PAPARAN LURAH MAWA RAKERNAS MAWA 5 7 NOV 2017

Mendidik yang tak berkesudahan:

PROSPEKTUS PROGRAM

KEMAHASISWAAN

INDONESIA

DARSONO

Lurah Pimpinan Perguruan Tinggi Bidang Kemahasiswaan Indonesia

Disampaikan pada Rapat Kerja Nasional Bidang kemahasiswaan, Diretorat

CAKUPAN ISI

LINGKUNGAN

KEMAHASISWAAN

CATATAN REMBUG

NASIONAL

YOGYAKARTA

RENCANA AKSI

12/16/17 2

A

A

B

B

C

LINGKUNGAN

KEMAHASISWAAN

LINGKUNGAN

KEMAHASISWAAN

A

A

61-Pemuda

(18-34tahun)

83-82juta

Anak-anak (<=18)

POPULASI PENDUDUK PASCA 2015an

(bagaimana pengelolaan kemahasiswaan berkontribusi meningkatkan kualitas?)

investasi  sosial dan ekonomi yang juga

besar terutama dalam masalah ketersediaan sarana

dan prasarana di bidang pendidikan

dan kesehatan Sarana prasarana

pendidikan

menengah, tinggi & lapangan kerja Sarana prasarana

geriatri, panti sosial, jaminan hari

The 17 United Nations

Sustainable Development Goals (SDGs)

Goal 4: Ensure inclusive and quality

education for all and promote lifelong

learning

7

darsono 8

Wajah Kegiatan

Ekonomi Dunia saat Ini

Revolusi Industri Ke-4

Smart

Manufacturing Smart City

e-Education e-Government

Online Health Services

Cloud Collaborative

Sharing economy

Marketplace

Smart Appliances Saat ini berbagai macam kebutuhan

manusia telah banyak menerapkan dukungan internet dan dunia

digital sebagai wahana interaksi dan transaksi

5

Era Baru Industrilisasi Digital

Ancaman:

- _{Secara global era digitalisasi akan menghilangkan sekitar 1 –}

1,5 miliar pekerjaan sepanjang tahun 2015-2025 karena

digantikannya posisi manusia dengan mesin otomatis (Gerd Leonhard, Futurist);

- _{Diestimasi bahwa di masa yang akan datang, 65% murid}

sekolah dasar di dunia akan bekerja pada pekerjaan yang belum pernah ada di hari ini (U.S. Department of Labor report).

Peluang:

- _{Era digitalisasi berpotensi memberikan peningkatan net}

tenaga kerja hingga 2.1 juta pekerjaan baru pada tahun 2025

- _{Terdapat potensi pengurangan emisi karbon kira-kira 26}

miliar metrik ton dari tiga industri: elektronik (15,8 miliar), logistik (9,9 miliar) dan otomotif (540 miliar) dari tahun 2015-2025 (World Economic Forum).

Dampak Dunia Digital dan Revolusi Industri Keempat

8

Gejala-Gejala Trasnformasi

di Indonesia

Dunia Digital dan Revolusi Industri Keempat

Toko Fisik _{Market Place Online}

Ojek dan Taksi Konvensional GO-Jek, Grab, Uber, dll.

Saat ini beberapa jenis model bisnis dan pekerjaan di

Indonesia sudah terkena

dampak dari arus era digitalisasi

• _{Toko konvensional yang ada} sudah mulai tergantikan

dengan model bisnis

marketplace.

• _{Taksi atau Ojek Tradisional} posisinya sudah mulai

tergeserkan dengan moda-moda berbasis online

10

Skill

di Industri Masa Depan

Sumber: The Future of Jobs Report, World Economic Forum, definisi skill berdasarkan O*NET Content Model, US Department of Labor & Bureau of Labor Statistics

Tantangan-Tantangan

Complex Problem Solving

Kemampuan untuk memecahkan masalah yang asing dan belum diketahui solusinya di dalam dunia nyata.

Skills Scale of Skill_{Demand in}

2020

(Share of jobs requiring skills family as part of their core skill set, %)

Social Skill

Kemampuan untuk melakukan koordinasi, negosiasi, persuasi, mentoring, kepekaan dalam memberikan bantuan hingga emotional intelligence

Process Skill

Kemampuan terdiri dari: active listening, logical thinking, dan monitoring self and the others

System Skill

Kemampuan untuk dapat melakukan judgement dan keputusan dengan pertimbangan cost-benefit serta kemampuan untuk mengetahui bagaimana sebuah sistem dibuat dan dijalankan_{Cognitive Abilities}

Skill yang terdiri dari antara lain: Cognitive Flexibility, Creativity, Logical Reasoning, Problem Sensitivity, Mathematical Reasoning, dan Visualization .

14

KUALITAS KERJA KITA BANYAK YANG

MENGUKUR

•

_{Pemeringkatan Mawa}

•

_{BAN PT}

•

_WUR

•

_AUR

•

_{QS Star}

•

_Industri

CATATAN REMBUG

NASIONAL

YOGYAKARTA

CATATAN REMBUG

NASIONAL

YOGYAKARTA

B

B

POKOK POKOK HASIL REMBUG NASIONAL

KEMAHASISWAAN DI UGM

(Tanggal 28-29 November 2017)

1. Terpilih Kepengurusan Kelurahan Kemahasiswaan

Nasional

1. Kepengurusan Kelurahan

Kemahasiswaan Nasional

Memperhatikan:

1) Proposal Pra rembugnas di Lombok tanggal 18-19 November 2017. 2) Pola kepengurusan sistem tumpang (saat ini dipilih Lurah dan wakil

Lurah 2018. Wakil Lurah 2018 akan menjadi Lurah 2019. Akhir tahun 2018 dipilih wakil Lurah 2019, dan seterusnya).

Telah terpilih untuk tahun 2018:

Lurah : Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si

Wakil Lurah : Dr. Bambang Budi Raharjo, MS Sekretaris: Prof. Dr. Ir. Arif Priyatno, M.Si

1. Kepengurusan Kelurahan

Kemahasiswaan Nasional

Peneguhan Peran Kelurahan:

1) Kontributor sekaligus partner Direktorat Mawa Dikti

2) Kalibrator berdasarkan dinamika dan aspirasi anggota seluruh Indonesia untuk program kemahasiswaan Indonesia

Semangat Kelurahan: 3) Kepastian

4) Kerekatan/kekeluargaan 5) Kreativitas

6) Kualitas

2. Aspirasi Keprograman

Jangka Pendek (PKM):

1) Perlu penjelasan dari Dirmawa tentang realibilitas pengelompokkan kelas pagu jumlah unggah proposal PKM. Mengingat terjadi kontra produktif pada

kreativitas mahasiswa.

2) Disagregasi PKM dan PIMNAS dalam klaster berdasar wilayah atau kelompok PT. Disamping PKM-PIMNAS Nasional (Utama).

3) Starndartisasi reviewer nasional dan PT

4) Proses terbuka dalam seleksi reviewer PKM-PIMNAS

5) TOT Reviewer nasional dan PT (sebelum pelaksanaan penilaian) 6) Keterbukaan penilaian reviewer

7) Dana PKM JANGAN TERLAMBAT

8) Pemantapan sistem IT PKM-PIMNAS

2. Aspirasi keprograman

Jangka Panjang:

1) Perlu dikembangkan pola damping antar PT (Muhibah Nusantara) 2) Undangan partisipasi semua Punggawa dalam setiap kegiatan

(nasional)

3) Diperlancar sistem informasi program secara nasional 4) Perlu pertemuan kekeluargaan di luar kegiatan formal 5) Pengembangan program karakter dan belanegara

6) Penggalian program baru yang relevan dengan dinamika kekinian 7) Standardisasi dan penjaminan mutu kegiatan kemahasiswaan

8) Pengembangan program internasional

RENCANA AKSI

RENCANA AKSI

C

C

GRAND DESIGN KEGIATAN

WAAN RI

PENDIDIK AN DAN DUNIA

KERJA

PROGRAM-PROGRAM JAN

MEI JUN

I

JULI AGUS T.

1. Diseminasi Kebijakan

Program Direktorat

Kemahasiswaan, Ditjen

Belmawa di Perguruan

Tinggi Negeri dan Kopertis Wilayah I s.d. XIV

       

1. Pemeringkatan Kegiatan Kemahasiswaan

(Simkatmawa)

       

1. Sarasehan Pemimpin

Perguruan Tinggi Bidang Kemahasiswaan

       

1. Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB)

       

1. Evaluasi, rapat Kerja dan Penganugerahan

Penghargaan Bidang Kemahasiswaan 2017

       

1. Perumusan Program Kemahasiswaan 2018

       

Bapak Ibu yang Budiman;

1. Silahkan mengusulkan sebagai tuan

rumah penyelenggaraan kegiatan

kemahasiswaan berbasis Hexagon

Program

2. Silahkan mengusulkan kegiatan baru

sekiranya hal itu penting untuk

pengembangan kemahasiswaan Indonesia

24

Terimakasi

h

REFERENSI

Darsono, 2015. MODEL-MODEL PENELITIAN UNTUK

PENGEMBANGAN INSAN UNGGUL. Disampaikan

dalam Seminar Nasional dalam Rangka Dies

Natalis Universitas Negeri Yogyakarta,

Senin-Selasa, 20-21 April 2015.

Naim, Ainun. 2016. RISTEK & PENDIDIKAN TINGGI

MENGHADAPI PEREKONOMIAN BARU.

dev2.kopertis7.go.id/uploadmateri_pedoman/Ainu

n_Naim

USAID. 2012. Higher Education Trainning Leadership.

Manual Series. Bangkok.

Masukan Pada Komisi C

1. Inovasi dan kreativitas Pendidikan menjadi bidang ke-6 dalam PKM 2. TOT Karakter Bela Negara Oleh Kemenristek Dikti

3. Perubahan mekanisme penilaian untuk kegiatan-kegiatan Dikti (PAGU Nilai)

4. instrumen penilaian UKM

5. Kalender Akademik yang seragam

6. Rumusan kegiatan softskill mahasiswa