• Tidak ada hasil yang ditemukan

S STR 1201810 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S STR 1201810 Chapter5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

85

Ghea Andriany Hervista, 2016

PENGARUH BODY PERCUSSION TERHADAP KEMAMPUAN RITMIK GERAK TARI SISWA KELAS VIII SMP LABSCHOOL UPI BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Paparan simpulan terkait dengan pertanyaan masalah tentang konsep

tahapan rancangan pembelajaran body percussion, hasil analisis uji hipotesis yang

dicari dengan rumus uji t-test pada pembelajaran body percussion, dan hasil

penerapan pembelajaran body percussion. Adapun kesimpulannya dapat diuraikan

sebagai berikut.

1. Tahapan pembelajaran body percussion terdiri: pertama, tahap apresiasi

memiliki kegiatan, yaitu masing-masing siswa mengapresiasi karya musik

dalam tari, diantaranya tari Saman dan latin groove kids. Kedua, tahap

pengenalan body percussion memiliki kegiatan, yaitu memperkenalkan body

percussion yang dirancang guru yang terdiri dari kategori mudah, sedang, dan

sulit. Ketiga, tahap pelatihan body percussion dengan kegiatan melakukan

proses latihan body percussion yang terdiri dari empat pola gerak. Keempat,

pada tahap evaluasi yaitu guru mengevaluasi gerak body percussion yang telah

dipraktekkan dan ditampilkan siswa. Adapun yang di evaluasi adalah tempo,

dinamika, pola ritmik gerak, picth.

2. Hasil uji t-test sebelum dan sesudah diberi perlakuan pembelajaran body

percussion dalam meningkatkan ritmik gerak tari, dapat disimpulkan bahwa

Ho diterima dan Ha ditolak. Jadi, terdapat perbedaan secara signifikan, nilai

kemampuan ritmik gerak tari siswa sebelum diberi perlakuan pembelajaran

body percussion dan sesudah diberi perlakuan pembelajaran body percussion.

3. Hasil penerapan tahapan-tahapan pembelajaran body percussion dapat

disimpulkan yakni: pertama, apresiasi adalah mampu mengkritisi dan

memberikan opini secara sederhana dengan melihat unsur-unsur tempo,

dinamika, pola ritmik gerak, dan picth. Adapun opini dan hasil kritisi

unsur-unsur tersebut adalah tempo secara keseluruhan tergolong ke dalam kategori

baik, artinya temponya tepat. Dinamikanya terdengar jelas, artinya keras pada

(2)

86

Ghea Andriany Hervista, 2016

PENGARUH BODY PERCUSSION TERHADAP KEMAMPUAN RITMIK GERAK TARI SISWA KELAS VIII SMP LABSCHOOL UPI BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

terstruktur dengan baik. Terakhir, pada unsur picth terdapat perbedaan bunyi

tinggi dan rendahnya suara yang dihasilkan dari musik internal. Kedua, tahap

pengenalan body percussion siswa telah mampu menyebutkan, menjelaskan,

memahami, dan mengaplikasikan body percussion dengan kategori mudah,

sedang, dan sulit. Ketiga, tahap pelatihan body percussion yang dirancang

guru, siswa telah mampu mempraktekkan dan menghafal pola gerak tari yang

terdiri dari empat pola dengan baik. Meskipun, ada beberapa siswa yang

kurang tepat tempo dan kebenaran pola ritmik gerak tarinya. Terakhir, pada

tahap evaluasi, dari segi tempo beberapa siswa perempuan dan laki-laki masih

kurang tepat atau kompak dengan siswa yang lain ketika sedang menarikan

tari body percussion, dinamikanya secara keseluruhan sudah bagus karena

terdengar dengan jelas, pola ritmik gerak tarinya secara keseluruhan sudah

terhafal, tetapi kurang bagus bentuk geraknya, terakhir pada bagian picth

menghasilkan bunyi yang berbeda, maksudnya bunyi yang dihasilkan dari

musik internal terdapat perbedaan bunyi tinggi dan rendah.

B. Implikasi dan Rekomendasi

1. Bagi Instansi Sekolah SMP Labschool UPI Bandung

Hasil penelitian pembelajaran body percussion akan menjadi suatu

referensi penting bagi guru Seni Budaya dalam menerapkan pembelajaran musik

dan tari. Selain itu, pembelajaran body percussion diharapkan terus dikembangkan

oleh guru terutama penerapan sebuah komposisi musik dalam tari dengan struktur

gerak tradisi yang memanfaatkan musik internal. Dengan begitu, siswa akan

mengerti betapa pentingnya mengembangkan tari tradisi secara sederhana melalui

musik internal. Serta dapat membuahkan hasil tambahan berupa peningkatan

karakter siswa, di antaranya memiliki sikap mampu bekerja sama, saling

menghargai, saling membagi ilmu, dan mampu bertenggang rasa.

2. Bagi Peneliti Selanjutnya

Pada penelitian ini terdapat kekurangan dan kelemahan, di antaranya pola

ritmik gerak body percussion yang dirancang guru terlalu sedikit yang terdiri dari

empat pola gerak, waktu penelitiannya kurang lama artinya penelitian ini

setidaknya tiga kali proses latihan pada tahap pelatihan tari body percussion, dan

Referensi

Dokumen terkait

[r]

perundang-undangan di Indonesia, namun secara terpisah, pada ketentuan Pasal 8 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tetap mengakui keabsahan Peraturan Nagari

tersebut harus dilakukan secara berurutan guna mencapai hasil yang maksimal. Hal ini diperlukan untuk memahami siswa, mengembangkan potensi siswa dan mengarahkan

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Universitas

Puji dan syukur saya ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini yang berjudul

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan. © Indasari Purba 2014 Universitas

Penulisan Ilmiah ini membahas suatu Pencatatan data-data Barang dan Jasa yang tidak dikenakan Pajak Pertambahan Nilai dengan menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0. Diharapkan

Hubungan Pengetahuan Kesehatan Dengan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Pada Ibu Rumah Tangga Di Kampung Pancaksudi Desa Padamukti Kab.Bandung.. Universitas Pendidikan Indonesia