• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Semiotika Iklan Slogan Motor Yamaha ―Semakin di Depan Chapter III V

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Semiotika Iklan Slogan Motor Yamaha ―Semakin di Depan Chapter III V"

Copied!
69
0
0

Teks penuh

(1)

3.1 Metode Penelitian

Menurut Pujileksono (2015: 4), metode penelitian adalah analisis teori atau ilmu yang membahas tentang metode dalam melakukan penelitian. Metode penelitian komunikasi adalah prosedur atau cara ilmiah dalam melakukan penelitian bidang komunikasi untuk menemukan hal-hal baru, membuktikan/menguji temuan penelitian sebelumnya atau untuk pengembangan ilmu komunikasi.

Metode penelitian umumnya dibagi kedalam dua bagian, yaitu metode penalaran deduktif dan metode penalaran induktif. Metode penalaran deduktif melahirkan metode analisis kuantitatif dan digunakan untuk melayani tujuan verifikasi teori atau hipotesis. Sedangkan, metode penalaran induktif melahirkan metode analisis kualitatif, dan digunakan untuk memenuhi tujuan heuristik (Arifin, 2013: 35).

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, yang bertujuan untuk menjelaskan fenomena yang terjadi secara mendalam. Seperti yang dikatakan Kriyantono (2008: 35), metode kualitatif tidak mengutamakan populasi dan sampling, sehingga penelitian tersebut bersifat subjektif yang hasilnya bukan untuk digeneralisasikan.

(2)

memaparkan situasi ataupun peristiwa dengan melukiskan variabel satu demi satu (Rakhmat, 2007: 25).

Penelitian dengan menggunakan analisis semiotika merupakan teknik penelitian bagi kajian komunikasi yang cenderung lebih banyak mengarah pada sumber maupun penerimaan pesan. Dikategorikan kedalam penelitian interpretatif dan subjektif karena sangat mengandalkan kemampuan penelitii dalam menafsirkan teks ataupun tanda yang dikaitkan dengan nilai-nilai ideologi, budaya, moral dan spiritual. Maka penelitian ini memberi peluang yang besar bagi dibuatnya interpretasi-interpretasi alternatif. Pendekatan penelitian ini mengedepankan penyajian data secara terstruktur serta memberikan gambaran terperinci objek penelitian beberapa pesan komunikasi dalam bentuk tanda-tanda. Analisis semiotika yang digunakan mengacu pada semiologi Roland Barthes signifikasi dua tahap (two order signification); denotasi dan konotasi. Semiologi Roland Barthes dipilih karena mampu memaknai tanda pada media visual seperti iklan televisi. Semiologi Roland Barthes menekankan pada peran pembaca (reader), peran di sini berarti walaupun sebuah tanda telah memiliki makna denotasi ataupun konotasi, tetapi tetap saja dibutuhkan keaktifan pembaca agar dapat berfungsi. Dalam semiologi Roland Barthes, kode-kode komunikasi yang terdapat pada desain iklan televisi nantinya akan dicari makna riil-nya (denotasi), kemudian hubungan antara satu tanda dengan tanda lainnya akan dicari makna tersirat di dalamnya (konotasi) (http://id.wikipedia.org/semiologi-roland-barthes, diakses pada tanggal 5 Maret 2017).

3.2 Objek Penelitian

(3)

slot iklan Yamaha, terutama pada program acara Moto GP dan HighlightMoto GP setiap minggu.

3.3 Subjek Penelitian

Subjek yang diteliti dalam penelitian ini adalah iklan Slogan Yamaha ―Semakin Di Depan‖ versi Yamaha N-Max. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) adalah perusahaan yang memproduksi dan mendistribusikan sepeda motor Yamaha di Indonesia. Pada tahun 1974 Yamaha diperkenalkan di Indonesia secara resmi, Yamaha Indonesia mulai dari produksi 80.000 unit tapi sekarang jauh lebih besar dan pada tahun 2009 total penjualan Yamaha Indonesia yang lebih dari 2,6 juta unit. Ini adalah produksi terbesar dari semua perusahaan Yamaha di dunia. Sebagai produsen sepeda motor yang tidak pernah berhenti mencari inovasi, Yamaha Indonesia bertekad untuk menjadi nomor 1 di hati konsumen Indonesia.

Yamaha berkonsentrasi tidak hanya pada menjual produk, tetapi juga pada peningkatan layanan purna jual kepada pelanggan. kerja keras ini dibuktikan dengan penghargaan Service Quality Award untuk "2 roda Otomotif layanan purna jual" selama tiga tahun berturut-turut. Bahkan pada tahun 2009 ketika krisis global datang dan penjualan semua merk sepeda motor lainnya di Indonesia turun, Yamaha berhasil meningkatkan penjualan.

(4)

mencoba untuk menjadi 'selangkah lebih maju' dengan semangat Yamaha Indonesia, "Semakin di depan".

3.4 Kerangka Analisis

Analisis kualitatif digunakan untuk memahami sebuah fakta dan bukan untuk menjelaskan fakta tersebut. Analisis kualitatif umumnya tidak digunakan untuk mencari data dalam frekuensi, tetapi digunakan untuk menganalisis makna dari data yang tampak di permukaan (Bungin, 2008: 39).

Penelitian ini mengambil unit analisis berupa teks iklan video komersial Yamaha Slogan Semakin Di Depan versi tahun 2017 yang sempat atau masih ditayangkan di televisi swasta Indonesia, Trans7 dan dapat diakses serta diunduh kembali melaui Youtube.

Analisis ini mencakup elemen desain komunikasi visual, teknik penggunaan kamera, komposisi warna, style (gaya). Hal yang dilakukan selanjutnya dengan menganalisis dalam level tanda, denotasi, konotasi, mitos, dengan menerapkan konsep Roland Barthes.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

1. Data Primer

Data primer untuk penelitian adalah iklan Yamaha Semakin Di Depan yang berdurasi 31:00 yang didapatkan dari internet yaitu youtube.

2. Data Sekunder

Data sekunder diperoleh dari literatur dan sumber bacaan yang mendukung data primer, seperti informasi dari buku, majalah dan sebagainya.

3. Data Dokumenter

(5)

3.6 Teknik Analisis Data

Peneliti perlu memperhatikan berbagai hal sebagai bahan pertimbangan sebelum melakukan analisis (Sobur, 2003: 117), yaitu :

Aspek yang diteliti dalam iklan ini akan menggunakan pendekatan kerangka analisis Roland Barthes, Signifikasi dua tahap (two order signification) yaitu denotasi dan konotasi.

1. Tataran Denotatif

Setiap subjek penelitian dipaparkan sesuai dengan yang terdapat pada video iklan Yamaha Semakin Di Depan yang berdurasi 01.00. Video tersebut akan dibagi kedalam beberapa frame gambar, teks dan sound yang berbeda dan dianggap penting oleh peneliti, hingga kemudian dapat dianalisis. Analisis pada tataran ini akan menjelaskan makna secara eksplisit. Selanjutnya makna yang berada pada tataran denotasi ini akan berkembang dan menghasilkan representasi tertentu pada tahap konotasi.

2. Tataran Konotasi

Selanjutnya akan dideskripsikan dengan makna tersembunyi atau tersirat pada subjek penelitian sesuai dengan cerita yang ada pada ketiga video iklan Yamaha Semakin Di Depan yang berdurasi 01.00.

Peneliti memposisikan diri sebagai pengamat dalam penelitian ini yang menafsirkan pesan-pesan iklan yang ditampilkan dalam versi iklan Yamaha Semakin Di Depan di televisi swasta yang ada di Indonesia.

Dalam meneliti ketiga versi iklan Yamaha yang menonjolkan slogan Yamaha Semakin Di Depan, peneliti menggunakan cara-cara ataupun teknik sebagai berikut:

(6)

b. Video ini berdurasi dalam 01.00 yang muncul di tahun 2017 dan merupakan iklan terbaru Yamaha.Dalam iklan tersebut, peneliti akan memilah antara gambar, teks maupun sound yang penting dan akan diteliti. c. Dalam penelitian ini, peneliti akan memilah tiap scene yang terdiri dari

(7)

4.1 Hasil Penelitian

Pada bab ini , peneliti menjelaskan kronologi penelitian data , yang terdiri dari proses analisis dan pembahasan hasil penelitian untuk judul: Analisis Semiotika Iklan Slogan Motor Yamaha ―Semakin Di Depan‖.

Subjek yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah iklan Slogan Yamaha ―Semakin Di Depan‖ versi Yamaha N-Max tahun 2017, yang berdurasi selama satu menit tiga detik, yang dipilah menjadi 35 gambar. Iklan Yamaha Semakin Di Depan versi N-Max terdiri dari 10 scene , 2buah cerita dan satu scene penutup. Pengurangan jumlah gambar di lakukan karena adanya repetisi sehingga perlu di efisienkan agar penelitian memperoleh data yang proporsional.

Tabel 4.1 Identifikasi Iklan Yamaha Semakin Di Depan versi N-Max

Iklan Yamaha Semakin Di Depan versi N-Max (2017) Nama Media Youtube/internet/Trans 7/TV

Headline Yamaha Semakin Di Depan

Body Copy Yamaha N-Max Momen terbaik bersama yang tercinta

Signature line or Mandatories Yamaha

(8)

Tabel 4.2 Teknik-teknik dalam menyunting gambar iklan yamaha semakin di depan versi N-Max

Teknik Pengambilan Gambar Medium Shot,Extrem Long Shot,Close Up,Long Shot,Full Shot,Big Close Up Sudut Pengambilan gambar Low Angle,Eye Level,High

Angel,Slanted,Over Shoulder Tipe Lensa Normal Lens, Wide Lens, Fix Lens Fokus Gambar Selective Fokus, Soft focus, Deep focus

Pencahayaan Low key, High key

Cara Kerja Kamera Cut, wipe, fade in dan dolly in Pewarnaan pada tiap adegan Warm and White

4.2 Analisis Data

4.2.1 Analisis Scene Pertama Iklan Yamaha Semakin Di Depan Versi Yamaha N-Max

gambar detik ke 1 gambar detik ke 3

(9)

Ilustrasi Scene pertama (Detik 1-4) :

Seorang wanita yang sedang terlelap tidur tiba-tiba terbangun ketika mendengar suara sepeda motor yang di hidupkan. Wanita itu terbangun dengan wajah yang masih mengantuk, wanita itupun melihat keluar jendela dimana suaminya yang menyalakan sepeda motor N-Max dan bersiap untuk pergi ke kantor. Wanita tersebut yang merupakan suami dari si pengendara sepeda motor itupun hanya mengintip dari kaca jendela dengan wajah yang sedih karena tidak dapat bertemu dengan suaminya di pagi hari untuk membuatkan sarapan atau hanya sekedar mengantarkan suaminya sampai di depan pintu. Narator berkata‖Terkadang Kesibukkan memberikan jarak di sebuah hubungan‖

Tabel 4.3 Ikon scene pertama

Penanda (Signifier) Petanda (Signified) Manusia dengan tinggi badan ukuran

dewasa, berambut panjang, mengenakan anting, mengenakan pakaian berwarna ungu muda dan sudah berumah tangga

Wanita (Istri)

Manusia dengan tinggi badan ukuran dewasa ,mengenakan jaket biru tua , celana kantor berwarna hitam, sepatu pantofel berwarna hitam, mengenakan helm berwarna hitam dengan bacaan Yamaha di bagian belakang dan N-max di bagian samping, mengendarai sepeda motor Yamaha N-max bersiap untuk pergi ke kantor

Laki-laki dengan yamaha N-Max(Suami)

Manusia dengan tinggi badan ukuran dewasa, sedang melihat ke arah jendela dengan rambut panjang terurai dan tatapan mata yang sedih

(10)

Pada scene pembuka, teknik pengambilan gambar yang digunakan adalah Medium Shot dan Close Up.Medium Shot digunakan pada gambar detik pertama dan kedua, sehingga menimbulkan kesan yang lebih detai lagi tentang bahasa tubuh dan ekspresi yang ditunjukkan oleh subjek. Close Up digunakan pada detik ke 4 untuk menimbulkan kesan yang mendetail tentang ekspresi wajah dari subjek yang saat itu terlihat murung dan sedih.

Sudut pandang pengambilan gambar yang menggunakan Eye Level shot adalah detik ke-1 jelang ke-2 dan detik ke-3 yang menandakan gambar yang terlihat sejajar antara subjek dan penonton adapun tipe lensa yang digunakan adalah tipe lensa Normal, dimana gambar yang dihasilkan menimbulkan kesan dramatis pada gambar. Pada detik ke-4 sudut pandang pengambilan gambar yang digunakan adalah Over shoulder dimana pengambilan gambar jenis ini mengunakan bahu dari subjek utama sebagai frame untuk mengambil sebuah objek gambar sehingga menghasilkan sebuah gambar yang bertujuan memberitahu bahwa subjek utama sedang melihat ke objek tersebut. Jenis lensa yang di gunakan adalah lensa Normal, dimana gambar yang dihasilkan menimbulkan kesan dramatis pada gambar. Untuk fokus lensa detik ke-1 jelang ke-2 ke-3 dan ke-4 menggunakan Soft focus, dalam artian memberikan efek nuansa dreamy atau romantis serta nostalgia agar lebih enak untuk dilihat. keseluruhan scen pembuka menggunakan pencahayaan High key yang menggambarkan kesan di pagi hari saat dimana orang bangun tidur dan mulai untuk beraktivitas. Teknik penyuntingan yang digunakan dalam scene tersebut adalah Cut yaitu perpindahan dari gambar satu ke gambar lainnya untuk mewujudkan sebuah bentuk cerita.

1. Tataran denotatif

(11)

berwarna biru tua dan jelana kantor hitam juga sepatu pantofel yang berwarna hitam. Pria itu juga menggunakan helm berwarna hitam yang pada bagian belakangnya bertuliskan Yamaha dan pada bagian samping bertuliskan N-Max.Pria itu menggunakan sepeda moto Yamaha N-Max berwarna hitam dengan kombinasi atau gradasi abu-abu dengan plat nomor polisi B 3579 YMH yang berarti bahwa lokasi pengambilan gambar iklan tersebut di ibu kota Jakarta. Wanita yang merupakan istri dari pengendara sepeda motor tersebut melihat pengendara sepeda motor tersebut yang merupakan suaminya berangkat untuk pergi bekerja. Wanita tersebut melihat suaminya dengan sangat sedih karena tidak dapat mengantarkan suaminya untuk bersiap bekerja. Scene ini di akhiri oleh perkataan narator ‖Terkadang Kesibukkan memberikan jarak di sebuah hubungan‖ perkataan narator juga mengantarkan video ke scene berikutnya.

 Latar dari tempat terjadinya adegan di atas adalah sebuah rumah yang di tinggali oleh keluarga kecil yang masih terdiri dari istri dan suami. Di ruangan tersebut terdapat dua buah bantal, 1 buah kasur, 1 buah selimut, 1 buah sprei, 1 buah kasur, 2 buah tirai dan 2 buah jendela. Ruangan tersebut hanya di isi oleh seorang wanita sementara suaminya berada di luar ruangan sedang bersiap untuk pergi ke kantor dengan menggunakan sepeda motor Yamaha N-Max. Terlihat set di luar rumah seperti adanya pas bunga dan sebuah daun pintu pagar yang terbuka.

 Warna dominan yang tampak dari scene pertama adalah putih dan cream yang menunjukkan warna-warna lembut.

2. Tataran Konotatif

(12)
(13)

4.2.2 Analisis Scene Kedua Iklan Yamaha Semakin Di Depan Versi Yamaha N-Max

Kesibukan sepasang suami istri yang menimbulkan jarak di antara keduanya

Gambar detik ke 6 Gambar detik ke 8

Gambar Detik ke 9 Gambar detik ke 9

Gambar detik ke 10 Ilustrasi scene ke 2(Detik ke 6-10)

(14)

hal-hal romantis untuk sang istri. Sang istri yang sedang menunggu sang suami datang harus bergegas pergi ketika sang suami datang karena teman dari sang istri memberitahukan waktu mereka sudah habis dan harus bergegas pergi. Dengan tergesa-gesa sang istri mengambil boklet bunga dari tangan sang suami dan bergegas pergi. Terlihat wajah suami yang sedikit kecewa dan senang karena boklet ia berhasil memberikan boklet bunga itu kepada sang istri. Di awali dengan suara narator ‖Terkadang Kesibukkan memberikan jarak di sebuah hubungan‖ scene inipun di akhiri dengan ekspresi dari sang suami.

Tabel 4.4 Ikon scene ke 2

Pada scene kedua, teknik pengambilan gambar yang digunakan adalah Long Shot dan medium shoot serta Close Up. Long Shot digunakan pada gambar

(15)

mendalam tentang bahasa tubuh dari suami yang akan memberikan bunga kepada istrinya.

Sudut pandang pengambilan gambar menggunakan Eye Level secara keseluruhan untuk menggambarkan bentuk gambar yang sejajar antara subjek yang dilihat dengan penonton. Tipe lensa yang digunakan pada detik ke-6 jelang ke-7 adalah lenasa wide dengan dengan tujuan untuk memberikan informasi tentang lokasi atau latar dimana mereka merada. Didetik ke-8,-9, dan-10 lensa yang digunakan adalah fix untuk memberikan efek detail agar experesi atau raut wajah dari objek dapat terlihat dengan jelas. Pada detik ke 9 juga menggunakan lenasa Normal untuk memperlihatkan suasana pemberian bunga yang diterima dari suami kepada istrinya. Untuk fokus lensa, detik ke-6,-8,-9 dan -10 menggunakan Soft fokus untuk menunjukkan suasana yang santai dan romantis di sebuah kafe atau restoran pada saat jam makan siang.

Keseluruhan scene ini menggunakan pencahayaan High key yang menggambarkan kesan dramatis dan teatrikal yang sedang berlangsung siang hari di sebuah restoran atau kafe. Scene ini menggunakan pewarnaan Warm(Kuning, Orange) yang terkesan optimisme da penuh harapan juga cenderung di warnai agitasi di akhir scene tersebut. Terdapat satu teknik penyuntingan gambar dalam scene ini, yaitu Cut yaitu perpindahan dari gambar satu ke gambar lainnya untuk

mewujudkan sebuah bentuk cerita yang kompleks. 1. Tataran denotatif

Di awal Scene kedua,di buka dengan narasi yang masih berlanjut dari scene satu. Terlihat seorang wanita yang sedang duduk di sebuah kafe atau

(16)

berdinding kaca muncul seorang wanita menggunakan blazer hitam dengan eksperesi terburu-buru mengetuk kaca untuk memberi tahu kepada sang wanita bahwa mereka harus pergi. Pria yang belum sempat duduk dan masih berdiri dengan seikat bunga itu terlihat kaget dan bergegas untuk memberikan bunga tersebut kepada wanita yang tak lain adalah istrinya. Bunga itu berhasil di terima oleh wanita tersebut walalupun wanita tersebut menerimanya dengan tergesa-gesa dan terlihat dengan jelas bahwa wajah pria tersebut sedih, kecewa juga senang karena bunga yang di bawanya dapat di terima oleh wanita tersebut yang tak lain adalah istrinya. Di scene ini juga Yamaha menyematkan logo mereka dan tulisan yamaha berwarna merah menyala di sudut kiri atas dari frame iklan tersbut agar pemirsa televisi yang menonton mengetahu bahwa yang sedang mereka tonton mereka iklan dari yamaha yang bercerita seperti layaknya dramaa atau sinetron.

 Latar dari tempat terjadinya aktifitas diatas adalah sebuah restoran atau kafe yang berdinding kaca serta dari dalam ruangan kita bisa memangdang keluar dengan pemandangan pepohonan yang cukup rimbun. Di dalam scene juga terlihatlampu-lampu gantung yang menghiasi restoran atau kafe

serta meja makan untuk 4 orang yang terbuat dari kayu dengan cat hitam. Terlihat juga ada sepiring makanan dan segelas minuman orang jus di atas meja tersebut, di atas meja juga terdapat dua buah hiasan meja berbentuk lonjong. Terlihat juga seorang lelaki denga seikat bunga di tangan kanan dan tas kerja di tangan kirinya.

 Warna dominan yang tampak dari scene kedua adalah warna-warna lemut seperti merah muda dan biru muda juga di selingi warna gelap pada dasi dan celana si pria untuk menampakkan kesan maskulin.

2. Tatataran konotatif

(17)

berwarna merah di tangan. Suami dan istri ini mungkin sudah berjanji untuk makan siang bersama di sela kesibukkan kantor.

Sang suami dengan sangat romantis menyempatkan diri untuk membeli seikat bunga untuk istrinya yang senantiasa menunggunya walaupun ia akan terlambat. Tetapi untunglah sang suami datang tepat waktu, sang istri bahkan belum menyentuh makanan dan minuman yang telah di pesannya. Itu terlihat jelas dengan porsi makanan ataupun minuman yang belum berkurang sedikitpun. Sang suami datang dengan di sambut senyuman lebar dari wajah istrinya yang berbinar-binar melihat sang suami membawakan seikat bunga untuknya. Tak lama suami tiba masalah mulai datang, teman dari sang istri yang terlihat tergesa-gesa mengingatkan sang istri bahwa mereka harus segera pergi untuk melanjutkan pekerjaan mereka. Sang suami yang terlihat kaget dengan spontan menyodorkan bunga yang ada di tangannya kepada sang istri.

(18)

4.2.3 Analisis Scene Ke 3 Iklan Yamaha Semakin Di Depan Versi Yamaha N-Max

Seorang suami melihat Istrinya yang tertidur di atas meja makan karena menunggu sang suami pulang bekerja

Gambar Detik ke 11 Gambar Detik ke 13 Ilustrasi Scene ke 3 (Detik ke 11-13) :

Waktu sudah menunjukan malam hari dimana terlihat sang istri sudah terlelap di atas meja makan dengan makanan yang sudah di hidangkan dan siap untuk di santap.Sang suami yang baru saja tiba di rumah langsung menghampiri sang istri yang sedang tidur lelap di atas meja makan. Sang suami hanya melihat sang istri penuh iba karena harus menunggunya pulang bekerja hingga larut malam.

Tabel 4.5 Ikon Scene ke 3

Penanda (Signifier) Petanda (Signified)

Manusia Dengan tinggi badan ukuran orang dewasa, berambut panjang, mengenakan anting-anting, memakai baju berwarna biru muda

Wanita Dewasa (Istri)

Manusia Dengan tinggi badan ukuran orang dewasa, berambut

pendek,berkumis tipis,memakai jaket warna hitam,memakai kemeja warna biru muda, memakai dasi berwarna biru tua dan memakai celana berwarna biru tua juga.

(19)

Pada Scene ke 3, Pengambilan gambar menggunakan teknik Medium pada detik ke-11 jelang ke-12 untuk menampilkan kesan hubungan yang personal dengan subjek dalam scene.Sedangkan pada detik ke-13 menggunakan teknik Big Close Up untuk menampilkan kesan dekat atau penekanan terhadap objek

tersebut.

Sudut pandang pengambilan gambar menggunakan Eye Level, shot yang menandakan gambar terlihat sejajar antara subjek dan penonton.Pada gambar detik ke-11 jelang ke-12 menggunakan tipe lensa manual untuk menunjukan hubungan antara suami dan istri sedangkan pada detik ke-13 menggunakan lensa fix untuk menunjukan keintiman dan detail dari gambar tersebut.

Secene ke 3 ini menggunakan pencahayaan Low key, yang menggambarkan kesan malam hari dimana keadaan orang sudah lelah dan ingin beristirahat. Scene ini menggunakan pewarnaan Warm(Kuning dan Au-abu) yang terkesan penuh harapan, kehangatan dan hasrat. Keseluruhab teknik penyuntingan gambar di dalam scene ini adalah cut, yang merupakan perpindahan dari gambar satu ke gambar lainnya dan mewujudkan suatu kebersinambungan gambar yang komplex.

1. Tataran Denotatif

Di awal scene ketiga di buka dengan suara narator yang mengucapkan‖Namun, untuk menciptkan momen kembali bersama itulah yang paling berarti‖. Terlihat suasana sudah memasuki malam hari dimana sang suami baru tiba dirumah dan sang istri sudah tidur terlelap di atas meja makan menunggu sang suami pulang. Terlihat pula makanan yang sudah siap untuk di santap terhampar di atas meja makan. Sang istri kelelahan karena menunggu sang suami yang pulang hingga larut malam. Sang suami bergegas mendekati sang istri sambil bersimpuh menatap wajah sang istri dengan tatapan yang penuh penyesalan.

(20)

mangkuk sup, semangkuk besar nasi dan gelas yang sudah berisi air. Terdapat juga kursi dan sebuah jendela besar yang menghadap keluar. Terdapat seorang wanita yang sedang tertidur pulas dan seorang pria yang merupakan suaminya tiba di ruangan tersebut.

 Warna

Warna dominan yang tampak dari scene ketiga adalah hitam di padukan denga temaram cahaya lampu yang berwarna putih kekuning-kuningan.

3. Tataran konotatif

Di awali dengan sebuah narasi yang berisikan pesan tentang pentingnya momen kebersamaan dengan pasangan, scene ketiga ini begitu menyentuh hati dan memberikan makna mendalam dalam iklan ini. Sebuah pesan yang syarat akan sebuah momen bersama pasangan menjadi sebuah pesan yang mampu mendukung emosional dari orang yang melihat iklan ini.Pendekatan emosional dapat terlihat dari gambar yang di tampilkan dalam scene tersebut, walau scene ini bisa di bilang singkat namun pesan yang di sampaikan dapat di cerna dengan baik. Terlihat sebuah ruangan dimana terdapat sebuah meja dengan makanan yang terlihat lezat terbentang di atasnya. Waktu sudah menunjukan malam hari terlihat jelas dari jendela yang menunjukan keadaan di luar rumah yang gelap gulita. Di atas meja makan yang sudah terbentang makanan yang siap untuk di santap terlihat seorang wanita yang tengah tidur dengan lelapnya. Wanita itu terlihat sangat lelah setelah menjalani rutinitas harian dan memasak untuk sang suami, Namun hingga larut malam sang suami baru tiba di rumah dan melihat istrinya yang sedang tertidur dengan sangat lelap di atas meja makan.

(21)

4.2.4 Analisis Scene Ke 4 Iklan Yamaha Semakin Di Depan Versi Yamaha N-Max

Kejutan Untuk Istri Bersama N-Max Diakhir pekan

Gambar detik ke 16 Gambar detik ke19

Gambar detik ke 20 Gambar detik ke 22

Ilustrasi Scene Ke 4 detik (ke 16-22) :

Hari sudah menunjukkan pagi hari, terlihat sang istri sedang tertidur dan tak lama sang istri bangun dari tidurnya. Setelah tak lama membuka mata sang istri menunjukkan sebuah senyuman semeringah setelah melihat sebuah kejutan yang telah di siapkan oleh sang suami. Terlihat sarapan dengan beberapa buah-buahan segar sudah terhidang di atas tempat tidur tepat di depan wajah sang istri.

(22)

Tabel 4.6 Ikon Scene ke 4 mengenai ―Weekend di N Max‖

Memo

Alat pengukur waktu dan penanda hari untuk menghitung hari dan jam. Menunjukan waktu dalam sepekan

Jam dan Kalender

Pada scene ke 4, keseluruhan scene menggunakan teknik Medium shoot dan Close Up. Penggunaan Medium Shot menimbulkan kesan hubungan yang personal dengan subjek, untuk memberikan gambaran yang baik terhadap kebahagiaan seorang istri yang mendapatkan kejutan dari sang suami secara menyeluruh. Adapun penggunaan Close Up pada detik 16 jelang 18 dan ke-20 jelang ke-21 menimbulkan kesan intim ataupun dekat terhadap objek berupa memo sang suami yang mengajak sang istri untuk memiliki waktu bersama di akhir pekan. Sudut pandang pengambilan gambar scene keempat hanya menggunakan Eye Level shot. Eye Level shot membuat gambar terlihat sejajar antara penonton dan objek di dalam scen tersebut.

Penggunaan tipe lensa untuk scene keempat ini adalah lensa Normal. Lensa Normal terkesan natural tanpa ada tekanan ketika istri tersbut mengekspresikan rasa kegembiraanya saat membaca memo sang suami. Untuk focus lensa, scene keempat menggunakan ketiga jenis focus yaitu Deep focus,

Selective focus dan Soft focus. Deep focus di gunakan pada detik ke 19 untuk

membuat semua unsur dalam gambar menjadi penting, sedangkan Selective focus di gunakan pada detik ke-16 jelang ke-17 dan ke-20 jelang ke-21 untuk membuat perhatian hanya tertuju pada satu objek, dan Soft focus focus digunakan pada detik ke-22 untuk memberikan kesan suasana romantis dan mendalam.

(23)

harapan, optimesme dan hasrat. Pewarnaan itu tampak pada saat sang istri mengekspresikan kebahagiaannya di dalam ruang tertutp. Teknik penyuntingan cut digunakan secara keseluruhan dalam scene ini, dimana perpindahan dari satu gambar ke gambar yang lain mewujudkan sebuah bentuk cerita yang kompleks.

1. Tataran denotatif

Scene keempat ini dimulai dengan narasi yang berlanjut dari scene

sebelumnya. Terlihat seorang wanita yang sedang terlelap tidur di pagi hari mulai tersadar dari tidurnya. Ketika ia membuka mata, senyumnyapun ikut mengembang ketika menatap kepada sebuah kejutan yang di tinggalkan suaminya tepat diatas kasur mereka. Sang istri dengan lemut mengagkat tubuhnya kedalam posisi duduk dan melihat sebuah memo yang di tinggalkan oleh suaminya. Memo yang bertuliskan weekend di N Max yang membuat sang istri tak sabar untuk menunggu weekend. Sang istri tersenyum dengan sebuah jam dan kalender sebagai penanda bahwa waktu dan jam terus berlalu hingga waktu yang telah dijanjikan oleh sang suami telah tiba.

 Latar

Latar dari tempat terjadinya aktifitas di atas adalah ruangan tidur dalam sebuah rumah. Diruangan tersebut terdapat satu set tempat tidur, beberapa bantal, selimut, hiasan dinding, lampu tidur, gordeyn dan talam lengkap dengan sarapan pagi di atasnya. Di dalam ruangan tersebut hanya terdapat seorang wanita yang tengah tertidur dan kemudian bangun sambil tersenyum.

 Warna

Warna dominan yang tampak dari scene ke 4 adalah putih, orange dan kuning.

2. Tataran konotatif

(24)

Sang istri begitu bahagia dengan kejutan yang diberikan oleh sang suami di pagi itu. Terlihat dari raut wajahnya yang berbinar di hiasi senyuman yang begitu lebar. Tak lupa sang suami meninggkalkan sebuah memo bertuliskan rencana sang suami di akhir pekan untuk menghabiskan waktu bersama dengan mengendarai sepeda motor Yamaha N-max milik mereka. Sang istri yang sangat bahagia menantikan akhir pekan yang dinanti. Terlihat dari gambar yang di tampilkan, sebuah jam dengan kalender di sampingnya yang bergerak maju, di mulai dari hari rabu hingga jatuh hari minggu.

4.2.5 Analisis Scene Ke 5 Iklan Yamaha Semakin Di Depan Versi Yamaha

N-Max

Kebersamaan Bersama Yamaha N-Max Di Akhir Pekan

Gambar detik ke 24 Gambar detik ke 26

(25)

Ilustrasi Scene Ke 5 Detik (ke 24-28) :

Melanjutkan kisah dari scene sebelumnya dimana weekend yang dinanti-nanti sudah tiba, sang istri terlihat memeluk sang suami sambil mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max milik mereka. Mereka terlihat berkendara dengan santai dan menikmati perjalanan kota yang lengang dan sepi. Kedua pasangan tersebut terlihat sangat bahagia dengan perjalanan bersama yang bisa mereka lakukan setelah sepekan memiliki rutinitas yang padat hingga begitu sulit untuk menemukan waktu bersama.

Manusia dengan tinggi badan ukuran orang dewasa, berambut dengan tapak sepatu berwarna putih dan mengguinakan helm berwarna hitam.

Pada scene kelima, Teknik pengambilan gambar yang di gunakan adalah Big Close Up, Medium Shot dan Long Shot. Big Close Up digunakan pada detik

(26)

menunjukan perbedaan sepasang suami istri yang bahagia dengan mengendarai Yamah N-Max.

Untuk sudut pandang pengambilan gambar menggunakan Eye Level shot dan Low angle shot. Eye Level shot menandakan gambar yang terlihat sejajar antara subjek dan penonton sedangkan Low angle shot menandakan adanya kekuasaan terhadap subjek di scene tersebut. Tipe lensa yang digunakan pada scene kelimat adalah Wide angle dan Normal lens. Untuk penggunaan Wide angle

terdapat pada detik ke-28 dan untuk penggunaan lensa Normal terdapat pada detik ke-24 jelang ke-25 dan detik ke-25 jelang ke-26. Lensa wide sendri memberikan kesan dramatis sedangkan lensa Normal memberikan kesan natural. Untuk fokus lensa yang digunakan pada scene ini adalah Selective fokus dan Soft focus. Selective focus terlihat di gunakan pada detik ke-24 jelang ke-25 untuk

memberikan kesan perhatian yang hanya tertuju pada satu objek dan Soft focus fokus digunakan pada detik ke-25 jelang ke-26 juga detik ke-27 jelang ke-28 untuk memberikan kesan romantis antara suami dan istri tersebut.

Keseluruhan scene kelima ini menggunakan pencahayaan High key, yang menggambarkan kesan senang, bahagia dan ceria. Scene ini juga menggunakan pewarnaan Warm(kuning,oranye dan abu-abu) yang terkesan penuh harapan, optimisme dan hasrat. Keseluruhan teknik penyuntingan gambar dalam scene ini adalah cut yang merupakan perpindahan dari gambar satu ke gambar lainnya yang mewujudkan sebuah bentuk kesinambungan gambar yang kompleks.

1. Tataran Denotatif

(27)

kebahagiaan dan kenyamanan terpancar dari wajah mereka ketika sedang mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max

 Latar dari terjadinya aktifitas di atas adalah jalanan yang sepi lenggang di kota yang terdapat banyak sekali-pepohonan juga bangunan-bangunan bertingkat. Terdapat dua sepasang suami istri yang sedang berkendara menggunakan sepeda motor Yamaha N-Max

 Warna dominan yang tampak dari scene ketiga adalah abu-abu, kuning dan oranye.

2. Tataran Konotatif

Scene kelima kali ini melanjutkan cerita dari scene berikutnya dimana

sang suami berjanji untuk memberikan kebersamaan di akhir pekan dengan Yamaha N-Max sepeda motor milik mereka. Awal pembuka scene ini di buka dengan sangat romantis dan dramatis. Sebuah pelukan di berikan sang istri yang sedang dibonceng oleh suaminya untuk menikmati akhir pekan bersama dengan mengendarai sepeda motor kesayangan mereka Yamaha N-Max.

(28)

4.2.6 Analisis Scene Ke 6 Iklan Yamaha Semakin Di Depan Versi Yamaha N-Max

Keinginan Istri Untuk Bisa Memiliki Sepeda Motor Yamaha N-Max

Gambar detik ke 29 Gambar detik ke 31

Gambar detik ke 33 Ilustrasi Scene Keenam (Detik ke 29-33) :

Pada Scene keenam, kali ini scene berganti pemeran dengan cerita yang berbeda. Terlihat sepasang suami istri juga sedang berboncengan di jalan yang sama yang di lewati oleh pasangan suami dan istri sebelumnya. Mereka melihat suami dan istri sebelumnya yang mengendarai sepeda motor Yamaha N-max melintas di depan mereka, terlihat sang istri sangat antusias melihat sepeda motor Yamaha N-max hingga ia memberitahu suaminya dengan wajah yang sangat kagum.

(29)

menunjukan kekagumannya kepada sepeda motor yamaha N-Max. Lalu gambar berubah untuk mengambil ekspresi atau rayt wajah dari sang suami yang terlihat bingung sekaligus heran melihat sang istri yang sangat mengagumi sepeda motor Yamaha N-Max tersebut. jaket merah muda dengan kaus dalam warna yang sama, menggunakan sarung Yamaha yang resmi di luncurkan tahun 2014, memiliki kapasitas mein 125cc.

Pada scene keenam, terdapat tiga teknik pengambilan gambar yaitu Close Up, Big Close Up dan Long Shot. Close Up digunakan pada detik ke-29 jelang

(30)

Sudut pandang pengambilan gambar menggunakan Eye Level shot dan Low angle shot. Eye Level shot menandakan gambar yang terlihat sejajar antara

subjek dan penonton sedangkan Low angle shot menandakan adanya kekuasaan terhadap subjek di scene tersebut. Dalam scene keenam tipe lensa yang digunakan adalah Wide angle dan Normal. Lensa Normal digunakan pada detik ke-29 jelang detik ke-30 dan detik ke-31 jelang detik ke-33 untuk memberikan kesan keseharian atau Normal tanpa ada penekanan. Lensa Wide angle di gunakan pada detik ke-31 jelang detik ke-31 jelang detik ke-32 untuk memberikan kesan yang dramatis. Untuk fokus lensa yang digunakan pada scene keenam adalah Deep focus yang membuat semua unsur dalam gambar adalah penting.

Keseluruhan scene keenam menggunakan pencahayaan High key yang menggambarkan kesan senang dan ceria. Scene keenam ini juga menggunakan pencahayaan Warm (Kuning, oranye, merah dan abu-abu) yang memberikan kesan penuh harapan, optimisme dan hasrat. Keseluruhan teknik penyuntingan gambar dalam scene keenam adalah cut yang merupakan perpindahan dari satu gambar ke gambar lainnya yang mewujudkan sebuah bentuk kesinambungan gambar yang kompleks.

1. Tataran Denotatif

Scene diawali dengan menunjukan wajah dari sepasang suiami istri yang

sedang memakai helm denga logo Yamaha yang mengartikan bahwa helm tersebut didapat ketika membeli sepeda motor Yamaha. Dalam scene ini pemeran utama berganti menjadi sepasang suami istri dimana sang istri begitu mengidam-idamkan sepeda motor Yamaha max hingga ketika sepeda motor Yamaha N-Max melintas sang istri dengan sangat antusias menyebutkan kata-kata ―wah N -Max‖

(31)

sama yaitu ―wah N-Max‖. Kamera beralih untuk mengambil ekspresi dari suami yang penuh harapan dan terlihat sedang berpikir akan suatu hal mengenai istrinya yang begitu mengidam-idamkan scooter sport matic Yamaha N-Max.

 Latar dari tempat terjadinya aktifitas di atas adalah parkiran sepeda motor dan dijalanan. Namun lebih dominan saat berada di parkiran sepeda motor. Di parkiran tersebut terlihat beberapa sepeda motor yang terparkir drngaan rapi, dimana di langit-langit dari parkiran tersebut terlihat instalasi listrik dan air dari sebuah gedung, pada bagian tembok juga tertempel generator dari Ac, serta terdapat suami dan istri yang sedang menuntun sepeda motor milik mereka.

 Warna dominan yang tampak dari scene ketiga adalah kuning, putih dan merah jambu.

2. Tataran Konotatif

Scene keenam melanjutkan cerita dari scene kelima dimana suami istri

yang sedang mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max di akhir pekan melintas di depan sepasang suami istri lain yang mungkin sedang berhenti menunggu di trafic light. Ketika Yamaha N-Max melintas di depan mereka sang istri terlihat sangat kagum dengan sepeda motor pabrikan Yamaha tersebut. Terlihat dari wajah sang istri yang antusias mengucapkan kata-kata ―wah N-Max‖, sang suami hanya tersenyum di balik helmnya.

(32)

4.2.7 Analisis Scene Ke 7 Iklan Yamaha Semakin Di Depan Versi Yamaha N-Max

Kerja Keras Seorang Suami Untuk Membahagiakan Istrinya

Gambar detik ke-36 Gambar detik ke-37

Gambar detik ke-38 Gambar detik ke-39

Gambar detik ke-40 Ilustrasi Scene Ketujuh (Detik ke 36-40) :

Setelah melihat betapa kagumnya sang istri dengan Yamaha N-Max di scene sebelumnya. Sang suamipun terlihat bekerja keras sebagai cleaning service

(33)

―Kerja keras itu bikin semua semakin berarti‖. Pada gambar yang tampak berikutnya sang suami terlihat menjadi pekerja bangunan di sebuah areal konstruksi, tak hanya itu saja sang suami juga terlihat menjadi pembersih kaca dari suatu gedung. Lalu pada gambar berikutnya terlihat sang suami tertidur di samping sang istri yang sedang membaca majalah.

Tabel 4.9 Ikon Scene ketujuh

(34)

Level shot secara keseluruhan pada semua gambar. Eye Level shot menandakan

gambar yang terlihat sejajar antara subjek dan penonton. Hampir seluruh scene menggunakan lensa yang sama yaitu lensa Normal, lensa Normal sendiri memberikan kesan natural atau Normal seperti kebiasaan sehari-hari. Untuk fokus lensa, keseluruhan scene menggunakan Selective focus untuk menciptakan kesan perhatian yang tertuju pada satu objek saja.

Untuk pencahayaan pada scene ketujuh pencahayaan yang digunaan adalah High key dan Low key. High key digunakan pada derik ke-38 saat sang istri duduk di sofa dan detik ke-40 jelang ke-41 sementara Low key digunakan pada detik ke-37, 38, 39 disat menunjukan kerja keras sang suami. High key pada scene ini memberikan kesan senang dan ceria sementara Low key pada scene ini memberikan kesan suram dam\n muram. Scene ketujuh ini menggunakan pewrnaan Warm (Kuning, oranye, merah dan abu-abu) yang memberikan kesan penuh harapan, optimisme dan hasrat. Untuk teknik penyuntingan gambar menggunakan teknik cut dan fade ini dimana untuk teknik cut terdapat pada detik ke-36 dan detik ke-40 jelang ke-41 untuk mewujudkan sebuah bentuk kesinambungan gambar sementara wipe digunakan pada detik ke-37, 38 dan 39 untuk mewujudkan kesimpulan dari cerita di atas.

1. Tataran denotatif

Scene ketujuh kali ini diawali dengan seseorang cleaning yang service

yang sedang mengepel di sebuah ruangan yang terlihat seperti toilet. Pria tersebut bekerja dengan semangat sekali, lalu pada gambar berikutnya yang datang pria tersebut terlihat sedang mencuci tumpukan piring, dengan menggunakan kaus putih dan afron pria tersebut terlihat sangat bersemangat dalam pekerjaannya. Pada gambar berikutnya yang datang terlihat seorang wanita muda yang tengah bersantai sembari duduk di atas sofa dan membolak-balik halaman majalah. Digambar berikutnya pria yang tadi mencucui piring terlihat bekerja sebagai seorang pekerja konstruksi yang sedang mengangkat sekarung semen, lalu pria tersebut terlihat terhenti kelelahan sembari menyeka keringatnya.

(35)

dengan bersungguh-sungguh. Lalu di akhir cerita pria tersebut tertidur dalam posisi duduk di samping wanita yang sedang membaca majalah tadi. Wanita tersebut terlihat melambai-lambaikan tangannya di hadapan wajah si pria untuk memastikan apakah pria tersebut tengah tertidur. Pada scene ketujuh ini narator mengucapkan bahwa kerja keras akan membuat semuanya semakin berarti.

 Latar dari tempat terjadinya aktifitas di atas adalah suatu toilet dimana terdapat closet duduk dan urinoir di sampingnya, selain toilet latar lainnya adalah suatu tempat mencuci piring yang biasanya ada di restoran atau rumah makan ternama, lalu ada sebuah ruang keluarga dimana terdapat sebuah sofa panjang dan seorang wanita yang sedang membaca majalah, berikutnya adalah suatu lokasi konstruksi dimana terdapat tumpukan bahan-bahan bangunan seperti semen, baja ringan dan besi ulir. Berikutnya adalah ruangan rapat suatu kantor dimana terdapat papan tulis yang tengah di tulis dengan pintu kaca besar yang tengah di bersihkan oleh seorang pria.

 Warna dominan yang tampak dari scene ketujuh adalah adalah putih, abu-abu, biru dan kuning.

2. Tataran Konotatif

Seseorang yang tengah membersihkan sebuah toilet yang merupakan suami dari istri yang sangat mengagumi sepeda motor Yamaha N-Max terlihat sedang bekerja keras. Dengan sangat bersemangat terlihat sang suami mengepel lantai sebuah toilet tidak hanya itu saja sang suami juga bekerja sebagai pencuci piring di sebuah restoran, selain pencuci piring sang suami juga terlihat bekerja sebagai pekerja konstruksi dan cleaning service di sebuah kantor.

(36)

tertidur di sebelah sang istri, sang suami terlihat sangat kelelahan setelah bekerja keras untuk istrinya yang sedang bersantai di rumah.

4.2.8 Analisis Scene Ke 8 Iklan Yamaha Semakin Di Depan Versi Yamaha N-Max

Kejutan Untuk Istri Tercinta

Gambar Detik ke-42 Gambar Detik ke-43

Gambar detik ke-46 Gambar Detik ke-47 Ilustrasi Scene kedelapan (Detik 42-49) :

(37)

Tabel 4.10 Ikon Scene kedelapan

Pada scene kedelapan, keseluruhan gambar menggunakan teknik pengambilan medium shot. Penggunaan Medium Shot menimbulkan kesan hubungan yang personal dengan subjek dalam sebuah scene. Sudut pandang pengambilan gambar menggunakan Eye Level hot secara keseluruhan yang memberikan kesan sejajar antara subjek dan penonton. Dalam scene kedelapan kali lensa yang digunakan adalah jenis lensa Normal dan wide angle. Lensa Normal digunakan pada detik ke-42,43 jelang detik ke-45 dan detik ke-47 jelang

detik ke-48 dengan tujuan untuk menggambarkan kesan Normalitas atau natural tanpa ada tekanan sedangkan lensa wide digunakan pada detik ke 46 untuk memberikan kesan dramatis pada objek.

Untuk fokus lensa yang digunakan pada scene kedelapan adalah Soft focus, dimana Soft focus memberikan kesan romantis serta nostalgia. Untuk

pencahayaan pada scene kedelapan ini pencahayaan yang digunakan adalah High key untuk memberikan kesan riang serta ceria. Scene ini menggunakan pewarnaan

Warm(Kuning, oranye, merah dan abu-abu) untuk menggambarkan kesan

(38)

1. Tataran denotatif

Scene dibuka dengan gambar seorang pria sedang menutup mata seorang

wanita dengan tangannya seperti ingin memberikan kejutan pada wanita tersebut. Lalu si pria membuka penutup tangannya dari wajah wanita tersebut, ketika wanita tersebut mulai membuka matanya, wajah wanita tersebut langsung berbinar-binar kagum sekaligus terkejut dengan apa yang dilihatnya.

Kamera beralih mengambil gambar apa yang dilihat oleh wanita tersebut yang ternyata adalah Scooter matic Yamaha N-Max berwarna merah yang terdapat pita pengikat di sepeda motor tersebut pertanda bahwa sepeda motor tersebut merupakan hadiah untuk si wanita dai si pria. Si wanita menatap si pria dengan tatapan tak percaya sekaligus kagum dan si pria hanya mengangguk-anggukkan kepalanya dengan rasa bangga atas apa yang di berikan kepada si wanita tersebut.

 Latar dari tempat terjadinya aktifitas di atas adalah sebuah halaman rumah dengan pohon-pohon yang rindang dan sebuah pintu garasi di belakang seorang pria dan wanita dan sebuah sepeda motor yang terparkir dengan sebuah pita.

 Warna dominan yang tampak dari scene kedelapan adalah putih, abu-abu, merah dan biru.

2. Latar konotatif

Scene kedelapan merupakan kelanjutan cerita dari scene sebelumnya yang

tidak menjelaskan alasan sang suami bekerja keras untuk sang istri. Pada scene kedelapan sang suami terlihat menutup mata sang istri dengan tangannya seperti ingin memberikan kejutan sambil menuntun sang istri menuju halaman depan rumah mereka. Sesampainya di sana sang suami membuka tangannya sambil mengatakan ―taraaaa‖ sepertinya kejutan sudah ada di depan mata mereka.

(39)

Yamaha N-Max berwarna merah terparkir dengan ikatan pita yang menandakan itu sebuah hadiah si depan halaman rumah mereka. Sang istri yang tidak sabar langsung bergegas mendekati sepeda motor Yamaha N-Max. Sang suami menunjukan ekspresi kepuasan sekaligus bangga dengan kado yang terbaik yang ia berikan untuk istrinya.

4.2.9 Analisis Scene Ke 9 Iklan Yamaha Semakin Di Depan Versi Yamaha N-Max

Yamaha N-Max Momen Terbaik Bersama Yang Tercinta

Gambar detik ke-49 Gambar detik ke-52

Gambar detik ke-53 Gambar detik ke-55

Ilustrasi Scene Kesembilan (Detik ke 49-57) :

(40)

terlihat sang istri memeluk suami dengan sangat erat dengan di iringi suara narator yang mengatakan ―Yamaha N-Max Momen Terbaik Bersama Yang Tercinta‖.

Ketika dalam perjalalan mereka seperti melewati taman perkotaan yang hijau dan asri, sepanjang perjalanan mereka terlihat sangat bahagia dengan mengendarai Yamaha N-Max, lalu mereka bertemu Pasangan suami istri pertama yang sedang berhenti menepi di pinggir jalan. Suami dan istri yang mengendarai sepeda motor N-Max itupun berhenti sejenak untuk menyapa pengendara N-Max lainnya. Lalu merekapun terlihat bergegas pergi.

Tabel 4.11 Ikon Scene kesembilan

Manusia dengan tinggi badan ukuran orang dewasa, berambut dengan tapak sepatu berwarna putih dan

(Pria Dewasa)

(41)

mengguinakan helm berwarna hitam. Scooter matik keluaran pabrikan Yamaha yang resmi diluncurkan tahun 2015, memiliki kapasitas mesin 155cc.

Sepeda Motor (Yamaha N-Max) (Sumber www.yamaha-motor.co.id)

Pada scene kesembilan kali ini, teknik pengambilan gambar menggunakan Close Up dan Full Shot. Close Up digunakan pada detik ke-49 jelang ke-51 dan

detik ke-52 jelang ke 52, Close Up digunakan untuk menggambrakan kesanintim dan dekat. Full Shot digunakan pada detik ke-53 jelang ke 54 dan detik ke-55 jelang ke-58 untuk menggambarkan suatu hubungan sosial.

Sudut pandang pengambilan gambar pada scene kesembilan menggunakan Eye Level shot dimana gambar yang terlihat sejajar dengan penonton dan juga

Low angle shot yang menandakan adanya dominasi dan kekuasaan didalamnya.

Tipe lensa yang di gunakan adalah lensa Normal dan wide angle, dimana lenasa Normal menunjukan kesan natural sedangkan lensa Wide angle menunjukan kesan dramatis. Untuk fokus yang digunakan pada scene kesembilan adalah Selectivr focus, Soft focus dan Deep focus. Soft focus digunakan pada detik ke-49 jelang ke-51 dan detik ke 52 dengan maksud untuk memberikan kesan romantis. Sedangkan Selective focus digunakan pada detik ke-53 jelang ke-54 agar perhatian tertuju pada satu objek dan Deep focus digunakan pada detik ke-55 jelang ke-58 untuk menununjukan bahwa semua unsur adalah penting. Pencahayaan yang di gunakan pada seluruh gambar adalah High key yang menggambarkan suasana yang bhagia dan ceria. Scene kesembilan ini menggunakan pencahayaan Warm (Kuning, oranye,merah dan abu-abu) yang menunjukan kesan optimisme dan penuh harapan. Keseluruhan teknik penyuntingan gambar dalam scene kesembilan ini adalah cut yang merupakan perpindahan dari gambar satu ke gambar lainnya uang mewujudkan ke bersinambungan gambar yang kompleks. 1.Tataran Denotatif

(42)

seorang pria. Dengan diringi suara narasi ―Yamaha N-Max momen terbaik bersama yang tercinta‖ menunjukan pesan yang syarat akan ajakan agar membeli sepeda motor Yamaha N-Max yang nyaman dan mampu memberikan momen luar biasa di setiap waktu mengendarainya.

Gambar lalu berganti mengambil pria dan wanita yang sedang berjalan sambil bersenda gurau di atas sepeda motor Yamaha N-Max melewati taman kota yang asri dan sejuk. Mereka lalu bertemu dengan pengendara sepeda motor Yamaha N-Max lainnya. Merekapun saling bertegur sapa karena sepeda motor yang mereka gunakan sama.

 Latar dari tempat terjadinya aktifitas diatas adalah jalanan kota yang memiliki banyak pepohonan asri dan tidak begitu padat akan pengendara sepeda motor bahkan mobil. Terdapat seorang pria dan wanita yang sedang mengendara sepeda motor Yamaha N-Max berwarna merah. Lalu terdapat pengendara sepeda motor Yamaha N-Max lainnya berwarna hitam.

 Warna yang paling yang tampak dari scene kesembilan adalah hijau, merah, putih dan kuning.

2. Tataran Konotatif

Scene kesembilan menunjukan kebahagian sepasang suami istri yang baru

membeli sepeda motor Yamaha N-Max berwarna merah. Sepeda motor yang merupakan kado dari sang suami untuk istrinya yang begitu menginginkan sepeda motor Yamaha N-Max. Merekapun bersiap mencoba sepeda motor sport matic yang dirancang dengan sangat nyaman dan sangat menyenangkan untuk digunakan berkendara bersama keluarga.

(43)

pasangan suami istri yang mereka lihat menggunakan sepeda motor N-Max. Merekapun saling tegur sapa dan bersiap untuk berakselerasi kembali sambil menikmati kenyamanan dari Yamaha N-Max.

4.2.10 Analisis Scene Ke 10 Iklan Yamaha Semakin Di Depan Versi Yamaha N-Max

Yamaha N-Max Untuk semua orang

Gambar Detik ke-59

Gambar menit ke-1 detik ke-2

(44)

Dalam scene kali ini gambar di bagi menjadi banyak frame dengan satu scene yang di gabungkan di dalamnya. Terlihat pada gambar setiap orang yang

menggunakan Yamaha N-Max begitu bahagia dan ceria. Pada frame pertama yang paling dominan besarnya terdapat pasangan suami istri yang mengendarai N-Max berwarna merah. Lalu frame berikutnya terdapat gambar suami istri yang menikmati weekend di akhir pekan bersama N-Max. Terlihat pula seorang ibu muda yang membonceng anak mereka mengendarai sepeda motor yamaha N-Max berwarna putih. Pada sudut kanan bawah terlihat seorang pria dengan seorang wanita yang sedang beboncengan. Lalu pada frame berikutnya terlihat seorang pria dengan kucing di delamn jaketnya.

Frame terakhir adalah pria dan wanita yang berboncengan dengan

mengenakan Yamaha N-Max verwarna silver. Scene ini di dominasi oleh tulisan besar berwarna kuning keemasan yaitu Maxi lalu di bawahnya terdapat tulisan live in the Higher stage dan tulisan Yamaha yang sangat besar. Lalu di tengah

gambar terdapat tulisan N-Max yang cukup besar dengan the ultimate sports matic sebagai pendukung dari tulisan N-Max tersebut. Lalu di akhir gambar di tutup dengan Yamaha dengan logonya yang berwarna merah dan Revs Your Heart serta tak lupa tagline Yamaha Indonesia yang paling terkenal yaitu semakin di depan.

Tabel 4.12 Ikon scene kesepuluh Frame 1

Penanda (Signifier) Petanda (Signified) Manusia dengan tinggi badan ukuran

dewasa, berambut pendek menggunakan helm

hitam,menggunakan jaket hitam, menggunakan kaus dalam abu-abu, menggunakan celana jeans hitam,

(Pria Dewasa) Suami

Manusia dengan tinggi badan ukuran dewasa, berambut panjang,

menggunakan helm putih,

(45)

menggunakan kaus dalam putih,

Tabel 4.13 Ikon scene kesepuluh Frame 2

Penanda (Signifier) Petanda(Signified) Manusia dengan tinggi badan ukuran

orang dewasa, berambut dengan tapak sepatu berwarna putih dan mengguinakan helm berwarna hitam.

Tabel 4.14 Ikon scene kesepuluh frame 3

(46)

mengenakan sarung tangan merah

Tabel 4.15 Ikon scene kesepuluh frame 4

Penanda (Signifier) Petanda (Signified)

Tabel 4.16 Ikon scene kesepuluh frame 5

Penanda (Signifier) Petanda (Signified)

Tabel 4.17 Ikon scene kesepuluh frame 6

Penanda (Signifier) Petanda (Signified) Manusia dengan tinggi badan ukuran

orang dewasa, menggunakan helm

(47)

hitam, menggunakan biru tua, menggunakan teknik pengambilan medium shot. Penggunaan Medium Shot menimbulkan kesan hubungan yang personal antara subjek dalam tiap frame. Sudut pandang pengambilan gambar pada setiap frame menggunakan Eye Level shot yang menandakan gambar yang terlihat sejajar antara subjek dan penonton sedangkan tipe lensa yang digunakan pada setiap frame adalah tipe lensa Normal.lensa Normal sendiri memberikan kesan yang natural tanpa ada

penekanan.

(48)

1. Tataran Denotatif

Scene bermula dengan dua pasang pengendara sepeda motor yang sedang

bertemu di jalan. Lalu pengendara sepeda motor mulai bergeark pergi dan gambar terbagi kedalam beberapa frame yang menceritakan gambaran tiap pengendara sepeda motor Yamaha N-Max. Pada frame pertama adalah sepasang suami istri yang sedang menikmati Yamaha N-max baru milik mereka yang merupakan kado dari sang suami. Pada frame kedua terdapat pasangan suami istri yang menikmati weekend di N-Max.

Frame berikutnya menunjukan seorang ibu yang membonceng anaknya dengan menggunakan sepeda motor Yamaha N-Max. Frame berikutnya menunjukan dua orang yang tak diceritakan hubungan antara mereka sedang berboncengan dengan bahagia menggunakan sepeda motor Yamaha N-Max. Frame berikutnya menunjukan seorang pria bersama kucingnya, sang pria terlihat

memasukkan kucingnya kedalam jaket hitam yang di gunakannya.

Frame terakhir menunjukan dua orang yang sedang berboncengan

mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max tetapi tidak di jelaskan hubungan antara keduanya. Di tengah gambar terdapat tulisan Maxi yang merupakan tanda bahwa Yamaha N-Max merupakan bagian dari jajaran produk scooter matic Yamaha yang memiliki kapasitas mesin dan body motor yang besar. Lalu terdapat tagline dari maxi itu sendiri yaitu ―Live In The Higher Stage‖ yang berarti bahwa dengan menggunakan varian produk Maxi membuat para konsumen hidup di atas pengguna sepeda motor matic lainnya yang di anggap biasa saja.

(49)

2. Tataran Konotatif

Di mulai dengan dua orang pengendara sepeda Motor Yamaha N-Max yang bertemu ketika sedang berada di sebuah persimpangan jalan. Kedua pengendara yang sepeda motor Yamaha N-Max tersebut membonceng istri masing-masing. Lalu mereka berpisah dan frame-demi frame muncul hampir dalam waktu bersamaan. Terlihat jelas bahwa Yamaha N-Max di tujukan untuk para penikmat scooter matic yang merupakan sepeda motor keluarga yang cocok di gunakan dalam keseharian tetapi tetap sporty karena mesin yang di usung berkapasitas 155cc.

Yamaha N-Max tidak hanya cocok untuk kaum pria saja tetapi kaum wanitapun dapat menggunakannya. Terlihat dari salah satu frame ketika seorang wanita dewasa mengendarai Yamaha N-Max bersama anaknya dangan sangat santai. Terlihat juga seorang pria membawa hewan peliharaannya dengan mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max. Yamaha seolah ingin menekankan bahwa N-Max merupakan scooter matic premium yang cocok digunakan oleh siapa saja terutama untuk keluarga.

(50)

4.3. Pembahasan

Tujuan Utama menganalisis iklan dengan menggunakan, analsisi semiotika adalah untuk ―Membaca Iklan‖. Dalam iklan televisi, penafsir harus menemukan makna terselubung (Laten meaning) yang terkait dengan mitos dan muatan ideologi tertentu. Persoalnnya, realitivitas kebenaran makna dalam semiotika menyebabkan sebuah tanda dapat dimaknai beragam.

Hal tersebut disebabkan oleh sifat ambigu dari penanda dan kemungkinan yang diberikan oleh penanda tersebut untuk di interpretasikan. Oleh karenanya, tidak ada prosedur teknis baku dalam kajian semiotika, seorang ―pembaca‖, bukan sekedar penonton tetapi perlu menstrukturkan iklan secara rapi dan konsisten. Rambu-rambu ini penting mengingat tidak terbatasnya tanda yang ada didalamnya dapat menyebabkan seorang pembaca iklan tersesat dalam rimba tanda, yang menyebabkan proses penafsiran larut dalam masalah unlimited semiosis.

Dalam ikkan ―Yamaha Semakin Di Depan versi Yamaha N-Max‖, peneliti berusaha mencari literatur sebanyak-banyaknya untuk menghasilkan penelitian yang paling kaya akan informasi dan tidak meluas dari konsep yang dimiliki oleh perusahaan atau tim kreatif yang membuat iklan tsersbut. John fishke (1987:25) mengajukan tiga level kode yang dapat dimaknai dalam menggali ideologi tayangan televisi dimana iklan termasuk didalamnya. Iklan yang diteliti ditayangkan kembali dimedia intrnet terutama youtube, namun keduanya memiliki kesamaan yaitu bertipe audio visual yang menampilkan visual dan audio. Level pertama adalah ―Realitas‖, meliputi tampilan visual semacam penampilan, pakaian, perilaku, pembicaraan, gestur, ekpresi, suara dan lain-lain. Level yang bersifat permukaan ini merupakan level kode yang bersifat teknis. Level kedua adalah ―Representasi‖ dimana penggunaan kamera, pencahayaan, editing, musik dan suara. Aspek-aspek tersbut dapat merepresentasikan makna

(51)

makna yang tersembunyi dibalik iklan internet atau televisi dengan menilai sejauh mana koherensinya dengan situasi sosial atau konteks yang dapat diterima dan masuk akal.

4.3.1 Tataran Denotatif Iklan Yamahan Semakin Di Depan Versi Yamaha N-Max

Kasus yang hendak dianalisis dalam tampilan audio dan visual adalah iklan Yamaha semakin di depan versi Yamaha N-Max. Analisis temuan data dalam kaitannya dengan deskripsi subjek dapat dilihat dibawah ini:

Cerita bermula ketika gambar menunjukkan Seorang wanita terlihat sedang tidur dengan selimut putih menyelimuti tubuhnya.wanita yang mengenakan baju ungu muda itu terlihat tertidur dengan sangat pulas di pagi hari. Wanita itu terbangun ketika ada suara sepeda motor di hidupkan, dengan wajah yang masih mengantuk ia membuka matanya dan berjalan kearah jendela kamarnya yang mengahadap ke arah jalan. Terlihat ada seorang pria duduk di atas sepeda motor dengan menggunakan jaket berwarna biru tua dan jelana kantor hitam juga sepatu pantofel yang berwarna hitam. Pria itu juga menggunakan helm berwarna hitam yang pada bagian belakangnya bertuliskan Yamaha dan pada bagian samping bertuliskan N-Max.Pria itu menggunakan sepeda moto Yamaha N-Max berwarna hitam dengan kombinasi atau gradasi abu-abu dengan plat nomor polisi B 3579 YMH yang berarti bahwa lokasi pengambilan gambar iklan tersebut di ibu kota Jakarta. Wanita yang merupakan istri dari pengendara sepeda motor tersebut melihat pengendara sepeda motor tersebut yang merupakan suaminya berangkat untuk pergi bekerja. Wanita tersebut melihat suaminya dengan sangat sedih karena tidak dapat mengantarkan suaminya untuk bersiap bekerja. Scene ini di akhiri oleh perkataan narator ‖Terkadang Kesibukkan memberikan jarak di sebuah hubungan‖ perkataan narator juga mengantarkan video ke scene berikutnya.

(52)

orange jus, terlihat dari warna minuman tersebut yang berwarna orange.Wanita tersebut terlihat sedang menunggu seseorang karena tak lama kemudian datanglah seorang pria dengan seikat bunga berwarna merah di tangan untuk diberikan kepada wanita tersebut. Wanita tersebut terlihat sangat bahagia dengan kedatangan pria tersebut, begitu juga sang pria terlihat sangat sumringah karena bertemu dengan wanita tersebut. Lalu tak lama kamera berpindah angle menjadi fokus pada kedatangan seorang wanita dari luar kafe atau restoran yang berdinding kaca muncul seorang wanita menggunakan blazer hitam dengan eksperesi terburu-buru mengetuk kaca untuk memberi tahu kepada sang wanita bahwa mereka harus pergi. Pria yang belum sempat duduk dan masih berdiri dengan seikat bunga itu terlihat kaget dan bergegas untuk memberikan bunga tersebut kepada wanita yang tak lain adalah istrinya. Bunga itu berhasil di terima oleh wanita tersebut walalupun wanita tersebut menerimanya dengan tergesa-gesa dan terlihat dengan jelas bahwa wajah pria tersebut sedih, kecewa juga senang karena bunga yang di bawanya dapat di terima oleh wanita tersebut yang tak lain adalah istrinya. Di scene ini juga Yamaha menyematkan logo mereka dan tulisan yamaha berwarna merah menyala di sudut kiri atas dari frame iklan tersbut agar pemirsa televisi yang menonton mengetahu bahwa yang sedang mereka tonton mereka iklan dari yamaha yang bercerita seperti layaknya drama atau sinetron.

Berlanjut pada scene ketiga dimana dimulai dengan suara narator yang mengucapkan‖Namun, untuk menciptkan momen kembali bersama itulah yang paling berarti‖. Terlihat suasana sudah memasuki malam hari dimana sang suami baru tiba dirumah dan sang istri sudah tidur terlelap di atas meja makan menunggu sang suami pulang. Terlihat pula makanan yang sudah siap untuk di santap terhampar di atas meja makan. Sang istri kelelahan karena menunggu sang suami yang pulang hingga larut malam. Sang suami bergegas mendekati sang istri sambil bersimpuh menatap wajah sang istri dengan tatapan yang penuh penyesalan.

(53)

mengembang ketika menatap kepada sebuah kejutan yang di tinggalkan suaminya tepat diatas kasur mereka. Sang istri dengan lemut mengagkat tubuhnya kedalam posisi duduk dan melihat sebuah memo yang di tinggalkan oleh suaminya. Memo yang bertuliskan weekend di N Max yang membuat sang istri tak sabar untuk menunggu weekend. Sang istri tersenyum dengan sebuah jam dan kalender sebagai penanda bahwa waktu dan jam terus berlalu hingga waktu yang telah dijanjikan oleh sang suami telah tiba.

Pada scene kelima, diawali dengan gambar sepasang orang yang sedang mengendarai sepeda motor mereka. Terlihat sang istri yang menggunakan sarung tangan hitam sembari memeluk suaminya dengan erat. Gambar lalu beralih ke wajah mereka yang menggunakan helm putih dan hitam dengan logo yamaha di atasnya. Terlihat suami dan istri tersebut berbincang-bincang dengan sangat bahagia, terlihat gedung-gedung perkotaan yang tinggi mereka lewati. Lalu gambar beralih menjauh dimana terlihat mereka mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max berwarna silver berplat no polisi ibu kota Jakarta. Lagi-lagi kebahagiaan dan kenyamanan terpancar dari wajah mereka ketika sedang mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max.

Scene keenam dibuka dengan menunjukan wajah dari sepasang suiami istri

yang sedang memakai helm denga logo Yamaha yang mengartikan bahwa helm tersebut didapat ketika membeli sepeda motor Yamaha. Dalam scene ini pemeran utama berganti menjadi sepasang suami istri dimana sang istri begitu mengidam-idamkan sepeda motor Yamaha max hingga ketika sepeda motor Yamaha N-Max melintas sang istri dengan sangat antusias menyebutkan kata-kata ―wah N-Max‖

(54)

yang penuh harapan dan terlihat sedang berpikir akan suatu hal mengenai istrinya yang begitu mengidam-idamkan scooter sport matic Yamaha N-Max.

Scene ketujuh kali ini diawali dengan seseorang cleaning service yang

sedang mengepel di sebuah ruangan yang terlihat seperti toilet. Pria tersebut bekerja dengan semangat sekali, lalu pada gambar berikutnya yang datang pria tersebut terlihat sedang mencuci tumpukan piring, dengan menggunakan kaus putih dan afron pria tersebut terlihat sangat bersemangat dalam pekerjaannya. Pada gambar berikutnya yang datang terlihat seorang wanita muda yang tengah bersantai sembari duduk di atas sofa dan membolak-balik halaman majalah. Digambar berikutnya pria yang tadi mencucui piring terlihat bekerja sebagai seorang pekerja konstruksi yang sedang mengangkat sekarung semen, lalu pria tersebut terlihat terhenti kelelahan sembari menyeka keringatnya.

Pada gambar berikutnya terlihat pria tersebut membersihkan kaca jendela dari sebuah gedung dengan berselempangkan handuk pria tersebut terlihat bekerja dengan bersungguh-sungguh. Lalu di akhir cerita pria tersebut tertidur dalam posisi duduk di samping wanita yang sedang membaca majalah tadi. Wanita tersebut terlihat melambai-lambaikan tangannya di hadapan wajah si pria untuk memastikan apakah pria tersebut tengah tertidur. Pada scene ketujuh ini narator mengucapkan bahwa kerja keras akan membuat semuanya semakin berarti.

Scene kedelapan dibuka dengan gambar seorang pria sedang menutup

mata seorang wanita dengan tangannya seperti ingin memberikan kejutan pada wanita tersebut. Lalu si pria membuka penutup tangannya dari wajah wanita tersebut, ketika wanita tersebut mulai membuka matanya, wajah wanita tersebut langsung berbinar-binar kagum sekaligus terkejut dengan apa yang dilihatnya.

(55)

mengangguk-anggukkan kepalanya dengan rasa bangga atas apa yang di berikan kepada si wanita tersebut.

Pembuka pada scene kesembilan kali ini menunjukan seorang pria dan seorang wanitayang menggunakan helm hitam dan putih dan bersiap-siap untuk berkendara dengan sepeda motor. Mereka lalu menutup kaca helm sepeda motor lalu berlalu pergi. Gambar berganti kepada pelukan seorang wanita yang diberikan saat dibonceng oleh seorang pria. Dengan diringi suara narasi ―Yamaha N-Max momen terbaik bersama yang tercinta‖ menunjukan pesan yang syarat akan ajakan agar membeli sepeda motor Yamaha N-Max yang nyaman dan mampu memberikan momen luar biasa di setiap waktu mengendarainya.

Gambar lalu berganti mengambil pria dan wanita yang sedang berjalan sambil bersenda gurau di atas sepeda motor Yamaha N-Max melewati taman kota yang asri dan sejuk. Mereka lalu bertemu dengan pengendara sepeda motor Yamaha N-Max lainnya. Merekapun saling bertegur sapa karena sepeda motor yang mereka gunakan sama.

Scene kesepuluh ataupun scene terakhir ini bermula dengan dua pasang

pengendara sepeda motor yang sedang bertemu di jalan. Lalu pengendara sepeda motor mulai bergerak pergi dan gambar terbagi kedalam beberapa frame yang menceritakan gambaran tiap pengendara sepeda motor Yamaha N-Max. Pada frame pertama adalah sepasang suami istri yang sedang menikmati Yamaha

N-max baru milik mereka yang merupakan kado dari sang suami. Pada frame kedua terdapat pasangan suami istri yang menikmati weekend di N-Max.

Frame berikutnya menunjukan seorang ibu yang membonceng anaknya

dengan menggunakan sepeda motor Yamaha N-Max. Frame berikutnya menunjukan dua orang yang tak diceritakan hubungan antara mereka sedang berboncengan dengan bahagia menggunakan sepeda motor Yamaha N-Max. Frame berikutnya menunjukan seorang pria bersama kucingnya, sang pria terlihat

memasukkan kucingnya kedalam jaket hitam yang di gunakannya.

Frame terakhir menunjukan dua orang yang sedang berboncengan

Gambar

Gambar detik ke 4
Tabel 4.3 Ikon scene pertama
Gambar Detik ke 9
Tabel 4.4 Ikon scene ke 2
+7

Referensi

Dokumen terkait

4 Jampel Wacana Buku pegangan Majalah Surat kabar Kaset Mampu mengungkap-kan pikiran, perasaan dan keinginan secara lisan dalam bercerita tentang pengalaman, menyampai-kan

repulsive so that Jonas is forced to search for a new set of satisfiers that is higher in level. The memories he

Berdasarkan konten atau isi dari film dokumenter “Pangandaran Bersih, Menarik, dan Menawan” dapat diambil kesimpulan bahwa masalah kebersihan di objek wisata Pantai Pangandaran sangat

Abstrak — Berkembangnya dunia teknologi informasi tentu saja membawa dampak semakin besarnya data yang beredar dan terus bertambah besar secara signifikan, dan

[r]

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi perbedaan antara metode simulasi dan self directed video terhadap pengetahuan, sikap dan

Laporan tugas akhir ini dibuat sebagai penjelasan kinerja penulis dalam melaksanakan Tugas Akhir di Biro Teknologi Dan Sistem Informasi (BTSI), Universitas

Akuntansi perusahaan dagang harus memiliki sistem untuk mencatat penerimaan barang dagang, menyajikan informasi mengenai persediaan barang dagang yang akan dijual,