• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Kualitas Jaringan 3G Dengan Metode Drive Test Benchmark PadaArea Medan Baru

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Kualitas Jaringan 3G Dengan Metode Drive Test Benchmark PadaArea Medan Baru"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dunia telekomunikasi di dunia berkembang dengan pesat, ditandai dengan meningkatnya jumlah pengguna layanan telekomunikasi dan bermuculannya teknologi telekomunikasi yang baru. Dengan adanya berbagai operator telekomunikasi menambah persaingan bisnis di Indonesia. Persaingan antar operator dapat berupa harga dan kuliatas layanan. Agar mampu bertahan dan mendapatkan laba yang maksimal maka operator harus dapat menjamin layanan mereka dengan optimal dan harga yang bersaing.

Layanan 3G UMTS (Universal Mobile Telecomunication System) merupakan salah satu layanan yang diberikan operator kepada pelanggan. Dengan besarnya jumlah pengguna dan frekuensi yang terbatas menjadi tantangan bagi operator telekomunikasi. Seiring pentingnya menjamin kepuasan pelanggan jaringan 3G UMTS bagi para operator, maka QOS (Quality of Servis) harus tetap dijaga dan ditingkatkan.

Dalam Tugas Akhir ini dilakukan pengukuran kualitas jarigan 3G di kota Medan Baru dengan metode drive test benchmark. Drive test benchmark berfungsi untuk membandingkan kualitas jarigan dari antar operator. Perhitungan pathloss cos 231 dan NLOS 3GPP digunakan untuk menghitung pathloss yang

dihasilkan pada saat pengukuran. Software yang akan digunakan dalam pengukuran ini adalah Tems Investigation 11 dan Map Info Profesional 11.

(2)

2 1.2 Perumusan Masalah

Adapun rumusan pada tugas akhir ini sebagai berikut:

1. Bagaimana cara mengukur kualitas jaringan dengan menggunakan metode DT Benchmark.

2. Bagaimana hasil pengukuran kualitas jaringan 3G di daerah Medan Baru. 3. Bagaimana analisis pengukuran parameter kinerja jaringan 3G dari hasil

pengukuran langsung di daerah Medan Baru.

4. Bagaimana perhitungan empiris pathloss cost 231 dan NLOS 3GPP hasil pengukuran.

1.3 Tujuan Penulisan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengukuran performansi jarigan 3G voice berdasarkan parameter KPI (Key Performance Indicator) pada daerah Medan Baru.

1.4 Batasan Masalah

Pada penelitian ini ditentukan beberapa rumusan masalah, diantaranya sebagai berikut:

1. Pengukuran kualitas jaringan akan dilakukan pada operator Telkomsel dan XL.

2. Layanan teknologi jaringan 3G yang digunakan adalah layanan voice. 3. Pengukuran yang akan dilaksanakan pada area Medan Baru.

4. Metode pengukuran kualias jaringan menggunakan metode drive test

benchmark menggunakan software Tems Investigation 11 dan Map Info11.

(3)

3 1.5 Metode Penelitian

Adapun metode penelitian yang digunakan dalam membantu penyelesaian tugas akhir ini adalah sebagai berikut:

a.Studi literatur

Mempelajari dan memahami bahan-bahan referensi tertulis seperti; buku referensi, jurnal-jurnal, bahan dari internet yang mendukung penulisan Tugas Akhir ini.

b. Pengumpulan data spesifikasi node B

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan data tentang informasi data node B seperti tinggi node B, frekuensi yang digunakan, cell id, longitude dan latitude node B serta antena direction (sudut pacar antena). .

c.Persiapan pengukuran drive test

Pengukuran dengan tugas akhir ini menggunakan 2 buah software yaitu Tems Investigation 11 dan Map Info Profesional 11. Peralatan atau tools yang digunakan dalam pengukuran drive test adalah GPS (Global Position System), UE (User Equipment), laptop, USB Hub, Inverter dan Mobil.

d. Pentuan Lokasi pengukuran

Lokasi pengukuran dalam tugas akhir ini dilakukan pada daerah Medan Baru, Kota Medan, Sumatera Utara, Indonesia.

e.Pelaksanaan pengukuran

Pelaksanaan pengukuran dilaksanakan secara mobility yaitu dengan membandingkan kualitas jaringan 2 operator telekomunikasi Telkomsel dan XL dengan rute yang sama dan data yang diambil juga sama. Rute pengukuran dilakukan dilakukan pada daerah Medan Baru.

(4)

4 f.Analisa Data

Analisa data dilakukan berdasarkan data hasil pengukuran serta perhitungan empiris cos 231 dan NLOS 3GPP untuk menghitung pathloss secara teori.

1.6 Sistematika Penulisan

Untuk memberikan gambaran mengenai Tugas Akhir ini, secara singkat dapat diuraikan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I: PENDAHULUAN

Bab ini berisikan tentang latar belakang masalah, tujuan penulisan, rumusan masalah, batasan masalah, metode penulisan serta sistematika penulisan. BAB II: TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini dijelaskan tentang teknologi jaringan 3G, KPI (Key Performance Indicator), Tems Investigation, Map Info, drive test,

Benchmark.

BAB III: METODE PENELITIAN

Pada bab ini akan menunjukkan bagaimana alur metode penelitian dalam pengukuran drive test, rute pengukuran serta peralatan dalam penelitian.

BAB IV: HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bagian ini, penulis akan melakukan analisa pengukuran jaringan 3G pada daerah medan baru berdasarkan parameter KPI serta perhitungan pathloss cos 231 dan NLOS 3GPP.

BAB V: KESIMPULAN DAN SARAN

Berisi tentang kesimpulan analisa data pengukuran jaringan 3G pada daerah Medan Baru operator Telkomsel dan XL pada bulan Septermber 2016.

Referensi

Dokumen terkait

Operasional dan Pemeliharaan Laboratorium Pestisida (daerah yang memiliki Laboratorium Pestisida). Pengembangan/Fasilitas Kelompok Tani dalam Penerapan PHT Tanaman

Menurut pedoman Perencanaan Pengembangan Kawasan Perikanan Budidaya (Minapolitan) tahun 2010 kawasan minapolitan merupakan kawasan yang terdiri atas satu atau lebih

Untuk menghitung jumlah kebutuhan tenaga kerja standar maka dilakukan perhitungan waktu total dalam mengerjakan produk dan jumlah Jam Kerja Produktif (JKP) yang

Kreasi Daur Ulang Kardus Kemasan.. Tiga Serangkai

(2) Beberapa faktor yang merupakan problematik sehingga menghambat atau tidak dapat dicapai secara maksimal penggunaan lembaga mediasi yaitu Faktor karakteristik

Kertas kokoru berbentuk garis panjang bernama Ichiro dan Hachiro ini memiliki dimensi dan ukuran yang sama dengan kertas kokoru berjenis Ichi dan Hachi. Bedanya,

Alhamdulillahirobbil’alamin, penulis panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang selalu melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, tidak lupa sholawat serta salam

Pola sirkulasi horizontal yang akan digunakan pada bangunan BLK ini adalah pola linear bercabang. Hal ini dimaksudkan untuk memberi kemudahan bagi pengunjung untuk