim.
State Report Digunakan untuk menampilkan informasi dasar pada flexsim dengan persentase.
Object Comparisson Digunakan untuk menampilkan diagram batang perbandingan hasil statistika 2 objek
Time Plot Digunakan untuk menampilkan diagram garis dari data berdasarkan waktu.
Financial Report Digunakan untuk menambahkan informasi finansial sehingga dapat diketahui hasil finansial simulasi Object Gantt Chart Digunakan untuk menampilkan data objek
berdasarkan perubahan waktu..
Single Object Chart Digunakan untuk menampilkan diagram pie yang mempresentasikan data dari 1 objek.
Flowitem Gant Chart Digunakan untuk menampilkan data flowitem berdasarkan perubahan waktu..
Database Table
Digunakan untuk menampilkan data actual yang tersimpan pada database file yang dibuat dengan flexsim.
3. Analisa hasil output simulasi.
Melakukan analisa dari hasil output simulasi berdasarkan report yang muncul.
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0 Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 13
Jurusan : Teknik Industri Modul : 6
Kode Mata Kuliah : 52213702 Halaman : 12
Nama Mata Kuliah : Simulasi Komputer Tahun : 2018 3. Desain Eksperimen
3.1. Experimenter
Experimenter dapat digunakan melalui menu Statistic. Experimenter
memungkinkan kita untuk melakukan desain ekperimen yang dijalankan dari model yang telah dibuat melalui berbagai skenario, merubah variable tertentu pada model, dan mengumpulkan data dari setiap skenario. Setiap skenario mempresentasikan pengaturan tertentu pada model.
3.2. Langkah-Langkah Melakukan Desain Ekperimen
Berikut merupakan langkah – langkah dalam melakukan desain eksperimen. 1. Analisa hasil output simulasi yang telah dilakukan. (Pada desain
ekperimen ini menggunakan studi kasus latihan 1 pada modul flexsim advance 2).
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0 Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 13
Jurusan : Teknik Industri Modul : 6
Kode Mata Kuliah : 52213702 Halaman : 12
Nama Mata Kuliah : Simulasi Komputer Tahun : 2018
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0 Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 13
Jurusan : Teknik Industri Modul : 6
Kode Mata Kuliah : 52213702 Halaman : 12
Nama Mata Kuliah : Simulasi Komputer Tahun : 2018 Berdasarkan hasil output simulasi diatas dapat diketahui terjadi bottle
neck pada sistem. Hal tersebut dapat dilihat berdasarkan pada banyaknya
jumlah stats_contents pada objek penampungan meskipun pada proses – proses memiliki presentase processing tinggi.
2. Membuka Experimenter
- Pilih tab menu Statistic, Experimenter
Gambar 7. Experimenter
3. Menentukan Variable dan Scenario
Variable merupakan perubahan terhadap objek pada model yang akan
dilakukan, sedangkan Scenario merupakan besarnya perubahan yang akan dilakukan. Pada Desain Ekperimen kali ini akan dilakukan perubahaan kapasitas atau max content terhadap objek Stiker 1 dan Penghalusan. Terdapat 3 Scenario, Scenario pertama (initial condition) yaitu kapasitas kedua objek tidak dirubah. Scenario kedua kapasitas Penghalusan akan dirubah menjadi 2 sedangkan Stiker 1 tidak dirubah. Dan Scenario ketiga akan dilakukan perubahan kapasitas pada objek Penghalusan dan Stiker 1 menjadi 2.
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0 Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 13
Jurusan : Teknik Industri Modul : 6
Kode Mata Kuliah : 52213702 Halaman : 12
Nama Mata Kuliah : Simulasi Komputer Tahun : 2018 - Pilih tab Scenario
- Isikan 3 pada jumlah Scenario 3
- Isikan 2 pada jumlah Experiment Variable
- Klik table pada kolom Variable, pilih Object Variable, Penghalusan,
Max Content.
- Isikan 1 pada kolom Scenario 1, 2 pada Scenario 2, 2 pada Scenario 3 - Klik table pada kolom Variable, pilih Object Variable, Stiker 1, Max
Content.
- Isikan 1 pada kolom Scenario 1, 1 pada Scenario 2, 2 pada Scenario 3
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0 Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 13
Jurusan : Teknik Industri Modul : 6
Kode Mata Kuliah : 52213702 Halaman : 12
Nama Mata Kuliah : Simulasi Komputer Tahun : 2018
Gambar 9. Penentuan Scenario
4. Menentukan Performance Measure
Performance Measure digunakan untuk menentukan parameter dari
desain eksperimen yang dilakukan. Pada kali ini digunakan parameter hasil input pada Queue 30 untuk melihat bagaimana perubahan banyaknya produk gelas yang dihasilkan.
- Pilih tab Performance Measure
- Pilih Satistic by Individual Object pada Performance Measure, Pilih
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0 Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 13
Jurusan : Teknik Industri Modul : 6
Kode Mata Kuliah : 52213702 Halaman : 12
Nama Mata Kuliah : Simulasi Komputer Tahun : 2018
Gambar 10. Performance Measure
5. Menjalankan Desain Ekperimen - Pilih tab Experiment Run
- Isikan 480 pada Run to Time sebagai waktu simulasi, dan 30 pada
Replication per Scenario untuk mengulangi simulasi sebanyak 30 kali,
- Klik Run Experiment.
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0 Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 13
Jurusan : Teknik Industri Modul : 6
Kode Mata Kuliah : 52213702 Halaman : 12
Nama Mata Kuliah : Simulasi Komputer Tahun : 2018 - Hasil desain ekperimen yang dilakukan dapat dilihat seperti dibawah
ini.
Gambar 12. Hasil Ekperimen dalam bentuk Replication Plot
Studi Kasus
Design Experiment
Pada pertemuan sebelumnya Anda sudah melakukan analisis terhadap model studi kasus Flexsim
Advance 2 sesuai dengan studi kasus yang diberikan.
Tugas Anda:
1. Lakukan Experimenter terhadap model tersebut serta berikan penjelasan alasan anda melakukan experimenter tersebut !
DELSIM Lab 2017-2018 (Genap)
©“Push Yourself Until the Limit”
Studi Kasus
Design Experiment
Pada pertemuan sebelumnya Anda sudah melakukan analisis terhadap model studi kasus latihan 2 sesuai dengan studi kasus yang telah diberikan.
Tugas Anda:
1. Lakukan Experimenter terhadap model tersebut serta berikan penjelasan alasan anda melakukan experimenter tersebut.